SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 20
ALKOHOL
                 Disusun Oleh :
                  KELOMPOK 1
Ketua : Ravensky Yurianti Pratiwi (06101010014)
 Anggota :
         Nita Jannati  (06101010001)
         Eni Purwanti (06101010002)
         Suri Hapiziah (06101010003)
         Rinda Sari    (06101010004)
          Iis Wibawanti (06101010005)
         Susilawati    (06101010006)
         Arif Luthfi   (06101010008)
         Siti Aminah   (06101010009)
ALKOHOL

Alkohol adalah kelompok senyawa yang
mengandung satu atau lebih gugus
fungsi hidroksil (-OH) pada suatu senyawa
alkana.

Rumus kimia umum alkohol adalah CnH2n+1-
OH
Secara umum berdasarkan letak gugus fungsinya alkohol dibedakan menjadi 3
jenis yakni:

1. Alkohol Primer
   Alkohol Primer, yaitu alkohol yang gugus fungsinya (-OH) terikat pada
  atom C primer. Contoh: CH3-CH2-OH

2. Alkohol Sekunder
   Alkohol sekunder, yaitu alkohol yang gugus fungsinya (-OH) terikat pada
   atom C sekunder.
   Contoh:



3. Alkohol Tersier
   Alkohol tersier, yaitu alkohol yang gugus fungsinya (-OH) terikat pada
   atom C tersier.
   Contoh :
    Sifat fisika alkohol :.
1.    Alkohol merupakan cairan tidak berwarna (jernih) dan berbau
      khas.
2.    Alkohol mempunyai titik didih tinggi
3.    Alkohol dengan bobot molekul rendah larut dalam air.
4.    Indeks bias dan rapatan meningkat dengan bertambahnya atom C
      pada gugus fungsinya, akan tetapi kelarutanya menurun.
5.    Berat jenis alkohol lebih besar daripada berat jenis alkena

    Sifat Kimia alkohol :
1.    Antar molekul hidrogen terdapat ikatan hidrogen.
2.    Alkohol bersifat Alkohol kering dapat bereaksi dengan logam K
      dan Na.
3.    Alkohol primer dan sekunder dapat dioksidasi dengan
      menggunakan oksidator, tetapi alkohol tersier tidak.
TATA NAMA ALKOHOL

   Penamaan IUPAC Alkohol
    Penamaan secara IUPAC, yaitu dengan mengganti akhiran a pada
    alkana dengan akhiran ol (alkana menjadi alkanol).

    Penentuan penamaan rantai karobon sebagai berikut :
    1.Temukan rantai karbon terpanjang yang paling tidak mengikat satu
    gugus -OH
    2. Beri nomor pada gugus -OH, usahakan agar gugus -OH
    mendapatkan nomor terkecil
    3. Nama senyawa dimulai dari nomor dan nama subsituen yang
    diurutkan secara alphabet diikuti dengan nama rantai utama Bila
    lebih dari satu gugus hidroksil, digunakan penandaan di,tri,dan
    sebagainya,tetap sebelum akhiran ol.
      Contoh :
   .
   Penamaan Trivial
     Penamaan secara trivial, yaitu dimulai dengan
    menyebut nama gugus alkil yang terikat pada
    gugus –OH kemudian diikuti kata alkohol
PEMBUATAN ALKOHOL

Pembuatan alkohol terdiri atas empat reaksi yaitu :
1. Reaksi Subtitusi Nukleofilik
2. Reaksi Grignard
3. Reduksi senyawa karbonil
4. Hidrasi alkena
REAKSI SUBSTITUSI NUKLEOFILIK

          Reaksi yang berlangsung karena
penggantian satu atau lebih atom atau gugus dari
suatu senyawa oleh atom atau gugus lain dengan
melibatkan nukleofil.
REAKSI SN1 (REAKSI SUBSTITUSI NUKLEOFILIK
             UNIMOLEKULER)

      Reaksi SN1 yaitu reaksi substitusi nukleofilik yang laju
reaksinya hanya tergantung dari konsentrasi substrat dan tidak
tergantung pada konsentrasi nukleofil
Reaksi SN1 terdiri dari dua tahap.
Pada tahap pertama, ikatan antara karbon dengan gugus pergi
putus.


Pada tahap kedua (tahap cepat), ion karbonium bergabung dengan nukleofil
membentuk produk
REAKSI SN2(REAKSI SUBSTITUSI NUKLEOFILIK
               BIMOLEKULER)

Reaksi SN 2 yaitu reaksi substitusi nukleofilik yang
laju reaksinya tergantung dari konsentrasi kedua zat
yang bereaksi
REAKSI GRIGNARD

Reagen grignard dibuat dengan cara mencampurkan logam
magnesium dengan alkil halida (atau haloalkana).
REDUKSI SENYAWA KARBONIL

Alkohol dapat dibuat dari senyawa karbonil dengan reaksi reduksi, di
mana atom-atom hidrogen ditambahkan kepada gugus karbonilnya.
Reaksi Umum :




Sebagai contoh :
HIDRASI ALKENA
Bila suatu alkena diolah dengan air dan suatu asam kuat, yang
berperan sebagai katalis, unsur-unsur air (H+ dan OH-) mengadisi
ikatan rangkap dalam suatu reaksi hidrasi menghasilkan alkohol.
REAKSI – REAKSI ALKOHOL

Reaksi alkohol terbagi kedalam lima reaksi yaitu :
1. Reaksi dengan logam aktif
2. Reaksi subsitusi
3. Oksidasi Alkohol
4. Pembentukan Ester (Esterifikasi)
5. Dehidrasi Alkohol.
REAKSI SUBSTITUSI ALKOHOL
        Reaksi substitusi pada alkohol, gugus yang meninggalkan alkohol ialah hidroksida (OH-)
suatu ion yang merupakan basa kuat.

Reaksi substitusi ada dua jenis yaitu reaksi dengan hidrogen dan reaksi dengan zat
penghalogenasi lainya

   Reaksi substitusi dengan halogen
    Gugus –OH alkohol dapat disubstitusi oleh atom halogen bila direaksikan dengan HX pekat,
    PX3 atau PX5 (X= halogen).
    Contoh:



   Reaksi dengan zat pengotor lainya
    Dengan alkohol primer dan sekunder, hasil yang lebih tinggi dari alkil halida di dapat apabila
    zat penghalogenasi seperti tionil kloroda (SOCl2) atau fosfor bromida (PBr3) dipakai sebagai
    pengganti hidrogen halida.
    Contoh :
Dehidrasi Alkohol
Jika alkohol dipanaskan bersama asam kuat, suatu alcohol akan
mengalami dehidrasi (melepas molekul air) mengahasilkan suatu
alkana
Reaksi dengan Logam Aktif

    Atom H dari gugus –OH dapat disubstitusi oleh logam
aktif seperti natrium dan kalium, membentuk alkoksida dan
gas hidrogen.
Sebagai Contoh :
OKSIDASI ALKOHOL

    Alkohol dapat dioksidasi menjadi keton,
aldehid atau asam karboksilat.
Reaksi pembakaran etanol, berlangsung sebagai berikut:




Pada oksidasi biologis dari etanol yaitu sel hati dapat dioksidasi dengan pertolongan
enzim alkohol dehidrogenase :
Pembentukan Ester (Esterifikasi)

Alkohol bereaksi dengan asam karboksilat membentuk ester dan air.

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Kimia Organik (Aldehid dan keton)
Kimia Organik (Aldehid dan keton)Kimia Organik (Aldehid dan keton)
Kimia Organik (Aldehid dan keton)nailaamaliaa
 
Kd ii meeting 5 (tep thp)-rev (1) (Asam karboksilat)
Kd ii meeting 5 (tep thp)-rev (1) (Asam karboksilat)Kd ii meeting 5 (tep thp)-rev (1) (Asam karboksilat)
Kd ii meeting 5 (tep thp)-rev (1) (Asam karboksilat)Muhammad Luthfan
 
Kimia Organik (Alkohol dan eter)
Kimia Organik (Alkohol dan eter) Kimia Organik (Alkohol dan eter)
Kimia Organik (Alkohol dan eter) nailaamaliaa
 
Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)
Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)
Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)nailaamaliaa
 
Asam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannyaAsam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannyaIndra Yudhipratama
 
Kimia organik ppt
Kimia organik pptKimia organik ppt
Kimia organik pptsodikin ali
 
Identifikasi senyawa hidrokarbon
Identifikasi senyawa hidrokarbonIdentifikasi senyawa hidrokarbon
Identifikasi senyawa hidrokarbonputrisagut
 
236547384 pemisahan-kation-golongan-i
236547384 pemisahan-kation-golongan-i236547384 pemisahan-kation-golongan-i
236547384 pemisahan-kation-golongan-iNurwidayanti1212
 
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawaban
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawabanITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawaban
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawabanFransiska Puteri
 
alkohol & eter
alkohol & eteralkohol & eter
alkohol & eterKlik Bayoe
 
Laporan Praktikum Kimia_Warna Nyala
Laporan Praktikum Kimia_Warna NyalaLaporan Praktikum Kimia_Warna Nyala
Laporan Praktikum Kimia_Warna NyalaFeren Jr
 
Reaksi, Aplikasi, dan Titrasi Asam Basa (Kimia Kelas XI)
Reaksi, Aplikasi, dan Titrasi Asam Basa (Kimia Kelas XI)Reaksi, Aplikasi, dan Titrasi Asam Basa (Kimia Kelas XI)
Reaksi, Aplikasi, dan Titrasi Asam Basa (Kimia Kelas XI)Rifki Ristiovan
 

Was ist angesagt? (20)

Alkana
AlkanaAlkana
Alkana
 
Kimia Organik (Aldehid dan keton)
Kimia Organik (Aldehid dan keton)Kimia Organik (Aldehid dan keton)
Kimia Organik (Aldehid dan keton)
 
Kd ii meeting 5 (tep thp)-rev (1) (Asam karboksilat)
Kd ii meeting 5 (tep thp)-rev (1) (Asam karboksilat)Kd ii meeting 5 (tep thp)-rev (1) (Asam karboksilat)
Kd ii meeting 5 (tep thp)-rev (1) (Asam karboksilat)
 
Kimia Organik (Alkohol dan eter)
Kimia Organik (Alkohol dan eter) Kimia Organik (Alkohol dan eter)
Kimia Organik (Alkohol dan eter)
 
Reaksi eliminasi
Reaksi eliminasiReaksi eliminasi
Reaksi eliminasi
 
Reaksi Osidas Dan Reduksi PPT
Reaksi Osidas Dan Reduksi PPTReaksi Osidas Dan Reduksi PPT
Reaksi Osidas Dan Reduksi PPT
 
Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)
Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)
Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)
 
Aldehid dan keton
Aldehid dan ketonAldehid dan keton
Aldehid dan keton
 
Asam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannyaAsam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannya
 
Kimia organik ppt
Kimia organik pptKimia organik ppt
Kimia organik ppt
 
Aldehida dan Keton
Aldehida dan KetonAldehida dan Keton
Aldehida dan Keton
 
Identifikasi senyawa hidrokarbon
Identifikasi senyawa hidrokarbonIdentifikasi senyawa hidrokarbon
Identifikasi senyawa hidrokarbon
 
amina & amida
amina & amidaamina & amida
amina & amida
 
236547384 pemisahan-kation-golongan-i
236547384 pemisahan-kation-golongan-i236547384 pemisahan-kation-golongan-i
236547384 pemisahan-kation-golongan-i
 
Gugus Fungsi-Tatanama
Gugus Fungsi-TatanamaGugus Fungsi-Tatanama
Gugus Fungsi-Tatanama
 
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawaban
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawabanITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawaban
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawaban
 
alkohol & eter
alkohol & eteralkohol & eter
alkohol & eter
 
Laporan Praktikum Kimia_Warna Nyala
Laporan Praktikum Kimia_Warna NyalaLaporan Praktikum Kimia_Warna Nyala
Laporan Praktikum Kimia_Warna Nyala
 
Reaksi, Aplikasi, dan Titrasi Asam Basa (Kimia Kelas XI)
Reaksi, Aplikasi, dan Titrasi Asam Basa (Kimia Kelas XI)Reaksi, Aplikasi, dan Titrasi Asam Basa (Kimia Kelas XI)
Reaksi, Aplikasi, dan Titrasi Asam Basa (Kimia Kelas XI)
 
Aldehid
AldehidAldehid
Aldehid
 

Ähnlich wie ALKOHOL DAN JENISNYA

Suraiya reaksi alkohol_&_eter
Suraiya reaksi alkohol_&_eterSuraiya reaksi alkohol_&_eter
Suraiya reaksi alkohol_&_eterSri ElflsparKyu
 
Bab 4 senyawa turunan kelas xii
Bab 4 senyawa turunan kelas xiiBab 4 senyawa turunan kelas xii
Bab 4 senyawa turunan kelas xiiSinta Sry
 
Bab4senyawaturunankelasxii 141109050130-conversion-gate02
Bab4senyawaturunankelasxii 141109050130-conversion-gate02Bab4senyawaturunankelasxii 141109050130-conversion-gate02
Bab4senyawaturunankelasxii 141109050130-conversion-gate02sanoptri
 
Bab 4 turunan senyawa alkana
Bab 4 turunan senyawa alkanaBab 4 turunan senyawa alkana
Bab 4 turunan senyawa alkanawafiqasfari
 
KIMIA ORGANIK 1 PPT ALDEHIDA MILANDO DAN SHINDY.pptx
KIMIA ORGANIK 1 PPT ALDEHIDA MILANDO DAN SHINDY.pptxKIMIA ORGANIK 1 PPT ALDEHIDA MILANDO DAN SHINDY.pptx
KIMIA ORGANIK 1 PPT ALDEHIDA MILANDO DAN SHINDY.pptxMilandoSenduk
 
Kd ii meeting 3 (tep thp)-rev
Kd ii meeting 3 (tep thp)-revKd ii meeting 3 (tep thp)-rev
Kd ii meeting 3 (tep thp)-revMuhammad Luthfan
 
Rangkuman materi kimia kelas XII semester 2
Rangkuman materi kimia kelas XII semester 2Rangkuman materi kimia kelas XII semester 2
Rangkuman materi kimia kelas XII semester 2Raha Sia
 
Ppt alkena dan alkuna
Ppt alkena dan alkunaPpt alkena dan alkuna
Ppt alkena dan alkunaHensen Tobing
 

Ähnlich wie ALKOHOL DAN JENISNYA (20)

Format Jawaban Alkohol .docx
Format Jawaban Alkohol .docxFormat Jawaban Alkohol .docx
Format Jawaban Alkohol .docx
 
Suraiya reaksi alkohol_&_eter
Suraiya reaksi alkohol_&_eterSuraiya reaksi alkohol_&_eter
Suraiya reaksi alkohol_&_eter
 
Alkohol
AlkoholAlkohol
Alkohol
 
Sandytias adi prakoso
Sandytias adi prakosoSandytias adi prakoso
Sandytias adi prakoso
 
Kimor
KimorKimor
Kimor
 
senyawa hidrokarbon.pptx
senyawa hidrokarbon.pptxsenyawa hidrokarbon.pptx
senyawa hidrokarbon.pptx
 
Bab4 seny
Bab4 senyBab4 seny
Bab4 seny
 
Bab 4 senyawa turunan kelas xii
Bab 4 senyawa turunan kelas xiiBab 4 senyawa turunan kelas xii
Bab 4 senyawa turunan kelas xii
 
Bab4senyawaturunankelasxii 141109050130-conversion-gate02
Bab4senyawaturunankelasxii 141109050130-conversion-gate02Bab4senyawaturunankelasxii 141109050130-conversion-gate02
Bab4senyawaturunankelasxii 141109050130-conversion-gate02
 
Bab 4 turunan senyawa alkana
Bab 4 turunan senyawa alkanaBab 4 turunan senyawa alkana
Bab 4 turunan senyawa alkana
 
Bab4 senyawa turunan Kimia
Bab4 senyawa turunan KimiaBab4 senyawa turunan Kimia
Bab4 senyawa turunan Kimia
 
Lap kimor-5-6-3rd-fa09
Lap kimor-5-6-3rd-fa09Lap kimor-5-6-3rd-fa09
Lap kimor-5-6-3rd-fa09
 
KIMIA ORGANIK 1 PPT ALDEHIDA MILANDO DAN SHINDY.pptx
KIMIA ORGANIK 1 PPT ALDEHIDA MILANDO DAN SHINDY.pptxKIMIA ORGANIK 1 PPT ALDEHIDA MILANDO DAN SHINDY.pptx
KIMIA ORGANIK 1 PPT ALDEHIDA MILANDO DAN SHINDY.pptx
 
Kd ii meeting 3 (tep thp)-rev
Kd ii meeting 3 (tep thp)-revKd ii meeting 3 (tep thp)-rev
Kd ii meeting 3 (tep thp)-rev
 
Kimia organik-5
Kimia organik-5Kimia organik-5
Kimia organik-5
 
Alkil halida oleh dr
Alkil halida  oleh  drAlkil halida  oleh  dr
Alkil halida oleh dr
 
Rangkuman materi kimia kelas XII semester 2
Rangkuman materi kimia kelas XII semester 2Rangkuman materi kimia kelas XII semester 2
Rangkuman materi kimia kelas XII semester 2
 
ALKOHOL.pptx
ALKOHOL.pptxALKOHOL.pptx
ALKOHOL.pptx
 
Ppt alkena dan alkuna
Ppt alkena dan alkunaPpt alkena dan alkuna
Ppt alkena dan alkuna
 
Eter dan Epoksida.ppt
Eter dan Epoksida.pptEter dan Epoksida.ppt
Eter dan Epoksida.ppt
 

ALKOHOL DAN JENISNYA

  • 1. ALKOHOL Disusun Oleh : KELOMPOK 1 Ketua : Ravensky Yurianti Pratiwi (06101010014) Anggota : Nita Jannati (06101010001) Eni Purwanti (06101010002) Suri Hapiziah (06101010003) Rinda Sari (06101010004) Iis Wibawanti (06101010005) Susilawati (06101010006) Arif Luthfi (06101010008) Siti Aminah (06101010009)
  • 2. ALKOHOL Alkohol adalah kelompok senyawa yang mengandung satu atau lebih gugus fungsi hidroksil (-OH) pada suatu senyawa alkana. Rumus kimia umum alkohol adalah CnH2n+1- OH
  • 3. Secara umum berdasarkan letak gugus fungsinya alkohol dibedakan menjadi 3 jenis yakni: 1. Alkohol Primer Alkohol Primer, yaitu alkohol yang gugus fungsinya (-OH) terikat pada atom C primer. Contoh: CH3-CH2-OH 2. Alkohol Sekunder Alkohol sekunder, yaitu alkohol yang gugus fungsinya (-OH) terikat pada atom C sekunder. Contoh: 3. Alkohol Tersier Alkohol tersier, yaitu alkohol yang gugus fungsinya (-OH) terikat pada atom C tersier. Contoh :
  • 4. Sifat fisika alkohol :. 1. Alkohol merupakan cairan tidak berwarna (jernih) dan berbau khas. 2. Alkohol mempunyai titik didih tinggi 3. Alkohol dengan bobot molekul rendah larut dalam air. 4. Indeks bias dan rapatan meningkat dengan bertambahnya atom C pada gugus fungsinya, akan tetapi kelarutanya menurun. 5. Berat jenis alkohol lebih besar daripada berat jenis alkena  Sifat Kimia alkohol : 1. Antar molekul hidrogen terdapat ikatan hidrogen. 2. Alkohol bersifat Alkohol kering dapat bereaksi dengan logam K dan Na. 3. Alkohol primer dan sekunder dapat dioksidasi dengan menggunakan oksidator, tetapi alkohol tersier tidak.
  • 5. TATA NAMA ALKOHOL  Penamaan IUPAC Alkohol Penamaan secara IUPAC, yaitu dengan mengganti akhiran a pada alkana dengan akhiran ol (alkana menjadi alkanol). Penentuan penamaan rantai karobon sebagai berikut : 1.Temukan rantai karbon terpanjang yang paling tidak mengikat satu gugus -OH 2. Beri nomor pada gugus -OH, usahakan agar gugus -OH mendapatkan nomor terkecil 3. Nama senyawa dimulai dari nomor dan nama subsituen yang diurutkan secara alphabet diikuti dengan nama rantai utama Bila lebih dari satu gugus hidroksil, digunakan penandaan di,tri,dan sebagainya,tetap sebelum akhiran ol. Contoh :  .
  • 6. Penamaan Trivial Penamaan secara trivial, yaitu dimulai dengan menyebut nama gugus alkil yang terikat pada gugus –OH kemudian diikuti kata alkohol
  • 7. PEMBUATAN ALKOHOL Pembuatan alkohol terdiri atas empat reaksi yaitu : 1. Reaksi Subtitusi Nukleofilik 2. Reaksi Grignard 3. Reduksi senyawa karbonil 4. Hidrasi alkena
  • 8. REAKSI SUBSTITUSI NUKLEOFILIK Reaksi yang berlangsung karena penggantian satu atau lebih atom atau gugus dari suatu senyawa oleh atom atau gugus lain dengan melibatkan nukleofil.
  • 9. REAKSI SN1 (REAKSI SUBSTITUSI NUKLEOFILIK UNIMOLEKULER) Reaksi SN1 yaitu reaksi substitusi nukleofilik yang laju reaksinya hanya tergantung dari konsentrasi substrat dan tidak tergantung pada konsentrasi nukleofil Reaksi SN1 terdiri dari dua tahap. Pada tahap pertama, ikatan antara karbon dengan gugus pergi putus. Pada tahap kedua (tahap cepat), ion karbonium bergabung dengan nukleofil membentuk produk
  • 10. REAKSI SN2(REAKSI SUBSTITUSI NUKLEOFILIK BIMOLEKULER) Reaksi SN 2 yaitu reaksi substitusi nukleofilik yang laju reaksinya tergantung dari konsentrasi kedua zat yang bereaksi
  • 11. REAKSI GRIGNARD Reagen grignard dibuat dengan cara mencampurkan logam magnesium dengan alkil halida (atau haloalkana).
  • 12. REDUKSI SENYAWA KARBONIL Alkohol dapat dibuat dari senyawa karbonil dengan reaksi reduksi, di mana atom-atom hidrogen ditambahkan kepada gugus karbonilnya. Reaksi Umum : Sebagai contoh :
  • 13. HIDRASI ALKENA Bila suatu alkena diolah dengan air dan suatu asam kuat, yang berperan sebagai katalis, unsur-unsur air (H+ dan OH-) mengadisi ikatan rangkap dalam suatu reaksi hidrasi menghasilkan alkohol.
  • 14. REAKSI – REAKSI ALKOHOL Reaksi alkohol terbagi kedalam lima reaksi yaitu : 1. Reaksi dengan logam aktif 2. Reaksi subsitusi 3. Oksidasi Alkohol 4. Pembentukan Ester (Esterifikasi) 5. Dehidrasi Alkohol.
  • 15. REAKSI SUBSTITUSI ALKOHOL Reaksi substitusi pada alkohol, gugus yang meninggalkan alkohol ialah hidroksida (OH-) suatu ion yang merupakan basa kuat. Reaksi substitusi ada dua jenis yaitu reaksi dengan hidrogen dan reaksi dengan zat penghalogenasi lainya  Reaksi substitusi dengan halogen Gugus –OH alkohol dapat disubstitusi oleh atom halogen bila direaksikan dengan HX pekat, PX3 atau PX5 (X= halogen). Contoh:  Reaksi dengan zat pengotor lainya Dengan alkohol primer dan sekunder, hasil yang lebih tinggi dari alkil halida di dapat apabila zat penghalogenasi seperti tionil kloroda (SOCl2) atau fosfor bromida (PBr3) dipakai sebagai pengganti hidrogen halida. Contoh :
  • 16. Dehidrasi Alkohol Jika alkohol dipanaskan bersama asam kuat, suatu alcohol akan mengalami dehidrasi (melepas molekul air) mengahasilkan suatu alkana
  • 17. Reaksi dengan Logam Aktif Atom H dari gugus –OH dapat disubstitusi oleh logam aktif seperti natrium dan kalium, membentuk alkoksida dan gas hidrogen. Sebagai Contoh :
  • 18. OKSIDASI ALKOHOL Alkohol dapat dioksidasi menjadi keton, aldehid atau asam karboksilat.
  • 19. Reaksi pembakaran etanol, berlangsung sebagai berikut: Pada oksidasi biologis dari etanol yaitu sel hati dapat dioksidasi dengan pertolongan enzim alkohol dehidrogenase :
  • 20. Pembentukan Ester (Esterifikasi) Alkohol bereaksi dengan asam karboksilat membentuk ester dan air.