SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
Perairan Laut
Year 10
Geography
Tunas Bangsa Christian School
Laut adalah bagian dari permukaan
bumi yang digenangi oleh air
mengandung kadar garam.
A. Perairan Laut Berdasarkan
Luas dan Bentuknya
  1) Teluk adalah bagian laut yang
    menjorok (masuk) ke daratan.
    Misalnya, Teluk Pelabuhan
    Ratu, Teluk Poso, dan Teluk
    Tomini.
Perairan Laut Berdasarkan
Luas dan Bentuknya
 2) Selat adalah laut yang relatif
   sempit dan terletak di antara dua
   pulau. Misalnya, Selat Sunda, Selat
   Bali, dan Selat Madura.
Perairan Laut Berdasarkan
Luas dan Bentuknya
 3) Laut adalah perairan yang
   terletak di antara pulau-pulau yang
   relatif lebih luas dibadingkan
   dengan selat. Misalnya, Laut
   Jawa, Laut Tengah, dan Laut
   Merah.
Perairan Laut Berdasarkan
Luas dan Bentuknya
 4) Samudera adalah laut yang
   sangat luas dan terletak di antara
   benua-benua. Misalnya, Samudera
   Hindia, Samudera Atlantik, dan
   Samudera Pasifik.
B. Perairan Laut Berdasarkan
Proses Terjadinya
 1) Laut Transgresi adalah laut yang
   terjadi karena ada genangan air
   laut terhadap daratan pada waktu
   berakhirnya zaman es.
   Misalnya, Laut Jawa, Laut
   Arafuru, dan Laut Cina Selatan.
Perairan Laut Berdasarkan
Proses Terjadinya
 2) Laut Regresi adalah laut yang
   menyempit, yang terjadi pada
   zaman es karena penurunan
   permukaan air laut sebagai akibat
   adanya penurunan.
Perairan Laut Berdasarkan
Proses Terjadinya
 3) Laut Ingresi adalah laut yang
   terjadi karena dasar laut
   mengalami gerakan menurun.
   Misalnya, Laut Banda, Laut
   Flores, Laut Sulawesi, dan Laut
   Maluku
C. Perairan Laut
Berdasarkan Letaknya
 1) Laut Tepi adalah laut yang
   terletak di tepi benua.
   Misalnya, Laut Cina Selatan yang
   dipisahkan oleh Kepulauan
   Indonesia dan Filipina.
Perairan Laut
Berdasarkan Letaknya
2) Laut Pertengahan adalah laut yang
  terletak di antara benua-benua.
  Misalnya, laut yang berada di
  Indonesia, Laut Tengah (Laut Mediteran)
  yang terletak di Benua Eropa, Benua
  Afrika, dan Benua Asia.
Perairan laut berdasarkan
letaknya
3) Laut Pedalaman adalah laut yang
  terletak di tengah-tengah benua
  dan dikelilingi oleh daratan.
  Misalnya, Laut Kaspia, Laut
  Hitam, dan Laut Mati.
Mengukur Kedalaman
Laut
Teknik Bandul Timah Hitam
(dradloading)
Teknik ini ditempuh dengan
menggunakan tali panjang yang ujungnya
diikat dengan bandul timah sebagai
pemberat. Dari sebuah kapal tali
diturunkan hingga bandul menyentuh
dasar laut. Selanjutnya panjang tali diukur
dan itulah kedalaman laut.
Gema Duga/Echo Sounder
(Echoloading)
Penggunaan teknik ini didasarkan pada hukum
fisika tentang perambatan dan pemantulan bunyi
dalam air. Isyarat bunyi yang dikeluarkan dari
sebuah peralatan yang dipasang di dasar kapal
memiliki kecepatan merambat rata-rata 1600
meter per detik sampai membentur dasar laut.
Setelah membentur dasar laut bunyi dipantulkan
dalam bentuk gema dan ditangkap melalui
sebuah peralatan yang juga dipasang di dasar
kapal. Jarak waktu yang diperlukan untuk
perambatan        dan     pemantulan     dapat
diterjemahkan sebagai kedalaman laut.
Perairan laut menurut
kedalamannya
  1) Zona littoral
  • Zona littoral atau zona pesisir laut terletak di antara
     garis pasang dan garis surut. Jadi, kedalamannya 0 m
     (nol meter). Pada zona ini tampak beberapa jenis
     binatang, tetapi bukan ikan, misalnya undur-undur dan
     jengking (kepiting darat).
  2) Zona neritik
     Zona neritik adalah laut yang terletak pada
     kedalaman 0 m - 200 m. Misalnya, Laut Jawa, Laut
     Natuna, Selat Malaka dan Laut Arafuru. Ciriciri zona
     neritik sebagai berikut.
  • a) Sinar matahari masih menembus dasar laut.
  • b) Kedalamannya 200 m.
  • c) Bagian paling banyak terdapat ikan dan tumbuhan
     laut.Sumber
Perairan laut menurut
kedalamannya
• Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE)
  adalah zona yang luasnya 200 mil
  dari garis dasar pantai, yang mana
  dalam zona tersebut sebuah negara
  pantai mempunyai hak atas
  kekayaan alam di dalamnya, dan
  berhak menggunakan kebijakan
  hukumnya, kebebasan
  bernavigasi, terbang di
  atasnya, ataupun melakukan
  penanaman kabel dan pipa.
ARUS LAUT
1. Pergerakan massa air secara vertikal
   dan horizontal sehingga menuju
   keseimbangannya, atau gerakan air
   yang sangat luas yang terjadi di
   seluruh lautan dunia
2. Gerakan mengalir suatu massa air
   yang dikarenakan tiupan angin atau
   perbedaan densitas atau pergerakan
   gelombang panjang
3. Dipengaruhi oleh angin, perbedaan
   tekanan air, perbedaan densitas air, dll
Selain angin, arus dipengaruhi oleh
tiga faktor:
 Bentuk topografi
 Gaya Coriollis dan Arus Ekman
Gaya Corriolis memengaruhi aliran massa air, di mana gaya
ini akan membelokkan arah mereka dari arah yang lurus.
Gaya      corriolis  juga   yangmenyebabkan      timbulnya
perubahan-perubahan       arah   arus    yang    kompleks
susunannya yang terjadi sesuai dengan semakin dalamnya
kedalaman suatu perairan.
 Perbedaan densitas
Perbedaan densitas menyebabkan timbulnya aliran massa
air dari laut yang dalam di daerah kutub selatan dan kutub
utara ke arah daerah tropik
Arus Laut Berdasarkan
Penyebabnya
 1. Arus Ekman : Arus yang dipengaruhi oleh
    angin.
 2. Arus Termohaline : Arus yang dipengaruhi
    oleh densitas dan gravitasi.
 3. Arus Pasut (pasang surut) : Arus yang
    dipengaruhi oleh pasut.
 4. Arus Deostropik : Arus yang dipengaruhi
    oleh gradien tekanan mendatar dan gaya
    coriolis.
 5. Wind Driven Current : Arus yang
    dipengaruhi oleh pola pergerakan angin
    dan terjadi pada lapisan permukaan.
Arus Laut              Berdasarkan
Kedalaman
 Arus permukaan : Terjadi pada
  beberapa       ratus   meter    dari
  permukaan, bergerak dengan arah
  horizontal dan dipengaruhi oleh pola
  sebaran angin.

 Arus dalam : Terjadi jauh di dasar kolom
  perairan, arah pergerakannya tidak
  dipengaruhi oleh pola sebaran angin
  dan mambawa massa air dari daerah
  kutub ke daerah ekuator.
Arus       Laut       Berdasarkan
Suhu
1. Arus panas yaitu suhunya lebih panas
   dari suhu air laut di sekitarnya.
Contoh                  :            arus
Gulfstream, Kurosyiwo, Brazilia, Maskaren
, Agulhans
2. Arus dingin yaitu suhunya lebih dingin
   dari suhu air laut di sekitarnya.
Contoh                  :            arus
Peru, Oyasyiwo, Labrador, Canari, Bengu
ela, California
Relief Dasar Laut
a. Gunung Laut
b. Punggung Laut
c. Landas Kontinen (shelf dan plat)
       Shelf : kedalaman kurang dari 200 m
       Plat (dangkalan) : kedalaman kurang dari 20 m
d. Palung Laut/Trench : dasar laut yang berupa lembah
   yang dalam, sempit          dan memanjang dengan
   penampang seperti huruf V.
e. Lubuk laut (basin) : dasar laut yang berbentuk
   cekungan seperti huruf U dengan kedalaman mencapai
   5000m.
f. Ambang laut : dasar laut berupa bukit yang
   memisahkan dua buah laut.
g. Seamount dan Guyot
Perairan Laut

More Related Content

What's hot

KENAMPAKAN ALAM
KENAMPAKAN ALAM KENAMPAKAN ALAM
KENAMPAKAN ALAM Ziadatul M
 
Persebaran flora dan fauna di dunia & indonesia
Persebaran flora  dan fauna di dunia & indonesiaPersebaran flora  dan fauna di dunia & indonesia
Persebaran flora dan fauna di dunia & indonesiaChan Maro
 
Powerpoint persebaran flora fauna di indonesia
Powerpoint persebaran flora fauna di indonesiaPowerpoint persebaran flora fauna di indonesia
Powerpoint persebaran flora fauna di indonesiaDine Rizky Pratiwi
 
Sumber daya alam(laut)
Sumber daya alam(laut) Sumber daya alam(laut)
Sumber daya alam(laut) akb78
 
Media Pembelajaran IPS
Media Pembelajaran IPSMedia Pembelajaran IPS
Media Pembelajaran IPSJhonBalok1
 
Ppt . potensi kemaritiman indonesia
Ppt . potensi kemaritiman indonesiaPpt . potensi kemaritiman indonesia
Ppt . potensi kemaritiman indonesiamasmukriyadi
 
ATMOSFER geografi peminatan kelas X MIPA semester 2 by firdyannisa
ATMOSFER geografi peminatan kelas X MIPA semester 2 by firdyannisaATMOSFER geografi peminatan kelas X MIPA semester 2 by firdyannisa
ATMOSFER geografi peminatan kelas X MIPA semester 2 by firdyannisaFirdyannisa Iskandar
 
03. oseanografi
03. oseanografi03. oseanografi
03. oseanografiNkhansa
 
Materi Tentang Samudera, Arus Laut, Sirkulasi Laut & Salinitas
Materi Tentang Samudera, Arus Laut, Sirkulasi Laut & SalinitasMateri Tentang Samudera, Arus Laut, Sirkulasi Laut & Salinitas
Materi Tentang Samudera, Arus Laut, Sirkulasi Laut & SalinitasSatriyo Unggul Wicaksono
 
Teori terbentuknya laut, geomorfologi laut, proses fisika, kimia, biologi laut.
Teori terbentuknya laut, geomorfologi laut, proses fisika, kimia, biologi laut.Teori terbentuknya laut, geomorfologi laut, proses fisika, kimia, biologi laut.
Teori terbentuknya laut, geomorfologi laut, proses fisika, kimia, biologi laut.Ari Panggih Nugroho
 
Interaksi antarnegara asia dan negara lainnya
Interaksi antarnegara asia dan negara lainnyaInteraksi antarnegara asia dan negara lainnya
Interaksi antarnegara asia dan negara lainnyahermansalawasna
 
PPT benua dan Samudra
PPT benua dan SamudraPPT benua dan Samudra
PPT benua dan SamudraHariyo Hariyo
 
Mitigasi bencana kelompok 6
Mitigasi bencana kelompok 6Mitigasi bencana kelompok 6
Mitigasi bencana kelompok 6Aar Riana
 

What's hot (20)

KENAMPAKAN ALAM
KENAMPAKAN ALAM KENAMPAKAN ALAM
KENAMPAKAN ALAM
 
Persebaran flora dan fauna di dunia & indonesia
Persebaran flora  dan fauna di dunia & indonesiaPersebaran flora  dan fauna di dunia & indonesia
Persebaran flora dan fauna di dunia & indonesia
 
Geografi: Perikanan
Geografi: PerikananGeografi: Perikanan
Geografi: Perikanan
 
Powerpoint persebaran flora fauna di indonesia
Powerpoint persebaran flora fauna di indonesiaPowerpoint persebaran flora fauna di indonesia
Powerpoint persebaran flora fauna di indonesia
 
Sumber daya alam(laut)
Sumber daya alam(laut) Sumber daya alam(laut)
Sumber daya alam(laut)
 
Media Pembelajaran IPS
Media Pembelajaran IPSMedia Pembelajaran IPS
Media Pembelajaran IPS
 
Ppt . potensi kemaritiman indonesia
Ppt . potensi kemaritiman indonesiaPpt . potensi kemaritiman indonesia
Ppt . potensi kemaritiman indonesia
 
Benua Asia
Benua AsiaBenua Asia
Benua Asia
 
Ppt flora fauna
Ppt flora faunaPpt flora fauna
Ppt flora fauna
 
ATMOSFER geografi peminatan kelas X MIPA semester 2 by firdyannisa
ATMOSFER geografi peminatan kelas X MIPA semester 2 by firdyannisaATMOSFER geografi peminatan kelas X MIPA semester 2 by firdyannisa
ATMOSFER geografi peminatan kelas X MIPA semester 2 by firdyannisa
 
Persebaran fauna di dunia
Persebaran fauna di duniaPersebaran fauna di dunia
Persebaran fauna di dunia
 
Persebaran Fauna Zona Neotropik
Persebaran Fauna Zona NeotropikPersebaran Fauna Zona Neotropik
Persebaran Fauna Zona Neotropik
 
[130717] Presentasi Geografi
[130717] Presentasi Geografi [130717] Presentasi Geografi
[130717] Presentasi Geografi
 
03. oseanografi
03. oseanografi03. oseanografi
03. oseanografi
 
Materi Tentang Samudera, Arus Laut, Sirkulasi Laut & Salinitas
Materi Tentang Samudera, Arus Laut, Sirkulasi Laut & SalinitasMateri Tentang Samudera, Arus Laut, Sirkulasi Laut & Salinitas
Materi Tentang Samudera, Arus Laut, Sirkulasi Laut & Salinitas
 
Teori terbentuknya laut, geomorfologi laut, proses fisika, kimia, biologi laut.
Teori terbentuknya laut, geomorfologi laut, proses fisika, kimia, biologi laut.Teori terbentuknya laut, geomorfologi laut, proses fisika, kimia, biologi laut.
Teori terbentuknya laut, geomorfologi laut, proses fisika, kimia, biologi laut.
 
Interaksi antarnegara asia dan negara lainnya
Interaksi antarnegara asia dan negara lainnyaInteraksi antarnegara asia dan negara lainnya
Interaksi antarnegara asia dan negara lainnya
 
PPT benua dan Samudra
PPT benua dan SamudraPPT benua dan Samudra
PPT benua dan Samudra
 
Mitigasi bencana kelompok 6
Mitigasi bencana kelompok 6Mitigasi bencana kelompok 6
Mitigasi bencana kelompok 6
 
Dinamika hidrosfer
Dinamika hidrosferDinamika hidrosfer
Dinamika hidrosfer
 

Viewers also liked

Viewers also liked (20)

Hidrosfer- Perairan Laut
Hidrosfer- Perairan LautHidrosfer- Perairan Laut
Hidrosfer- Perairan Laut
 
Perairan laut dan potensinya
Perairan laut dan potensinyaPerairan laut dan potensinya
Perairan laut dan potensinya
 
Geografi - Perairan Darat
Geografi - Perairan DaratGeografi - Perairan Darat
Geografi - Perairan Darat
 
Tugas ppt harningrum off k_100721407132
Tugas ppt harningrum off k_100721407132Tugas ppt harningrum off k_100721407132
Tugas ppt harningrum off k_100721407132
 
Siklus air dan perairan darat
Siklus air dan perairan daratSiklus air dan perairan darat
Siklus air dan perairan darat
 
Perairan Darat (Geografi)
Perairan Darat (Geografi)Perairan Darat (Geografi)
Perairan Darat (Geografi)
 
Dinamika hidrosfer (Geografi kelas X)
Dinamika hidrosfer (Geografi kelas X) Dinamika hidrosfer (Geografi kelas X)
Dinamika hidrosfer (Geografi kelas X)
 
Power point
Power pointPower point
Power point
 
HIDROSFER DAN KAITANNYA DALAM KEHIDUPAN
HIDROSFER  DAN KAITANNYA DALAM KEHIDUPANHIDROSFER  DAN KAITANNYA DALAM KEHIDUPAN
HIDROSFER DAN KAITANNYA DALAM KEHIDUPAN
 
Hidrosfer
HidrosferHidrosfer
Hidrosfer
 
Perairan Laut
Perairan LautPerairan Laut
Perairan Laut
 
Perairan Laut
Perairan LautPerairan Laut
Perairan Laut
 
Bab 1 kondisi fisik wilayah indonesia c
Bab 1   kondisi fisik wilayah indonesia   cBab 1   kondisi fisik wilayah indonesia   c
Bab 1 kondisi fisik wilayah indonesia c
 
Tentang sumber daya laut
Tentang sumber daya lautTentang sumber daya laut
Tentang sumber daya laut
 
Laporan Project Hukum Archimedes
Laporan Project Hukum Archimedes Laporan Project Hukum Archimedes
Laporan Project Hukum Archimedes
 
Perairan Laut
Perairan LautPerairan Laut
Perairan Laut
 
Atmosfer
AtmosferAtmosfer
Atmosfer
 
Hidrosfir.
Hidrosfir.Hidrosfir.
Hidrosfir.
 
Sumber Daya Laut dan Pantai
Sumber Daya Laut dan PantaiSumber Daya Laut dan Pantai
Sumber Daya Laut dan Pantai
 
Ppt IPL permasalahan lingkungan pesisir Riau
Ppt IPL permasalahan lingkungan pesisir RiauPpt IPL permasalahan lingkungan pesisir Riau
Ppt IPL permasalahan lingkungan pesisir Riau
 

Similar to Perairan Laut

Oseanografi Kelas X
Oseanografi Kelas XOseanografi Kelas X
Oseanografi Kelas XSulthan Isa
 
perairan laut dan pemnafaatan gelombang.ppt
perairan laut dan pemnafaatan gelombang.pptperairan laut dan pemnafaatan gelombang.ppt
perairan laut dan pemnafaatan gelombang.pptSyahnul1
 
Geografi nita tentang perairan-laut
Geografi nita tentang perairan-lautGeografi nita tentang perairan-laut
Geografi nita tentang perairan-lautJavier Ramdhinov
 
Laut berdasarkan Proses terjadinya
Laut berdasarkan Proses terjadinyaLaut berdasarkan Proses terjadinya
Laut berdasarkan Proses terjadinyaKristina Situmorang
 
Perairan laut, batas laut, dan pantai
Perairan laut, batas laut, dan pantaiPerairan laut, batas laut, dan pantai
Perairan laut, batas laut, dan pantaimafle kh
 
b63d3_MODUL_04_-_PENGETAHUAN_TEKNIK_PANTAI.pptx
b63d3_MODUL_04_-_PENGETAHUAN_TEKNIK_PANTAI.pptxb63d3_MODUL_04_-_PENGETAHUAN_TEKNIK_PANTAI.pptx
b63d3_MODUL_04_-_PENGETAHUAN_TEKNIK_PANTAI.pptxErikMunandar1
 
Geografi Zona Pesisir dan Pantai
Geografi Zona Pesisir dan PantaiGeografi Zona Pesisir dan Pantai
Geografi Zona Pesisir dan Pantaicen27
 
Dinamika Hidrosfer (Geografi kelas X SMA)
Dinamika Hidrosfer (Geografi kelas X SMA)Dinamika Hidrosfer (Geografi kelas X SMA)
Dinamika Hidrosfer (Geografi kelas X SMA)namiradiyana98
 

Similar to Perairan Laut (20)

Oseanografi Kelas X
Oseanografi Kelas XOseanografi Kelas X
Oseanografi Kelas X
 
Air laut
Air lautAir laut
Air laut
 
perairan laut dan pemnafaatan gelombang.ppt
perairan laut dan pemnafaatan gelombang.pptperairan laut dan pemnafaatan gelombang.ppt
perairan laut dan pemnafaatan gelombang.ppt
 
Geografi nita tentang perairan-laut
Geografi nita tentang perairan-lautGeografi nita tentang perairan-laut
Geografi nita tentang perairan-laut
 
Klasifikasi laut 2
Klasifikasi laut 2Klasifikasi laut 2
Klasifikasi laut 2
 
Tugas geografi
Tugas geografiTugas geografi
Tugas geografi
 
Oceanografi
OceanografiOceanografi
Oceanografi
 
Geografi - Pantai
Geografi - PantaiGeografi - Pantai
Geografi - Pantai
 
Laut berdasarkan Proses terjadinya
Laut berdasarkan Proses terjadinyaLaut berdasarkan Proses terjadinya
Laut berdasarkan Proses terjadinya
 
Benua dan samudra
Benua dan samudraBenua dan samudra
Benua dan samudra
 
Gerakan air__laut
Gerakan  air__lautGerakan  air__laut
Gerakan air__laut
 
Perairan laut, batas laut, dan pantai
Perairan laut, batas laut, dan pantaiPerairan laut, batas laut, dan pantai
Perairan laut, batas laut, dan pantai
 
Geografi Air Laut
Geografi Air LautGeografi Air Laut
Geografi Air Laut
 
b63d3_MODUL_04_-_PENGETAHUAN_TEKNIK_PANTAI.pptx
b63d3_MODUL_04_-_PENGETAHUAN_TEKNIK_PANTAI.pptxb63d3_MODUL_04_-_PENGETAHUAN_TEKNIK_PANTAI.pptx
b63d3_MODUL_04_-_PENGETAHUAN_TEKNIK_PANTAI.pptx
 
Geografi Zona Pesisir dan Pantai
Geografi Zona Pesisir dan PantaiGeografi Zona Pesisir dan Pantai
Geografi Zona Pesisir dan Pantai
 
Dinamika Hidrosfer (Geografi kelas X SMA)
Dinamika Hidrosfer (Geografi kelas X SMA)Dinamika Hidrosfer (Geografi kelas X SMA)
Dinamika Hidrosfer (Geografi kelas X SMA)
 
Geografi Gian
Geografi Gian Geografi Gian
Geografi Gian
 
hidrosfer, Oke New......pdf
hidrosfer, Oke New......pdfhidrosfer, Oke New......pdf
hidrosfer, Oke New......pdf
 
Oseanografi
OseanografiOseanografi
Oseanografi
 
TUGAS GEOGRAFI 2
TUGAS GEOGRAFI 2TUGAS GEOGRAFI 2
TUGAS GEOGRAFI 2
 

More from Theresia Nelie (20)

Hakikatgeografi
HakikatgeografiHakikatgeografi
Hakikatgeografi
 
Pola wilayah neg maju berkembang
Pola wilayah neg maju   berkembangPola wilayah neg maju   berkembang
Pola wilayah neg maju berkembang
 
Teori lokasi
Teori lokasiTeori lokasi
Teori lokasi
 
Konsep wilayah
Konsep wilayahKonsep wilayah
Konsep wilayah
 
Pusat pertumbuhan
Pusat pertumbuhanPusat pertumbuhan
Pusat pertumbuhan
 
Desa
DesaDesa
Desa
 
Manfaat sda
Manfaat sdaManfaat sda
Manfaat sda
 
Sda
SdaSda
Sda
 
Biosfer
BiosferBiosfer
Biosfer
 
Geografi kelompok 2
Geografi kelompok 2Geografi kelompok 2
Geografi kelompok 2
 
Inderaja dan sig
Inderaja dan sigInderaja dan sig
Inderaja dan sig
 
Inderaja
InderajaInderaja
Inderaja
 
Peta dan pemetaan
Peta dan pemetaanPeta dan pemetaan
Peta dan pemetaan
 
Industri
IndustriIndustri
Industri
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Kependudukan
KependudukanKependudukan
Kependudukan
 
Kondisi fisik wilayah Indonesia
Kondisi fisik wilayah IndonesiaKondisi fisik wilayah Indonesia
Kondisi fisik wilayah Indonesia
 
Kependudukan
KependudukanKependudukan
Kependudukan
 
Peta
PetaPeta
Peta
 
Hidrosfer Darat
Hidrosfer DaratHidrosfer Darat
Hidrosfer Darat
 

Recently uploaded

PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 

Recently uploaded (20)

PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 

Perairan Laut

  • 1. Perairan Laut Year 10 Geography Tunas Bangsa Christian School
  • 2. Laut adalah bagian dari permukaan bumi yang digenangi oleh air mengandung kadar garam.
  • 3. A. Perairan Laut Berdasarkan Luas dan Bentuknya 1) Teluk adalah bagian laut yang menjorok (masuk) ke daratan. Misalnya, Teluk Pelabuhan Ratu, Teluk Poso, dan Teluk Tomini.
  • 4. Perairan Laut Berdasarkan Luas dan Bentuknya 2) Selat adalah laut yang relatif sempit dan terletak di antara dua pulau. Misalnya, Selat Sunda, Selat Bali, dan Selat Madura.
  • 5. Perairan Laut Berdasarkan Luas dan Bentuknya 3) Laut adalah perairan yang terletak di antara pulau-pulau yang relatif lebih luas dibadingkan dengan selat. Misalnya, Laut Jawa, Laut Tengah, dan Laut Merah.
  • 6. Perairan Laut Berdasarkan Luas dan Bentuknya 4) Samudera adalah laut yang sangat luas dan terletak di antara benua-benua. Misalnya, Samudera Hindia, Samudera Atlantik, dan Samudera Pasifik.
  • 7. B. Perairan Laut Berdasarkan Proses Terjadinya 1) Laut Transgresi adalah laut yang terjadi karena ada genangan air laut terhadap daratan pada waktu berakhirnya zaman es. Misalnya, Laut Jawa, Laut Arafuru, dan Laut Cina Selatan.
  • 8. Perairan Laut Berdasarkan Proses Terjadinya 2) Laut Regresi adalah laut yang menyempit, yang terjadi pada zaman es karena penurunan permukaan air laut sebagai akibat adanya penurunan.
  • 9. Perairan Laut Berdasarkan Proses Terjadinya 3) Laut Ingresi adalah laut yang terjadi karena dasar laut mengalami gerakan menurun. Misalnya, Laut Banda, Laut Flores, Laut Sulawesi, dan Laut Maluku
  • 10. C. Perairan Laut Berdasarkan Letaknya 1) Laut Tepi adalah laut yang terletak di tepi benua. Misalnya, Laut Cina Selatan yang dipisahkan oleh Kepulauan Indonesia dan Filipina.
  • 11. Perairan Laut Berdasarkan Letaknya 2) Laut Pertengahan adalah laut yang terletak di antara benua-benua. Misalnya, laut yang berada di Indonesia, Laut Tengah (Laut Mediteran) yang terletak di Benua Eropa, Benua Afrika, dan Benua Asia.
  • 12. Perairan laut berdasarkan letaknya 3) Laut Pedalaman adalah laut yang terletak di tengah-tengah benua dan dikelilingi oleh daratan. Misalnya, Laut Kaspia, Laut Hitam, dan Laut Mati.
  • 13. Mengukur Kedalaman Laut Teknik Bandul Timah Hitam (dradloading) Teknik ini ditempuh dengan menggunakan tali panjang yang ujungnya diikat dengan bandul timah sebagai pemberat. Dari sebuah kapal tali diturunkan hingga bandul menyentuh dasar laut. Selanjutnya panjang tali diukur dan itulah kedalaman laut.
  • 14.
  • 15. Gema Duga/Echo Sounder (Echoloading) Penggunaan teknik ini didasarkan pada hukum fisika tentang perambatan dan pemantulan bunyi dalam air. Isyarat bunyi yang dikeluarkan dari sebuah peralatan yang dipasang di dasar kapal memiliki kecepatan merambat rata-rata 1600 meter per detik sampai membentur dasar laut. Setelah membentur dasar laut bunyi dipantulkan dalam bentuk gema dan ditangkap melalui sebuah peralatan yang juga dipasang di dasar kapal. Jarak waktu yang diperlukan untuk perambatan dan pemantulan dapat diterjemahkan sebagai kedalaman laut.
  • 16.
  • 17. Perairan laut menurut kedalamannya 1) Zona littoral • Zona littoral atau zona pesisir laut terletak di antara garis pasang dan garis surut. Jadi, kedalamannya 0 m (nol meter). Pada zona ini tampak beberapa jenis binatang, tetapi bukan ikan, misalnya undur-undur dan jengking (kepiting darat). 2) Zona neritik Zona neritik adalah laut yang terletak pada kedalaman 0 m - 200 m. Misalnya, Laut Jawa, Laut Natuna, Selat Malaka dan Laut Arafuru. Ciriciri zona neritik sebagai berikut. • a) Sinar matahari masih menembus dasar laut. • b) Kedalamannya 200 m. • c) Bagian paling banyak terdapat ikan dan tumbuhan laut.Sumber
  • 19. • Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) adalah zona yang luasnya 200 mil dari garis dasar pantai, yang mana dalam zona tersebut sebuah negara pantai mempunyai hak atas kekayaan alam di dalamnya, dan berhak menggunakan kebijakan hukumnya, kebebasan bernavigasi, terbang di atasnya, ataupun melakukan penanaman kabel dan pipa.
  • 20. ARUS LAUT 1. Pergerakan massa air secara vertikal dan horizontal sehingga menuju keseimbangannya, atau gerakan air yang sangat luas yang terjadi di seluruh lautan dunia 2. Gerakan mengalir suatu massa air yang dikarenakan tiupan angin atau perbedaan densitas atau pergerakan gelombang panjang 3. Dipengaruhi oleh angin, perbedaan tekanan air, perbedaan densitas air, dll
  • 21. Selain angin, arus dipengaruhi oleh tiga faktor:  Bentuk topografi  Gaya Coriollis dan Arus Ekman Gaya Corriolis memengaruhi aliran massa air, di mana gaya ini akan membelokkan arah mereka dari arah yang lurus. Gaya corriolis juga yangmenyebabkan timbulnya perubahan-perubahan arah arus yang kompleks susunannya yang terjadi sesuai dengan semakin dalamnya kedalaman suatu perairan.  Perbedaan densitas Perbedaan densitas menyebabkan timbulnya aliran massa air dari laut yang dalam di daerah kutub selatan dan kutub utara ke arah daerah tropik
  • 22. Arus Laut Berdasarkan Penyebabnya 1. Arus Ekman : Arus yang dipengaruhi oleh angin. 2. Arus Termohaline : Arus yang dipengaruhi oleh densitas dan gravitasi. 3. Arus Pasut (pasang surut) : Arus yang dipengaruhi oleh pasut. 4. Arus Deostropik : Arus yang dipengaruhi oleh gradien tekanan mendatar dan gaya coriolis. 5. Wind Driven Current : Arus yang dipengaruhi oleh pola pergerakan angin dan terjadi pada lapisan permukaan.
  • 23. Arus Laut Berdasarkan Kedalaman  Arus permukaan : Terjadi pada beberapa ratus meter dari permukaan, bergerak dengan arah horizontal dan dipengaruhi oleh pola sebaran angin.  Arus dalam : Terjadi jauh di dasar kolom perairan, arah pergerakannya tidak dipengaruhi oleh pola sebaran angin dan mambawa massa air dari daerah kutub ke daerah ekuator.
  • 24. Arus Laut Berdasarkan Suhu 1. Arus panas yaitu suhunya lebih panas dari suhu air laut di sekitarnya. Contoh : arus Gulfstream, Kurosyiwo, Brazilia, Maskaren , Agulhans 2. Arus dingin yaitu suhunya lebih dingin dari suhu air laut di sekitarnya. Contoh : arus Peru, Oyasyiwo, Labrador, Canari, Bengu ela, California
  • 25. Relief Dasar Laut a. Gunung Laut b. Punggung Laut c. Landas Kontinen (shelf dan plat) Shelf : kedalaman kurang dari 200 m Plat (dangkalan) : kedalaman kurang dari 20 m d. Palung Laut/Trench : dasar laut yang berupa lembah yang dalam, sempit dan memanjang dengan penampang seperti huruf V. e. Lubuk laut (basin) : dasar laut yang berbentuk cekungan seperti huruf U dengan kedalaman mencapai 5000m. f. Ambang laut : dasar laut berupa bukit yang memisahkan dua buah laut. g. Seamount dan Guyot