2. Domain Name System
Alamat IP di sebuah komputer sulit diingat.
Jika terjadi perpindahan Web server dengan IP
berbeda, semua orang harus tahu IP yang baru.
File hosts.txt yang menyimpan daftar nama
komputer beserta alamat IP-nya. Ukuran file
tentu akan semakin hari semakin besar. Juga
akan terjadi konflik pada nama host.
3. Apa Itu DNS?
DNS ditemukan di 1983.
DNS, skema penamaan domain yang hirarki
serta sebuah sistem database terdistribusi
untuk skema penamaan ini.
Penggunaan utamanya adalah untuk memetakan
nama host ke alamat IP.
4. Penggunaan DNS Secara Umum
Untuk memetakan nama ke sebuah IP, program
aplikasi memanggil library procedure (resolver).
Resolver mengirimkan query (nama) ke local DNS
server.
DNS server mencari nama kemudian merespon
(alamat IP) ke resolver.
Resolver mengembalikan informasi IP ke program
aplikasi.
5. DNS Name Space
Hirarki penamaan dimaintain oleh ICANN (1998).
Domain top-level; generic dan country.
Generic, domain asli dari 1980-an dan domain
yang diperkenalkan ke ICANN.
Country, satu entri satu negara.
8. Sifat Nama Domain
• Abolute dan Relative
• Case-insensitive
• Komponen 63 karakter, Full name <=255 karakter.
• Dapat di-insert ke tree di domain generic atau
country
• Authority dari sebuah domain.
• Mengikuti ikatan organisasi, bukan physical network.
9. Domain Resource
Records
Setiap domain punya kumpulan resource record.
Resource record
Domain_name (primary search key)
Time_to_live (stability)
Class (IN)
Type (tipe record)
Value (nomor/nama domain/string ASCII)
11. Domain Resource
Records - Value
Line 1. Informasi dasar domain.
Line 2-3. Informasi tempat 1 dan 2
pengiriman email ke person@cs.vu.nl.
Line 4. Indentifikasi name server sebagai
star.
Line 6-10. Alamat IP (star, zephyr dan
top)
Line 12-16. Untuk flits mendaftarkan 2 IP
dan 3 opsi untuk email ke flits.cs.vu.nl.
18-20. Info entri untuk rowboat.cs.vu.nl.
(IP, primary, secondary email)
22&24. Entri komputer yg tidak mampu
menerima email dan printer.
14. Name Resolution
3 point teknikal
2 mekanisme query
Recursive Query
Iterative Query
Caching
UDP
15. Kesimpulan
DNS adalah sistem terdistribusi yang besar dan
kompleks yang melibatkan jutaan name server yang
bekerja bersama.
DNS membentuk link untuk setiap nama domain yang
(human-readable) dengan alamat IP dari mesin.
DNS melibatkan replikasi dan caching untuk
performa dan reliabilitas.
Kemanan tambahan DNSSEC telah dikembangkan
untuk DNS.
Hinweis der Redaktion
Advanced Research Projects Agency Network (ARPANET) was the world's first operational packet switching network, the first network to implement TCP/IP, and the progenitor of what was to become the global Internet.
ICANN, Internet Corporation for Assigned Name and Numbers
The Domain Name System Security Extensions (DNSSEC) is a suite of Internet Engineering Task Force (IETF) specifications for securing certain kinds of information provided by the Domain Name System (DNS) as used on Internet Protocol (IP) networks.