1. Bagaimana Cara Anda Menyelesaikan Masalah?
Dua pendekatan dalam melihat suatu masalah
Dalam pengalaman saya bekerja dan berinteraksi dengan
banyak orang, saya amati ada dua tipe orang dalam
menghadapi masalah atau problem, baik di pekerjaan maupun
kehidupan sosial. Dua tipe ini adalah reactive (bereaksi begitu
masalah datang) dan receptive (mau menerima masalah).
Pendekatan Reactive
Mereka yang reactive biasanya melihat suatu masalah
sebagai ancaman. Entah ancaman terhadap karirnya,
bisnisnya, keluarganya, dan sebagainya. Dalam kelompok ini
Anda mencari solusi terhadap masalah dengan menggunakan
pendekatan logis dan tradisional. Ciri-cirinya:
Begitu masalah datang Anda cenderung segera mencari
cara apapun untuk mengatasinya.
Masalah dilihat sebagai faktor penghambat
perkembangan diri.
Anda akan segera menyusun strategi untuk menghadapi
masalah
Karena masalah dilihat sebagai ancaman, dia akan
mendominasi pikiran dan cenderung menyebabkan
kecemasan dan stress.
Apabila Anda bekerja di perusahaan, barangkali Anda pernah
diminta untuk memimpin suatu proyek dimana Anda
bertanggung jawab untuk mencapai target tertentu. Disini
Anda dihadapkan dengan situasi yang membutuhkan analisa,
justifikasi, dan pemikiran logis dalan menghadapi tantangan
atau masalah yang muncul. Anda akan berada dalam kondisi
tertekan untuk memenuhi deadline. Bisa ditebak, Anda akan
cenderung menggunakan pendekatan reaktif dalam
menyelesaikan persoalan.
Pendekatan Receptive
Pendekatan ini biasanya dipraktekkan oleh mereka yang
sudah menyadari bahwa masalah bukanlah ancaman tetapi
justru konsekuensi yang timbul dari suatu kondisi yang kita
Juandolo Collection
2. ciptakan. Oleh karena itu kita mempunyai kekuatan untuk
mengubah kondisi tersebut dari dalam diri sendiri. Anda mau
menerima masalah dan pada saat yang sama membuat
solusinya.Ciri-cirinya:
Ketika masalah datang, Anda mengenalinya dan
menggunakan pendekatan:
Masalah merupakan kebalikan dari solusi. Ketika
masalah muncul, Anda percaya saat itu juga bahwa
solusinya sudah ada.
Anda fokus kepada solusi dari persoalan yang timbul,
bukan pada penyebab dari masalah itu. Dengan
demikian Anda mengambil alih kontrol dari dalam diri
Anda sendiri, bukannya dikendalikan oleh keadaan di
luar.
Masalah merupakan kesempatan untuk pengembangan
diri. Anda melihatnya sebagai peluang untuk meciptakan
realitas positif dalam hidup Anda.
Mau menerima masalah bukan berarti berdiam diri. Anda tidak
”kebakaran jenggot” tetapi mengenali masalah itu dengan
tenang dan membuat diri Anda responsif terhadap semua
yang Anda perlukan untuk mengundang solusi.
Contoh yang paling sederhana adalah ketika pasangan yang
Anda cintai (misalnya istri, suami, atau pacar) sedang
ngambek karena masalah sepele. Dengan pendekatan reactive,
Anda hanya akan memperburuk keadaan dengan bertanya-
tanya kenapa dia harus ngambek, menganalisa penyebabnya
dan merasa kondisi ini akan mengancam keharmonisan
hubungan Anda dengannya. Bukannya solusi yang didapat
tetapi justru kecemasan dan kekhawatiran.
Dengan pendekatan receptive, Anda menerima dan menyadari
bahwa pasangan Anda sedang marah. Anda fokuskan energi
Anda untuk menciptakan kasih sayang yang pada dasarnya
merupakan lawan dari kemarahan. Anda tidak larut terbawa
suasana – mencoba mencari jawaban dari analisa kenapa dia
jadi marah – tetapi mengambil alih kendali dari dalam diri
sendiri, tetap berpikir tenang, dan menunjukan sikap positif
dalam perilaku Anda. Anda akan rasakan bahwa berada
dalam situasi ini justru membuat diri Anda berkembang. Anda
membuat kualitas positif dari diri Anda muncul ke permukaan
dan sudah menjadi hukum alam dengan bersikap seperti ini
Juandolo Collection
3. pasangan Anda niscaya akan berubah dari marah menjadi
cinta.
Pendekatan receptive ini bisa Anda praktekkan di kehidupan
bisnis, rumah tangga, dan sosial. Intinya Anda membangun
keyakinan bahwa masalah tidaklah nyata sehingga Anda tidak
merasa terbebani. Latih diri Anda untuk tidak reaktif ketika
suatu masalah muncul. Fokuskan diri Anda pada lawan dari
masalah, yaitu solusi, untuk menemukan kendali dan
bukannya larut dalam masalah itu.
Juandolo Collection