Dokumen tersebut membahas mengenai pembelajaran di era sosial media. Beberapa poin utama yang disinggung antara lain: 1) Sebagian besar pengguna internet di Asia Tenggara adalah pengguna media sosial seperti Facebook dan Twitter, 2) Pengguna internet saat ini lebih banyak menghabiskan waktunya di media sosial dibanding referensi konvensional, dan 3) Media sosial dapat dimanfaatkan untuk kegiatan pembelajaran seperti e-learning.