1. PENDAHULUAN
Pengertian strategi pembelajaran , DepDikNas (2008 : 3)
Strategi pembelajaran adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus
dikerjakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai
secara efektif dan efisien. Kemp (1995). Dilain pihak Dick & Carey
(1985) menyatakan bahwa strategi pembelajaran adalah suatu set
materi dan prosedur pembelajaran yang digunakan secara bersama-
sama untuk menimbulkan hasil belajar pada siswa.
Strategi pembelajaran merupakan hal yang perlu di perhatikan oleh
seorang instruktur, guru, widyaiswara dalam proses pembelajaran.
Paling tidak ada 3 jenis strategi yang berkaitan dengan pembelajaran,
yakni: (a) strategi pengorganisasian pembelajaran, (b) strategi
penyampaian pembelajaran, dan (c) strategi pengelolaan
pembelajaran.
Strategi Pembelajaran dan Pemilihannya, DepDikNas , 2008 1
Pengertian Strategi Pembelajaran
2. 2
1. Strategi Pengorganisasian Pembelajaran
Reigeluth, Bunderson dan Meril (1977) menyatakan strategi
mengorganisasi isi pelajaran disebut Sebagai structural strategi, yang
mengacu pada cara untuk membuat urutan dan mensintesis
fakta, konsep, prosedur dan prinsip yang berkaitan. (p4)
2. Strategi Penyampaian Pembelajaran.
Strategi penyampaian isi pembelajaran merupkan komponen variable
metode untuk melaksanakan proses pembelajaran. Fungsi strategi
penyampaian pembelajaran adalah: (1) menyampaikan isi pembelajaran
kepada pebelajar, dan (2) menyediakan informasi atau bahan-bahan yang
diperlukan pebelajar untuk menampilkan unjuk kerja. (p4)
3. Strategi Pengelolaan Pembelajaran
Strategi pengelolaan pembelajaran merupakan komponen variabel metode
yang berurusan dengan bagaimana menata interaksi antara pebelajar
dengan variable metode pembelajaran lainnya. Paling tidak, ada 3 (tiga)
klasifikasi penting variabel strategi pengelolaan, yaitu
penjadwalan, pembuatan catatan kemajuan belajar siswa, dan motivasi.
(p5)
Lanjutan Pengertian Strategi Pembelajaran
Strategi Pembelajaran dan Pemilihannya, DepDikNas , 2008
3. PERTANYAAN
3
1. Strategi pengorganisasian, lebih lanjut dibedakan menjadi dua
jenis, yaitu strategi mikro dan strategi makro. Jelaskan maksudnya !
Jawaban :
Startegi mikro mengacu kepada metode untuk pengorganisasian isi
pembelajaran yang berkisar pada satu konsep, atau prosedur atau
prinsip. Strategi makro mengacu kepada metode untuk
mengorganisasi isi pembelajaran yang melibatkan lebih dari satu
konsep atau prosedur atau prinsip. trategi makro berurusan dengan
bagaimana memilih, menata urusan, membuat sintesis dan
rangkuman isi pembelajaran yang saling berkaitan. (p4)
2. Jelaskan beberapa istilah yang hampir sama dengan strategi yaitu
metode, pendekatan, teknik atau taktik dalam pembelajaran. (p5)
Strategi Pembelajaran dan Pemilihannya, DepDikNas , 2008
4. HIPOTESIS
4
“ Jika Strategi pembelajaran merupakan hal yang perlu di
perhatikan oleh seorang instruktur, guru, widyaiswara dalam
proses pembelajaran, maka paling tidak ada 3 jenis strategi yang
berkaitan dengan pembelajaran yang harus dikuasai , yakni: (a)
strategi pengorganisasian pembelajaran, (b) strategi
penyampaian pembelajaran, dan (c) strategi pengelolaan
pembelajaran.” (p4)
Strategi Pembelajaran dan Pemilihannya, DepDikNas , 2008
5. Strategi-strategi belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur , 2011 5
Claire Weinstein dan Richar Meyer (1986), dalam Mohammad Nur
(2011: 5) menyatakan :
Merupakan hal yang aneh apabila guru mengharapkan siswa
belajar namun jarang mengajarkan mereka tentang belajar,
mengharapkan siswa untuk memecahkan masalah namun
jarang mengajarkan mereka tentang pemecahan masalah,
meminta siswa mengingat sejumlah besar bahan ajar namun
jarang mengajarkan mereka seni menghafal.
Kepentingan dan Tujuan Pengajaran Strategi
6. 6
Pengajaran trategi berlandaskan pada dalil bahwa
keberhasilan siswa, sebagian besar bertgantung pada
kemahiran untuk belajar secara mandiri dan memonitor
belajar mereka sendiri. Ini menjadikan strategi-strategi
belajar mutlak diajarkan kepada siswa secara
tersendiri, mulai dari kelas-kelas rendah sekolah dasar
dan terus berlanjut sampai sekolah menengah dan
pendidikan tinggi.
Lanjutan Kepentingan dan Tujuan Pengajaran Strategi
Strategi-strategi belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur , 2011
7. 7
PERTANYAAN
1. Tujuan utama pengajaran strategi adalah mengajarkan siswa untuk
belajar atas kemauan dan kemampuan diri sendiri. Pebelajar ini juga
disebut pebelajar mandiri atau self regulated learner . (p8)
Jelaskan mengapa ?
Jawaban :
Disebut pebelajar mandiri karena seorang pebelajar mandiri dapat
memilih strategi belajar yang cocok dan menggunakan strategi ini secara
berhasil untuk menyelesaikan suatu tugas belajar, dengan melakukan 4
hal penting :
1) Cermat mendiagnose situasi pembelajaran
2) Memilih suatu strategi belajar yang tepat
3) Memonitor keefektifan strategi
4) Termotivasi dalam situasi belajar
2. Mengapa Strategi-strategi kognitif disebut juga sebagai nama lain untuk
strategi-strategi belajar ? (p7)
Strategi-Strategi Belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur, 2011
8. 8
HIPOTESIS
“ Jika seorang siswa adalah pebelajar mandiri, maka siswa
tersebut adalah seseorang yang mengetahui kapan penting untuk
meringkas, atau mengajukan pertanyaan-pertanyaan sambil sambil
membaca suatu halaman dalam suatu buku, atau mendengarkan
presentasi guru dan seseorang yang termotivasi untuk melakukan
sesuatu langkah-langkah kerja dan memonitor keberhasilannya”
(p8)
Strategi-strategi belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur , 2011
9. 9
DUKUNGAN TEORITIK
UNTUK PENGAJARAN STRATEGI
Vygotsky, dalam Mohammad Nur (2011 : 9 ) menekankan
tiga ide utama bahwa intelektual berkembang pada saat
individu menghadapi hal-hal baru dan sulit, serta
mengkaitkan ide-ide tersebut dengan apa yang telah mereka
ketahui ; bahwa interaksi dengan orang lain memperkaya
perkembangan intelektual ; dan bahwa peran utama guru
adalah bertindak sebagai seorang pembantu dan mediator
pembelajaran siswa.
Strategi-strategi belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur , 2011
10. 10
Lanjutan DUKUNGAN TEORITI UNTUK PENGAJARAN STRATEGI
Pentingnya pengetahuan awal
Apa yang telah diketahui individu sedikit banyak
mempengaruhi apa yang mereka pelajari, seseorang
belajar dengan menghubungkan ide-ide baru dengan
ide-ide lama.
Bagaimana menghubungkan informasi baru dengan
informasi yang telah disimpan di dalam memeory
memperkaya pembelajaran . (p10)
Strategi-strategi belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur , 2011
11. 11
PERTANYAAN
1. Para ahli psikologi kognitif menyimpulkan bahwa informasi
dan pengalaman yang disimpan di dalam memori jangka
panjang sebagai pengetahuan awal. Jelaskan maksudnya !
Jawaban :
Pengetahuan awal atau prior knowledge adalah kumpulan
dari pengetahuan dan pengelaman individu yang diperoleh
sepanjang perjalanan hidup mereka dan apa yang ia bawa
kepada sesuatu pengelaman belajar baru. (p10)
2. Mengapa pengetahuan awal siswa menentukan
kemungkinan-kemungkinan pembelajaran baru ? (p11)
Strategi-strategi belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur , 2011
12. 12
HIPOTESIS
Strategi-strategi belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur , 2011
Mohammad Nur (2011 : 12) : Pengetahuan awal atau advance
organizer merupakan suatu alat pengajaran yang
direkomendasikan oleh Ausubel (1960) untuk mengaitkan bahan-
bahan pembelajaran baru dengan pengetahuan awal.
Pengorganisasian awal, menurut Ausubel, menggaris bawahi ide-
ide utama dalam suatu situasi pembelajaran yang baru dan
mengkaitkan ide-ide baru tersebut dengan pengetahuan yang
telah ada pada pebelajar.
“Jika pembelajaran diberikan kepada siswa yang telah memiliki
pengetahuan awal terhadap suatu konten, maka guru dapat
mengaitkan konten yang telah diketahui dengan konten yang lebih
baru tentang sesuatu”
13. 13Strategi-strategi belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur , 2011
JENIS-JENIS STRATEGI BELAJAR
Strategi-strategi belajar dapat dibagi menjadi empat katagori : (1) strategi
pengulangan , (2) strategi elaborasi, (3) strategi organisasi, dan (4)
strategi metakognisi. (p25)
1. Strategi-Strategi Mengulang
Strategi pengulangan sederhana terdiri dari pengulangan
informasi secara verbal
Strategi pengulangan kompleks terdiri dari penambahan
sesuatu yang bermakna pada pengulangan verbal (menggaris
bawahi atau memberikan catatan pinggir)
2. Strategi-Strategi Elaborasi
Strategi-strategi elaborasi membantudalam proses
pengembangan maknainformasi baru denganpenambahan
rincian dan penemuan hubungan-hubungan
14. 14
Strategi-strategi belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur , 2011
Lanjutan JENIS-JENIS STRATEGI BELAJAR
Karena lingkungan terdiri dari banyak rangsangan dan
strategielaborasiyang umum digunakan adalah analogi, catatan
matriks, dan PQ4R
3. Strategi-Strategi Organisasi
Strategi organisasi meningkatkan kebermaknaan bahan-bahan
pembelajaran baru dengan menerapkan struktur
pengorganisasian baru pada ide-ide sederhana dan kompleks
Strategi-strategi yang umum digunakan adalah
mnemonics, outlining, chunking /pemotongan , akronim , kata
berkait/linkword dan peta konsep
4. Strategi-Strategi Metakognitif
Berhubungan dengan berfikir dan kemampuannya untuk
memonitor proses-proses kognitif.
15. 15Strategi-strategi belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur , 2011
PERTANYAAN
1. Jelaskan apa yang disebut dengan metakognitif ?
Jawaban :
Pengetahuan seseorang berkenaan dengan proses dan
produk kognitif orang itu sendiri atau segala sesuatu yang
berkaitan dengan proses dan produk tersebut , dimana
seseorang mengetahui kalau dirinya tidak tahu dan berupaya
untuk mencari tahu atas apa yang tidak diketahuinya dengan
pemonitoran aktif dan pengendalian yang konsisten serta
pengorganisasian unutk mencapai tujuan. (p41)
2. Bagaimana seorang guru dalam mmilih strategi belajar di
dalam kelas yang heterogen ? (p25)
16. 16
Strategi-strategi belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur , 2011
HIPOTESIS
“ Jika guru menggunakan strategi belajar metakognisi,
berfikir tentang berfikir dan pemonitoran pemrosesan
kognitif, maka guru menentukan bahwa strategi terbaik
untuk memahami suatu bacaan baru adalah menciptakan
kerangka garis besar ide-ide pokok ”. (p43)
17. 17
MENGAJARKAN STRATEGI- STRATEGI BELAJAR
Apabila siswa harus berhasil di sekolah, maka penting sekali
strategi-strategi belajar itu diajarkan di sekolah secara tersendiri.
Dua cara utama untuk melakukan ini adalah dengan pengajaran
langsung dan pengajaran terbalik. (p46)
Pada umumnya pekerjaan kelas lebih efektif apabila berupa
latihan atas bahan yang telah diajarkan sebelumnya
dibandingkan dengan bahan pelajaran baru. (p56)
Pekerjaan rumah lebih efektif untuk siswa lebih dewasa dan
kurang efektif untuk anak-anak. Pekerjaan rumah paling efektif
apabila lebih digunakan sebagaisebagai latihan lanjutandaripada
sebagai suatu bentuk pengajaran . Siswa hendaknya hanya diberi
pekerjaan rumah yang dapat dikerjakan dengan benar dan
pekerjaan rumah hendaknya dikoreksi dengan sungguh-sungguh
dan dikembalikan kepada siswa dengan umpan balik. P59)
Strategi-strategi belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur , 2011
18. 18
Lanjutan MENGAJARKAN STRATEGI- STRATEGI BELAJAR
Prinsip-prinsip penting yang perlu diikuti untuk seluruh
jenis pemberian tugas meliputi membuat tugas yang
jelas dan bermakna, tugas yang bervariasi, menaruh
perhatian sungguh-sungguh terhadap tingkat kesukaran
suatu tugas, dan memonitor pekerjaan siswa (p64)
Penilaian untuk strategi-strategi belajar hendaknya terdiri
dari pengecekkan apakah siswa memiliki pengetahuan
deklaratif , prosedural, dan kondisional. Pengetahuan
deklaratif dan pengetahuan kondisional sering dapat
dinilai menggunakan tes kertas dan pensil, sedangkan
pengetahuan prosedural paling baik dinilai dengan
menggunakan test kinerja dari berbagai jenis. (p66)
Strategi-strategi belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur , 2011
19. 19Strategi-strategi belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur , 2011
PERTANYAAN
1. Sebutkan empat prinsip dalam menyusun tugas yang dapat
membantu siswa menjadi pebelajar mandiri?
Jawaban :
1) Membuat tugas bermakna, jelas, dan menantang
2) Menganekaragamkan tugas-tugas
3) Menaruh perhatian pada tingkat kesukaran
4) Memonitor kemajuan siswa. (p62)
2. Mengapa guru harus memberikan umpan balik pada
pekerjaan rumah? (p62)
20. 20
Strategi-strategi belajar, Prof. Dr. Muhammad Nur , 2011
HIPOTESIS
“ Jika Metakognisi dapat dipandang sebagai salah satu
elemen yang penting sekali dalam mencapai tingkat
pemahaman membaca. Maka pengetahuan tentang
metakognisi dapat menuntun pembaca untuk mengetahui
segala aspek yang dapat memperlancar proses membaca,
yaitu dari fase sebelum membaca sampai apa yang akan
dilakukan sesudah proses membaca selesai. Jadi, penting
sekali untuk mempelajari dan mengetahui proses-psoses
metakognisi. ”. (p41)
21.
22. TUGAS
STRATEGI-STRATEGI BELAJAR
Dosen Pengampu :
Prof. Dr. Mohammad Nur
Presentasi oleh :
Mohammad Yasin NIM 127895035
PASCA SARJANA
PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN
UNESA SURABAYA 2013