SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 6
SATUAN ACARA PENYULUHAN
PENYAKIT ASMA
Sub Pokok Bahasan : Penyakit Asma
Target : Tn.S
Hari / Tanggal : Sabtu ,12 Juli 2014
Tempat : Rumah Tn S
TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan,keluarga Tn W mampu memahami tentang
penyakit asma.
2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan selama 1 x 30 menit diharapkan wargadapat :
a. Memahami pengertian, tanda dan gejala dan penyebab penyakit asma
b. Memahami pertolongan pertama bagi penderita asma
c. Memahami cara pencegahan kekambuhan penyakit asma
METODE
Ceramah dan Tanya jawab
MEDIA
Leaflet
ISI MATERI
1. Pengertian, tanda dan gejala asma
2. Cara pencegahan kekambuhan asma
3. Cara pernafasan yang benar
PEMBAGIAN
No Kegiatan Respon peserta Waktu
1. Pendahuluan
Menyampaikan salam
Menjelaskan tujuan
Apersepsi
Membalas salam
Mendengarkan
Menjawab pertanyaan 5 menit
No
Kegiatan
Respon peserta
Waktu
2. Penyampaian materi
Menjelaskan pengertian, penyebab, tanda dan gejala asma.
Menjelaskan cara pencegahan kekambuhan asma
Menjalaskan cara pernafasan yang benar
Mendengarkan dan memperhatikan 15 menit
3. Penutup
Tanya jawab
Menyimpulkan hasil materi
Mengucapkan salam
Menyampaikan pertanyaan
Mendengarkan
Menjawab salam 10 menit
EVALUASI
1. Hasil penyuluhan, memberi pertanyaan pada warga tentang :
Pengertian, tanda dan gejala, dan penyebab asma
Pencegahan kekambuhan asma
REFERENSI
Dainur, 1992, Materi-materi Pokok Ilmu Kesehatan Masyarakat, Widya Medika,
Jakarta
Notoatmojoyo, S, 2003, Ilmu Kesehatan Masyarakat, Rineka Cipta, Jakarta
Setyono, Joko; 2001, Keperawatan Medikal Medah, Salemba Medika, Jakarta
Materi Penyuluhan
ASMA
Pengertian
Asma adalah penyakit sukar bernapas yang ditandai adanya penyempitan saluran
napas, napas mencuit-cuit atau bengek.. Asma bersifat refersibel. Asma terjadi ketika
bronchi mengalami inflamasi dan hiperresponsif. Penyakit ini menyebabkan
penyempitan pada saluran nafas sehihngga menimbulkan kesulitan bernafas. Asma
adalah penyakit obstruksi saluran peranfasana yang bersifat refersibel dan berbeda dari
obstruksi saluran peranafasan lain seperti pada penyakit empisema maupun bromnkitis
kronis yang bersifat ireversibel dan kontinyu.
Etiologi
Etiologi asma mungkin merupakan reaksi alergi yang sering terjadi pada pasien dengan
umur kurang dari 30 tahun. Namun, munculnya asma pada pasien dengan
menyebabkan asma antara lain yaitu beberapa bahan iritan seperti debu-debu yang
beterbangan, asap, produk pembersih atau bau. Pemicu tambahan lainnya adalah
udara dingin, infeksi saluran peranfasan atas atau bawah dan stres.
Paofisiologi
Patofiiologi asma diawali dengan reaksi inflamasi pada slauran peranfasan yang
memicu terjadinya perubahan patofisiologi yang berupa bronki menjadi hiperresponsif
dna terjadi bronkospasme. Sehingga mengganggu proses pertukaran udara dan
ventilasi. Kebanyakan pasien berupaya mengatasi penyakit asma dengan baik. Namun
begitu, pasien yang mengidap penyakit asma perlu diangani secara serius karena
reaksi asma bisa mengarah pada gagal nafas dan akhirnya menyebabkan kematian.
Tanda dan Gejala
Tanda dan gejala asma meliputi batuk (krok-krok, krek-krek), dispnea, wheezing,
hiperventilasi (salah satu gejala awal), pusing-pusing, kebiruan di mulut dan sekitarnya,
perasaan yang merangsang, skait kepala, nausea, penigkatan nafas pendek,
kecemasan, diaporesis, dan kelelahan, dan gejala meningkat pada malam dan dini hari.
Tingkat keparahan dari serangan asma tergantung pada tingkat obstruksi pada saluran
peranfasan, kadar saturasi oksigen, pembawaan pola pernafasan, perubahan status
mental, dna bagaimana tanggapan penderita terhadap pernafasannya. Tanda-tanda
buruk dari perubahan status mental biasanya meliputi hal-hal berikut : kurang istirahat
yang makin meningkat kemudian diikuti dengan atau gampang mengantuk.Ketika orang
tersebut jatuh akibat kelelahan yang amat sangat, maka kondisi kritis ini seirng
mengarah pada aggal nafas akut. Beberapa penderita memliki penurunan reaksi asma
yang lambat. Tetapi ada beberapa yang cepat, misalnya dalam hitungan menit. Oleh
karena itu, waktu bukanlah parameter yang etrbaik utnuk mennetukan apakah perlu
memamnggil dokter dulu atau mencari pertolongan darurat secepat mungkin. Sehingga
semua indikator yang disebutkan diatas perlu mendapatkan perhatian yang semestinya.
Penyebab kekambuhan asma
Kekambuhan asma terjadi karena terpapar faktor pencetus, yaitu :
Emosi ( keadaan sedih, banyak pikiran, kaget)
Cuaca ( hujan, udara dingin, udara terlalu panas)
Infeksi ( flu, nyeri tenggorokan)
Udara kotor ( asap dapur, asap rokok, asap obat nyamuk ,debu rumah, kapuk, bulu
kucing, kecoa, dll)
Makanan (coklat, kacang tanah, es, bumbu masak, tomat, minyak goreng, dll)
Yang terjadi pada penderita Asma :
Ada 3 hal yang terjadi pada saluran napas:
Otot dinding saluran napas mengerut
Dinding saluran napas membengkak
Saluran napas terisi banyak lendir
Cara pencegahan Kekambuhan asma
Hindari faktor pencetus
Bina suasana hormonis dalam keluarga
 Mengenal gejala awal serangan Asma dan selalu tersedia obat.
Pentalaksanaan
Manajemen terapeutik difokuskan pada aturan pengobatan, penyuluhan ekstensif bagi
pasien dan keluarganya mengenai penanganan penyakit asma, perubahan gaya hidup
dan terapi pernafasan. Sedangkan terapi obat yang terus dijalani meliputi
bronchodilator, b-adrenergic, pereda sakit, methylxanthines, dan kortikosteroid.
SATPEL ASMA
DISUSUN OLEH :
RAHMAN RAHIM
AKADEMI KEPERAWATAN
PEMERINTAH KABUPATEN MUNA
2014
Satpel asma

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt? (19)

SAP Asma Anak
SAP Asma AnakSAP Asma Anak
SAP Asma Anak
 
Definisi, Etiologi dan Faktor Resiko ASMA
Definisi, Etiologi dan Faktor Resiko ASMADefinisi, Etiologi dan Faktor Resiko ASMA
Definisi, Etiologi dan Faktor Resiko ASMA
 
Penyakit Paru Obstruksi Kronis
Penyakit Paru Obstruksi KronisPenyakit Paru Obstruksi Kronis
Penyakit Paru Obstruksi Kronis
 
Power point asma bronkial
Power point asma  bronkialPower point asma  bronkial
Power point asma bronkial
 
Asma bronkial
Asma bronkialAsma bronkial
Asma bronkial
 
Asma 2
Asma 2Asma 2
Asma 2
 
Asma 01
Asma 01Asma 01
Asma 01
 
Leaflet asma bronkhial
Leaflet asma bronkhialLeaflet asma bronkhial
Leaflet asma bronkhial
 
Asma
AsmaAsma
Asma
 
askep gawat darurat Kasus asma
askep gawat darurat Kasus asma askep gawat darurat Kasus asma
askep gawat darurat Kasus asma
 
Asma bronchiale
Asma bronchialeAsma bronchiale
Asma bronchiale
 
Asma bronkhial
Asma bronkhialAsma bronkhial
Asma bronkhial
 
Asma bronkhial AKPER PEMKAB MUNA
Asma bronkhial AKPER PEMKAB MUNA Asma bronkhial AKPER PEMKAB MUNA
Asma bronkhial AKPER PEMKAB MUNA
 
Asma
AsmaAsma
Asma
 
Asma bronchial AKPER PEMKAB MUNA
Asma bronchial AKPER PEMKAB MUNA Asma bronchial AKPER PEMKAB MUNA
Asma bronchial AKPER PEMKAB MUNA
 
PPOK
PPOKPPOK
PPOK
 
Tinjauan teoritis asma
Tinjauan teoritis asmaTinjauan teoritis asma
Tinjauan teoritis asma
 
SAP ASMA
SAP ASMA SAP ASMA
SAP ASMA
 
Asma bronchial Akper pemkab muna
Asma bronchial Akper pemkab munaAsma bronchial Akper pemkab muna
Asma bronchial Akper pemkab muna
 

Andere mochten auch

Expo valores de la orina
Expo valores de la orinaExpo valores de la orina
Expo valores de la orinaMagys Herrera
 
Bit iit submission_form
Bit iit submission_formBit iit submission_form
Bit iit submission_formjellyshih
 
Exhibicion de educacion fisica
Exhibicion de educacion fisicaExhibicion de educacion fisica
Exhibicion de educacion fisicaamatigonzalez
 
Horóscopo Escorpio Enero 2015
Horóscopo Escorpio  Enero 2015 Horóscopo Escorpio  Enero 2015
Horóscopo Escorpio Enero 2015 Ruth Montenegro
 
Dbbuild2
Dbbuild2Dbbuild2
Dbbuild2l l
 

Andere mochten auch (6)

Expo valores de la orina
Expo valores de la orinaExpo valores de la orina
Expo valores de la orina
 
Bit iit submission_form
Bit iit submission_formBit iit submission_form
Bit iit submission_form
 
Exhibicion de educacion fisica
Exhibicion de educacion fisicaExhibicion de educacion fisica
Exhibicion de educacion fisica
 
Horóscopo Escorpio Enero 2015
Horóscopo Escorpio  Enero 2015 Horóscopo Escorpio  Enero 2015
Horóscopo Escorpio Enero 2015
 
CHARLES ESPINOZA
CHARLES ESPINOZACHARLES ESPINOZA
CHARLES ESPINOZA
 
Dbbuild2
Dbbuild2Dbbuild2
Dbbuild2
 

Ähnlich wie Satpel asma

GANGGUAN PADA SISTEM PERNAPASAN MANUSIA.pptx
GANGGUAN PADA SISTEM PERNAPASAN MANUSIA.pptxGANGGUAN PADA SISTEM PERNAPASAN MANUSIA.pptx
GANGGUAN PADA SISTEM PERNAPASAN MANUSIA.pptxIdaAstuti5
 
Ppt ppom
Ppt ppomPpt ppom
Ppt ppom170691
 
Keperawatan dudut2
Keperawatan dudut2Keperawatan dudut2
Keperawatan dudut2plesdis
 
PPT_Dr.fadly . (1).pptx
PPT_Dr.fadly . (1).pptxPPT_Dr.fadly . (1).pptx
PPT_Dr.fadly . (1).pptxardiancintia
 
konseling asma
konseling asmakonseling asma
konseling asmawitanurma
 
Hubungan Penyakit Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga Epidemiologi
Hubungan Penyakit Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga EpidemiologiHubungan Penyakit Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga Epidemiologi
Hubungan Penyakit Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga EpidemiologiAlivia Salma
 
Kaitan Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga Epidemiologi
Kaitan Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga EpidemiologiKaitan Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga Epidemiologi
Kaitan Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga EpidemiologiAlivia Salma L
 
materi bahan ajar penyakit gangguan pernafasan
materi bahan ajar penyakit gangguan pernafasanmateri bahan ajar penyakit gangguan pernafasan
materi bahan ajar penyakit gangguan pernafasanranibenawa1
 
Askep Asma Bronchial (Ana T).pptx
Askep Asma Bronchial (Ana T).pptxAskep Asma Bronchial (Ana T).pptx
Askep Asma Bronchial (Ana T).pptxfadillahSulaiman
 
Kti asma bab 1 dan 2
Kti asma bab 1 dan 2Kti asma bab 1 dan 2
Kti asma bab 1 dan 2Uma To'os
 

Ähnlich wie Satpel asma (20)

Macam macam jenis penyakit pada sistem pernapasan 3
Macam macam jenis penyakit pada sistem pernapasan 3Macam macam jenis penyakit pada sistem pernapasan 3
Macam macam jenis penyakit pada sistem pernapasan 3
 
228747728 sap-asma
228747728 sap-asma228747728 sap-asma
228747728 sap-asma
 
PW ASMA.pptx
PW ASMA.pptxPW ASMA.pptx
PW ASMA.pptx
 
Kliping penyakit sistem pernafasan 2
Kliping penyakit sistem pernafasan 2Kliping penyakit sistem pernafasan 2
Kliping penyakit sistem pernafasan 2
 
Batuk
BatukBatuk
Batuk
 
Saad asma AKPER PEMKAB MUNA
Saad asma AKPER PEMKAB MUNA Saad asma AKPER PEMKAB MUNA
Saad asma AKPER PEMKAB MUNA
 
Ppt (ppom) ricka
Ppt (ppom) rickaPpt (ppom) ricka
Ppt (ppom) ricka
 
Kelainan dan penyakit pada sistem pernapasan manusia 2
Kelainan dan penyakit pada sistem pernapasan manusia 2Kelainan dan penyakit pada sistem pernapasan manusia 2
Kelainan dan penyakit pada sistem pernapasan manusia 2
 
Kelainan dan penyakit pada sistem pernapasan manusia
Kelainan dan penyakit pada sistem pernapasan manusiaKelainan dan penyakit pada sistem pernapasan manusia
Kelainan dan penyakit pada sistem pernapasan manusia
 
GANGGUAN PADA SISTEM PERNAPASAN MANUSIA.pptx
GANGGUAN PADA SISTEM PERNAPASAN MANUSIA.pptxGANGGUAN PADA SISTEM PERNAPASAN MANUSIA.pptx
GANGGUAN PADA SISTEM PERNAPASAN MANUSIA.pptx
 
Ppt ppom
Ppt ppomPpt ppom
Ppt ppom
 
Keperawatan dudut2
Keperawatan dudut2Keperawatan dudut2
Keperawatan dudut2
 
PPT_Dr.fadly . (1).pptx
PPT_Dr.fadly . (1).pptxPPT_Dr.fadly . (1).pptx
PPT_Dr.fadly . (1).pptx
 
konseling asma
konseling asmakonseling asma
konseling asma
 
Hubungan Penyakit Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga Epidemiologi
Hubungan Penyakit Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga EpidemiologiHubungan Penyakit Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga Epidemiologi
Hubungan Penyakit Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga Epidemiologi
 
Kaitan Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga Epidemiologi
Kaitan Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga EpidemiologiKaitan Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga Epidemiologi
Kaitan Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga Epidemiologi
 
materi bahan ajar penyakit gangguan pernafasan
materi bahan ajar penyakit gangguan pernafasanmateri bahan ajar penyakit gangguan pernafasan
materi bahan ajar penyakit gangguan pernafasan
 
Pneumonia AKPER PEMKAB MUNA
Pneumonia AKPER PEMKAB MUNAPneumonia AKPER PEMKAB MUNA
Pneumonia AKPER PEMKAB MUNA
 
Askep Asma Bronchial (Ana T).pptx
Askep Asma Bronchial (Ana T).pptxAskep Asma Bronchial (Ana T).pptx
Askep Asma Bronchial (Ana T).pptx
 
Kti asma bab 1 dan 2
Kti asma bab 1 dan 2Kti asma bab 1 dan 2
Kti asma bab 1 dan 2
 

Mehr von Operator Warnet Vast Raha

Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiOperator Warnet Vast Raha
 

Mehr von Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

Kürzlich hochgeladen

PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 

Kürzlich hochgeladen (20)

PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 

Satpel asma

  • 1. SATUAN ACARA PENYULUHAN PENYAKIT ASMA Sub Pokok Bahasan : Penyakit Asma Target : Tn.S Hari / Tanggal : Sabtu ,12 Juli 2014 Tempat : Rumah Tn S TUJUAN 1. Tujuan Umum Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan,keluarga Tn W mampu memahami tentang penyakit asma. 2. Tujuan Khusus Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan selama 1 x 30 menit diharapkan wargadapat : a. Memahami pengertian, tanda dan gejala dan penyebab penyakit asma b. Memahami pertolongan pertama bagi penderita asma c. Memahami cara pencegahan kekambuhan penyakit asma METODE Ceramah dan Tanya jawab MEDIA Leaflet
  • 2. ISI MATERI 1. Pengertian, tanda dan gejala asma 2. Cara pencegahan kekambuhan asma 3. Cara pernafasan yang benar PEMBAGIAN No Kegiatan Respon peserta Waktu 1. Pendahuluan Menyampaikan salam Menjelaskan tujuan Apersepsi Membalas salam Mendengarkan Menjawab pertanyaan 5 menit No Kegiatan Respon peserta Waktu 2. Penyampaian materi Menjelaskan pengertian, penyebab, tanda dan gejala asma. Menjelaskan cara pencegahan kekambuhan asma Menjalaskan cara pernafasan yang benar Mendengarkan dan memperhatikan 15 menit 3. Penutup Tanya jawab Menyimpulkan hasil materi Mengucapkan salam Menyampaikan pertanyaan Mendengarkan Menjawab salam 10 menit EVALUASI 1. Hasil penyuluhan, memberi pertanyaan pada warga tentang : Pengertian, tanda dan gejala, dan penyebab asma Pencegahan kekambuhan asma REFERENSI Dainur, 1992, Materi-materi Pokok Ilmu Kesehatan Masyarakat, Widya Medika, Jakarta Notoatmojoyo, S, 2003, Ilmu Kesehatan Masyarakat, Rineka Cipta, Jakarta Setyono, Joko; 2001, Keperawatan Medikal Medah, Salemba Medika, Jakarta
  • 3. Materi Penyuluhan ASMA Pengertian Asma adalah penyakit sukar bernapas yang ditandai adanya penyempitan saluran napas, napas mencuit-cuit atau bengek.. Asma bersifat refersibel. Asma terjadi ketika bronchi mengalami inflamasi dan hiperresponsif. Penyakit ini menyebabkan penyempitan pada saluran nafas sehihngga menimbulkan kesulitan bernafas. Asma adalah penyakit obstruksi saluran peranfasana yang bersifat refersibel dan berbeda dari obstruksi saluran peranafasan lain seperti pada penyakit empisema maupun bromnkitis kronis yang bersifat ireversibel dan kontinyu. Etiologi Etiologi asma mungkin merupakan reaksi alergi yang sering terjadi pada pasien dengan umur kurang dari 30 tahun. Namun, munculnya asma pada pasien dengan menyebabkan asma antara lain yaitu beberapa bahan iritan seperti debu-debu yang beterbangan, asap, produk pembersih atau bau. Pemicu tambahan lainnya adalah udara dingin, infeksi saluran peranfasan atas atau bawah dan stres. Paofisiologi Patofiiologi asma diawali dengan reaksi inflamasi pada slauran peranfasan yang memicu terjadinya perubahan patofisiologi yang berupa bronki menjadi hiperresponsif dna terjadi bronkospasme. Sehingga mengganggu proses pertukaran udara dan ventilasi. Kebanyakan pasien berupaya mengatasi penyakit asma dengan baik. Namun begitu, pasien yang mengidap penyakit asma perlu diangani secara serius karena reaksi asma bisa mengarah pada gagal nafas dan akhirnya menyebabkan kematian. Tanda dan Gejala Tanda dan gejala asma meliputi batuk (krok-krok, krek-krek), dispnea, wheezing, hiperventilasi (salah satu gejala awal), pusing-pusing, kebiruan di mulut dan sekitarnya, perasaan yang merangsang, skait kepala, nausea, penigkatan nafas pendek, kecemasan, diaporesis, dan kelelahan, dan gejala meningkat pada malam dan dini hari. Tingkat keparahan dari serangan asma tergantung pada tingkat obstruksi pada saluran peranfasan, kadar saturasi oksigen, pembawaan pola pernafasan, perubahan status mental, dna bagaimana tanggapan penderita terhadap pernafasannya. Tanda-tanda buruk dari perubahan status mental biasanya meliputi hal-hal berikut : kurang istirahat yang makin meningkat kemudian diikuti dengan atau gampang mengantuk.Ketika orang tersebut jatuh akibat kelelahan yang amat sangat, maka kondisi kritis ini seirng mengarah pada aggal nafas akut. Beberapa penderita memliki penurunan reaksi asma yang lambat. Tetapi ada beberapa yang cepat, misalnya dalam hitungan menit. Oleh karena itu, waktu bukanlah parameter yang etrbaik utnuk mennetukan apakah perlu memamnggil dokter dulu atau mencari pertolongan darurat secepat mungkin. Sehingga semua indikator yang disebutkan diatas perlu mendapatkan perhatian yang semestinya. Penyebab kekambuhan asma Kekambuhan asma terjadi karena terpapar faktor pencetus, yaitu : Emosi ( keadaan sedih, banyak pikiran, kaget) Cuaca ( hujan, udara dingin, udara terlalu panas) Infeksi ( flu, nyeri tenggorokan) Udara kotor ( asap dapur, asap rokok, asap obat nyamuk ,debu rumah, kapuk, bulu kucing, kecoa, dll) Makanan (coklat, kacang tanah, es, bumbu masak, tomat, minyak goreng, dll)
  • 4. Yang terjadi pada penderita Asma : Ada 3 hal yang terjadi pada saluran napas: Otot dinding saluran napas mengerut Dinding saluran napas membengkak Saluran napas terisi banyak lendir Cara pencegahan Kekambuhan asma Hindari faktor pencetus Bina suasana hormonis dalam keluarga  Mengenal gejala awal serangan Asma dan selalu tersedia obat. Pentalaksanaan Manajemen terapeutik difokuskan pada aturan pengobatan, penyuluhan ekstensif bagi pasien dan keluarganya mengenai penanganan penyakit asma, perubahan gaya hidup dan terapi pernafasan. Sedangkan terapi obat yang terus dijalani meliputi bronchodilator, b-adrenergic, pereda sakit, methylxanthines, dan kortikosteroid.
  • 5. SATPEL ASMA DISUSUN OLEH : RAHMAN RAHIM AKADEMI KEPERAWATAN PEMERINTAH KABUPATEN MUNA 2014