SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 58
NARKOTIKA, PSIKOTROPIKA DAN BAHAN ADIKTIF PENGENALAN PENGENALAN Tentang Tentang Sumber Materi diperoleh dari :
NARKOBA PSIKOTROPIKA NARKOTIKA BAHAN ADIKTIF LAINNYA ? Shabu
Istilah Narkoba adalah singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Zat (bahan adiktif) lainnya, pengertian lebih jelasnya sebagai berikut : 2. Definisi Narkoba Narkotika Adalah Zat atau obat yg berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintesis maupun semi sintetis yg dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan Minuman beralkhohol Adalah Zat atau obat baik alamiah maupun sintesis bukan narkitika yang berkhasiat proaktif melalui pengaruh selektif pada susunan syaraf pusat yg menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku Psikotropika Adalah minuman yg mengandung etanol yg diproses dari bahan hasil pertanian yg mengandung karbohidrat dengan cara fermentasi dan destilasi atau diproses dengan cara mencampur konsentrat dengan etanol atau dengan cara pengenceran minuman yg mengandung etanol ____  __  ______ _______ Adalah bahan lain bukan narkoba atau psikotropika yang penggunaannya dapat menimbulkan ketergantungan
Kurang lebih 2000 SM di Samaria ditetmukan opion atau kemudian lebih di kenal dengan nama Opium ( Candu = papavor somniferitum )  Bunga ini tumbuh didaerah dataran tinggi diatas ketinggian 500 meter diatas permukaan laut, penyebarannya di daerah India, Cina dan wilayah Asia Tahun 1806 seorang dokter dari Westphalia bernama Friedrich Wihelim menemukan modifikasi candu yg dicampur amoniak yg dikenal dgn   nama  Morphin  (diambil nama dewa mimpi Yunani yg bernama Morphius). Tahun 1856 waktu pecah perang saudara di Amerika dipergunakan untuk penghilang rasa sakit akibat luka perang Tahun 1874 seorang ahli kimia dari London bernama Alder Wright merebus cairan morphin dengan asam anhidrat. Campuran ini membawa efek ketika diuji kepada anjing dengan reaksi :  tiarap, ketakutan,mengantuk dan muntah-muntah   Tahun 1898 “Bayer” memproduksi obat tersebut dengan nama Heroin sbg obat resmi penghilang sakit. Saat ini heroin tdk dipakai lagi sebagai obat, hanya morphin saja. Kokain (ery throxylor coca) berasal dari tumbuhan coca yg tumbuh di Peru dan Bolivia biasanya digunakan penyembuh asma dan TBC. Kemajuan tehnologi candu tsb dijual dalam bentuk obat-obatan setelah diberi campuran-2 khusus dan jenisnyapun bertambah banyak seperti extasy dan putauw Sejarah Awal PENDAHULUAN PENDAHULUAN
NARKOBA JENIS - JENIS BAHAN PEMBUAT JENIS - JENIS BAHAN PEMBUAT
CANDU Jenis Ungu Jenis Ungu Jenis Merah Jenis Merah
BUNGA CANDU PUTIH Jenis Ungu Jenis PUTIH
BUNGA DAN BUAH OPIUM BUNGA DAN BUAH OPIUM BUNGA DAN BUAH OPIUM
MENOREH BUAH OPIUM MENOREH BUAH OPIUM
OPIUM OPIUM
BUTIRAN MORPHINE BUTIRAN MORPHINE BUTIRAN MORPHINE
MORPHINE BASE MORPHINE BASE MORPHINE BASE
MORPHINE HYDRODORIDE
HEROIN
No. 3 No. 4 HEROIN
BUNGA DAN BUAH KOKA BUNGA DAN BUAH KOKA
DAUN KOKA TANAMAN COCA
SERBUK KOKAIN
Jenis Serbuk Jenis Krystal KOKAIN  KOKAIN
Ganja berasal dari tanaman Cannabis sativa, sering juga disebut gele atau cimeng. Tumbuhan ini mengandung zat zat narkotik yang memabukkan.  Dampaknya menimbulkan euforia (kegembiraan), menyebabkan ketenangan tidak peduli pada lingkungan, dan rasa tentram . Bisa menyebabkan ketergantungan karena sama dengan narkotika. Mampu mengubah struktur fungsi saraf, menimbulkan kesenangan, ketentraman, gerakan yang lamban, kecelakaan kerja dan lalu lintas Cara pemakaiannya dengan dihisap seperti rokok. Bila digunakan, tingkah laku pemakai akan nampak aneh, banyak tawa walaupun tidak ada yg lucu, kedua mata tidak merasa takut. Mempengaruhi perubahan pada alam pikiran, mengurangi daya ingat, gangguan pada teggorokan, sistem pernafasan akan terhambat dan kekebalan tubuh menurun.  GANJA GANJA KERING
Basah Kering
BIJI GANJA
TEMBAKAU GANJA
HASHISH PADAT
HASISH CAIR
Sabu   adalah zat metilamfetamin (turunan amfetamin) dimana namanya meminjam sebuah masakan dari Jepang. Sabhu berbentuk kristal putih mirip vetsin. Dan cairan mudah larut dalam alkohol, air. Sabu termasuk jenis stimulan  (merangsang sistim saraf pusat). Dampaknya lebih kuat dan cepat daripada ekstasi. Pemakai jadi lebih bersemangat, percaya diri dan keberanian meningkat, senang nerocos dsb. Pendeknya semua aktivitas tubuh dipercepat amat berlebihan, tetapi ia juga amat curiga berlebihan pada semua orang dilingkungannya. Akibatnya malah mengganggu kehidupan sendiri. Penggunaan sabu jika berkelanjutan akan menjebol tubuh pemakainya /  meninggal dunia . SABU  SABU
Methamphetamine/ SHABU
Ekstasi adalah zat sintetik amfetamin yg dibuat dalam bentuk pil.  Ekstasi  berarti sukacita yang melimpah, berlebihan, meluap   Pil ini bekerja merangsang syaraf pusat otonom. Pemakai menjadi gembira dan sangat percaya diri . Di Indonesia ekstasi dikenal dengan berbagai sebutan seperti  inex, enak, cui iin, flash, dolar, pliper, hammer, dll. Ekstasi pertama kali dipatenkan oleh perusahaan farmasi Ernest Merck di Darmstadt Jerman pada tahun 1914 dengan naman Methylene Dioxy Meth Amphetamine (MDMA) Ekstasi mengandung senyawa  LSD (Lysergic Acid Diethylamine)  Ekstasi berkasiat dalam merangsang (sbg stimulasi) membangkitkan rasa senang (euporia) serta gairah yang berlebihan. Namun dalam penggunaan yang berlebihan berkhasiat mematikan rasa ( rasa malu, membawa kepada long sex) serta khayalan-khayalan aneh (halusinasi) . Ekstasi memacu jantung  secara hebat hingga beat (ketukan berirama) dari degup jantung berdengung didaerah telinga . Inilah yg melatari lahirnya house music yg mempunyai beat secara cepat agar sesuai dengan beat di kuping pemakai ekstasi Istilahnya  “tripping”  . Begitu musik berhenti  pemakai jadi gelisah dan terus menggoyang-goyangkan kepala sesuai beat jantungnya. Normalnya beat jantung sekitar 60 detakan permenit. Tetapi apabila menggunakan ekstasi, bisa mencapai 120 detakan permenit. Ekstasi menimbulkan ketergantungan dan kerusakan otak. Kalau diputus, badan terasa capek luar biasa , depresi, dsb. Overdosis ditandai dengan halusinasi, panik, muntah, diare dan kejang, serta koma dan kematian EKSTASI EKSTASI
BERBAGAI JENIS EKSTASI
EPHEDRA (EPHEDRA EQUISETINE) Source of Ephedrine Seorang anggota Badan Narkotika Nasional Cina berdiri diantara tanaman liar Ephedra yang dikenal dengan   Ma Huang. Dipanen oleh masyarakat dan dijual ke pabrik. Ephedrine   sbg prekursor   Amphetamine   dan   Methyl Amphetamine
1) Asal : - Zat/obat, alamiah/Syntetis - Bukan Narkotika 3)  Manfaat/Penggunaan : - Hanya utk kepentingan pelayanan kesehatan dan/atau  Ilmu Pengetahuan - Gol I hanya utk Ilmu Pengetahuan 4) Contoh : - FLUDIAZEPAM - FENCAMFAMINA 5) Yuridis : UU no. 5/1997 2) Akibat : - Psykhoaktif - pengaruhi susunan syaraf pusat - Perubahan khas pada aktifitas mental & perilaku Psykotropika Psykotropika
1) Asal : - Tanaman / bukan tanaman  - Sintetis / semi sintetis 2)  Akibat : Dapat timbulkan ketergantungan 3)  Manfaat / Penggunaan : Tergantung pemakai 4) Contoh : - Alkohol - Rokok, kopi, teh - Obat-obatan Rokok Bahan / Zat Adiktif Bahan / Zat Adiktif Bahan / Zat Adiktif
Bahan Adiktif Efeknya adalah merusak terhdap saluran pencernaan, usus hati, jantung, ginjal dan akan menimbulkan paranoid, depresi dan hilang ingatan. Orang yg sedang menggunakan obat penenang atau obat tidur dan alkohol akan tampak gembira, banyak bicara, bersemangat akan tetapi bila jumlah yang dipakai bertambah maka nampak gerakan lambat , bicara cadel, jalan sempoyongan, mengantuk dan tertidur . Bila ketagihan akan nampak gelisah, gemetar, keluar banyak keringat, kesadaran menurun dan kejang. Contoh  :  Minuman keras berkadar alkohol tinggi  Efeknya akan menimbulkan gangguan terhadap jantung dan pembuluh darah Contoh  :  RokoK Pada dasarnya akan menimbulkan rasa cemas dan akan mengakibatkan gangguan terhadap jantung dan pembuluh darah Contoh  :  terdapat pada kopi Efek menghambat pernafasan, infeksi dalam tenggorokan, gangguan pada otak, kerusakan pada hati dan ginjal Contoh  :  zat perekat, bensin, spidol yg dapat dihirup baunya ALKOHOL ROKOK KAFEIN SOLVENT
-  URUT-URUTAN PENYALAHGUNA  ROKOK ALKOHOL NARKOTIKA PSIKOTROPIKA SEX BEBAS /PENY KELAMIN / HIV /  AIDS KRIMINALITAS
4  SIFAT UTAMA  1.  SUGESTI   -  KEINGINAN YG TAK TERTAHANKAN THD    ZAT YG TERKANDUNG DLM NAFZA/ NARKOBA DIMAKSUD 2.  TOLERANSI   -  KECENDERUNGAN UTK MENAMBAH    DOSIS 3.  KETERGANTUNGAN SCR PSIKIS   –   GELISAH,    ,EMOSIONAL   4.  KETERGANTUNGAN SCR FISIK  - GEJALA PUTUS ZAT/   SAKAW
1.  USER ( COBA-COBA ) ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],TINGKAT  KETERGANTUNGAN  NARKOBA     2.  ABUSER    (KETAGIHAN )       3.  ADICT  ( KETERGANTUNGAN )
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Depressant  " Escape from reality " " Escape from reality " DAMPAK DAMPAK
Stimulant ,[object Object],[object Object],[object Object],Halusinogens   ,[object Object],[object Object]
BEBERAPA  CARA  MENGKONSUMSI  NARKOBA ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],HANYA UNTUK PENGETAHUAN HANYA  UNTUK  PENGETAHUAN  HANYA UNTUK PENGETAHUAN
DAMPAK NARKOBA PADA KESEHATAN Gangguan fungsi otak, penurunan daya ingat, mempengaruhi alam perasaan / suasana hati melalui sistem neurotransmiter (antara lain serotonin, noradrenergik dan dopamine) dan menghilangkan rasa nyeri / sakit Gangguan fungsi pernafasan Gangguan fungsi jantung dan pembuluh darah Gangguan fungsi pencernaan  Akibat penyalahgunaan narkoba melalui jarum suntik : ~ Infeksi HIV/AIDS  ~ infeksi Hepatitis A, B, C  Mekanisme kerja Narkoba secara klinis bisa bersifat stimulan (merangsang) dan depresan (menekan) terhadap fungsi otak, tergantung dosis dan cara pemberian Stimulan, misalnya Amfetamin (dicampur zat lain disebut sebagai Ekstasi ) dan Kokain merangsang susunan saraf pusat di otak. Depresan, misalnya Opiat yang terikat pada reseptor tertentu, bahkan diketahui hampir ada pada setiap area di otak 1 4 2 3 5 Efek Pada Organ Tubuh Efek Pada Organ Tubuh
OTAK SEHAT OTAK NARKOBA NARKOBA
DIREKTORAT IV/TP NARKOBA DAN KT BADAN RESERSE KRIMINAL POLRI
DAMPAK PENYALAHGUNAAN NARKOBA Pada Otak ~ Tidak peduli lingkungan ~ Struktur syaraf rusak ~ Pemimpi ~ Apatis ~ Depresi  Pada Mata ~ Mata merah Pada Otak ~ Timbulkan prasangka  buruk  ( paranoid ) ~ Rasa sedih dan was-2 ~ Sulit tidur ~ Gaduh ~ Gelisah ~ Kematian pada  over dosis Pada Jantung ~ Tekanan darah tinggi ~ Kematian akibat  serangan jantung Pada Rongga ~ Mulut kering ~ Haus Pada Pencernaan Kerusakan akut pada Ginjal dan hati Pada Ginjal ~ Cuci darah akibat Kerusakan ginjal Pada pencernaan Kerusakan hati (lever)
Pada Otak ~ Mudah panik ~ Mengubah  kepribadian secara permanen ~ Selalu ketakutan  ( paranoid  ~ Mimpi buruk tak pernah berhenti Pada Mata ~ Melihat yang menakutkan Pada Pencernaan ~ Sering mual ~ Pendarahan lambung ~ Gangguan lever
Akibat Methamphetamine/SHABU
TANDA DINI PENGGUNA NARKOBA ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Wujudkan cita-cita dengan meningkatkan prestasi dan kembangkan bakat demi masa depan Perdalam iman dan taqwa guna ketahanan diri dalam menghadapi dan memecahkan permasalahan hidup Laksanakan tugas dan tanggung jawab terhadap diri sendiri, keluarga dan manfaatkan waktu luang dengan kegiatan positif di masyarakat Berusaha menjadi anggota keluarga yang baik Hati-hati dalam memilih teman bergaul ikut dalam organisasi sosial kemasyarakatan Tingkatkan kepedulian sosial terhadap lingkungan Hindarkan perbuatan penyalahgunaan Narkoba
PERAN ORANG TUA DALAM MENANGGULANGI NARKOBA Ciptakan rumah sehat, serasi, harmonis dengan memberikan cinta, kasih sayang dan perhatian serta selalau melibatkan dalam kegiatan rumah Mengasuh, mendidik anak secara baik, ajarkan moral yang positif dan nilai-nilai hidup Hilangkan jarak antara orang tua dan anak dengan pengasuhan yang demokratis Berikan contoh yang baik dan sehat Usahakan adanya komunikasi dengan anak setiap hari, dengan materi sekecil apapun, dan selalau ada apabila dibutuhkan Terapkan aturan yang jelas dalam keluarga dan jadilah pengawas yang baik dan bijaksana Terapkan aturan yang jelas dalam keluarga dan jadilah pengawas yang baik dan bijaksana Berikan semangat pada anak untuk memenuhi harapannya, mimpi-mimpinya, tujuan dan aspirasinya Cintai anak apa adanya tanpa syarat Libatkan anak dalam kegiatan agama dan kenali teman-teman anak dan orang tuanya
PERAN MASYARAKAT DALAM MENANGGULANGI NARKOBA PERAN MASYARAKAT DALAM MENANGGULANGI NARKOBA ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Perhatikan tingkah laku murid yang menyimpang Sekali-kali adakan razia dikelas yang dicurigai ada yang menggunakan Narkoba Awasi mantan murid yang dikeluarkan / dipecat yang sering datang kesekolah / kelas Awasi mantan murid yang lulus sering datang kesekolah   Laporkan segera ke Polisi apabila mengetahui adanya penyalahgunaan Narkoba disekolah Bila memungkinkan tangkap pengedar yang tertangkap tangan melakukan kejahatan dan serahkan ke Polisi berikut barang bukti Buat PR supaya siswa tidak ada waktu luang 1 2 3 4 5 6 7
POLA PEREDARAN NARKOBA DITEMPAT UMUM  DI SEKOLAH / KAMPUS YG HARUS DIWASPADAI TEMPAT TRANSAKSI ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],PENGEDAR ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
CARA PEMASARAN MEMBERIKAN CONTOH NARKOBA SECARA  GRATIS  UNTUK SATU/DUA KALI PAKAI JIKA ADA KECOCOKAN BARU DIKENAKAN BIAYA SESUAI JENIS NARKOBA YG DIPAKAI BAGI PENGGUNA YG SUDAH JADI LANGGANAN NARKOBA BIASA DIBERIKAN  LEBIH DAHULU, BAYAR KEMUDIAN BISA DITUKAR DGN BARANG-BARANG PRIBADI YG BERHARGA DITENTUKAN  OLEH PENGEDAR/BANDAR MERAYU AGAR MENCURI UANG TEMAN ATAU ORANG TUA UNTUK MEMBELI NARKOBA
 
PECANDU ABDI SYETAN
Sesal Kemudian Tiada Gunanya…Hindari Narkoba !!! PECANDU ABDI SYETAN
 
BADAN NARKOTIKA KOTA SEMARANG SATUAN NARKOBA POLWILTABES SEMARANG Jl. Dr. Sutomo No. 19 Semarang Sumber  Materi  Diperoleh  dari :
sekian sekian

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Bahaya narkoba bagi remaja
Bahaya narkoba bagi remajaBahaya narkoba bagi remaja
Bahaya narkoba bagi remajaW.R. Putra
 
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan Meironi Waimir
 
Napza power point tik pamungkas
Napza power point tik pamungkasNapza power point tik pamungkas
Napza power point tik pamungkasYashinta Sekarini
 
Penyuluhan napza
Penyuluhan napzaPenyuluhan napza
Penyuluhan napzadadadony
 
Paparan Binluh Narkoba 2018
Paparan Binluh Narkoba 2018Paparan Binluh Narkoba 2018
Paparan Binluh Narkoba 2018HumasKembangan
 
Penyuluhan Napza
Penyuluhan NapzaPenyuluhan Napza
Penyuluhan Napzaana ananta
 
Per BPOM No. 4 tahun 2018 tentang fasyanfar
Per BPOM No. 4 tahun 2018 tentang fasyanfarPer BPOM No. 4 tahun 2018 tentang fasyanfar
Per BPOM No. 4 tahun 2018 tentang fasyanfarUlfah Hanum
 
Materi ringkasan narkoba 2016
Materi  ringkasan narkoba 2016 Materi  ringkasan narkoba 2016
Materi ringkasan narkoba 2016 ali mustofa
 
Kelompok 7 farmakologi
Kelompok 7 farmakologiKelompok 7 farmakologi
Kelompok 7 farmakologiAnis Solihah
 
Ppt penyalahgunaan narkoba
Ppt penyalahgunaan narkobaPpt penyalahgunaan narkoba
Ppt penyalahgunaan narkobaHenry Kurniawan
 
Makalah tentang bahaya narkoba
Makalah tentang bahaya narkobaMakalah tentang bahaya narkoba
Makalah tentang bahaya narkobadami barri
 
Napza materi ppt
Napza materi pptNapza materi ppt
Napza materi pptIin Inayah
 
Pemberdayaan Masyarakat Mengatasi Bahaya narkoba (P4GN)
Pemberdayaan Masyarakat Mengatasi Bahaya narkoba (P4GN) Pemberdayaan Masyarakat Mengatasi Bahaya narkoba (P4GN)
Pemberdayaan Masyarakat Mengatasi Bahaya narkoba (P4GN) Novy Khayra
 

Was ist angesagt? (20)

Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
Bahaya narkoba bagi remaja
Bahaya narkoba bagi remajaBahaya narkoba bagi remaja
Bahaya narkoba bagi remaja
 
NARKOBA
NARKOBANARKOBA
NARKOBA
 
Penyuluhan NAPZA
Penyuluhan NAPZAPenyuluhan NAPZA
Penyuluhan NAPZA
 
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
NARKOBA Dampak Terhadap Kesehatan
 
Napza power point tik pamungkas
Napza power point tik pamungkasNapza power point tik pamungkas
Napza power point tik pamungkas
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
Materi KRR: Narkoba
Materi KRR: NarkobaMateri KRR: Narkoba
Materi KRR: Narkoba
 
Penyuluhan napza
Penyuluhan napzaPenyuluhan napza
Penyuluhan napza
 
Paparan Binluh Narkoba 2018
Paparan Binluh Narkoba 2018Paparan Binluh Narkoba 2018
Paparan Binluh Narkoba 2018
 
Penyuluhan Napza
Penyuluhan NapzaPenyuluhan Napza
Penyuluhan Napza
 
Penyuluhan Masyarakat
Penyuluhan MasyarakatPenyuluhan Masyarakat
Penyuluhan Masyarakat
 
Per BPOM No. 4 tahun 2018 tentang fasyanfar
Per BPOM No. 4 tahun 2018 tentang fasyanfarPer BPOM No. 4 tahun 2018 tentang fasyanfar
Per BPOM No. 4 tahun 2018 tentang fasyanfar
 
Materi ringkasan narkoba 2016
Materi  ringkasan narkoba 2016 Materi  ringkasan narkoba 2016
Materi ringkasan narkoba 2016
 
Kelompok 7 farmakologi
Kelompok 7 farmakologiKelompok 7 farmakologi
Kelompok 7 farmakologi
 
Ppt penyalahgunaan narkoba
Ppt penyalahgunaan narkobaPpt penyalahgunaan narkoba
Ppt penyalahgunaan narkoba
 
Makalah tentang bahaya narkoba
Makalah tentang bahaya narkobaMakalah tentang bahaya narkoba
Makalah tentang bahaya narkoba
 
Napza materi ppt
Napza materi pptNapza materi ppt
Napza materi ppt
 
Pemberdayaan Masyarakat Mengatasi Bahaya narkoba (P4GN)
Pemberdayaan Masyarakat Mengatasi Bahaya narkoba (P4GN) Pemberdayaan Masyarakat Mengatasi Bahaya narkoba (P4GN)
Pemberdayaan Masyarakat Mengatasi Bahaya narkoba (P4GN)
 
Leaflet hipertensi
Leaflet hipertensiLeaflet hipertensi
Leaflet hipertensi
 

Andere mochten auch

Laporan pelaksanaan kegiatan sosialisasi narkoba
Laporan pelaksanaan kegiatan sosialisasi narkobaLaporan pelaksanaan kegiatan sosialisasi narkoba
Laporan pelaksanaan kegiatan sosialisasi narkobaArif Siswadi
 
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA Esdras Idialfero
 
Makalah human trafficking nezha
Makalah human trafficking nezhaMakalah human trafficking nezha
Makalah human trafficking nezhaberlian_priyandany
 
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)wulandari1996
 
TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANG
TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANGTINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANG
TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANGPaul SinlaEloE
 
Etika dan Tata Cara Berlalu Lintas
Etika dan Tata Cara Berlalu LintasEtika dan Tata Cara Berlalu Lintas
Etika dan Tata Cara Berlalu Lintaswulandari1996
 
Perlindungan perempuan 2
Perlindungan perempuan 2Perlindungan perempuan 2
Perlindungan perempuan 2Afrizal Bob
 
KEKERASAN TERHADAP ANAK.ppt
KEKERASAN TERHADAP ANAK.pptKEKERASAN TERHADAP ANAK.ppt
KEKERASAN TERHADAP ANAK.pptmasriani mahmud
 
presentasi penyalahgunaan narkoba
 presentasi penyalahgunaan narkoba presentasi penyalahgunaan narkoba
presentasi penyalahgunaan narkobaRinaldi Asertua
 
Human Trafficking PowerPoint Presentation
Human Trafficking PowerPoint PresentationHuman Trafficking PowerPoint Presentation
Human Trafficking PowerPoint Presentationlbrowning9
 
Penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotika
Penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotikaPenyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotika
Penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotikaArif Kurniawan
 
Presentasi Kenakalan Remaja
Presentasi Kenakalan RemajaPresentasi Kenakalan Remaja
Presentasi Kenakalan RemajaTakere Mae
 

Andere mochten auch (15)

Laporan pelaksanaan kegiatan sosialisasi narkoba
Laporan pelaksanaan kegiatan sosialisasi narkobaLaporan pelaksanaan kegiatan sosialisasi narkoba
Laporan pelaksanaan kegiatan sosialisasi narkoba
 
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
 
Etika lalulintas
Etika lalulintasEtika lalulintas
Etika lalulintas
 
Makalah human trafficking nezha
Makalah human trafficking nezhaMakalah human trafficking nezha
Makalah human trafficking nezha
 
Kdrt
KdrtKdrt
Kdrt
 
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
 
TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANG
TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANGTINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANG
TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANG
 
Etika dan Tata Cara Berlalu Lintas
Etika dan Tata Cara Berlalu LintasEtika dan Tata Cara Berlalu Lintas
Etika dan Tata Cara Berlalu Lintas
 
Perlindungan perempuan 2
Perlindungan perempuan 2Perlindungan perempuan 2
Perlindungan perempuan 2
 
Persentasi narkoba
Persentasi narkobaPersentasi narkoba
Persentasi narkoba
 
KEKERASAN TERHADAP ANAK.ppt
KEKERASAN TERHADAP ANAK.pptKEKERASAN TERHADAP ANAK.ppt
KEKERASAN TERHADAP ANAK.ppt
 
presentasi penyalahgunaan narkoba
 presentasi penyalahgunaan narkoba presentasi penyalahgunaan narkoba
presentasi penyalahgunaan narkoba
 
Human Trafficking PowerPoint Presentation
Human Trafficking PowerPoint PresentationHuman Trafficking PowerPoint Presentation
Human Trafficking PowerPoint Presentation
 
Penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotika
Penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotikaPenyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotika
Penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotika
 
Presentasi Kenakalan Remaja
Presentasi Kenakalan RemajaPresentasi Kenakalan Remaja
Presentasi Kenakalan Remaja
 

Ähnlich wie NarkobaPengantar

Ähnlich wie NarkobaPengantar (20)

Ppt anti narkoba penyuluhan Yudo punya
Ppt anti narkoba penyuluhan Yudo punyaPpt anti narkoba penyuluhan Yudo punya
Ppt anti narkoba penyuluhan Yudo punya
 
8 10. zat adiktif
8 10. zat adiktif8 10. zat adiktif
8 10. zat adiktif
 
8 14. zat adiktif
8 14. zat adiktif8 14. zat adiktif
8 14. zat adiktif
 
karya ilmiah narkoba
karya ilmiah narkobakarya ilmiah narkoba
karya ilmiah narkoba
 
narkotikaa
narkotikaanarkotikaa
narkotikaa
 
Narkoba dan obat terlarang
Narkoba dan obat terlarangNarkoba dan obat terlarang
Narkoba dan obat terlarang
 
Pengertian zat adiktif dan psikotropika `````````````````````
Pengertian zat adiktif dan psikotropika `````````````````````Pengertian zat adiktif dan psikotropika `````````````````````
Pengertian zat adiktif dan psikotropika `````````````````````
 
Penyuluhan narkoba
Penyuluhan narkobaPenyuluhan narkoba
Penyuluhan narkoba
 
Narkoba adalah hidupku
Narkoba adalah hidupkuNarkoba adalah hidupku
Narkoba adalah hidupku
 
prensentasi TIK kelompok 5 kordinator :inggit
prensentasi TIK kelompok 5 kordinator :inggitprensentasi TIK kelompok 5 kordinator :inggit
prensentasi TIK kelompok 5 kordinator :inggit
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
Narkoba nia
Narkoba niaNarkoba nia
Narkoba nia
 
Materi narkoba
Materi narkobaMateri narkoba
Materi narkoba
 
Narkoba dan Bahayanya
Narkoba dan BahayanyaNarkoba dan Bahayanya
Narkoba dan Bahayanya
 
NARKOBA
NARKOBANARKOBA
NARKOBA
 
Macam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta Efeknya
Macam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta EfeknyaMacam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta Efeknya
Macam - Macam Narkoba Dan Bahaya Serta Efeknya
 
Anti narkoba
Anti narkobaAnti narkoba
Anti narkoba
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
BK-NARKOBA
BK-NARKOBABK-NARKOBA
BK-NARKOBA
 

Mehr von Radenmas Pardisupardi

Mehr von Radenmas Pardisupardi (12)

Sepak bola = pola penterangan+pertahanan perwasitan
Sepak bola = pola penterangan+pertahanan   perwasitanSepak bola = pola penterangan+pertahanan   perwasitan
Sepak bola = pola penterangan+pertahanan perwasitan
 
Senam Lantai (Guling depan meroda-lompat kangkang
Senam Lantai (Guling depan meroda-lompat kangkangSenam Lantai (Guling depan meroda-lompat kangkang
Senam Lantai (Guling depan meroda-lompat kangkang
 
Senam Aerobik
Senam AerobikSenam Aerobik
Senam Aerobik
 
Pendidikan Luar Sekolah
Pendidikan Luar SekolahPendidikan Luar Sekolah
Pendidikan Luar Sekolah
 
Pencak Silat
Pencak SilatPencak Silat
Pencak Silat
 
Kebugaran Jasmani
Kebugaran JasmaniKebugaran Jasmani
Kebugaran Jasmani
 
Bulu tangkis
Bulu tangkisBulu tangkis
Bulu tangkis
 
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkunganBudaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
 
Bola voli = pola penyerangan+pertahanan perwasitan
Bola voli = pola penyerangan+pertahanan perwasitanBola voli = pola penyerangan+pertahanan perwasitan
Bola voli = pola penyerangan+pertahanan perwasitan
 
Bola basket = pola penyerangan+pertahanan perwasitan
Bola basket = pola penyerangan+pertahanan perwasitanBola basket = pola penyerangan+pertahanan perwasitan
Bola basket = pola penyerangan+pertahanan perwasitan
 
Atletik = lari sambung & lempar cakram
Atletik = lari sambung & lempar cakramAtletik = lari sambung & lempar cakram
Atletik = lari sambung & lempar cakram
 
Atletik = lari sambung & lempar cakram
Atletik = lari sambung & lempar cakramAtletik = lari sambung & lempar cakram
Atletik = lari sambung & lempar cakram
 

Kürzlich hochgeladen

KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxKISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxjohan effendi
 
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docSilabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docNurulAiniFirdasari1
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaruSilvanaAyu
 
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.pptPPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.pptBennyKurniawan42
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptxKualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptxSelviPanggua1
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxUlyaSaadah
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............SenLord
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxHansTobing
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdfPPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdfSBMNessyaPutriPaulan
 
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptssuser940815
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdfAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdfHeriyantoHeriyanto44
 

Kürzlich hochgeladen (20)

KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxKISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
 
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docSilabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
 
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.pptPPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptxKualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
 
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdfPPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
 
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdfAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
 

NarkobaPengantar

  • 1. NARKOTIKA, PSIKOTROPIKA DAN BAHAN ADIKTIF PENGENALAN PENGENALAN Tentang Tentang Sumber Materi diperoleh dari :
  • 2. NARKOBA PSIKOTROPIKA NARKOTIKA BAHAN ADIKTIF LAINNYA ? Shabu
  • 3. Istilah Narkoba adalah singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Zat (bahan adiktif) lainnya, pengertian lebih jelasnya sebagai berikut : 2. Definisi Narkoba Narkotika Adalah Zat atau obat yg berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintesis maupun semi sintetis yg dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan Minuman beralkhohol Adalah Zat atau obat baik alamiah maupun sintesis bukan narkitika yang berkhasiat proaktif melalui pengaruh selektif pada susunan syaraf pusat yg menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku Psikotropika Adalah minuman yg mengandung etanol yg diproses dari bahan hasil pertanian yg mengandung karbohidrat dengan cara fermentasi dan destilasi atau diproses dengan cara mencampur konsentrat dengan etanol atau dengan cara pengenceran minuman yg mengandung etanol ____ __ ______ _______ Adalah bahan lain bukan narkoba atau psikotropika yang penggunaannya dapat menimbulkan ketergantungan
  • 4. Kurang lebih 2000 SM di Samaria ditetmukan opion atau kemudian lebih di kenal dengan nama Opium ( Candu = papavor somniferitum ) Bunga ini tumbuh didaerah dataran tinggi diatas ketinggian 500 meter diatas permukaan laut, penyebarannya di daerah India, Cina dan wilayah Asia Tahun 1806 seorang dokter dari Westphalia bernama Friedrich Wihelim menemukan modifikasi candu yg dicampur amoniak yg dikenal dgn nama Morphin (diambil nama dewa mimpi Yunani yg bernama Morphius). Tahun 1856 waktu pecah perang saudara di Amerika dipergunakan untuk penghilang rasa sakit akibat luka perang Tahun 1874 seorang ahli kimia dari London bernama Alder Wright merebus cairan morphin dengan asam anhidrat. Campuran ini membawa efek ketika diuji kepada anjing dengan reaksi : tiarap, ketakutan,mengantuk dan muntah-muntah Tahun 1898 “Bayer” memproduksi obat tersebut dengan nama Heroin sbg obat resmi penghilang sakit. Saat ini heroin tdk dipakai lagi sebagai obat, hanya morphin saja. Kokain (ery throxylor coca) berasal dari tumbuhan coca yg tumbuh di Peru dan Bolivia biasanya digunakan penyembuh asma dan TBC. Kemajuan tehnologi candu tsb dijual dalam bentuk obat-obatan setelah diberi campuran-2 khusus dan jenisnyapun bertambah banyak seperti extasy dan putauw Sejarah Awal PENDAHULUAN PENDAHULUAN
  • 5. NARKOBA JENIS - JENIS BAHAN PEMBUAT JENIS - JENIS BAHAN PEMBUAT
  • 6. CANDU Jenis Ungu Jenis Ungu Jenis Merah Jenis Merah
  • 7. BUNGA CANDU PUTIH Jenis Ungu Jenis PUTIH
  • 8. BUNGA DAN BUAH OPIUM BUNGA DAN BUAH OPIUM BUNGA DAN BUAH OPIUM
  • 9. MENOREH BUAH OPIUM MENOREH BUAH OPIUM
  • 11. BUTIRAN MORPHINE BUTIRAN MORPHINE BUTIRAN MORPHINE
  • 12. MORPHINE BASE MORPHINE BASE MORPHINE BASE
  • 15. No. 3 No. 4 HEROIN
  • 16. BUNGA DAN BUAH KOKA BUNGA DAN BUAH KOKA
  • 19. Jenis Serbuk Jenis Krystal KOKAIN KOKAIN
  • 20. Ganja berasal dari tanaman Cannabis sativa, sering juga disebut gele atau cimeng. Tumbuhan ini mengandung zat zat narkotik yang memabukkan. Dampaknya menimbulkan euforia (kegembiraan), menyebabkan ketenangan tidak peduli pada lingkungan, dan rasa tentram . Bisa menyebabkan ketergantungan karena sama dengan narkotika. Mampu mengubah struktur fungsi saraf, menimbulkan kesenangan, ketentraman, gerakan yang lamban, kecelakaan kerja dan lalu lintas Cara pemakaiannya dengan dihisap seperti rokok. Bila digunakan, tingkah laku pemakai akan nampak aneh, banyak tawa walaupun tidak ada yg lucu, kedua mata tidak merasa takut. Mempengaruhi perubahan pada alam pikiran, mengurangi daya ingat, gangguan pada teggorokan, sistem pernafasan akan terhambat dan kekebalan tubuh menurun. GANJA GANJA KERING
  • 26. Sabu adalah zat metilamfetamin (turunan amfetamin) dimana namanya meminjam sebuah masakan dari Jepang. Sabhu berbentuk kristal putih mirip vetsin. Dan cairan mudah larut dalam alkohol, air. Sabu termasuk jenis stimulan (merangsang sistim saraf pusat). Dampaknya lebih kuat dan cepat daripada ekstasi. Pemakai jadi lebih bersemangat, percaya diri dan keberanian meningkat, senang nerocos dsb. Pendeknya semua aktivitas tubuh dipercepat amat berlebihan, tetapi ia juga amat curiga berlebihan pada semua orang dilingkungannya. Akibatnya malah mengganggu kehidupan sendiri. Penggunaan sabu jika berkelanjutan akan menjebol tubuh pemakainya / meninggal dunia . SABU SABU
  • 28. Ekstasi adalah zat sintetik amfetamin yg dibuat dalam bentuk pil. Ekstasi berarti sukacita yang melimpah, berlebihan, meluap Pil ini bekerja merangsang syaraf pusat otonom. Pemakai menjadi gembira dan sangat percaya diri . Di Indonesia ekstasi dikenal dengan berbagai sebutan seperti inex, enak, cui iin, flash, dolar, pliper, hammer, dll. Ekstasi pertama kali dipatenkan oleh perusahaan farmasi Ernest Merck di Darmstadt Jerman pada tahun 1914 dengan naman Methylene Dioxy Meth Amphetamine (MDMA) Ekstasi mengandung senyawa LSD (Lysergic Acid Diethylamine) Ekstasi berkasiat dalam merangsang (sbg stimulasi) membangkitkan rasa senang (euporia) serta gairah yang berlebihan. Namun dalam penggunaan yang berlebihan berkhasiat mematikan rasa ( rasa malu, membawa kepada long sex) serta khayalan-khayalan aneh (halusinasi) . Ekstasi memacu jantung secara hebat hingga beat (ketukan berirama) dari degup jantung berdengung didaerah telinga . Inilah yg melatari lahirnya house music yg mempunyai beat secara cepat agar sesuai dengan beat di kuping pemakai ekstasi Istilahnya “tripping” . Begitu musik berhenti pemakai jadi gelisah dan terus menggoyang-goyangkan kepala sesuai beat jantungnya. Normalnya beat jantung sekitar 60 detakan permenit. Tetapi apabila menggunakan ekstasi, bisa mencapai 120 detakan permenit. Ekstasi menimbulkan ketergantungan dan kerusakan otak. Kalau diputus, badan terasa capek luar biasa , depresi, dsb. Overdosis ditandai dengan halusinasi, panik, muntah, diare dan kejang, serta koma dan kematian EKSTASI EKSTASI
  • 30. EPHEDRA (EPHEDRA EQUISETINE) Source of Ephedrine Seorang anggota Badan Narkotika Nasional Cina berdiri diantara tanaman liar Ephedra yang dikenal dengan Ma Huang. Dipanen oleh masyarakat dan dijual ke pabrik. Ephedrine sbg prekursor Amphetamine dan Methyl Amphetamine
  • 31. 1) Asal : - Zat/obat, alamiah/Syntetis - Bukan Narkotika 3) Manfaat/Penggunaan : - Hanya utk kepentingan pelayanan kesehatan dan/atau Ilmu Pengetahuan - Gol I hanya utk Ilmu Pengetahuan 4) Contoh : - FLUDIAZEPAM - FENCAMFAMINA 5) Yuridis : UU no. 5/1997 2) Akibat : - Psykhoaktif - pengaruhi susunan syaraf pusat - Perubahan khas pada aktifitas mental & perilaku Psykotropika Psykotropika
  • 32. 1) Asal : - Tanaman / bukan tanaman - Sintetis / semi sintetis 2) Akibat : Dapat timbulkan ketergantungan 3) Manfaat / Penggunaan : Tergantung pemakai 4) Contoh : - Alkohol - Rokok, kopi, teh - Obat-obatan Rokok Bahan / Zat Adiktif Bahan / Zat Adiktif Bahan / Zat Adiktif
  • 33. Bahan Adiktif Efeknya adalah merusak terhdap saluran pencernaan, usus hati, jantung, ginjal dan akan menimbulkan paranoid, depresi dan hilang ingatan. Orang yg sedang menggunakan obat penenang atau obat tidur dan alkohol akan tampak gembira, banyak bicara, bersemangat akan tetapi bila jumlah yang dipakai bertambah maka nampak gerakan lambat , bicara cadel, jalan sempoyongan, mengantuk dan tertidur . Bila ketagihan akan nampak gelisah, gemetar, keluar banyak keringat, kesadaran menurun dan kejang. Contoh : Minuman keras berkadar alkohol tinggi Efeknya akan menimbulkan gangguan terhadap jantung dan pembuluh darah Contoh : RokoK Pada dasarnya akan menimbulkan rasa cemas dan akan mengakibatkan gangguan terhadap jantung dan pembuluh darah Contoh : terdapat pada kopi Efek menghambat pernafasan, infeksi dalam tenggorokan, gangguan pada otak, kerusakan pada hati dan ginjal Contoh : zat perekat, bensin, spidol yg dapat dihirup baunya ALKOHOL ROKOK KAFEIN SOLVENT
  • 34. - URUT-URUTAN PENYALAHGUNA ROKOK ALKOHOL NARKOTIKA PSIKOTROPIKA SEX BEBAS /PENY KELAMIN / HIV / AIDS KRIMINALITAS
  • 35. 4 SIFAT UTAMA 1. SUGESTI - KEINGINAN YG TAK TERTAHANKAN THD ZAT YG TERKANDUNG DLM NAFZA/ NARKOBA DIMAKSUD 2. TOLERANSI - KECENDERUNGAN UTK MENAMBAH DOSIS 3. KETERGANTUNGAN SCR PSIKIS – GELISAH, ,EMOSIONAL 4. KETERGANTUNGAN SCR FISIK - GEJALA PUTUS ZAT/ SAKAW
  • 36.
  • 37.
  • 38.
  • 39.
  • 40. DAMPAK NARKOBA PADA KESEHATAN Gangguan fungsi otak, penurunan daya ingat, mempengaruhi alam perasaan / suasana hati melalui sistem neurotransmiter (antara lain serotonin, noradrenergik dan dopamine) dan menghilangkan rasa nyeri / sakit Gangguan fungsi pernafasan Gangguan fungsi jantung dan pembuluh darah Gangguan fungsi pencernaan Akibat penyalahgunaan narkoba melalui jarum suntik : ~ Infeksi HIV/AIDS ~ infeksi Hepatitis A, B, C Mekanisme kerja Narkoba secara klinis bisa bersifat stimulan (merangsang) dan depresan (menekan) terhadap fungsi otak, tergantung dosis dan cara pemberian Stimulan, misalnya Amfetamin (dicampur zat lain disebut sebagai Ekstasi ) dan Kokain merangsang susunan saraf pusat di otak. Depresan, misalnya Opiat yang terikat pada reseptor tertentu, bahkan diketahui hampir ada pada setiap area di otak 1 4 2 3 5 Efek Pada Organ Tubuh Efek Pada Organ Tubuh
  • 41. OTAK SEHAT OTAK NARKOBA NARKOBA
  • 42. DIREKTORAT IV/TP NARKOBA DAN KT BADAN RESERSE KRIMINAL POLRI
  • 43. DAMPAK PENYALAHGUNAAN NARKOBA Pada Otak ~ Tidak peduli lingkungan ~ Struktur syaraf rusak ~ Pemimpi ~ Apatis ~ Depresi Pada Mata ~ Mata merah Pada Otak ~ Timbulkan prasangka buruk ( paranoid ) ~ Rasa sedih dan was-2 ~ Sulit tidur ~ Gaduh ~ Gelisah ~ Kematian pada over dosis Pada Jantung ~ Tekanan darah tinggi ~ Kematian akibat serangan jantung Pada Rongga ~ Mulut kering ~ Haus Pada Pencernaan Kerusakan akut pada Ginjal dan hati Pada Ginjal ~ Cuci darah akibat Kerusakan ginjal Pada pencernaan Kerusakan hati (lever)
  • 44. Pada Otak ~ Mudah panik ~ Mengubah kepribadian secara permanen ~ Selalu ketakutan ( paranoid ~ Mimpi buruk tak pernah berhenti Pada Mata ~ Melihat yang menakutkan Pada Pencernaan ~ Sering mual ~ Pendarahan lambung ~ Gangguan lever
  • 46.
  • 47. Wujudkan cita-cita dengan meningkatkan prestasi dan kembangkan bakat demi masa depan Perdalam iman dan taqwa guna ketahanan diri dalam menghadapi dan memecahkan permasalahan hidup Laksanakan tugas dan tanggung jawab terhadap diri sendiri, keluarga dan manfaatkan waktu luang dengan kegiatan positif di masyarakat Berusaha menjadi anggota keluarga yang baik Hati-hati dalam memilih teman bergaul ikut dalam organisasi sosial kemasyarakatan Tingkatkan kepedulian sosial terhadap lingkungan Hindarkan perbuatan penyalahgunaan Narkoba
  • 48. PERAN ORANG TUA DALAM MENANGGULANGI NARKOBA Ciptakan rumah sehat, serasi, harmonis dengan memberikan cinta, kasih sayang dan perhatian serta selalau melibatkan dalam kegiatan rumah Mengasuh, mendidik anak secara baik, ajarkan moral yang positif dan nilai-nilai hidup Hilangkan jarak antara orang tua dan anak dengan pengasuhan yang demokratis Berikan contoh yang baik dan sehat Usahakan adanya komunikasi dengan anak setiap hari, dengan materi sekecil apapun, dan selalau ada apabila dibutuhkan Terapkan aturan yang jelas dalam keluarga dan jadilah pengawas yang baik dan bijaksana Terapkan aturan yang jelas dalam keluarga dan jadilah pengawas yang baik dan bijaksana Berikan semangat pada anak untuk memenuhi harapannya, mimpi-mimpinya, tujuan dan aspirasinya Cintai anak apa adanya tanpa syarat Libatkan anak dalam kegiatan agama dan kenali teman-teman anak dan orang tuanya
  • 49.
  • 50. Perhatikan tingkah laku murid yang menyimpang Sekali-kali adakan razia dikelas yang dicurigai ada yang menggunakan Narkoba Awasi mantan murid yang dikeluarkan / dipecat yang sering datang kesekolah / kelas Awasi mantan murid yang lulus sering datang kesekolah Laporkan segera ke Polisi apabila mengetahui adanya penyalahgunaan Narkoba disekolah Bila memungkinkan tangkap pengedar yang tertangkap tangan melakukan kejahatan dan serahkan ke Polisi berikut barang bukti Buat PR supaya siswa tidak ada waktu luang 1 2 3 4 5 6 7
  • 51.
  • 52. CARA PEMASARAN MEMBERIKAN CONTOH NARKOBA SECARA GRATIS UNTUK SATU/DUA KALI PAKAI JIKA ADA KECOCOKAN BARU DIKENAKAN BIAYA SESUAI JENIS NARKOBA YG DIPAKAI BAGI PENGGUNA YG SUDAH JADI LANGGANAN NARKOBA BIASA DIBERIKAN LEBIH DAHULU, BAYAR KEMUDIAN BISA DITUKAR DGN BARANG-BARANG PRIBADI YG BERHARGA DITENTUKAN OLEH PENGEDAR/BANDAR MERAYU AGAR MENCURI UANG TEMAN ATAU ORANG TUA UNTUK MEMBELI NARKOBA
  • 53.  
  • 55. Sesal Kemudian Tiada Gunanya…Hindari Narkoba !!! PECANDU ABDI SYETAN
  • 56.  
  • 57. BADAN NARKOTIKA KOTA SEMARANG SATUAN NARKOBA POLWILTABES SEMARANG Jl. Dr. Sutomo No. 19 Semarang Sumber Materi Diperoleh dari :

Hinweis der Redaktion

  1. Methamphetamine can take on many color appearances and can be found in either powder, chunk or oil configurations. These shades of color are the result of variations in the cooking formula, cooking times or possibly negligent cooking techniques. If formulas and procedures were always followed exactly, Meth should come out like the white powder displayed at the bottom left. However, due to humidity, cooks cannot control whether their Meth will be a very fine powder or chunk form. Due to the high moisture content of Meth directly following its manufacture and the slow drying over a period of time, be careful of your weights when seizing the substance. A sample weighing 12.4 grams the day of the seizure may lose up to 50% of its weight by the time the crime lab weighs and analyzes the substance. The scientific explanation for this weight loss is simple evaporation. The various solvents used in the manufacturing process will dry and evaporate over a period of time even when sealed in evidence bags. The second precaution to take is not to make the mistake of looking at the color of substances to determine the purity levels. There is no relationship between color and purity. (click)
  2. Methamphetamine use creates some unique effects on users (click). Blisters can appear on their tongues from the extreme heat from the pipe (click). This same heat can cause the skin to peel off fingers from holding the pipe itself. (click) Certainly the worst obvious effect of Meth are the Crank bugs. This user shows the areas of his arms where he has picked the flesh off his arms due to his belief he had “bugs” crawling under his skin. These Crank bugs can be anywhere on a users body. (click)