4. Pengertian Komunikasi Massa
Menurut Baran (2011:7), komunikasi massa merupakan proses menciptakan
kesamaan arti antara media massa dengan khalayak mereka. Setelah melihat
beberapa pendapat tentang komunikasi massa, maka dapat disimpulkan bahwa
komunikasi massa merupakan sebuah proses yang dilakukan oleh organisasi atau
kelompok sosial untuk membuat dan menyebarkan informasi kepada khalayak atau
masyarakat agar terjadi kesamaan arti.
Menurut McQuail (1987:32), “komunikasi massa terutama dipengaruhi oleh
kemampuan media massa untuk membuat produksi massal dan untuk menjangkau
khalayak dalam jumlah besar.” Komunikasi massa memiliki berberapa unsur
penting yaitu komunikator, media massa, informasi massa, gatekeeper, khalayak
dan umpan balik. Komunikator berperan sebagai pihak yang mengandalkan media
massa untuk menyampaikan informasi, lalu komunikator juga berperan dalam
penyebaran informasi, dan komunikator juga berperan sebagai sumber
pemberitaan.
5. Lanjutan…
Media massa merupakan media yang digunakan
untuk menyampaikan informasi kepada khalayak. Informasi
massa adalah informasi yang disampaikan kepada
masyarakat luas dan bukan untuk konsumsi pribadi.
Gatekeeper merupakan penyeleksi informasi, gatekeeper
berwenang untuk membatasi atau memperluas informasi
yang disampaikan.
Khalayak merupakan masyarakat luas yang
menerima informasi dari media massa. Sedangkan umpan
balik komunikasi massa biasanya bersifat tertunda. Akan
tetapi seiring dengan perkembangan zaman komunikasi
massa bersifat tertunda ini mulai ditinggalkan. Komunikasi
massa bersifat tertunda ini mulai berubah karena mengikuti
perkembangan telepon dan internet.
BACK
6. Karakteristik Komunikasi Massa
Menurut McQuail (1987:33) karakteristik komunikasi massa adalah sebagai berikut.
Sumber komunikasi massa bukanlah satu orang melainkan suatu organisasi formal,
dan “sang pengirim”-nya seringkali merupakan komunikator profesional.
Pesannya tidak unik dan beraneka ragam, serta dapat diperkirakan. Disamping itu
pesan tersebut seringkali “diproses” distandarisasi dan selalu diperbanyak. Pesan itu
juga merupakan suatu produk dan komoditi yang mempunyai nilai tukar, serta acuan
simbolik yang mengandung nilai “kegunaan”.
Hubungan antara pengirim dan penerima bersifat satu arah dan jarang sekali bersifat
interaktif.
Hubungan antara pengirim dan penerima bersifat impersonal, bahkan mungkin
sekali sering bersifat non-moral dan kalkulatif, dalam pengertian bahwa sang
pengirim biasanya tidak bertanggung jawab atas konsekuensi yang terjadi pada para
individu dan pesan yang dijualbelikan dengan uang atau ditukar dengan perhatian
tertentu.
Komunikasi massa seringkali mencakup kontak secara serentak antara satu pengirim
dengan banyak penerima, menciptakan pengaruh luas dalam waktu singkat, dan
menimbulkan respon seketika dari banyak orang secara serentak.
8. Komunikasi massa berasal dari bahasa inggris yaitu mass
communication. Artinya komunikasi menggunakan media massa atau komunikasi
mass mediated.
Komunikasi massa merupakan sebuah proses yang dilakukan oleh
organisasi atau kelompok sosial untuk membuat dan menyebarkan informasi
kepada khalayak atau masyarakat agar terjadi kesamaan arti. Sementara itu,
karakteristik komunikasi massa yaitu: sumber komunikasi massa menggunakan
media massa dengan organisasi (lembaga media) yang jelas, seorang komunikator
merupakan profesional yang memiliki keahlian tertentu, pesan yang disampaikan
searah dan umum serta tidak unik dan beraneka ragam, pesan akan diproses
menurut standarisasi dan diproduksi secara terencana. Selain itu, komunikasi
massa mencakup kontak antara pengirim dan banyak penerima. Biasanya antara
komunikator dan komunikan saling mempengaruhi dan hubungannya tidak
bersifat pribadi.