1. TUGAS AKHIR MATA 4 KULIAH TEORI EKONOMI MIKRO
STIE AL-KHAIRIYAH
Nama : Yolanda Catrina S
NPM : 2012030310
“Akuntansi”
1. Capital : modal, faktor produksi yg digunakan untuk menghasilkan produk lainnya.
2. Cost (biaya) : segala pengeluaran yang berhubungan dgn hasil yang diharapkan
dimasa yang akan datang
3. Ceiling price : harga eceran tertinggi
4. Demand (permintaan) : keinginan konsumen untuk membeli suatu komoditi pd
berbagai tingkat harga selama periode waktu tertentu
5. Elasticity of demand : elastisitas harga dari permintaan
6. Elasticity of supply : elastisitas harga dari penawaran
7. Equilibrium : keseimbangan
8. Equilibrium price (harga keseimbangan/harga pasar) : harga yg terbentuk pada
tingkat dimana jumlah yang diinginkan penjual maupun pembeli adl sama
9. Equilibrium quantity : jumlah keseimbangan pasar
10. Engei’s law (hukum angel) : semakin besar pendapatan seseorang, semakin kecil
bagian pendapatannya yang digunakan untuk konsumsi dan sebaliknya
11. Barang konsumsi : barang yang langsung dapat digunakan untuk memuaskan
kebutuhan konsumen
12. Barang modal : barang yang berguna untuk menghasilkan baranglain
13. Diminishing marginal utility : utilitas marginal yg semakin menurun
14. Keseimbangan pasar : sutau kondisi dimana ditandai dengan tidak terjadinya
kelebihan penawaran krn harga terlalu tinggi atau kelebihan permintaan
15. Elastisitas silang : ukuran perbandingan antara persentase perubahan jml barang x
yg diminta dengan presentase harga barang y
16. Barang komplementer : barang yang saling melengkapi
17. Barang subsitusi : barang yang dapat menggantikan barang yang lainnya
18. Elestisitas pendapatan : ukuran presntase perubahan jml barang yang diminta
sebagai akibat dari perubahan pendapatan konsumen sebesar 1%
19. Ceteris paribus : faktor-faktor lain tetap atau konstan
20. Hukum penawaran : hubungan antara harga barang/jasa dengan jumlah yang
ditawarkan positif
21. Hukum permintaan : permintaan suatu barang akan meningkat jika harga barang
tsb turun dan permintaan barang akan turun jika harga barang tsb naik
22. Indipendent variable (variabel bebas) : variabel yang dapat mempengaruhi nilai
variabel lain tetapi tidak dapat dipengaruhi variabel lain
23. Dependent variable (variabel terikat) : variabel yang nilainya dipengaruhi oleh
variabel lain tetapi tidak dapat mempengaruhi variabel lain
2. 24. Elastisitas harga dari permintaan : tingkat kepekaan perubahan jumlah
barang/jasa yang diminta terhadap perubahan harga
25. Elastisitas harga dari penawaran : tingkat kepekaan perubahan jml yg ditawarkan
terhadap perubahan harga
26. Elastisitas pendapatan : kecendrungan perubahan permintaan yang disebabkan oleh
perubahan pendapatan masyarakat
27. Faktor produksi : = semua unsur yang menopang usaha penciptaan nilai atau usaha
memperbesar nilai barang/jasa
28. Average product : : jumlah produk total dibagi jumlah unit faktor variabel
29. Fungsi produksi : = persamaan yang menunjukkan hubungan antara input dan output
30. Law of diminishing return : hukum hasil lebih yang semakin berkurang
31. Fungsi permintaan : merupakan permintaan yang dinyatakan dalam hubungan
matematis dengan faktor-faktor yang mempengaruhinya
32. Faktor penawaran : penawaran yang dinyatakan dalam hubungan matematis dengan
faktor-faktor yang mempengaruhinya
33. Faktor ceterisparibus : : faktor-faktor selain harga
34. Koefisien elestisitas harga permintaan : menunjukkan ukuran besarnya rasio antara
presentase perubahan jumlah produk yang diminta dan presentase perubahan
harga produk tersebut
35. Consumers surplus (surplus konsumen) : perbedaan/selisih diantara jumlah
pembayaran yang benar-benar dibayarkan atas sejumlah barang dengan
pembayaran maksimum yang sanggup dibayarkan untuk barang tersebut
36. Kurva indeferent : kurva yang menunjukkan berbagai kombinasi konsumsi antara
komodoti x dan y yang memberikan tingkat utilitas atau kepuasan yang sama
37. Barang normal : barang/komoditi yang jumlah pembelinya mengikuti pendapatan
38. Benda giffen : benda inferior tetapi kalau ada barang tersebut akan membeli lebih
banyak (pendapatan naik)
39. APL (Average Product of Labour) : rata-rata produk yang dihasilkan oleh satu unit
input variabel
40. Kurva isoquan : = kurva yang menghubungkan titik-titik kombinasi input untuk
menghasilkan tingkat output yang sama
41. Kurva isocost : kurva yang menunjukkan berbagai kombinasi pembelian dua
input variabel dan modal dengan menggunakan jumlah anggaran yang sama
42. Isoquant : = kepuasan yang diukur secara objektif
43. Isocost : biaya yang dikeluarkan produsen
44. Eksplisit : segala biaya yang dikeluarkan dalam rangka mendapatkan faktor-
faktor produksi
45. implisit : semua biaya taksiran yang dimiliki oleh faktor produksi apabila
digunakan
46. Expense (ongkos) : pengeluaran yang dilakukan untuk manfaat yang telah kita
dapat saat ini/yang lalu
47. Biaya tetap (fixed cost) : biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan yang
bersifat tetap dalam rangka operasional perusahaan
3. 48. Biaya berubah (variable cost) : biaya yang dikeluarkan berhubungan dgn
banyaknya faktor produksi yg digunakan serta besar kecilnya unit produksi
49. Biaya total (total cost) : segala biaya baik tetap maupun variabel yang harus
dikeluarkan dlm rangka operasional perusahaan
50. Biaya rata-rata (average cost) : rata-rata biaya total yang dikeluarkan oleh
perusahaan baik tetap maupun variabel
51. Biaya tetap rata-rata (average fixed cost) : : rata-rata biaya tetap sehubungan
dengan produksi per unit barang oleh perusahaan
52. Biaya rata-rata jangka panjang : biaya rata-rata jangka pendek yang
digabungkan menjadi satu sehingga membentuk amplop
53. Biaya marginal (marginal cost) : tambahan biaya yang dikeluarkan oleh
perusahaan sebagai akibat dari bertambahnya faktor produksi dan dalam
rangka menambah unit produksi
54. Barang homogen : barang seragam/sama
55. Diferensiasi produk : usaha untuk membedakan produk yang dihasilkan
dihasilkan oleh perusahaan untuk memberikan daya tarik langsung maupun
tidak langsung kpd konsumen
56. Diskriminasi harga : perbedaan harga untuk pasar dan barang yang sam
57. Ekspektasi : harapan
58. Budget line (garis anggaran) : batasan kemampuan konsumen secara umum
59. Income consumption curve : kombinasi produk yang dikonsumsi untuk
memberikan kepuasan maksimum kpd konsumen pada berbagai tingkat
pendapatan
60. comonic profit : besarnya keuntungan yang melebihi normal profit
61. Break event analyst : analisis yang mempertimbangkan tingkat kuantitas
penjualan perusahaan dimana penerimaan sama dgn pengeluaran biayanya
62. Kurva biaya rata-rata jangka panjang : grafik dari biaya rata-rata minimum
untuk menghasilkan suatu komoditi pada tiap tingkat produksi dengan
asumsi tingkat teknologi dan harga-harga masukan diketahui, sedangkan
produsen bebas memilih besar optimal pabriknya
63. Kurva biaya rata-rata jangka pendek : grafik dari biaya rata-rata minimum utk
menghasilkan suatu komoditi pada tiap tingkat produksi, berdasarkan
teknologi dan harga masukan dari pabrik yang ada
64. Breakevent point (titik pilang pokok) : tingkat pendapatan perorangan,
keluarga, atau masyarakat dimana seluruhnya habis utk barang-barang
konsumsi
65. Anggaran berimbang : suatu anggaran yang disusun sedemikian rupa sehingga
total belanja sama dgn total penerimaan
66. Defisit anggaran : kelebihan total belanja diatas total penerimaan
4. 67. Equilibrium kompetitif : penyeimbang penawaran dan permintaan dlm
perekonomian atau pasar yg bersaing sempurna karena penjual dan pembeli
kompetitif sempurna tidak mempunyai daya unuk mempengaruhi pasar
68. Kekuasaan konsumen : hasil dari sistem harga atau pasar murni dimana
konsumen yang menjadi diktator menentukan jenis dan kuantitas komoditi
yg akan dihasilkan
69. Konsumsi : kegiatan yang mengaitkan total konsumsi dgn tingkat pendapatan
70. Biaya variabel rata-rata : total biaya variabel dibagi dgn kuantitas produk
yang dihasilkan
71. Biaya minimum : biaya per unit terendah yang mungkin dicapai
72. Biaya variabel : biaya yang bervariasi menurut tingkat hasil produksi
73. Derived demand (permintaan turunan) : permintaan akan suatu faktor produksi
yg disebabkan oleh permintaan akan barang jadi yg dihasilkan faktor tsb
74. Disequilibrium : keadaan perekonomian yang sekarang tidak berada pada
keadaan equilibrium
75. Hukum permintaan dgn kemiringan negatif : ketentuan yang mengatakan bahwa
ketika harga barang atau jasa menurun, konsumen akan lebih banyak
membeli barang itu, dgn syarat barang lainnya tidak berubah
76. Barang tahan lama : barang yang umurnya lebih dari 3 tahun
77. Barang ekonomi : barang yg relatif langka dibanding dgn total permintaan
akan barang tersebut
78. Economic man (manusia ekonomi) : konsepsi ttg seseorang yg benar-benar
rasional dimana motifasinya semata-mata berdasarkan pertimbangan
ekonomi
79. Economise of scale (skala ekonomi) : situasi dimana biaya produksi rata-rata
menurun dgn bertambahnya besarnya kapasitas pabrik dan hasil produksi
80. Economies of scope : kehematan ekonomis karena menghasilkan berbagai
barang dan jasa
81. Efisien : pemanfaatan sumber daya ekonomi dgn cara yg paling efektif
82. Elastisitas : istilah yang digunakan luas dlm ekonomi unt menggambarkan
reaksi suatu variabel terhadap perubahan variabel lainnya
83. Equilibrium konsumen : posisi dimana konsumen dapat memeksimalkan nilai
gunanya
84. Equilibriun jangka pendek dan jangka panjang : equilibrium yg tercapai dlm
kurun waktu yg berbeda, jangka pendek atau jangka panjang yang juga
tergantung pada apakah besaran pabrik dapat menyesuaikan diri dgn baik
85. Exclusion principel (prinsip eksklusi) : kriteria yang membedakan barang publik
dgn barang swasta
86. Barang jadi : barang yg dihasilkan utk dipakai, jadi bukan utk menghasiklan
barang lainnya
87. Barang bebas : barang-barang yg tidak termasuk dlm barang ekonomi
5. 88. Impicit-cost elements (unsur biaya implisit) : biaya yg tidak kelihatan sbg biaya
rupiah yg eksplisit tetapi tetap harus dianggap sebagai biaya
89. Income (penghasilan) : arus upah, bunga, deviden dan penerimaan lainnya yg
menjadi hak seseorang atau suatu bangsa
90. Efek perubahan harga atas penghasilan : perubahan dlm kuantitas yg diminta
dari suatu komoditi karena kenaikan atau penurunan pendapatan riil
konsumen yg merupakan akibat dari perubahan harga
91. Hukum biaya relatif yang meningkat : hukum kelangkaan pada suatu
perekonomian dgn kesempatan kerja penuh yg menyatakan bahea
masyarakat yg menginginkan lebih banyak barang A harus mau
mengorbankan sebagian barang B
92. Indifference map (peta indeferen) : grafik yg memperlihatkan sekelompok
kurva-kurva indiferen
93. Inelastic demand (permintaan inelastis) : situasi dimana elastisitas dari harga
permintaan nilainya berada dibawah
94. Barang inferior : jenis barang yg konsumsinya akan menurun dgn
meningkatnya pendapatan seseorang
95. Barang setengah jadi : jenis barang yg telah menjalani sebagian proses
pengolahan dan belum mencapai tahap akhir
96. Least-cost production rule (ketentuan produksi biaya termurah) : ketentuan
bahwa biaya utk menghasilkan suatu tingkat hasil produksi akan berada
dititik minimum bila rasio produk hasil penjualan marginal dari tiap masukan
terhadap harga masukan tersebut adalah sama utk semua masukan
97. Hasil penjualan marginal (marginal revenue) : tambahan hasil penjualan yang
diterima perusahaan dari penjualan tambahan 1 unit hasil produksi
98. Biaya kesempatan (opportunity cost) : nilai dari kesempatan penggunaan suatu
barang ekonomi berikutnya/nilai dari alternatif yang dikorbankan
99. Analisis ekuilibrium parsial : analisis dgn konsentrasi pada pengaruh perubahan
dlm pasar masing-masing, dgn mengasumsikan “yang lain tidak berubah”
100. Indeks harga : angka indeks yg menggambarkan perubahan rata-rata harga
sekelompok barang dalam satu kurun waktu
101. Indeks harga produsen : harga dari barang grosiran, seperti baja, gandum dll
102. Fungsi produksi : fungsi matematika yg menyatakan berapa jumlah hasil
produksi yg dapat dicapai dgn suatu masukan dalam unit tertentu
103. Garis batas kemungkinan produksi : grafik yang melukiskan rangkaian barang
yang dapat dihasilkan oleh suatu perekonomian
104. Produktivitas : rasio perbandingan hasil produksi dengan masukkannya
105. Barang umum : suatu komoditi yang mungkin disediakan bagi semua orang
dengan biaya yg sama jika misalnya pun hanya utk satu orang
106. Garis batas kemungkinan utilitas : grafik yg melukiskan utilitas/kepuasan dari
dua konsumen yg masing-masing diukurkan pada tiap sumbu