2. Motor grader
Motor grader adalah alat yang cocok untuk kpeperluan perataan permukaan,
dalam rangka membentuk permukaan secara mekanis.
Jenis grader dibagi dua yaitu : motor grader dan towed grader [yang perlu di
tarik dengan traktor untuk bergeraknya].
Nama grader sesuai dengan maksud alat tersebut, yaitu untuk membentuk
kemiringan (grade). Seperti yg di rencanakan pada permukaan tanah yang
telah selesai di ratakan sebagai pekerjaan akhir (finishing)
Grader dapat juga digunakan untuk keperluan lain, misalnya untuk
penggusuran tanah, mencampur tanah, peralatan tanggul, mengurug kembali
galian dan sebagainya. Untu pekerjaan-pekerjaan yang terakhir ini hasilnya
kurang memuaskan dibandingkan dengan alat dengn alat yang memang
khusus di buat untuk pkerjaan tersebut. Kecuali dilakukan oleh operator-
operator yang sudah berpengalaman.
Bagian-bagian yang penting pada motor grader ialah :
1. Grader Blade yang di pasang pada alat yang disebut circle
2. Kendali Blade, untuk mengontrol pisau
3. Traktor sebagai mounting dari blade
Untuk memudahkan grading pda tanah yang keras, sering kali digunakan
scarifier, ialah semacam ripper pada buldoser tetapi bentuknya lebih kecil
yang dipasang di depan blade dan dikendalikan tersendiri.
Sperti bekerja pada bulldozer, pekerjaan grading adalah memotong
permukaan tanah dengan pisau grader dan mendorong hasil potongan,
sehingga pisau grader juga terdiri dari moldboard dan cutting edge yang
mempunyai fungsi serupa denga bulldozer. Karena memang direncanakan
untuk pekerjaan-pekerjaan yang lebih ringan.
Grader Blade dipasang pada circle dan semua gerak utama pengendalian
blade dilakukan melalui gerakan-gerakan circle ini, circle sebagai kedudukan
blade ini di gantungkan pada drawbar, ialah sebuah frame yang berbentuk
segitiga, yang ujungnya dapat berputar pada bagian depan overhead frame,
dan ujung lainnya digantung pada lift arm
3. Gerakan-gerakan yang dapat dilakukan oleh grader blade antara lain sebagai
berikut :
1. Angling, ialah memberikan kedudukan serong pada blade terhadap
arah kendaraannya dengan mengendalikan circle. Tujuan member
kedudukan serong ini ialah untuk side casting. Seperti halnya pada
bulldozer.
2. Side shift, ialah memberikan kedudukan blade disamping poros
kendaraan, sehingga permukaan yang sudah diratakan tidak terinjak
oleh roda kendaraannya.
3. Circle shift, ialah gerakan menaikan atau menurunkan circle dengan
blade-nya dalam arah vertical. Gerakan ini dikendalikan oleh lift arm
(jumlahnya dua buah), yang apabila digerakan kebawah bersama-sama,
blade akan turun, jika lift arm hanya digerakan hanya satu saja
memberikan kedudukan blade miring (tilt).
Dengan memanipulasi gerakan-gerakan diatas maka kedudukan blade
dapat dibuat bersudut antara 0°- 90° terhadap arah horizontal.
Keterangan
1. Blade (pisau)
2. Circle
3. Lift-arm
4. Draw bar
5. Overhead frame
Fungsi grader
Motor grader adalah alat yang dapat digunakan dalaam berbagai variasi
pekerjaan konstruksi. Kemampuan ini akibat dari adanya gerakan-gerakan
luwes yang dimiliki blade dan roda-roda ban.
Berbagai pekerjaan yang dapat dikerjakan dengan grader antara lain
spreading (merartakan tanah), side casting, mixing (mencampur
tanah/material ), finishing (pekerjaan tahap akhir), crowning, ditching
(membuat parit), scarifying dan lain sebagainya.
4. Pemeliharaan Alat Berat Motor Grader
Pemeliharaan Harian Alat Berat Motor Grader
Menjelaskan pemeliharaan secara umum
Menjelaskan bagian-bagian utama, panel monitor dan alat kendali motor
grader
Melakukan pemeriksaan harian motor grader
Pemeliharaan Secara Umum
PEMELIHARAAN
Langkah usaha untuk meningkatkan kembali kondisi alat yang menurun
Mempertahankan kondisi alat tetap baik sampai batas-batas yang
memungkinkan
Dilakukan dengan memperbaiki atau mengganti komponen atau suku cadang
yang telah menurun kondisinya
Memperlambat turunnya kondisi komponen
Pengertian :
Untuk mempertahankan kondisi ekonomis alat berat, kondisi teknis maupun
kinerjanya melalui kegiatan pemeliharaan yang dilaksanakan oleh operator
dan mekanik
PEMELIHARAAN A2B
Periodic Maintenance
Schedule Maintenance
Condition Based maintenance
Periodic Maintenance
PEMELIHARAAN (Maintenance)
Ø Pemeriksaan berkala (Periodic Inspection)
Ø Engine Top Overhaul
Ø Engine Top Overhaul
Ø Engine Overhaul
Ø Torque Converter Overhaul
Ø Transmission Overhaul
Ø Steering Clutch Overhaul
Ø Final Drive Overhaul
Ø Lain-lain
ð Buku panduan
ð Tempat pelaksanaan pemeliharaan
5. ð Tenaga (Operator, Mekanik)
ð Pemeriksaan service meter
BAHAN BAKAR DAN PELUMAS
Bahan dasar diambil dari fraksi-fraksi minyak hasil destilasi
vakum dari “reduce crude”. (minyak bumi yang telah diambil (fraksi
ringannya)
Minyak pelumas engine
Minyak Pelumas Transmisi dan Minyak Hidrolik
Grease (gemuk)
Menjaga suhu dalam sistem pendinginan ada pada suhu kerja yang tepat
Motor Grader Tipe : GD 605 R-1
Nama-nama Bagian :
Bagian Motor Grader Tipe : GD 825 A-2 :
Motor Grader Tipe : G 61 MI – 8400
Nama-nama bagian :
• Ban (tire)
• Circle drive (penggerak circle)
• Blade and end bits (blade dan pemotong ujung)
• Blade linkage (batang penggerak blade)
• Step and grab irons (injakan dan pegangan besi)
• Operator compartement (ruang operator)
• Hydraulic system (sistem hidrolik)
• Pivot point (as puter)
• Transmision and differential compartement (ruang transmisi dan
differential)
• Tandem housing (rumah tandem)
• Engine compartement (ruang engine)
• Cooling system (sistem pendingin).
Motor Grader Tipe : G 61 MI – 8400
Nama-nama Monitor :
• Meter ampere (ampermeter)
• Speedo meter
• Meter temperatur air pendingin (water temperatur gauge)
• Meter tekanan minyak pelumas engine (engine oil pressure
gauge)
6. • Meter bahan bakar (fuel gauge)
Petunjuk debu (dust indicator)
Lampu peringatan level minyak rem (brake oil level coution lamp)
Lampu indikator rem parkir (parking brake indicator lamp)
Service meter
Lampu panel (panel lamp)
Meter tekanan pompa priming bahan bakar (priming pump fuel pressure
gauge)
Sakelar lampu putar leaning (yellow rotating lamp switch)
Sakelar lampu kerja (working lamp switch)
Sakelar lampu parkir (parking lamp switch)
Sakelar lampu besar (head lamp switch)
Priming pump
Sinyal pemanas (heater signal)
Sakelar busi pijar (glow plug switch)
Sakelar start (starting switch)
Motor Grader Tipe : GD 605 R-1
Nama Tuas Kendali :
Tuas kendali attachment (work equipment control lever)
Roda kemudi (steering wheel).
Horn button
Turn signal dimmer switch
Tuas kendali bahan bakar (fuel control lever)
Tuas pemindah gigi (gear shift lever)
Tuas rem parkir (parking brake lever)
Pedal gas (accelerator pedal)
Pedal rem
Pedal Pin pengunci lifter (lifter lock pin pedal)
Pedal inching (inching pedal)
Sasaran
Periksa peralatan kerja (work equipment), silinder, sambungan (linkage) dan
pipa-pipa karet (hoses) untuk kemungkinan terjadi retak, longgar/aus.
Bersihkan kotoran dan debu di sekitar engine, batere, radio. Periksa dan
bersihkan juga bahan (material) yang mudah terbakar (daun kering,
rerumputan, ranting, dan sebagainya).
Periksa kebocoran air dan minyak di sekitar engine, kebocoran air dari sistem
pendingin.
7. Periksa kebocoran minyak dari kotak transmisi (transmission case), kotak
penggerak akhir (Final Drive Case), circle reserve gear, tangki hidrolik, pipa-
pipa (hose) dan sambungan-sambungan (joints).
Periksa kebocoran udara atau minyak dari sistem rem (brake line).
Periksa keausan atau kerusakan ban, baut-baut kendor.
Periksa tempat pegangan (hand rails) untuk kemungkinan ada kerusakan atau
baut yang kendor.
Periksa kemungkinan ada kerusakan pada meter-meter (gauges), lampu-
lampu pada instrumen panel, baut-baut yang kendor.
Periksa kerusakan kaca spion, reflektor, baut-baut pengikat yang kendor.
Periksa bahwa tidak ada kerusakan pada kunci pintu kabin
Bersihkan jendela kabin
Periksa sabuk keselamatan dan klem pemasangnya