SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 7
Downloaden Sie, um offline zu lesen
EVOLUSI MESSAGING

ABSTRAK

       Dengan adanya perkembangan teknologi telepon selular, maka mendorong
berkembangnya komunikasi diluar komunikasi suara, seperti pengiriman pesan pendek.
Komunikasi pesan pendek dapat menghemat biaya yang dikeluarkan, karena pesan yang
disampaikan akan lebih jelas dan lebih murah. Bila kita menelpon seseorang tidak
selamanya kualitas suara yang didengar itu jelas, berbeda bila kita menggunakan SMS,
EMS atau MMS, pesan dapat dibaca berulang sampai jelas informasinya. Bahkan SMS
sekarang telah diadopsi untuk telepon tetap (telepon rumah).


Pendahuluan

        Dalam seminar ini akan dibahas mengenai perkembangan komunikasi pesan
pendek yang telah banyak digunakan dalam komunikasi telepon selular. Dimana pesan
pendek (SMS) tersebut dapat digunakan secara luas sebagai sarana informasi dan sarana
hiburan. Menurut statistik yang didapat dari web www.cellular.ca.za, rata-rata pengguna
SMS didunia mengirim 36/bulan. SMS yang dikirim pada kuartal 4 tahun 2002 ada
sebanyak 92 miliar SMS. Dan sepanjang tahun 2002 sebanyak 366 miliar SMS yang telah
terkirim. Dengan melihat banyaknya penggunaan SMS didunia, maka dapat disimpulkan
SMS menjadi salah satu kontributor yang besar bagi penyedia layanan telepon selular.




Apa itu SMS ?
        SMS singkatan dari Short Message Service, yang digunakan dalam standar
telepon selular digital GSM dalam mengirim pesan teks.
        Sebuah pesan pendek dapat menampung sampai 160 karakter. 160 karakter
dapat terdiri atas huruf atau angka atau kombinasi huruf dan angka. Pesan pendek tidak
berbasis teks juga didukung (misalnya format biner), yang digunakan untuk pengiriman
ringtone dan logo services.


Teknologi yang Digunakan

       SMS adalah menyimpan dan meneruskan pesan (store and forward), dengan kata
lain, pesan pendek tidak dikirim langsung dari pengirim ke penerima, tetapi selalu
melalui satu SMS center (SMSC). Tiap jaringan telepon bergerak yang mendukung SMS
mempunyai satu atau lebih pusat pesan untuk mengatur dan mengendalikan pesan
pendek.
SMS mempunyai fitur konfirmasi dari pengiriman pesan. Ini berarti tidak seperti
pager, Sehingga pengirim dapat menerima pesan balik yang menyatakan pesan telah
terkirim atau tidak.
        SMS dapat dikirim dan diterima bersamaan dengan pangilan Suara GSM, Data
dan Fax. Ini dimungkinkan karena panggilan Suara, Data, dan Fax mengambil alih
sebuah channel radio tersendiri untuk durasi dari panggilan. Pesan pendek berjalan pada
dan diatas channel radio menggunakan jejak sinyal (signaling path). Sehingga, pengguna
SMS jarang mendapatkan sinyal sedang digunakan atau sibuk ketika mereka
menggunakannya pada waktu puncak penggunaan network.
        Cara pengiriman banyak pesan pendek juga tersedia. SMS concatenation
(menggabungkan beberapa SMS menjadi satu) dan SMS compression (mendapatkan
lebih dari 160 karakter pada satu pesan pendek).


Pengaruh dalam Bisnis

SMS pertama kali muncul dalam GSM pada tahun 1991. SMS kemudian muncul di
jaringan CDMA dan TDMA. SMS menjadi kunci sukses untuk operator selular,
menghasilkan penggunaan yang besar, terutama untuk segmen pasar anak muda. Dengan
kemajuan teknologi seperti GPRS dan 3G, SMS mempunyai masa depan yang cerah
karena menggunakan servis bandwith yang rendah, dan tersedia pada semua jenis ponsel.

SMS selain digunakan dalam standar GSM, juga digunakan pada jaringan telepon
bergerak lain, seperti Nordic Mobile Telephone (NMT), Code Division Multiple Access
(CDMA) dan Personal Digital Cellular (PDC) di Jepang. Tiap standar mengimplementasi
SMS dalam cara yang berbeda dan panjang pesan bervariasi.

Standar Jaringan Bergerak   Ketersediaan   Panjang Pesan          Penggunaan
                            SMS
GSM 900 Digital             Ya             160                    Luas
GSM 1800 Digital            Ya             160                    Luas
GSM 1900 Digital            Ya             160                    Luas
TACS/ETACS Analog           Tidak
NMT Analog                  Ya                                Eropa Timur
TDMA/D-AMPS Digital         Ya                                Amerika Utara
NAMPS Analog                Ya             14 alphanumerik 32 Amerika Utara
                                           numerik
CDMA Digital                Ya             256                Amerika Utara
PHS Digital                 Ya                                Jepang
PDC Digital                 Ya                                Jepang
IDEN/NEXTEL Digital         Ya             140                Amerika Utara dan
                                                              Selatan
TELTRA/ Dolphin Digital     Ya             256                Bagian dari Eropa
Globalstar Satellite        Ya             160                Seluruh dunia
Panjang pesan pendek pada GSM untuk pesan menggunakan karakter non-eropa (seperti
China dan Arab) lebih pendek.

Keuntungan SMS

      SMS meningkatkan penggunaan panggilan suara dengan menyediakan
       mekanisme pemberitahuan voice mail ke ponsel.
      SMS menyediakan kemudahan, dan biaya murah untuk komunikasi non-suara.
      SMS menyediakan suatu mekanisme berbagai macam aplikasi lain, seperti
       prabayar.


Penggunaan SMS

SMS dapat digunakan untuk beragam penggunanan dalam hubungannya dengan ponsel
prabayar termasuk pemberitahuan pulsa yang tinggal sedikit, untuk mengecek sisa pulsa,
dan ketika digunakan dengan SIM Toolkit, SMS dapat digunakan untuk beragam
transaksi yang aman seperti “mobile banking“.




Apa itu EMS ?

EMS (Enhanced Messaging Service) adalah kemampuan mengirim ringtone dan logo
operator dan pesan visual sederhana ke handset yang bisa EMS dan tambahan
kemampuan untuk mengirim dan menerima sebuah kombinasi melodi, gambar, suara,
animasi dan teks sebagai satu pesan yang dirangkai dari beberapa pesan untuk
ditampilkan pada handset yang dapat EMS.
EMS merupakan suatu standar yang dikembangkan oleh Third Generation Partnership
Project (3GPP) untuk meningkatkan kemampuan mengirim ringtone, logo operator dan
pesan visual lain ke ponsel yang mempunyai kemampuan EMS.


Teknologi yang Digunakan

Teknologi yang digunakan sama seperti SMS. EMS didesain untuk bekerja pada
sembarang jaringan yang telah menerapkan SMS, menggunakan teknik menyimpan dan
meneruskan pesan (store and forward) sama seperti SMS.
Dampak Positif EMS

      Selain pesan pendek, gambar animasi, dan efek suara juga dapat dikirimkan.
      Sebuah Gambar dapat berarti 1000 kata.


Dampak Negatif EMS

Ongkos yang dipakai oleh operator biasanya menghitung dalam pengiriman satu EMS
akan dihitung berapa banyak SMS yang digunakan. Ini berarti bila kita mengirim EMS
yang menggunakan 3 tempat SMS, maka biayanya akan menjadi 3 kali lebih mahal dari
SMS biasa. Selain itu EMS harus menggunakan ponsel yang mempunyai kemampuan
EMS, Beberapa pembuat ponsel yang mendukung EMS adalah Ericsson, Alcatel,
Siemens, Motorola (Magic4), Philips (Magic4), dan Samsung. Sedangkan pemimpin
pasar ponsel dunia, Nokia tidak mendukung sistem EMS ini, sebaliknya Nokia
menggunakan “Smart Messaging“.
Karena dalam pengirimannya masih menggunakan SMS yang dirangkai dari beberapa
SMS dan harus menggunakan ponsel yang mendukung EMS, sehingga EMS kurang luas
dipakai oleh pengguna.




Apa itu MMS ?
Singkatan dari Multimedia Messaging Service, seperti namanya yang menunjukkan
kemampuan mengirim dan menerima pesan yang terdiri atas kombinasi teks, suara,
gambar dan video ke ponsel yang mendukung MMS.

Menurut Simon Buckingham, CEO dari “Mobile Streams“, menyatakan :
Perpindahan dari SMS ke MMS pada ponsel sama seperti perpindahan dari DOS ke
Windows pada PC. Ini merupakan suatu revolusi.

Kita sekarang dapat mengirim MMS menggunakan GPRS, tanpa harus menunggu 3G.


Teknologi yang Digunakan

Didalam menerapkan MMS, diperlukan suatu infrastruktur yang memadai. Tidak seperti
EMS yang dapat menggunakan ponsel dengan kemampuan SMS yang telah ada, MMS
memerlukan ponsel baru. MMS akan menggunakan standar Internet dalam mengirimkan
pesan. Komponen kunci dari MMS adalah fungsi relay MMS, dimana mengubah nomor
telepon menjadi alamat IP (Konversi nomor telepon ke IP). Tidak seperti SMS, MMS
menggunakan GPRS yang mempunyai alamat IP yang diberikan kepada ponsel. Fungsi
relay MMS membolehkan pengirim mengirim pesan MMS untuk dialamatkan menjadi
nomor telepon, ketika sistem mengubah menjadi suatu alamat IP untuk dikirim ke Multi-
media Messaging Service Center (MMSC) dan penerima.


Apa Saja yang Didukung MMS?

Format                       Dukungan
Teks                         Semua Format Teks dapat dipakai. Teks dapat
                             digabungkan dengan gambar, grafik, suara dan video
                             dimasa depan
Grafik                       Mendukung graph, tabel, chart, diagram dan layout
                             Mendukung animasi GIF
Audio                        Mendukung musik, suara.
                             Mendukung streaming suara.
Gambar                       Mengirim gambar dan foto hasil dari kamera digital. Dan
                             kemampuan untuk meng-“edit“ dan menambahkan teks.
Video                        Kemampuan untuk mengirim video (pada jaringan 3G)


Biaya yang Harus Dibayar

Biaya yang dikenakan tergantung pada operator masing-masing.
Ponsel yang Mendukung MMS




               Ericsson T68m/ Sony Ericsson T68i
Ericsson T68 merupakan ponsel pertama yang mendukung standar MMS. T68 juga
merupakan ponsel dengan layar warna, bluetooth, kemampuan kamera digital dan suara
pertama. T68 didesain untuk GSM 900/1800/1900 dan jaringan GPRS.




                Nokia 7650
Ponsel Nokia pertama dengan kamera terintegrasi, layar berwarna, poliphonic ringtone
dan user interface yang radikal.




              Nokia 7210
Nokia 7210 dilengkapi dengan teknologi Java, poliphonic ringtone, MMS, dan jaringan
GSM tri-band.




               Sony Ericsson T300
Sony Ericsson T300 ditujukan untuk segmen pasar bawah, dengan kemampuan MMS,
ringtone poliphonic, layar berwarna, GPRS.




               Sony Ericsson P800
P800 menawarkan kemampuan download dan melihat video klip. P800 juga sebuah
organizer, yang mempunyai kemampuan kalendar, e-mail, buku alamat. Selain itu P800
juga dapat melihat file Powerpoint, Excel, atau Word. Ponsel ini juga dilengkapi dengan
Bluetooth, kamera digital terintegrasi, dan MP-3 player.
DAFTAR PUSTAKA

  1. www.cellular.ca.za

  2. www.mobilesms.com

  3. www.mobileems.com

  4. www.mobilemms.com

  5. www.mobilein.com

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Bab1, dasar sistem telekomunikasi el3123
Bab1, dasar sistem telekomunikasi   el3123Bab1, dasar sistem telekomunikasi   el3123
Bab1, dasar sistem telekomunikasi el3123Gilang Holmes Pramadhan
 
Pertemuan 2
Pertemuan 2Pertemuan 2
Pertemuan 2Enchenk
 
Komunikasi analog dan digital
Komunikasi analog dan digitalKomunikasi analog dan digital
Komunikasi analog dan digitalMuchlis Soleiman
 
1. introduction 1
1. introduction 11. introduction 1
1. introduction 1akang_virdy
 
Makalah transmisi data
Makalah transmisi dataMakalah transmisi data
Makalah transmisi dataguest044324a2
 
Makalah teknologi komunikasi transmisi data
Makalah teknologi komunikasi transmisi dataMakalah teknologi komunikasi transmisi data
Makalah teknologi komunikasi transmisi dataListyowatik (Yanie)
 
English of tek.kom.class9.smstr1
English of tek.kom.class9.smstr1English of tek.kom.class9.smstr1
English of tek.kom.class9.smstr1Gatulz Gila
 
Bab 2 sistem komunikasi
Bab 2 sistem komunikasiBab 2 sistem komunikasi
Bab 2 sistem komunikasiEKO SUPRIYADI
 
Satellite transmission - Wawas Ihsan P
Satellite transmission - Wawas Ihsan PSatellite transmission - Wawas Ihsan P
Satellite transmission - Wawas Ihsan PWawas P
 
Permasalahan dalam sistem telekomunikasi
Permasalahan dalam sistem telekomunikasiPermasalahan dalam sistem telekomunikasi
Permasalahan dalam sistem telekomunikasiAulia Rizqi
 
Dasar sistem telekomunikasi
Dasar sistem telekomunikasiDasar sistem telekomunikasi
Dasar sistem telekomunikasiRifqi Ma'arif
 
Dasar Sistem Telekomunikasi
Dasar Sistem TelekomunikasiDasar Sistem Telekomunikasi
Dasar Sistem TelekomunikasiAfdan Rojabi
 
Transmisi data
Transmisi dataTransmisi data
Transmisi datamunir09
 
SIM, TIARA AYUNINGSIH, HAPZI ALI, MM, CMA, TELEKOMUNIKASI, INTERNET DAN TEKNO...
SIM, TIARA AYUNINGSIH, HAPZI ALI, MM, CMA, TELEKOMUNIKASI, INTERNET DAN TEKNO...SIM, TIARA AYUNINGSIH, HAPZI ALI, MM, CMA, TELEKOMUNIKASI, INTERNET DAN TEKNO...
SIM, TIARA AYUNINGSIH, HAPZI ALI, MM, CMA, TELEKOMUNIKASI, INTERNET DAN TEKNO...Tiara Ayuningsih
 
Parlin mobile
Parlin mobileParlin mobile
Parlin mobileyosin
 
Watini,hapzi ali,pengertian telekomunikasi topologi jaringan teknologi nirkab...
Watini,hapzi ali,pengertian telekomunikasi topologi jaringan teknologi nirkab...Watini,hapzi ali,pengertian telekomunikasi topologi jaringan teknologi nirkab...
Watini,hapzi ali,pengertian telekomunikasi topologi jaringan teknologi nirkab...santoso watty
 
Bab i-pendahuluan-komunikasi-data
Bab i-pendahuluan-komunikasi-dataBab i-pendahuluan-komunikasi-data
Bab i-pendahuluan-komunikasi-dataDul Bari
 

Was ist angesagt? (20)

Bab1, dasar sistem telekomunikasi el3123
Bab1, dasar sistem telekomunikasi   el3123Bab1, dasar sistem telekomunikasi   el3123
Bab1, dasar sistem telekomunikasi el3123
 
Pertemuan 2
Pertemuan 2Pertemuan 2
Pertemuan 2
 
Komunikasi analog dan digital
Komunikasi analog dan digitalKomunikasi analog dan digital
Komunikasi analog dan digital
 
1. introduction 1
1. introduction 11. introduction 1
1. introduction 1
 
Makalah transmisi data
Makalah transmisi dataMakalah transmisi data
Makalah transmisi data
 
Makalah teknologi komunikasi transmisi data
Makalah teknologi komunikasi transmisi dataMakalah teknologi komunikasi transmisi data
Makalah teknologi komunikasi transmisi data
 
English of tek.kom.class9.smstr1
English of tek.kom.class9.smstr1English of tek.kom.class9.smstr1
English of tek.kom.class9.smstr1
 
Bab 2 sistem komunikasi
Bab 2 sistem komunikasiBab 2 sistem komunikasi
Bab 2 sistem komunikasi
 
Satellite transmission - Wawas Ihsan P
Satellite transmission - Wawas Ihsan PSatellite transmission - Wawas Ihsan P
Satellite transmission - Wawas Ihsan P
 
Permasalahan dalam sistem telekomunikasi
Permasalahan dalam sistem telekomunikasiPermasalahan dalam sistem telekomunikasi
Permasalahan dalam sistem telekomunikasi
 
Dasar sistem telekomunikasi
Dasar sistem telekomunikasiDasar sistem telekomunikasi
Dasar sistem telekomunikasi
 
Dasar Sistem Telekomunikasi
Dasar Sistem TelekomunikasiDasar Sistem Telekomunikasi
Dasar Sistem Telekomunikasi
 
Transmisi data
Transmisi dataTransmisi data
Transmisi data
 
SIM, TIARA AYUNINGSIH, HAPZI ALI, MM, CMA, TELEKOMUNIKASI, INTERNET DAN TEKNO...
SIM, TIARA AYUNINGSIH, HAPZI ALI, MM, CMA, TELEKOMUNIKASI, INTERNET DAN TEKNO...SIM, TIARA AYUNINGSIH, HAPZI ALI, MM, CMA, TELEKOMUNIKASI, INTERNET DAN TEKNO...
SIM, TIARA AYUNINGSIH, HAPZI ALI, MM, CMA, TELEKOMUNIKASI, INTERNET DAN TEKNO...
 
Perangkat Pelanggan
Perangkat PelangganPerangkat Pelanggan
Perangkat Pelanggan
 
Parlin mobile
Parlin mobileParlin mobile
Parlin mobile
 
Watini,hapzi ali,pengertian telekomunikasi topologi jaringan teknologi nirkab...
Watini,hapzi ali,pengertian telekomunikasi topologi jaringan teknologi nirkab...Watini,hapzi ali,pengertian telekomunikasi topologi jaringan teknologi nirkab...
Watini,hapzi ali,pengertian telekomunikasi topologi jaringan teknologi nirkab...
 
Bab i-pendahuluan-komunikasi-data
Bab i-pendahuluan-komunikasi-dataBab i-pendahuluan-komunikasi-data
Bab i-pendahuluan-komunikasi-data
 
bab i-siskom
bab i-siskombab i-siskom
bab i-siskom
 
Bab ii software
Bab ii softwareBab ii software
Bab ii software
 

Ähnlich wie EVOLUSI MESSAGING MENJADI ALAT KOMUNIKASI UTAMA

Teknologi mobile ims
Teknologi mobile imsTeknologi mobile ims
Teknologi mobile imsMuh Saleh
 
Mobile programming pendahuluan
Mobile programming pendahuluanMobile programming pendahuluan
Mobile programming pendahuluanTenia Wahyuningrum
 
Modul cara service hp
Modul cara service hpModul cara service hp
Modul cara service hpBigg Brothers
 
Pk8 s1kd2t2
Pk8 s1kd2t2Pk8 s1kd2t2
Pk8 s1kd2t2Agus Tri
 
Pk8-KD2T2. Smartphone.pdf
Pk8-KD2T2. Smartphone.pdfPk8-KD2T2. Smartphone.pdf
Pk8-KD2T2. Smartphone.pdfAgus Tri
 
Sim, mochamad deviyana putra, hapzi ali, penggunaan teknologi informasi dalam...
Sim, mochamad deviyana putra, hapzi ali, penggunaan teknologi informasi dalam...Sim, mochamad deviyana putra, hapzi ali, penggunaan teknologi informasi dalam...
Sim, mochamad deviyana putra, hapzi ali, penggunaan teknologi informasi dalam...Mochamad Deviyana Putra
 
Pengantar teknologi mobile
Pengantar teknologi mobilePengantar teknologi mobile
Pengantar teknologi mobileSaud Maruli
 
Telekomunikasi bergerak (mobile)
Telekomunikasi bergerak (mobile)Telekomunikasi bergerak (mobile)
Telekomunikasi bergerak (mobile)Muchlis Soleiman
 
Pengantar_teknologi_mobile
Pengantar_teknologi_mobilePengantar_teknologi_mobile
Pengantar_teknologi_mobilenunuburhanudin
 
Pengantar teknologi mobile
Pengantar teknologi mobilePengantar teknologi mobile
Pengantar teknologi mobilealuy_bakri
 
Perangkat koneksi internet
Perangkat koneksi internetPerangkat koneksi internet
Perangkat koneksi internetdian haryanto
 

Ähnlich wie EVOLUSI MESSAGING MENJADI ALAT KOMUNIKASI UTAMA (20)

Broadband Communications
Broadband CommunicationsBroadband Communications
Broadband Communications
 
Tugas pti SMS
Tugas pti SMSTugas pti SMS
Tugas pti SMS
 
makalah-cdma
makalah-cdmamakalah-cdma
makalah-cdma
 
Pertemuan 9.pptx
Pertemuan 9.pptxPertemuan 9.pptx
Pertemuan 9.pptx
 
Teknologi mobile ims
Teknologi mobile imsTeknologi mobile ims
Teknologi mobile ims
 
Teknologi Seluler 4G dan 5G
Teknologi Seluler 4G dan 5G Teknologi Seluler 4G dan 5G
Teknologi Seluler 4G dan 5G
 
Gsm & cdma wireless
Gsm & cdma wirelessGsm & cdma wireless
Gsm & cdma wireless
 
Mobile programming pendahuluan
Mobile programming pendahuluanMobile programming pendahuluan
Mobile programming pendahuluan
 
Modul cara service hp
Modul cara service hpModul cara service hp
Modul cara service hp
 
Pk8 s1kd2t2
Pk8 s1kd2t2Pk8 s1kd2t2
Pk8 s1kd2t2
 
Pk8-KD2T2. Smartphone.pdf
Pk8-KD2T2. Smartphone.pdfPk8-KD2T2. Smartphone.pdf
Pk8-KD2T2. Smartphone.pdf
 
Teknologi cellular
Teknologi cellularTeknologi cellular
Teknologi cellular
 
Sim, mochamad deviyana putra, hapzi ali, penggunaan teknologi informasi dalam...
Sim, mochamad deviyana putra, hapzi ali, penggunaan teknologi informasi dalam...Sim, mochamad deviyana putra, hapzi ali, penggunaan teknologi informasi dalam...
Sim, mochamad deviyana putra, hapzi ali, penggunaan teknologi informasi dalam...
 
Jaringan nirkabel ppt
Jaringan nirkabel pptJaringan nirkabel ppt
Jaringan nirkabel ppt
 
Pengantar teknologi mobile
Pengantar teknologi mobilePengantar teknologi mobile
Pengantar teknologi mobile
 
Telekomunikasi bergerak (mobile)
Telekomunikasi bergerak (mobile)Telekomunikasi bergerak (mobile)
Telekomunikasi bergerak (mobile)
 
Pengantar_teknologi_mobile
Pengantar_teknologi_mobilePengantar_teknologi_mobile
Pengantar_teknologi_mobile
 
Pengantar teknologi mobile
Pengantar teknologi mobilePengantar teknologi mobile
Pengantar teknologi mobile
 
Multimedia Networks
Multimedia NetworksMultimedia Networks
Multimedia Networks
 
Perangkat koneksi internet
Perangkat koneksi internetPerangkat koneksi internet
Perangkat koneksi internet
 

Mehr von Materi Kuliah Online

Pengenalan Rekayasa Perangkat Lunak
Pengenalan Rekayasa Perangkat LunakPengenalan Rekayasa Perangkat Lunak
Pengenalan Rekayasa Perangkat LunakMateri Kuliah Online
 
Melangkah dengan Microsoft Windows Server 2003
Melangkah dengan Microsoft Windows Server 2003Melangkah dengan Microsoft Windows Server 2003
Melangkah dengan Microsoft Windows Server 2003Materi Kuliah Online
 
Studi Mengenai Aspek Privasi pada Sistem RFID
Studi Mengenai Aspek Privasi pada Sistem RFIDStudi Mengenai Aspek Privasi pada Sistem RFID
Studi Mengenai Aspek Privasi pada Sistem RFIDMateri Kuliah Online
 
Internet dan Layanan Aplikasi Terdistribusi
Internet dan Layanan Aplikasi TerdistribusiInternet dan Layanan Aplikasi Terdistribusi
Internet dan Layanan Aplikasi TerdistribusiMateri Kuliah Online
 
Aspek Security pada Penerapan m-Commerce di Indonesia
Aspek Security pada Penerapan m-Commerce di IndonesiaAspek Security pada Penerapan m-Commerce di Indonesia
Aspek Security pada Penerapan m-Commerce di IndonesiaMateri Kuliah Online
 
A Comparison of Proximity Authentication Approaches
A Comparison of Proximity Authentication ApproachesA Comparison of Proximity Authentication Approaches
A Comparison of Proximity Authentication ApproachesMateri Kuliah Online
 
Kajian Perkembangan Teknologi Smart Card dari Segi Keamanan
Kajian Perkembangan Teknologi Smart Card dari Segi KeamananKajian Perkembangan Teknologi Smart Card dari Segi Keamanan
Kajian Perkembangan Teknologi Smart Card dari Segi KeamananMateri Kuliah Online
 
Catu Daya dan Rangkaian Penyearah Gelombang
Catu Daya dan Rangkaian Penyearah GelombangCatu Daya dan Rangkaian Penyearah Gelombang
Catu Daya dan Rangkaian Penyearah GelombangMateri Kuliah Online
 
Simulasi Anti Integral Windup dengan Clamp Integrator
Simulasi Anti Integral Windup dengan Clamp IntegratorSimulasi Anti Integral Windup dengan Clamp Integrator
Simulasi Anti Integral Windup dengan Clamp IntegratorMateri Kuliah Online
 
Prinsip-prinsip Asas E-Construction, K-Constructions dan Groupware Technology
Prinsip-prinsip Asas E-Construction, K-Constructions dan Groupware TechnologyPrinsip-prinsip Asas E-Construction, K-Constructions dan Groupware Technology
Prinsip-prinsip Asas E-Construction, K-Constructions dan Groupware TechnologyMateri Kuliah Online
 
Penggunaan DT-51 Untuk Komunikasi Mikrokontroler Melalui Jaringan Telepon
Penggunaan DT-51 Untuk Komunikasi Mikrokontroler Melalui Jaringan TeleponPenggunaan DT-51 Untuk Komunikasi Mikrokontroler Melalui Jaringan Telepon
Penggunaan DT-51 Untuk Komunikasi Mikrokontroler Melalui Jaringan TeleponMateri Kuliah Online
 
Penggunaan DT-Basic Untuk Membaca Nomor Identitas Secara Wireless
Penggunaan DT-Basic Untuk Membaca Nomor Identitas Secara WirelessPenggunaan DT-Basic Untuk Membaca Nomor Identitas Secara Wireless
Penggunaan DT-Basic Untuk Membaca Nomor Identitas Secara WirelessMateri Kuliah Online
 

Mehr von Materi Kuliah Online (20)

Sekilas tentang HaKI
Sekilas tentang HaKISekilas tentang HaKI
Sekilas tentang HaKI
 
Pengenalan Rekayasa Perangkat Lunak
Pengenalan Rekayasa Perangkat LunakPengenalan Rekayasa Perangkat Lunak
Pengenalan Rekayasa Perangkat Lunak
 
Pemodelan Basis Data Lainnya
Pemodelan Basis Data LainnyaPemodelan Basis Data Lainnya
Pemodelan Basis Data Lainnya
 
Arsitektur Sistem Basis Data
Arsitektur Sistem Basis DataArsitektur Sistem Basis Data
Arsitektur Sistem Basis Data
 
Access control-systems
Access control-systemsAccess control-systems
Access control-systems
 
Melangkah dengan Microsoft Windows Server 2003
Melangkah dengan Microsoft Windows Server 2003Melangkah dengan Microsoft Windows Server 2003
Melangkah dengan Microsoft Windows Server 2003
 
Studi Mengenai Aspek Privasi pada Sistem RFID
Studi Mengenai Aspek Privasi pada Sistem RFIDStudi Mengenai Aspek Privasi pada Sistem RFID
Studi Mengenai Aspek Privasi pada Sistem RFID
 
Remote control alarm sepeda motor
Remote control alarm sepeda motorRemote control alarm sepeda motor
Remote control alarm sepeda motor
 
Internet dan Layanan Aplikasi Terdistribusi
Internet dan Layanan Aplikasi TerdistribusiInternet dan Layanan Aplikasi Terdistribusi
Internet dan Layanan Aplikasi Terdistribusi
 
Aspek Security pada Penerapan m-Commerce di Indonesia
Aspek Security pada Penerapan m-Commerce di IndonesiaAspek Security pada Penerapan m-Commerce di Indonesia
Aspek Security pada Penerapan m-Commerce di Indonesia
 
A Comparison of Proximity Authentication Approaches
A Comparison of Proximity Authentication ApproachesA Comparison of Proximity Authentication Approaches
A Comparison of Proximity Authentication Approaches
 
Kajian Perkembangan Teknologi Smart Card dari Segi Keamanan
Kajian Perkembangan Teknologi Smart Card dari Segi KeamananKajian Perkembangan Teknologi Smart Card dari Segi Keamanan
Kajian Perkembangan Teknologi Smart Card dari Segi Keamanan
 
Catu Daya dan Rangkaian Penyearah Gelombang
Catu Daya dan Rangkaian Penyearah GelombangCatu Daya dan Rangkaian Penyearah Gelombang
Catu Daya dan Rangkaian Penyearah Gelombang
 
Dioda dan Catu Daya
Dioda dan Catu DayaDioda dan Catu Daya
Dioda dan Catu Daya
 
Simulasi Anti Integral Windup dengan Clamp Integrator
Simulasi Anti Integral Windup dengan Clamp IntegratorSimulasi Anti Integral Windup dengan Clamp Integrator
Simulasi Anti Integral Windup dengan Clamp Integrator
 
Radio Frequency Identification
Radio Frequency IdentificationRadio Frequency Identification
Radio Frequency Identification
 
Prinsip-prinsip Asas E-Construction, K-Constructions dan Groupware Technology
Prinsip-prinsip Asas E-Construction, K-Constructions dan Groupware TechnologyPrinsip-prinsip Asas E-Construction, K-Constructions dan Groupware Technology
Prinsip-prinsip Asas E-Construction, K-Constructions dan Groupware Technology
 
Penggunaan DT-51 Untuk Komunikasi Mikrokontroler Melalui Jaringan Telepon
Penggunaan DT-51 Untuk Komunikasi Mikrokontroler Melalui Jaringan TeleponPenggunaan DT-51 Untuk Komunikasi Mikrokontroler Melalui Jaringan Telepon
Penggunaan DT-51 Untuk Komunikasi Mikrokontroler Melalui Jaringan Telepon
 
Penggunaan DT-Basic Untuk Membaca Nomor Identitas Secara Wireless
Penggunaan DT-Basic Untuk Membaca Nomor Identitas Secara WirelessPenggunaan DT-Basic Untuk Membaca Nomor Identitas Secara Wireless
Penggunaan DT-Basic Untuk Membaca Nomor Identitas Secara Wireless
 
Interfacing Number Display
Interfacing Number DisplayInterfacing Number Display
Interfacing Number Display
 

Kürzlich hochgeladen

5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxintansidauruk2
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPPOWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPAnaNoorAfdilla
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxg66527130
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 

Kürzlich hochgeladen (20)

5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPPOWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 

EVOLUSI MESSAGING MENJADI ALAT KOMUNIKASI UTAMA

  • 1. EVOLUSI MESSAGING ABSTRAK Dengan adanya perkembangan teknologi telepon selular, maka mendorong berkembangnya komunikasi diluar komunikasi suara, seperti pengiriman pesan pendek. Komunikasi pesan pendek dapat menghemat biaya yang dikeluarkan, karena pesan yang disampaikan akan lebih jelas dan lebih murah. Bila kita menelpon seseorang tidak selamanya kualitas suara yang didengar itu jelas, berbeda bila kita menggunakan SMS, EMS atau MMS, pesan dapat dibaca berulang sampai jelas informasinya. Bahkan SMS sekarang telah diadopsi untuk telepon tetap (telepon rumah). Pendahuluan Dalam seminar ini akan dibahas mengenai perkembangan komunikasi pesan pendek yang telah banyak digunakan dalam komunikasi telepon selular. Dimana pesan pendek (SMS) tersebut dapat digunakan secara luas sebagai sarana informasi dan sarana hiburan. Menurut statistik yang didapat dari web www.cellular.ca.za, rata-rata pengguna SMS didunia mengirim 36/bulan. SMS yang dikirim pada kuartal 4 tahun 2002 ada sebanyak 92 miliar SMS. Dan sepanjang tahun 2002 sebanyak 366 miliar SMS yang telah terkirim. Dengan melihat banyaknya penggunaan SMS didunia, maka dapat disimpulkan SMS menjadi salah satu kontributor yang besar bagi penyedia layanan telepon selular. Apa itu SMS ? SMS singkatan dari Short Message Service, yang digunakan dalam standar telepon selular digital GSM dalam mengirim pesan teks. Sebuah pesan pendek dapat menampung sampai 160 karakter. 160 karakter dapat terdiri atas huruf atau angka atau kombinasi huruf dan angka. Pesan pendek tidak berbasis teks juga didukung (misalnya format biner), yang digunakan untuk pengiriman ringtone dan logo services. Teknologi yang Digunakan SMS adalah menyimpan dan meneruskan pesan (store and forward), dengan kata lain, pesan pendek tidak dikirim langsung dari pengirim ke penerima, tetapi selalu melalui satu SMS center (SMSC). Tiap jaringan telepon bergerak yang mendukung SMS mempunyai satu atau lebih pusat pesan untuk mengatur dan mengendalikan pesan pendek.
  • 2. SMS mempunyai fitur konfirmasi dari pengiriman pesan. Ini berarti tidak seperti pager, Sehingga pengirim dapat menerima pesan balik yang menyatakan pesan telah terkirim atau tidak. SMS dapat dikirim dan diterima bersamaan dengan pangilan Suara GSM, Data dan Fax. Ini dimungkinkan karena panggilan Suara, Data, dan Fax mengambil alih sebuah channel radio tersendiri untuk durasi dari panggilan. Pesan pendek berjalan pada dan diatas channel radio menggunakan jejak sinyal (signaling path). Sehingga, pengguna SMS jarang mendapatkan sinyal sedang digunakan atau sibuk ketika mereka menggunakannya pada waktu puncak penggunaan network. Cara pengiriman banyak pesan pendek juga tersedia. SMS concatenation (menggabungkan beberapa SMS menjadi satu) dan SMS compression (mendapatkan lebih dari 160 karakter pada satu pesan pendek). Pengaruh dalam Bisnis SMS pertama kali muncul dalam GSM pada tahun 1991. SMS kemudian muncul di jaringan CDMA dan TDMA. SMS menjadi kunci sukses untuk operator selular, menghasilkan penggunaan yang besar, terutama untuk segmen pasar anak muda. Dengan kemajuan teknologi seperti GPRS dan 3G, SMS mempunyai masa depan yang cerah karena menggunakan servis bandwith yang rendah, dan tersedia pada semua jenis ponsel. SMS selain digunakan dalam standar GSM, juga digunakan pada jaringan telepon bergerak lain, seperti Nordic Mobile Telephone (NMT), Code Division Multiple Access (CDMA) dan Personal Digital Cellular (PDC) di Jepang. Tiap standar mengimplementasi SMS dalam cara yang berbeda dan panjang pesan bervariasi. Standar Jaringan Bergerak Ketersediaan Panjang Pesan Penggunaan SMS GSM 900 Digital Ya 160 Luas GSM 1800 Digital Ya 160 Luas GSM 1900 Digital Ya 160 Luas TACS/ETACS Analog Tidak NMT Analog Ya Eropa Timur TDMA/D-AMPS Digital Ya Amerika Utara NAMPS Analog Ya 14 alphanumerik 32 Amerika Utara numerik CDMA Digital Ya 256 Amerika Utara PHS Digital Ya Jepang PDC Digital Ya Jepang IDEN/NEXTEL Digital Ya 140 Amerika Utara dan Selatan TELTRA/ Dolphin Digital Ya 256 Bagian dari Eropa Globalstar Satellite Ya 160 Seluruh dunia
  • 3. Panjang pesan pendek pada GSM untuk pesan menggunakan karakter non-eropa (seperti China dan Arab) lebih pendek. Keuntungan SMS  SMS meningkatkan penggunaan panggilan suara dengan menyediakan mekanisme pemberitahuan voice mail ke ponsel.  SMS menyediakan kemudahan, dan biaya murah untuk komunikasi non-suara.  SMS menyediakan suatu mekanisme berbagai macam aplikasi lain, seperti prabayar. Penggunaan SMS SMS dapat digunakan untuk beragam penggunanan dalam hubungannya dengan ponsel prabayar termasuk pemberitahuan pulsa yang tinggal sedikit, untuk mengecek sisa pulsa, dan ketika digunakan dengan SIM Toolkit, SMS dapat digunakan untuk beragam transaksi yang aman seperti “mobile banking“. Apa itu EMS ? EMS (Enhanced Messaging Service) adalah kemampuan mengirim ringtone dan logo operator dan pesan visual sederhana ke handset yang bisa EMS dan tambahan kemampuan untuk mengirim dan menerima sebuah kombinasi melodi, gambar, suara, animasi dan teks sebagai satu pesan yang dirangkai dari beberapa pesan untuk ditampilkan pada handset yang dapat EMS. EMS merupakan suatu standar yang dikembangkan oleh Third Generation Partnership Project (3GPP) untuk meningkatkan kemampuan mengirim ringtone, logo operator dan pesan visual lain ke ponsel yang mempunyai kemampuan EMS. Teknologi yang Digunakan Teknologi yang digunakan sama seperti SMS. EMS didesain untuk bekerja pada sembarang jaringan yang telah menerapkan SMS, menggunakan teknik menyimpan dan meneruskan pesan (store and forward) sama seperti SMS.
  • 4. Dampak Positif EMS  Selain pesan pendek, gambar animasi, dan efek suara juga dapat dikirimkan.  Sebuah Gambar dapat berarti 1000 kata. Dampak Negatif EMS Ongkos yang dipakai oleh operator biasanya menghitung dalam pengiriman satu EMS akan dihitung berapa banyak SMS yang digunakan. Ini berarti bila kita mengirim EMS yang menggunakan 3 tempat SMS, maka biayanya akan menjadi 3 kali lebih mahal dari SMS biasa. Selain itu EMS harus menggunakan ponsel yang mempunyai kemampuan EMS, Beberapa pembuat ponsel yang mendukung EMS adalah Ericsson, Alcatel, Siemens, Motorola (Magic4), Philips (Magic4), dan Samsung. Sedangkan pemimpin pasar ponsel dunia, Nokia tidak mendukung sistem EMS ini, sebaliknya Nokia menggunakan “Smart Messaging“. Karena dalam pengirimannya masih menggunakan SMS yang dirangkai dari beberapa SMS dan harus menggunakan ponsel yang mendukung EMS, sehingga EMS kurang luas dipakai oleh pengguna. Apa itu MMS ? Singkatan dari Multimedia Messaging Service, seperti namanya yang menunjukkan kemampuan mengirim dan menerima pesan yang terdiri atas kombinasi teks, suara, gambar dan video ke ponsel yang mendukung MMS. Menurut Simon Buckingham, CEO dari “Mobile Streams“, menyatakan : Perpindahan dari SMS ke MMS pada ponsel sama seperti perpindahan dari DOS ke Windows pada PC. Ini merupakan suatu revolusi. Kita sekarang dapat mengirim MMS menggunakan GPRS, tanpa harus menunggu 3G. Teknologi yang Digunakan Didalam menerapkan MMS, diperlukan suatu infrastruktur yang memadai. Tidak seperti EMS yang dapat menggunakan ponsel dengan kemampuan SMS yang telah ada, MMS memerlukan ponsel baru. MMS akan menggunakan standar Internet dalam mengirimkan pesan. Komponen kunci dari MMS adalah fungsi relay MMS, dimana mengubah nomor telepon menjadi alamat IP (Konversi nomor telepon ke IP). Tidak seperti SMS, MMS
  • 5. menggunakan GPRS yang mempunyai alamat IP yang diberikan kepada ponsel. Fungsi relay MMS membolehkan pengirim mengirim pesan MMS untuk dialamatkan menjadi nomor telepon, ketika sistem mengubah menjadi suatu alamat IP untuk dikirim ke Multi- media Messaging Service Center (MMSC) dan penerima. Apa Saja yang Didukung MMS? Format Dukungan Teks Semua Format Teks dapat dipakai. Teks dapat digabungkan dengan gambar, grafik, suara dan video dimasa depan Grafik Mendukung graph, tabel, chart, diagram dan layout Mendukung animasi GIF Audio Mendukung musik, suara. Mendukung streaming suara. Gambar Mengirim gambar dan foto hasil dari kamera digital. Dan kemampuan untuk meng-“edit“ dan menambahkan teks. Video Kemampuan untuk mengirim video (pada jaringan 3G) Biaya yang Harus Dibayar Biaya yang dikenakan tergantung pada operator masing-masing.
  • 6. Ponsel yang Mendukung MMS Ericsson T68m/ Sony Ericsson T68i Ericsson T68 merupakan ponsel pertama yang mendukung standar MMS. T68 juga merupakan ponsel dengan layar warna, bluetooth, kemampuan kamera digital dan suara pertama. T68 didesain untuk GSM 900/1800/1900 dan jaringan GPRS. Nokia 7650 Ponsel Nokia pertama dengan kamera terintegrasi, layar berwarna, poliphonic ringtone dan user interface yang radikal. Nokia 7210 Nokia 7210 dilengkapi dengan teknologi Java, poliphonic ringtone, MMS, dan jaringan GSM tri-band. Sony Ericsson T300 Sony Ericsson T300 ditujukan untuk segmen pasar bawah, dengan kemampuan MMS, ringtone poliphonic, layar berwarna, GPRS. Sony Ericsson P800 P800 menawarkan kemampuan download dan melihat video klip. P800 juga sebuah organizer, yang mempunyai kemampuan kalendar, e-mail, buku alamat. Selain itu P800 juga dapat melihat file Powerpoint, Excel, atau Word. Ponsel ini juga dilengkapi dengan Bluetooth, kamera digital terintegrasi, dan MP-3 player.
  • 7. DAFTAR PUSTAKA 1. www.cellular.ca.za 2. www.mobilesms.com 3. www.mobileems.com 4. www.mobilemms.com 5. www.mobilein.com