Dokumen tersebut membahas tentang alga, yaitu anggota kingdom Protista yang mirip tumbuhan. Alga dapat berukuran mikroskopis maupun makroskopis, dan mereproduksi secara aseksual maupun seksual. Alga diklasifikasikan ke dalam tujuh filum berdasarkan pigmen dan struktur selnya.
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Protista Mirip Tumbuhan( Alga )
1.
2. A. Protista Mirip Tumbuhan ( Alga)
1.Ciri Alga
Anggota kingdom Protista yang mirip tumbuhan disebut alga.Alga mempunyai
ukuran yang beraneka ragam,ada yang mikroskopis dan ada yang makroskopis.Contoh alga
mikroskopis yaitu Euglena dan Navicula.Contoh alga makroskopis yaitu Laminaria dan
Eucheuma.
Sel-sel alga dikelilingi dinding sel sehingga mempunyai bentuk yang tetap.Nukleusnya
bersifat eukariotik yaitu intinya membrane. Berdsarkan selularitasnya,Alga terdiri atas Alga
uniseluler(bersel satu) dan Alga multiseluler(bersel banyak).Alga uniseluler,ada yang hidup
sendiri(soliter)dan ada yang hidup berkoloni.Bentuk alga uniseluler antara lain
bulat,oval,atau seperti buah pir.Bentuk alga multiseluler biasanya berupa lembaran atau
berbentuk benang.
Alga mempunyai plastida berupa kloroplas sehingga bersifat autotrof yang
berarti mampu membuat makanan sendiri.Kloroplas berfungsi untuk menyerap energi
cahaya matahari yang berguna untuk proses fotosintesis.Pigmen utama untuk fotosintesis
yaitu klorofil.Selain klorofil,setiap jenis alga mempunyai pigmen tambahan.Pigmen itu
antara lain karoten,fikobilin,xantofil,dan fukosantin.Warna alga ditentukan oleh jenis
pigmen yang dominan
Pada alga kloroplasnya terdapat pirenoid.Pirenoid berfungsi sebagai tempat
menyimpan makanan cadangan.Jenis makanan cadangan setiap jenis alga berbeda-
beda.Makanan cadangan dapat berupa paramilon,zat tepung,leukosin,dan laminarin.
3. Alga bereproduksi secara aseksual dan
seksual.Reproduksi aseksual aseksual pada alga terjadi dengan
cara pembelahan biner,fragmentasi,dan pembentukan
spora.Pembelahan biner hanya terjadi pada Alga
uniseluler.Pada pembelahan biner,sel induk alga membelah
menjadi dua bagian yang sama,kemudian tumbuh menjadi
alga. Fragmentasi terjadi pada alga multiseluler yang
berbentuk benang atau lembaran.Pada fragmentasi,sebagian
tubuh alga terputus dan tumbuh menjadi alga
baru,Reproduksi aseksual menggunakan spora terjadi pada
alga uniseluler dan alga multiseluler. Spora dihasilkan dari
dinding sel induk.Setelah masak,spora keluar dari dinding
induk dan tumbuh menjadi alga baru yang haploid..
Reproduksi seksual pada alga terjadi dengan penyatuan
gamet yang berbeda jenis.Penyatuan dua gamet terjadi
dengan perantara air.Penyatuan tersebut menghasilkan zigot
yang akan tumbuh menjadi individu baru.
4. 2. Klasifikasi Alga
Pengklasifikasian alga berdasarkan pada
pigmen yang dominan,komponen penyusun
dinding sel,jumlah dan posisi flagella,serta bentuk
makanan cadangan. Alga dikelompokkan dalaam
tujuh filum,yaitu
Euglenophyta,Pyrrophyta,Bacillariophyta,Chlorop
hyta,Chrysophyta,Phaeophyta,dan Rhodophyta.
5. a. Filum Euglenophyta
Euglenophyta merupakan organisme uniseluler
yang memperlihatkan ciri seperti tumbuhan sekaligus
seperti hewan.. Euglenophyta dianggap
miriptumbuhan karena mempunyai dan dapat
berfotosintesis.Selain klorofil,Euglenophyta juga
mempunyai karatenoid dan xantofil.
Euglenophyta dikatakan mirip hewan karena
selnya tidak mempunyai dinding,dapat bergerak
bebas,dan mempunyai bintik mata.Habitat.Habitat
Euglenophyta didalam tanah,air tawar,dan tempat-
tempat yang lembab.Contoh Euglenophyta : Euglena
sp.
7. Euglena sp. Banyak kita jumpai disawah atau
diair yang menggenang. Euglena sp. berbentuk
oval memanjang,disalah satu ujungnya terdapat
mulut sel,dan bergerak menggunakan flagella.
Reproduksi Euglena sp. dengan cara membelah
diri.
8. b. Filum Pyrrophyta ( Alga api)
Pyrrophyta disebut alga api karena beberapa alasan berikut.
1) Mampu berpendar (flurosen) sehingga laut tampak bercahaya pada malam
hari.
Contohnya : Noctiluca.
2) Jumlahnya dapat melimpah sehingga air laut tampak berwarna merah
kecokelatan
(red tide). Contohnya Gymnodium dan Gonyaulax.Kedua spesies tersebut
dapat
menghasilkan racun (toksin) yang dapat membunuh hewan laut
disekitarnya.
Alga api dikenal juga sebagai Dinoflagellata yang mempunyai cirri uniseluler
dan bergerak aktif. Dinding selnya berupa lempengan selulosa berbentuk
polygonal,mempunyai pigmen klorofil,karotenoid,dan xantofil. Tubuh alga api
berwarna cokelat . Reproduksi aseksualnya dengan cara membelah diri .
Sebagian besar Pyrrophyta hidup dilaut dan sebagian kecil di air tawar.
9.
10. c. Filum Bacillarophyta ( Diatom )
Bacillarophyta merupakan organisme
uniseluler,mempunyai dinding sel dari bahan silikat
hidrat,mengandung pigmen klorofil,karotenoid,
dan xantofil. Dinding selnya tersusun atas dua
belahan yaitu kotak ( hipoteka) dan tutup
(epiteka). Habitatnya diair tawar dan dilaut.
Contoh Bacillarrophyta : navicula.
12. d. Filum Chlorophyta
Chlorophyta ada yang bersifat uniseluler dan ada pula
yang multiseluler. Dinding sel Chlorophyta tersusun atas
bahan selulosa. Chlorophyta mempunyai pigmen klorofil dan
karotenoid. Tubuhnya berwarna hijau. Habitatnya sebagian
besar diair tawar. Beberapa diantaranya hidup diair
laut.Reproduksi seksualnya dengan cara konjugasi.
Reproduksi aseksual dengan cara pembelahan
biner,fragmentasi,dan pembentukan zoospore.
Beberapa contoh Chlorophyta sebagai berikut :
1) Chlorella
Mikroorganisme ini berbentuk bulat dan mempunyai
kloroplas berbentuk mangkok.
Reproduksi vegetatif dengan cara pembelahan sel. Chlorella
mengandung protein tinggi dan dapat dimanfaatkan
sebagai bahan obat-obatan,kosmetik,dan bahan makanan.
13.
14. 2) Chlamydomonas
Mikroorganisme ini berbentuk bulat telur
dan mempunyai dua flagella sebagaai alat
gerak.Pada kloroplasnya yang berbentuk mangkok
terdapat stigma dan pirenoid sebagai tempat
pembentukan zat tepung.Reproduksi seksualnya
dengan cara konjugasi sedangkan reproduksi
aseksualnya dengan cara membentuk zoospora.
15. 3) Hydrodictyon
Koloni Hydrodictyon berbentuk jala dan banyak
ditemukan di air tawar. Reproduksi seksualnya
dengan cara konjugasi.Rreproduksi aseksualnya
dengan cara fragmentasi dan membentuk
zoospora.
16. 4) Volvox
Koloni Volvox berbentuk bola.Organisme
ini banyak ditemukan di air tawar,bergerak
menggunakan flagella,dan mempunyai bintik
mata. Reproduksi seksualnya secara
konjugasi.Reproduksi aseksualnya secara
fragmentasi.
17. 5) Spirogyra
Sel Spirogyra berbentuk seperti benang
dan kloroplasnya berbentuk spiral.Reproduksi
seksualnya secara konjugasi dan reproduksi
aseksualnya secara fragmentasi.
18. 6) Ulva
Ulva merupakan organisme berbentuk
seperti lembaran daun. Organisme ini hidup
menempel didasar perairan laut dangkal.Ulva ini
selama daur hidupnya mengalami metagenesis.
19. 7) Chara
Chara merupakan organisme yang
menyerupai batang beruas-ruas dan bercabang-
cabang.
Hidupnya diair tawar. Pada ruas-ruas tubuh Chara
terdapat nukula dan globula. Nukola mengandung
arkegoniumpenghasil ovum. Globula mengandung
anteridium penghasil spermatozoid.Pembuahan
ovum oleh spermatozoid menghasilkan zigospora
yang akan berkembang menjadi individu
baru,Reproduksi aseksual Chara dilakukan dengan
cara fragmentasi.
20. 7) Chara
Chara merupakan organisme yang
menyerupai batang beruas-ruas dan bercabang-
cabang.
Hidupnya diair tawar. Pada ruas-ruas tubuh
Chara terdapat nukula dan globula. Nukola
mengandung arkegoniumpenghasil ovum.
Globula mengandung anteridium penghasil
spermatozoid.Pembuahan ovum oleh
spermatozoid menghasilkan zigospora yang akan
berkembang menjadi individu baru,Reproduksi
aseksual Chara dilakukan dengan cara
fragmentasi.
21.
22. e. Filum Chrysophyta
Chrysophyta merupakan organisme
uniseluler dan multiseluler yang mempunyai
pigmen klorofil,karotenoid,dan xantofil. Oleh
karena tubuhnyayang berwarna cokelat
keemasan, Chrysophyta disebut juga golden
brown alga ( alga cokelat keemasan).Habitatnya di
air tawar dan air laut. Chrysophyta banyak
terdapat diperairan laut. Contoh Chrysophyta :
Ochromonas (uniseluler),dan Synura ( berbentuk
koloni).
24. f. Filum Phaeophyta
Phaeophyta merupakan organism multiseluler yang
menyerupai tumbuhan karena mempunyai alat yang
bentuknya mirip akar,batang,dan daun.Warna kecokelatan
karena mempunyai pigmen fukosantin.Sebagian besar
anggota Phaeophyta hidup didasar perairan dan talusnya
terapung diperairan. Reproduksi seksualnya dengan cara
peleburan sel kelamin. Adapun reproduksi aseksualnya
dengan cara pembentukan zoospora. Contoh Laminaria.
Laminaria menghasilkan asam alginat sebagai
bahan pembuat gel untuk industry makanan ,pakaian,dan
kosmetik.Laminaria juga dimanfaatkan sebagai bahan
obat karena menghasilkan garam sodium,potasium,dan
yodium. Asam alginat juga dihasilkan oleh Phaeophyta
yang lain,misalnya Macroystis,Fucus,dan Ascophylum.
25.
26. g. Filum Rhodophyta
Rhodophyta merupakan organism
multiseluler,bentuk tubuhnya seperti rumput,serta
mengandung pigmen klorofil,karotenoid,dan
fikobilin.Oleh karena tubuhnya yang berwarna
merah, Rhodophyta disebut juga red alga (alga
merah). Habitat Rhodophyta di air laut dan
reproduksi seksualnya dengan cara peleburan sel
kelamin,Contoh Rhodophyta : Gelidium dan
Eucheuma,sering digunakan sebagai bahan pembuat
agar-agar.
Gracillaria,Chondrus,dan Porphyra merupakan
contoh Rhodophyta yang dapat dikonsumsi sebagai
makanan.