Suche senden
Hochladen
Fisika Modern 14 molecules andsolid_crystal
•
1 gefällt mir
•
1,183 views
J
jayamartha
Folgen
Bildung
Business
Technologie
Melden
Teilen
Melden
Teilen
1 von 31
Empfohlen
Ikatan Kristal - Fisika Zat Padat
Ikatan Kristal - Fisika Zat Padat
Ahmad Faisal Harish
Pert 9 persamaan schrodinger dalam koordinat bola 3 d
Pert 9 persamaan schrodinger dalam koordinat bola 3 d
jayamartha
Spektrum atom hidrogen
Spektrum atom hidrogen
SMA Negeri 9 KERINCI
Makalah osilator harmonik
Makalah osilator harmonik
bestricabebest
Laporan praktikum or01 nila ulya (1206258452)
Laporan praktikum or01 nila ulya (1206258452)
university of Indonesia
teorema thevenin
teorema thevenin
faqihahkam
Fisika Inti
Fisika Inti
FKIP UHO
Persamaan schroedinger bebas waktu
Persamaan schroedinger bebas waktu
Fani Diamanti
Empfohlen
Ikatan Kristal - Fisika Zat Padat
Ikatan Kristal - Fisika Zat Padat
Ahmad Faisal Harish
Pert 9 persamaan schrodinger dalam koordinat bola 3 d
Pert 9 persamaan schrodinger dalam koordinat bola 3 d
jayamartha
Spektrum atom hidrogen
Spektrum atom hidrogen
SMA Negeri 9 KERINCI
Makalah osilator harmonik
Makalah osilator harmonik
bestricabebest
Laporan praktikum or01 nila ulya (1206258452)
Laporan praktikum or01 nila ulya (1206258452)
university of Indonesia
teorema thevenin
teorema thevenin
faqihahkam
Fisika Inti
Fisika Inti
FKIP UHO
Persamaan schroedinger bebas waktu
Persamaan schroedinger bebas waktu
Fani Diamanti
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
umammuhammad27
Makalah model atom Rutherford
Makalah model atom Rutherford
azzam zukhrofani iman
Laporan praktikum spektrometer atom
Laporan praktikum spektrometer atom
Prisilia Meifi Mondigir
Radiasi gelombang elektromagnetik (FISIKA UNNES)
Radiasi gelombang elektromagnetik (FISIKA UNNES)
Ajeng Rizki Rahmawati
Ekspansi multipole
Ekspansi multipole
Merah Mars HiiRo
Perbedaan fisika klasik dengan fisika kuantum
Perbedaan fisika klasik dengan fisika kuantum
Smile Fiz
Detektor radiasi
Detektor radiasi
Ahmad Fajrin
Penuntun praktikum fisika dasar
Penuntun praktikum fisika dasar
HelvyEffendi
Struktur atomik
Struktur atomik
SMA Negeri 9 KERINCI
Energi Atom dan Inti, NIRSAM
Energi Atom dan Inti, NIRSAM
kemenag
Atom berelektron banyak
Atom berelektron banyak
SMA Negeri 9 KERINCI
MODUL FISIKA KUANTUM
MODUL FISIKA KUANTUM
Nurin Nurhasanah
TURUNAN TINGKAT TINGGI
TURUNAN TINGKAT TINGGI
Hanifa Zulfitri
Laporan praktikum Efek Fotolistrik
Laporan praktikum Efek Fotolistrik
Prisilia Meifi Mondigir
Karakteristik gelombang
Karakteristik gelombang
dieniisnaeni
atom kimia universitas
atom kimia universitas
Rudi Wicaksana
Ringkasan zat padat
Ringkasan zat padat
Salim Abhitah
Statistik Fermi dirac
Statistik Fermi dirac
AyuShaleha
Persamaan Schrodinger
Persamaan Schrodinger
Risdawati Hutabarat
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
Adli Sone
Fisika Modern (14) molecules andsolid_crystal
Fisika Modern (14) molecules andsolid_crystal
jayamartha
Pertemuan 6 binding energy
Pertemuan 6 binding energy
jayamartha
Weitere ähnliche Inhalte
Was ist angesagt?
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
umammuhammad27
Makalah model atom Rutherford
Makalah model atom Rutherford
azzam zukhrofani iman
Laporan praktikum spektrometer atom
Laporan praktikum spektrometer atom
Prisilia Meifi Mondigir
Radiasi gelombang elektromagnetik (FISIKA UNNES)
Radiasi gelombang elektromagnetik (FISIKA UNNES)
Ajeng Rizki Rahmawati
Ekspansi multipole
Ekspansi multipole
Merah Mars HiiRo
Perbedaan fisika klasik dengan fisika kuantum
Perbedaan fisika klasik dengan fisika kuantum
Smile Fiz
Detektor radiasi
Detektor radiasi
Ahmad Fajrin
Penuntun praktikum fisika dasar
Penuntun praktikum fisika dasar
HelvyEffendi
Struktur atomik
Struktur atomik
SMA Negeri 9 KERINCI
Energi Atom dan Inti, NIRSAM
Energi Atom dan Inti, NIRSAM
kemenag
Atom berelektron banyak
Atom berelektron banyak
SMA Negeri 9 KERINCI
MODUL FISIKA KUANTUM
MODUL FISIKA KUANTUM
Nurin Nurhasanah
TURUNAN TINGKAT TINGGI
TURUNAN TINGKAT TINGGI
Hanifa Zulfitri
Laporan praktikum Efek Fotolistrik
Laporan praktikum Efek Fotolistrik
Prisilia Meifi Mondigir
Karakteristik gelombang
Karakteristik gelombang
dieniisnaeni
atom kimia universitas
atom kimia universitas
Rudi Wicaksana
Ringkasan zat padat
Ringkasan zat padat
Salim Abhitah
Statistik Fermi dirac
Statistik Fermi dirac
AyuShaleha
Persamaan Schrodinger
Persamaan Schrodinger
Risdawati Hutabarat
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
Adli Sone
Was ist angesagt?
(20)
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
Makalah model atom Rutherford
Makalah model atom Rutherford
Laporan praktikum spektrometer atom
Laporan praktikum spektrometer atom
Radiasi gelombang elektromagnetik (FISIKA UNNES)
Radiasi gelombang elektromagnetik (FISIKA UNNES)
Ekspansi multipole
Ekspansi multipole
Perbedaan fisika klasik dengan fisika kuantum
Perbedaan fisika klasik dengan fisika kuantum
Detektor radiasi
Detektor radiasi
Penuntun praktikum fisika dasar
Penuntun praktikum fisika dasar
Struktur atomik
Struktur atomik
Energi Atom dan Inti, NIRSAM
Energi Atom dan Inti, NIRSAM
Atom berelektron banyak
Atom berelektron banyak
MODUL FISIKA KUANTUM
MODUL FISIKA KUANTUM
TURUNAN TINGKAT TINGGI
TURUNAN TINGKAT TINGGI
Laporan praktikum Efek Fotolistrik
Laporan praktikum Efek Fotolistrik
Karakteristik gelombang
Karakteristik gelombang
atom kimia universitas
atom kimia universitas
Ringkasan zat padat
Ringkasan zat padat
Statistik Fermi dirac
Statistik Fermi dirac
Persamaan Schrodinger
Persamaan Schrodinger
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
Ähnlich wie Fisika Modern 14 molecules andsolid_crystal
Fisika Modern (14) molecules andsolid_crystal
Fisika Modern (14) molecules andsolid_crystal
jayamartha
Pertemuan 6 binding energy
Pertemuan 6 binding energy
jayamartha
Pend Fisika Zat Padat (6) binding energy
Pend Fisika Zat Padat (6) binding energy
jayamartha
Fisika Modern 13 molecules andsolid
Fisika Modern 13 molecules andsolid
jayamartha
Fisika Modern (13) molecules andsolid
Fisika Modern (13) molecules andsolid
jayamartha
Energi
Energi
Agustinus Wiyarno
Dasar semikonduktor
Dasar semikonduktor
oilandgas24
semikonduktor
semikonduktor
Fitriyana Migumi
Tugas kelompok 1 power pont
Tugas kelompok 1 power pont
Marina Natsir
1 arus searah (1)
1 arus searah (1)
Dy Chems
Pendahuluan Fisika Zat Padat
Pendahuluan Fisika Zat Padat
Nispi Hariyani
Laporan kuat medan ligan amin air
Laporan kuat medan ligan amin air
Salminah Saleh
Energi
Energi
Nasika Kaban
Teori Medan Elektromagnet (1 - 2) gelombang_elektromagnetik
Teori Medan Elektromagnet (1 - 2) gelombang_elektromagnetik
jayamartha
5-6-definition_of_semiconductor
5-6-definition_of_semiconductor
jayamartha
Ppt ikatan kimia ok
Ppt ikatan kimia ok
s4nny
Semikonduktor sains, teknologi, aplikasi dan dampak
Semikonduktor sains, teknologi, aplikasi dan dampak
Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Ringkasanzatpadat 131220024632-phpapp02
Ringkasanzatpadat 131220024632-phpapp02
exson Prakoso
Kul 14 1
Kul 14 1
Resa Firmansyah
Makalah zat padat
Makalah zat padat
kakarizcinta
Ähnlich wie Fisika Modern 14 molecules andsolid_crystal
(20)
Fisika Modern (14) molecules andsolid_crystal
Fisika Modern (14) molecules andsolid_crystal
Pertemuan 6 binding energy
Pertemuan 6 binding energy
Pend Fisika Zat Padat (6) binding energy
Pend Fisika Zat Padat (6) binding energy
Fisika Modern 13 molecules andsolid
Fisika Modern 13 molecules andsolid
Fisika Modern (13) molecules andsolid
Fisika Modern (13) molecules andsolid
Energi
Energi
Dasar semikonduktor
Dasar semikonduktor
semikonduktor
semikonduktor
Tugas kelompok 1 power pont
Tugas kelompok 1 power pont
1 arus searah (1)
1 arus searah (1)
Pendahuluan Fisika Zat Padat
Pendahuluan Fisika Zat Padat
Laporan kuat medan ligan amin air
Laporan kuat medan ligan amin air
Energi
Energi
Teori Medan Elektromagnet (1 - 2) gelombang_elektromagnetik
Teori Medan Elektromagnet (1 - 2) gelombang_elektromagnetik
5-6-definition_of_semiconductor
5-6-definition_of_semiconductor
Ppt ikatan kimia ok
Ppt ikatan kimia ok
Semikonduktor sains, teknologi, aplikasi dan dampak
Semikonduktor sains, teknologi, aplikasi dan dampak
Ringkasanzatpadat 131220024632-phpapp02
Ringkasanzatpadat 131220024632-phpapp02
Kul 14 1
Kul 14 1
Makalah zat padat
Makalah zat padat
Mehr von jayamartha
Kalkulus 1 - Kuis 4
Kalkulus 1 - Kuis 4
jayamartha
Kalkulus 1 - Kuis 3
Kalkulus 1 - Kuis 3
jayamartha
Kalkulus 1 - Kuis 2
Kalkulus 1 - Kuis 2
jayamartha
Kalkulus 1 - Kuis 1
Kalkulus 1 - Kuis 1
jayamartha
P6
P6
jayamartha
Week 15 kognitif
Week 15 kognitif
jayamartha
15-superconductivity
15-superconductivity
jayamartha
12-14 d-effect_of_electron_-_electron_interaction
12-14 d-effect_of_electron_-_electron_interaction
jayamartha
7-metal_vs_semiconductor
7-metal_vs_semiconductor
jayamartha
12 -14 c-spin_paramagnetism
12 -14 c-spin_paramagnetism
jayamartha
12 -14 b-diamagnetism
12 -14 b-diamagnetism
jayamartha
12-14 a-magnetic_effects_in_quantum _mechanics
12-14 a-magnetic_effects_in_quantum _mechanics
jayamartha
Week4-5 tb-kognitif
Week4-5 tb-kognitif
jayamartha
10-11 a-energy_bands
10-11 a-energy_bands
jayamartha
7 -metal_vs_semiconductor
7 -metal_vs_semiconductor
jayamartha
Week-13 model pembelajaran
Week-13 model pembelajaran
jayamartha
Week-15 kognitif
Week-15 kognitif
jayamartha
Week 15 kognitif
Week 15 kognitif
jayamartha
Pert 1-4
Pert 1-4
jayamartha
Fisika Dasar I Per.21
Fisika Dasar I Per.21
jayamartha
Mehr von jayamartha
(20)
Kalkulus 1 - Kuis 4
Kalkulus 1 - Kuis 4
Kalkulus 1 - Kuis 3
Kalkulus 1 - Kuis 3
Kalkulus 1 - Kuis 2
Kalkulus 1 - Kuis 2
Kalkulus 1 - Kuis 1
Kalkulus 1 - Kuis 1
P6
P6
Week 15 kognitif
Week 15 kognitif
15-superconductivity
15-superconductivity
12-14 d-effect_of_electron_-_electron_interaction
12-14 d-effect_of_electron_-_electron_interaction
7-metal_vs_semiconductor
7-metal_vs_semiconductor
12 -14 c-spin_paramagnetism
12 -14 c-spin_paramagnetism
12 -14 b-diamagnetism
12 -14 b-diamagnetism
12-14 a-magnetic_effects_in_quantum _mechanics
12-14 a-magnetic_effects_in_quantum _mechanics
Week4-5 tb-kognitif
Week4-5 tb-kognitif
10-11 a-energy_bands
10-11 a-energy_bands
7 -metal_vs_semiconductor
7 -metal_vs_semiconductor
Week-13 model pembelajaran
Week-13 model pembelajaran
Week-15 kognitif
Week-15 kognitif
Week 15 kognitif
Week 15 kognitif
Pert 1-4
Pert 1-4
Fisika Dasar I Per.21
Fisika Dasar I Per.21
Kürzlich hochgeladen
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
sandi625870
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
ssuser940815
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
waktinisayunw93
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
wongcp2
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
NabilahKhairunnisa6
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
MALISAAININOORBINTIA
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Abdiera
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
Kanaidi ken
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
TaufikFadhilah
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
SenLord
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
ssuserfcb9e3
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
LeniMawarti1
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
VenyHandayani2
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
HANHAN164733
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
SABDA
PPT PERLINDUNGAN KONSUMEN .Pengertian Transaksi Online
PPT PERLINDUNGAN KONSUMEN .Pengertian Transaksi Online
MMario4
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
ssuserc81826
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Abdiera
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
EzraCalva
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Bambang440423
Kürzlich hochgeladen
(20)
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
PPT PERLINDUNGAN KONSUMEN .Pengertian Transaksi Online
PPT PERLINDUNGAN KONSUMEN .Pengertian Transaksi Online
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Fisika Modern 14 molecules andsolid_crystal
1.
2.
3.
4.
Besar gaya tarik
dan tolak : r > r o gaya tarik lebih besar r < r o gaya tolak lebih besar r = gaya tarik dan gaya tolak = 0 r = r o gaya tarik = gaya tolak, sehingga ro disebut jarak keseimbangan atau jarak ikatan Gaya Ikat,Jarak Ikatan, dan Energi Ikat ENERGI IKAT Gaya Ikat adalah resultan dari gaya tarik elektrostatik (antar proton–elektron) dan gaya tolak elektrostatik (proton–proton) 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
5.
6.
IKATAN ION Terjadi
karena serah terima elektron valensi Contoh Na Na + + e Cl + e Cl - Na + + Cl - NaCl Natrium memiliki satu elektron pada kulit terluarnya cenderung untuk melepasnya untuk membentuk Na+ diperlukan energi ionisasi -5,1 eV Klor memiliki 7 elektron kulit terluar, agar lebih stabil menangkap 1 elktron dari luar untuk membentuk Cl- dengan membebaskan energi 3,6 eV (afinitas elektron) 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
7.
IKATAN KOVALEN adalah
patungan elektron valensi dari kedua atom Contoh : Atom hidrogin (H) memiliki konfigurasi 1s 1 akan lebih stabil jika pemakaian bersama sepasang elektron dengan sebuah elektron hidrigin yang lain sehingga membentuk molekul H 2 + = H H H 2 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
8.
9.
KRISTAL adalah zat
padat yang susunan atom atom atau molekul memiliki keteraturan pada jarak panjang dan berulang. Perhatikan perbedaan susunan atom antara kristal dan amorf Kristal Amorf 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
10.
DIFARKSI SINAR
X Difarksi dapat memastikan stuktur atomik dari kristal dan mengambarkan tiga dimensi susunan sesungguhnya atom atom itu. Contoh kristal NaCl : Tiga Dimensi Dua Dimensi d 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
11.
12.
Contoh Soal Berapa
jarak pisah bidang bidang difraksi kristal NaCl jika panjang gelombang 1,60 Ǻ membentuk sudut hamburan 32 pada orde pertama? 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
13.
Berapa jarak pisah
bidang bidang difraksi kristal NaCl jika panjang gelombang 1,60 Ǻ membentuk sudut hamburan 32 pada orde pertama? Diketahui: = 1,60 Ǻ = 32 n = 1 Ditanya: d = ..? Jawab: n = 2 d sin d = 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
14.
Kekerasan Zat Padat
Kekerasan Zat Padat Mengapa Intan dan Arang yang disusun oleh atom atom yang sama, yaitu atom karbon memiliki kekerasan yang berbeda? 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
15.
Perhatikan susunan kristal
Intan dan Karbon INTAN CARBON 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
16.
17.
IKATAN PADA KRISTAL
07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | Jenis Ikatan Asal ikatan Sifat Kovalen Patungan elektron Sangat keras;titik lebur tinggi;larut dalam sedikit cairan; transparan terhadap cahaya tampak Ionik Gaya tarik menarik elektrostatik antara ion positif dan ioan negatif Keras; titk lebur tinggi; mungkin larut dalam cairan polar seperti air Logam Gaya tarik menarik elektrostatik antara ion positif logam dengan awan elektron Berkilauan,;menghantarkan kalor dan listrik dengan baik Van der Waals Gaya Van der Waals akibat distribusi muatan yang tidak simetris Lunak; titik lebur dan titik didih rendah ;larut dalam cairan kovalen Hidrogin Gaya tarik menarik elektrostatik kuat antara hidrogin pada satu molekul dengan atom N, O atau F Lebih kuat dari ikatan Van der Wals, titik lebur dan titik adidih lebih tinggi dari ikatan Van der Wals
18.
Pita Energi Tingkatan
tingkatan energi dalam satu kelompok yang berdekatan 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
19.
3 s Energi
3 s Energi Tingkat energi 3s atom 2 natrium yang berdekatan Tingkat energi 3s enam atom Natrium yang saling berdekatan 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
20.
3 s Energi
3 s Energi Terbentuknya pita energi 3s ketika banyak atom natrium saling berdekatan untuk membentuk zat padat Tingkat energi 3s enam atom Natrium yang saling berdekatan 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
21.
Tingkatan Energi Tingkatan
energi kulit dalam Tingkatan energi kulit luar Pita Energi Atom Tunggal Atom Banyak Berdekatan 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
22.
Pita Energi Atom
Banyak Berdekatan 1s 2s 2p 3s Celah Terlarang Pita Valensi Pita Kunduksi Energi yang tidak dapat dimiliki oleh elektron 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
23.
Sifat Kunduksi Listrik
Kunduktor Natrium dengan konfigurasi elektron : 1s 2 2s 2 2p 6 3s 1 Kulit terluar 3s hanya ditempati satu elektron ( setengah penuh ). Akibatnya elektron bebas yang menempati pita 3s dengan mudah bergerak dalam kristal, menghasilkan arus listrik . 1s 2s 2p 3s 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
24.
Celah terlarang besar
Celah terlarang kecil Pita valensi Pita konduksi Konduktor Isolator Semi- konduktor DISTRIBUSI ENERGI kosong Kosong Kosong 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
25.
Konduktivitas Konduktor dan
Semikonduktor Hambatan jenis (x 10 8 m) T Konduktor Hambatan jenis (x 10 8 m) T Semikonduktor Kunduktivitas konduktor berkurang karena kenaikan suhu, sedangkan pada semikunduktor justru bertambah dengan kenaikan suhu. 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
26.
Konduktivitas Semikonduktor Semikonduktor
yang baru kita bicarakan adalah semikonduktor netral, dimana jumlah proton dan elektron sama. Ketika sebuah elektron melompat dari pita valensi ke pita konduksi, maka pita valensi mengalami perubahan. Elektron yang berpindah menimbulkan sebuah kekosongan pada pita valensi (hole) 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
27.
Semikonduktor Intrinsik (murni)
Pita Valensi Pita Konduksi Pita terlarang 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
28.
Semikonduktor Ektrinsik Jenis
-N Si Si Si Si Si Si Si Si Si As Elektron donor 0,05 eV Tingkat donor 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
29.
Semikonduktor Ektrinsik Jenis
-P Si Si Si Si Si Si Si Si Si In Hole 0,05 eV Tingkat akseptor 07/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
30.
31.
TERIMA KASIH 07/03/11
© 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |