Dokumen tersebut berisi ayat-ayat Al Quran dan doa yang berkaitan dengan hafalan doa dan ayat-ayat suci. Ayat-ayat tersebut menegaskan bahwa Islam adalah agama yang benar di sisi Allah, mengingatkan untuk mengikuti fitrah Allah dalam beragama, dan menghindari perbuatan-perbuatan yang merusak.
2. Doa kebenaran dan kebatilan
أَللَّهُمَّ أَرِنَا ا ح لَْقَّ حَقًّا وَاحرزُقح نَا اتِِّبَاعَهُ وَأَرِنَا الحبَاطِلَ بَاطِلاً وَاحرزُقح نَا ا ح جتِنَابَه Ya Allah perlihatkanlah kepada kami yang benar itu benar dan bantulah kami untuk
mengikutinya, dan perlihatkanlah kepada kami yang batil adalah batil dan bantulah
kami untuk menjauhinya.
3. Ali Imran (3):19
إِنَّ الدِِّينَ عِندَ اللََِّّ احلِْ ح سلَامُ وَۗمَا ا ح خت لَفَ الَّذِينَ أُوتُوا الحكِتَا ب إِلََّّ مِن ب حَعدِ
مَا جَاءَهُمُ الحعِحلمُ ب حَ غيًا ب حَي نَ هُ ح م وَۗمَن يَ ح كفُحر بِآيَاتِ اللََِّّ فَإِنَّ اللَََّّ سَرِيعُ
] ا ح لِْسَابِ ] ٣:١٩
Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih
orang-orang yang telah diberi Al Kitab kecuali sesudah datang pengetahuan kepada
mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barangsiapa yang kafir
terhadap ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya.
4. Al An’aam (6): 112
وَكَذََٰلِكَ جَعَحلنَا لِكُلِِّ نَ يِ بِّ عَدُوًّا شَ يَاطِينَ احلِْنسِ وَا ح لِْنِِّ يُوحِي ب حَعضُهُ ح م إِلَََٰ
ب حَع ي ض زُح خرُفَ الحقَحولِ غُرُورًا وَۗلَحو شَاءَ رَبُّكَ مَا فَ عَلُوهُ فَۗذَحرهُ ح م وَمَا ي حَفتَ رُونَ
]٦:١١٢[
Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh, yaitu syaitan-syaitan (dari
jenis) manusia dan (dan jenis) jin, sebahagian mereka membisikkan kepada
sebahagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu (manusia).
Jikalau Tuhanmu menghendaki, niscaya mereka tidak mengerjakannya, maka
tinggalkanlah mereka dan apa yang mereka ada-adakan.
5. Al Qashash (28): 77
وَابح تَغِ فِيمَا آتَاكَ اللََُّّ الدَّارَ احلْخِرَةَ وَۗلََّ تَنسَ نَصِيبَكَ مِنَ الدُّنح يَا وَۗأَ ح حسِن
كَمَا أَ ح حسَنَ اللََُّّ إِلَحيكَ وَۗلََّ تَ حبغِ الحفَ سَادَ فِِ احلَْحرضِ إِۗنَّ ا للََّ لََّ يُُِبُّ
] الحمُحفسِدِينَ ] ٢٨:٧٧
Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri
akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan
berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu,
dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.
6. Ar Ruum (30): 30
فَأَقِ ح م وَ ح جهَكَ لِلدِِّينِ حَنِيفًا فِۗطحرَتَ اللََِّّ الَّتِِ فَطَرَ النَّاسَ عَ لَحي هَا لََّۗ تَ حبدِيلَ
] لَِِحلقِ اللََِّّ ذََٰۗلِكَ الدِِّينُ الحقَيِِّمُ وَلَٰ كِنَّ أَ ح ك رَ النَّاسِ لََّ ي حَعلَمُ ونَ ] ٣٠:٣٠
Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Allah; (tetaplah atas) fitrah
Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada peubahan pada
fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui,