1. KOMPETENSI
SOSIAL
Ayudita k.
Ernia P.
Fitriana
Febby
M.K.Huda
Wemin Susanti
2. Pengertian Kompetensi Sosial
kompetensi
dapat diartikan sebagai
seperangkat pengetahuan,
keterampilan, dan nilai-nilai dasar
yang direfleksikan dalam kebiasaan
berfikir dan bertindak dari seorang
tenaga profesional.
dapat juga dipahami sebagai spesifikasi
dari pengetahuan, keterampilan dan
sikap yang dimiliki seseorang serta
penerapanya dalam pekerjaan, sesuai
dengan standar kerja yang dibutuhkan
oleh masyarakat atau dunia kerja
3. SOSIAL
berasal dari kata socio yang
artinya menjadikan teman dan
secara terminologis
sosial dapat dimengerti sebagai
sesuatu yang dihubungkan,
dikaitkan dengan teman, atau
masyarakat
4. Kompetensi
sosial
dapat dimengerti sebagai kemampuan
guru untuk berkomunikasi dan bergaul
secara efektif dengan peserta didik,
sesama pendidik, tenaga kependidikan,
orang tua/wali peserta didik, dan
masyarakat sekitar
5. Sosial
1. Berkomunikasi lisan dan tulisan / isyarat secara santun
2. Menggunakan teknologi komunikasi dan informasi secara
fungsional.
3. Bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama
pendidik, tenaga kependidikan, orangtua/wali peserta
didik.
4. Bergaul secara santun dengan masyarakat sekitar dengan
mengindahkan norma serta sistem nilai yang berlaku
5. Menerapkan prinsip persaudaraan sejati dan semangat
kebersamaan
6. 4Indikator
PenilaianKompetensi sosial
1.Bertindak objektif serta tidak diskriminatif karena pertimbangan
jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang keluarga, dan
status sosial ekonomi.
2.Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan sesama
pendidik, tenaga kependidikan, orang tua, dan masyarakat.
3.Beradaptasi di tempat bertugas di seluruh wilayah Republik
Indonesia yang memiliki keragaman sosial budaya.
4.Berkomunikasi dengan komunitas profesi sendiri dan profesi lain
secara lisan dan tulisan atau bentuk lain.
7. Komunikasi Sebagai Inti Kompetensi Sosial Guru
7 kompetensi sosial yang harus dimiliki oleh guru agar
dapat berkomunikasi dan bergaul secara efektif baik di
lingkungan sekolah maupun masyarakat:
1. Memiliki pengetahuan tentang adat istiadat baik sosial
maupun agama.
2. Memiliki pengetahuan tentang budaya dan tradisi.
3. Memiliki pengetahuan tentang inti demokrasi.
4. Memiliki pengetahuan tentang estetika.
5. Memiliki apresiasi dan kesadaran sosial.
6. Memiliki sikap yang benar terhadap pengetahuan dan
pekerjaan.
7. Setia terhadap harkat dan martabat manusia.
8. Hal-hal yang menentukan
keberhasilan komunikasi dalam
kompetensi sosial seorang guru
adalah:
1. Audience atau sasaran komunikasi
2. Behaviour atau perilaku maksudnya perilaku apa
yang diharapkan dari sasaran setelah
berlangsung dan selesainya komunikasi.
3. Condition atau kondisi dalam kondisi apa
sasaran ketika komunikasi sedang
berlangsung.
4. Degree atau tingkatan maksudnya sampai
tingkatan manakah target bahan komunikasi
yang harus dikuasai oleh
sasaran itu sendiri.
5. Kemasan pengembangan kompetensi sosial
untuk guru, calon guru (mahasiswa keguruan),
dan siswa tentu berbeda.
9. Dimensi-dimensi Kompetensi
Dari 35 life skills atau kecerdasan hidup itu, ada 15 yang dapat
dimasukkan ke dalam dimensi kompetensi sosial, yaitu
1. Kerja tim 11. Toleransi
2. Melihat peluang 12. Solusi konflik
3. Peran dalam kegiatan kelompok 13. Meneria perbedaan
4. Tanggung jawab sebagai warga 14. Kerjasama
5. Kepemimpinan 15. Komunikasi
6. Relawan sosial
7. Kedewasaan dalam berelasi
8. Berbagi
9. Berimpati
10. Kepedulian kepada sesama
10. Dimensi-dimensi Kompetensi
Dari 35 life skills atau kecerdasan hidup itu, ada 15 yang dapat
dimasukkan ke dalam dimensi kompetensi sosial, yaitu
1. Kerja tim 11. Toleransi
2. Melihat peluang 12. Solusi konflik
3. Peran dalam kegiatan kelompok 13. Meneria perbedaan
4. Tanggung jawab sebagai warga 14. Kerjasama
5. Kepemimpinan 15. Komunikasi
6. Relawan sosial
7. Kedewasaan dalam berelasi
8. Berbagi
9. Berimpati
10. Kepedulian kepada sesama