Bisnis nada sambung pribadi (PT NSP) merupakan sumber pendapatan yang menjanjikan bagi provider selular, seperti Telkomsel yang memperoleh 5,5% pendapatannya dari layanan ini. Telkomsel berupaya meningkatkan keuntungan dengan bekerja sama dengan perusahaan konten untuk menyediakan lebih dari 72 ribu pilihan nada sambung. Bisnis PT NSP menjadi sumber pendapatan baru bagi provider selular karena pendapatan dari teks dan
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Bisnis PT NSP sangat menguntungkan
1. KEUNTUNGAN Bisnis PT. NSP Bagi Provider
Bisnis PT. NSP bagi operator seluler atau provider jelas menjadi lahan bisnis yang sangat menjanjikan.
Telkomsel sebagai provider tertua di tanah air ini mengatakan kalau sebesar 5,5 persen penghasilannya
datang dari bisnis nada sambung pribadi tersebut. Dari prosentase itu saja sudah menghasilkan sekitar
500 miliar dengan menggaet pelanggan sebanyak 9 juta. Untuk mendatangkan keuntungan yang lebih
melimpah, mulai tahun 2011 Telkomsel memasang target mencapai 800 miliar dari PT NSP (Personal
Tone Nada Sambung Pribadi).
Provider PT NSP
Untuk memperbesar keuntungan itu, Telkomsel sudah bekerjasama dengan 100 lebih label rekaman,
platform provider, digital store provider dan content provider. Sehingga tersedia lebih dari 72 ribu PT.
NSP, 1.000 videoclip, 3.000 mini song dan 15.000 lagu full. Semakin banyak yang bisa disediakan oleh
provider, maka keuntungan dari dunia musik ini tentunya semakin besar.
Bisnis di Nada Sambung Pribadi PT NSP
Bisnis RBT atau PT NSP (Personal Tone Nada Sambung Pribadi) memang bisa diibaratkan sebagai rising
star bagi provider. Bisnis konten musik adalah angin segar yang mendatangkan keuntungan finansial
yang tidak sedikit. Mengingat pendapatan dari produk teks dan voice mengalami penurunan drastis
akibat perang harga.
Para Pelanggan PT. NSP
Untuk menarik pengguna ponsel agar mau berlangganan PT NSP, semua operator bahkan memberikan
hadiah undian tertentu. Hadiah besar seperti sepeda motor juga diberikan. Kalau dilihat dari hasilnya
yang mencapai ratusan miliar rupiah, tentunya memberikan sepeda motor kepada pelanggan PT NSP
(Personal Tone Nada Sambung Pribadi) yang beruntung terbilang kecil. Selain laris sebagai nada
sambung, lagu tersebut juga biasanya tenar sebagai ringtone daripada sebagai PT. NSP (Personal Tone
Nada Sambung Pribadi)