SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 21
[object Object]
Dalam praktek sering kali kita harus menghubungkan suatu penguat dengan suatu sumber, dengan penguat lain, atau dengan beban secara langsung. Ini perlu dilakukan bila isyarat berupa arus DC atau tegangan bolak balik dengan frekuensi amat rendah.
Dalam banyak hal kita perlu menghubungkan satu transistor dengan transistor yang lain secara langsung yaitu apabila diinginkan penguatan arus yang besar untuk isyarat DC maupun AC. Selain itu, penggandengan langsung antara dua transistor juga dilakukan untuk membuat rangkaian lebih sederhana, ringkas, dan mempunyai titik operasi yang lebih mantap, yaitu tidak mudah berubah.
Dalam bab ini mula-mula akan dibahas mengenai penguat gandengan DCyang biasa, yaitu kolektor transistor pertama dihubungkan dengan basis transistor kedua. Kemudian hubungan Darlington, yaitu emitor transistor pertama masuk basis transistor kedua, hubungan npn-pnp, penguat differensial, serta penguat kaskoda.
Penguat dengan dua transistor dihubungkan langsung
Gambar dibawah ini menunjukkan dua transistor npn yang digandengkan  langsung secara biasa, diamana kolektor transistor pertama dihubungkan dengan basis transistor kedua. Agar penguat bekerja dengan baik, yaitu mampu menghasilkan isyarat keluaran yang besar tanpa cacat, titik-q haruslah ditengah garis beban. Penguat dengan tegangan panjar seperti ini disebutpenguat kelas-A.
110687184718
Karena kedua  transistor berhubungan langsung, yaitu tanpa kapasitor penyekat DC, maka tegangan panjar pada satu transistor akan mempengaruhi tegangan panjar transistor yang lain. Agar transistor Q2 mendapat tegangan panjar kelas A, yaitu dengan titik kerja di tengah garis beban , maka VCE(q) untuk Q2 haruslah sama dengan 10 V, sehingga emitor Q2 mempunyai tegangan 10 V terhadap tanah. Oleh karena RE3 = 1 KΩ, maka IE(q)  untuk transistor  Q2  haruslah sama dengan 10 mA. Informasi ini diperlukan untuk menghitung hie2. Oleh karena kolektor Q1 berbeda satu VBE diatas emitor Q2 maka tegangan kolektor Q1 haruslah kira-kira 10.6 V.  selanjutnya ini berarti
ICI=VCC-Vc(Q1)RC1=9.4 V10 K=0.94mA
Dan tegangan emitor transistor Q1 haruslah pada (RE1+RE2)IC1 (q)=0.5 V terhadap tanah.  Kemudian tegangan basis Q1 haruslah pada tegangan VB= VE + VBE =0.5 +0.^%= 1.15 V. nilai tegangan pada basis Q1 dapat juga kita hitung dari:
VB Q1=RB2RB1+RB2VCC= 6.2106.2×20 V=1.17 V
1251502894411Untuk menganalisa perilaku penguat untuk isyarat kecil, maka dapat dihitung penguat tegangan pada frekuensi tengah. Rangkaiannya dapat ditunjukkan pada gambar dibawah ini:
Untuk memudahkan perhitungan, maka dianggap 1hoe2 jauh lebih besar dari RE2, dan 1hoe1≫(RE1+RC).
Dari gambar tersebut,
v0=1+β2ib2RE3
v1=ib2hie2+1+β2RE3ib2
v1=β1ib1RC//hie2(1+β2)RE3
vi=ib1hie+1+β1ib1RE1
=hie1+(1+β1)RE1ib1
Sehingga
vo=(1+β2)RE3v1hie2+(1+β2)RE3

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Contoh Soal Persamaan Schrodinger dan penyelesaiannya
Contoh Soal Persamaan Schrodinger dan penyelesaiannyaContoh Soal Persamaan Schrodinger dan penyelesaiannya
Contoh Soal Persamaan Schrodinger dan penyelesaiannya
AyuShaleha
 
Laporan Resmi Percobaan Tetes Minyak Milikan
Laporan Resmi Percobaan Tetes Minyak MilikanLaporan Resmi Percobaan Tetes Minyak Milikan
Laporan Resmi Percobaan Tetes Minyak Milikan
Latifatul Hidayah
 
RL - Thevenin and Norton Theorems
RL - Thevenin and Norton TheoremsRL - Thevenin and Norton Theorems
RL - Thevenin and Norton Theorems
Muhammad Dany
 
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang EntropiStatistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Samantars17
 
081211332010 eksperimen franck hertz
081211332010 eksperimen franck hertz081211332010 eksperimen franck hertz
081211332010 eksperimen franck hertz
Fakhrun Nisa
 
Laporan Eksperimen Tetes Minyak Millikan
Laporan Eksperimen Tetes Minyak MillikanLaporan Eksperimen Tetes Minyak Millikan
Laporan Eksperimen Tetes Minyak Millikan
Mutiara_Khairunnisa
 

Was ist angesagt? (20)

Ppt 2 difraksi kristal dan kisi balik
Ppt 2 difraksi kristal dan kisi balikPpt 2 difraksi kristal dan kisi balik
Ppt 2 difraksi kristal dan kisi balik
 
Mekanika hamilton
Mekanika hamiltonMekanika hamilton
Mekanika hamilton
 
Sifat gelombang dari_partikel
Sifat gelombang dari_partikelSifat gelombang dari_partikel
Sifat gelombang dari_partikel
 
Contoh Soal Persamaan Schrodinger dan penyelesaiannya
Contoh Soal Persamaan Schrodinger dan penyelesaiannyaContoh Soal Persamaan Schrodinger dan penyelesaiannya
Contoh Soal Persamaan Schrodinger dan penyelesaiannya
 
Laporan Eksperimen Efek Fotolistrik
Laporan Eksperimen Efek FotolistrikLaporan Eksperimen Efek Fotolistrik
Laporan Eksperimen Efek Fotolistrik
 
Sistem partikel
Sistem partikel Sistem partikel
Sistem partikel
 
Fisika Statistik
Fisika StatistikFisika Statistik
Fisika Statistik
 
Laporan Resmi Percobaan Tetes Minyak Milikan
Laporan Resmi Percobaan Tetes Minyak MilikanLaporan Resmi Percobaan Tetes Minyak Milikan
Laporan Resmi Percobaan Tetes Minyak Milikan
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff
 
RL - Thevenin and Norton Theorems
RL - Thevenin and Norton TheoremsRL - Thevenin and Norton Theorems
RL - Thevenin and Norton Theorems
 
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang EntropiStatistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
 
081211332010 eksperimen franck hertz
081211332010 eksperimen franck hertz081211332010 eksperimen franck hertz
081211332010 eksperimen franck hertz
 
4.hukum gauss
4.hukum gauss4.hukum gauss
4.hukum gauss
 
Laporan praktikum karakteristik dioda
Laporan praktikum karakteristik diodaLaporan praktikum karakteristik dioda
Laporan praktikum karakteristik dioda
 
Sejarah perkembangan fisika modern powerpoint pdf
Sejarah perkembangan fisika modern powerpoint pdfSejarah perkembangan fisika modern powerpoint pdf
Sejarah perkembangan fisika modern powerpoint pdf
 
Potensial listrik
Potensial listrikPotensial listrik
Potensial listrik
 
Difraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuan
Difraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuanDifraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuan
Difraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuan
 
Karakteristik Transistor
Karakteristik TransistorKarakteristik Transistor
Karakteristik Transistor
 
Laporan Eksperimen Tetes Minyak Millikan
Laporan Eksperimen Tetes Minyak MillikanLaporan Eksperimen Tetes Minyak Millikan
Laporan Eksperimen Tetes Minyak Millikan
 
Hamburan partikel alfa rutherford
Hamburan partikel alfa rutherfordHamburan partikel alfa rutherford
Hamburan partikel alfa rutherford
 

Ähnlich wie makalah penguat gandengan DC (20)

Catu daya
Catu dayaCatu daya
Catu daya
 
RANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER)_FIX.ppt
RANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER)_FIX.pptRANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER)_FIX.ppt
RANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER)_FIX.ppt
 
Transistor
TransistorTransistor
Transistor
 
Laporan Praktikum Elektronika Dasar 2
Laporan Praktikum Elektronika Dasar 2Laporan Praktikum Elektronika Dasar 2
Laporan Praktikum Elektronika Dasar 2
 
Transistor sebagai saklar
Transistor sebagai saklarTransistor sebagai saklar
Transistor sebagai saklar
 
Tr saklar
Tr saklarTr saklar
Tr saklar
 
Ppt modul 23
Ppt modul 23Ppt modul 23
Ppt modul 23
 
Encep faiz.pptx lisma
Encep faiz.pptx lismaEncep faiz.pptx lisma
Encep faiz.pptx lisma
 
Ppt modul 23
Ppt modul 23Ppt modul 23
Ppt modul 23
 
T-3 M4 Rangkaian Penyearah.pptx
T-3 M4 Rangkaian Penyearah.pptxT-3 M4 Rangkaian Penyearah.pptx
T-3 M4 Rangkaian Penyearah.pptx
 
Forward Type SMPS
Forward Type SMPSForward Type SMPS
Forward Type SMPS
 
Job 2
Job 2Job 2
Job 2
 
Ac electricity
Ac electricityAc electricity
Ac electricity
 
Karakteristik Transistor_Rohman
Karakteristik Transistor_RohmanKarakteristik Transistor_Rohman
Karakteristik Transistor_Rohman
 
Aplikasi thyristor (elektro seasons)
Aplikasi thyristor (elektro seasons)Aplikasi thyristor (elektro seasons)
Aplikasi thyristor (elektro seasons)
 
Rangakaian Arus searah
Rangakaian Arus searahRangakaian Arus searah
Rangakaian Arus searah
 
sak.pptx
sak.pptxsak.pptx
sak.pptx
 
Isi modul dasar elektro ady
Isi modul dasar elektro   adyIsi modul dasar elektro   ady
Isi modul dasar elektro ady
 
192970736 lapres-common-base
192970736 lapres-common-base192970736 lapres-common-base
192970736 lapres-common-base
 
Dioda tunel
Dioda tunelDioda tunel
Dioda tunel
 

makalah penguat gandengan DC