Dokumen tersebut membahas tentang pelapisan sosial atau stratifikasi sosial, yaitu pembedaan masyarakat secara vertikal ke dalam kelas-kelas. Terdapat beberapa teori tentang pelapisan sosial seperti Aristoteles dan Selo Sumardjan. Dokumen juga menjelaskan dasar-dasar, sifat, dan pembentukan pelapisan sosial serta kesamaan derajat yang diatur dalam UUD 1945.
1. Ilmu Sosial dan Budaya Dasar
Kelompok 4 :
Selvilla Putri Septia : 13.01.0040
Mira Santika : 13.01.0039
Wahyuni : 13.01.0036
2. Pengertian Pelapisan Sosial
• Pelapisan Sosial atau Stratifikasi Sosial adalah
pembedaan atau pengelompokan para anggota masyarakat
secara vertikal ( bertingkat).
• Pitrim A. Sorokin : " Pelapisan masyarakat adalah
perbedaan penduduk atau masyarakat ke dalam kelas-
kelas yang tersusun secara bertingkat ( hierarchis).
Pitirim A. Sorokin dalam karangannya yang berjudul “Social
Stratification” mengatakan bahwa sistem lapisan dalam
masyarakat itu merupakan ciri yang tetap dan umum
dalam masyarakat yang hidup teratur.
4. Teori Tentang Pelapisan Sosial
1) Aristoteles mengatakan bahwa di dalam tiap-
tiap Negara terdapat tiga unsure, yaitu mereka yang
kaya sekali, mereka yang melarat sekali, dan mereka
yang berada di tengah-tengahnya.
2) Prof. Dr. Selo Sumardjan dan Soelaiman
Soemardi SH. MA. menyatakan bahwa selama di
dalam masyarakat pasti mempunyai sesuatu yang
dihargai olehnya dan setiap masyarakat pasti
mempunyai sesuatu yang dihargai.
5. Kesamaan Derajat dan Persamaan Hak
1. Pasal 27
• ayat 1, berisi mengenai kewajiban dasar dan hak asasi yang dimiliki warga
negara yaitu menjunjung tinggi hukum dan pemenrintahan
• ayat 2, berisi mengenai hak setiap warga negara atas pekerjaan dan
penghidupan yang layak bagi kemanusiaan
2. Pasal 28,
Ditetapkan bahwa kemerdekaan berserikat dan berkumpul, menyampaikan
pikiran lisan dan tulisan.
3. Pasal 29 ayat 2,
kebebasan memeluk agama bagi penduduk yang dijamin oleh negara
4. Pasal 31 ayat 1 dan 2,
Yang mengatur hak asasi mengenai pengajaran.
6. Dasar-dasar Pelapisan Sosial
1. Ukuran kekayaan
2. Ukuran kekuasaan dan wewenang
3. Ukuran kehormatan
4. Ukuran ilmu pengetahuan
7. Sifat Stratifikasi Sosial
1. Stratifikasi Sosial Tertutup (Closed Social
Stratification)
2. Stratifikasi Sosial Terbuka (Opened Social
Stratification)
3. Stratifikasi Sosial Campuran
8. Dasar-dasar Pembentukan Pelapisan Sosial
1. Ukuran kekayaan,
2. Ukuran kekuasaan dan wewenang,
3. Ukuran kehormatan, dan
4. Ukuran ilmu pengetahuan.
9. Sifat-sifat Stratifikasi Sosial
1. Stratifikasi Sosial Tertutup (Closed Social
Stratification),
2. Stratifikasi Sosial Terbuka (Opened Social
Stratification), dan
3. Stratifikasi Sosial Campuran.
10. • Kesamaan Derajat adalah antonim dari pelapisan
sosial atau stratifikasi, yang artinya tidak melihat
seseorang dari kelas atau kelompok.
• 1. kesamaan derajat yang telah dicantumkan dalam
pernyataan sedunia tentang hak-hak (asasi)
manusia atau Universitas Declaration of Human
Righ (1948).
• 2. persamaan derajat di Indonesia telah diatur
dalam UUD 1945 dalam pasal 27, 28, 29 dan 31.