2. Indeks Pembangunan Manusia (HDI)
1.HDI dikembangkan dalam rangka menjawab
kebutuhan akan suatu alternatif PDB per kapita
yang pas. Di sini dibutuhkan suatu indeks yang
“mudah dihitung.
2.Mengukur baik dimensi ekonomi maupun
dimensi sosial.
3.Dapat diperpandingkan secara nasional dan
internasional.
3. Fokus HDI:
HDI lebih difokuskan pada indikator pencapaian dari pada
indikator masukan (input).
HDI mengukur prestasi keseluruhan suatu negara
menurut tiga dimensi Pembangunan Manusia, yaitu:
1. Panjangnya usia – diukur berdasarkan angka harapan hidup saat
lahir
2. Pengetahuan – diukur berdasarkan angka melek huruf orang
dewasa dan gabungan partisipasi sekolah di tingkat
dasar, menengah, dan perguruan tinggi (dengan pembobotan
yang sama pada kedua indikator)
3. Standar hidup layak – diukur oleh pendapatan riil per kapita
4. Cara Mengukur HDI
Sebelum HDI dihitung, maka perlu dihitung terlebih
dahulu indeks untuk tiga dimensi Pembangunan
Manusia. Untuk menghitung indeks panjang
usia, pendidikan, dan PDB, maka dipilih nilai
minimum dan maksimum untuk masing-masing
peubah atau indikator.
5. Indikator Nilai Nilai
Maksimum Minimum
Angka harapan hidup saat lahir (thn) 85 25
Angka melek huruf orang dewasa (%) 100 0
Angka partisipasi kasar gabungan (%) 100 0
PDB per kapita (PPP US$) 40000 100
Performa ketiga peubah tersebut dinyatakan sebagai suatu
nilai antara 0 dan 1 berdasarkan rumus berikut:
Nilai aktual – Nilai minimum
Indeks Dimensi =
Nilai maksimum – Nilai minimum
HDI kemudian dihitung sebagai rata-rata indeks-indeks dimensi
ketiga peubah tersebut.
6. Menghitung HDI (1)
• Hitung indeks panjang usia: Indeks ini mengukur prestasi relatif
suatu negara dalam hal harapan hidup saat lahir.
• Hitung indeks pendidikan: Indeks ini mengukur prestasi relatif
suatu negara baik dalam hal melek huruf orang dewasa maupun
gabungan angka partisipasi sekolah di tingkat dasar, menengah,
dan perguruan tinggi.
• Hitung indeks melek huruf orang dewasa, kemudian indeks
gabungan partisipasi sekolah.
• Indeks pendidikan merupakan rerata berbobot (weighted
average) indeks melek huruf orang dewasa dan partisipasi kasar
sekolah: dua pertiga bobot diberikan kepada melek huruf orang
dewasa, satu pertiga bobot diberikan kepada partisipasi kasar
gabungan.
7. Menghitung HDI (2)
• Indeks pendidikan = 2/3 (indeks melek huruf orang dewasa) + 1/3
(indeks partisipasi kasar).
• Hitung indeks PDB: Indeks PDB dihitung sebagai logaritma per
kapita PDB (PPP US$) yang disesuaikan. Penyesuaian dilakukan
dengan pertimbangan bahwa untuk mencapai tingkat
pembangunan manusia yang layak tidak dibutuhkan pendapatan
yang tidak terbatas.
• Hitung HDI: Setelah menghitung indeks-indeks dimensi, kita dapat
menghitung HDI sebagai rata-rata biasa ketiga indeks dimensi
tersebut.
9. Contoh:
Di sini kita akan menghitung HDI Indonesia untuk
tahun 2007 sebagaimana dimuat HDR 2009.
Diketahui:
• Angka harapan hidup saat lahir 70,5 tahun
• Angka melek huruf orang dewasa 92 %
• Angka partisipasi kasar 68,2 %
• PDB per kapita USD 3712 (PPP)