SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 14
IMAN KEPADA RASUL-RASUL ALLAH KISAH NABI AYUB As Kelompok 3: Linta Dwi R Maya S Meilina K. A Miftakul P. K M. Fahim R
Assalmualaikum Wr Wb
IMAN KEPADA RASUL – RASUL ALLAH Pengertian Iman Kepada Rasul Kata rasul secara bahasa berasal dari kata  irsal  yang bermakna membimbing atau memberi arahan. Rasul adalah orang yang mendapatkan wahyu dalam syari’at dan diperintahkan untuk menyampaikannnya Rasul juga dapat diartikan sebagai seorang laki -laki yang diberi wahyu, dan di utus oleh Allah SWT. Adapun para ulama menyebutkan bahwa rasul adalah adalah seorang laki – laki yang merdeka yang diberi wahyu oleh Allah SWT berupa syariat, da dia di perintahkan untuk menyampaikan risalah (syariat) tersebut kepada semua makhluk. Iman kepada rasul rasul adalah sikap sikap hati dalam meyakini dan mengimani akan keberadaan para rasul.
Unsur dalam keimanan kepada nabi rosul-Nya: 1. Mengimani bahwa Allah benar-benar mengutus para  Rasul. Orang yang mengingkari – walaupun satu Rasul – sama saja mengingkari seluruh Rasul. Allah ta’ala berfirman yang artinya,  “Kaum Nuh telah mendustakan para rasul.”  (QS. Asy-Syu’araa 26:105). Walaupun kaum Nuh hanya mendustakan nabi Nuh, akan tetapi Allah menjadikan mereka kaum yang mendustai seluruh Rasul.  2. Mengimani nama-nama Rasul yang kita ketahui dan mengimani secara global nama-nama Rasul yang tidak ketahui 3. Membenarkan berita-berita yang shahih dari para Rasul.  4. Mengamalkan syari’at Rasul dima Rasul diutus kepada kita.
Fungsi Iman Kepada Rasul 1 Meningkatkan kepercayaan bahwa ajaran dan janji Allah Swt, adlah benar. 2.Memantapkan keyakinan bahwa apa yang dilakukan dari ajaran para rasul adalah benar 3.Meningkatkan semangat beramal shaleh dan nyata yang bermanfaat bagi dirinya dan masyarakatnya di dunia dan akhirat 4.Memperkuat kepercayaan bahwa para rasul adalah teladan hidup yang wajib di ikuti dalam meraih kebahagiaan  5.Meningkatkan keimanan dan ketakwaan
KISAH NABI AYUB AS Nabi Ayub as menggambarkan sosok manusia yang paling sabar, bahkan bisa dikatakan bahwa beliau berada di puncak kesabaran. Sering orang menisbatkan kesabaran kepada Nabi Ayub. Misalnya, dikatakan: seperti sabarnya Nabi Ayub. Jadi, Nabi Ayub menjadi simbol kesabaran dan cermin kesabaran atau teladan kesabaran pada setiap bahasa, pada setiap agama, dan pada setiap budaya. Allah SWT telah memujinya dalam kitab-Nya yang berbunyi: “Sesungguhnya Kami dapati dia (Ayub) seorang yang sabar. Dialah sebaih-baik hamba. Sesungguhnya dia amat taat (kepada Tuhannya).” (QS. Shad: 44)‏
Lalu, bagaimana hakikat sakitnya Nabi Ayub dan bagaimana kisahnya? Yang populer tentang cobaan Nabi Ayub dan kesabarannya adalah Riwayat berikut: para malaikat di bumi berbicara sesama mereka tentang manusia dan sejauh mana ibadah mereka. Salah seorang di antara mereka berkata: “Tidak ada di muka bumi ini seorang yang lebih baik daripada Nabi Ayub. Beliau adalah orang mukmin yang paling sukses, orang mukmin yang paling agung keimanannya, yang paling banyak beribadah kepada Allah SWT dan bersyukur atas nikmat-nikmat-Nya dan selalu berdakwah di jalan-Nya.” Setan mendengarkan apa yang dikatakan lalu ia merasa terganggu dengan hal itu.
Kemudian ia pergi menuju ke Nabi Ayub dalam rangka berusaha menggodanya tetapi Nabi Ayub adalah seorang Nabi di mana hatinya dipenuhi dengan ketulusan dan cinta kepada Allah SWT sehingga setan tidak mungkin mendapatkan jalan untuk mengganggunya. Ketika setan berputus asa dari mengganggu Nabi Ayub, ia berkata kepada Allah SWT: “Ya Rabbi, hamba-Mu Ayub sedang menyembah-Mu dan menyucikan-Mu namun, ia menyembah-Mu bukan karena cinta, tapi ia menyembah-Mu karena kepentingan-kepentingan tertentu. Ia menyembah-Mu sebagai balasan kepada-Mu karena Engkau telah memberinya harta dan anak dan Engkau telah memberinya kekayaan dan kemuliaan. Sebenarnya ia ingin menjaga hartanya, kekayaannya, dan anak-anaknya. Seakan-akan berbagai nikmat yang Engkau karuniakan padanya adalah rahasia dalam ibadahnya. Ia takut kalau-kalau apa yang dimilikinya akan binasa dan hancur. Oleh karena itu, ibadahnya dipenuhi dengan hasrat dan rasa takut. Jadi, di dalamnya bercampur antara rasa takut dan tamak, dan bukan ibadah yang murni karena cinta.”
Riwayat tersebut mengatakan bahwa Allah SWT berkata kepada iblis: “Sesungguhnya Ayub adalah hamba yang mukmin dan sejati imannya. Ayub menjadi teladan dalam keimanan dan kesabaran. Aku membolehkanmu untuk mengujinya dalam hartanya. Lakukan apa saja yang engkau inginkan, kemudian lihatlah hasil dari apa yang engkau lakukan.” Akhirnya, setan pergi dan mendatangi tanah Nabi Ayub dan berbagai tanaman dan kenikmatan yang dimilikinya. Kemudian setan itu menghancurkan semuanya. Keadaan Nabi Ayub pun berubah dari puncak kekayaan ke puncak kefakiran. Kemudian setan menunggu apa tindakan Nabi Ayub. Nabi Ayub berkata: “Oh musibah dari Allah SWT. Aku harus mengembalikan kepada-Nya amanat yang ada di sisi kami di mana Dia saat ini mengambilnya. Allah SWT telah memberi kami nikmat selama beberapa masa. Maka segala puji bagi Allah SWT atas segala nikmat yang diberikannya, dan Dia mengambil dari kami pada hari ini nikmat-nikmat itu. Bagi-Nya pujian sebagai Pemberi dan Pengambil. Aku dalam keadaan ridha dengan keputusan Allah SWT. Dia-lah yang mendatangkan manfaat. Dia-lah yang ridha dan Dialah yang murka. Dia adalah Penguasa. Dia memberikan kerajaan kepada siapa yang di kehendaki-Nya, dan mencabut kerajaan dari siapa yang dikehendaki-Nya; Dia memuliakan siapa yang dikehendaki-Nya dan menghinakan siapa yang dikehendaki-Nya.” Kemudian Nabi Ayub sujud dan Iblis tampak tercengang melihat pemandangan tersebut.
Lalu setan kembali kepada Allah SWT dan berkata: “Ya Allah, jika Ayub tidak menerima nikmat kecuali dengan mengatakan pujian, dan tidak mendapatkan musibah kecuali mendapatkan kesabaran maka hal itu sebagai bentuk usahanya karena ia mendapatkan anak. Ia mengharapkan dengan melalui mereka kekayaannya meningkat dan melalui mereka ia dapat menjalani kehidupan yang lebih mudah.” Riwayat mengatakan bahwa Allah SWT membolehkan bagi setan untuk berbuat apa saja kepada anak-anak Ayub. Kemudian setan menggoncangkan rumah yang di situ anak-anaknya tinggal sehingga mereka semua terbunuh. Dalam keadaan demikian, Nabi Ayub berdialog kepada Tuhannya dan menyeru: “Allah memberi dan Allah mengambil. Maka bagi-Nya pujian saat Dia memberi dan mengambil, saat Dia murka dan ridha, saat Dia mendatangkan manfaat dan mudharat. Kemudian Ayub pun sujud dan iblis lagi-lagi tampak tercengang dan merasa malu.”
Iblis kembali menemui Allah SWT dan mengatakan bahwa Ayub dapat bersabar karena badannya sehat. Seandainya Engkau memberi kekuasaan kepadaku, ya Rabbi, untuk mengganggu badannya niscaya dia akan berhenti dari kesabarannya. Riwayat mengatakan bahwa Allah SWT menginzinkan setan untuk mengganggu tubuh Ayub. Dikatakan bahwa setan memukul tubuh Nabi Ayub dari kepalanya sampai kakinya sehingga Nabi Ayub sakit kulit di mana tubuhnya membusuk dan mengeluarkan nanah, bahkan keluarganya dan sahabat-sahabatnya meninggalkannya kecuali isterinya. Namun lagi-lagi Nabi Ayub tetap bersabar dan bersyukur kepada Allah SWT. Beliau memuji-Nya pada hari-hari kesehatannya dan ia tetap memuji Allah SWT saat mendapatkan ujian sakit. Dalam dua keadaan itu, Nabi Ayub tetap bersabar dan bersyukur kepada Allah SWT.
Dua orang istri Ayub minta cerai. Ayub pun menceraikannya.  Hanya Rahmah yang bersumpah setia untuk menemani Ayub hingga akhir hayat. Rahmah yang menggendong Ayub keluar desa begitu mereka diusir masyarakat setempat. Dia terus melayani keperluan Ayub, mencukupi kebutuhannya, bahkan menjual gelung rambut untuk keperluan makan. Masa itu, menjual gelung rambut adalah perbuatan yang dianggap hina. Delapan puluh tahun berlalu dalam cobaan itu.  Ayub tetap merasa belum pantas untuk meminta kesembuhan dari Allah. Ia menganggap beban cobaan itu belum sebading dengan kesenangan yang pernah dinikmatinya.  Namun Rahmah terus meyakinkan Ayub agar berdoa. Allah kemudian berfirman agar Ayub menjejakkan kakinya ke tanah.  Air pun menyembul dari bekas jejakan kaki itu yang dipakainya untuk mandi dan minum. Ayub mendapatkan kesembuhan melalui air itu.
HIKMAH YANG TERDAPAT DALAM KISAH NABI AYUB: Kisah Ayub adalah potret ketabahan keluarga rasul dalam menerima cobaan. Mereka menunjukkan bahwa iman adalah segalanya, lebih dari sekadar harta, keluarga maupun pengakuan manusia. Dengan membaca kisah Nabi Ayub , membuat kita tambah meyakini dengan agama kita ini. Dan semoga teladan yang telah disampaikan bisa menjadi contoh bagi kita terutama dalam menjalani kehidupan yang semuanya hanya bersifat sementara di bumi ini.
Wassalmualaikum Wr Wb

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt? (20)

Haid, nifas dan istihadhah
Haid, nifas dan istihadhahHaid, nifas dan istihadhah
Haid, nifas dan istihadhah
 
Tujuan hidup manusia
Tujuan hidup manusiaTujuan hidup manusia
Tujuan hidup manusia
 
Adab terhadap kedua orang tua
Adab terhadap kedua orang tuaAdab terhadap kedua orang tua
Adab terhadap kedua orang tua
 
Power point shalat
Power point shalatPower point shalat
Power point shalat
 
10 cara menyambut ramadhan
10 cara menyambut ramadhan10 cara menyambut ramadhan
10 cara menyambut ramadhan
 
Ghibah
GhibahGhibah
Ghibah
 
PPT Shalat 5 Waktu dan Dzikir do'a
PPT Shalat 5 Waktu dan Dzikir do'a PPT Shalat 5 Waktu dan Dzikir do'a
PPT Shalat 5 Waktu dan Dzikir do'a
 
Bekal ruhiyah aktifis dakwah
Bekal ruhiyah aktifis dakwahBekal ruhiyah aktifis dakwah
Bekal ruhiyah aktifis dakwah
 
PERANG BADAR
PERANG BADARPERANG BADAR
PERANG BADAR
 
Keutamaan Membaca al Qur’an
Keutamaan Membaca al Qur’anKeutamaan Membaca al Qur’an
Keutamaan Membaca al Qur’an
 
Surat al maun
Surat al maunSurat al maun
Surat al maun
 
Presentasi kamis
Presentasi kamisPresentasi kamis
Presentasi kamis
 
Nuzul al qur’an ppt
Nuzul al qur’an pptNuzul al qur’an ppt
Nuzul al qur’an ppt
 
Iman kepada malaikat
Iman kepada malaikatIman kepada malaikat
Iman kepada malaikat
 
Akhlak Tercela power point
Akhlak Tercela power pointAkhlak Tercela power point
Akhlak Tercela power point
 
Ppt macam macam tauhid
Ppt macam macam tauhidPpt macam macam tauhid
Ppt macam macam tauhid
 
Syirik ppt
Syirik pptSyirik ppt
Syirik ppt
 
Ppt Ikhlas dalam beribadah
Ppt Ikhlas dalam beribadahPpt Ikhlas dalam beribadah
Ppt Ikhlas dalam beribadah
 
Presentation isra and mi'raj
Presentation isra and mi'rajPresentation isra and mi'raj
Presentation isra and mi'raj
 
Aliran murjiah
Aliran murjiahAliran murjiah
Aliran murjiah
 

Andere mochten auch

Contoh Kisah Keteladanan Nabi Yusuf AS
Contoh Kisah Keteladanan Nabi Yusuf AS Contoh Kisah Keteladanan Nabi Yusuf AS
Contoh Kisah Keteladanan Nabi Yusuf AS Yassirly Wildan
 
Akhlak Tercela Kepada Diri Sendiri
Akhlak Tercela Kepada Diri SendiriAkhlak Tercela Kepada Diri Sendiri
Akhlak Tercela Kepada Diri Sendirimafruhah
 
Kisah teladan nabi musa as
Kisah teladan nabi musa asKisah teladan nabi musa as
Kisah teladan nabi musa asShofi Aqilah
 
Kurikulum 2013 kompetensi dasar sd versi 030313
Kurikulum 2013 kompetensi dasar sd versi 030313Kurikulum 2013 kompetensi dasar sd versi 030313
Kurikulum 2013 kompetensi dasar sd versi 030313Waosutro Waosutro
 
Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.
Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.
Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.Muhsin Hariyanto
 
Iman Kepada Rasul Allah
Iman Kepada Rasul AllahIman Kepada Rasul Allah
Iman Kepada Rasul AllahViola Valisa
 
Pendidikan Agama Islam- Cinta kepada Rasul-Rasul Allah
Pendidikan Agama Islam- Cinta kepada Rasul-Rasul AllahPendidikan Agama Islam- Cinta kepada Rasul-Rasul Allah
Pendidikan Agama Islam- Cinta kepada Rasul-Rasul AllahPutri Widyastuti
 
Ian Kepada Rasul-Rasul Allah
Ian Kepada Rasul-Rasul AllahIan Kepada Rasul-Rasul Allah
Ian Kepada Rasul-Rasul AllahDIAN SANDIYA
 
Power point Iman kepada Allah
Power point Iman kepada AllahPower point Iman kepada Allah
Power point Iman kepada Allahrahmah eL
 
Kisah tentang nabi nuh
Kisah tentang nabi nuhKisah tentang nabi nuh
Kisah tentang nabi nuhAl Farhan
 
Iman kepada malaikat
Iman kepada malaikatIman kepada malaikat
Iman kepada malaikat24juni1987
 
22390957 kisah-nabi-yusuf
22390957 kisah-nabi-yusuf22390957 kisah-nabi-yusuf
22390957 kisah-nabi-yusufsdm_ssa
 
Adab Membaca Al - Quran
Adab Membaca Al - QuranAdab Membaca Al - Quran
Adab Membaca Al - QuranSekar Kim
 

Andere mochten auch (20)

Contoh Kisah Keteladanan Nabi Yusuf AS
Contoh Kisah Keteladanan Nabi Yusuf AS Contoh Kisah Keteladanan Nabi Yusuf AS
Contoh Kisah Keteladanan Nabi Yusuf AS
 
Akhlak Tercela Kepada Diri Sendiri
Akhlak Tercela Kepada Diri SendiriAkhlak Tercela Kepada Diri Sendiri
Akhlak Tercela Kepada Diri Sendiri
 
Israk
IsrakIsrak
Israk
 
Kisah teladan nabi musa as
Kisah teladan nabi musa asKisah teladan nabi musa as
Kisah teladan nabi musa as
 
Kata kata mutiara
Kata kata mutiaraKata kata mutiara
Kata kata mutiara
 
Kata
KataKata
Kata
 
Kurikulum 2013 kompetensi dasar sd versi 030313
Kurikulum 2013 kompetensi dasar sd versi 030313Kurikulum 2013 kompetensi dasar sd versi 030313
Kurikulum 2013 kompetensi dasar sd versi 030313
 
Kelompok 12 nabi musa
Kelompok 12 nabi musaKelompok 12 nabi musa
Kelompok 12 nabi musa
 
Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.
Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.
Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.
 
Doa nabi yunus
Doa nabi yunusDoa nabi yunus
Doa nabi yunus
 
Iman Kepada Rasul Allah
Iman Kepada Rasul AllahIman Kepada Rasul Allah
Iman Kepada Rasul Allah
 
Pendidikan Agama Islam- Cinta kepada Rasul-Rasul Allah
Pendidikan Agama Islam- Cinta kepada Rasul-Rasul AllahPendidikan Agama Islam- Cinta kepada Rasul-Rasul Allah
Pendidikan Agama Islam- Cinta kepada Rasul-Rasul Allah
 
Ian Kepada Rasul-Rasul Allah
Ian Kepada Rasul-Rasul AllahIan Kepada Rasul-Rasul Allah
Ian Kepada Rasul-Rasul Allah
 
PROYEKSI PETA
PROYEKSI PETAPROYEKSI PETA
PROYEKSI PETA
 
Power point Iman kepada Allah
Power point Iman kepada AllahPower point Iman kepada Allah
Power point Iman kepada Allah
 
Akhlak
AkhlakAkhlak
Akhlak
 
Kisah tentang nabi nuh
Kisah tentang nabi nuhKisah tentang nabi nuh
Kisah tentang nabi nuh
 
Iman kepada malaikat
Iman kepada malaikatIman kepada malaikat
Iman kepada malaikat
 
22390957 kisah-nabi-yusuf
22390957 kisah-nabi-yusuf22390957 kisah-nabi-yusuf
22390957 kisah-nabi-yusuf
 
Adab Membaca Al - Quran
Adab Membaca Al - QuranAdab Membaca Al - Quran
Adab Membaca Al - Quran
 

Ähnlich wie Nabi Ayub As

Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.
Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.
Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.Muhsin Hariyanto
 
Kisah nabi ayyub_as
Kisah nabi ayyub_asKisah nabi ayyub_as
Kisah nabi ayyub_asHelmon Chan
 
Meneladani kisah nabi ayyub
Meneladani kisah nabi ayyubMeneladani kisah nabi ayyub
Meneladani kisah nabi ayyubIlliyin Studio
 
Kisah ketabahan nabi ayub
Kisah ketabahan nabi ayubKisah ketabahan nabi ayub
Kisah ketabahan nabi ayubAizah Maad
 
Belajar sabar dari nabi ayyub a
Belajar sabar dari nabi ayyub aBelajar sabar dari nabi ayyub a
Belajar sabar dari nabi ayyub aMuhsin Hariyanto
 
Belajar sabar dari nabi ayyub a
Belajar sabar dari nabi ayyub aBelajar sabar dari nabi ayyub a
Belajar sabar dari nabi ayyub aMuhsin Hariyanto
 
Belajar sabar dari nabi ayyub a
Belajar sabar dari nabi ayyub aBelajar sabar dari nabi ayyub a
Belajar sabar dari nabi ayyub aMuhsin Hariyanto
 
Terjemah kitab uquudulujain
Terjemah kitab uquudulujainTerjemah kitab uquudulujain
Terjemah kitab uquudulujainJoko Susilo
 
'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...
'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...
'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...Rabithah Ma'ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama
 
Seri Kisah Nabi Ayyub: Pemimpin orang sabar.pdf
Seri Kisah Nabi Ayyub: Pemimpin orang sabar.pdfSeri Kisah Nabi Ayyub: Pemimpin orang sabar.pdf
Seri Kisah Nabi Ayyub: Pemimpin orang sabar.pdfsakolaulinbandung
 
Exploring the book of job
Exploring the book of jobExploring the book of job
Exploring the book of jobNaomi Fortuna
 
P 3.-kesabaran-nabi-ayub
P 3.-kesabaran-nabi-ayubP 3.-kesabaran-nabi-ayub
P 3.-kesabaran-nabi-ayubnorasiah15
 
AKU TIDAK BERSALAH! TEODISE DAN ANTI TEODISE - Prof Gerrit Singgih.pdf
AKU TIDAK BERSALAH! TEODISE DAN ANTI TEODISE - Prof Gerrit Singgih.pdfAKU TIDAK BERSALAH! TEODISE DAN ANTI TEODISE - Prof Gerrit Singgih.pdf
AKU TIDAK BERSALAH! TEODISE DAN ANTI TEODISE - Prof Gerrit Singgih.pdfCecepAhmadMaulana
 
Pelajaran Sekolah Sabat ke-3 Triwulan 4 2016
Pelajaran Sekolah Sabat ke-3 Triwulan 4 2016Pelajaran Sekolah Sabat ke-3 Triwulan 4 2016
Pelajaran Sekolah Sabat ke-3 Triwulan 4 2016David Syahputra
 
Sirah Nabawiyah 30: Dakwah Jahriyah Kepada Keluarga Terdekat
Sirah Nabawiyah 30: Dakwah Jahriyah Kepada Keluarga TerdekatSirah Nabawiyah 30: Dakwah Jahriyah Kepada Keluarga Terdekat
Sirah Nabawiyah 30: Dakwah Jahriyah Kepada Keluarga TerdekatAbuNailah
 
Pengertian taqwa
Pengertian   taqwaPengertian   taqwa
Pengertian taqwaHelmon Chan
 
0001. HIDUP PENUH SYUKUR.ppt
0001.  HIDUP PENUH SYUKUR.ppt0001.  HIDUP PENUH SYUKUR.ppt
0001. HIDUP PENUH SYUKUR.pptAgusSusanto401480
 

Ähnlich wie Nabi Ayub As (20)

Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.
Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.
Mengambil ‘ibrah (pelajaran) dari kisah nabi ayyub a.s.
 
Kisah nabi ayyub_as
Kisah nabi ayyub_asKisah nabi ayyub_as
Kisah nabi ayyub_as
 
Meneladani kisah nabi ayyub
Meneladani kisah nabi ayyubMeneladani kisah nabi ayyub
Meneladani kisah nabi ayyub
 
Kisah ketabahan nabi ayub
Kisah ketabahan nabi ayubKisah ketabahan nabi ayub
Kisah ketabahan nabi ayub
 
Belajar sabar dari nabi ayyub a
Belajar sabar dari nabi ayyub aBelajar sabar dari nabi ayyub a
Belajar sabar dari nabi ayyub a
 
Belajar sabar dari nabi ayyub a
Belajar sabar dari nabi ayyub aBelajar sabar dari nabi ayyub a
Belajar sabar dari nabi ayyub a
 
Belajar sabar dari nabi ayyub a
Belajar sabar dari nabi ayyub aBelajar sabar dari nabi ayyub a
Belajar sabar dari nabi ayyub a
 
Kisah tentang ayub
Kisah tentang ayub   Kisah tentang ayub
Kisah tentang ayub
 
Nabi
NabiNabi
Nabi
 
Terjemah kitab uquudulujain
Terjemah kitab uquudulujainTerjemah kitab uquudulujain
Terjemah kitab uquudulujain
 
'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...
'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...
'Uqud al lijain - imam nawawi al-bantani- - rmi project syndication - www.rmi...
 
Seri Kisah Nabi Ayyub: Pemimpin orang sabar.pdf
Seri Kisah Nabi Ayyub: Pemimpin orang sabar.pdfSeri Kisah Nabi Ayyub: Pemimpin orang sabar.pdf
Seri Kisah Nabi Ayyub: Pemimpin orang sabar.pdf
 
Exploring the book of job
Exploring the book of jobExploring the book of job
Exploring the book of job
 
P 3.-kesabaran-nabi-ayub
P 3.-kesabaran-nabi-ayubP 3.-kesabaran-nabi-ayub
P 3.-kesabaran-nabi-ayub
 
AKU TIDAK BERSALAH! TEODISE DAN ANTI TEODISE - Prof Gerrit Singgih.pdf
AKU TIDAK BERSALAH! TEODISE DAN ANTI TEODISE - Prof Gerrit Singgih.pdfAKU TIDAK BERSALAH! TEODISE DAN ANTI TEODISE - Prof Gerrit Singgih.pdf
AKU TIDAK BERSALAH! TEODISE DAN ANTI TEODISE - Prof Gerrit Singgih.pdf
 
Pelajaran Sekolah Sabat ke-3 Triwulan 4 2016
Pelajaran Sekolah Sabat ke-3 Triwulan 4 2016Pelajaran Sekolah Sabat ke-3 Triwulan 4 2016
Pelajaran Sekolah Sabat ke-3 Triwulan 4 2016
 
MAKALAH QURBAN
MAKALAH QURBANMAKALAH QURBAN
MAKALAH QURBAN
 
Sirah Nabawiyah 30: Dakwah Jahriyah Kepada Keluarga Terdekat
Sirah Nabawiyah 30: Dakwah Jahriyah Kepada Keluarga TerdekatSirah Nabawiyah 30: Dakwah Jahriyah Kepada Keluarga Terdekat
Sirah Nabawiyah 30: Dakwah Jahriyah Kepada Keluarga Terdekat
 
Pengertian taqwa
Pengertian   taqwaPengertian   taqwa
Pengertian taqwa
 
0001. HIDUP PENUH SYUKUR.ppt
0001.  HIDUP PENUH SYUKUR.ppt0001.  HIDUP PENUH SYUKUR.ppt
0001. HIDUP PENUH SYUKUR.ppt
 

Kürzlich hochgeladen

PRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptx
PRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptxPRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptx
PRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptxSaeful Malik
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSRobert Siby
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRobert Siby
 
PERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptx
PERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptxPERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptx
PERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptxAfifahNuri
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfDianNovitaMariaBanun1
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5Adam Hiola
 

Kürzlich hochgeladen (6)

PRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptx
PRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptxPRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptx
PRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptx
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
 
PERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptx
PERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptxPERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptx
PERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptx
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
 

Nabi Ayub As

  • 1. IMAN KEPADA RASUL-RASUL ALLAH KISAH NABI AYUB As Kelompok 3: Linta Dwi R Maya S Meilina K. A Miftakul P. K M. Fahim R
  • 3. IMAN KEPADA RASUL – RASUL ALLAH Pengertian Iman Kepada Rasul Kata rasul secara bahasa berasal dari kata irsal yang bermakna membimbing atau memberi arahan. Rasul adalah orang yang mendapatkan wahyu dalam syari’at dan diperintahkan untuk menyampaikannnya Rasul juga dapat diartikan sebagai seorang laki -laki yang diberi wahyu, dan di utus oleh Allah SWT. Adapun para ulama menyebutkan bahwa rasul adalah adalah seorang laki – laki yang merdeka yang diberi wahyu oleh Allah SWT berupa syariat, da dia di perintahkan untuk menyampaikan risalah (syariat) tersebut kepada semua makhluk. Iman kepada rasul rasul adalah sikap sikap hati dalam meyakini dan mengimani akan keberadaan para rasul.
  • 4. Unsur dalam keimanan kepada nabi rosul-Nya: 1. Mengimani bahwa Allah benar-benar mengutus para Rasul. Orang yang mengingkari – walaupun satu Rasul – sama saja mengingkari seluruh Rasul. Allah ta’ala berfirman yang artinya, “Kaum Nuh telah mendustakan para rasul.” (QS. Asy-Syu’araa 26:105). Walaupun kaum Nuh hanya mendustakan nabi Nuh, akan tetapi Allah menjadikan mereka kaum yang mendustai seluruh Rasul. 2. Mengimani nama-nama Rasul yang kita ketahui dan mengimani secara global nama-nama Rasul yang tidak ketahui 3. Membenarkan berita-berita yang shahih dari para Rasul. 4. Mengamalkan syari’at Rasul dima Rasul diutus kepada kita.
  • 5. Fungsi Iman Kepada Rasul 1 Meningkatkan kepercayaan bahwa ajaran dan janji Allah Swt, adlah benar. 2.Memantapkan keyakinan bahwa apa yang dilakukan dari ajaran para rasul adalah benar 3.Meningkatkan semangat beramal shaleh dan nyata yang bermanfaat bagi dirinya dan masyarakatnya di dunia dan akhirat 4.Memperkuat kepercayaan bahwa para rasul adalah teladan hidup yang wajib di ikuti dalam meraih kebahagiaan 5.Meningkatkan keimanan dan ketakwaan
  • 6. KISAH NABI AYUB AS Nabi Ayub as menggambarkan sosok manusia yang paling sabar, bahkan bisa dikatakan bahwa beliau berada di puncak kesabaran. Sering orang menisbatkan kesabaran kepada Nabi Ayub. Misalnya, dikatakan: seperti sabarnya Nabi Ayub. Jadi, Nabi Ayub menjadi simbol kesabaran dan cermin kesabaran atau teladan kesabaran pada setiap bahasa, pada setiap agama, dan pada setiap budaya. Allah SWT telah memujinya dalam kitab-Nya yang berbunyi: “Sesungguhnya Kami dapati dia (Ayub) seorang yang sabar. Dialah sebaih-baik hamba. Sesungguhnya dia amat taat (kepada Tuhannya).” (QS. Shad: 44)‏
  • 7. Lalu, bagaimana hakikat sakitnya Nabi Ayub dan bagaimana kisahnya? Yang populer tentang cobaan Nabi Ayub dan kesabarannya adalah Riwayat berikut: para malaikat di bumi berbicara sesama mereka tentang manusia dan sejauh mana ibadah mereka. Salah seorang di antara mereka berkata: “Tidak ada di muka bumi ini seorang yang lebih baik daripada Nabi Ayub. Beliau adalah orang mukmin yang paling sukses, orang mukmin yang paling agung keimanannya, yang paling banyak beribadah kepada Allah SWT dan bersyukur atas nikmat-nikmat-Nya dan selalu berdakwah di jalan-Nya.” Setan mendengarkan apa yang dikatakan lalu ia merasa terganggu dengan hal itu.
  • 8. Kemudian ia pergi menuju ke Nabi Ayub dalam rangka berusaha menggodanya tetapi Nabi Ayub adalah seorang Nabi di mana hatinya dipenuhi dengan ketulusan dan cinta kepada Allah SWT sehingga setan tidak mungkin mendapatkan jalan untuk mengganggunya. Ketika setan berputus asa dari mengganggu Nabi Ayub, ia berkata kepada Allah SWT: “Ya Rabbi, hamba-Mu Ayub sedang menyembah-Mu dan menyucikan-Mu namun, ia menyembah-Mu bukan karena cinta, tapi ia menyembah-Mu karena kepentingan-kepentingan tertentu. Ia menyembah-Mu sebagai balasan kepada-Mu karena Engkau telah memberinya harta dan anak dan Engkau telah memberinya kekayaan dan kemuliaan. Sebenarnya ia ingin menjaga hartanya, kekayaannya, dan anak-anaknya. Seakan-akan berbagai nikmat yang Engkau karuniakan padanya adalah rahasia dalam ibadahnya. Ia takut kalau-kalau apa yang dimilikinya akan binasa dan hancur. Oleh karena itu, ibadahnya dipenuhi dengan hasrat dan rasa takut. Jadi, di dalamnya bercampur antara rasa takut dan tamak, dan bukan ibadah yang murni karena cinta.”
  • 9. Riwayat tersebut mengatakan bahwa Allah SWT berkata kepada iblis: “Sesungguhnya Ayub adalah hamba yang mukmin dan sejati imannya. Ayub menjadi teladan dalam keimanan dan kesabaran. Aku membolehkanmu untuk mengujinya dalam hartanya. Lakukan apa saja yang engkau inginkan, kemudian lihatlah hasil dari apa yang engkau lakukan.” Akhirnya, setan pergi dan mendatangi tanah Nabi Ayub dan berbagai tanaman dan kenikmatan yang dimilikinya. Kemudian setan itu menghancurkan semuanya. Keadaan Nabi Ayub pun berubah dari puncak kekayaan ke puncak kefakiran. Kemudian setan menunggu apa tindakan Nabi Ayub. Nabi Ayub berkata: “Oh musibah dari Allah SWT. Aku harus mengembalikan kepada-Nya amanat yang ada di sisi kami di mana Dia saat ini mengambilnya. Allah SWT telah memberi kami nikmat selama beberapa masa. Maka segala puji bagi Allah SWT atas segala nikmat yang diberikannya, dan Dia mengambil dari kami pada hari ini nikmat-nikmat itu. Bagi-Nya pujian sebagai Pemberi dan Pengambil. Aku dalam keadaan ridha dengan keputusan Allah SWT. Dia-lah yang mendatangkan manfaat. Dia-lah yang ridha dan Dialah yang murka. Dia adalah Penguasa. Dia memberikan kerajaan kepada siapa yang di kehendaki-Nya, dan mencabut kerajaan dari siapa yang dikehendaki-Nya; Dia memuliakan siapa yang dikehendaki-Nya dan menghinakan siapa yang dikehendaki-Nya.” Kemudian Nabi Ayub sujud dan Iblis tampak tercengang melihat pemandangan tersebut.
  • 10. Lalu setan kembali kepada Allah SWT dan berkata: “Ya Allah, jika Ayub tidak menerima nikmat kecuali dengan mengatakan pujian, dan tidak mendapatkan musibah kecuali mendapatkan kesabaran maka hal itu sebagai bentuk usahanya karena ia mendapatkan anak. Ia mengharapkan dengan melalui mereka kekayaannya meningkat dan melalui mereka ia dapat menjalani kehidupan yang lebih mudah.” Riwayat mengatakan bahwa Allah SWT membolehkan bagi setan untuk berbuat apa saja kepada anak-anak Ayub. Kemudian setan menggoncangkan rumah yang di situ anak-anaknya tinggal sehingga mereka semua terbunuh. Dalam keadaan demikian, Nabi Ayub berdialog kepada Tuhannya dan menyeru: “Allah memberi dan Allah mengambil. Maka bagi-Nya pujian saat Dia memberi dan mengambil, saat Dia murka dan ridha, saat Dia mendatangkan manfaat dan mudharat. Kemudian Ayub pun sujud dan iblis lagi-lagi tampak tercengang dan merasa malu.”
  • 11. Iblis kembali menemui Allah SWT dan mengatakan bahwa Ayub dapat bersabar karena badannya sehat. Seandainya Engkau memberi kekuasaan kepadaku, ya Rabbi, untuk mengganggu badannya niscaya dia akan berhenti dari kesabarannya. Riwayat mengatakan bahwa Allah SWT menginzinkan setan untuk mengganggu tubuh Ayub. Dikatakan bahwa setan memukul tubuh Nabi Ayub dari kepalanya sampai kakinya sehingga Nabi Ayub sakit kulit di mana tubuhnya membusuk dan mengeluarkan nanah, bahkan keluarganya dan sahabat-sahabatnya meninggalkannya kecuali isterinya. Namun lagi-lagi Nabi Ayub tetap bersabar dan bersyukur kepada Allah SWT. Beliau memuji-Nya pada hari-hari kesehatannya dan ia tetap memuji Allah SWT saat mendapatkan ujian sakit. Dalam dua keadaan itu, Nabi Ayub tetap bersabar dan bersyukur kepada Allah SWT.
  • 12. Dua orang istri Ayub minta cerai. Ayub pun menceraikannya. Hanya Rahmah yang bersumpah setia untuk menemani Ayub hingga akhir hayat. Rahmah yang menggendong Ayub keluar desa begitu mereka diusir masyarakat setempat. Dia terus melayani keperluan Ayub, mencukupi kebutuhannya, bahkan menjual gelung rambut untuk keperluan makan. Masa itu, menjual gelung rambut adalah perbuatan yang dianggap hina. Delapan puluh tahun berlalu dalam cobaan itu. Ayub tetap merasa belum pantas untuk meminta kesembuhan dari Allah. Ia menganggap beban cobaan itu belum sebading dengan kesenangan yang pernah dinikmatinya. Namun Rahmah terus meyakinkan Ayub agar berdoa. Allah kemudian berfirman agar Ayub menjejakkan kakinya ke tanah. Air pun menyembul dari bekas jejakan kaki itu yang dipakainya untuk mandi dan minum. Ayub mendapatkan kesembuhan melalui air itu.
  • 13. HIKMAH YANG TERDAPAT DALAM KISAH NABI AYUB: Kisah Ayub adalah potret ketabahan keluarga rasul dalam menerima cobaan. Mereka menunjukkan bahwa iman adalah segalanya, lebih dari sekadar harta, keluarga maupun pengakuan manusia. Dengan membaca kisah Nabi Ayub , membuat kita tambah meyakini dengan agama kita ini. Dan semoga teladan yang telah disampaikan bisa menjadi contoh bagi kita terutama dalam menjalani kehidupan yang semuanya hanya bersifat sementara di bumi ini.