SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 53
11
SKEP. KAPOLRI NO. POL. : SKEP/737/X/2005
Tanggal 13 OKTOBER 2005 BESERTA
TURUNANNYA
Direktur Eksekutif PSP Polmas
Disampaikan pada Sosialisasi Polmas
2
LATAR BELAKANG KELAHIRAN CP
1. Pembentukan kepolisian modern di Inggris
• Kin Police / informal social control mechanism
• Formal social control agency (constable/Sheriff
model kuno)
• Robert Peel (1829) Scotland Yard
3
Perkemb Model Perpol di AS (1830-1960-an)
• Model politik (political model)
Mulai dari rekrutmen s/d penyidikan
• Model legalistik (legalistic model)
Sangat terpaku pd kepentingan hukum yg reaktif
• Model pelayanan (service model)
Dalam arti bangun hub dgn masy (community
relation) yg menekankan pelayanan yg berorientasi
kepentingan organisasi
4
Pergeseran Peradaban
• Kejenuhan pd pendekatan birokratis, formal dan
general dlm pelayanan publik
• Kebutuhan pendekatan personel dan pemecahan
masalah termasuk dalam penyelesaian pertikaian
• Kekurang-efektifan pendekatan konvensional
kepolisian: otoriter/alat negara, represif,
eksklusif, dan sentralistik sehingga acapkali
memudarkan legitimasi kepolisian
• Kecend – kembali ke pendekatan informal dlm
penyeles. Sengketa / pel. Hukum
• Kepolisian sipil (Civil Police)
5
KONSEP KEPOLISIAN SIPILKONSEP KEPOLISIAN SIPIL
 Bukan dikotomi dari pm (polisi militer)Bukan dikotomi dari pm (polisi militer)
 Bukan institusi tp konsepsi (civil police)Bukan institusi tp konsepsi (civil police)
• CivilCivil ≠ sipil (b. Indonesia sehari-hari)≠ sipil (b. Indonesia sehari-hari)
• Civil – civility – civilizationCivil – civility – civilization
• Civility = kesopananCivility = kesopanan
• Civilazition = peradabanCivilazition = peradaban
Sipil = sopan, ramah, beradabSipil = sopan, ramah, beradab  sikap & perilaku ygsikap & perilaku yg
menghargai orang lain.menghargai orang lain.
 Kepolisian sipil = penyel fungsi kepolisian dgnKepolisian sipil = penyel fungsi kepolisian dgn
pendekatan kemanusiaan (pendekatan kemanusiaan (humanistik approachhumanistik approach) yg) yg
cerminkan pola hub. Polisi dgn warga yg salingcerminkan pola hub. Polisi dgn warga yg saling
menghargai, ramah & beradab dan bukan berlandaskanmenghargai, ramah & beradab dan bukan berlandaskan
pd kekuasaan atau tirani.pd kekuasaan atau tirani.
6
SISKAM
SWAKARSA
Indonesia
- JEPANG
- EROPA
- SINGAPURA
- SISKAMLING
- SELRA NON
YUSTISIIL
POLMAS
SKEP 737
CP / COP
USA
GAMBARAN UMUM POLMASGAMBARAN UMUM POLMAS
BIJAK KOMPREHENSIF
Org & Manajemen Polri
Bijak Penerapan CP Indonesia
FILOSOFI
Level Organisasional (= COP)
STRA/PROG
Level Komunitas Lokal (= CP)
7
Polda
Jatim/Unair
Polres DIY/UII
The Asia
Foundation
- COP
Polda Kalbar,
Bali, Kepri,
Jatim,
Jabar, Metro.
IOM
- CP
VARIABILITAS
Polda Metro Jaya/
Polres Bekasi
JICA
- CP/BKPM
Polda NTB/
Univ. Mataram
Partnership
- Model Kepol.
Nas.berorienta
si masy. lokal
PENERAPAN CP DI INDONESIA
KE
SA
TU
AN
NA
MA
PRO
YEK
8
Pengertian POLMAS
Model Penyelenggaraan Fungsi
Kepolisian, yang menekankan :
• Pendekatan Kemanusiaan
(Kepolisian Sipil)
• Masyarakat sbg mitra kerja yang
setara dalam upaya :
- Gakkum
- Binkamtibmas
9
Pengertian Pol & Mas
● Perpolisian (Policing) : segala hal ihwal tentang
penyelenggaraan F. Kepolisian (opsnal, manajemen &
Falsafah). Tidak menggunakan “Pemolisian” karena :
- Proses mempolisikan (menjadikan sesuatu
sbg “polisi” : subyek).
- Proses mem”polisi” : (menjadikan sesuatu sbg
obyek/sasaran fungsi kepolisian)
● Masyarakat (Community) :
- Himpunan warga dlm suatu wil. kecil yg jelas
batas2nya (geographic comm)
termsk kom : etnis/suku, agama, profesi, hoby dll. (Comm of
interest).
10
POLMAS
Model Penyelenggaraan Fungsi
Kepolisian, yang menekankan :
• Pendekatan Kemanusiaan
(Kepolisian Sipil)
• Masyarakat sbg mitra kerja yang setara dalam
upaya:
- Gakkum
- Binkamtibmas
11
POLMAS SBG FALSAFAH*POLMAS SBG FALSAFAH*
 Sikap & perilaku (Polisi)Sikap & perilaku (Polisi)
 Junjung nilai sos/kemJunjung nilai sos/kem
 Saling hargai Polisi - WargaSaling hargai Polisi - Warga
 Kelancaran penyelenggaraan Fungsi KepolisianKelancaran penyelenggaraan Fungsi Kepolisian
 Peningkt kualitas hidup masyarakatPeningkt kualitas hidup masyarakat
Implementasi : Menyatu dlm pelaksanaan tugasImplementasi : Menyatu dlm pelaksanaan tugas
semua fungsi operasional Polrisemua fungsi operasional Polri
(pengemban fungsi intelkam,(pengemban fungsi intelkam,
reskrim, samapta, lalu lintas, pol airreskrim, samapta, lalu lintas, pol air
dan brimob) (skep 432).dan brimob) (skep 432).
* Identik dengan kmsy “Community – Oriented Policing (COP)”* Identik dengan kmsy “Community – Oriented Policing (COP)”
12
POLMAS SBG PROG/STRATEGIPOLMAS SBG PROG/STRATEGI
 Model perpolisianModel perpolisian
 Kemitraan yang sejajarKemitraan yang sejajar
(Polri / petgs. Polmas – warga masy / FKPM)(Polri / petgs. Polmas – warga masy / FKPM)
 Selesaikan permasalahan sosial (Kamtibmas)Selesaikan permasalahan sosial (Kamtibmas)
 Tingkatkan kualitas hidupTingkatkan kualitas hidup
Implementasi:Implementasi: Lingk. Kehid. Komunitas oleh pengembanLingk. Kehid. Komunitas oleh pengemban
fungsi Polmas bersama FKPM dan masyfungsi Polmas bersama FKPM dan masy
setempatsetempat
* Identik dengan kmsy “Community Policing” (CP).* Identik dengan kmsy “Community Policing” (CP).
13
UNSUR UTAMA (ESENSI) POLMAS SBG PROGRAM
 KEMITRAAN YANG SETARA
(Masyarakat – Polisi)
 PEMECAHAN MASALAH
(Gakkum – Binkamtibmas)
14
Kepercayaan
PolmasPolmas
Sbg. FalsfSbg. Falsf
PolmasPolmas
Sbg. ProgSbg. Prog
Penyel F.OpsPenyel F.Ops
Kepol. BerpndktKepol. Berpndkt
PolmasPolmas
(Lemb.Birokrat)(Lemb.Birokrat)
Skep : 432Skep : 432
Opsnal.PolmasOpsnal.Polmas
(Wil/Kawasan)(Wil/Kawasan)
- Ptgs Polmas- Ptgs Polmas
- FKPM- FKPM
(Pranata Sosial)(Pranata Sosial)
- Skep : 433- Skep : 433
- Penget Dasar- Penget Dasar
Perwujudan Polmas
M a s y a r a k a t
Penanganan
Masalah
15
KOBAN/CHUZAISHOKOBAN/CHUZAISHO
- Polisi dalamPolisi dalam KobanKoban dandan
ChuzaishoChuzaisho menekankanmenekankan
pada bagaimana polisipada bagaimana polisi
menampilkan kinerja yangmenampilkan kinerja yang
berorientasi padaberorientasi pada
kepentingan masyarakatkepentingan masyarakat
(COP).(COP).
- Masyarakat tidakMasyarakat tidak
mengerjakan pekerjaanmengerjakan pekerjaan
polisi.polisi.
POLMASPOLMAS
- Polmas sebagai filosofiPolmas sebagai filosofi
- Polmas sebagaiPolmas sebagai
strategi/program: Petugasstrategi/program: Petugas
Polmas bersama-samaPolmas bersama-sama
masyarakat merencanakan danmasyarakat merencanakan dan
melaksanakan tugas kepolisianmelaksanakan tugas kepolisian
terbatas.terbatas.
Polmas : Koban (Jepang)
16
NPP / NPC DAN CSSPNPP / NPC DAN CSSP
NPP/NPCNPP/NPC fokus pada penciptaanfokus pada penciptaan
hubungan baik dengan warga danhubungan baik dengan warga dan
tingkatkan citra polisi. Kekuatan NPCtingkatkan citra polisi. Kekuatan NPC
terletak pada optimalisasi programterletak pada optimalisasi program
Mobil Reaksi Cepat (COP).Mobil Reaksi Cepat (COP).
CSSPCSSP.. polisi bersama masyarakatpolisi bersama masyarakat
membuatmembuat dandan laksanakan programlaksanakan program
terkaitterkait dengan peningkatandengan peningkatan
keselamatan dan keamanan sertakeselamatan dan keamanan serta
merespon, menyelesaikanmerespon, menyelesaikan
permasalahan (CP)permasalahan (CP)..
POLMASPOLMAS
Polmas sebagai filosofiPolmas sebagai filosofi
Polmas sebagaiPolmas sebagai
strategi/program: Petugasstrategi/program: Petugas
Polmas bersama-samaPolmas bersama-sama
masyarakat merencanakan danmasyarakat merencanakan dan
melaksanakan tugas kepolisianmelaksanakan tugas kepolisian
terbatas.terbatas.
Polmas : NPP/NPC dan CSSP (Singapura)
17
SiskamswakarsaSiskamswakarsa PolmasPolmas
• Motor penggerakMotor penggerak
• HubunganHubungan
• Kegiatan PenggerakKegiatan Penggerak
• SiskamlingSiskamling
• Penyel. PertikaianPenyel. Pertikaian
BabinkamtibmasBabinkamtibmas
Masy. Sbg obyekMasy. Sbg obyek
Pembinaan /PenyuluhanPembinaan /Penyuluhan
/ kontrol/ kontrol
““Instruktif”Instruktif”
FormalFormal
Petugas Polmas &Petugas Polmas &
FKPMFKPM
Masy. Sbg mitraMasy. Sbg mitra
Identifikasi,Identifikasi,
Diskusi & CariDiskusi & Cari
Solusi permas.Solusi permas.
KebutuhanKebutuhan
InformalInformal
Polmas : Siskamswakarsa
1818
- Mencegah dan mencari jalan keluar
pemecahan masalah Kamtibmas yg
bersumber dari komunitas itu sendiri
- Mengambil tindakan pertama
(terbatas)
- Menyelesaikan pertikaian antar warga
meminimalisasi gangguan
faktual dan rasa takut pd
kejahatan (fear of crime)
E. ARAH & BIJAK POLMAS (STRATEGI/E. ARAH & BIJAK POLMAS (STRATEGI/
PROGRAM)PROGRAM)
TUJUAN PENERAPAN POLMAS
Terwujudnya kerjasama
pol & masy (komunitas
lokal)
Tanggulangi
kejahatan/ketidakterti
ban sosial
Ciptakan
ketentraman umum
dalam kehidupan
masy setempat
- Bekerja bersama
- Mekanisme kemitraan
dlm manajemen
19
Sasaran Penerapan PolmasSasaran Penerapan Polmas
Sasaran
Bangun Polri yg dpt
dipercaya masy
setempat
Bangun masy
(komunitas) yg siap
kerjasama dg Polri
Sikap dan perilaku pers
(pribadi/pelaksanaan tugas) yang
menyadari bhw warga setempat
adalah stake holder yg dilayani
Warga masy dg latar-belakang
kepentingan berbeda yang paham
dan sadar bhw kepentingan Kamtib
mrpk tanggungjawab bersama
Tiadakan gangguan
terhadap Kamtib &
ciptakan
ketentraman masy
setempat
20
Prinsip-2 OpsnalisasiPrinsip-2 Opsnalisasi
• Transparansi dan akuntabilitas
• Partisipasi dan kesetaraan
• Personalisasi
• Penugasan permanen
• Desentralisasi dan otonomisasi
21
Perubahan Pendekatan Manajerial (tanggungPerubahan Pendekatan Manajerial (tanggung
jawab)jawab)
Perubahan Persepsi (Masy. Sbg. Stake holder)Perubahan Persepsi (Masy. Sbg. Stake holder)
Semangat Melayani dan Melindungi (filosofi)Semangat Melayani dan Melindungi (filosofi)
Kerjasama dan Dukungan Lintas Sektoral:Kerjasama dan Dukungan Lintas Sektoral:
– PolriPolri
– MasyarakatMasyarakat
– PemdaPemda
– Pelaku bisnisPelaku bisnis
– Lembaga lainLembaga lain
– MediaMedia
4. Syarat Efektifitas Ops Polmas
22
Bentuk Dukungan PolriBentuk Dukungan Polri
a.a. Menyiapkan petugas PolmasMenyiapkan petugas Polmas
b.b. Menyiapkan peralatan/perlengkapanMenyiapkan peralatan/perlengkapan
c.c. Mengusahakan dukungan anggaranMengusahakan dukungan anggaran PolmasPolmas
d.d. MMeenyediakan dukungan anggarannyediakan dukungan anggaran petgs Polmaspetgs Polmas
e.e. Mengawasi dan mengarahkanMengawasi dan mengarahkan
operasionalisasi Polmasoperasionalisasi Polmas
23
a.a. Bekerjasama menumbuhkanBekerjasama menumbuhkan minatminat dandan
kesadaran warga untuk bangun kemitraan dlmkesadaran warga untuk bangun kemitraan dlm
pemecahan masalahpemecahan masalah
b.b. Mengusahakan ketersediaan lahanMengusahakan ketersediaan lahan untukuntuk
lokasi pembangunan Balailokasi pembangunan Balai
c.c. Menjadi mitra aktif serta penyedia sumberMenjadi mitra aktif serta penyedia sumber
dayadaya manusia dan material dlm penangananmanusia dan material dlm penanganan
permasalahan/pertikaian.permasalahan/pertikaian.
Bentuk Dukungan MasyarakatBentuk Dukungan Masyarakat
24
1)1) Mengambil langkah-langkah persiapan dalamMengambil langkah-langkah persiapan dalam
pembentukan Polmas bersama Kapolsek/stafpembentukan Polmas bersama Kapolsek/staf
2)2) Memantau operasionalisasi PolmasMemantau operasionalisasi Polmas dandan
mengkoordinasikan dengan unsur Polrimengkoordinasikan dengan unsur Polri
3)3) Memberikan atau mengusahakan adanyaMemberikan atau mengusahakan adanya
dukungan dana,dukungan dana, tenaga dan pemikiran.tenaga dan pemikiran.
4)4) Kades/Lurah :Kades/Lurah :
Menghadiri rapat-rapat FKPM dan ikutMenghadiri rapat-rapat FKPM dan ikut
memberikan masukan jika diperlukanmemberikan masukan jika diperlukan
a. Camat/Lurah/Kades diharapkan :
Bentuk Dukungan Pemda :Bentuk Dukungan Pemda :
25
1)1) Menyediakan/mengusahakanMenyediakan/mengusahakan dukungandukungan
danadana (APBD)(APBD) untuk biaya operasionaluntuk biaya operasional
(rapat/aktivitas) FKPM.(rapat/aktivitas) FKPM.
2)2) Mengusahakan adanya dukungan alokasiMengusahakan adanya dukungan alokasi
anggaran untuk kegiatan/proyek sertaanggaran untuk kegiatan/proyek serta
pemecahan berbagai permasalahan yangpemecahan berbagai permasalahan yang
direkomendasikan oleh FKPMdirekomendasikan oleh FKPM..
Pemda Bersama DPRD diharapkan:
26
MMenghadiri rapat-rapat FKPM dan ikutenghadiri rapat-rapat FKPM dan ikut
memberikan masukan jika diperlukanmemberikan masukan jika diperlukan
d. Lurah diharapkan:
27
Pelaku bisnis ( pengusaha ) merupakanPelaku bisnis ( pengusaha ) merupakan
salah satu komponen yang dapatsalah satu komponen yang dapat
mendukung penyediaan dana yang sifatnyamendukung penyediaan dana yang sifatnya
tidak mengikat sertatidak mengikat serta pemikiranpemikiran..
Dukungan Pelaku BisnisDukungan Pelaku Bisnis
28
Lembaga-lembaga lain seperti ; perguruanLembaga-lembaga lain seperti ; perguruan
tinggi, sekolah, rumah sakit, penyedia jasatinggi, sekolah, rumah sakit, penyedia jasa
sosial, pusat kesehatan mental, dan lembagasosial, pusat kesehatan mental, dan lembaga
swadaya masyarakat, dapat menjadiswadaya masyarakat, dapat menjadi
penyedia berbagai jasa pendukung bagipenyedia berbagai jasa pendukung bagi
kelancaran dan keberhasilan Polmaskelancaran dan keberhasilan Polmas
Dukungan Lembaga LainDukungan Lembaga Lain
29
Media merupakan komponen yang tidak kalahMedia merupakan komponen yang tidak kalah
penting yang dapat membantu mendidikpenting yang dapat membantu mendidik
masyarakat agar menjadi mitra aktif polisi.masyarakat agar menjadi mitra aktif polisi.
Media juga penting dalam mendorongMedia juga penting dalam mendorong
pembentukan opini masyarakat danpembentukan opini masyarakat dan
mengekspos peran serta masyarakat dalammengekspos peran serta masyarakat dalam
FKPM.FKPM.
Dukungan MediaDukungan Media
30
UNSUR-UNSUR TUK. POLMAS
BKPM
PEMDA
KADES / LURAH
POLRI
PETUGAS
POLMAS
FKPM MASY
31
a.a. Menyelenggarakan fungsi deteksiMenyelenggarakan fungsi deteksi..
b.b. Melaksanakan fungsi-fungsi bimbingan dan penyuluhan masyarakatMelaksanakan fungsi-fungsi bimbingan dan penyuluhan masyarakat..
c.c. Melaksanakan tugas-tugas kepolisian umumMelaksanakan tugas-tugas kepolisian umum,,
d.d. Melaksanakan fungsi reserse kriminal secara terbatasMelaksanakan fungsi reserse kriminal secara terbatas..
e.e. Melaporkan setiap pelaksanaan tugasnya baik tertulis maupun lisanMelaporkan setiap pelaksanaan tugasnya baik tertulis maupun lisan..
Tugas Petugas Polmas
32
a.a. Mengambil tindakan kepolisian secara proporsionalMengambil tindakan kepolisian secara proporsional
dalam hal terjadi perbuatan melawan hukumdalam hal terjadi perbuatan melawan hukum..
b.b. Menyelesaikan perkara ringan/pertikaian antar wargaMenyelesaikan perkara ringan/pertikaian antar warga
berdasarkan kesepakatan bersama antar pihak yangberdasarkan kesepakatan bersama antar pihak yang
berperkara /bertikai dan bila diperlukan bersama FKPMberperkara /bertikai dan bila diperlukan bersama FKPM
c.c. Mengambil langkah-langkah penertiban jika diperlukanMengambil langkah-langkah penertiban jika diperlukan
sebagai tindak lanjut kesepakatan FKPM dalamsebagai tindak lanjut kesepakatan FKPM dalam
memelihara keamanan lingkungmemelihara keamanan lingkunganan
Wewenang Petugas Polmas
33
a.a. Kemampuan komunikasi.Kemampuan komunikasi.
b.b. Kemampuan deteksi diniKemampuan deteksi dini
c.c. Kemampuan negosiasiKemampuan negosiasi
Kemampuan Petugas Polmas
34
a. Perlengkapan (ATK, transp, kom, dll)a. Perlengkapan (ATK, transp, kom, dll)
b. Kesejahteraan (Tunjab, karier/Diklat,b. Kesejahteraan (Tunjab, karier/Diklat,
dan fasilitas BKPM sebagai rumah biladan fasilitas BKPM sebagai rumah bila
tersedia.tersedia.
Hak-hak Petugas Polmas
35
a. Junjung kode etika. Junjung kode etik
b. Junjung HAM & hormati norma setempatb. Junjung HAM & hormati norma setempat
c. Jujur dalam tugasc. Jujur dalam tugas
d. Tidak diskriminatif/berpihakd. Tidak diskriminatif/berpihak
e. Utamakan kepentingan umume. Utamakan kepentingan umum
f. Bersikap santun & hargai setiap orangf. Bersikap santun & hargai setiap orang
g. Berpakaian & penampilan rapih dimukag. Berpakaian & penampilan rapih dimuka
umumumum
Kewajiban Petugas Polmas
36
Larangan Petugas Polmas
Semua larangan Anggota Polri dengan penekanan:
• Pelanggaran norma sosial
• Pinjam/ambil barang milik orang terkait
penyel perkara
• Penyiksaan/perlakuan tidak manusiawi dan
merendahkan martabat orang lain.
• Kekerasan, main hakim sendiri dan salah
gunakan tempat.
37
a.a. FKPM adalah organisasi kemasyarakatanFKPM adalah organisasi kemasyarakatan
yang bersifat independenyang bersifat independen,,
b.b. FKPM dapat disebut dengan nama danFKPM dapat disebut dengan nama dan
istilah lain atau bahasa daerah tertentuistilah lain atau bahasa daerah tertentu
atas dasar kesepakatan setempatatas dasar kesepakatan setempat
c.c. FKPM dibangun atas dasar kesepakatanFKPM dibangun atas dasar kesepakatan
bersamabersama
Bentuk Organisasi FKPM
38
aa.. Mengumpulkan dataMengumpulkan data && mengidentifikasi permasalahanmengidentifikasi permasalahan
(deteksi)(deteksi)
b.b. Ikut serta mengambil langkah-langkah yang proporsional dalamIkut serta mengambil langkah-langkah yang proporsional dalam
rangka pelaksanaan fungsi kepolisian umumrangka pelaksanaan fungsi kepolisian umum
c.c. Membahas permasalahan sosial aspek Kamtibmas dalamMembahas permasalahan sosial aspek Kamtibmas dalam
wilayahwilayah
d.d. Membahas dan menetapkan program kerjaMembahas dan menetapkan program kerja
e.e. Menindaklanjuti program kerjaMenindaklanjuti program kerja
f. Pantau pelaks giat warga/sit Kamtib (+ wil tetangga)f. Pantau pelaks giat warga/sit Kamtib (+ wil tetangga)
g. Tampung/bahas/cari jalan keluar keluhan wargag. Tampung/bahas/cari jalan keluar keluhan warga
(neg/kamtib/kepol)(neg/kamtib/kepol)
h. Tampung/bahas/salurkan keluhan warga (masalah sosial lain)h. Tampung/bahas/salurkan keluhan warga (masalah sosial lain)
Tugas FKPM
39
a.a. Membuat kesepakatan tentang hal-halMembuat kesepakatan tentang hal-hal
yang perlu dilakukanyang perlu dilakukan
b.b. Secara kelompok atau peroranganSecara kelompok atau perorangan
mengambil tindakan kepolisanmengambil tindakan kepolisan
c.c. Memberikan pendapat dan saranMemberikan pendapat dan saran
kepada Kapolsek baik tertulis maupunkepada Kapolsek baik tertulis maupun
lisanlisan
d.d. Menegakkan peraturan lokalMenegakkan peraturan lokal
Wewenang FKPM
40
a.a. Mendapatkan fasilitas baik materiilMendapatkan fasilitas baik materiil
maupun non materiil sesuai yangmaupun non materiil sesuai yang
ditetapkan atau disepakati forumditetapkan atau disepakati forum
b.b. Mendapat dukungan anggaranMendapat dukungan anggaran
sepanjang teralokasikan dalamsepanjang teralokasikan dalam
APBN/APBDAPBN/APBD
Hak FKPM
41
a.Sama seperti kewajiban petugas (kecualia.Sama seperti kewajiban petugas (kecuali
kode etik Polri)kode etik Polri)
b. Mengelola adm & keu FKPM scrb. Mengelola adm & keu FKPM scr
transparan & bert. jawabtransparan & bert. jawab
Kewajiban FKPM
42
a.a. Membentuk suatu-satuan tugasMembentuk suatu-satuan tugas
b.b. Menggunakan atribut dan emblim (lambang/simbol)Menggunakan atribut dan emblim (lambang/simbol)
PolriPolri
c.c. Tanpa bersama petugas Polmas, menanganiTanpa bersama petugas Polmas, menangani
sendiri penyelesaian kasus-kasus kejahatan dansendiri penyelesaian kasus-kasus kejahatan dan
pelanggaranpelanggaran
d.d. Melakukan tindakan kepolisian (upaya paksa)Melakukan tindakan kepolisian (upaya paksa)
terhadap kasus kejahatanterhadap kasus kejahatan (kec. Tertangkap(kec. Tertangkap
tangan)tangan)
e.e. Mengatasnamakan atau mengkait-kaitkanMengatasnamakan atau mengkait-kaitkan
hubungan Polmas/FKPM dalam melakukanhubungan Polmas/FKPM dalam melakukan
kegiatan politik praktis.kegiatan politik praktis.
Larangan FKPM
43
a. Rapata. Rapat KapolsekKapolsek/Anggota/Anggota untuk menentukanuntuk menentukan
desa/kelurahan atau kawasan yang akan dijadikandesa/kelurahan atau kawasan yang akan dijadikan
lokasi kegiatan Polmas.lokasi kegiatan Polmas.
b.b. Melakukan penjajakan kebutuhan wargaMelakukan penjajakan kebutuhan warga
masyarakat tentang Polmasmasyarakat tentang Polmas
c.c. Sosialisasi Polmas kepada aparat dan tokohSosialisasi Polmas kepada aparat dan tokoh
masyarakatmasyarakat
d. Rencanakan kegiatan tindak lanjutd. Rencanakan kegiatan tindak lanjut
(Penunjukan/Permintaan Petugas Polmas(Penunjukan/Permintaan Petugas Polmas
Desa/Kel ybs)Desa/Kel ybs)
LANGKAH-LANGKAH PEMBENTUKAN
POLMAS
1. Persiapan Pembentukan
44
a.a. Bersama-sama dengan Camat serta pejabat atauBersama-sama dengan Camat serta pejabat atau
aparat pemerintahan desa/kelurahan atau komunitasaparat pemerintahan desa/kelurahan atau komunitas
kawasan merencanakan dan melaksanakankawasan merencanakan dan melaksanakan
sosialisasi Polmas kepada seluruh warga masyarakatsosialisasi Polmas kepada seluruh warga masyarakat
desadesa
b.b. Bersama-sama dengan tokoh/aparat desa/kelurahanBersama-sama dengan tokoh/aparat desa/kelurahan
atau komunitas kawasan merencanakan danatau komunitas kawasan merencanakan dan
melaksanakan pertemuan persiapan pembentukanmelaksanakan pertemuan persiapan pembentukan
FKPMFKPM
c.c. Kapolsek bersama petugas Polmas memfasilitasiKapolsek bersama petugas Polmas memfasilitasi
pembentukan FKPM dalam suatu pertemuan umumpembentukan FKPM dalam suatu pertemuan umum
bersama pejabat kecamatanbersama pejabat kecamatan sampai terbentuknyasampai terbentuknya
FKPM sesuai ketentuan Panduan.FKPM sesuai ketentuan Panduan.
Pelaksanaan Pembentukan
45
III.III. PEMBINAAN PERSONELPEMBINAAN PERSONEL
PENGEMBAN FUNGSI PERPOLISIANPENGEMBAN FUNGSI PERPOLISIAN
MASYARAKAT (POLMAS)MASYARAKAT (POLMAS)
(SKEP 431)(SKEP 431)
1.1. PENGGOLONGAN DANPENGGOLONGAN DAN
KEPANGKATANKEPANGKATAN
2.2. PEMBINAAN KARIERPEMBINAAN KARIER
3.3. PERAWATAN PERSONELPERAWATAN PERSONEL
4.4. PENGAKHIRAN DINASPENGAKHIRAN DINAS
46
1. PENGGOLONGAN DAN KEPANGKATAN1. PENGGOLONGAN DAN KEPANGKATAN
PENGEMBAN FUNGSI POLMASPENGEMBAN FUNGSI POLMAS
 PENGEMBAN FUNGSI POLMAS MERUPAKAN JABATAN
FUNGSIONAL.
 PENGEMBAN FUNGSI POLMAS DIKELOMPOKAN
MENJADI 4 GOLONGAN:
• PETUGAS POLMAS
• SUPERVISOR/PENYELIA POLMAS
• PEMBINA POLMAS
• PENGEMBANG POLMAS
 KEMAMPUAN DASAR OPERASIONAL POLMAS YANG HARUS
DIMILIKI :
• PETUGAS POLMAS,BINTARA S/D INSPEKTUR DGN PUAN PENGETA
DASAR POLMAS.
• SUPERVISOR/PENYELIA, BATI S/D AKP DGN PUAN KONTROL DAN
PENGAWASAN
• PEMBINA, AKP S/D KOMPOL DGN PUAN PENGETAHUAN TENTANG
MANAJEMEN OPSNAL TINGKAT DASAR.
• PENGEMBANG, KOMPOL S/D KOMBES POL DGN PUAN
MANAJEMEN DAN EKSEKUTIF.
47
2. PEMBINAAN KARIER2. PEMBINAAN KARIER
A. PENILAIAN KARIER DIDASARKAN PADA SISTEM PENILAIAN
KINERJA PENGEMBAN FUNGSI POLMAS.
B. PETUGAS POLMAS YANG BERHASIL MELAKSANAKAN TUGAS
POLMAS DI SUATU DESA/KELURAHAN ATAU KAWASAN, DAPAT
DIMUTASIKAN KE DESA/KELURAHAN ATAU KAWASAN YANG
MEMILIKI BEBAN TUGAS LEBIH BESAR.
C. KENAIKAN PANGKAT DIDASARKAN PADA PENILAIAN
KEBERHASILAN DALAM MELAKSANAKAN TUGASNYA, DENGAN
TETAP MENGACU PADA SISTEM KETENTUAN DAPEN BAGI
ANGGOTA POLRI.
D. PETUGAS POLMAS YANG BERHASIL MELAKSANAKAN TUGAS
POLMAS DIBEBERAPA DESA/KELURAHAN ATAU KAWASAN DAN
TELAH MEMENUHI WAKTU DAN PANGKAT, DAPAT DIJADIKAN
SUPERVISOR POLMAS.
E. SUPERVISOR POLMAS YANG BERHASIL DALAM MELAKSANAKAN
TUGASNYA, DAN TELAH MEMENUHI WAKTU DAN PANGKAT,
DAPAT DIPROMOSIKAN MENJADI PEMBINA POLMAS.
48
3. PERAWATAN PERSONEL3. PERAWATAN PERSONEL
A. DIBERIKAN TUNJANGAN YANG DITERIMA SETIAP
BULAN, YANG BESARANNYA DITENTUKAN DENGAN
SURAT KEPUTUSAN KAPOLRI
B. DIBERIKAN SETIAP AWAL BULAN BERSAMAAN
DENGAN PENERIMAAN GAJI.
C. YANG BERPRETASI DAN MEMENUHI KRITERIA
KEBERHASILAN PELAKSANAAN TUGAS POLMAS,
DIBERIKAN PENGHARGAAN.
D. PARA PENGEMBAN FUNGSI POLMAS YANG
MELAKUKAN PELANGGARAN, DIBERIKAN SANKSI
SESUAI DENGAN TINGKAT PELANGGARANNYA, SESUAI
KETENTUAN YANG BERLAKU BAGI ANGGOTA POLRI.
49
4.4. PENGAKHIRAN DINASPENGAKHIRAN DINAS
A. MUTASI KE TUGAS LAIN DI LUAR TUGAS
POLMAS.PENSIUN DINI, ATAS PERMINTAAN
SENDIRI.
B. PENSIUN, KARENA TELAH MEMASUKI USIA
PENSIUN.DEMOSI, DIMUTASIKAN SEBAGAI
TINDAKAN HUKUMAN.
C. PEMBERHENTIAN DENGAN TIDAK HORMAT,
KARENA MELAKUKAN PELANGGARAN/
TINDAK PIDANA.
D. MENINGGAL DUNIA.
50
SKEP 737SKEP 737 IOMIOM
Desa / KelurahanDesa / Kelurahan LEVELLEVEL KecamatanKecamatan
Petugas PolmasPetugas Polmas
+ FKPM+ FKPM
motormotor FKPMFKPM
MekanismeMekanisme
ManajemenManajemen
WujudWujud
KemitraanKemitraan
Struktur FKPMStruktur FKPM
(Kapolsek sbg(Kapolsek sbg
Wakil Ketua)Wakil Ketua)
FleksibelFleksibel
(panduan)(panduan)
ProsesProses
PembentukanPembentukan
MekanistikMekanistik
(13 Langkah)(13 Langkah)
Seluruh indonesiaSeluruh indonesia R. LingkupR. Lingkup
ProyekProyek
7 Polda / Res7 Polda / Res
PelengkapPelengkap HAM / Pok.HAM / Pok.
RentasRentas
substansisubstansi
POLMAS
51
INDIKATOR KEBERHASILAN
a. Intensitas giat foruma. Intensitas giat forum
b. Puan forum temukan & identifikasi akar mslhb. Puan forum temukan & identifikasi akar mslh
c. Puan petugas Polmas dlm selesaikan mslhc. Puan petugas Polmas dlm selesaikan mslh
d. Puan akomodir/tanggapi keluhan masyd. Puan akomodir/tanggapi keluhan masy
e. Intensitas & ekstensitas kunjungan warga olehe. Intensitas & ekstensitas kunjungan warga oleh
petugas Polmaspetugas Polmas
f. Menurunnya angka kejahatanf. Menurunnya angka kejahatan
g. Kebersamaan dan kepuasan masyg. Kebersamaan dan kepuasan masy
52
(1) POLMAS : model perpol. Kemitraan (sbg program : diluar La. Polri)
(2) Bentuk / Pembentukan : tidak kaku (forum / balai / proses pembent)
(3) Penyel. Masalah : delegasi lokal (Birokrasi Polri : masalah besar / umum)
(4) Pendekatan : informal / proaktif / personal
(5) Manfaat :
- penyel. sbgn masalah KTM / GAKKUM
- peningkatan kualitas hidup warga
(6) Keberhasilan program :
- ditunjang perub. Sikap / perilaku Polisi dlm tugas ops (Filosofi)
- kerjasama / duk : Pemda dan kampus terkait
IMPLEMENTASI
• Polmas : model perpol. Kemitraan
• Bentuk / Pembentukan : tidak kaku
• Penyel. Masalah : delegasi lokal (Birokrasi Polri : masalah besar / di tempat umum)
• Keberhasilan program : ditunjang Filosofi
• Pendekat. Informal / personal / proaktif
• Manfaat
PENEKANAN AKHIR
53

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020
Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020
Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020iwangprasetyo
 
Paparan plt kasubdit was bnpt webinar kemendikbud 20 sept 2021
Paparan plt kasubdit was bnpt   webinar kemendikbud 20 sept 2021Paparan plt kasubdit was bnpt   webinar kemendikbud 20 sept 2021
Paparan plt kasubdit was bnpt webinar kemendikbud 20 sept 2021KutsiyatinMSi
 
Naskah pidato kapolda jambi; AKBP DADANG DJOKO KARYANTO
Naskah pidato kapolda jambi; AKBP DADANG DJOKO KARYANTONaskah pidato kapolda jambi; AKBP DADANG DJOKO KARYANTO
Naskah pidato kapolda jambi; AKBP DADANG DJOKO KARYANTOWoro Handayani
 
Modul teknik komunikasi efektif polisi
Modul teknik komunikasi efektif polisiModul teknik komunikasi efektif polisi
Modul teknik komunikasi efektif polisiNaneth A. Ekopriyono
 
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRIPAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRIKukuh Setiawan
 
Peran Masyarakat Dalam Mencegah Aksi Terorisme
Peran Masyarakat Dalam Mencegah Aksi TerorismePeran Masyarakat Dalam Mencegah Aksi Terorisme
Peran Masyarakat Dalam Mencegah Aksi TerorismeAgus Wibowo
 
KENAKALAN REMAJA
KENAKALAN REMAJAKENAKALAN REMAJA
KENAKALAN REMAJAHERMADI
 
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)wulandari1996
 
Kampung Sadar Hukum
Kampung Sadar HukumKampung Sadar Hukum
Kampung Sadar HukumIrwan Dujour
 
Kenakalan Remaja PPT
Kenakalan Remaja PPTKenakalan Remaja PPT
Kenakalan Remaja PPTFirdika Arini
 
Presentasi terorisme
Presentasi terorismePresentasi terorisme
Presentasi terorismeadi setyawan
 
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA Esdras Idialfero
 
Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13
Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13
Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13Afrizal Bob
 
SOSIALISASI KAMTIBMAS.pptx
SOSIALISASI KAMTIBMAS.pptxSOSIALISASI KAMTIBMAS.pptx
SOSIALISASI KAMTIBMAS.pptxSumberurip1
 
Materi Sosialisasi Penyelenggaraan Trantib.ppt
Materi Sosialisasi Penyelenggaraan Trantib.pptMateri Sosialisasi Penyelenggaraan Trantib.ppt
Materi Sosialisasi Penyelenggaraan Trantib.pptEdysonELFangidae1
 

Was ist angesagt? (20)

Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020
Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020
Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020
 
Buku saku pam tps
Buku saku pam tpsBuku saku pam tps
Buku saku pam tps
 
Paparan plt kasubdit was bnpt webinar kemendikbud 20 sept 2021
Paparan plt kasubdit was bnpt   webinar kemendikbud 20 sept 2021Paparan plt kasubdit was bnpt   webinar kemendikbud 20 sept 2021
Paparan plt kasubdit was bnpt webinar kemendikbud 20 sept 2021
 
Naskah pidato kapolda jambi; AKBP DADANG DJOKO KARYANTO
Naskah pidato kapolda jambi; AKBP DADANG DJOKO KARYANTONaskah pidato kapolda jambi; AKBP DADANG DJOKO KARYANTO
Naskah pidato kapolda jambi; AKBP DADANG DJOKO KARYANTO
 
Modul teknik komunikasi efektif polisi
Modul teknik komunikasi efektif polisiModul teknik komunikasi efektif polisi
Modul teknik komunikasi efektif polisi
 
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRIPAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
 
Peran Masyarakat Dalam Mencegah Aksi Terorisme
Peran Masyarakat Dalam Mencegah Aksi TerorismePeran Masyarakat Dalam Mencegah Aksi Terorisme
Peran Masyarakat Dalam Mencegah Aksi Terorisme
 
Saber pungli
Saber pungliSaber pungli
Saber pungli
 
KENAKALAN REMAJA
KENAKALAN REMAJAKENAKALAN REMAJA
KENAKALAN REMAJA
 
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
 
Kampung Sadar Hukum
Kampung Sadar HukumKampung Sadar Hukum
Kampung Sadar Hukum
 
Siskamling
SiskamlingSiskamling
Siskamling
 
Kenakalan Remaja PPT
Kenakalan Remaja PPTKenakalan Remaja PPT
Kenakalan Remaja PPT
 
Presentasi terorisme
Presentasi terorismePresentasi terorisme
Presentasi terorisme
 
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
 
KEWASPADAAN DINI.pptx
KEWASPADAAN DINI.pptxKEWASPADAAN DINI.pptx
KEWASPADAAN DINI.pptx
 
Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13
Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13
Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13
 
SOSIALISASI KAMTIBMAS.pptx
SOSIALISASI KAMTIBMAS.pptxSOSIALISASI KAMTIBMAS.pptx
SOSIALISASI KAMTIBMAS.pptx
 
Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJPN) 2015-2025
Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJPN) 2015-2025Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJPN) 2015-2025
Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJPN) 2015-2025
 
Materi Sosialisasi Penyelenggaraan Trantib.ppt
Materi Sosialisasi Penyelenggaraan Trantib.pptMateri Sosialisasi Penyelenggaraan Trantib.ppt
Materi Sosialisasi Penyelenggaraan Trantib.ppt
 

Andere mochten auch

Pergaulan Bebas Remaja
Pergaulan Bebas RemajaPergaulan Bebas Remaja
Pergaulan Bebas RemajaSasha_1912
 
Kenakalan Remaja
Kenakalan RemajaKenakalan Remaja
Kenakalan Remajaimamgazpada
 
Pergaulan bebas
Pergaulan bebasPergaulan bebas
Pergaulan bebasheriawann
 
Kenakalan remaja dan permasalahannya ppt
Kenakalan remaja dan permasalahannya pptKenakalan remaja dan permasalahannya ppt
Kenakalan remaja dan permasalahannya pptMughnibagus
 
POWER POIN PERGAULAN BEBAS
POWER POIN PERGAULAN BEBASPOWER POIN PERGAULAN BEBAS
POWER POIN PERGAULAN BEBASFirdika Arini
 
Presentasi Kenakalan Remaja
Presentasi Kenakalan RemajaPresentasi Kenakalan Remaja
Presentasi Kenakalan RemajaTakere Mae
 

Andere mochten auch (8)

Paparan zemi
Paparan zemiPaparan zemi
Paparan zemi
 
Pergaulan Bebas Remaja
Pergaulan Bebas RemajaPergaulan Bebas Remaja
Pergaulan Bebas Remaja
 
Kenakalan remaja
Kenakalan remajaKenakalan remaja
Kenakalan remaja
 
Kenakalan Remaja
Kenakalan RemajaKenakalan Remaja
Kenakalan Remaja
 
Pergaulan bebas
Pergaulan bebasPergaulan bebas
Pergaulan bebas
 
Kenakalan remaja dan permasalahannya ppt
Kenakalan remaja dan permasalahannya pptKenakalan remaja dan permasalahannya ppt
Kenakalan remaja dan permasalahannya ppt
 
POWER POIN PERGAULAN BEBAS
POWER POIN PERGAULAN BEBASPOWER POIN PERGAULAN BEBAS
POWER POIN PERGAULAN BEBAS
 
Presentasi Kenakalan Remaja
Presentasi Kenakalan RemajaPresentasi Kenakalan Remaja
Presentasi Kenakalan Remaja
 

Ähnlich wie Bahan Sosialisasi Polmas

Pelayanan Publik Latsar CPNS
Pelayanan Publik Latsar CPNSPelayanan Publik Latsar CPNS
Pelayanan Publik Latsar CPNSSally Salsabila
 
Laporan akhir dianmas stik ptik angkatan 68 andaru
Laporan akhir dianmas stik ptik angkatan 68 andaruLaporan akhir dianmas stik ptik angkatan 68 andaru
Laporan akhir dianmas stik ptik angkatan 68 andarujakarta
 
PENGARUH FUNGSI KEPEMIMPINAN.pptx
PENGARUH FUNGSI KEPEMIMPINAN.pptxPENGARUH FUNGSI KEPEMIMPINAN.pptx
PENGARUH FUNGSI KEPEMIMPINAN.pptxSinarpusakaDuabelas
 
Pelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi Lampung
Pelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi LampungPelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi Lampung
Pelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi Lampungbarita
 
Musni Umar: Satpol PP Bangun Cinta dan Empati, Hilangkan Citra Negatif di Mas...
Musni Umar: Satpol PP Bangun Cinta dan Empati, Hilangkan Citra Negatif di Mas...Musni Umar: Satpol PP Bangun Cinta dan Empati, Hilangkan Citra Negatif di Mas...
Musni Umar: Satpol PP Bangun Cinta dan Empati, Hilangkan Citra Negatif di Mas...musniumar
 
HANJAR LATIHAN MANAJEMEN KEWILAYAHAN (KAPOLSEK);AKBP DADANG DK;SPN POLDA JAMBI
HANJAR LATIHAN MANAJEMEN KEWILAYAHAN (KAPOLSEK);AKBP DADANG DK;SPN POLDA JAMBIHANJAR LATIHAN MANAJEMEN KEWILAYAHAN (KAPOLSEK);AKBP DADANG DK;SPN POLDA JAMBI
HANJAR LATIHAN MANAJEMEN KEWILAYAHAN (KAPOLSEK);AKBP DADANG DK;SPN POLDA JAMBIDadang DjokoKaryanto
 
SOSIALISAI_TENTANG_SISTEM_KEAMANAN_LINGK.pptx
SOSIALISAI_TENTANG_SISTEM_KEAMANAN_LINGK.pptxSOSIALISAI_TENTANG_SISTEM_KEAMANAN_LINGK.pptx
SOSIALISAI_TENTANG_SISTEM_KEAMANAN_LINGK.pptxUnitBinmasPolsekBlim
 
Satpol PP Bangun Cinta dan Empati, Citra Positif Tumbuhkan di Tengah Masyarakat
Satpol PP Bangun Cinta dan Empati, Citra Positif Tumbuhkan di Tengah MasyarakatSatpol PP Bangun Cinta dan Empati, Citra Positif Tumbuhkan di Tengah Masyarakat
Satpol PP Bangun Cinta dan Empati, Citra Positif Tumbuhkan di Tengah Masyarakatmusniumar
 
Strategi modul 1 submodul 4
Strategi modul 1 submodul 4Strategi modul 1 submodul 4
Strategi modul 1 submodul 4SautiBanurea
 
dokumendokumen.tips_tugas-pokok-satpam.ppt
dokumendokumen.tips_tugas-pokok-satpam.pptdokumendokumen.tips_tugas-pokok-satpam.ppt
dokumendokumen.tips_tugas-pokok-satpam.pptHaryoDwiSasongko1
 

Ähnlich wie Bahan Sosialisasi Polmas (13)

Pelayanan Publik Latsar CPNS
Pelayanan Publik Latsar CPNSPelayanan Publik Latsar CPNS
Pelayanan Publik Latsar CPNS
 
Hukum kepolisian
Hukum kepolisianHukum kepolisian
Hukum kepolisian
 
Kadet Polis SMK Sijangkang Jaya
Kadet Polis SMK Sijangkang JayaKadet Polis SMK Sijangkang Jaya
Kadet Polis SMK Sijangkang Jaya
 
Laporan akhir dianmas stik ptik angkatan 68 andaru
Laporan akhir dianmas stik ptik angkatan 68 andaruLaporan akhir dianmas stik ptik angkatan 68 andaru
Laporan akhir dianmas stik ptik angkatan 68 andaru
 
ETIKA PUBLIK
ETIKA PUBLIKETIKA PUBLIK
ETIKA PUBLIK
 
PENGARUH FUNGSI KEPEMIMPINAN.pptx
PENGARUH FUNGSI KEPEMIMPINAN.pptxPENGARUH FUNGSI KEPEMIMPINAN.pptx
PENGARUH FUNGSI KEPEMIMPINAN.pptx
 
Pelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi Lampung
Pelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi LampungPelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi Lampung
Pelaksanaan Kode Etik Di Dinas Komunikasi Dan Informasi Provinsi Lampung
 
Musni Umar: Satpol PP Bangun Cinta dan Empati, Hilangkan Citra Negatif di Mas...
Musni Umar: Satpol PP Bangun Cinta dan Empati, Hilangkan Citra Negatif di Mas...Musni Umar: Satpol PP Bangun Cinta dan Empati, Hilangkan Citra Negatif di Mas...
Musni Umar: Satpol PP Bangun Cinta dan Empati, Hilangkan Citra Negatif di Mas...
 
HANJAR LATIHAN MANAJEMEN KEWILAYAHAN (KAPOLSEK);AKBP DADANG DK;SPN POLDA JAMBI
HANJAR LATIHAN MANAJEMEN KEWILAYAHAN (KAPOLSEK);AKBP DADANG DK;SPN POLDA JAMBIHANJAR LATIHAN MANAJEMEN KEWILAYAHAN (KAPOLSEK);AKBP DADANG DK;SPN POLDA JAMBI
HANJAR LATIHAN MANAJEMEN KEWILAYAHAN (KAPOLSEK);AKBP DADANG DK;SPN POLDA JAMBI
 
SOSIALISAI_TENTANG_SISTEM_KEAMANAN_LINGK.pptx
SOSIALISAI_TENTANG_SISTEM_KEAMANAN_LINGK.pptxSOSIALISAI_TENTANG_SISTEM_KEAMANAN_LINGK.pptx
SOSIALISAI_TENTANG_SISTEM_KEAMANAN_LINGK.pptx
 
Satpol PP Bangun Cinta dan Empati, Citra Positif Tumbuhkan di Tengah Masyarakat
Satpol PP Bangun Cinta dan Empati, Citra Positif Tumbuhkan di Tengah MasyarakatSatpol PP Bangun Cinta dan Empati, Citra Positif Tumbuhkan di Tengah Masyarakat
Satpol PP Bangun Cinta dan Empati, Citra Positif Tumbuhkan di Tengah Masyarakat
 
Strategi modul 1 submodul 4
Strategi modul 1 submodul 4Strategi modul 1 submodul 4
Strategi modul 1 submodul 4
 
dokumendokumen.tips_tugas-pokok-satpam.ppt
dokumendokumen.tips_tugas-pokok-satpam.pptdokumendokumen.tips_tugas-pokok-satpam.ppt
dokumendokumen.tips_tugas-pokok-satpam.ppt
 

Bahan Sosialisasi Polmas

  • 1. 11 SKEP. KAPOLRI NO. POL. : SKEP/737/X/2005 Tanggal 13 OKTOBER 2005 BESERTA TURUNANNYA Direktur Eksekutif PSP Polmas Disampaikan pada Sosialisasi Polmas
  • 2. 2 LATAR BELAKANG KELAHIRAN CP 1. Pembentukan kepolisian modern di Inggris • Kin Police / informal social control mechanism • Formal social control agency (constable/Sheriff model kuno) • Robert Peel (1829) Scotland Yard
  • 3. 3 Perkemb Model Perpol di AS (1830-1960-an) • Model politik (political model) Mulai dari rekrutmen s/d penyidikan • Model legalistik (legalistic model) Sangat terpaku pd kepentingan hukum yg reaktif • Model pelayanan (service model) Dalam arti bangun hub dgn masy (community relation) yg menekankan pelayanan yg berorientasi kepentingan organisasi
  • 4. 4 Pergeseran Peradaban • Kejenuhan pd pendekatan birokratis, formal dan general dlm pelayanan publik • Kebutuhan pendekatan personel dan pemecahan masalah termasuk dalam penyelesaian pertikaian • Kekurang-efektifan pendekatan konvensional kepolisian: otoriter/alat negara, represif, eksklusif, dan sentralistik sehingga acapkali memudarkan legitimasi kepolisian • Kecend – kembali ke pendekatan informal dlm penyeles. Sengketa / pel. Hukum • Kepolisian sipil (Civil Police)
  • 5. 5 KONSEP KEPOLISIAN SIPILKONSEP KEPOLISIAN SIPIL  Bukan dikotomi dari pm (polisi militer)Bukan dikotomi dari pm (polisi militer)  Bukan institusi tp konsepsi (civil police)Bukan institusi tp konsepsi (civil police) • CivilCivil ≠ sipil (b. Indonesia sehari-hari)≠ sipil (b. Indonesia sehari-hari) • Civil – civility – civilizationCivil – civility – civilization • Civility = kesopananCivility = kesopanan • Civilazition = peradabanCivilazition = peradaban Sipil = sopan, ramah, beradabSipil = sopan, ramah, beradab  sikap & perilaku ygsikap & perilaku yg menghargai orang lain.menghargai orang lain.  Kepolisian sipil = penyel fungsi kepolisian dgnKepolisian sipil = penyel fungsi kepolisian dgn pendekatan kemanusiaan (pendekatan kemanusiaan (humanistik approachhumanistik approach) yg) yg cerminkan pola hub. Polisi dgn warga yg salingcerminkan pola hub. Polisi dgn warga yg saling menghargai, ramah & beradab dan bukan berlandaskanmenghargai, ramah & beradab dan bukan berlandaskan pd kekuasaan atau tirani.pd kekuasaan atau tirani.
  • 6. 6 SISKAM SWAKARSA Indonesia - JEPANG - EROPA - SINGAPURA - SISKAMLING - SELRA NON YUSTISIIL POLMAS SKEP 737 CP / COP USA GAMBARAN UMUM POLMASGAMBARAN UMUM POLMAS BIJAK KOMPREHENSIF Org & Manajemen Polri Bijak Penerapan CP Indonesia FILOSOFI Level Organisasional (= COP) STRA/PROG Level Komunitas Lokal (= CP)
  • 7. 7 Polda Jatim/Unair Polres DIY/UII The Asia Foundation - COP Polda Kalbar, Bali, Kepri, Jatim, Jabar, Metro. IOM - CP VARIABILITAS Polda Metro Jaya/ Polres Bekasi JICA - CP/BKPM Polda NTB/ Univ. Mataram Partnership - Model Kepol. Nas.berorienta si masy. lokal PENERAPAN CP DI INDONESIA KE SA TU AN NA MA PRO YEK
  • 8. 8 Pengertian POLMAS Model Penyelenggaraan Fungsi Kepolisian, yang menekankan : • Pendekatan Kemanusiaan (Kepolisian Sipil) • Masyarakat sbg mitra kerja yang setara dalam upaya : - Gakkum - Binkamtibmas
  • 9. 9 Pengertian Pol & Mas ● Perpolisian (Policing) : segala hal ihwal tentang penyelenggaraan F. Kepolisian (opsnal, manajemen & Falsafah). Tidak menggunakan “Pemolisian” karena : - Proses mempolisikan (menjadikan sesuatu sbg “polisi” : subyek). - Proses mem”polisi” : (menjadikan sesuatu sbg obyek/sasaran fungsi kepolisian) ● Masyarakat (Community) : - Himpunan warga dlm suatu wil. kecil yg jelas batas2nya (geographic comm) termsk kom : etnis/suku, agama, profesi, hoby dll. (Comm of interest).
  • 10. 10 POLMAS Model Penyelenggaraan Fungsi Kepolisian, yang menekankan : • Pendekatan Kemanusiaan (Kepolisian Sipil) • Masyarakat sbg mitra kerja yang setara dalam upaya: - Gakkum - Binkamtibmas
  • 11. 11 POLMAS SBG FALSAFAH*POLMAS SBG FALSAFAH*  Sikap & perilaku (Polisi)Sikap & perilaku (Polisi)  Junjung nilai sos/kemJunjung nilai sos/kem  Saling hargai Polisi - WargaSaling hargai Polisi - Warga  Kelancaran penyelenggaraan Fungsi KepolisianKelancaran penyelenggaraan Fungsi Kepolisian  Peningkt kualitas hidup masyarakatPeningkt kualitas hidup masyarakat Implementasi : Menyatu dlm pelaksanaan tugasImplementasi : Menyatu dlm pelaksanaan tugas semua fungsi operasional Polrisemua fungsi operasional Polri (pengemban fungsi intelkam,(pengemban fungsi intelkam, reskrim, samapta, lalu lintas, pol airreskrim, samapta, lalu lintas, pol air dan brimob) (skep 432).dan brimob) (skep 432). * Identik dengan kmsy “Community – Oriented Policing (COP)”* Identik dengan kmsy “Community – Oriented Policing (COP)”
  • 12. 12 POLMAS SBG PROG/STRATEGIPOLMAS SBG PROG/STRATEGI  Model perpolisianModel perpolisian  Kemitraan yang sejajarKemitraan yang sejajar (Polri / petgs. Polmas – warga masy / FKPM)(Polri / petgs. Polmas – warga masy / FKPM)  Selesaikan permasalahan sosial (Kamtibmas)Selesaikan permasalahan sosial (Kamtibmas)  Tingkatkan kualitas hidupTingkatkan kualitas hidup Implementasi:Implementasi: Lingk. Kehid. Komunitas oleh pengembanLingk. Kehid. Komunitas oleh pengemban fungsi Polmas bersama FKPM dan masyfungsi Polmas bersama FKPM dan masy setempatsetempat * Identik dengan kmsy “Community Policing” (CP).* Identik dengan kmsy “Community Policing” (CP).
  • 13. 13 UNSUR UTAMA (ESENSI) POLMAS SBG PROGRAM  KEMITRAAN YANG SETARA (Masyarakat – Polisi)  PEMECAHAN MASALAH (Gakkum – Binkamtibmas)
  • 14. 14 Kepercayaan PolmasPolmas Sbg. FalsfSbg. Falsf PolmasPolmas Sbg. ProgSbg. Prog Penyel F.OpsPenyel F.Ops Kepol. BerpndktKepol. Berpndkt PolmasPolmas (Lemb.Birokrat)(Lemb.Birokrat) Skep : 432Skep : 432 Opsnal.PolmasOpsnal.Polmas (Wil/Kawasan)(Wil/Kawasan) - Ptgs Polmas- Ptgs Polmas - FKPM- FKPM (Pranata Sosial)(Pranata Sosial) - Skep : 433- Skep : 433 - Penget Dasar- Penget Dasar Perwujudan Polmas M a s y a r a k a t Penanganan Masalah
  • 15. 15 KOBAN/CHUZAISHOKOBAN/CHUZAISHO - Polisi dalamPolisi dalam KobanKoban dandan ChuzaishoChuzaisho menekankanmenekankan pada bagaimana polisipada bagaimana polisi menampilkan kinerja yangmenampilkan kinerja yang berorientasi padaberorientasi pada kepentingan masyarakatkepentingan masyarakat (COP).(COP). - Masyarakat tidakMasyarakat tidak mengerjakan pekerjaanmengerjakan pekerjaan polisi.polisi. POLMASPOLMAS - Polmas sebagai filosofiPolmas sebagai filosofi - Polmas sebagaiPolmas sebagai strategi/program: Petugasstrategi/program: Petugas Polmas bersama-samaPolmas bersama-sama masyarakat merencanakan danmasyarakat merencanakan dan melaksanakan tugas kepolisianmelaksanakan tugas kepolisian terbatas.terbatas. Polmas : Koban (Jepang)
  • 16. 16 NPP / NPC DAN CSSPNPP / NPC DAN CSSP NPP/NPCNPP/NPC fokus pada penciptaanfokus pada penciptaan hubungan baik dengan warga danhubungan baik dengan warga dan tingkatkan citra polisi. Kekuatan NPCtingkatkan citra polisi. Kekuatan NPC terletak pada optimalisasi programterletak pada optimalisasi program Mobil Reaksi Cepat (COP).Mobil Reaksi Cepat (COP). CSSPCSSP.. polisi bersama masyarakatpolisi bersama masyarakat membuatmembuat dandan laksanakan programlaksanakan program terkaitterkait dengan peningkatandengan peningkatan keselamatan dan keamanan sertakeselamatan dan keamanan serta merespon, menyelesaikanmerespon, menyelesaikan permasalahan (CP)permasalahan (CP).. POLMASPOLMAS Polmas sebagai filosofiPolmas sebagai filosofi Polmas sebagaiPolmas sebagai strategi/program: Petugasstrategi/program: Petugas Polmas bersama-samaPolmas bersama-sama masyarakat merencanakan danmasyarakat merencanakan dan melaksanakan tugas kepolisianmelaksanakan tugas kepolisian terbatas.terbatas. Polmas : NPP/NPC dan CSSP (Singapura)
  • 17. 17 SiskamswakarsaSiskamswakarsa PolmasPolmas • Motor penggerakMotor penggerak • HubunganHubungan • Kegiatan PenggerakKegiatan Penggerak • SiskamlingSiskamling • Penyel. PertikaianPenyel. Pertikaian BabinkamtibmasBabinkamtibmas Masy. Sbg obyekMasy. Sbg obyek Pembinaan /PenyuluhanPembinaan /Penyuluhan / kontrol/ kontrol ““Instruktif”Instruktif” FormalFormal Petugas Polmas &Petugas Polmas & FKPMFKPM Masy. Sbg mitraMasy. Sbg mitra Identifikasi,Identifikasi, Diskusi & CariDiskusi & Cari Solusi permas.Solusi permas. KebutuhanKebutuhan InformalInformal Polmas : Siskamswakarsa
  • 18. 1818 - Mencegah dan mencari jalan keluar pemecahan masalah Kamtibmas yg bersumber dari komunitas itu sendiri - Mengambil tindakan pertama (terbatas) - Menyelesaikan pertikaian antar warga meminimalisasi gangguan faktual dan rasa takut pd kejahatan (fear of crime) E. ARAH & BIJAK POLMAS (STRATEGI/E. ARAH & BIJAK POLMAS (STRATEGI/ PROGRAM)PROGRAM) TUJUAN PENERAPAN POLMAS Terwujudnya kerjasama pol & masy (komunitas lokal) Tanggulangi kejahatan/ketidakterti ban sosial Ciptakan ketentraman umum dalam kehidupan masy setempat - Bekerja bersama - Mekanisme kemitraan dlm manajemen
  • 19. 19 Sasaran Penerapan PolmasSasaran Penerapan Polmas Sasaran Bangun Polri yg dpt dipercaya masy setempat Bangun masy (komunitas) yg siap kerjasama dg Polri Sikap dan perilaku pers (pribadi/pelaksanaan tugas) yang menyadari bhw warga setempat adalah stake holder yg dilayani Warga masy dg latar-belakang kepentingan berbeda yang paham dan sadar bhw kepentingan Kamtib mrpk tanggungjawab bersama Tiadakan gangguan terhadap Kamtib & ciptakan ketentraman masy setempat
  • 20. 20 Prinsip-2 OpsnalisasiPrinsip-2 Opsnalisasi • Transparansi dan akuntabilitas • Partisipasi dan kesetaraan • Personalisasi • Penugasan permanen • Desentralisasi dan otonomisasi
  • 21. 21 Perubahan Pendekatan Manajerial (tanggungPerubahan Pendekatan Manajerial (tanggung jawab)jawab) Perubahan Persepsi (Masy. Sbg. Stake holder)Perubahan Persepsi (Masy. Sbg. Stake holder) Semangat Melayani dan Melindungi (filosofi)Semangat Melayani dan Melindungi (filosofi) Kerjasama dan Dukungan Lintas Sektoral:Kerjasama dan Dukungan Lintas Sektoral: – PolriPolri – MasyarakatMasyarakat – PemdaPemda – Pelaku bisnisPelaku bisnis – Lembaga lainLembaga lain – MediaMedia 4. Syarat Efektifitas Ops Polmas
  • 22. 22 Bentuk Dukungan PolriBentuk Dukungan Polri a.a. Menyiapkan petugas PolmasMenyiapkan petugas Polmas b.b. Menyiapkan peralatan/perlengkapanMenyiapkan peralatan/perlengkapan c.c. Mengusahakan dukungan anggaranMengusahakan dukungan anggaran PolmasPolmas d.d. MMeenyediakan dukungan anggarannyediakan dukungan anggaran petgs Polmaspetgs Polmas e.e. Mengawasi dan mengarahkanMengawasi dan mengarahkan operasionalisasi Polmasoperasionalisasi Polmas
  • 23. 23 a.a. Bekerjasama menumbuhkanBekerjasama menumbuhkan minatminat dandan kesadaran warga untuk bangun kemitraan dlmkesadaran warga untuk bangun kemitraan dlm pemecahan masalahpemecahan masalah b.b. Mengusahakan ketersediaan lahanMengusahakan ketersediaan lahan untukuntuk lokasi pembangunan Balailokasi pembangunan Balai c.c. Menjadi mitra aktif serta penyedia sumberMenjadi mitra aktif serta penyedia sumber dayadaya manusia dan material dlm penangananmanusia dan material dlm penanganan permasalahan/pertikaian.permasalahan/pertikaian. Bentuk Dukungan MasyarakatBentuk Dukungan Masyarakat
  • 24. 24 1)1) Mengambil langkah-langkah persiapan dalamMengambil langkah-langkah persiapan dalam pembentukan Polmas bersama Kapolsek/stafpembentukan Polmas bersama Kapolsek/staf 2)2) Memantau operasionalisasi PolmasMemantau operasionalisasi Polmas dandan mengkoordinasikan dengan unsur Polrimengkoordinasikan dengan unsur Polri 3)3) Memberikan atau mengusahakan adanyaMemberikan atau mengusahakan adanya dukungan dana,dukungan dana, tenaga dan pemikiran.tenaga dan pemikiran. 4)4) Kades/Lurah :Kades/Lurah : Menghadiri rapat-rapat FKPM dan ikutMenghadiri rapat-rapat FKPM dan ikut memberikan masukan jika diperlukanmemberikan masukan jika diperlukan a. Camat/Lurah/Kades diharapkan : Bentuk Dukungan Pemda :Bentuk Dukungan Pemda :
  • 25. 25 1)1) Menyediakan/mengusahakanMenyediakan/mengusahakan dukungandukungan danadana (APBD)(APBD) untuk biaya operasionaluntuk biaya operasional (rapat/aktivitas) FKPM.(rapat/aktivitas) FKPM. 2)2) Mengusahakan adanya dukungan alokasiMengusahakan adanya dukungan alokasi anggaran untuk kegiatan/proyek sertaanggaran untuk kegiatan/proyek serta pemecahan berbagai permasalahan yangpemecahan berbagai permasalahan yang direkomendasikan oleh FKPMdirekomendasikan oleh FKPM.. Pemda Bersama DPRD diharapkan:
  • 26. 26 MMenghadiri rapat-rapat FKPM dan ikutenghadiri rapat-rapat FKPM dan ikut memberikan masukan jika diperlukanmemberikan masukan jika diperlukan d. Lurah diharapkan:
  • 27. 27 Pelaku bisnis ( pengusaha ) merupakanPelaku bisnis ( pengusaha ) merupakan salah satu komponen yang dapatsalah satu komponen yang dapat mendukung penyediaan dana yang sifatnyamendukung penyediaan dana yang sifatnya tidak mengikat sertatidak mengikat serta pemikiranpemikiran.. Dukungan Pelaku BisnisDukungan Pelaku Bisnis
  • 28. 28 Lembaga-lembaga lain seperti ; perguruanLembaga-lembaga lain seperti ; perguruan tinggi, sekolah, rumah sakit, penyedia jasatinggi, sekolah, rumah sakit, penyedia jasa sosial, pusat kesehatan mental, dan lembagasosial, pusat kesehatan mental, dan lembaga swadaya masyarakat, dapat menjadiswadaya masyarakat, dapat menjadi penyedia berbagai jasa pendukung bagipenyedia berbagai jasa pendukung bagi kelancaran dan keberhasilan Polmaskelancaran dan keberhasilan Polmas Dukungan Lembaga LainDukungan Lembaga Lain
  • 29. 29 Media merupakan komponen yang tidak kalahMedia merupakan komponen yang tidak kalah penting yang dapat membantu mendidikpenting yang dapat membantu mendidik masyarakat agar menjadi mitra aktif polisi.masyarakat agar menjadi mitra aktif polisi. Media juga penting dalam mendorongMedia juga penting dalam mendorong pembentukan opini masyarakat danpembentukan opini masyarakat dan mengekspos peran serta masyarakat dalammengekspos peran serta masyarakat dalam FKPM.FKPM. Dukungan MediaDukungan Media
  • 30. 30 UNSUR-UNSUR TUK. POLMAS BKPM PEMDA KADES / LURAH POLRI PETUGAS POLMAS FKPM MASY
  • 31. 31 a.a. Menyelenggarakan fungsi deteksiMenyelenggarakan fungsi deteksi.. b.b. Melaksanakan fungsi-fungsi bimbingan dan penyuluhan masyarakatMelaksanakan fungsi-fungsi bimbingan dan penyuluhan masyarakat.. c.c. Melaksanakan tugas-tugas kepolisian umumMelaksanakan tugas-tugas kepolisian umum,, d.d. Melaksanakan fungsi reserse kriminal secara terbatasMelaksanakan fungsi reserse kriminal secara terbatas.. e.e. Melaporkan setiap pelaksanaan tugasnya baik tertulis maupun lisanMelaporkan setiap pelaksanaan tugasnya baik tertulis maupun lisan.. Tugas Petugas Polmas
  • 32. 32 a.a. Mengambil tindakan kepolisian secara proporsionalMengambil tindakan kepolisian secara proporsional dalam hal terjadi perbuatan melawan hukumdalam hal terjadi perbuatan melawan hukum.. b.b. Menyelesaikan perkara ringan/pertikaian antar wargaMenyelesaikan perkara ringan/pertikaian antar warga berdasarkan kesepakatan bersama antar pihak yangberdasarkan kesepakatan bersama antar pihak yang berperkara /bertikai dan bila diperlukan bersama FKPMberperkara /bertikai dan bila diperlukan bersama FKPM c.c. Mengambil langkah-langkah penertiban jika diperlukanMengambil langkah-langkah penertiban jika diperlukan sebagai tindak lanjut kesepakatan FKPM dalamsebagai tindak lanjut kesepakatan FKPM dalam memelihara keamanan lingkungmemelihara keamanan lingkunganan Wewenang Petugas Polmas
  • 33. 33 a.a. Kemampuan komunikasi.Kemampuan komunikasi. b.b. Kemampuan deteksi diniKemampuan deteksi dini c.c. Kemampuan negosiasiKemampuan negosiasi Kemampuan Petugas Polmas
  • 34. 34 a. Perlengkapan (ATK, transp, kom, dll)a. Perlengkapan (ATK, transp, kom, dll) b. Kesejahteraan (Tunjab, karier/Diklat,b. Kesejahteraan (Tunjab, karier/Diklat, dan fasilitas BKPM sebagai rumah biladan fasilitas BKPM sebagai rumah bila tersedia.tersedia. Hak-hak Petugas Polmas
  • 35. 35 a. Junjung kode etika. Junjung kode etik b. Junjung HAM & hormati norma setempatb. Junjung HAM & hormati norma setempat c. Jujur dalam tugasc. Jujur dalam tugas d. Tidak diskriminatif/berpihakd. Tidak diskriminatif/berpihak e. Utamakan kepentingan umume. Utamakan kepentingan umum f. Bersikap santun & hargai setiap orangf. Bersikap santun & hargai setiap orang g. Berpakaian & penampilan rapih dimukag. Berpakaian & penampilan rapih dimuka umumumum Kewajiban Petugas Polmas
  • 36. 36 Larangan Petugas Polmas Semua larangan Anggota Polri dengan penekanan: • Pelanggaran norma sosial • Pinjam/ambil barang milik orang terkait penyel perkara • Penyiksaan/perlakuan tidak manusiawi dan merendahkan martabat orang lain. • Kekerasan, main hakim sendiri dan salah gunakan tempat.
  • 37. 37 a.a. FKPM adalah organisasi kemasyarakatanFKPM adalah organisasi kemasyarakatan yang bersifat independenyang bersifat independen,, b.b. FKPM dapat disebut dengan nama danFKPM dapat disebut dengan nama dan istilah lain atau bahasa daerah tertentuistilah lain atau bahasa daerah tertentu atas dasar kesepakatan setempatatas dasar kesepakatan setempat c.c. FKPM dibangun atas dasar kesepakatanFKPM dibangun atas dasar kesepakatan bersamabersama Bentuk Organisasi FKPM
  • 38. 38 aa.. Mengumpulkan dataMengumpulkan data && mengidentifikasi permasalahanmengidentifikasi permasalahan (deteksi)(deteksi) b.b. Ikut serta mengambil langkah-langkah yang proporsional dalamIkut serta mengambil langkah-langkah yang proporsional dalam rangka pelaksanaan fungsi kepolisian umumrangka pelaksanaan fungsi kepolisian umum c.c. Membahas permasalahan sosial aspek Kamtibmas dalamMembahas permasalahan sosial aspek Kamtibmas dalam wilayahwilayah d.d. Membahas dan menetapkan program kerjaMembahas dan menetapkan program kerja e.e. Menindaklanjuti program kerjaMenindaklanjuti program kerja f. Pantau pelaks giat warga/sit Kamtib (+ wil tetangga)f. Pantau pelaks giat warga/sit Kamtib (+ wil tetangga) g. Tampung/bahas/cari jalan keluar keluhan wargag. Tampung/bahas/cari jalan keluar keluhan warga (neg/kamtib/kepol)(neg/kamtib/kepol) h. Tampung/bahas/salurkan keluhan warga (masalah sosial lain)h. Tampung/bahas/salurkan keluhan warga (masalah sosial lain) Tugas FKPM
  • 39. 39 a.a. Membuat kesepakatan tentang hal-halMembuat kesepakatan tentang hal-hal yang perlu dilakukanyang perlu dilakukan b.b. Secara kelompok atau peroranganSecara kelompok atau perorangan mengambil tindakan kepolisanmengambil tindakan kepolisan c.c. Memberikan pendapat dan saranMemberikan pendapat dan saran kepada Kapolsek baik tertulis maupunkepada Kapolsek baik tertulis maupun lisanlisan d.d. Menegakkan peraturan lokalMenegakkan peraturan lokal Wewenang FKPM
  • 40. 40 a.a. Mendapatkan fasilitas baik materiilMendapatkan fasilitas baik materiil maupun non materiil sesuai yangmaupun non materiil sesuai yang ditetapkan atau disepakati forumditetapkan atau disepakati forum b.b. Mendapat dukungan anggaranMendapat dukungan anggaran sepanjang teralokasikan dalamsepanjang teralokasikan dalam APBN/APBDAPBN/APBD Hak FKPM
  • 41. 41 a.Sama seperti kewajiban petugas (kecualia.Sama seperti kewajiban petugas (kecuali kode etik Polri)kode etik Polri) b. Mengelola adm & keu FKPM scrb. Mengelola adm & keu FKPM scr transparan & bert. jawabtransparan & bert. jawab Kewajiban FKPM
  • 42. 42 a.a. Membentuk suatu-satuan tugasMembentuk suatu-satuan tugas b.b. Menggunakan atribut dan emblim (lambang/simbol)Menggunakan atribut dan emblim (lambang/simbol) PolriPolri c.c. Tanpa bersama petugas Polmas, menanganiTanpa bersama petugas Polmas, menangani sendiri penyelesaian kasus-kasus kejahatan dansendiri penyelesaian kasus-kasus kejahatan dan pelanggaranpelanggaran d.d. Melakukan tindakan kepolisian (upaya paksa)Melakukan tindakan kepolisian (upaya paksa) terhadap kasus kejahatanterhadap kasus kejahatan (kec. Tertangkap(kec. Tertangkap tangan)tangan) e.e. Mengatasnamakan atau mengkait-kaitkanMengatasnamakan atau mengkait-kaitkan hubungan Polmas/FKPM dalam melakukanhubungan Polmas/FKPM dalam melakukan kegiatan politik praktis.kegiatan politik praktis. Larangan FKPM
  • 43. 43 a. Rapata. Rapat KapolsekKapolsek/Anggota/Anggota untuk menentukanuntuk menentukan desa/kelurahan atau kawasan yang akan dijadikandesa/kelurahan atau kawasan yang akan dijadikan lokasi kegiatan Polmas.lokasi kegiatan Polmas. b.b. Melakukan penjajakan kebutuhan wargaMelakukan penjajakan kebutuhan warga masyarakat tentang Polmasmasyarakat tentang Polmas c.c. Sosialisasi Polmas kepada aparat dan tokohSosialisasi Polmas kepada aparat dan tokoh masyarakatmasyarakat d. Rencanakan kegiatan tindak lanjutd. Rencanakan kegiatan tindak lanjut (Penunjukan/Permintaan Petugas Polmas(Penunjukan/Permintaan Petugas Polmas Desa/Kel ybs)Desa/Kel ybs) LANGKAH-LANGKAH PEMBENTUKAN POLMAS 1. Persiapan Pembentukan
  • 44. 44 a.a. Bersama-sama dengan Camat serta pejabat atauBersama-sama dengan Camat serta pejabat atau aparat pemerintahan desa/kelurahan atau komunitasaparat pemerintahan desa/kelurahan atau komunitas kawasan merencanakan dan melaksanakankawasan merencanakan dan melaksanakan sosialisasi Polmas kepada seluruh warga masyarakatsosialisasi Polmas kepada seluruh warga masyarakat desadesa b.b. Bersama-sama dengan tokoh/aparat desa/kelurahanBersama-sama dengan tokoh/aparat desa/kelurahan atau komunitas kawasan merencanakan danatau komunitas kawasan merencanakan dan melaksanakan pertemuan persiapan pembentukanmelaksanakan pertemuan persiapan pembentukan FKPMFKPM c.c. Kapolsek bersama petugas Polmas memfasilitasiKapolsek bersama petugas Polmas memfasilitasi pembentukan FKPM dalam suatu pertemuan umumpembentukan FKPM dalam suatu pertemuan umum bersama pejabat kecamatanbersama pejabat kecamatan sampai terbentuknyasampai terbentuknya FKPM sesuai ketentuan Panduan.FKPM sesuai ketentuan Panduan. Pelaksanaan Pembentukan
  • 45. 45 III.III. PEMBINAAN PERSONELPEMBINAAN PERSONEL PENGEMBAN FUNGSI PERPOLISIANPENGEMBAN FUNGSI PERPOLISIAN MASYARAKAT (POLMAS)MASYARAKAT (POLMAS) (SKEP 431)(SKEP 431) 1.1. PENGGOLONGAN DANPENGGOLONGAN DAN KEPANGKATANKEPANGKATAN 2.2. PEMBINAAN KARIERPEMBINAAN KARIER 3.3. PERAWATAN PERSONELPERAWATAN PERSONEL 4.4. PENGAKHIRAN DINASPENGAKHIRAN DINAS
  • 46. 46 1. PENGGOLONGAN DAN KEPANGKATAN1. PENGGOLONGAN DAN KEPANGKATAN PENGEMBAN FUNGSI POLMASPENGEMBAN FUNGSI POLMAS  PENGEMBAN FUNGSI POLMAS MERUPAKAN JABATAN FUNGSIONAL.  PENGEMBAN FUNGSI POLMAS DIKELOMPOKAN MENJADI 4 GOLONGAN: • PETUGAS POLMAS • SUPERVISOR/PENYELIA POLMAS • PEMBINA POLMAS • PENGEMBANG POLMAS  KEMAMPUAN DASAR OPERASIONAL POLMAS YANG HARUS DIMILIKI : • PETUGAS POLMAS,BINTARA S/D INSPEKTUR DGN PUAN PENGETA DASAR POLMAS. • SUPERVISOR/PENYELIA, BATI S/D AKP DGN PUAN KONTROL DAN PENGAWASAN • PEMBINA, AKP S/D KOMPOL DGN PUAN PENGETAHUAN TENTANG MANAJEMEN OPSNAL TINGKAT DASAR. • PENGEMBANG, KOMPOL S/D KOMBES POL DGN PUAN MANAJEMEN DAN EKSEKUTIF.
  • 47. 47 2. PEMBINAAN KARIER2. PEMBINAAN KARIER A. PENILAIAN KARIER DIDASARKAN PADA SISTEM PENILAIAN KINERJA PENGEMBAN FUNGSI POLMAS. B. PETUGAS POLMAS YANG BERHASIL MELAKSANAKAN TUGAS POLMAS DI SUATU DESA/KELURAHAN ATAU KAWASAN, DAPAT DIMUTASIKAN KE DESA/KELURAHAN ATAU KAWASAN YANG MEMILIKI BEBAN TUGAS LEBIH BESAR. C. KENAIKAN PANGKAT DIDASARKAN PADA PENILAIAN KEBERHASILAN DALAM MELAKSANAKAN TUGASNYA, DENGAN TETAP MENGACU PADA SISTEM KETENTUAN DAPEN BAGI ANGGOTA POLRI. D. PETUGAS POLMAS YANG BERHASIL MELAKSANAKAN TUGAS POLMAS DIBEBERAPA DESA/KELURAHAN ATAU KAWASAN DAN TELAH MEMENUHI WAKTU DAN PANGKAT, DAPAT DIJADIKAN SUPERVISOR POLMAS. E. SUPERVISOR POLMAS YANG BERHASIL DALAM MELAKSANAKAN TUGASNYA, DAN TELAH MEMENUHI WAKTU DAN PANGKAT, DAPAT DIPROMOSIKAN MENJADI PEMBINA POLMAS.
  • 48. 48 3. PERAWATAN PERSONEL3. PERAWATAN PERSONEL A. DIBERIKAN TUNJANGAN YANG DITERIMA SETIAP BULAN, YANG BESARANNYA DITENTUKAN DENGAN SURAT KEPUTUSAN KAPOLRI B. DIBERIKAN SETIAP AWAL BULAN BERSAMAAN DENGAN PENERIMAAN GAJI. C. YANG BERPRETASI DAN MEMENUHI KRITERIA KEBERHASILAN PELAKSANAAN TUGAS POLMAS, DIBERIKAN PENGHARGAAN. D. PARA PENGEMBAN FUNGSI POLMAS YANG MELAKUKAN PELANGGARAN, DIBERIKAN SANKSI SESUAI DENGAN TINGKAT PELANGGARANNYA, SESUAI KETENTUAN YANG BERLAKU BAGI ANGGOTA POLRI.
  • 49. 49 4.4. PENGAKHIRAN DINASPENGAKHIRAN DINAS A. MUTASI KE TUGAS LAIN DI LUAR TUGAS POLMAS.PENSIUN DINI, ATAS PERMINTAAN SENDIRI. B. PENSIUN, KARENA TELAH MEMASUKI USIA PENSIUN.DEMOSI, DIMUTASIKAN SEBAGAI TINDAKAN HUKUMAN. C. PEMBERHENTIAN DENGAN TIDAK HORMAT, KARENA MELAKUKAN PELANGGARAN/ TINDAK PIDANA. D. MENINGGAL DUNIA.
  • 50. 50 SKEP 737SKEP 737 IOMIOM Desa / KelurahanDesa / Kelurahan LEVELLEVEL KecamatanKecamatan Petugas PolmasPetugas Polmas + FKPM+ FKPM motormotor FKPMFKPM MekanismeMekanisme ManajemenManajemen WujudWujud KemitraanKemitraan Struktur FKPMStruktur FKPM (Kapolsek sbg(Kapolsek sbg Wakil Ketua)Wakil Ketua) FleksibelFleksibel (panduan)(panduan) ProsesProses PembentukanPembentukan MekanistikMekanistik (13 Langkah)(13 Langkah) Seluruh indonesiaSeluruh indonesia R. LingkupR. Lingkup ProyekProyek 7 Polda / Res7 Polda / Res PelengkapPelengkap HAM / Pok.HAM / Pok. RentasRentas substansisubstansi POLMAS
  • 51. 51 INDIKATOR KEBERHASILAN a. Intensitas giat foruma. Intensitas giat forum b. Puan forum temukan & identifikasi akar mslhb. Puan forum temukan & identifikasi akar mslh c. Puan petugas Polmas dlm selesaikan mslhc. Puan petugas Polmas dlm selesaikan mslh d. Puan akomodir/tanggapi keluhan masyd. Puan akomodir/tanggapi keluhan masy e. Intensitas & ekstensitas kunjungan warga olehe. Intensitas & ekstensitas kunjungan warga oleh petugas Polmaspetugas Polmas f. Menurunnya angka kejahatanf. Menurunnya angka kejahatan g. Kebersamaan dan kepuasan masyg. Kebersamaan dan kepuasan masy
  • 52. 52 (1) POLMAS : model perpol. Kemitraan (sbg program : diluar La. Polri) (2) Bentuk / Pembentukan : tidak kaku (forum / balai / proses pembent) (3) Penyel. Masalah : delegasi lokal (Birokrasi Polri : masalah besar / umum) (4) Pendekatan : informal / proaktif / personal (5) Manfaat : - penyel. sbgn masalah KTM / GAKKUM - peningkatan kualitas hidup warga (6) Keberhasilan program : - ditunjang perub. Sikap / perilaku Polisi dlm tugas ops (Filosofi) - kerjasama / duk : Pemda dan kampus terkait IMPLEMENTASI • Polmas : model perpol. Kemitraan • Bentuk / Pembentukan : tidak kaku • Penyel. Masalah : delegasi lokal (Birokrasi Polri : masalah besar / di tempat umum) • Keberhasilan program : ditunjang Filosofi • Pendekat. Informal / personal / proaktif • Manfaat PENEKANAN AKHIR
  • 53. 53