SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 61
Introduction to Surpac
Surpac Tutorial Series
by Tutus Kusuma
Requirements
Sebelum masuk ke materi, hal-hal yang harus dipersiapkan adalah:
•

Software Surpac versi 6 ke atas;

•

Seperangkat komputer dengan spesifikasi minimum:
–
–
–
–

•

OS Windows XP Professional (rekomendasi: XP, 7 atau Vista);
RAM 512 MB (rekomendasi: 1 s/d 4 GB);
Processor Pentium 4 1.75 GHz (rekomendasi: Intel Core Duo, 2.5 GHz); dan
Graphics card adapter w/ 256 MB memory (rekomendasi: VGA card 512 MB).

Set data yang dikopikan oleh trainer untuk pelatihan ini.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
1| Document Conventions
Format teks berikut ini menggambarkan fungsi yang berbeda sesuai dengan
maknanya:
• <Bold Italic> menunjukkan tempat dimana harus diganti dengan isian
tertentu, seperti direktori penginstalan, tanggal, nama dan password.
• Italics menunjukkan sebuah kata atau frase yang mana penulis ingin
memberikan penekanan.
• Bold menunjukkan salah satu hal berikut:
–
–
–
–

•

Nama file, lokasi file atau URL.
Frase dengan penekanan.
Frase dimana sebuah prosedur mengarahkan peserta untuk mengetikkan kata-kata tertentu.
Opsi menu, tab, tombol, check box, list, tombol opsi, text-box atau ikon.

<key>+<key> tekan dan tahan tombol keyboard pertama, kemudian tekan
tombol kedua. Misalnya CTRL+Z berarti tekan dan tahan tombol CTRL,
kemudian tekan Z.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
1| Document Conventions
Pada pelatihan ini, contoh berikut ini menunjukkan syntax yang digunakan
untuk menu dan sub-menu:
Pilih File > Open > Block model
Berarti tekan menu File, arahkan kursor ke Open, kemudian pilih Block
model pada sub-menu yang muncul kemudian.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
1| Document Conventions
Untuk penggunaan mouse, berlaku ketentuan sebagai berikut:

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
1| Document Conventions
Sebuah form memiliki elemen sebagai berikut:
1. Judul
4. Combo-box
2. Tab
5. Tombol opsi
3. Text box
6. Label

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma

7. Menu bantuan
8. Check-box
9. Tombol eksekusi
2| Getting Started
1. Install Surpac.
2. Untuk memulai penggunaan, klik ikon Surpac pada desktop atau buka dari
Start  All Programs  Gemcom Software  Surpac 6.1
3. Pilih salah satu metode permintaan lisensi.
4. Selalu biasakan untuk mengeset direktori dimana Anda akan bekerja. Jika
tidak, semua hasil pekerjaan akan mengacu pada direktori kerja default
Surpac.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
2| Surpac Concepts

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
2| Surpac Concepts
Mode operasi Surpac ada dua macam, yaitu Function-sentris dan Data-sentris.
1. Function-sentris, yaitu memilih sebuah fungsi dahulu, baru kemudian
memilih data mana yang akan diterapkan sebuah fungsi tersebut. Hampir
semua operasi bisa dilakukan dengan mode ini, dan bahkan untuk operasi
non-grafis, mode ini merupakan satu-satunya opsi.
2. Data-sentris, yaitu memilih data, baru kemudian menentukan operasi
tertentu akan diterapkan pada data tersebut. Banyak operasi grafis yang
lebih cepat dan mudah diterapkan dengan mode ini.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
3| Surpac Interfaces
Tampilan Surpac memiliki 10 area berbeda:
1. Menu
2. Toolbar
3. Navigator
4. Preview pane
5. Legend pane
6. Graphic
7. Properties pane
8. Layers pane
9. Status bar
10. Message window

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
3| Surpac Interfaces
Menu
Grup menu berfungsi pada saat
diaktifkan modul tertentu, misalnya
modul Block Modul.

Toolbar
Toolbar adalah sekumpulan ikon yang
berhubungan dengan fungsi tertentu.
Ikon merepresentasikan salah satu
fungsi yang ada pada grup menu.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
3| Surpac Interfaces
Navigator
Navigator berfungsi seperti Windows
Explorer. Melalui navigator, kita bisa
mengelola file yang ada, menyalin file,
membubuhkan file, membuat folder
baru dan lain-lain.

Preview Pane
Preview pane menampilkan data
string tanpa harus membukanya ke
dalam jendela grafis.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
3| Surpac Interfaces
Menu Bantuan
Ada berbagai cara untuk mendapatkan
bantuan untuk pemecahan sebuah
masalah, untuk memahami kerja sebuah
fungsi atau untuk memasukkan sebuah data
ke dalam sebuah form:
1. Field help dan form help. Ketika Surpac
ingin meminta sebuah informasi, akan
muncul sebuah form. Komponen dalam
form dimana harus dimasukkan sebuah
informasi disebut sebagai field. Kita
dapat memperoleh informasi lengkap
akan sebuah field dengan memilih field
help atau form help, untuk mengetahui
informasi apa yang diperlukan.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
3| Surpac Interfaces
Menu Bantuan
2. Online help. Online help berisi informasi yang lebih detail daripada field
help dan form help, disertai dengan contoh-contoh penerapan dan bantuan
atas sebuah masalah (trubleshooting).

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
3| Surpac Interfaces
Menu Bantuan
3. Mengakses bantuan daru menu Help. Pada menu Surpac, pilih menu Help
kemudian pilih Table of contents. Kemudian pilih salah satu topik
bantuan, atau gunakan Index untuk mencari sebuah topik yang diinginkan.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
4| String
Format file yang umum digunakan untuk menyimpan informasi dalam Surpac
berupa file string (*.str). Sebuah file string berisi informasi koordinat sebuah
titik atau lebih, dan deskripsi titik-titik tersebut.
Sangat penting untuk memahami bagaimana aturan-aturan sebuah data untuk
disimpan dalam sebuah file string, agar pekerjaan menjadi lebih efektif.
Data dalam file string diklasifikasikan menjadi:
• Point (titik);
• Segment; dan
• String.
Setiap titik dalam sebuah file string dikelompokkan pada sebuah segmen,
baru kemudian merupakan kumpulan data string.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
4| String
Jenis-jenis string adalah sebagai berikut:
• String terbuka (open);
• String tertutup (closed); dan
• Spot height.
Titik, segment dan string dapat memiliki sebuah atau lebih informasi deskriptif
yang berhubungan dengannya, tersimpan dalam kolom deskripsi. Kolom
deskriptif diberi nama sesuai urutannya, D1, D2, D3 dan seterusnya.
String, segment dan titik diidentifikasikan berdasarkan nomor uniknya. Kita
dapat menerapkan string number untuk menggambarkan fitur tertentu,
misalnya nomor 1 untuk toe, nomor 2 untuk crest dan nomor 99 untuk spot
height.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
4| String
Kita dapat menggunakan sebuah kisaran untuk mengelompokkan kumpulan
data string, segment atau titik. Koma (,) digunakan untuk memisahkan nilai
awal dan nilai akhir serta tingkat kenaikan yang diinginkan (increment).
<start>,<end>,<increment>
Jika tingkat kenaikan 1, dapat dituliskan nilai awal dan akhir saja.
Titik koma (;) digunakan untuk mengidentifikasikan nilai unik, atau
memisahkan beberapa kisaran.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
4| String
Nama sebuah string memiliki komponen sebagai berikut:

Contohnya:

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
4| String
Sebuah string tertutup memiliki arah pada posisi planimetris (XY), searah
jarum jam (clockwise) atau berlawanan arah dengan jarum jam
(anticlockwise). Arah sebuah string ini sangat penting dalam perhitungan area
dan volume:
• Clockwise untuk area yang masuk dalam perhitungan; dan
• Anticlockwise untuk area yang tidak masuk perhitungan.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
4| String
Struktur sebuah file string dapat diketahui dengan membuka file tersebut
dalam sebuah text editor.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
5| Menampilkan dan Menyimpan Data
Kita dapat menampilkan data dengan berbagai cara menggunakan multiple
viewports.
1. Tarik file pit_design1.str ke dalam area grafis.
2. Klik kanan pada grafis untuk menampilkan menu pop-up. Pilih Viewport
kemudian Copy view. Akan muncul tab baru View 2.
3. Klik kanan pada View 2, lalu Viewport  Close.
4. Klil kanan pada grafis, lalu Viewport  Split vertically.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
5| Menampilkan dan Menyimpan Data
File style mengendalikan bagaimana sting, DTM dan solid model ditampilkan.
Kita dapat mengubahnya sesuai keinginan. Dengan menggunakan file
style, kita dapat menentukan banyak atribut, seperti warna garis, ukuran
marker dan metode penggambarannya (lines, markers, attributes, values).
Setiap saat kita menyimpan sebuah file string, file style yang berhubungan
dengannya juga akan tersimpan secara otomatis.
Untuk lebih jelasnya, ikuti latihan berikut tentang hal ini.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
5| Menampilkan dan Menyimpan Data
1. Buka file samp_classified1.str. File ini berisi serangkaian titik yang
menunjukkan konsentrasi arsenik dalam tanah. Titik-titik tersebut sudah
diklasifikasikan ke dalam empat level konsentrasi, masing-masing
direpresentasikan dengan string yang terpisah.

Sebuah titik yang memiliki konsentrasi arsenik 350
ppm, misalnya, merupakan bagian dari string nomor 3.
2. Klik tab Legend untuk menunjukkan panel Legend.
3. Pada panel Legend, klik tanda + di sebelah Strings di bawah file
samp_classified.str. Legenda menunjukkan bahwa string 1 hitam, string
2 biru, string 3 biru-hijau, dan string 4 hijau.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
5| Menampilkan dan Menyimpan Data
4. Pada Legend, dobel klil string 1. Form Set Drawing Styles akan muncul.
5. Masukkan informasi berikut untuk memilih metode drawing, warna, tipe
marker dan properti teks untuk keempat string yang ada.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
5| Menampilkan dan Menyimpan Data
6. Klik check-box pada bagian kiri bawah form dan pada text box Filename,
ketik ssi_styles:marker.ssi.

7. Klik Apply. Style sekarang tersimpan pada file bernama marker.ssi dalam
direktori styles.
8. Simpan hasil kerja di atas. Klik Apply pada form Save File.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
5| Menampilkan dan Menyimpan Data
Untuk menyimpan sebuah file, ada dua cara: text atau binary.

Menyimpan file dalam format binary dapat menghemat ruang hingga 15% dan
waktu untuk menampilkannya dalam grafis hingga 30%.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
6| Mengedit Data
Dalam contoh berikut, kita akan menggunakan mode Point/Triangle untuk
menghapus titik.
1. Klik ikon Reset graphics. Tarik dan masukkan survey1665.str ke dalam
grafik.
2. Pada menu drop-down Selection, klik Select Point/Triangle, kemudian
klik titik-titik sebagai berikut.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
6| Mengedit Data
3. Klik kanan dimana saja pada grafik untuk
memunculkan menu pop-up, kemudian pilih
Delete.
4. Coba pilih lagi titik-titik lain, kemudian
gunakan metode hapus yang lain, yaitu
menggunakan tombol Delete pada
keyboard.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
6| Mengedit Data
Pada latihan berikut, kita akan
menggunakan mode select untuk
memotong, menyambung atau
mengganti nomor string sebuah
segmen.
1. Pilih Display  Point  Numbers.
2. Masukkan informasi berikut, lalu klik
Apply. Nomor titik akan ditampilkan.
3. Pada menu Selection, pilih Select.
4. Klik dan tahan tombol CTRL, lalu
pilih titik nomor 11 dan 14.
5. Klik kanan mana saja pada grafik
untuk memunculkan menu pop-up.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
6| Mengedit Data
6. Pada menu, pilih Break segments at selected points.
7. Klik pada lokasi di antara titik nomor 11 dan 14 pada
segmen yang akan dihapus, seperti tampak berikut.

8. Klik kanan mana saja dan pilih Delete.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
6| Mengedit Data
9. Klik dan tahan tombol CTRL, lalu pilih titik 105 dan 106 yang akan
digabungkan.

10. Klik kanan lalu pilih Connect points pada menu pop-up yang muncul.
11. Lakukan hal yang sama pada kedua titik berikutnya.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
6| Mengedit Data
12. Ulangi langkah 4 hingga 11 di atas, sehingga hasil akhir seperti gambar di
bawah ini.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
6| Mengedit Data
13. Pilih Display  Strings  With string
numbers.
14. Masukkan informasi berikut, lalu klik Apply.
15. Klik pada lokasi antara dua titik pada
sebuah segmen yang akan diganti nomor
stringnya.
16. Klik kanan, lalu pilih Select strings.
17. Pilih Edit  Strings  Renumber.
18. Masukkan informasi berikut, klik Apply.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
6| Mengedit Data
Dalam contoh ini kita akan mencoba
memindahkan data atau kumpulan data yang
sudah terpilih.
1. Klik ikon Reset graphics.
2. Masukkan file lev1665.str ke dalam grafis.
3. Klik ikon Select point triangle.
4. Tekan tombol CTRL dan pilih dua titik
seperti tampak di samping.
5. Klik ikon Move tool.
6. Klik dan seret ke arah sumbu X seperti
tampak pada gambar berikut.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
6| Mengedit Data
Cek pada status bar untuk melihat perubahan
koordinatnya.
Metode move dapat dilakukan secara dua
dimensi (arah XY sekaligus atau XZ sekaligus)
dan tiga dimensi (arah XYZ sekaligus).

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
7| Membuat Data
Dalam contoh ini, kita akan membuat desain pit
sederhana mengelilingi zona ore pada elevasi
150, kemudian mengembangkannya hingga
elevasi 250 dengan kemiringan dinding 45
derajat.
1. Klik ikon Reset graphics.
2. Maukkan file ore150.str ke dalam grafis. Ini
merupakan potongan horisontal model ore
pada elevasi 150.
3. Klik Create  Digitise  Properties, lalu
masukkan nilai seperti di samping.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
7| Membuat Data
4. Dari menu Create  Digitise  Digitise
new point at mouse location.
5. Klik pada grafis untuk membuat titik 1, 2
dan 3 seperti tampak pada gambar di
samping. JANGAN pencet Escape dulu,
karena kita belum selesai.
6. Klik Create  Digitise  New point by
selection, Lanjutkan hingga titik 6 seperti
tampak pada gambar.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
7| Membuat Data
7. Dari menu Create  Digitise  By
following a segment.
8. Tekan dan tahan tombol kiri mouse, lalu
lanjutkan digitasi ke titik 7 dan 8, lalu
lepaskan.
9. Tekan dan tahan tombol kiri mouse, lalu
lanjutkan ke titik 9 dan 10, lalu lepaskan.
10. Klik Create  Digitise  Close current
segment. Hasilnya akan tampak seperti
gambar di samping.
11. Simpan hasil pekerjaan dalam format string
dengan nama pit150.str.
12. Coba edit beberapa titik untuk membuat
desain pit lebih smooth dan sesuai!

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
7| Membuat Data
Selanjutnya, kita akan mengeset sudut slope
sebesar 45 derajat.
8. Pada status bar di bagian bawah, klik
tombol Design grade, lalu masukkan
angka seperti tampak di samping.
Selanjutnya, kita akan mengembangkan pit
sejauh 100 m secara horisontal, dengan sudut
kemiringan 45 derajat.
9. Klik Edit  Segment 
Expand/contract, klik mana saja pada
grafis di luar poligon, kemudian masukkan
nilai seperti tampak pada gambar di
samping. Klik Escape jika sudah selesai.
10. Simpan file pit150.str tersebut.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
8| Triangulated Surfaces
Surpac mensupport 2 tipe permukaan
triangulasi: Digital Terrain Model Surface
(DTM) dan Three Dimensional Solid Model
(3DM). DTM merupakan triangulasi untuk
permukaan, sedangkan 3DM merupakan
model solid dari bentukan 3 dimensi, seperti
misalnya model solid ore atau model soled
underground mine design.
1. Untuk membuat DTM, tarik file topo1.str ke
dalam grafik.
2. Klik Surfaces  Create DTM from layer.
3. Klik File  Save  String/DTM.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
8| Triangulated Surfaces – Garis Perpotongan
Kita bisa membuat string boundary yang
merepresentasikan perpotongan antara 2
DTM, yang berguna untuk perhitungan
volume.
1. Buka pit_design1.dtm dan topo1.dtm.
2. Klik Surfaces  DTM file functions 
Line of intersection between 2 DTMs,
lalu masukkan informasi di samping.
3. Hasilnya ada di intersection1.str.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
8| Triangulated Surfaces – Hitung Volume
Jika kita sudah memiliki DTM dari 2 permukaan dan boundary yang
membatasinya, kita bisa menghitung volumenya dengan cara:
1. Klik Surfaces  Volume  Cut and fill between DTMs, lalu masukkan
informasi di bawah.
2. Hasilnya ada di cfill_volume.not.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
9| Menu File Tools – String Maths
Fungsi String Maths memungkinkan kita untuk
memanipulasi data string secara matematis.
Pada contoh berikut, kita akan mengubah hasil
interpretasi zona geologis dari koordinat
potongan melintang (section) ke planimetris.
1. Buka file ore_section1.str.
2. Tampilkan grid 2 dimensinya.
3. Klik File Tools  String Maths, lalu
masukkan nilai y = z dan z = y pada kolom
Field, dan simpan hasilnya dengan nama
ore_plan1.str.
4. Coba lihat hasilnya dengan menarik file
ore_plan1.str ke dalam grafis!

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
9| Menu File Tools – Apply Boundary String
Fungsi Apply boundary string berguna untuk
meng-klip sebuah area hasil pengukuran pada
boundary tertentu di dalamnya, sehingga kita
bisa lebih fokus dalam bekerja.
1. Buka file soil1.str. Itu adalah hasil sampling
tanah pada area yang luas.
2. Tarik file bdy100.str ke grafik. Kita akan
menggunakan boundary ini untuk meng-klip
data sampel dalam boundary saja.
3. Klik File Tools  Apply boundary string.
4. Masukkan nilai seperti tampak di samping,
kemudian klik Apply.
5. Lihat hasilnya dengan membuka file
soil2.str.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
9| Menu File Tools – Classifying String
Seringkali berguna untuk
mengklasifikasikan string dalam
sebuah file berdasarkan kriteria
tertentu. Dengan klasifikasi yang
tepat, kita dapat menerapkan atribut
berbeda pada masing-masing
string, misalnya atribut warna.
1. Buka file samp1.str yang berisi
data sampel tanah. Tampilkan
atribut pada setiap titik.
2. Klik File Tools  Classify string
by numbers, lalu masukkan nilai
seperti tampak di samping.
3. Lihat hasilnya dengan membuka
file samp_classified1.str.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
9| Menu File Tools – 2D Transformations
Fungsi dalam menu File Tools juga
memungkinkan kita untuk
mentransformasikan data string secara 2
atau 3 dimensi.
1. Buka pit1.str, lalu tampilkan layer
extents-nya.
2. Buka pit2.str dan tampilkan juga layer
extents-nya. Tampak bahwa kedua pit
terpisah pada jarak yang cukup lebar.
Kita akan mentransformasikan pit1.str
ke posisi yang seharusnya.
3. Klik File Tools  Transformations 
2D transformations of string
file, lalu masukkan nilai seperti di
samping.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
10| Fungsi Lain dalam Surpac - Drillholes
Kita bisa menampilkan data titik bor dalam
Surpac untuk melihat bagian mana yang
memiliki kandungan mineral tinggi, untuk
membuat data input untuk analisis blok model.
1. Buka surpac.ddb ke dalam grafis. Ikon
surpac akan muncul pada status bar.
2. Klik ikon surpac pada status bar kemudian
pilih Display drillholes. Masukkan info pada
tab Label dan klik Apply.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
10| Fungsi Lain dalam Surpac - Drillholes
Setelah ditampilkan, kita bisa membuat cross section-nya.
1. Klik menu Database  Section  Define (pastikan profil Geological
database diaktifkan).
2. Pada tab Section method masukkan info di bawah lalu klik Apply.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
10| Fungsi Lain dalam Surpac – Block Model
Block model adalah dataset yang sangat
powerful dalam Surpac yang memuat
informasi spasial seperti grade values, unit
geologis, atribut geofisik, informasi geoteknik,
data desain, informasi penjadwalan dan lainlain. Dalam latihan ini, kita akan menampilkan
blok model, membuat kontstrain dan
membuat laporannya.
1. Buka block_model.mdl (pastikan profil
Block model diaktifkan). Pada status bar
akan muncul ikon block_model.
2. Klik block_model pada status bar lalu
pilih Display dan masukkan info di
samping, klik Apply.
3. Seluruh bagian blok akan tampak.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
10| Fungsi Lain dalam Surpac – Block Model
Selanjutnya, kita akan menghilangkan blok luaran untuk hanya menampilkan
mineralisasi ore-nya saja.
1. Klik block_model pada status bar lalu pilih New constraint.
2. Pilih tipe konstrain BLOCK dan masukkan informasi “gold > 0”. Klik tombol
Add dan klik Apply. Akan tampak model mineralisasinya.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
10| Fungsi Lain dalam Surpac – Block Model
Kita bisa mewarnai blok model mineral tersebut sesuai dengan nilai gold grade.
1. Klik block_model pada status bar lalu pilih Colour by attribute.
2. Pilih gold pada Attribute to colour by, centang pada Apply transition
when scanning lalu klik Scan untuk menghasilkan palet warna sperti
tampak di bawah. Klik Apply.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
10| Fungsi Lain dalam Surpac – Block Model
Selanjutnya, kita akan membuat laporan volume, tonase dan nilai kandungan
estimasi emas rata-rata dari blok model tersebut.
1. Pilih menu Block model  Block model  Report.
2. Masukkan informasi di bawah, lalu klik Apply. Pilih format CSV jika data
laporan tersebut akan digunakan untuk proses lebih lanjut.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
10| Fungsi Lain dalam Surpac – Block Model
3. Pada form berikutnya, masukkan informasi seperti tampak di bawah ini. Klik
Apply. Note: untuk menambahkan baris pada atribut, klik kanan lalu pilih
Add.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
10| Fungsi Lain dalam Surpac – Block Model
4. Selanjutnya, masukkan konstrain yang akan menentukan blok mana yang
akan dilaporkan. Klik Apply.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
10| Fungsi Lain dalam Surpac – Block Model
5. Report akan ada pada file
rformat1.csv.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
10| Fungsi Lain dalam Surpac – Plotting
Dalam contoh ini, kita akn mencoba mengeplot sebuah file yang sudah dibuat.
1. Masukkan pit_design1.str ke dalam grafis.
2. Pilih menu Plotting  Autoplot. Masukkan informasi di bawah dan Apply.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
10| Fungsi Lain dalam Surpac – Plotting
3. Pada form berikutnya, masukkan informasi berikut:

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
10| Fungsi Lain dalam Surpac – Plotting
4. Sebuah kotak yang merepresentasikan ukuran halaman akan muncul pada
grafis. Tarik kotak tersebut sehingga gambar pit ada di tengah halaman.
5. Tekan F2 jika sudah selesai menata letak kotak, lalu masukkan informasi
garis grid yang akan dibuat. Klik Apply.

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
10| Fungsi Lain dalam Surpac – Plotting

Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
www.frastasurvey.com
Haryo Kusuma W., ST.
Phone: +62 811 250 3588
E-Mail: tutus.kusuma81@gmail.com

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Bab 8 kerangka dasar pemetaan poligon
Bab 8 kerangka dasar pemetaan poligonBab 8 kerangka dasar pemetaan poligon
Bab 8 kerangka dasar pemetaan poligonHendra Supriyanto
 
Pengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambangPengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambangUVRI - UKDM
 
127679922 penentuan-lokasi-gempa-baru
127679922 penentuan-lokasi-gempa-baru127679922 penentuan-lokasi-gempa-baru
127679922 penentuan-lokasi-gempa-baruNora Abner
 
Pengikatan ke muka & belakang
Pengikatan ke muka & belakangPengikatan ke muka & belakang
Pengikatan ke muka & belakangTutus Kusuma
 
Geologi struktur rosette
Geologi struktur rosetteGeologi struktur rosette
Geologi struktur rosettetaufiqrafie
 
Metode gridding-pada-software-surfer
Metode gridding-pada-software-surferMetode gridding-pada-software-surfer
Metode gridding-pada-software-surferFitra Rayhan Akbar
 
Cara pengukuran menggunakan total station
Cara pengukuran menggunakan total station Cara pengukuran menggunakan total station
Cara pengukuran menggunakan total station Edho Wiranata
 
Contoh kasus poligon tertutup
Contoh kasus poligon tertutupContoh kasus poligon tertutup
Contoh kasus poligon tertutupEqi Arzaqi
 
75455276 diktat ventilasitambang
75455276 diktat ventilasitambang75455276 diktat ventilasitambang
75455276 diktat ventilasitambangNando Ltoruan
 
264025563 bab-ii-peta-kesampaian-daerah-dan-peta-litologi
264025563 bab-ii-peta-kesampaian-daerah-dan-peta-litologi264025563 bab-ii-peta-kesampaian-daerah-dan-peta-litologi
264025563 bab-ii-peta-kesampaian-daerah-dan-peta-litologiSaichu Rozin
 
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Mario Yuven
 
Pengolahan Data Gaya Berat KARSAM 2012
Pengolahan Data Gaya Berat KARSAM 2012Pengolahan Data Gaya Berat KARSAM 2012
Pengolahan Data Gaya Berat KARSAM 2012Fajar Perdana
 
Disposal Pertambangan
Disposal PertambanganDisposal Pertambangan
Disposal Pertambanganheny novi
 
Menentukan lokasi pemboran dan peledakan
Menentukan lokasi pemboran dan peledakanMenentukan lokasi pemboran dan peledakan
Menentukan lokasi pemboran dan peledakanseed3d
 

Was ist angesagt? (20)

Bab 8 kerangka dasar pemetaan poligon
Bab 8 kerangka dasar pemetaan poligonBab 8 kerangka dasar pemetaan poligon
Bab 8 kerangka dasar pemetaan poligon
 
Pengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambangPengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambang
 
127679922 penentuan-lokasi-gempa-baru
127679922 penentuan-lokasi-gempa-baru127679922 penentuan-lokasi-gempa-baru
127679922 penentuan-lokasi-gempa-baru
 
Pengikatan ke muka & belakang
Pengikatan ke muka & belakangPengikatan ke muka & belakang
Pengikatan ke muka & belakang
 
Geologi struktur rosette
Geologi struktur rosetteGeologi struktur rosette
Geologi struktur rosette
 
Metode gridding-pada-software-surfer
Metode gridding-pada-software-surferMetode gridding-pada-software-surfer
Metode gridding-pada-software-surfer
 
Cara pengukuran menggunakan total station
Cara pengukuran menggunakan total station Cara pengukuran menggunakan total station
Cara pengukuran menggunakan total station
 
Contoh kasus poligon tertutup
Contoh kasus poligon tertutupContoh kasus poligon tertutup
Contoh kasus poligon tertutup
 
Teori perhitungan teodolith
Teori perhitungan teodolithTeori perhitungan teodolith
Teori perhitungan teodolith
 
Sistem Penambangan
Sistem PenambanganSistem Penambangan
Sistem Penambangan
 
Stabilitas lereng-menggunakan-metode-fellenius-dan-slope-w-2007
Stabilitas lereng-menggunakan-metode-fellenius-dan-slope-w-2007Stabilitas lereng-menggunakan-metode-fellenius-dan-slope-w-2007
Stabilitas lereng-menggunakan-metode-fellenius-dan-slope-w-2007
 
75455276 diktat ventilasitambang
75455276 diktat ventilasitambang75455276 diktat ventilasitambang
75455276 diktat ventilasitambang
 
Istilah-istilah Pertambangan
Istilah-istilah  PertambanganIstilah-istilah  Pertambangan
Istilah-istilah Pertambangan
 
264025563 bab-ii-peta-kesampaian-daerah-dan-peta-litologi
264025563 bab-ii-peta-kesampaian-daerah-dan-peta-litologi264025563 bab-ii-peta-kesampaian-daerah-dan-peta-litologi
264025563 bab-ii-peta-kesampaian-daerah-dan-peta-litologi
 
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
 
Pengolahan Data Gaya Berat KARSAM 2012
Pengolahan Data Gaya Berat KARSAM 2012Pengolahan Data Gaya Berat KARSAM 2012
Pengolahan Data Gaya Berat KARSAM 2012
 
Disposal Pertambangan
Disposal PertambanganDisposal Pertambangan
Disposal Pertambangan
 
Menentukan lokasi pemboran dan peledakan
Menentukan lokasi pemboran dan peledakanMenentukan lokasi pemboran dan peledakan
Menentukan lokasi pemboran dan peledakan
 
Awal triaxial
Awal triaxialAwal triaxial
Awal triaxial
 
Menghitung volume
Menghitung volumeMenghitung volume
Menghitung volume
 

Andere mochten auch

Surpac geological modelling 3
Surpac geological modelling 3Surpac geological modelling 3
Surpac geological modelling 3Adi Handarbeni
 
Surpac 6.1.2, surpac 6.3.2, surpac 6.4, surpac 6.5, and surpac 6.6
Surpac 6.1.2, surpac 6.3.2, surpac 6.4, surpac 6.5, and surpac 6.6Surpac 6.1.2, surpac 6.3.2, surpac 6.4, surpac 6.5, and surpac 6.6
Surpac 6.1.2, surpac 6.3.2, surpac 6.4, surpac 6.5, and surpac 6.6ALAM SEKITAR
 
Geomodelling, resource & reserve estimation using mining software
Geomodelling, resource & reserve estimation using mining softwareGeomodelling, resource & reserve estimation using mining software
Geomodelling, resource & reserve estimation using mining softwareChandra Bose
 
Mineral Reserve Estimation In The Real World
Mineral Reserve Estimation In The Real WorldMineral Reserve Estimation In The Real World
Mineral Reserve Estimation In The Real WorldMarcelo Godoy
 
Buku panduan pelatihan geologi dasar, pemetaan dan perhitungan cadangan
Buku panduan pelatihan geologi dasar, pemetaan dan perhitungan cadanganBuku panduan pelatihan geologi dasar, pemetaan dan perhitungan cadangan
Buku panduan pelatihan geologi dasar, pemetaan dan perhitungan cadanganRio Anggara
 
Sampling and Sample Types
Sampling  and Sample TypesSampling  and Sample Types
Sampling and Sample TypesDr. Sunil Kumar
 
AutoCAD LD, Surveying Module - Day#2
AutoCAD LD, Surveying Module - Day#2AutoCAD LD, Surveying Module - Day#2
AutoCAD LD, Surveying Module - Day#2Tutus Kusuma
 
AutoCAD LD, Surveying Module - Day#1
AutoCAD LD, Surveying Module - Day#1AutoCAD LD, Surveying Module - Day#1
AutoCAD LD, Surveying Module - Day#1Tutus Kusuma
 
El sukari gold mine
El sukari gold mineEl sukari gold mine
El sukari gold minemohamed saad
 
SAP Ilmu Ukur Tambang
SAP Ilmu Ukur TambangSAP Ilmu Ukur Tambang
SAP Ilmu Ukur Tambangyulika usman
 

Andere mochten auch (20)

Surpac geological modelling 3
Surpac geological modelling 3Surpac geological modelling 3
Surpac geological modelling 3
 
Surpac 6.1.2, surpac 6.3.2, surpac 6.4, surpac 6.5, and surpac 6.6
Surpac 6.1.2, surpac 6.3.2, surpac 6.4, surpac 6.5, and surpac 6.6Surpac 6.1.2, surpac 6.3.2, surpac 6.4, surpac 6.5, and surpac 6.6
Surpac 6.1.2, surpac 6.3.2, surpac 6.4, surpac 6.5, and surpac 6.6
 
74289607 solids-surpac
74289607 solids-surpac74289607 solids-surpac
74289607 solids-surpac
 
Surpac block model
Surpac block modelSurpac block model
Surpac block model
 
Gemcom surpac brochure
Gemcom surpac brochureGemcom surpac brochure
Gemcom surpac brochure
 
Geomodelling, resource & reserve estimation using mining software
Geomodelling, resource & reserve estimation using mining softwareGeomodelling, resource & reserve estimation using mining software
Geomodelling, resource & reserve estimation using mining software
 
Geological models x
Geological models xGeological models x
Geological models x
 
Open cut coal
Open cut coalOpen cut coal
Open cut coal
 
Mineral Reserve Estimation In The Real World
Mineral Reserve Estimation In The Real WorldMineral Reserve Estimation In The Real World
Mineral Reserve Estimation In The Real World
 
Buku panduan pelatihan geologi dasar, pemetaan dan perhitungan cadangan
Buku panduan pelatihan geologi dasar, pemetaan dan perhitungan cadanganBuku panduan pelatihan geologi dasar, pemetaan dan perhitungan cadangan
Buku panduan pelatihan geologi dasar, pemetaan dan perhitungan cadangan
 
Chapter 8-SAMPLE & SAMPLING TECHNIQUES
Chapter 8-SAMPLE & SAMPLING TECHNIQUESChapter 8-SAMPLE & SAMPLING TECHNIQUES
Chapter 8-SAMPLE & SAMPLING TECHNIQUES
 
Sampling and Sample Types
Sampling  and Sample TypesSampling  and Sample Types
Sampling and Sample Types
 
AutoCAD LD, Surveying Module - Day#2
AutoCAD LD, Surveying Module - Day#2AutoCAD LD, Surveying Module - Day#2
AutoCAD LD, Surveying Module - Day#2
 
AutoCAD LD, Surveying Module - Day#1
AutoCAD LD, Surveying Module - Day#1AutoCAD LD, Surveying Module - Day#1
AutoCAD LD, Surveying Module - Day#1
 
Training sgm . aug 2015
Training sgm . aug 2015Training sgm . aug 2015
Training sgm . aug 2015
 
El sukari gold mine
El sukari gold mineEl sukari gold mine
El sukari gold mine
 
Perhitungan galian dan_timbunan
Perhitungan galian dan_timbunanPerhitungan galian dan_timbunan
Perhitungan galian dan_timbunan
 
SAP Ilmu Ukur Tambang
SAP Ilmu Ukur TambangSAP Ilmu Ukur Tambang
SAP Ilmu Ukur Tambang
 
00title
00title00title
00title
 
Bantalan (bearing)
Bantalan (bearing)Bantalan (bearing)
Bantalan (bearing)
 

Ähnlich wie Introduction to Surpac

Laporan hasil praktikum modul i pengenalan pascal
Laporan hasil praktikum modul i pengenalan pascalLaporan hasil praktikum modul i pengenalan pascal
Laporan hasil praktikum modul i pengenalan pascalMeycelino A. T
 
1. konsep dasar pemrograman pascal
1. konsep dasar pemrograman pascal1. konsep dasar pemrograman pascal
1. konsep dasar pemrograman pascalsuhendi Harun
 
bahasa pemrograman turbo pascal-pertemuan-1
bahasa pemrograman turbo pascal-pertemuan-1bahasa pemrograman turbo pascal-pertemuan-1
bahasa pemrograman turbo pascal-pertemuan-1taufikhidayat607720
 
Diktat penuntun praktikum fortran
Diktat penuntun praktikum fortranDiktat penuntun praktikum fortran
Diktat penuntun praktikum fortranradikaljakas
 
listiati univ bung hata (1110013211051) Materi pengenalan-pascal
listiati univ bung hata (1110013211051) Materi pengenalan-pascallistiati univ bung hata (1110013211051) Materi pengenalan-pascal
listiati univ bung hata (1110013211051) Materi pengenalan-pascalMaryanto Sumringah SMA 9 Tebo
 
Tugas mandiri struktur data
Tugas mandiri struktur dataTugas mandiri struktur data
Tugas mandiri struktur dataAsep Jaenudin
 
Konsep dasar pemrograman pascal
Konsep dasar pemrograman pascalKonsep dasar pemrograman pascal
Konsep dasar pemrograman pascalbayyou
 
Ringkasan materi teori algoritma
Ringkasan materi teori algoritmaRingkasan materi teori algoritma
Ringkasan materi teori algoritmaAkhmad Asari
 
Array_dalam_Bahasa_C_bahan4.ppt
Array_dalam_Bahasa_C_bahan4.pptArray_dalam_Bahasa_C_bahan4.ppt
Array_dalam_Bahasa_C_bahan4.pptfauziahUG
 
Intruksi Fundamental
Intruksi FundamentalIntruksi Fundamental
Intruksi FundamentalAkmal Fajar
 
PENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
PENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMANPENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
PENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMANAziz Moeslim
 
listiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchart
listiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchartlistiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchart
listiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchartMaryanto Sumringah SMA 9 Tebo
 
Bahasa pemrograman pascal
Bahasa pemrograman pascalBahasa pemrograman pascal
Bahasa pemrograman pascalFandi Rahmat
 
Resume praktikum
Resume praktikumResume praktikum
Resume praktikumNuRul Emi
 

Ähnlich wie Introduction to Surpac (20)

Laporan hasil praktikum modul i pengenalan pascal
Laporan hasil praktikum modul i pengenalan pascalLaporan hasil praktikum modul i pengenalan pascal
Laporan hasil praktikum modul i pengenalan pascal
 
Ebook pascal.pdf
Ebook pascal.pdfEbook pascal.pdf
Ebook pascal.pdf
 
1. konsep dasar pemrograman pascal
1. konsep dasar pemrograman pascal1. konsep dasar pemrograman pascal
1. konsep dasar pemrograman pascal
 
bahasa pemrograman turbo pascal-pertemuan-1
bahasa pemrograman turbo pascal-pertemuan-1bahasa pemrograman turbo pascal-pertemuan-1
bahasa pemrograman turbo pascal-pertemuan-1
 
Diktat penuntun praktikum fortran
Diktat penuntun praktikum fortranDiktat penuntun praktikum fortran
Diktat penuntun praktikum fortran
 
listiati univ bung hata (1110013211051) Materi pengenalan-pascal
listiati univ bung hata (1110013211051) Materi pengenalan-pascallistiati univ bung hata (1110013211051) Materi pengenalan-pascal
listiati univ bung hata (1110013211051) Materi pengenalan-pascal
 
Pascal buku
Pascal bukuPascal buku
Pascal buku
 
Tugas mandiri struktur data
Tugas mandiri struktur dataTugas mandiri struktur data
Tugas mandiri struktur data
 
Konsep dasar pemrograman pascal
Konsep dasar pemrograman pascalKonsep dasar pemrograman pascal
Konsep dasar pemrograman pascal
 
Pratikum sistem basis data 2
Pratikum sistem basis data 2Pratikum sistem basis data 2
Pratikum sistem basis data 2
 
Pratikum sistem basis data 2
Pratikum sistem basis data 2Pratikum sistem basis data 2
Pratikum sistem basis data 2
 
Ringkasan materi teori algoritma
Ringkasan materi teori algoritmaRingkasan materi teori algoritma
Ringkasan materi teori algoritma
 
Array_dalam_Bahasa_C_bahan4.ppt
Array_dalam_Bahasa_C_bahan4.pptArray_dalam_Bahasa_C_bahan4.ppt
Array_dalam_Bahasa_C_bahan4.ppt
 
Intruksi Fundamental
Intruksi FundamentalIntruksi Fundamental
Intruksi Fundamental
 
Set intruksi ppt
Set intruksi pptSet intruksi ppt
Set intruksi ppt
 
PENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
PENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMANPENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
PENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
 
listiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchart
listiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchartlistiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchart
listiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchart
 
Bahasa pemrograman pascal
Bahasa pemrograman pascalBahasa pemrograman pascal
Bahasa pemrograman pascal
 
Makalah Alprog
Makalah AlprogMakalah Alprog
Makalah Alprog
 
Resume praktikum
Resume praktikumResume praktikum
Resume praktikum
 

Kürzlich hochgeladen

Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxMOHDAZLANBINALIMoe
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAAmmar Ahmad
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfKartiniIndasari
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Introduction to Surpac

  • 1. Introduction to Surpac Surpac Tutorial Series by Tutus Kusuma
  • 2. Requirements Sebelum masuk ke materi, hal-hal yang harus dipersiapkan adalah: • Software Surpac versi 6 ke atas; • Seperangkat komputer dengan spesifikasi minimum: – – – – • OS Windows XP Professional (rekomendasi: XP, 7 atau Vista); RAM 512 MB (rekomendasi: 1 s/d 4 GB); Processor Pentium 4 1.75 GHz (rekomendasi: Intel Core Duo, 2.5 GHz); dan Graphics card adapter w/ 256 MB memory (rekomendasi: VGA card 512 MB). Set data yang dikopikan oleh trainer untuk pelatihan ini. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 3. 1| Document Conventions Format teks berikut ini menggambarkan fungsi yang berbeda sesuai dengan maknanya: • <Bold Italic> menunjukkan tempat dimana harus diganti dengan isian tertentu, seperti direktori penginstalan, tanggal, nama dan password. • Italics menunjukkan sebuah kata atau frase yang mana penulis ingin memberikan penekanan. • Bold menunjukkan salah satu hal berikut: – – – – • Nama file, lokasi file atau URL. Frase dengan penekanan. Frase dimana sebuah prosedur mengarahkan peserta untuk mengetikkan kata-kata tertentu. Opsi menu, tab, tombol, check box, list, tombol opsi, text-box atau ikon. <key>+<key> tekan dan tahan tombol keyboard pertama, kemudian tekan tombol kedua. Misalnya CTRL+Z berarti tekan dan tahan tombol CTRL, kemudian tekan Z. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 4. 1| Document Conventions Pada pelatihan ini, contoh berikut ini menunjukkan syntax yang digunakan untuk menu dan sub-menu: Pilih File > Open > Block model Berarti tekan menu File, arahkan kursor ke Open, kemudian pilih Block model pada sub-menu yang muncul kemudian. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 5. 1| Document Conventions Untuk penggunaan mouse, berlaku ketentuan sebagai berikut: Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 6. 1| Document Conventions Sebuah form memiliki elemen sebagai berikut: 1. Judul 4. Combo-box 2. Tab 5. Tombol opsi 3. Text box 6. Label Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma 7. Menu bantuan 8. Check-box 9. Tombol eksekusi
  • 7. 2| Getting Started 1. Install Surpac. 2. Untuk memulai penggunaan, klik ikon Surpac pada desktop atau buka dari Start  All Programs  Gemcom Software  Surpac 6.1 3. Pilih salah satu metode permintaan lisensi. 4. Selalu biasakan untuk mengeset direktori dimana Anda akan bekerja. Jika tidak, semua hasil pekerjaan akan mengacu pada direktori kerja default Surpac. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 8. 2| Surpac Concepts Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 9. 2| Surpac Concepts Mode operasi Surpac ada dua macam, yaitu Function-sentris dan Data-sentris. 1. Function-sentris, yaitu memilih sebuah fungsi dahulu, baru kemudian memilih data mana yang akan diterapkan sebuah fungsi tersebut. Hampir semua operasi bisa dilakukan dengan mode ini, dan bahkan untuk operasi non-grafis, mode ini merupakan satu-satunya opsi. 2. Data-sentris, yaitu memilih data, baru kemudian menentukan operasi tertentu akan diterapkan pada data tersebut. Banyak operasi grafis yang lebih cepat dan mudah diterapkan dengan mode ini. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 10. 3| Surpac Interfaces Tampilan Surpac memiliki 10 area berbeda: 1. Menu 2. Toolbar 3. Navigator 4. Preview pane 5. Legend pane 6. Graphic 7. Properties pane 8. Layers pane 9. Status bar 10. Message window Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 11. 3| Surpac Interfaces Menu Grup menu berfungsi pada saat diaktifkan modul tertentu, misalnya modul Block Modul. Toolbar Toolbar adalah sekumpulan ikon yang berhubungan dengan fungsi tertentu. Ikon merepresentasikan salah satu fungsi yang ada pada grup menu. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 12. 3| Surpac Interfaces Navigator Navigator berfungsi seperti Windows Explorer. Melalui navigator, kita bisa mengelola file yang ada, menyalin file, membubuhkan file, membuat folder baru dan lain-lain. Preview Pane Preview pane menampilkan data string tanpa harus membukanya ke dalam jendela grafis. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 13. 3| Surpac Interfaces Menu Bantuan Ada berbagai cara untuk mendapatkan bantuan untuk pemecahan sebuah masalah, untuk memahami kerja sebuah fungsi atau untuk memasukkan sebuah data ke dalam sebuah form: 1. Field help dan form help. Ketika Surpac ingin meminta sebuah informasi, akan muncul sebuah form. Komponen dalam form dimana harus dimasukkan sebuah informasi disebut sebagai field. Kita dapat memperoleh informasi lengkap akan sebuah field dengan memilih field help atau form help, untuk mengetahui informasi apa yang diperlukan. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 14. 3| Surpac Interfaces Menu Bantuan 2. Online help. Online help berisi informasi yang lebih detail daripada field help dan form help, disertai dengan contoh-contoh penerapan dan bantuan atas sebuah masalah (trubleshooting). Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 15. 3| Surpac Interfaces Menu Bantuan 3. Mengakses bantuan daru menu Help. Pada menu Surpac, pilih menu Help kemudian pilih Table of contents. Kemudian pilih salah satu topik bantuan, atau gunakan Index untuk mencari sebuah topik yang diinginkan. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 16. 4| String Format file yang umum digunakan untuk menyimpan informasi dalam Surpac berupa file string (*.str). Sebuah file string berisi informasi koordinat sebuah titik atau lebih, dan deskripsi titik-titik tersebut. Sangat penting untuk memahami bagaimana aturan-aturan sebuah data untuk disimpan dalam sebuah file string, agar pekerjaan menjadi lebih efektif. Data dalam file string diklasifikasikan menjadi: • Point (titik); • Segment; dan • String. Setiap titik dalam sebuah file string dikelompokkan pada sebuah segmen, baru kemudian merupakan kumpulan data string. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 17. 4| String Jenis-jenis string adalah sebagai berikut: • String terbuka (open); • String tertutup (closed); dan • Spot height. Titik, segment dan string dapat memiliki sebuah atau lebih informasi deskriptif yang berhubungan dengannya, tersimpan dalam kolom deskripsi. Kolom deskriptif diberi nama sesuai urutannya, D1, D2, D3 dan seterusnya. String, segment dan titik diidentifikasikan berdasarkan nomor uniknya. Kita dapat menerapkan string number untuk menggambarkan fitur tertentu, misalnya nomor 1 untuk toe, nomor 2 untuk crest dan nomor 99 untuk spot height. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 18. 4| String Kita dapat menggunakan sebuah kisaran untuk mengelompokkan kumpulan data string, segment atau titik. Koma (,) digunakan untuk memisahkan nilai awal dan nilai akhir serta tingkat kenaikan yang diinginkan (increment). <start>,<end>,<increment> Jika tingkat kenaikan 1, dapat dituliskan nilai awal dan akhir saja. Titik koma (;) digunakan untuk mengidentifikasikan nilai unik, atau memisahkan beberapa kisaran. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 19. 4| String Nama sebuah string memiliki komponen sebagai berikut: Contohnya: Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 20. 4| String Sebuah string tertutup memiliki arah pada posisi planimetris (XY), searah jarum jam (clockwise) atau berlawanan arah dengan jarum jam (anticlockwise). Arah sebuah string ini sangat penting dalam perhitungan area dan volume: • Clockwise untuk area yang masuk dalam perhitungan; dan • Anticlockwise untuk area yang tidak masuk perhitungan. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 21. 4| String Struktur sebuah file string dapat diketahui dengan membuka file tersebut dalam sebuah text editor. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 22. 5| Menampilkan dan Menyimpan Data Kita dapat menampilkan data dengan berbagai cara menggunakan multiple viewports. 1. Tarik file pit_design1.str ke dalam area grafis. 2. Klik kanan pada grafis untuk menampilkan menu pop-up. Pilih Viewport kemudian Copy view. Akan muncul tab baru View 2. 3. Klik kanan pada View 2, lalu Viewport  Close. 4. Klil kanan pada grafis, lalu Viewport  Split vertically. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 23. 5| Menampilkan dan Menyimpan Data File style mengendalikan bagaimana sting, DTM dan solid model ditampilkan. Kita dapat mengubahnya sesuai keinginan. Dengan menggunakan file style, kita dapat menentukan banyak atribut, seperti warna garis, ukuran marker dan metode penggambarannya (lines, markers, attributes, values). Setiap saat kita menyimpan sebuah file string, file style yang berhubungan dengannya juga akan tersimpan secara otomatis. Untuk lebih jelasnya, ikuti latihan berikut tentang hal ini. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 24. 5| Menampilkan dan Menyimpan Data 1. Buka file samp_classified1.str. File ini berisi serangkaian titik yang menunjukkan konsentrasi arsenik dalam tanah. Titik-titik tersebut sudah diklasifikasikan ke dalam empat level konsentrasi, masing-masing direpresentasikan dengan string yang terpisah. Sebuah titik yang memiliki konsentrasi arsenik 350 ppm, misalnya, merupakan bagian dari string nomor 3. 2. Klik tab Legend untuk menunjukkan panel Legend. 3. Pada panel Legend, klik tanda + di sebelah Strings di bawah file samp_classified.str. Legenda menunjukkan bahwa string 1 hitam, string 2 biru, string 3 biru-hijau, dan string 4 hijau. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 25. 5| Menampilkan dan Menyimpan Data 4. Pada Legend, dobel klil string 1. Form Set Drawing Styles akan muncul. 5. Masukkan informasi berikut untuk memilih metode drawing, warna, tipe marker dan properti teks untuk keempat string yang ada. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 26. 5| Menampilkan dan Menyimpan Data 6. Klik check-box pada bagian kiri bawah form dan pada text box Filename, ketik ssi_styles:marker.ssi. 7. Klik Apply. Style sekarang tersimpan pada file bernama marker.ssi dalam direktori styles. 8. Simpan hasil kerja di atas. Klik Apply pada form Save File. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 27. 5| Menampilkan dan Menyimpan Data Untuk menyimpan sebuah file, ada dua cara: text atau binary. Menyimpan file dalam format binary dapat menghemat ruang hingga 15% dan waktu untuk menampilkannya dalam grafis hingga 30%. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 28. 6| Mengedit Data Dalam contoh berikut, kita akan menggunakan mode Point/Triangle untuk menghapus titik. 1. Klik ikon Reset graphics. Tarik dan masukkan survey1665.str ke dalam grafik. 2. Pada menu drop-down Selection, klik Select Point/Triangle, kemudian klik titik-titik sebagai berikut. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 29. 6| Mengedit Data 3. Klik kanan dimana saja pada grafik untuk memunculkan menu pop-up, kemudian pilih Delete. 4. Coba pilih lagi titik-titik lain, kemudian gunakan metode hapus yang lain, yaitu menggunakan tombol Delete pada keyboard. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 30. 6| Mengedit Data Pada latihan berikut, kita akan menggunakan mode select untuk memotong, menyambung atau mengganti nomor string sebuah segmen. 1. Pilih Display  Point  Numbers. 2. Masukkan informasi berikut, lalu klik Apply. Nomor titik akan ditampilkan. 3. Pada menu Selection, pilih Select. 4. Klik dan tahan tombol CTRL, lalu pilih titik nomor 11 dan 14. 5. Klik kanan mana saja pada grafik untuk memunculkan menu pop-up. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 31. 6| Mengedit Data 6. Pada menu, pilih Break segments at selected points. 7. Klik pada lokasi di antara titik nomor 11 dan 14 pada segmen yang akan dihapus, seperti tampak berikut. 8. Klik kanan mana saja dan pilih Delete. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 32. 6| Mengedit Data 9. Klik dan tahan tombol CTRL, lalu pilih titik 105 dan 106 yang akan digabungkan. 10. Klik kanan lalu pilih Connect points pada menu pop-up yang muncul. 11. Lakukan hal yang sama pada kedua titik berikutnya. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 33. 6| Mengedit Data 12. Ulangi langkah 4 hingga 11 di atas, sehingga hasil akhir seperti gambar di bawah ini. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 34. 6| Mengedit Data 13. Pilih Display  Strings  With string numbers. 14. Masukkan informasi berikut, lalu klik Apply. 15. Klik pada lokasi antara dua titik pada sebuah segmen yang akan diganti nomor stringnya. 16. Klik kanan, lalu pilih Select strings. 17. Pilih Edit  Strings  Renumber. 18. Masukkan informasi berikut, klik Apply. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 35. 6| Mengedit Data Dalam contoh ini kita akan mencoba memindahkan data atau kumpulan data yang sudah terpilih. 1. Klik ikon Reset graphics. 2. Masukkan file lev1665.str ke dalam grafis. 3. Klik ikon Select point triangle. 4. Tekan tombol CTRL dan pilih dua titik seperti tampak di samping. 5. Klik ikon Move tool. 6. Klik dan seret ke arah sumbu X seperti tampak pada gambar berikut. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 36. 6| Mengedit Data Cek pada status bar untuk melihat perubahan koordinatnya. Metode move dapat dilakukan secara dua dimensi (arah XY sekaligus atau XZ sekaligus) dan tiga dimensi (arah XYZ sekaligus). Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 37. 7| Membuat Data Dalam contoh ini, kita akan membuat desain pit sederhana mengelilingi zona ore pada elevasi 150, kemudian mengembangkannya hingga elevasi 250 dengan kemiringan dinding 45 derajat. 1. Klik ikon Reset graphics. 2. Maukkan file ore150.str ke dalam grafis. Ini merupakan potongan horisontal model ore pada elevasi 150. 3. Klik Create  Digitise  Properties, lalu masukkan nilai seperti di samping. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 38. 7| Membuat Data 4. Dari menu Create  Digitise  Digitise new point at mouse location. 5. Klik pada grafis untuk membuat titik 1, 2 dan 3 seperti tampak pada gambar di samping. JANGAN pencet Escape dulu, karena kita belum selesai. 6. Klik Create  Digitise  New point by selection, Lanjutkan hingga titik 6 seperti tampak pada gambar. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 39. 7| Membuat Data 7. Dari menu Create  Digitise  By following a segment. 8. Tekan dan tahan tombol kiri mouse, lalu lanjutkan digitasi ke titik 7 dan 8, lalu lepaskan. 9. Tekan dan tahan tombol kiri mouse, lalu lanjutkan ke titik 9 dan 10, lalu lepaskan. 10. Klik Create  Digitise  Close current segment. Hasilnya akan tampak seperti gambar di samping. 11. Simpan hasil pekerjaan dalam format string dengan nama pit150.str. 12. Coba edit beberapa titik untuk membuat desain pit lebih smooth dan sesuai! Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 40. 7| Membuat Data Selanjutnya, kita akan mengeset sudut slope sebesar 45 derajat. 8. Pada status bar di bagian bawah, klik tombol Design grade, lalu masukkan angka seperti tampak di samping. Selanjutnya, kita akan mengembangkan pit sejauh 100 m secara horisontal, dengan sudut kemiringan 45 derajat. 9. Klik Edit  Segment  Expand/contract, klik mana saja pada grafis di luar poligon, kemudian masukkan nilai seperti tampak pada gambar di samping. Klik Escape jika sudah selesai. 10. Simpan file pit150.str tersebut. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 41. 8| Triangulated Surfaces Surpac mensupport 2 tipe permukaan triangulasi: Digital Terrain Model Surface (DTM) dan Three Dimensional Solid Model (3DM). DTM merupakan triangulasi untuk permukaan, sedangkan 3DM merupakan model solid dari bentukan 3 dimensi, seperti misalnya model solid ore atau model soled underground mine design. 1. Untuk membuat DTM, tarik file topo1.str ke dalam grafik. 2. Klik Surfaces  Create DTM from layer. 3. Klik File  Save  String/DTM. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 42. 8| Triangulated Surfaces – Garis Perpotongan Kita bisa membuat string boundary yang merepresentasikan perpotongan antara 2 DTM, yang berguna untuk perhitungan volume. 1. Buka pit_design1.dtm dan topo1.dtm. 2. Klik Surfaces  DTM file functions  Line of intersection between 2 DTMs, lalu masukkan informasi di samping. 3. Hasilnya ada di intersection1.str. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 43. 8| Triangulated Surfaces – Hitung Volume Jika kita sudah memiliki DTM dari 2 permukaan dan boundary yang membatasinya, kita bisa menghitung volumenya dengan cara: 1. Klik Surfaces  Volume  Cut and fill between DTMs, lalu masukkan informasi di bawah. 2. Hasilnya ada di cfill_volume.not. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 44. 9| Menu File Tools – String Maths Fungsi String Maths memungkinkan kita untuk memanipulasi data string secara matematis. Pada contoh berikut, kita akan mengubah hasil interpretasi zona geologis dari koordinat potongan melintang (section) ke planimetris. 1. Buka file ore_section1.str. 2. Tampilkan grid 2 dimensinya. 3. Klik File Tools  String Maths, lalu masukkan nilai y = z dan z = y pada kolom Field, dan simpan hasilnya dengan nama ore_plan1.str. 4. Coba lihat hasilnya dengan menarik file ore_plan1.str ke dalam grafis! Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 45. 9| Menu File Tools – Apply Boundary String Fungsi Apply boundary string berguna untuk meng-klip sebuah area hasil pengukuran pada boundary tertentu di dalamnya, sehingga kita bisa lebih fokus dalam bekerja. 1. Buka file soil1.str. Itu adalah hasil sampling tanah pada area yang luas. 2. Tarik file bdy100.str ke grafik. Kita akan menggunakan boundary ini untuk meng-klip data sampel dalam boundary saja. 3. Klik File Tools  Apply boundary string. 4. Masukkan nilai seperti tampak di samping, kemudian klik Apply. 5. Lihat hasilnya dengan membuka file soil2.str. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 46. 9| Menu File Tools – Classifying String Seringkali berguna untuk mengklasifikasikan string dalam sebuah file berdasarkan kriteria tertentu. Dengan klasifikasi yang tepat, kita dapat menerapkan atribut berbeda pada masing-masing string, misalnya atribut warna. 1. Buka file samp1.str yang berisi data sampel tanah. Tampilkan atribut pada setiap titik. 2. Klik File Tools  Classify string by numbers, lalu masukkan nilai seperti tampak di samping. 3. Lihat hasilnya dengan membuka file samp_classified1.str. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 47. 9| Menu File Tools – 2D Transformations Fungsi dalam menu File Tools juga memungkinkan kita untuk mentransformasikan data string secara 2 atau 3 dimensi. 1. Buka pit1.str, lalu tampilkan layer extents-nya. 2. Buka pit2.str dan tampilkan juga layer extents-nya. Tampak bahwa kedua pit terpisah pada jarak yang cukup lebar. Kita akan mentransformasikan pit1.str ke posisi yang seharusnya. 3. Klik File Tools  Transformations  2D transformations of string file, lalu masukkan nilai seperti di samping. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 48. 10| Fungsi Lain dalam Surpac - Drillholes Kita bisa menampilkan data titik bor dalam Surpac untuk melihat bagian mana yang memiliki kandungan mineral tinggi, untuk membuat data input untuk analisis blok model. 1. Buka surpac.ddb ke dalam grafis. Ikon surpac akan muncul pada status bar. 2. Klik ikon surpac pada status bar kemudian pilih Display drillholes. Masukkan info pada tab Label dan klik Apply. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 49. 10| Fungsi Lain dalam Surpac - Drillholes Setelah ditampilkan, kita bisa membuat cross section-nya. 1. Klik menu Database  Section  Define (pastikan profil Geological database diaktifkan). 2. Pada tab Section method masukkan info di bawah lalu klik Apply. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 50. 10| Fungsi Lain dalam Surpac – Block Model Block model adalah dataset yang sangat powerful dalam Surpac yang memuat informasi spasial seperti grade values, unit geologis, atribut geofisik, informasi geoteknik, data desain, informasi penjadwalan dan lainlain. Dalam latihan ini, kita akan menampilkan blok model, membuat kontstrain dan membuat laporannya. 1. Buka block_model.mdl (pastikan profil Block model diaktifkan). Pada status bar akan muncul ikon block_model. 2. Klik block_model pada status bar lalu pilih Display dan masukkan info di samping, klik Apply. 3. Seluruh bagian blok akan tampak. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 51. 10| Fungsi Lain dalam Surpac – Block Model Selanjutnya, kita akan menghilangkan blok luaran untuk hanya menampilkan mineralisasi ore-nya saja. 1. Klik block_model pada status bar lalu pilih New constraint. 2. Pilih tipe konstrain BLOCK dan masukkan informasi “gold > 0”. Klik tombol Add dan klik Apply. Akan tampak model mineralisasinya. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 52. 10| Fungsi Lain dalam Surpac – Block Model Kita bisa mewarnai blok model mineral tersebut sesuai dengan nilai gold grade. 1. Klik block_model pada status bar lalu pilih Colour by attribute. 2. Pilih gold pada Attribute to colour by, centang pada Apply transition when scanning lalu klik Scan untuk menghasilkan palet warna sperti tampak di bawah. Klik Apply. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 53. 10| Fungsi Lain dalam Surpac – Block Model Selanjutnya, kita akan membuat laporan volume, tonase dan nilai kandungan estimasi emas rata-rata dari blok model tersebut. 1. Pilih menu Block model  Block model  Report. 2. Masukkan informasi di bawah, lalu klik Apply. Pilih format CSV jika data laporan tersebut akan digunakan untuk proses lebih lanjut. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 54. 10| Fungsi Lain dalam Surpac – Block Model 3. Pada form berikutnya, masukkan informasi seperti tampak di bawah ini. Klik Apply. Note: untuk menambahkan baris pada atribut, klik kanan lalu pilih Add. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 55. 10| Fungsi Lain dalam Surpac – Block Model 4. Selanjutnya, masukkan konstrain yang akan menentukan blok mana yang akan dilaporkan. Klik Apply. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 56. 10| Fungsi Lain dalam Surpac – Block Model 5. Report akan ada pada file rformat1.csv. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 57. 10| Fungsi Lain dalam Surpac – Plotting Dalam contoh ini, kita akn mencoba mengeplot sebuah file yang sudah dibuat. 1. Masukkan pit_design1.str ke dalam grafis. 2. Pilih menu Plotting  Autoplot. Masukkan informasi di bawah dan Apply. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 58. 10| Fungsi Lain dalam Surpac – Plotting 3. Pada form berikutnya, masukkan informasi berikut: Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 59. 10| Fungsi Lain dalam Surpac – Plotting 4. Sebuah kotak yang merepresentasikan ukuran halaman akan muncul pada grafis. Tarik kotak tersebut sehingga gambar pit ada di tengah halaman. 5. Tekan F2 jika sudah selesai menata letak kotak, lalu masukkan informasi garis grid yang akan dibuat. Klik Apply. Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 60. 10| Fungsi Lain dalam Surpac – Plotting Surpac Tutorial Series - Tutus Kusuma
  • 61. www.frastasurvey.com Haryo Kusuma W., ST. Phone: +62 811 250 3588 E-Mail: tutus.kusuma81@gmail.com

Hinweis der Redaktion

  1. Adalah syarat perangkat minimal yang harus disediakan untuk dapat menggunakan software Surpac dengan baik dan lancar. Dalam contoh ini yang digunakan adalah untuk platform Windows. Namun tidak menutup kemungkinan jika OS yang dipakai adalah UNIX atau LINUX.
  2. Adalah cara pembacaan set modul Surpac yang diberikan FETC. Dalam beberapa kasus, mungkin ada beberapa perbedaan penulisan, tergantung pada kasus yang diungkapkan.
  3. Misalnya, jika modul membicarakan mengenai script atau pemrograman (TCL), maka penulisan akan mengikuti tata cara penulisan script yang benar.
  4. Jika Surpac sudah terinstal di komputer, bagian ini bisa dilewati.Work directory adalah folder dari mana Surpac akan menginisiasi data-data sumber yang digunakan dalam beberapa operasinya.