Dokumen tersebut membahas berbagai metodologi pengembangan sistem informasi, termasuk waterfall, parallel development, rapid application development, phased development, system prototyping, dan agile development. Dokumen tersebut juga membahas peran dan keterampilan yang dibutuhkan dalam pengembangan sistem informasi.
10. Processes and Deliverables Process Product Planning Analysis Design Implementation Kebutuhan Sistem Analisis Kelayakan Rencana Kerja System Proposal System Specification New System and Maintenance Plan
13. Pros and Cons of the Waterfall Methodology Pros Cons memerlukan waktu untuk memahami kebutuhan sistem sebelum pemrograman Perubahan persyaratan berkurang Saat proyek berjalan disain harus di spesifikan di kertas sebelum pemrograman Memerlukan waktu Yang lama antara Dari sistem proposal Dan implementasi
15. Pros and Cons of Parallel Development Methodology Pros Cons Mengurangi waktu yang Sudah di rencanakan Mengurangi pekerjaan ulang Masih Menggunakan Kertas Untuk Dokumentasi S ub-projects sulit di Integrasikan
19. Pros and Cons of Phased Development Methodology Pros Cons Sistem dapat segera digunakan User dapat menentukan Tambahan yang dibutuhkan untuk versi berikutnya User bekerja dengan sistem yang belum komplit
21. Pros and Cons of System Prototyping Methodology Pros Cons User dapat berinteraksi dengan prototype dengan cepat User dapat menentukan perubahan yang yang diperlukan dan dapat menyaring kebutuhan yang sebenarnya Analisa yang dilakukan Cenderung dangkal Bentuk Keputusan awal mungkin kurang
23. Pros and Cons of Design Prototyping Methodology Pros Cons Resiko Minimal Permasalah Penting dapat dipahami sebelum sistem di bangun Mungkin lebih lama dari pada sistem prototyping
25. Pros and Cons of Agile Methodologies Pros Cons Penyerahan hasilnya cepat Sangat baik untuk proyek yang tidak terdifinsi atau kebutuhan sistem yang berubah-ubah Memerlukan kedisiplinan Hanya bisa digunakan untuk proyek kecil Memerlukan banyak masukan dari user