SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 18
PENGANTAR
• Gelombang ketiga demokrasi diramalkan oleh
  Samuel Huntington (1991) dengan matinya
  otoritarianisme. Namun perubahan rejim baru
  tersebut ternyata sangat komplek dan tidak
  sesederharna yang diramalkan Huntington
• Di Indonesia, jatuhnya 40 tahun kekuasaan
  otoritarian Soekarno dan Soeharto, transisi
  demokrasi dan demokratisasi politik memunculkan
  fenomena pemilu dan partai politik menjadi alat
  dan kendaraan transformasi kekuatan-keuatan
  klientalisme, patrimonialisme dan bentuk-bentuk
  kekuatan primodialisme lainnya untuk secara
  mencapai legitimasi politik
PENGANTAR
• Kekuatan itu adalah kekuatan Pemodal Politik, dimana
  dalam prosesi demokrasi seperti Pemilukada
  langsung untuk memilih bupati, walikota atau gubernur
  pada masa transisi demokrasi dewasa ini tidak lepas
  dari keberadaan pemodal politik dari pengusungan
  kandidat legilatif atau legislatif selalu dipenuhi
  kepentingan transaksional, bahkan dalam penyusunan
  anggaran atau kebijakan
• Patronase politik dengan ciri klientalisme dan
  patrimonialisme yang dijalankan Pemodal Politik
  tersebut menjadi tanda-tanda kebangkitan
  otoritarianisme yang syah melalui pemilihan umum
  dan prosesi demokrasi
PERMASALAHAN
•   Bagaimana pasangan kandidat politik di Kabupaten dan Pemerintahan Kota
    memperoleh kemenangan di Pemilukada-pemilukada di Jawa Tengah
    tersebut secara langsung ataupun tidak langsung dipengaruhi oleh
    keberadaan Pemodal Politik dalam “pasar pemilih” dan “pasar politik
    transaksional” dari pengampukepentingan politik?
•   Bagaimana keberadaan Pemodal Politik bersilangan dengan klientalisme
    dan patrimonialisme yang memiliki akar, tumbuh berkembang dan
    bertransformasi dalam kebudayaan masyarakat Indonesia dan khususnya,
    Jawa modern?
•   Bagaimana dan dalam bentuk apa klientalisme dan patrimonialisme
    menginstitusi, terartikulasi dan mengtransformasikan kekuatan-kekuatan
    feodal secara syah dalam tatakelola demokrasi Indonesia pasca otoritarian,
    khususnya dalam Pemilukada di Jawa Tengah?
•   Bagaimana dan dalam bentuk apa klientalisme, patrimonialisme dan politik-
    politik transaksional dipraktikan yang dijalankan secara langsung dan tidak
    langsung oleh Pemodal Politik berpengaruh terhadap perilaku
    pengampukepentingan Pemilukada dan perilaku pemilih?
PERMASALAHAN
• Sejauhmana gelombang klientalisme dan patrimonialisme di
  Indonesia adalah gejala transisi demokrasi seperti di dunia
  ketiga lainnya?
• Seberapa jauh dapat dikatakan bahwa klientalisme dan
  patrimonliasme dalam sistem pemodal politik itu semacam ciri
  khas demokrasi Jawa dan terlembagakan secara informal di
  politik Indonesia?
• Bagaimana peta pola-pola klientalisme dan patrimonialisme
  yang memiliki ragam bentuk, skala, waktu dan tempat adalah
  bagian dari kelembagaan Pemodal Politik agar dapat
  dijelaskan bagaimana perilaku pemilih dan
  pengampukepentingan politik lokal termobilisasi dalam
  Pemilukada. Dan untuk menjelaskan pula bagaimana jaringan
  organisasi sosial dari politik transaksional informal dengan
  jaringannya yang kuat mampu memberi intervensi politik
  melalui jaringan mereka?
TUJUAN PENELITIAN
• Memperoleh gambaran jelas tentang peran dan pengaruh Pemodal
  Politik dalam pemenangan pasangan kandidat politik dalam
  Pemilukada.
• Memperoleh gambaran jelas mengenai orientasi voter behavior
  mempengaruhi pemilih dalam Pemilukada
• Mengetahui tentang bentuk-bentuk dan pola-pola klientalisme dan
  patrimonialisme yang menjadi kelembagaan Pemodal Politik agar
  dapat dijelaskan bagaimana perilaku pemilih dan
  pengampukepentingan politik lokal termobilisasi dalam Pemilukada.
  Dan untuk mengetahui bagaimana jaringan organisasi sosial dari
  politik transaksional informal Pemodal Politik dengan jaringannya
  yang kuat mampu memberi intervensi politik melalui jaringan
  mereka.
MANFAAT PENELITIAN
• Dengan pengetahuan dan pemahaman Pemodal Politik dan
  Perilaku Pemilih diharapkan dapat memberikan kontribusi
  positif dalam kajian politik dan demokrasi lokal, khususnya
  bentuk-bentuk dan pola-pola klientalisme dan patrimonialisme
  yang menjadi kelembagaan Pemodal Politik yang
  mempengaruhi perilaku pemilih dan pengampukepentingan
  politik lokal dalam Pemilukada.
• Memberikan gambaran (deskriptif) beberapa besar faktor
  orientasi voting behavior mempengaruhi pemilih dalam
  Pemilukada.
• Menjadi bahan kajian ilmiah politik dan demokrasi lokal dalam
  pratek Pemilukada serta mengevaluasi dan mengorientasikan
  ulang kualitas Pemilukada di masa depan.
METODE PENELITIAN
                     Jenis Penelitian

• Penelitian pada disertasi ini menggunakan jenis
  penelitian etnografi
• Studi etnografi mencakup wawancara mendalam
  dan pengamatan peserta yang terus menerus
  terhadap suatu situasi
• Lebih dari itu, jenis penelitian kualitatif pada tesis ini
  berfungsi sebagai investigasi dan trianggulasi
  informasi-informasi mendasar yang diperoleh dari
  hasil survey pemilukada. Adapun yang dilakukan
  pada jenis penelitian kualitatif yakni FGD (focus
  group discussion) serta wawancara mendalam
  (indept interview).
METODE PENELITIAN
                           Sumber Data
Karena penelitian ini merupakan penelitian kualitatif maka
informan penelitian ditentukan secara purposive
• Informan utama terdiri dari :
   1.   Pasangan Kandidat Bupati dan wakil Bupati dari Golkar
   2.   Ketua tim pemenangan
   3.   LSM
   4.   Anggota KPU kabupaten dan PPK
   5.   Ketua partai Golkar dan koalisinya
• Informan pendukung terdiri dari :
   1.   5 (lima) orang tim sukses
   2.   5 (lima) tokoh agama
   3.   5 (lima) orang tokoh masyarakat
   4.   5 (lima) orang tokoh pemuda
   5.   5 (dua) orang anggota DPRD.
METODE PENELITIAN
          Waktu dan Lokasi Penelitian



• Penelitian ini akan dilaksanakan selama
  kurang lebih 15 bulan (15 bulan) di
  Propinsi Jawa Tengah, utamanya di
  wilayah yang telah melaksanakan
  Pemilukada pada rentang 2009 – 2012.
TEKNIK PENGUMPULAN DATA
  DAN TEKNIK ANALISIS DATA (1)
– Trianggulasi data-data dengan dikumpulkan melalui
  sumber majemuk untuk memasukan wawancara,
  pengamatan dan analisa dokumen.
– Pemeriksaan informan yang berperan sebagai
  periksa sepajang proses analisa.
– Pengamatan jangka panjang dan berulang di lokasi
  penelitian terhadap fenomena dan latar serupa akan
  berlangsung di lokasi selama proses terjadinya
  pemilukada.
TEKNIK PENGUMPULAN DATA
      DAN TEKNIK ANALISIS DATA (2)
• Wawancara.Merupakan teknik pengumpulan data melalui
  tatap muka langusung dan bercakap-cakap dengan informan
  penelitian guna memberikan keterangan kepada peneliti.
  Instrumen yang digunakan adalah pedoman wawancara yang
  telah peneliti persiapkan sebelumnya.
• Dokumentasi. Merupakan teknik pengumpulan data melalui
  penelitian dokumen menyangkut data demografi, hasil survey
  dan dokumen pendukung lainnya. Adapun data survey
  menggunakan data survey LPPD (Lembaga Pengkajian
  Pembangunan Daerah) dan SRC (Swamedia Research &
  Communication)
• Observasi. Pada dasarnya merupakan teknik pengumpulan
  data yang dilakukan melalui pengamatan langsung.
INDIKATOR DAN
     VARIABLE PENELITIAN (1)

No   Indikator                               Variabel
                  Jenis kelamin

                  Kategorisasi tempat tinggal
                  Pendidikan pemilih
                  Jenis pekerjaan
1    Sosiologis   Status social
                  Afiliasi parpol
                  Afiliasi ormas

                  Calon paling gencar sosialisasi

                  Calon paling sering berkunjung
INDIKATOR DAN
    VARIABLE PENELITIAN (2)


                 Pertimbangan memilih bupati/wakil bupati

                 Pilihan politik saat ini

    Psikologis   Faktor merubah pilihan politik
                 Model kampanye
2
                 Preferensi politik
                 Alasan pemilih belum punya pilihan politik

                 Popularitas kandidat

                 Sifat kepemimpinan kandidat paling penting
INDIKATOR DAN
     VARIABLE PENELITIAN (3)


               Serangan fajar
               Pemberian uang dengan jumlah tertentu
               Akan memilih setelah mendapat imbalan
               Program kerja sektor ekonomi
3   Ekonomis
               Kandidat berpeluang menang
               Visi Misi bidang Ekonomi kandidat
               Kebijakan pengetasan kemiskinan
               Migrasi pilihan politik
               (Sumber: Litbang Swamedia Research and Communication)
ANALISA DATA
• Reduksi Data. Merupakan proses pemilihan, pemusatan
  perhatian pada penyederhanaan, dan abstraksi data (kasar)
  yang ada dalam catatan lapangan (field note).
• Penyajian Data. Peyajian pada dasarnya sebagai
  sekumpulan informasi tersusun yang memungkinkan adanya
  pengambilan kesimpulan dan pengambilanm tindakan
• Verifikasi / Penarikan Kesimpulan. Pada awal pengumpulan
  data, peneliti sudah harus mengerti apa arti dari hal-hal yang
  ditemui dengan melakukan pencatatan peraturan-peraturan,
  pola-pola pernyataan, konfigurasi yang mungkin, arahan
  sebab akibat dan proposisi peneliti yang kompeten
  memegang berbagai hal tersebut tidak secara kuat, artinya
  tetap bersifat berbuka dan skeptis.
Gambar 3.1. Model Analisis Interaktif.




          Sumber : Miles dan Huberman (1992 : 20)

Weitere ähnliche Inhalte

Andere mochten auch

CNN.com - Transcripts
CNN.com - TranscriptsCNN.com - Transcripts
CNN.com - Transcriptsfencingpta4
 
Jaime 6º b my project file
Jaime 6º b my project fileJaime 6º b my project file
Jaime 6º b my project filePepi
 
تفسير آيات الأحكام عبدالقادر شيبة الحمد
تفسير آيات الأحكام عبدالقادر شيبة الحمدتفسير آيات الأحكام عبدالقادر شيبة الحمد
تفسير آيات الأحكام عبدالقادر شيبة الحمدسمير بسيوني
 
Gynaecologen helpen elkaar na trauma | Medisch Contact oktober 2016
Gynaecologen helpen elkaar na trauma | Medisch Contact oktober 2016Gynaecologen helpen elkaar na trauma | Medisch Contact oktober 2016
Gynaecologen helpen elkaar na trauma | Medisch Contact oktober 2016Claire Stramrood
 
Taller Proyecto de Grado Grupo No. 3 - Cortes Arias - Ortiz Salazar
Taller Proyecto de Grado  Grupo No. 3 - Cortes Arias - Ortiz SalazarTaller Proyecto de Grado  Grupo No. 3 - Cortes Arias - Ortiz Salazar
Taller Proyecto de Grado Grupo No. 3 - Cortes Arias - Ortiz SalazarSergio Andres Cortés Arias
 
Diapositiva presentación proyecto de aula modo de transporte fluvial
Diapositiva presentación proyecto de aula modo de transporte fluvialDiapositiva presentación proyecto de aula modo de transporte fluvial
Diapositiva presentación proyecto de aula modo de transporte fluvialdaniela burgos
 
Fórum Exagro 2015 - Pecuária Sustentável
Fórum Exagro 2015 - Pecuária SustentávelFórum Exagro 2015 - Pecuária Sustentável
Fórum Exagro 2015 - Pecuária SustentávelExagro
 

Andere mochten auch (11)

CNN.com - Transcripts
CNN.com - TranscriptsCNN.com - Transcripts
CNN.com - Transcripts
 
2014 - Jij en Je kinderen
2014 - Jij en Je kinderen2014 - Jij en Je kinderen
2014 - Jij en Je kinderen
 
Jaime 6º b my project file
Jaime 6º b my project fileJaime 6º b my project file
Jaime 6º b my project file
 
علاج الهم
علاج الهمعلاج الهم
علاج الهم
 
google
googlegoogle
google
 
8 cau taochuhan
8 cau taochuhan8 cau taochuhan
8 cau taochuhan
 
تفسير آيات الأحكام عبدالقادر شيبة الحمد
تفسير آيات الأحكام عبدالقادر شيبة الحمدتفسير آيات الأحكام عبدالقادر شيبة الحمد
تفسير آيات الأحكام عبدالقادر شيبة الحمد
 
Gynaecologen helpen elkaar na trauma | Medisch Contact oktober 2016
Gynaecologen helpen elkaar na trauma | Medisch Contact oktober 2016Gynaecologen helpen elkaar na trauma | Medisch Contact oktober 2016
Gynaecologen helpen elkaar na trauma | Medisch Contact oktober 2016
 
Taller Proyecto de Grado Grupo No. 3 - Cortes Arias - Ortiz Salazar
Taller Proyecto de Grado  Grupo No. 3 - Cortes Arias - Ortiz SalazarTaller Proyecto de Grado  Grupo No. 3 - Cortes Arias - Ortiz Salazar
Taller Proyecto de Grado Grupo No. 3 - Cortes Arias - Ortiz Salazar
 
Diapositiva presentación proyecto de aula modo de transporte fluvial
Diapositiva presentación proyecto de aula modo de transporte fluvialDiapositiva presentación proyecto de aula modo de transporte fluvial
Diapositiva presentación proyecto de aula modo de transporte fluvial
 
Fórum Exagro 2015 - Pecuária Sustentável
Fórum Exagro 2015 - Pecuária SustentávelFórum Exagro 2015 - Pecuária Sustentável
Fórum Exagro 2015 - Pecuária Sustentável
 

Ähnlich wie PENGARUH PEMODAL POLITIK

BUDAYA_POLITIK.ppt
BUDAYA_POLITIK.pptBUDAYA_POLITIK.ppt
BUDAYA_POLITIK.pptMasbrowYou
 
Ringkasan penelitian pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemula
Ringkasan penelitian pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemulaRingkasan penelitian pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemula
Ringkasan penelitian pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemulaNurul Hidayah
 
Bab i budaya politik
Bab i budaya politikBab i budaya politik
Bab i budaya politikAwis Mirad
 
Partisipasi_Masyarakat_Dalam_Pemilihan_U.pptx
Partisipasi_Masyarakat_Dalam_Pemilihan_U.pptxPartisipasi_Masyarakat_Dalam_Pemilihan_U.pptx
Partisipasi_Masyarakat_Dalam_Pemilihan_U.pptxMaya133447
 
JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014
JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014 JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014
JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014 Australia
 
Budaya Politik dan sosialisasi politik.ppt
Budaya Politik dan sosialisasi politik.pptBudaya Politik dan sosialisasi politik.ppt
Budaya Politik dan sosialisasi politik.pptHAMKASABARAADIGUNA
 
Bab i budaya pol di ind
Bab i budaya pol di indBab i budaya pol di ind
Bab i budaya pol di indSRIJOKOWALUYO
 
Bab i budaya politik
Bab i budaya politikBab i budaya politik
Bab i budaya politikaditurki
 
Sosialisasi_pengawasan_partisipatif_Bawa (1).pptx
Sosialisasi_pengawasan_partisipatif_Bawa (1).pptxSosialisasi_pengawasan_partisipatif_Bawa (1).pptx
Sosialisasi_pengawasan_partisipatif_Bawa (1).pptxAljunaidBakari1
 
Bab i budaya politik
Bab i budaya politik Bab i budaya politik
Bab i budaya politik ahmad akhyar
 
Yuliaistanahunairbab4
Yuliaistanahunairbab4Yuliaistanahunairbab4
Yuliaistanahunairbab4smudger69
 

Ähnlich wie PENGARUH PEMODAL POLITIK (20)

Outline penelitian
Outline penelitianOutline penelitian
Outline penelitian
 
BUDAYA_POLITIK.ppt
BUDAYA_POLITIK.pptBUDAYA_POLITIK.ppt
BUDAYA_POLITIK.ppt
 
Bab 1 budaya_politik
Bab 1 budaya_politikBab 1 budaya_politik
Bab 1 budaya_politik
 
Ringkasan penelitian pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemula
Ringkasan penelitian pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemulaRingkasan penelitian pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemula
Ringkasan penelitian pengetahuan mengenai pemilu di kalangan pemilih pemula
 
Bab i budaya pol di ind 2
Bab i budaya pol di ind 2Bab i budaya pol di ind 2
Bab i budaya pol di ind 2
 
Bab i budaya politik
Bab i budaya politikBab i budaya politik
Bab i budaya politik
 
Opini Publik 2
Opini Publik 2Opini Publik 2
Opini Publik 2
 
PPT.pptx
PPT.pptxPPT.pptx
PPT.pptx
 
Partisipasi_Masyarakat_Dalam_Pemilihan_U.pptx
Partisipasi_Masyarakat_Dalam_Pemilihan_U.pptxPartisipasi_Masyarakat_Dalam_Pemilihan_U.pptx
Partisipasi_Masyarakat_Dalam_Pemilihan_U.pptx
 
JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014
JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014 JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014
JAJAK PENDAPAT MASYARAKAT TERHADAP PARPOL DAN CALON PRESIDENT PADA PEMILU 2014
 
Lecture2
Lecture2Lecture2
Lecture2
 
Budaya Politik dan sosialisasi politik.ppt
Budaya Politik dan sosialisasi politik.pptBudaya Politik dan sosialisasi politik.ppt
Budaya Politik dan sosialisasi politik.ppt
 
Bab i budaya pol di ind
Bab i budaya pol di indBab i budaya pol di ind
Bab i budaya pol di ind
 
Bab i budaya politik
Bab i budaya politikBab i budaya politik
Bab i budaya politik
 
Sosialisasi_pengawasan_partisipatif_Bawa (1).pptx
Sosialisasi_pengawasan_partisipatif_Bawa (1).pptxSosialisasi_pengawasan_partisipatif_Bawa (1).pptx
Sosialisasi_pengawasan_partisipatif_Bawa (1).pptx
 
Bab i budaya politik
Bab i budaya politik Bab i budaya politik
Bab i budaya politik
 
Yuliaistanahunairbab4
Yuliaistanahunairbab4Yuliaistanahunairbab4
Yuliaistanahunairbab4
 
3 mei 2014 pdf
3 mei 2014 pdf3 mei 2014 pdf
3 mei 2014 pdf
 
Stm raha
Stm rahaStm raha
Stm raha
 
Stm raha
Stm rahaStm raha
Stm raha
 

Mehr von Fakultas Syariah dan Hukum

Mehr von Fakultas Syariah dan Hukum (9)

LAPORAN INDIKATOR KINERJA UTAMA UIN JAKARTA
LAPORAN INDIKATOR KINERJA UTAMA UIN JAKARTALAPORAN INDIKATOR KINERJA UTAMA UIN JAKARTA
LAPORAN INDIKATOR KINERJA UTAMA UIN JAKARTA
 
Questioning Starbucks Fairtrade
Questioning Starbucks FairtradeQuestioning Starbucks Fairtrade
Questioning Starbucks Fairtrade
 
TPP As US Political Containment to China
TPP As US Political Containment to ChinaTPP As US Political Containment to China
TPP As US Political Containment to China
 
Company Profile Faculty of Sharia and Law
Company Profile Faculty of Sharia and LawCompany Profile Faculty of Sharia and Law
Company Profile Faculty of Sharia and Law
 
Occupy Wall Street Movement
Occupy Wall Street MovementOccupy Wall Street Movement
Occupy Wall Street Movement
 
Pidato Promotor Prof. Dr. HM. Amin Suma, MA
Pidato Promotor Prof. Dr. HM. Amin Suma, MAPidato Promotor Prof. Dr. HM. Amin Suma, MA
Pidato Promotor Prof. Dr. HM. Amin Suma, MA
 
Pidato Pengukuhan Doktor Honoris Causa KH Maruf Amin
Pidato Pengukuhan Doktor Honoris Causa KH Maruf AminPidato Pengukuhan Doktor Honoris Causa KH Maruf Amin
Pidato Pengukuhan Doktor Honoris Causa KH Maruf Amin
 
Laporan kinerja 2011
Laporan kinerja 2011 Laporan kinerja 2011
Laporan kinerja 2011
 
Studi Perilaku Pemilih Pada Pemilukada Jawa Tengah
Studi Perilaku Pemilih Pada Pemilukada Jawa TengahStudi Perilaku Pemilih Pada Pemilukada Jawa Tengah
Studi Perilaku Pemilih Pada Pemilukada Jawa Tengah
 

Kürzlich hochgeladen

Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdfsandi625870
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",Kanaidi ken
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasihssuserfcb9e3
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxnataliadwiasty
 
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanPLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanssuserc81826
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxssuser0239c1
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptP_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptAfifFikri11
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfandriasyulianto57
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
 
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanPLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptP_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 

PENGARUH PEMODAL POLITIK

  • 1.
  • 2.
  • 3. PENGANTAR • Gelombang ketiga demokrasi diramalkan oleh Samuel Huntington (1991) dengan matinya otoritarianisme. Namun perubahan rejim baru tersebut ternyata sangat komplek dan tidak sesederharna yang diramalkan Huntington • Di Indonesia, jatuhnya 40 tahun kekuasaan otoritarian Soekarno dan Soeharto, transisi demokrasi dan demokratisasi politik memunculkan fenomena pemilu dan partai politik menjadi alat dan kendaraan transformasi kekuatan-keuatan klientalisme, patrimonialisme dan bentuk-bentuk kekuatan primodialisme lainnya untuk secara mencapai legitimasi politik
  • 4. PENGANTAR • Kekuatan itu adalah kekuatan Pemodal Politik, dimana dalam prosesi demokrasi seperti Pemilukada langsung untuk memilih bupati, walikota atau gubernur pada masa transisi demokrasi dewasa ini tidak lepas dari keberadaan pemodal politik dari pengusungan kandidat legilatif atau legislatif selalu dipenuhi kepentingan transaksional, bahkan dalam penyusunan anggaran atau kebijakan • Patronase politik dengan ciri klientalisme dan patrimonialisme yang dijalankan Pemodal Politik tersebut menjadi tanda-tanda kebangkitan otoritarianisme yang syah melalui pemilihan umum dan prosesi demokrasi
  • 5. PERMASALAHAN • Bagaimana pasangan kandidat politik di Kabupaten dan Pemerintahan Kota memperoleh kemenangan di Pemilukada-pemilukada di Jawa Tengah tersebut secara langsung ataupun tidak langsung dipengaruhi oleh keberadaan Pemodal Politik dalam “pasar pemilih” dan “pasar politik transaksional” dari pengampukepentingan politik? • Bagaimana keberadaan Pemodal Politik bersilangan dengan klientalisme dan patrimonialisme yang memiliki akar, tumbuh berkembang dan bertransformasi dalam kebudayaan masyarakat Indonesia dan khususnya, Jawa modern? • Bagaimana dan dalam bentuk apa klientalisme dan patrimonialisme menginstitusi, terartikulasi dan mengtransformasikan kekuatan-kekuatan feodal secara syah dalam tatakelola demokrasi Indonesia pasca otoritarian, khususnya dalam Pemilukada di Jawa Tengah? • Bagaimana dan dalam bentuk apa klientalisme, patrimonialisme dan politik- politik transaksional dipraktikan yang dijalankan secara langsung dan tidak langsung oleh Pemodal Politik berpengaruh terhadap perilaku pengampukepentingan Pemilukada dan perilaku pemilih?
  • 6. PERMASALAHAN • Sejauhmana gelombang klientalisme dan patrimonialisme di Indonesia adalah gejala transisi demokrasi seperti di dunia ketiga lainnya? • Seberapa jauh dapat dikatakan bahwa klientalisme dan patrimonliasme dalam sistem pemodal politik itu semacam ciri khas demokrasi Jawa dan terlembagakan secara informal di politik Indonesia? • Bagaimana peta pola-pola klientalisme dan patrimonialisme yang memiliki ragam bentuk, skala, waktu dan tempat adalah bagian dari kelembagaan Pemodal Politik agar dapat dijelaskan bagaimana perilaku pemilih dan pengampukepentingan politik lokal termobilisasi dalam Pemilukada. Dan untuk menjelaskan pula bagaimana jaringan organisasi sosial dari politik transaksional informal dengan jaringannya yang kuat mampu memberi intervensi politik melalui jaringan mereka?
  • 7. TUJUAN PENELITIAN • Memperoleh gambaran jelas tentang peran dan pengaruh Pemodal Politik dalam pemenangan pasangan kandidat politik dalam Pemilukada. • Memperoleh gambaran jelas mengenai orientasi voter behavior mempengaruhi pemilih dalam Pemilukada • Mengetahui tentang bentuk-bentuk dan pola-pola klientalisme dan patrimonialisme yang menjadi kelembagaan Pemodal Politik agar dapat dijelaskan bagaimana perilaku pemilih dan pengampukepentingan politik lokal termobilisasi dalam Pemilukada. Dan untuk mengetahui bagaimana jaringan organisasi sosial dari politik transaksional informal Pemodal Politik dengan jaringannya yang kuat mampu memberi intervensi politik melalui jaringan mereka.
  • 8. MANFAAT PENELITIAN • Dengan pengetahuan dan pemahaman Pemodal Politik dan Perilaku Pemilih diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam kajian politik dan demokrasi lokal, khususnya bentuk-bentuk dan pola-pola klientalisme dan patrimonialisme yang menjadi kelembagaan Pemodal Politik yang mempengaruhi perilaku pemilih dan pengampukepentingan politik lokal dalam Pemilukada. • Memberikan gambaran (deskriptif) beberapa besar faktor orientasi voting behavior mempengaruhi pemilih dalam Pemilukada. • Menjadi bahan kajian ilmiah politik dan demokrasi lokal dalam pratek Pemilukada serta mengevaluasi dan mengorientasikan ulang kualitas Pemilukada di masa depan.
  • 9. METODE PENELITIAN Jenis Penelitian • Penelitian pada disertasi ini menggunakan jenis penelitian etnografi • Studi etnografi mencakup wawancara mendalam dan pengamatan peserta yang terus menerus terhadap suatu situasi • Lebih dari itu, jenis penelitian kualitatif pada tesis ini berfungsi sebagai investigasi dan trianggulasi informasi-informasi mendasar yang diperoleh dari hasil survey pemilukada. Adapun yang dilakukan pada jenis penelitian kualitatif yakni FGD (focus group discussion) serta wawancara mendalam (indept interview).
  • 10. METODE PENELITIAN Sumber Data Karena penelitian ini merupakan penelitian kualitatif maka informan penelitian ditentukan secara purposive • Informan utama terdiri dari : 1. Pasangan Kandidat Bupati dan wakil Bupati dari Golkar 2. Ketua tim pemenangan 3. LSM 4. Anggota KPU kabupaten dan PPK 5. Ketua partai Golkar dan koalisinya • Informan pendukung terdiri dari : 1. 5 (lima) orang tim sukses 2. 5 (lima) tokoh agama 3. 5 (lima) orang tokoh masyarakat 4. 5 (lima) orang tokoh pemuda 5. 5 (dua) orang anggota DPRD.
  • 11. METODE PENELITIAN Waktu dan Lokasi Penelitian • Penelitian ini akan dilaksanakan selama kurang lebih 15 bulan (15 bulan) di Propinsi Jawa Tengah, utamanya di wilayah yang telah melaksanakan Pemilukada pada rentang 2009 – 2012.
  • 12. TEKNIK PENGUMPULAN DATA DAN TEKNIK ANALISIS DATA (1) – Trianggulasi data-data dengan dikumpulkan melalui sumber majemuk untuk memasukan wawancara, pengamatan dan analisa dokumen. – Pemeriksaan informan yang berperan sebagai periksa sepajang proses analisa. – Pengamatan jangka panjang dan berulang di lokasi penelitian terhadap fenomena dan latar serupa akan berlangsung di lokasi selama proses terjadinya pemilukada.
  • 13. TEKNIK PENGUMPULAN DATA DAN TEKNIK ANALISIS DATA (2) • Wawancara.Merupakan teknik pengumpulan data melalui tatap muka langusung dan bercakap-cakap dengan informan penelitian guna memberikan keterangan kepada peneliti. Instrumen yang digunakan adalah pedoman wawancara yang telah peneliti persiapkan sebelumnya. • Dokumentasi. Merupakan teknik pengumpulan data melalui penelitian dokumen menyangkut data demografi, hasil survey dan dokumen pendukung lainnya. Adapun data survey menggunakan data survey LPPD (Lembaga Pengkajian Pembangunan Daerah) dan SRC (Swamedia Research & Communication) • Observasi. Pada dasarnya merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui pengamatan langsung.
  • 14. INDIKATOR DAN VARIABLE PENELITIAN (1) No Indikator Variabel Jenis kelamin Kategorisasi tempat tinggal Pendidikan pemilih Jenis pekerjaan 1 Sosiologis Status social Afiliasi parpol Afiliasi ormas Calon paling gencar sosialisasi Calon paling sering berkunjung
  • 15. INDIKATOR DAN VARIABLE PENELITIAN (2) Pertimbangan memilih bupati/wakil bupati Pilihan politik saat ini Psikologis Faktor merubah pilihan politik Model kampanye 2 Preferensi politik Alasan pemilih belum punya pilihan politik Popularitas kandidat Sifat kepemimpinan kandidat paling penting
  • 16. INDIKATOR DAN VARIABLE PENELITIAN (3) Serangan fajar Pemberian uang dengan jumlah tertentu Akan memilih setelah mendapat imbalan Program kerja sektor ekonomi 3 Ekonomis Kandidat berpeluang menang Visi Misi bidang Ekonomi kandidat Kebijakan pengetasan kemiskinan Migrasi pilihan politik (Sumber: Litbang Swamedia Research and Communication)
  • 17. ANALISA DATA • Reduksi Data. Merupakan proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, dan abstraksi data (kasar) yang ada dalam catatan lapangan (field note). • Penyajian Data. Peyajian pada dasarnya sebagai sekumpulan informasi tersusun yang memungkinkan adanya pengambilan kesimpulan dan pengambilanm tindakan • Verifikasi / Penarikan Kesimpulan. Pada awal pengumpulan data, peneliti sudah harus mengerti apa arti dari hal-hal yang ditemui dengan melakukan pencatatan peraturan-peraturan, pola-pola pernyataan, konfigurasi yang mungkin, arahan sebab akibat dan proposisi peneliti yang kompeten memegang berbagai hal tersebut tidak secara kuat, artinya tetap bersifat berbuka dan skeptis.
  • 18. Gambar 3.1. Model Analisis Interaktif. Sumber : Miles dan Huberman (1992 : 20)