Ada beberapa krisis yang dihadapi manajemen masjid yaitu: (1) krisis kepengurusan akibat perselisihan dan komunikasi yang kurang; (2) krisis remaja masjid karena remaja tidak diberi peran dan program; (3) krisis keterlibatan jamaah karena komunikasi yang kurang dan aktivitas masjid yang tidak menarik masyarakat; (4) krisis keuangan karena pendanaan yang kurang untuk perawatan dan program masjid.

1. KRISIS
MANAJEMEN
MASJID

2. 1. KRISIS KEPENGURUSAN
• Kepengurusan Tidak Solid
(sangat banyak terjadi)
• munculnya perselisihan,
perbedaan pendapat,
kurangnya komnikasi, beda
parpol

3. 2. KRISIS REMAJA MASJID
• Remaja adalah tulangpunggung berbagai
kegiatan Masjid (karena tersedinya
waktu, pikiran, tenaga) yang dapat
dicurahkan dalam program Masjid
• Remaja tak diberi peran, Tak ada
program yang ditujukan khusus kepada
Remaja, Remaja tak diberi kepercayaan
dari Ta'mir

4. 3. KRISIS KETERLIBATAN
JAMA'AH
SEBAB-SEBAB:
• perasaan memiliki masjid relatif kurang
• Jarangnya komunikasi dengan pihak Masjid
• Kurangnya aktivitas masjid yang bersentuhan
dengan masyarakat
• Merasa bacaan al Qur'annya tidak bagus,
sehingga berkurangnya rasa memiliki agama

5. SOLUSI
• perlu ajang komunikasi lebih intens
antara ta'mir dan masyarakat
• Mengadakan aktivitas yang sekiranya
mampu "menggandeng" masyarakat
sekitar
• Ta'mir tak usah pamer bacaan, ta'mir
menyediakan waktu untuk mengajar al
Qur'an

6. 4. KRISIS KEUANGAN
Pentingnya Pembiayaan
1. Perlu Pembiayaan Perawatan Masjid
2. Pembiayaan rutin Masjid (Listrik, dll), biaya kebersihan &
kerjabakti
3. Pengeluaran rutin Pengajian, rapat, dst
4. Perlu Perawatan, pembangunan sarana fisik Masjid
Akibat Kurangnya Pendanaan;
Melemahnya program2 masjid, meninggalkan kesan
masjid yang kumuh kotor, sepi dan tidak terawat