SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 20
TUGAS  MATA KULIAH PsikologiPendidikan Disusunoleh : JajangArifSaputraKelas 1 c – BiologiFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KUNINGAN
PENGANTAR PENDIDIKAN Pengarang   : Prof. Dr. UmarTirtarahardja TahunTerbit: 1995
BAB I ESENSI
BAB I  PENGERTIAN,FUNGSI, DAN JENIS LINGKUNGAN PENDIDIKAN PengertiandanFungsiLingkunganPendidikan Manusiamemilkisejumlahkemampuan yang dapatdikembangkanmelaluipengalaman. Pengalamanituterjadikarenainteraksimanusiadenganlingkungannya, baiklingkunganfisikmaupunlingkungansosialmanusiasecaraefisiendanefektif, itulah yang disebutdenganpendidikan. Secaraumumfungsilingkunganpendidikanadalahmembantupesertadidikdalamberinteraksidenganberbagailingkungansekitarnya (fisik, sosial, danbudaya), utamanyaberbagaisumberdayapendidikan yang tersedia, agar dapatdicapaitujuanpendidikan yang optimal. Penataanlingkunganpendidikanituterutamadimaksudkan agar prosespendidikandapatberkembangefisiendanefektif.
B. TripusatPendidikan Manusiasepanjanghidupnyaselaluakanmenerimapengaruhdaritigalingkunganpendidikan yang utamayaknikeluarga, skolah, danmasyarakat. Dan ketiganyadisebuttripusatpendidikan. Padamasyarakattersebutkeluargamempunyaiduafungsiyaitu : FungsiProduksi FungsiKonsumsi Keduafungsiitumempunyaipengaruh yang sangatbesarterhadapanak.
C. PengaruhTimbalBalikantaraTripusatPendidikanTerhadapPerkembanganPesertaDidik.  Perkembanganpesertadidik , sepertijugatumbuhkembanganakpadaumunya, dipengaruhiolehberbagaifaktoryaknihereditas, lingkunganprosesperkembangan, dananugerah. Khususuntukfaktorlingkungan, peranantripusatpendidikanitulah yang paling menentukan , baiksecarasendiri-sendiriataupunsecarabersama-sama. Dari bagantersebutdilukiskanbahwasetiappusatpendidikandapatberpeluangmemberikonstribusi yang besardalamketigakegiatanpendidikan,yakni : Pembimbingandalamupayapemantapanpribadidanberbudaya. Pengajarandalamupayapenguasaanpengetahuan. Pelatihandalamupayapemahiranketerampilan.
REFLEKSI BAB I Padadasarnyasetiapanakmempunyaihakuntukmempunyaipendidikan. Pendidikantidaklahdidapatdisekolah,pendidikandapatditerimajugadilingkunganmasyarakat,dankeluarga.
BAB II ALIRAN – ALIRAN PENDIDIKAN AliranKlasikdanGerakanBarudalamPendidikan Aliran – aliranklasik yang meliputialiran-aliranempirisme,nativisme, naturalisme, dankovergensimerupakanbenang-benangmerah yang menghubungkanpemikiran-pemikiranpendidikanmasalalu, kini, danmungkin yang akandatang. AliranEmpirisme AliranempirismebertolakdariLockean Tradition yang mementingkanstimulasieksternaldalamperkembanganmanusia, danmenyatakanbahwaperkembangananaktergantungkepadalingkungan, sedangkanpembawaantidakdipentingkan. TokohperintispandanganiniadalahseorangfilsufIngrisbernama John Locke (1704-1932) yang mengembangkanteori “Tabula Rasa”, yaknianaklahirdiduniabagaikertasputih yang bersih. Menurutpandanganempirisme (bisa pula disebutenvironmentalisme) pendidikmemegangperanan yang sangatpentingsebabpendidikdapatmenyediakanlingkunganpendidikankepadaanakdanakanditerimaolehanaksebagaipengalaman-pengalaman.
	2.	AliranNativisme AliranNativismebertolakdariLeibnitzian Tradition yang menekankankemampuandalamdirianak, sehinggafaktorlingkungan, termasukfaktorpendidikankurangberpengaruhterhadapperkembangananak. Hasilperkembangantersebutditentukanolehpembawaan yang sudahdiperolehsejakkelahiran. IstilahNativismedariasalkatanatie yang artinyasebablingkungantidakakanberdayadalammempengaruhiperkembangananak. AliranNaturalisme Pandangan yang adapersamaanyadenganNativismeadalahaliranNaturalisme yang dipeloporiolehseorangfilsufPrancis JJ. Rousseau (1712 – 1778). Berbedadengan Schopenhauer, Rousseau berpendapatbahwasemuaanak yang barudilahirkanmempunyaipembawaanburuk. Pembawaanbaikanakakanmenjadirusakkarenadipengaruhiolehlingkungan. AliraninidisebutjugaNegativisme, karenaberpendapatbahwapendidikwajibmembiarkanpertumbuhananakpadaalam. Jadidengankata lain pendidikantidakdiperlukan.
AliranKonvergensi Perintisaliraniniadalah William Stern (1871 – 1939), seorangahlipendidikanbangsaJerman yang berpendapatbahwaseoranganakdilahirkandiduniasudahdisertaipembawaanbaikmaupunpembawaanburuk. Pengautaliraniniberpendapatbahwadalamprosesperkembangananak , baikfaktorpembawaanmaupunfaktorlingkungansama-samamempunyaiperanan yang sangatpenting. Sebagaicontoh, manusiaberbahasadengankata-kata, adalahjugahasilkonvergensi.
B.	Dua “Aliran” PokokPendidikandi Indonesia PengaruhKebangsaan Taman Siswa PengaruhKebangsaan  Taman SiswadidirikanolehKiHadjarDewantara (lahir 2 Mei 1889 dengannamaSuwardiSuryaningrat). Padatanggal 3 Juli 1932 di Yogyakarta, yaknidalambentukyayasan, selanjutnyamulaididirikan Taman Indria (tamanKanak-kanak) dankursus Guru, Selanjutnya Taman Muda (SD),disusultamandewasamerangkap Taman Guru (Mulo-Kweekschool). RuangPendidik INS KayuTanam Ruangpendidik INS (Indonesia Nederlandsche School) didirikanoleh Mohammad Sjafei (lahirdimatan, Kalbartahun 1895) padatanggal 31 Oktober 1926 diKayuTanam (Sumatera Barat). INS padamulanyadipimpinolehbapaknya, kemudiandiambilaliholehMoh. Sjafei. Dimulaidengan 75 murid, dibagidalam 2 kelas, sertamasuksekolahbergantiankarenagurunyahanyasatu
REFLEKSI BAB II  Pendidikansejakzamandahulusudahada,seiringbergulirnyawaktupendidikanzamansekarangsudahdidesainsedemikianrupa, sehinggaaliran- aliranpendidikanmasihmuculhinggasekarang.
BAB IIIPERMASALAHAN PENDIDIKAN PermasalahanPokokPendidikandanPenanggulangannya Kaitan yang eratantarabidangpendidikansebagaisistemdengansistemsosialbudayasebagaisuprasistemterebutdimanasistempendidikanmenjadibagiannya, menciptakankondisisedemikianrupasehinggapermasalahan intern sistempendidikanitumenjadisangatkompleks. Artinya, suatupermasalahan intern dalamsistempendidikanselaluadakaitandenganmasalah-masalahdiluarsistempendidikanitusendiri. Padadasarnyaadaduamasalahpokok yang dihadapiolehduniapendidikanditanah air kitadewasaini, yaitu : Bagaimanasemuawarganegaradapatmenikmatipendidikan Bagaimanapendidikandapatmembekalipesertadidikdenganketerampilankerja yang mantapuntukdapatterjunlangsungkedalamkancahkehidupanmasyarakat.
JenisPermasalahanPokokPendidikan Sepertitelahdikemukakanpadabagian A, padabagianiniakandibahasempatmasalahpokokpendidikan, yang telahmenjadikesepakatannasional yang perludiproritaskanpenanggulangannya. Masalah yang dimaksudyatu : Masalahpemerataanpendidikan Masalahmutupendidikan. Masalahefisiensipendidikan. Masalahrelevansipendidikan MasalahPemerataanPendidikan Masalahpemerataanpendidikanadalahpersoalanbagaimanasistempendidikandapatmenyediakankesempatan yang seluas-luasnyakepadaseluruhwarganegarauntukmemperolehpendidkan.
MasalahMutuPendidikan Mutupendidikandipermasalahkanjikahasilpendidikanbelummencapaitarafseperti yang diharapkan. Upayapemecahanmaslahmutupendidikandalamgarisbesarnyameliputihal-hal yang bersifatfisikdanperangkatlunak, personalia, danmanagemensebagaiberikut : Seleksi yang lebihrasionalterhadapmasukanmentah, khususnyauntuk SLTA dan PT PengembanganKemampuantenagakependidikanmelaluistudilanjut Penyempurnaankurikulum. Pengembanganprasarana yang menciptakanlingkungan yang tenteramuntukbelajar. Penyempurnaansaranabelajarsepertibukupaket, media pembelajarandanperalatanlaboratorium. Peningkatanadministrasimanagemenkhususnya yang mengenaianggaran. Kegiatanpengendalianmutu.
3.	MasalahEfisiensiPendidikan Beberapamasalahefisiensipendidikan yang pentingialah : Bagaimanatenagakependidikandifungsikan Bagaimanaprasaranadansaranapendidikandigunakan Bagaimanapendidikandiselenggarakan Masalahefisiensidalammemfungsikantenaga.
4.	MasalahRelevansiPendidkan Sebenarnyakriteriarelevansiseperti yang dinyatakantersebutcukup ideal jikadikaitkandengankondisisistempendidikanpadaumunyadangambarantentangkerjaan yang adaantara lain : ,[object Object]
Seistempendidikantidakpernahmenghasilkanluaransiappakai. Yang adaialahsiapkembang.
Petakebutuhantenagakerjadenganpersyaratannya yang dapatdigunakansebagaipedomanolehlembaga-lembagapendidikanuntukmenyusunprogramnyatidaktersedia,[object Object]
D.	PermasalahanAktualPendidikandanPenanggulangannya PermasalahanAktualPendidikandi Indonesia Masalahkeutuhanpencapaiansarana Masalahkurikulum Masalahperanan guru Masalahpendidikandasar 9 tahun UpayaPenanggulanangan Pendidikanefektifperluditingkatkansecaraterprogramtidakcukupberlangsunghanyasecarainsidental. Pelaksanaanekstrakurikulerdikerjakandenganpenuhkesungguhandanhasilnyadiperhitungkandalammenetapkannilaiakhirataupunpelulusan. Pemilihansiswaataskelompok yang akanmelanjutkanbelajarkeperguruantinggidengan yang akanterjunkemasyarakatmerupakanhal yang prinsipkarenapadadasarnyatidaksemuasiswasecarapotensialmampubelajardiperguruantinggi. Pendidikantenagakependidikan (prajabatandandalamjabatan) perludiberikanperhatiankhusus.

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Landasan dan asas pendidikan
Landasan dan asas pendidikanLandasan dan asas pendidikan
Landasan dan asas pendidikanSiwi Danar
 
Makalah karya tulis_ilmiah[1]
Makalah karya tulis_ilmiah[1]Makalah karya tulis_ilmiah[1]
Makalah karya tulis_ilmiah[1]mariana010299
 
Penerapan Asas Tut Wuri Handayani Sebagai Landasan Sejarah Pendidikan Nasion...
Penerapan Asas Tut Wuri Handayani Sebagai Landasan Sejarah  Pendidikan Nasion...Penerapan Asas Tut Wuri Handayani Sebagai Landasan Sejarah  Pendidikan Nasion...
Penerapan Asas Tut Wuri Handayani Sebagai Landasan Sejarah Pendidikan Nasion...Rahma Siska Utari
 
Landasan Pendidikan
Landasan PendidikanLandasan Pendidikan
Landasan Pendidikannefi_23
 
Asas pendidikan di indonesia
Asas pendidikan di indonesiaAsas pendidikan di indonesia
Asas pendidikan di indonesiawidemulia
 
Tajuk 1 falsafah, konsep, matlamat, objektif pl
Tajuk 1  falsafah, konsep, matlamat, objektif plTajuk 1  falsafah, konsep, matlamat, objektif pl
Tajuk 1 falsafah, konsep, matlamat, objektif plAini Limat
 
Pembelajaran IPS Terpadu SMP
Pembelajaran IPS Terpadu SMPPembelajaran IPS Terpadu SMP
Pembelajaran IPS Terpadu SMPsmpbudiagung
 
Landasan ilmu pendidikan
Landasan ilmu pendidikanLandasan ilmu pendidikan
Landasan ilmu pendidikanDanies Nury
 
Topik 5 pengetahuan asas dalam muzik
Topik 5 pengetahuan asas dalam muzikTopik 5 pengetahuan asas dalam muzik
Topik 5 pengetahuan asas dalam muzikWany Hardy
 
Sri harningce bab 8,9,10 pengantar pendidikan
Sri harningce bab 8,9,10 pengantar pendidikanSri harningce bab 8,9,10 pengantar pendidikan
Sri harningce bab 8,9,10 pengantar pendidikansrie harnince
 

Was ist angesagt? (18)

Landasan dan asas pendidikan
Landasan dan asas pendidikanLandasan dan asas pendidikan
Landasan dan asas pendidikan
 
Makalah karya tulis_ilmiah[1]
Makalah karya tulis_ilmiah[1]Makalah karya tulis_ilmiah[1]
Makalah karya tulis_ilmiah[1]
 
Penerapan Asas Tut Wuri Handayani Sebagai Landasan Sejarah Pendidikan Nasion...
Penerapan Asas Tut Wuri Handayani Sebagai Landasan Sejarah  Pendidikan Nasion...Penerapan Asas Tut Wuri Handayani Sebagai Landasan Sejarah  Pendidikan Nasion...
Penerapan Asas Tut Wuri Handayani Sebagai Landasan Sejarah Pendidikan Nasion...
 
Landasan Pendidikan
Landasan PendidikanLandasan Pendidikan
Landasan Pendidikan
 
Landasan pendidikan
Landasan pendidikanLandasan pendidikan
Landasan pendidikan
 
Asas pendidikan di indonesia
Asas pendidikan di indonesiaAsas pendidikan di indonesia
Asas pendidikan di indonesia
 
Tajuk 1 falsafah, konsep, matlamat, objektif pl
Tajuk 1  falsafah, konsep, matlamat, objektif plTajuk 1  falsafah, konsep, matlamat, objektif pl
Tajuk 1 falsafah, konsep, matlamat, objektif pl
 
Makalah landasan antro
Makalah landasan antroMakalah landasan antro
Makalah landasan antro
 
Tugas pend.ips sd
Tugas pend.ips sdTugas pend.ips sd
Tugas pend.ips sd
 
Pembelajaran IPS Terpadu SMP
Pembelajaran IPS Terpadu SMPPembelajaran IPS Terpadu SMP
Pembelajaran IPS Terpadu SMP
 
Artikel Seni Musik
Artikel Seni MusikArtikel Seni Musik
Artikel Seni Musik
 
BEGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN DILAKSANAKAN
BEGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN DILAKSANAKANBEGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN DILAKSANAKAN
BEGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN DILAKSANAKAN
 
Ilmu pendidikan
Ilmu pendidikanIlmu pendidikan
Ilmu pendidikan
 
Landasan ilmu pendidikan
Landasan ilmu pendidikanLandasan ilmu pendidikan
Landasan ilmu pendidikan
 
Landasan historis pendidikan dan pembelajaran
Landasan historis pendidikan dan pembelajaranLandasan historis pendidikan dan pembelajaran
Landasan historis pendidikan dan pembelajaran
 
Topik 5 pengetahuan asas dalam muzik
Topik 5 pengetahuan asas dalam muzikTopik 5 pengetahuan asas dalam muzik
Topik 5 pengetahuan asas dalam muzik
 
BAGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN BERLANGSUNG
BAGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN BERLANGSUNGBAGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN BERLANGSUNG
BAGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN BERLANGSUNG
 
Sri harningce bab 8,9,10 pengantar pendidikan
Sri harningce bab 8,9,10 pengantar pendidikanSri harningce bab 8,9,10 pengantar pendidikan
Sri harningce bab 8,9,10 pengantar pendidikan
 

Ähnlich wie Tugas Powerpoint Psikopen

CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...
CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...
CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...wawan479953
 
KONSEPSI DAN ALIRAN KONVENSIONAL DALAM PENDIDIKAN  Bab vi dan bab vii pip
KONSEPSI DAN ALIRAN KONVENSIONAL DALAM PENDIDIKAN  Bab vi dan bab vii pipKONSEPSI DAN ALIRAN KONVENSIONAL DALAM PENDIDIKAN  Bab vi dan bab vii pip
KONSEPSI DAN ALIRAN KONVENSIONAL DALAM PENDIDIKAN  Bab vi dan bab vii pipRahma Al-Zaisah
 
Aliran aliran pendidikan
Aliran aliran pendidikanAliran aliran pendidikan
Aliran aliran pendidikanzaza29
 
LANDASAN PENDIDIKAN BAB 1 - 3.pptx
LANDASAN PENDIDIKAN BAB 1 - 3.pptxLANDASAN PENDIDIKAN BAB 1 - 3.pptx
LANDASAN PENDIDIKAN BAB 1 - 3.pptxanisao
 
peng_pendk_8.ppt
peng_pendk_8.pptpeng_pendk_8.ppt
peng_pendk_8.pptisembel
 
Ppt landasan pendidikan 2
Ppt landasan pendidikan 2Ppt landasan pendidikan 2
Ppt landasan pendidikan 2syskanovalinda
 
Landasan antropologi Pendidikan tugas kelompok 10.pptx
Landasan antropologi Pendidikan tugas kelompok 10.pptxLandasan antropologi Pendidikan tugas kelompok 10.pptx
Landasan antropologi Pendidikan tugas kelompok 10.pptxzoronoa130
 
Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]
Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]
Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]awandaalvin
 
Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]
Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]
Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]Mutiaraaw
 

Ähnlich wie Tugas Powerpoint Psikopen (20)

teori dan konsep pendidikan
 teori dan konsep pendidikan teori dan konsep pendidikan
teori dan konsep pendidikan
 
Makalah ip
Makalah ipMakalah ip
Makalah ip
 
BAGAIMANA SEGARUSNYA PEMBELAJARAN.pptx
BAGAIMANA SEGARUSNYA PEMBELAJARAN.pptxBAGAIMANA SEGARUSNYA PEMBELAJARAN.pptx
BAGAIMANA SEGARUSNYA PEMBELAJARAN.pptx
 
BAGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN
BAGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN BAGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN
BAGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN
 
PERTEMUAN 1 BAGAIMANA SEGARUSNYA PEMBELAJARAN.pptx
PERTEMUAN 1 BAGAIMANA SEGARUSNYA PEMBELAJARAN.pptxPERTEMUAN 1 BAGAIMANA SEGARUSNYA PEMBELAJARAN.pptx
PERTEMUAN 1 BAGAIMANA SEGARUSNYA PEMBELAJARAN.pptx
 
BAGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN
BAGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN BAGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN
BAGAIMANA SEHARUSNYA PEMBELAJARAN
 
CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...
CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...
CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...
 
KONSEPSI DAN ALIRAN KONVENSIONAL DALAM PENDIDIKAN  Bab vi dan bab vii pip
KONSEPSI DAN ALIRAN KONVENSIONAL DALAM PENDIDIKAN  Bab vi dan bab vii pipKONSEPSI DAN ALIRAN KONVENSIONAL DALAM PENDIDIKAN  Bab vi dan bab vii pip
KONSEPSI DAN ALIRAN KONVENSIONAL DALAM PENDIDIKAN  Bab vi dan bab vii pip
 
Bai
BaiBai
Bai
 
Bai
BaiBai
Bai
 
Aliran aliran pendidikan
Aliran aliran pendidikanAliran aliran pendidikan
Aliran aliran pendidikan
 
LANDASAN PENDIDIKAN BAB 1 - 3.pptx
LANDASAN PENDIDIKAN BAB 1 - 3.pptxLANDASAN PENDIDIKAN BAB 1 - 3.pptx
LANDASAN PENDIDIKAN BAB 1 - 3.pptx
 
peng_pendk_8.ppt
peng_pendk_8.pptpeng_pendk_8.ppt
peng_pendk_8.ppt
 
Ppt landasan pendidikan 2
Ppt landasan pendidikan 2Ppt landasan pendidikan 2
Ppt landasan pendidikan 2
 
Aliran aliran-pendidikan
Aliran aliran-pendidikanAliran aliran-pendidikan
Aliran aliran-pendidikan
 
Landasan antropologi Pendidikan tugas kelompok 10.pptx
Landasan antropologi Pendidikan tugas kelompok 10.pptxLandasan antropologi Pendidikan tugas kelompok 10.pptx
Landasan antropologi Pendidikan tugas kelompok 10.pptx
 
Sosbud epy
Sosbud epySosbud epy
Sosbud epy
 
Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]
Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]
Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]
 
Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]
Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]
Tugas awanda mutiara,_risma_aprilia,_sheila_haza,_karinaanindya,_sania_rachma[1]
 
Aliran Pendidikan.pptx
Aliran Pendidikan.pptxAliran Pendidikan.pptx
Aliran Pendidikan.pptx
 

Tugas Powerpoint Psikopen

  • 1. TUGAS MATA KULIAH PsikologiPendidikan Disusunoleh : JajangArifSaputraKelas 1 c – BiologiFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KUNINGAN
  • 2. PENGANTAR PENDIDIKAN Pengarang : Prof. Dr. UmarTirtarahardja TahunTerbit: 1995
  • 4. BAB I PENGERTIAN,FUNGSI, DAN JENIS LINGKUNGAN PENDIDIKAN PengertiandanFungsiLingkunganPendidikan Manusiamemilkisejumlahkemampuan yang dapatdikembangkanmelaluipengalaman. Pengalamanituterjadikarenainteraksimanusiadenganlingkungannya, baiklingkunganfisikmaupunlingkungansosialmanusiasecaraefisiendanefektif, itulah yang disebutdenganpendidikan. Secaraumumfungsilingkunganpendidikanadalahmembantupesertadidikdalamberinteraksidenganberbagailingkungansekitarnya (fisik, sosial, danbudaya), utamanyaberbagaisumberdayapendidikan yang tersedia, agar dapatdicapaitujuanpendidikan yang optimal. Penataanlingkunganpendidikanituterutamadimaksudkan agar prosespendidikandapatberkembangefisiendanefektif.
  • 5. B. TripusatPendidikan Manusiasepanjanghidupnyaselaluakanmenerimapengaruhdaritigalingkunganpendidikan yang utamayaknikeluarga, skolah, danmasyarakat. Dan ketiganyadisebuttripusatpendidikan. Padamasyarakattersebutkeluargamempunyaiduafungsiyaitu : FungsiProduksi FungsiKonsumsi Keduafungsiitumempunyaipengaruh yang sangatbesarterhadapanak.
  • 6. C. PengaruhTimbalBalikantaraTripusatPendidikanTerhadapPerkembanganPesertaDidik. Perkembanganpesertadidik , sepertijugatumbuhkembanganakpadaumunya, dipengaruhiolehberbagaifaktoryaknihereditas, lingkunganprosesperkembangan, dananugerah. Khususuntukfaktorlingkungan, peranantripusatpendidikanitulah yang paling menentukan , baiksecarasendiri-sendiriataupunsecarabersama-sama. Dari bagantersebutdilukiskanbahwasetiappusatpendidikandapatberpeluangmemberikonstribusi yang besardalamketigakegiatanpendidikan,yakni : Pembimbingandalamupayapemantapanpribadidanberbudaya. Pengajarandalamupayapenguasaanpengetahuan. Pelatihandalamupayapemahiranketerampilan.
  • 7. REFLEKSI BAB I Padadasarnyasetiapanakmempunyaihakuntukmempunyaipendidikan. Pendidikantidaklahdidapatdisekolah,pendidikandapatditerimajugadilingkunganmasyarakat,dankeluarga.
  • 8. BAB II ALIRAN – ALIRAN PENDIDIKAN AliranKlasikdanGerakanBarudalamPendidikan Aliran – aliranklasik yang meliputialiran-aliranempirisme,nativisme, naturalisme, dankovergensimerupakanbenang-benangmerah yang menghubungkanpemikiran-pemikiranpendidikanmasalalu, kini, danmungkin yang akandatang. AliranEmpirisme AliranempirismebertolakdariLockean Tradition yang mementingkanstimulasieksternaldalamperkembanganmanusia, danmenyatakanbahwaperkembangananaktergantungkepadalingkungan, sedangkanpembawaantidakdipentingkan. TokohperintispandanganiniadalahseorangfilsufIngrisbernama John Locke (1704-1932) yang mengembangkanteori “Tabula Rasa”, yaknianaklahirdiduniabagaikertasputih yang bersih. Menurutpandanganempirisme (bisa pula disebutenvironmentalisme) pendidikmemegangperanan yang sangatpentingsebabpendidikdapatmenyediakanlingkunganpendidikankepadaanakdanakanditerimaolehanaksebagaipengalaman-pengalaman.
  • 9. 2. AliranNativisme AliranNativismebertolakdariLeibnitzian Tradition yang menekankankemampuandalamdirianak, sehinggafaktorlingkungan, termasukfaktorpendidikankurangberpengaruhterhadapperkembangananak. Hasilperkembangantersebutditentukanolehpembawaan yang sudahdiperolehsejakkelahiran. IstilahNativismedariasalkatanatie yang artinyasebablingkungantidakakanberdayadalammempengaruhiperkembangananak. AliranNaturalisme Pandangan yang adapersamaanyadenganNativismeadalahaliranNaturalisme yang dipeloporiolehseorangfilsufPrancis JJ. Rousseau (1712 – 1778). Berbedadengan Schopenhauer, Rousseau berpendapatbahwasemuaanak yang barudilahirkanmempunyaipembawaanburuk. Pembawaanbaikanakakanmenjadirusakkarenadipengaruhiolehlingkungan. AliraninidisebutjugaNegativisme, karenaberpendapatbahwapendidikwajibmembiarkanpertumbuhananakpadaalam. Jadidengankata lain pendidikantidakdiperlukan.
  • 10. AliranKonvergensi Perintisaliraniniadalah William Stern (1871 – 1939), seorangahlipendidikanbangsaJerman yang berpendapatbahwaseoranganakdilahirkandiduniasudahdisertaipembawaanbaikmaupunpembawaanburuk. Pengautaliraniniberpendapatbahwadalamprosesperkembangananak , baikfaktorpembawaanmaupunfaktorlingkungansama-samamempunyaiperanan yang sangatpenting. Sebagaicontoh, manusiaberbahasadengankata-kata, adalahjugahasilkonvergensi.
  • 11. B. Dua “Aliran” PokokPendidikandi Indonesia PengaruhKebangsaan Taman Siswa PengaruhKebangsaan Taman SiswadidirikanolehKiHadjarDewantara (lahir 2 Mei 1889 dengannamaSuwardiSuryaningrat). Padatanggal 3 Juli 1932 di Yogyakarta, yaknidalambentukyayasan, selanjutnyamulaididirikan Taman Indria (tamanKanak-kanak) dankursus Guru, Selanjutnya Taman Muda (SD),disusultamandewasamerangkap Taman Guru (Mulo-Kweekschool). RuangPendidik INS KayuTanam Ruangpendidik INS (Indonesia Nederlandsche School) didirikanoleh Mohammad Sjafei (lahirdimatan, Kalbartahun 1895) padatanggal 31 Oktober 1926 diKayuTanam (Sumatera Barat). INS padamulanyadipimpinolehbapaknya, kemudiandiambilaliholehMoh. Sjafei. Dimulaidengan 75 murid, dibagidalam 2 kelas, sertamasuksekolahbergantiankarenagurunyahanyasatu
  • 12. REFLEKSI BAB II Pendidikansejakzamandahulusudahada,seiringbergulirnyawaktupendidikanzamansekarangsudahdidesainsedemikianrupa, sehinggaaliran- aliranpendidikanmasihmuculhinggasekarang.
  • 13. BAB IIIPERMASALAHAN PENDIDIKAN PermasalahanPokokPendidikandanPenanggulangannya Kaitan yang eratantarabidangpendidikansebagaisistemdengansistemsosialbudayasebagaisuprasistemterebutdimanasistempendidikanmenjadibagiannya, menciptakankondisisedemikianrupasehinggapermasalahan intern sistempendidikanitumenjadisangatkompleks. Artinya, suatupermasalahan intern dalamsistempendidikanselaluadakaitandenganmasalah-masalahdiluarsistempendidikanitusendiri. Padadasarnyaadaduamasalahpokok yang dihadapiolehduniapendidikanditanah air kitadewasaini, yaitu : Bagaimanasemuawarganegaradapatmenikmatipendidikan Bagaimanapendidikandapatmembekalipesertadidikdenganketerampilankerja yang mantapuntukdapatterjunlangsungkedalamkancahkehidupanmasyarakat.
  • 14. JenisPermasalahanPokokPendidikan Sepertitelahdikemukakanpadabagian A, padabagianiniakandibahasempatmasalahpokokpendidikan, yang telahmenjadikesepakatannasional yang perludiproritaskanpenanggulangannya. Masalah yang dimaksudyatu : Masalahpemerataanpendidikan Masalahmutupendidikan. Masalahefisiensipendidikan. Masalahrelevansipendidikan MasalahPemerataanPendidikan Masalahpemerataanpendidikanadalahpersoalanbagaimanasistempendidikandapatmenyediakankesempatan yang seluas-luasnyakepadaseluruhwarganegarauntukmemperolehpendidkan.
  • 15. MasalahMutuPendidikan Mutupendidikandipermasalahkanjikahasilpendidikanbelummencapaitarafseperti yang diharapkan. Upayapemecahanmaslahmutupendidikandalamgarisbesarnyameliputihal-hal yang bersifatfisikdanperangkatlunak, personalia, danmanagemensebagaiberikut : Seleksi yang lebihrasionalterhadapmasukanmentah, khususnyauntuk SLTA dan PT PengembanganKemampuantenagakependidikanmelaluistudilanjut Penyempurnaankurikulum. Pengembanganprasarana yang menciptakanlingkungan yang tenteramuntukbelajar. Penyempurnaansaranabelajarsepertibukupaket, media pembelajarandanperalatanlaboratorium. Peningkatanadministrasimanagemenkhususnya yang mengenaianggaran. Kegiatanpengendalianmutu.
  • 16. 3. MasalahEfisiensiPendidikan Beberapamasalahefisiensipendidikan yang pentingialah : Bagaimanatenagakependidikandifungsikan Bagaimanaprasaranadansaranapendidikandigunakan Bagaimanapendidikandiselenggarakan Masalahefisiensidalammemfungsikantenaga.
  • 17.
  • 19.
  • 20. D. PermasalahanAktualPendidikandanPenanggulangannya PermasalahanAktualPendidikandi Indonesia Masalahkeutuhanpencapaiansarana Masalahkurikulum Masalahperanan guru Masalahpendidikandasar 9 tahun UpayaPenanggulanangan Pendidikanefektifperluditingkatkansecaraterprogramtidakcukupberlangsunghanyasecarainsidental. Pelaksanaanekstrakurikulerdikerjakandenganpenuhkesungguhandanhasilnyadiperhitungkandalammenetapkannilaiakhirataupunpelulusan. Pemilihansiswaataskelompok yang akanmelanjutkanbelajarkeperguruantinggidengan yang akanterjunkemasyarakatmerupakanhal yang prinsipkarenapadadasarnyatidaksemuasiswasecarapotensialmampubelajardiperguruantinggi. Pendidikantenagakependidikan (prajabatandandalamjabatan) perludiberikanperhatiankhusus.
  • 21. Refleksi BAB III Misipendidikanialahmenyiapkansumberdayamanusiauntukpembangunan, karenaitupendidikanselalumenghadapimasalah. Sebabnyakarenapembangunansendiriselalumengikutituntutanzaman yang selaluberubah. Masalah yang dihadapiduniapendidikansangatluasdankompleks.