SlideShare a Scribd company logo
1 of 65
Download to read offline
1
BAN-PT
EVALUASI-DIRI PROGRAM STUDI
Disampaikan pada Pelatihan Asesor Internal Undiksha pada 19 Agustus 2013
Diselenggarakan oleh UJM Undiksha
I Wayan Redhana
Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA Undiksha
2
PERBAIKAN INTERNAL
DAN PEMBINAAN
KEPUTUSAN
AKREDITASI
EVALUASI EKSTERNAL/
AKREDITASI
dan seterusnya…
PERBAIKAN
INTERNAL
SIKLUS PENJAMINAN MUTU
EVALUASI-DIRI
3
TUJUAN EVALUASI DIRI
Mendapatkan
gambaran
keseluruhan input-
process-output-
outcome-impact
penyelenggaraan
pendidikan Prodi
Pengembangan
Prodi
Perencanaan Prodi
Perbaikan Program
Studi
untuk
untuk
untuk
SECARASINAMBUNG
Penjaminan Mutu
Internal Prodi
untuk
4
JAMINAN MUTU
INTERNAL
ALA T
MANAJEMEN
AKREDITASI
USULAN
PROYEK [PHKI]
DOKUMEN
EVALUASI-DIRI
PROGRAM STUDI
[selalu dimutakhirkan]
T UGAS
SPKI*
*SPKI = SATUAN PENJAMINAN
KUALITAS INTERNAL (Internal
Quality Assurance Unit)
Kepercayaan
Stakeholders
Pengembangan/
Perbaikan yang
Sinambung
EVALUASI
EKSTERNAL
1
2
3
4
5
6
7
TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN,
DAN PENJAMINAN MUTU
MAHASISWA DAN LULUSAN
SUMBER DAYA MANUSIA
KURIKULUM, PEMBELAJARAN & SUASANA AKADEMIK
PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA, SERTA
SISTEM INFORMASI
PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT, & KERJA SAMA
VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA
STRATEGI PENCAPAIAN
1
2
3
4
5
6
7
KOMPONEN EVALUASI-DIRI
JUDUL LAPORAN
DAFTAR ISI
RINGKASAN / Abstrak
SUSUNAN TIM DAN TUGASNYA
I. DESKRIPSI KOMPONEN & SWOT:
6. Pembiayaan, sarana, dan
prsarana
7. Penelitian, pengabdian kepada
masyarakat, dan kerjasama
II. ANALISIS SWOT
1. Analisis antarkomponen
2. Strategi dan pengembangan
program
REFERENSI
LAMPIRAN
FORMAT LAPORAN
1. Visi, misi, tujuan, dan sasaran
2. Tatapamong, kepemimpinan,
sistem pengelolaan, penjaminan
mutu, dan sistem informasi
3. Mahasiswa dan lulusan
4. Sumberdaya ma nusia
5. Kurikulum, pembelajaran dan
suasana akademik
CATATAN UNTUK FORMA T LAPORAN
1. Susunan Tim dan Tugasnya, yaitu penjelasan tentang:
a. Identitas diri setiap anggota tim
b. Jabatan pada perguruan tinggi yang bersangkutan (mis:
ketua program studi)
c. Deskripsi tugas dan fungsi khusus dalam tim (misal:
menganalisis data dan informasi, mengkaji draf laporan)
d. Tanda tangan.
2. Deskripsi setiap komponen evaluasi diri, yaitu uraian
singkat setiap komponen yang diakhiri dengan pernyataan
SWOT.
Berikan evidensi/bukti yang mendukung
informasi yang diberikan
Data dan informasi yang diberikan dalam
Laporan evaluasi-diri sesuai dengan
Keadaann yang sebenarnya
Dokumen evaluasi-diri merupakan bahan
dasar untuk menyusun borang, portfolio,
atau proposal lainnya
“K I A T” PENYUSUNAN LAPORAN ED
ED: upaya mawas diri, untuk mengembangkan dan
memperbaiki mutu program studi/perguruan tinggi,
dilakukan secara sinambung, tidak atas permintaan
pihak lain: institutional/management tool
Pimpinan program studi dan
Semua pihak di dalam prodi memberikan
dukungan penuh
Dilaksanakan oleh suatu tim khusus yang
terdiri atas personel yang paling mengetahui
keadaan prodi
Format dan isi laporan selaras dengan
pedoman yang diberikan oleh pihak yang
meminta laporan evaluasi diri
Lakukan analisis antar komponen dengan analisis
SWOT– bukan hanya deskripsi yang terpisah-pisah –
digunakan sebagai dasar untuk pengembangan
program dan strategi pelaksanaannya
“KIAT” PENYUSUNAN LAPORAN ED
Evaluasi-diri dilaksanakan dengan motivasi intrinsik
Menggunakan orang luar untuk turut melakukan penilaian,
bukan untuk menyusun laporan
Dirancang sesuai dengan keperluan lembaga
Dimaksudkan untuk menilai kembali tujuan dan kebijakan
prodi, serta mengembangkan/memperbaiki program
“KIAT” PENYUSUNAN LAPORAN ED
“KIAT” PENYUSUNAN LAPORAN ED
Berbagai permasalahan ditemukan, diteliti dan dicarikan
alternatif pemecahannya
Perbaikan dilakukan selama proses berlangsung
Hasilnya berupa perbaikan proses evaluasi kelembagaan
dan analisis-diri
Laporan disusun dengan baik
Pemanfaatan Pakar Sejawat
a. Jika perlu, prodi dapat memanfaatkan pakar sejawat
sebagai pengkaji dari luar untuk penilaian, tetapi bukan
untuk menyusun laporan.
b. Nama pakar sejawat dicantumkan dalam laporan
evaluasi diri.
c. Pemanfaatan kunjungan tim dari luar untuk mendorong
perubahan.
d. Pemanfaatan kerjasama dengan badan-badan
eksternal.
PERWAJAHAN LAPORAN
 Kertas A-4
 Spasi: 1.5
 Bentuk huruf (Font): Times new Roman atau
Arial
 Ukuran huruf: 12
 Sistematis
 Perwajahan dan tata tulis konsisten
 Bahasa Indonesia yang baik & benar
Analisis LINGKUNGAN INTERNAL:
1. S = Strengths (Kekuatan)
adalah “kekuatan-kekuatan” yg dimiliki dan
ada di prodi dan andal untuk didayagunakan
agar prodi dapat tumbuh dan berkembang
serta menang bersaing. Semakin baik
mengkuantifikasi kekuatan yang ada, semakin
hebat analisis ED-nya.
14
Analisis LINGKUNGAN INTERNAL:
2. W = Weaknesses (Kelemahan)
adalah kelemahan-kelemahan yg dimiliki dan
ada dlm prodi yang menjadikan prodi
sulit/tidak dapat tumbuh dan berkembang
dan tidak mampu bersaing. Semakin baik
mengkuantifikasi kelemahan yang ada,
semakin hebat analisis ED-nya.
15
Analisis LINGKUNGAN EKSTERNAL:
3. O = Opportunities (Peluang)
adalah sebanyak mungkin peluang yang
dapat diraih dan didayagunakan agar prodi
dapat tumbuh dan berkembang dan mampu
mengalahkan pesaing-pesaingnya. Semakin
baik mengkuantifikasi peluang yg ada akan
semakin hebat analisis ED-nya.
16Adil Basuki Ahza
Analisis LINGKUNGAN EKSTERNAL:
4. T = Threats (Ancaman)
adalah ancaman-ancaman thd
keberlangsungan prodi dlm persaingan yg jika
prodi tidak memahami & menyadarinya untuk
segera diatasi atau diantisipasi, maka
kehidupan, kemampuan bersaing prodi akan
rendah
17
 prodi harus mampu menganalisis semua
bagian dari sistem manajemen secara
komprehensif:
– INPUTS (Masukan)
– PROCESES (Proses-proses)
– OUTPUTS (Keluaran)
– OUTCOMES (Hasil)
– IMPACTS (Dampak)
18
1. Input
– SDM (DOSEN, STAF PENDUKUNG ( Teknisi/Laboran/ Adminstrasi,
Kerumahtanggan)
– Mahasiswa (calon mahasiswa dan Mahasiswas)
– Suprastruktur (kurikulum)
– Keuangan dan Dana
– ICT
– Fasilitas (Gedung & Peralatan) & Infrastruktur (Sarana & Prasarana)
2. Process (Pembelajaran, suasana akademik, penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat ( PkM))
3. Output (lulusan, hasil penelitian, Hasil PkM)
4. Outcome (Persebaran lulusan, penerbitan buku, hasil penelitian, dan hasil
PkM)
5. Impact (Kinerja lulusan di masyarakat, perujukan hasil penelitian, PkM dan
penerbitan oleh masyarakat akademik)
19
Prosedur Analisis Data Evaluasi diri
Data
pendu-
kung
Analisis SW OT (antar
komponen)
Deskripsi
SWOT (setiap
komponen)
Data dan
informasi:
keadaan
sebenarnya
Rumusan strategi dan
pengembangan program
SARAN UNTUK MELAKUKAN ANALISIS SWOT
Langkah 1: Identifikasi kelemahan dan ancaman yang paling urgen
untuk diatasi secara umum pada semua komponen.
Langkah 2: Identifikasi kekuatan dan peluang yang diperkirakan
cocok untuk upaya mengatasi kelemahan dan ancaman
yang telah diidentifikasi lebih dahulu pada Langkah 1.
Langkah 3: Masukkan butir-butir hasil identifikasi (Langkah 1 dan
Langkah 2) ke dalam Bagan Deskripsi SWOT. Langkah
ini dapat dilakukan secara keseluruhan, atau jika terlalu
banyak, dapat dipilah menjadi analisis SWOT untuk
komponen masukan, proses, dan keluaran.
ANALISIS SWOT
FOKUS
INTERNAL
FOKUS
EKSTERNAL
KEKUATAN
Apa yang dilakukan
dengan baik?
KELEMAHAN
Apa yang salah
sekarang?
PELUANG
Kemungkinan apa
yang ada?
ANCAMAN
Apa yang dapat
menjadi salah?
Langkah 4: Rumuskan strategi atau strategi-strategi yang
direkomendasikan untuk menangani kelemahan
dan ancaman, termasuk pemecahan masalah,
perbaikan, dan pengembangan lebih lanjut.
Langkah 5: Tentukan prioritas penanganan kelemahan dan
ancaman itu, dan susunlah suatu rencana
tindakan untuk melaksanakan program
penanganan.
Ada beberapa hal yang penting untuk
diperhatikan dalam analisis SWOT, yaitu
sebagai berikut.
Langkah … (lanjutan)
Faktor
Internal
Analisis SWOT
Kekuatan
Peluang
Kelemahan
Ancaman
Faktor
Eksternal
lingkungan internal
organisasi
lingkungan
eksternal
organisasi
25
S > W
O > T
Perluasan
S < W
O < T
Konsolidasi
Analisis SWOT
Strategi WO
----------------------------
Menghilangkan “W”
dan memanfaatkan “O”
Strategi SO
--------------------------
Gunakan “S” untuk
memanfaatkan “O”
Strategi ST
------------------------
Gunakan “S” untuk
Menghindarkan “T”
Strategi WT
--------------------------
Minimalkan “ W” untuk
Menghindarkan “T”
Kelemahan
[W]
Kekuatan
[S]
Peluang
[O]
Ancaman
[T]
Faktor
Internal
Faktor
Eksternal
ANALISIS SWOT
Perluasan
Konsolidasi
PP 19/2005, BAB II, Pasal 2
27
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN
PENILAI-
AN PEN-
DIDIKAN
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN
PEM-
BIAYAAN
PENGELO-
LAAN
ISI
PROSES
KOMPETENSI
LULUSANPEN
DIDIK
DAN
TENAGA
KEPENDI-
DIKAN
SARANA
DAN PRA-
SARANA
STANDARNASIONALPENDIDIKAN
STANDARNASIONALPENDIDIKAN
KOMPONEN-KOMPONEN EVALUASI DIRI
Kaitannya dengan Standar Nasional Pendidikan [PP 19/20-05]
A. VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA
STRATEGI PENCAPAIAN
B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM
PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU
C. MAHASISWA & LULUSAN
D. SUMBER DAYA MANUSIA
E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN & SUASANA
AKADEMIK
F. PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA,
SERTA SISTEM INFORMASI
G. PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN
KEPADA MASYARAKAT, & KERJA SAMA
1. STANDAR ISI
2. STANDAR PROSES
3. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
4. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA
KEPENDIDIKAN
5. STANDAR SARANA DAN PRASARANA
6. PENGELOLAAN
7. STANDAR PEMBIAYAAN
8. STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN
Standar Nasional Pandidikan Analisis Sistemik Komponen Pendidikan
29
KOMPONEN-KOMPONEN EVALUASI DIRI
Rincian Standar Nasional Pendidikan [PP 19/2005]
E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN &
SUASANA AKADEMIK
C. MAHASISWA & LULUSAN
D. SUMBER DAYA MANUSIA
F. PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA,
SERTA SISTEM INFORMASI
A. VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN,
SERTA STRATEGI PENCAPAIAN
B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM
PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN
MUTU
F. PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA,
SERTA SISTEM INFORMASI
G. PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN
KEPADA MASYARAKAT, & KERJA SAMA
STANDAR ISI
STANDAR PROSES
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA
KEPENDIDIKAN
STANDAR SARANA DAN
PRASARANA
STANDAR PENGELOLAAN
STANDAR PEMBIAYAAN
STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN
Standar Nasional Pendidikan Analisis Sistemik Komponen Pendidikan
A. VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA
STRATEGI PENCAPAIAN
1. Rumusan visi prodi yang konsisten dengan visi lembaga.
2. Rumusan misi prodi yang diturunkan dari misi lembaga.
3. Rumusan tujuan prodi yang merujuk tujuan lembaga.
4. Rumusan sasaran prodi yang relevan dengan misinya.
5. Analisis keterkaitan antara visi, misi, tujuan, dan sasaran
untuk merumuskan strategi pengembangan prodi.
Sumber Informasi, antara lain: Statuta, Renstra, direktori prodi, kurikulum prodi,
peraturan perundang-undangan yang terkait.
B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN,
DAN PENJAMINAN MUTU (1)
Rincian Komponen … (lanjutan)
1. Struktur dan suasana organisasi.
2. Personil beserta fungsi dan tugas pokoknya.
3. Sistem kepemimpinan, dan pengalihan (deputizing) serta akuntabilitas
pelaksanaan tugas.
4. Partisipasi civitas academica dalam pengembangan kebijakan, serta
pengelolaan dan koordinasi pelaksanaan program.
5. Perencanaan program jangka panjang (Renstra) dan monitoring
pelaksanaannya sesuai dengan visi, misi, sasaran dan tujuan program.
6. Efisiensi dan efektivitas kepemimpinan.
7. Evaluasi program dan pelacakan lulusan.
8. Perencanaan dan pengembangan program, dengan memanfaatkan
hasil evaluasi internal dan eksternal.
Rincian Komponen … (lanjutan)
9. Kerjasama dan kemitraan.
10. Dampak hasil evaluasi program terhadap pengalaman dan mutu
pembelajaran mahasiswa.
11. Rancangan pengembangan sistem informasi.
12. Kecukupan dan kesesuaian sumber daya, sarana dan prasarana
pendukung untuk pemberdayaan sistem informasi.
13. Efisiensi dan efektivitas pemanfaatan sistem informasi.
14. Keberadaan dan pemanfaatan on-campus connectivity devices (intranet)
 LAN.
15. Keberadaan dan pemanfaatan global connectivity devices (internet) 
WAN.
B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN,
DAN PENJAMINAN MUTU (2)
Sumber informasi, antara lain: Statuta, Renstra, laporan tahunan, risalah rapat pimpinan, hasil studi
pelacakan, rencana pengembangan program, hasil evaluasi internal, hasil akreditasi, pedoman
pelaksanaan penjaminan mutu internal, laporan khusus unit pelayanan informasi, pengamatan
pemanfaatan sistem informasi, peraturan perundang-undangan terkait.
Rincian Komponen … (lanjutan)
16. Pengelolaan mutu secara internal pada tingkat prodi.
17. Hubungan dengan penjaminan mutu pada tingkat lembaga.
18. Dampak proses penjaminan mutu terhadap pengalaman dan mutu hasil
belajar mahasiswa.
19. Pengembangan program.
20. Metodologi baku mutu (benchmarking).
21. Evaluasi internal yang berkelanjutan.
22. Pemanfaatan hasil evaluasi internal dan eksternal/akreditasi dalam perbaikan
dan pengembangan program.
23. Kerja sama dan kemitraan instansi terkait dalam pengendalian mutu.
B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN,
DAN PENJAMINAN MUTU (3)
Rincian Komponen … (lanjutan)
C. MAHASISWA DAN LULUSAN (1)
1. Sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa.
2. Profil mahasiswa.
3. Keterlibatan mahasiswa dalam berbagai kepanitiaan.
4. Kegiatan ekstrakurikuler.
5. Keberlanjutan penerimaan mahasiswa (minat calon
mahasiswa)
6. Pelayanan untuk mahasiswa:
a. Bantuan tutorial yang bersifat akademik;
b. Informasi dan bimbingan karir;
c. Konseling pribadi dan sosial.
C. MAHASISWA DAN LULUSAN (2)
Rincian Komponen … (lanjutan)
7. Hasil Pembelajaran
a. Kompetensi yang dicapai dibandingkan dengan yang diharapkan.
b. Kesesuaian kompetensi yang dicapai dengan tuntutan dan kebutuhan
pengguna lulusan.
c. Data kemajuan, keberhasilan, dan kurun waktu penyelesaian studi
(termasuk IPK dan yudisium lulusan).
d. Kepuasan lulusan.
8. Kualitas dan kurun waktu penyelesaian tugas akhir/skripsi/tesis/disertasi
(termasuk proses penelitiam, penulisan, dan pembimbingannya).
9. Kepuasan pemanfaat lulusan dan keberlanjutan penyerapan lulusan.
Sumber informasi, antara lain: Statuta, Renstra, laporan tahunan, buku pedoman rekrutmen
dan seleksi calon mahasiswa, pedoman layanan mahasiswa, hasil studi pelacakan, laporan
wisusda tahunan/tengah tahunan, transkrip hasil belajar para lulusan, direktori lulusan prodi,
hasil studi pelacakan, peraturan perundang-undangan yang terkait.
D. SUMBERDAYA MANUSIA
Sumber informasi, antara lain: buku pedoman rekrutmen dan seleksi calon dosen dan tenaga
pendukung, direktori program studi, program pengembangan staf, laporan tahunan pimpinan
prodi/ perguruan tinggi, peraturan perundang-undangan yang terkait.
Rincian Komponen … (lanjutan)
1. Sistem rekrutmen dan seleksi dosen dan tenaga pendukung.
2. Pengelolaan dosen dan tenaga pendukung.
3. Profil dosen dan tenaga pendukung: mutu, kualifikasi, pengalaman,
ketersediaan (kecukupan, kesesuaian, dan rasio dosen/tenaga
pendukung terhadap mahasiswa).
4. Karya akademik dosen (hasil penelitian, karya lainnya).
5. Peraturan kerja dan kode etik.
6. Pengembangan staf.
7. Keberlanjutan pengadaan dan pemanfaatannya.
8. Struktur dan isi kurikulum (keluasan, kedalaman, koherensi,
penataan/organisasi).
9. Peluang mahasiswa untuk: melanjutkan studi, mengembangkan pribadi,
memperoleh pengetahuan dan memahami materi khusus sesuai dengan
bidang studinya, mengembangkan keterampilan yang dapat ditransfer,
terorientasikan ke arah karir dan pemerolehan pekerjaan.
1. Kesesuaian kurikulum dengan visi, misi, sasaran, dan tujuan.
2. Relevansi dengan tuntutan dan kebutuhan stakeholders.
3. Kompetensi dan etika lulusan yang diharapkan.
4. Derajat integrasi materi pembelajaran (intra dan antardisiplin).
5. Kurikulum lokal.
6. Mata kuliah pilihan.
7. Skripsi/tesis/disertasi/tugas akhir.
Rincian Komponen … (lanjutan)
E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK (1)
10. Misi pembelajaran
a. Pengembangan/pelatihan kompetensi yang diharapkan.
b. Efisiensi internal dan eksternal.
12. Belajar
b. Peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan:
a. Keterlibatan mahasiswa.
Rincian Komponen … (lanjutan)
1) pengetahuan dan pemahaman materi khusus sesuai dengan bidangnya,
2) keterampilan umum dan yang dapat ditransfer,
3) memahami dan memanfaatkan kemampuannya sendiri,
4) kemampuan belajar mandiri,
5) nilai, motivasi dan sikap.
a. Kesesuaian strategi dan metode dengan tujuan.
b. Relevansi.
c. Efisiensi dan produktivitas.
d. Struktur dan rentang kegiatan mengajar.
e. Penggunaan teknologi informasi.
11. Mengajar
E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK (2)
b. Strategi dan metode penilaian kemajuan dan keberhasilan
mahasiswa.
Rincian Komponen … (lanjutan)
a. Peraturan dan data mengenai kemajuan dan penyelesaian studi
mahasiswa setiap tahun.
c. Penentuan yudisium.
13. Penilaian
d. Penelaahan mengenai kepuasan mahasiswa dan pengguna lulusan.
14. Sarana yang tersedia untuk memelihara interaksi dosen –mahasiswa, baik di dalam
maupun di luar kampus, dan untuk menciptakan iklim yang mendorong perkembangan
dan kegiatan akademik/profesional.
E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK (3)
Sumber informasi, antara lain: Statuta, Renstra, laporan tahunan, buku pedoman pengembangan
kurikulum, hasil studi pelacakan, statuta, Renstra, kebijakan pimpinan, kebijakan-kebijakan
mengenai pembelajaran, pedoman evaluasi hasil pembelajaran, pedoman pembelajaran, hasil
pengamatan, laporan tahunan, peraturan akademik yang berlaku, laporan wisusda
tahunan/tengah tahunan, transkrip hasil belajar para lulusan, direktori lulusan prodi, hasil studi
pelacakan, peraturan perundang-undangan yang terkait.
Rincian Komponen … (lanjutan)
15. Mutu dan kuantitas kegiatan interaksi akademik dosen, mahasiswa, dan civitas
academica lainnya.
16. Rancangan menyeluruh untuk mengembangkan suasana akademik yang kondusif
untuk pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
17. Keikiutsertaan civitas academica dalam kegiatan akademik (seminar, simposium,
diskusi, ekshibisi) di kampus.
18. Pengembangan kepribadian ilmiah.
E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK (4)
Rincian Komponen … (lanjutan)
1. Sumber dana dan pembiayaan.
2. Sistem alokasi dana.
3. Pengelolaan dan akuntabilitas.
4. Keberlanjutan pengadaan dan pemanfaatannya.
Sumber informasi, antara lain: Statuta, Renstra, laporan tahunan, laporan keuangan
tahunan, rencana pengembangan lembaga, peraturan perundang-undangan terkait.
F. PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRSARANA, SERTA SISTEM INFORMASI
5. Pengelolaan, pemanfaatan, dan pemeliharaan sarana dan prasarana.
6. Ketersediaan dan kualitas gedung, ruang kuliah, laboratorium, perpustakaan, dll.
7. Fasilitas komputer dan pendukung pembelajaran dan penelitian.
8. Kesesuaian dan kecukupan sarana dan prasarana.
9. Keberlanjutan pengadaan, pemeliharaan dan pemanfaatannya.
Rincian Komponen … (lanjutan)
1. Kualitas, produktivitas, relevansi sasaran, dan efisiensi pemanfaatan
dana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
2. Agenda, keberlanjutan, diseminasi hasil penelitian dan pengabdian
kepadqa masyarakat.
3. Kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bersama dosen
dan mahasiswa.
4. Banyak dan kualitas kegiatan penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa.
5. Hubungan antara pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat.
6. Banyak dan kualitas kegiatan penelitian dan publikasi dosen.
G. PENELITIAN, PkM, DAN KERJASAMA (1)
7. Hubungan kerja sama dan kemitraan penelitian dengan lembaga lain.
8. Publikasi hasil penelitian, kumpulan rangkuman tugas akhir mahasiswa.
9. Kerjasama dengan instansi yang relevan.
10. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kerjasama.
11. Hasil kerjasama yang saling menguntungkan.
12. Kepuasan fihak-fihak yang bekerjasama
Sumber informasi, antara lain: Statuta, Renstra, rancangan penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat, daftar tugas pembimbingan mahasiswa, catatan mengenai
penyelesaian tesis, daftar tesis, naskah MoU kerjasama, peraturan perundang-undangan
terkait.
Rincian Komponen … (lanjutan)
G. PENELITIAN, PkM, DAN KERJASAMA (2)
A
PERBEDAAN EVALUASI DIRI VERSI
LAMA DAN BARU
(A) TAHAP PENILAIAN
(B) KOMPONEN EVALUASI-DIRI
A
(A) TAHAP PENILAIAN
A
Dalam versi baru, laporan evaluasi diri dinilai pada dua tahap, seperti
halnya dengan dokumen akreditasi lainnya, yaitu melalui:
 Asesmen Kecukupan (Desk Evaluation)
 Asesmen Lapangan (Site Visit)
Untuk keperluan itu digunakan dua format penilaian, yaitu:
 F ormat 2 (untuk asesmen kacukupan), dan
 F ormat 7 (untukasesmen lapangan)
Pada laporan akhir asesmen lapangan yang disampaikan kepada
BAN-PT digunakan Format 7.
Kedua format itu dapat diperhatikan dalam Lampiran Buku V perangkat
instrumen akreditasi.
A
1
2
3
4
5
6
7
TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN,
DAN PENJAMINAN MUTU
MAHASISWA DAN LULUSAN
SUMBER DAYA MANUSIA
KURIKULUM, PEMBELAJARAN & SUASANA AKADEMIK
PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA, SERTA
SISTEM INFORMASI
PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT, & KERJA SAMA
VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA
STRATEGI PENCAPAIAN
1
2
3
4
5
6
7
KOMPONEN EVALUASI-DIRI
PROSES PENILAIAN LAPORAN
EVALUASI DIRI
ASPEK YANG DINILAI
(Penilaian Laporan Evaluasi-diri)
1
2
3
4
= Akurasi dan kelengkapan data serta informasi (dua
subaspek)
= Strategi pengembangan dan perbaikan Program (tiga
subaspek)
= Keterpaduan dan keterkaitan antar komponen
evaluasi-diri (dua sub aspek)
Banyaknya skor: 11 buah
= Kualitas analisis yang digunakan untuk mengidentifikasi
dan merumuskan masalah keseluruhan komponen ED
(empat subaspek)
1. Akurasi dan kelengkapan data serta informasi yang
digunakan
a. Cara prodi mengemukakan fakta tentang situasi prodi,
pada setiap komponen evaluasi diri, a.l. kelengkapan
data, kurun waktu yang cukup, cross-reference
b. Pengolahan data menjadi informasi yang bermanfaat,
a.l. menggunakan metode-metode statistik yang tepat
untuk mempresentasikan.
ASPEK DAN SUB ASPEK YANG DINILAI
2. Kualitas analisis yang digunakan untuk
mengidentifikasi dan merumuskan masalah untuk
keseluruhan komponen evaluasi diri.
a. Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan dengan baik.
b. Ketepatan dalam melakukan appraisal, judgment, evaluasi,
assesmen atas fakta tentang situasi di prodi
c. Permasalahan dan kelemahan yang ada dirumuskan dengan
baik
d. Penggunaan metode analisis serta strategi yang tepat, (a.l.
SWOT, Force Field Analysis, Gap Analysis, Benchmarking)
3. Strategi pengembangan dan perbaikan Program
a.Ketepatan prodi memilih/menentukan rencana
perbaikan dari kekurangan yang ada
b.Kejelasan prodi menunjukkan cara untuk mengatasi
masalah yang ada
c. Kelayakan dan ke-realistis-an strategi dan sasaran
yang ingin dicapai
4. Keterpaduan dan keterkaitan antarkomponen
evaluasi diri
a.Komprehensif (dalam, luas dan terpadu)
b.Analisis intra- dan antarkomponen tergambarkan
dengan jelas
MATRIKS PENILAIAN
MATRIKS PENILAIAN LAPORAN EVALUASI DIRI prodi
Skor 4 3 2 1
Makna
Aspek Penilaian
Baik Sekali Baik Cukup Kurang
Akurasi dan kelengkapan data serta informasi yang
digunakan untuk menyusun laporan evaluasi-diri
a. Cara prodi mengemukakan fakta tentang situasi
prodi, pada setiap komponan evaluasi-diri, a.l.
kelengkapan data, kurun waktu yang cukup,
cross-reference
Laporan sangat
jelas, didukung oleh
data dan informasi
yang lengkap,
dengan kejelasan
mengenai kurun
waktu keberlakuan
fakta yang
dilaporkan,
dilengkapi dengan
cross-reference
antarsemua
komponen evaluasi-
diri
Laporan disusun
dengan jelas,
didukung oleh data
dan informasi yang
cukup lengkap, kurun
waktu keberlakuan
fakta yang dilaporkan
kurang jelas, ada
cross-reference antar
beberapa kompknen
evaluasi-diri
Laporan kurang jelas,
data dan informasi
kurang lengkap,
kurun waktu
keberlakuan fakta
yang dilaporkan tidak
jelas, kurang ada
cross-reference antar
kompknen evaluasi-
diri
Laporan tidak jelas,
data dan informasi
tidak lengkap, kurun
waktu keberlakuan
fakta yang dilaporkan
tidak dijelaskan, tidak
ada cross-reference
antar kompknen
evaluasi-diri
b. Pengolahan data menjadi informasi yang
bermanfaat, a.l. menggunakan metode-metode
statistik yang tepat untuk mempresentasikan
(a.l. Boxplot, bi-plot, cluster analysis, Principle
Components Analysis, Pareto, berbagai macam
chart dan grafik)
Data diolah menjadi
informasi dengan
menggunakan
metode kualitatif dan
metode statistik
yang bervariasi
secara tepat.
Data diolah menjadi
informasi dengan
menggunakan
metode kualitatif dan
sedikit metode
statistik yang tepat.
Data diolah menjadi
informasi dengan
menggunakan sedikit
metode kuaolitatif
dan statistik tetapi
kurang tepat.
Data diolah menjadi
informasi tanpa
menggunakan metode
statistik.
Skor 4 3 2 1
Kualitas analisis yang digunakan untuk
mengidentifikasi dan merumuskan masalah untuk
keseluruhan komponen evaluasi-diri.
a. Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan
dengan baik
Identifikasi dan
perumusan masalah
dilakukan secara kritis,
cermat, jujur, terbuka,
analitis, sistematis, dan
sistemik.
Identifikasi dan
perumusan masalah
dilakukan secara kritis,
cermat, jujur, terbuka,
analitis, sistematis
tetapi tidak sistemik.
Identifikasi dan
perumusan masalah
dilakukan secara kritis,
cermat, jujur, terbuka,
tetapi tidak analitis,
sistematis dan
sistemik.
Identifikasi dan
perumusan masalah
dilakukan tanpa
memperhatikan sifat
kritis, cermat, jujur,
terbuka, analitis,
sistematis dan sistemik..
b. Ketepatan dalam melakukan appraisal, judgment,
evaluasi, asesmen atas fakta tentang situasi di
prodi
Appraisal, judgment,
evaluasi, assesmen
atas fakta tentang
situasi di prodi
dilakukan secara
sangat tepat
Appraisal, judgment,
evaluasi, assesmen
atas fakta tentang
situasi di prodi
dilakukan secara tepat
Appraisal, judgment,
evaluasi, assesmen
atas fakta tentang
situasi di prodi
dilakukan secara
kurang tepat
Appraisal, judgment,
evaluasi, assesmen atas
fakta tentang situasi di
prodi dilakukan secara
tidak tepat
c. Permasalahan dan kelemahan yang ada
dirumuskan dengan baik
Permasalahan dan
kelemahan prodi
dirumuskan secara
jelas, cermat, jujur,
terbuka, analitis,
sistematis.
Permasalahan dan
kelemahan prodi
dirumuskan secara
jelas, cermat, jujur,
terbuka, tetapi tidak
analitis, sistematis.
Permasalahan dan
kelemahan prodi
dirumuskan secara
jelas, cermat, jujur,
tetapi tidak terbuka,
analitis, sistematis.
Permasalahan dan
kelemahan prodi
dirumuskan secara tidak
jelas.
d. Deskripsi/Analisis SWOT berkenaan dengan
ketepatan penempatan aspek dalam komponen
SWOT, tumpuan penekanan analisis.
(Jika hanya menggunakan analisis
SWOT)
Semua penempatan
aspek di dalam
komponen SWOT
dilakukan dengan benar.
Penempatan aspek di
dalam komponen SW OT
telah dilakukan dengan
benar dari 85% s.d. 99%
.
Penempatan aspek di
dalam komponen SWOT
yang dilakukan dengan
benar dari 70% s.d. 84%.
Kurang dari 70%
penempatan aspek di
dalam komponen SWOT
yang dilakukan dengan
benar.
Strategi pengembangan dan perbaikan Program
a. Ketepatan prodi memilih/menentukan rencana
perbaikan dari kekurangan yang ada
Prodi menunjukkan cara
yang sangat jelas untuk
mengatasi masalah yang
dihadapinya.
prodi menunjukkan cara
yang jelas untuk
mengatasi masalah
yang dihadapinya.
prodi menunjukkan
cara yang kurang jelas
untuk mengatasi
masalah yang
dihadapinya.
prodi menunjukkan cara
yang tidak jelas untuk
mengatasi masalah yang
dihadapinya.
b. Kejelasan prodi menunjukkan cara untuk
mengatasi masalah yang ada
Prodi menerapkan strategi
yang sangat layak dan
sangat realistis untuk
mencapai sasaran
pengembangan program
yang sangat layak dan
sangat realistis pula.
prodi menerapkan
strategi yang layak dan
realistis untuk
mencapai sasaran
pengembangan
program yang layak
dan realistis pula.
prodi menerapkan
strategi yang kurang
layak dan kurang
realistis untuk
mencapai sasaran
pengembangan
program.
prodi menerapkan
strategi yang tidak layak
dan tidak realistis untuk
mencapai sasaran
pengembangan program.
c. Kelayakan dan ke-realistis-an strategi dan
sasaran yang ingin dicapai
Prodi menentukan
rencana perbaikan dan
perkembangan program
secara sangat tepat,
berdasarkan analisis yang
komprehensif tentang
situasi dan kondisi yang
ada.
prodi menentukan
rencana perbaikan dan
perkembangan program
secara tepat,
berdasarkan analisis
situasi dan kondisi yang
ada.
prodi menentukan
rencana perbaikan dan
perkembangan
program kurang tepat,
meskipun didasarkan
pada hasil analisis
situasi dan kondisi
yang ada.
prodi menentukan
rencana perbaikan dan
perkembangan program
tanpa didasari hasil
analisis situasi dan
kondisi yang ada.
Skor 4 3 2 1
d Penggunaan metode analisis serta strategi yang
tepat, (a.l. SWOT, Force Field Analysis, Gap
Analysis, Benchmarking)
Jika menggunakan berbagai cara
analisis)
Perumusan strategi dan
program pengembangan
program dilakukan
dengan menggunakan
metode analisis yang
bervariasi secara tepat.
Perumusan strategi dan
program
pengembangan
program dilakukan
dengan menggunakan
metode analisis yang
terbatas secara tepat.
Perumusan strategi dan
program
pengembangan
program dilakukan
dengan menggunakan
satu metode analisis
yang kurang tepat.
Perumusan strategi dan
program pengembangan
program dilakukan
dengan menggunakan
metode analisis tidak
tepat.
Skor 4 3 2 1
Keterpaduan dan keterkaitan antar komponen
evaluasi diri
a. Komprehensif (dalam, luas dan terpadu) Laporan menunjukkan
analisis keseluruhan
komponen evaluasi diri
yang mendalam,
komprehensif, dan
sistemik
Laporan menunjukkan
analisis seseluruhan
komponen evaluasi
diri yang mendalam,
komprehensif, tetapi
tidak sistemik
Laporan
menunjukkan analisis
seseluruhan
komponen evaluasi
diri yang mendalam,
tetapi tidak
komprehensif dan
sistemik
Laporan tidak
menunjukkan analisis
yang mendalam,
komprehensif, dan
sistemik
b. Analisis intra- dan antarkomponen
tergambarkan dengan jelas
Analisis intra- dan antar-
komponen tergambarkan
dengan sangat jelas
Analisis intra dan
antar komponen
tergambarkan dengan
jelas
Analisis intra dan
antar komponen
tergambarkan
dengan kurang jelas
Analisis intra dan antar
komponen
tergambarkan dengan
tidak jelas
FORMAT PENILAIAN LAPORAN
EVALUASI DIRI
No Aspek Penilaian
Penilaian*
Informasi dari
Laporan Evaluasi diriBobot Asr-1 Asr-2
Nilai
Akhir
1 Akurasi dan kelengkapan data
serta informasi yang digunakan
untuk menyusun laporan evaluasi
diri
a Cara prodi mengemukakan fakta
tentang situasi prodi, pada semua
komponen evaluasi diri, a.l.
kelengkapan data, kurun waktu
yang cukup, cross-reference.
12.5
b Pengolahan data menjadi
informasi yang bermanfaat, a.l.
menggunakan metode-metode
kuantitatif yang tepat, serta teknik
representasi yang relevan.
12.5
FORMAT 2. PENILAIAN LAPORAN EVALUASI DIRI
PRODI (Asesmen Kecukupan)
2 Kualitas analisis yang
digunakan untuk
mengidentifikasi dan
merumuskan masalah pada
semua komponen evaluasi diri.
a Identifikasi dan perumusan
masalah dilakukan dengan
baik.
7.5
b Ketepatan dalam melakukan
appraisal, judgment, evaluasi,
asesmen atas fakta tentang
situasi di prodi.
7.5
c Permasalahan dan kelemahan
yang ada dirumuskan dengan
baik.
7.5
d Deskripsi/Analisis SWOT
berkenaan dengan ketepatan
penempatan aspek dalam
komponen SWOT, tumpuan
penekanan analisis.
7.5
3 Strategi pengembangan dan
perbaikan program
a Ketepatan prodi memilih/
menentukan rencana perbaikan dari
kekurangan yang ada.
10
b Kejelasan prodi menunjukkan cara
untuk mengatasi masalah yang
ada.
5
c Kelayakan dan kerealistikan strategi
dan sasaran yang ingin dicapai.
5
4 Keterpaduan dan keterkaitan antar
komponen evaluasi diri
a Komprehensif (dalam, luas dan
terpadu).
12.5
b Kejelasan analisis intra dan antar
komponen evaluasi diri.
12.5
Jumlah 100
No. Aspek Penilaian
Penilaian* Penjelasan/Dasar
Penilaian yang Diperoleh
dari Dokumen ED dan
Observasi
Rekomendasi
PembinaanAsr-1 Asr-2 Nilai Akhir
1 Akurasi dan kelengkapan data serta
informasi yang digunakan untuk
menyusun laporan evaluasi diri
a Cara prodi mengemukakan fakta tentang
situasi prodi, pada semua komponen
evaluasi diri, a.l. kelengkapan data, kurun
waktu yang cukup, cross-reference.
b Pengolahan data menjadi informasi yang
bermanfaat, a.l. menggunakan metode-
metode kuantitatif yang tepat, serta
teknik representasi yang relevan.
2 Kualitas analisis yang digunakan untuk
mengidentifikasi dan merumuskan
masalah pada semua komponen
evaluasi diri.
a Identifikasi dan perumusan masalah
dilakukan dengan baik.
FORMAT 7. LAPORAN PENILAIAN AKHIR EVALUASI
DIRI PRODI (Asesmen Lapangan)
b Ketepatan dalam melakukan appraisal,
judgment, evaluasi, asesmen atas fakta
tentang situasi di prodi.
c Permasalahan dan kelemahan yang ada
dirumuskan dengan baik.
d Deskripsi/Analisis SWOT berkenaan
dengan ketepatan penempatan aspek
dalam komponen SWOT, tumpuan
penekanan analisis.
3 Strategi pengembangan dan perbaikan
program
a Ketepatan prodi memilih/ menentukan
rencana perbaikan dari kekurangan yang
ada.
b Kejelasan prodi menunjukkan cara untuk
mengatasi masalah yang ada.
No. Aspek Penilaian
Penjelasan/Dasar
Penilaian yang Diperoleh
dari Dokumen ED dan
Observasi
Rekomendasi
PembinaanAsr-1 Asr-2
Nilai
Akhir
No. Aspek Penilaian
Penilaian*
Penjelasan/Dasar Penilaian
yang Diperoleh dari
Dokumen ED dan
Observasi
Rekomendasi
PembinaanAsr-1 Asr-2 Nilai Akhir
c Kelayakan dan kerealistikan strategi
dan sasaran yang ingin dicapai.
4 Keterpaduan dan keterkaitan antar
komponen evaluasi diri
a Komprehensif (dalam, luas dan
terpadu).
b Kejelasan analisis intra dan antar
komponen evaluasi diri.
Jumlah

More Related Content

What's hot

Kelompok 1 strategi operasi jasa
Kelompok 1 strategi operasi jasaKelompok 1 strategi operasi jasa
Kelompok 1 strategi operasi jasanuru atika
 
8. koordinasi dan rentang manajemen
8. koordinasi dan rentang manajemen8. koordinasi dan rentang manajemen
8. koordinasi dan rentang manajemenYosie Andre Victora
 
Model pengambilan keputusan
Model pengambilan keputusanModel pengambilan keputusan
Model pengambilan keputusanhasril ariel
 
Metode Simplek Minimasi
Metode Simplek MinimasiMetode Simplek Minimasi
Metode Simplek MinimasiSiti Zuariyah
 
Penentuan lokasi per (5 )
Penentuan lokasi per (5 )Penentuan lokasi per (5 )
Penentuan lokasi per (5 )nurulllah
 
Konsep pengambilan keputusan di dalam sistem informasi manajemen oleh kelom...
Konsep pengambilan keputusan di dalam sistem informasi  manajemen  oleh kelom...Konsep pengambilan keputusan di dalam sistem informasi  manajemen  oleh kelom...
Konsep pengambilan keputusan di dalam sistem informasi manajemen oleh kelom...Sheila Ulfa Hariyanto
 
Penelitian dan pengembangan produk
Penelitian dan pengembangan produkPenelitian dan pengembangan produk
Penelitian dan pengembangan produkHikmah Siti Nazwah
 
Pengujian hipotesis 05
Pengujian hipotesis 05Pengujian hipotesis 05
Pengujian hipotesis 05robin2dompas
 
Alan Arifin - Pendahuluan, Probabilitas, dan Kurva Normal
Alan Arifin - Pendahuluan, Probabilitas, dan Kurva NormalAlan Arifin - Pendahuluan, Probabilitas, dan Kurva Normal
Alan Arifin - Pendahuluan, Probabilitas, dan Kurva NormalFachran Arifin
 
Contoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus PoissonContoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus PoissonLilies DLiestyowati
 
10. hipotesis
10. hipotesis10. hipotesis
10. hipotesisHafiza .h
 
Konsep dasar probabilitas
Konsep dasar probabilitasKonsep dasar probabilitas
Konsep dasar probabilitasChristiana Tian
 
Tugas resume materi uts m. keu
Tugas resume materi uts m. keuTugas resume materi uts m. keu
Tugas resume materi uts m. keuPermataShary
 
Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp...
 Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp... Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp...
Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp...Yogyakarta State University
 

What's hot (20)

Kelompok 1 strategi operasi jasa
Kelompok 1 strategi operasi jasaKelompok 1 strategi operasi jasa
Kelompok 1 strategi operasi jasa
 
Batasan Teknologi Informasi.ppt
Batasan Teknologi Informasi.pptBatasan Teknologi Informasi.ppt
Batasan Teknologi Informasi.ppt
 
8. koordinasi dan rentang manajemen
8. koordinasi dan rentang manajemen8. koordinasi dan rentang manajemen
8. koordinasi dan rentang manajemen
 
Budaya Organisasi
Budaya OrganisasiBudaya Organisasi
Budaya Organisasi
 
Populasi dan sampel
Populasi dan sampelPopulasi dan sampel
Populasi dan sampel
 
Model pengambilan keputusan
Model pengambilan keputusanModel pengambilan keputusan
Model pengambilan keputusan
 
Bab 9-cpm-pert
Bab 9-cpm-pertBab 9-cpm-pert
Bab 9-cpm-pert
 
Metode Simplek Minimasi
Metode Simplek MinimasiMetode Simplek Minimasi
Metode Simplek Minimasi
 
Distribusi sampling
Distribusi samplingDistribusi sampling
Distribusi sampling
 
Penentuan lokasi per (5 )
Penentuan lokasi per (5 )Penentuan lokasi per (5 )
Penentuan lokasi per (5 )
 
Konsep pengambilan keputusan di dalam sistem informasi manajemen oleh kelom...
Konsep pengambilan keputusan di dalam sistem informasi  manajemen  oleh kelom...Konsep pengambilan keputusan di dalam sistem informasi  manajemen  oleh kelom...
Konsep pengambilan keputusan di dalam sistem informasi manajemen oleh kelom...
 
Penelitian dan pengembangan produk
Penelitian dan pengembangan produkPenelitian dan pengembangan produk
Penelitian dan pengembangan produk
 
Pengujian hipotesis 05
Pengujian hipotesis 05Pengujian hipotesis 05
Pengujian hipotesis 05
 
Alan Arifin - Pendahuluan, Probabilitas, dan Kurva Normal
Alan Arifin - Pendahuluan, Probabilitas, dan Kurva NormalAlan Arifin - Pendahuluan, Probabilitas, dan Kurva Normal
Alan Arifin - Pendahuluan, Probabilitas, dan Kurva Normal
 
Contoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus PoissonContoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus Poisson
 
10. hipotesis
10. hipotesis10. hipotesis
10. hipotesis
 
Konsep dasar probabilitas
Konsep dasar probabilitasKonsep dasar probabilitas
Konsep dasar probabilitas
 
6. pembuatan keputusan
6. pembuatan keputusan6. pembuatan keputusan
6. pembuatan keputusan
 
Tugas resume materi uts m. keu
Tugas resume materi uts m. keuTugas resume materi uts m. keu
Tugas resume materi uts m. keu
 
Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp...
 Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp... Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp...
Contoh Analisis Data Statistika Menggunakan SPSS 16.0 (Mulai Entri Data samp...
 

Viewers also liked

Sosialisasi akreditasi sekolah
Sosialisasi akreditasi sekolahSosialisasi akreditasi sekolah
Sosialisasi akreditasi sekolahtitilbs
 
Isian instrumen akreditasi detail
Isian instrumen akreditasi detailIsian instrumen akreditasi detail
Isian instrumen akreditasi detailRobed Nur Cahyono
 
Persiapan akreditasi ma
Persiapan akreditasi maPersiapan akreditasi ma
Persiapan akreditasi maPak Sugeng
 
Instrumen akreditasi-dan-bukti-fisik (2)
Instrumen akreditasi-dan-bukti-fisik (2)Instrumen akreditasi-dan-bukti-fisik (2)
Instrumen akreditasi-dan-bukti-fisik (2)Ahmad Wahyudi
 
39447297 panduan-bukti-fisik-akreditasi 2
39447297 panduan-bukti-fisik-akreditasi 239447297 panduan-bukti-fisik-akreditasi 2
39447297 panduan-bukti-fisik-akreditasi 2massaiful
 
Bukti fisik standar pengelolaan
Bukti fisik standar pengelolaanBukti fisik standar pengelolaan
Bukti fisik standar pengelolaanNurulita Hidayati
 
Pp no-48-tahun-2008-tentang-pendanaan-pendidikan1
Pp no-48-tahun-2008-tentang-pendanaan-pendidikan1Pp no-48-tahun-2008-tentang-pendanaan-pendidikan1
Pp no-48-tahun-2008-tentang-pendanaan-pendidikan1Pendidikan Matematika
 
Balks pelaksanaan akreditasi lksa revisi311013
Balks pelaksanaan akreditasi lksa revisi311013Balks pelaksanaan akreditasi lksa revisi311013
Balks pelaksanaan akreditasi lksa revisi311013Abd Muhni Salam
 
Mempersiapkan akreditasi
Mempersiapkan akreditasiMempersiapkan akreditasi
Mempersiapkan akreditasiNandang Sukmara
 
Standar pengelolaan pendidikan
Standar pengelolaan pendidikanStandar pengelolaan pendidikan
Standar pengelolaan pendidikanUNIB
 
Tugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikan
Tugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikanTugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikan
Tugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikanAmdi Zulhefi
 
Standar pengelolaan-pendidikan-1233014550362675-2
Standar pengelolaan-pendidikan-1233014550362675-2Standar pengelolaan-pendidikan-1233014550362675-2
Standar pengelolaan-pendidikan-1233014550362675-2Pendidikan Matematika
 
3. DATA PENDUKUNG AKREDITASI SMK
3. DATA PENDUKUNG AKREDITASI SMK3. DATA PENDUKUNG AKREDITASI SMK
3. DATA PENDUKUNG AKREDITASI SMKasep mulyana
 
Instrumen pendukung akreditasi tkr smk ypn 2014
Instrumen pendukung akreditasi tkr smk ypn 2014Instrumen pendukung akreditasi tkr smk ypn 2014
Instrumen pendukung akreditasi tkr smk ypn 2014SMK YZA 2 KOTA BOGOR
 

Viewers also liked (18)

Sosialisasi akreditasi sekolah
Sosialisasi akreditasi sekolahSosialisasi akreditasi sekolah
Sosialisasi akreditasi sekolah
 
Standar Pengelolaan Pendidikan
Standar Pengelolaan PendidikanStandar Pengelolaan Pendidikan
Standar Pengelolaan Pendidikan
 
Isian instrumen akreditasi detail
Isian instrumen akreditasi detailIsian instrumen akreditasi detail
Isian instrumen akreditasi detail
 
Persiapan akreditasi ma
Persiapan akreditasi maPersiapan akreditasi ma
Persiapan akreditasi ma
 
Instrumen akreditasi-dan-bukti-fisik (2)
Instrumen akreditasi-dan-bukti-fisik (2)Instrumen akreditasi-dan-bukti-fisik (2)
Instrumen akreditasi-dan-bukti-fisik (2)
 
39447297 panduan-bukti-fisik-akreditasi 2
39447297 panduan-bukti-fisik-akreditasi 239447297 panduan-bukti-fisik-akreditasi 2
39447297 panduan-bukti-fisik-akreditasi 2
 
AKREDITASI SEKOLAH MADRASAH
AKREDITASI SEKOLAH MADRASAHAKREDITASI SEKOLAH MADRASAH
AKREDITASI SEKOLAH MADRASAH
 
Bukti fisik standar pengelolaan
Bukti fisik standar pengelolaanBukti fisik standar pengelolaan
Bukti fisik standar pengelolaan
 
Pp no-48-tahun-2008-tentang-pendanaan-pendidikan1
Pp no-48-tahun-2008-tentang-pendanaan-pendidikan1Pp no-48-tahun-2008-tentang-pendanaan-pendidikan1
Pp no-48-tahun-2008-tentang-pendanaan-pendidikan1
 
Balks pelaksanaan akreditasi lksa revisi311013
Balks pelaksanaan akreditasi lksa revisi311013Balks pelaksanaan akreditasi lksa revisi311013
Balks pelaksanaan akreditasi lksa revisi311013
 
10 pengelolaan ktsp
10 pengelolaan ktsp10 pengelolaan ktsp
10 pengelolaan ktsp
 
Mempersiapkan akreditasi
Mempersiapkan akreditasiMempersiapkan akreditasi
Mempersiapkan akreditasi
 
Standar pengelolaan pendidikan
Standar pengelolaan pendidikanStandar pengelolaan pendidikan
Standar pengelolaan pendidikan
 
Tugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikan
Tugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikanTugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikan
Tugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikan
 
Standar pengelolaan-pendidikan-1233014550362675-2
Standar pengelolaan-pendidikan-1233014550362675-2Standar pengelolaan-pendidikan-1233014550362675-2
Standar pengelolaan-pendidikan-1233014550362675-2
 
Akreditasi label
Akreditasi labelAkreditasi label
Akreditasi label
 
3. DATA PENDUKUNG AKREDITASI SMK
3. DATA PENDUKUNG AKREDITASI SMK3. DATA PENDUKUNG AKREDITASI SMK
3. DATA PENDUKUNG AKREDITASI SMK
 
Instrumen pendukung akreditasi tkr smk ypn 2014
Instrumen pendukung akreditasi tkr smk ypn 2014Instrumen pendukung akreditasi tkr smk ypn 2014
Instrumen pendukung akreditasi tkr smk ypn 2014
 

Similar to Pedoman evaluasi diri prodi

6 Analisis-SWOT.pdf
6 Analisis-SWOT.pdf6 Analisis-SWOT.pdf
6 Analisis-SWOT.pdfVenniMelinda
 
Pedoman evaluasi diri program studi
Pedoman evaluasi diri program studiPedoman evaluasi diri program studi
Pedoman evaluasi diri program studi45101K
 
Analisis Data dan Informasi Root Cause.ppt
Analisis Data dan Informasi Root Cause.pptAnalisis Data dan Informasi Root Cause.ppt
Analisis Data dan Informasi Root Cause.pptanonimcapybara
 
Makalah Manajemen Stratejik Ke-2
Makalah Manajemen Stratejik Ke-2Makalah Manajemen Stratejik Ke-2
Makalah Manajemen Stratejik Ke-2AliMusaaa
 
Perencanaan program-amin-2014
Perencanaan program-amin-2014Perencanaan program-amin-2014
Perencanaan program-amin-2014Salma Van Licht
 
PPT Analisis SWOT.pptx
PPT Analisis SWOT.pptxPPT Analisis SWOT.pptx
PPT Analisis SWOT.pptxziaulfatwa2
 
Analisis SWOT dalam Organisasi
Analisis SWOT dalam OrganisasiAnalisis SWOT dalam Organisasi
Analisis SWOT dalam OrganisasiFahmi Hakam
 
Lilian Oktaviani 11150465 5 X Tugas Makalah UAS
Lilian Oktaviani 11150465 5 X Tugas Makalah UASLilian Oktaviani 11150465 5 X Tugas Makalah UAS
Lilian Oktaviani 11150465 5 X Tugas Makalah UASLilian Oktaviani
 
analisis-swot.pptx
analisis-swot.pptxanalisis-swot.pptx
analisis-swot.pptxRidwanchanel
 
analisis swot.pptx
analisis swot.pptxanalisis swot.pptx
analisis swot.pptxyusuf50505
 
13- analisis-swot.pdf
13- analisis-swot.pdf13- analisis-swot.pdf
13- analisis-swot.pdfecky3
 
METODE-SWOT-DALAM-KAJIAN-LINGKUNGAN.pptx
METODE-SWOT-DALAM-KAJIAN-LINGKUNGAN.pptxMETODE-SWOT-DALAM-KAJIAN-LINGKUNGAN.pptx
METODE-SWOT-DALAM-KAJIAN-LINGKUNGAN.pptxRestiRamadhani1
 
Yuliawati 11150293 5 x tugas makalah (2)
Yuliawati 11150293  5 x tugas makalah (2)Yuliawati 11150293  5 x tugas makalah (2)
Yuliawati 11150293 5 x tugas makalah (2)yuliawati as
 
Makalah msdm stratejik
Makalah msdm stratejikMakalah msdm stratejik
Makalah msdm stratejiknova andayani
 
Analisis swot-analisis-lingkungan4
Analisis swot-analisis-lingkungan4Analisis swot-analisis-lingkungan4
Analisis swot-analisis-lingkungan4Jacko Denim
 
Makalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y ma
Makalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y maMakalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y ma
Makalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y maAgungsupriatna55
 
Makalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y ma
Makalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y maMakalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y ma
Makalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y maAgungsupriatna55
 

Similar to Pedoman evaluasi diri prodi (20)

6 Analisis-SWOT.pdf
6 Analisis-SWOT.pdf6 Analisis-SWOT.pdf
6 Analisis-SWOT.pdf
 
Pedoman evaluasi diri program studi
Pedoman evaluasi diri program studiPedoman evaluasi diri program studi
Pedoman evaluasi diri program studi
 
Analisis Data dan Informasi Root Cause.ppt
Analisis Data dan Informasi Root Cause.pptAnalisis Data dan Informasi Root Cause.ppt
Analisis Data dan Informasi Root Cause.ppt
 
Makalah Manajemen Stratejik Ke-2
Makalah Manajemen Stratejik Ke-2Makalah Manajemen Stratejik Ke-2
Makalah Manajemen Stratejik Ke-2
 
Perencanaan program-amin-2014
Perencanaan program-amin-2014Perencanaan program-amin-2014
Perencanaan program-amin-2014
 
Makalah manajemen strategik UAS
Makalah manajemen strategik UASMakalah manajemen strategik UAS
Makalah manajemen strategik UAS
 
Uas pp
Uas ppUas pp
Uas pp
 
PPT Analisis SWOT.pptx
PPT Analisis SWOT.pptxPPT Analisis SWOT.pptx
PPT Analisis SWOT.pptx
 
Analisis SWOT dalam Organisasi
Analisis SWOT dalam OrganisasiAnalisis SWOT dalam Organisasi
Analisis SWOT dalam Organisasi
 
Lilian Oktaviani 11150465 5 X Tugas Makalah UAS
Lilian Oktaviani 11150465 5 X Tugas Makalah UASLilian Oktaviani 11150465 5 X Tugas Makalah UAS
Lilian Oktaviani 11150465 5 X Tugas Makalah UAS
 
analisis-swot.pptx
analisis-swot.pptxanalisis-swot.pptx
analisis-swot.pptx
 
analisis-swot(1).pptx
analisis-swot(1).pptxanalisis-swot(1).pptx
analisis-swot(1).pptx
 
analisis swot.pptx
analisis swot.pptxanalisis swot.pptx
analisis swot.pptx
 
13- analisis-swot.pdf
13- analisis-swot.pdf13- analisis-swot.pdf
13- analisis-swot.pdf
 
METODE-SWOT-DALAM-KAJIAN-LINGKUNGAN.pptx
METODE-SWOT-DALAM-KAJIAN-LINGKUNGAN.pptxMETODE-SWOT-DALAM-KAJIAN-LINGKUNGAN.pptx
METODE-SWOT-DALAM-KAJIAN-LINGKUNGAN.pptx
 
Yuliawati 11150293 5 x tugas makalah (2)
Yuliawati 11150293  5 x tugas makalah (2)Yuliawati 11150293  5 x tugas makalah (2)
Yuliawati 11150293 5 x tugas makalah (2)
 
Makalah msdm stratejik
Makalah msdm stratejikMakalah msdm stratejik
Makalah msdm stratejik
 
Analisis swot-analisis-lingkungan4
Analisis swot-analisis-lingkungan4Analisis swot-analisis-lingkungan4
Analisis swot-analisis-lingkungan4
 
Makalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y ma
Makalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y maMakalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y ma
Makalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y ma
 
Makalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y ma
Makalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y maMakalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y ma
Makalah uas, manajemen stratejik agung supriatna 11150479 kela 5 y ma
 

More from iwayanredhana

Sem interipaiv redhana
Sem interipaiv redhanaSem interipaiv redhana
Sem interipaiv redhanaiwayanredhana
 
Ptk pengemb profesionalismeguru
Ptk pengemb profesionalismeguruPtk pengemb profesionalismeguru
Ptk pengemb profesionalismeguruiwayanredhana
 
Profesionalisme gurumelaluipembelajaraninovatif
Profesionalisme gurumelaluipembelajaraninovatifProfesionalisme gurumelaluipembelajaraninovatif
Profesionalisme gurumelaluipembelajaraninovatifiwayanredhana
 
Pembelajaran ict redhana
Pembelajaran ict redhanaPembelajaran ict redhana
Pembelajaran ict redhanaiwayanredhana
 
Makalah keynote1redhana
Makalah keynote1redhanaMakalah keynote1redhana
Makalah keynote1redhanaiwayanredhana
 
Makalah berpikirtingkattinggiredhana
Makalah berpikirtingkattinggiredhanaMakalah berpikirtingkattinggiredhana
Makalah berpikirtingkattinggiredhanaiwayanredhana
 
Pedoman penulisan jp kimia
Pedoman penulisan jp kimiaPedoman penulisan jp kimia
Pedoman penulisan jp kimiaiwayanredhana
 
Pelatihan auditor 2013
Pelatihan auditor 2013Pelatihan auditor 2013
Pelatihan auditor 2013iwayanredhana
 
Borang akreditasi program studi sarjana
Borang akreditasi program studi sarjanaBorang akreditasi program studi sarjana
Borang akreditasi program studi sarjanaiwayanredhana
 

More from iwayanredhana (19)

Sem interipaiv redhana
Sem interipaiv redhanaSem interipaiv redhana
Sem interipaiv redhana
 
Redhana cakrawala
Redhana cakrawalaRedhana cakrawala
Redhana cakrawala
 
Ptk pengemb profesionalismeguru
Ptk pengemb profesionalismeguruPtk pengemb profesionalismeguru
Ptk pengemb profesionalismeguru
 
Ptk keynote
Ptk keynotePtk keynote
Ptk keynote
 
Profesionalisme gurumelaluipembelajaraninovatif
Profesionalisme gurumelaluipembelajaraninovatifProfesionalisme gurumelaluipembelajaraninovatif
Profesionalisme gurumelaluipembelajaraninovatif
 
Pembelajaran ict redhana
Pembelajaran ict redhanaPembelajaran ict redhana
Pembelajaran ict redhana
 
Makalah keynote1redhana
Makalah keynote1redhanaMakalah keynote1redhana
Makalah keynote1redhana
 
Makalah berpikirtingkattinggiredhana
Makalah berpikirtingkattinggiredhanaMakalah berpikirtingkattinggiredhana
Makalah berpikirtingkattinggiredhana
 
Jp kim ia312
Jp kim ia312Jp kim ia312
Jp kim ia312
 
Jp kim ia311
Jp kim ia311Jp kim ia311
Jp kim ia311
 
Jp kim ia211
Jp kim ia211Jp kim ia211
Jp kim ia211
 
Jp kimia122 redhana
Jp kimia122 redhanaJp kimia122 redhana
Jp kimia122 redhana
 
Jp kim ia121redhana
Jp kim ia121redhanaJp kim ia121redhana
Jp kim ia121redhana
 
Jp kim ia 11redhana
Jp kim ia 11redhanaJp kim ia 11redhana
Jp kim ia 11redhana
 
Pedoman penulisan jp kimia
Pedoman penulisan jp kimiaPedoman penulisan jp kimia
Pedoman penulisan jp kimia
 
Perumusan standar
Perumusan standarPerumusan standar
Perumusan standar
 
Sosialisasi spmi ok
Sosialisasi spmi okSosialisasi spmi ok
Sosialisasi spmi ok
 
Pelatihan auditor 2013
Pelatihan auditor 2013Pelatihan auditor 2013
Pelatihan auditor 2013
 
Borang akreditasi program studi sarjana
Borang akreditasi program studi sarjanaBorang akreditasi program studi sarjana
Borang akreditasi program studi sarjana
 

Pedoman evaluasi diri prodi

  • 1. 1 BAN-PT EVALUASI-DIRI PROGRAM STUDI Disampaikan pada Pelatihan Asesor Internal Undiksha pada 19 Agustus 2013 Diselenggarakan oleh UJM Undiksha I Wayan Redhana Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA Undiksha
  • 2. 2 PERBAIKAN INTERNAL DAN PEMBINAAN KEPUTUSAN AKREDITASI EVALUASI EKSTERNAL/ AKREDITASI dan seterusnya… PERBAIKAN INTERNAL SIKLUS PENJAMINAN MUTU EVALUASI-DIRI
  • 3. 3 TUJUAN EVALUASI DIRI Mendapatkan gambaran keseluruhan input- process-output- outcome-impact penyelenggaraan pendidikan Prodi Pengembangan Prodi Perencanaan Prodi Perbaikan Program Studi untuk untuk untuk SECARASINAMBUNG Penjaminan Mutu Internal Prodi untuk
  • 4. 4 JAMINAN MUTU INTERNAL ALA T MANAJEMEN AKREDITASI USULAN PROYEK [PHKI] DOKUMEN EVALUASI-DIRI PROGRAM STUDI [selalu dimutakhirkan] T UGAS SPKI* *SPKI = SATUAN PENJAMINAN KUALITAS INTERNAL (Internal Quality Assurance Unit) Kepercayaan Stakeholders Pengembangan/ Perbaikan yang Sinambung EVALUASI EKSTERNAL
  • 5. 1 2 3 4 5 6 7 TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU MAHASISWA DAN LULUSAN SUMBER DAYA MANUSIA KURIKULUM, PEMBELAJARAN & SUASANA AKADEMIK PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA, SERTA SISTEM INFORMASI PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, & KERJA SAMA VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN 1 2 3 4 5 6 7 KOMPONEN EVALUASI-DIRI
  • 6. JUDUL LAPORAN DAFTAR ISI RINGKASAN / Abstrak SUSUNAN TIM DAN TUGASNYA I. DESKRIPSI KOMPONEN & SWOT: 6. Pembiayaan, sarana, dan prsarana 7. Penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama II. ANALISIS SWOT 1. Analisis antarkomponen 2. Strategi dan pengembangan program REFERENSI LAMPIRAN FORMAT LAPORAN 1. Visi, misi, tujuan, dan sasaran 2. Tatapamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan, penjaminan mutu, dan sistem informasi 3. Mahasiswa dan lulusan 4. Sumberdaya ma nusia 5. Kurikulum, pembelajaran dan suasana akademik
  • 7. CATATAN UNTUK FORMA T LAPORAN 1. Susunan Tim dan Tugasnya, yaitu penjelasan tentang: a. Identitas diri setiap anggota tim b. Jabatan pada perguruan tinggi yang bersangkutan (mis: ketua program studi) c. Deskripsi tugas dan fungsi khusus dalam tim (misal: menganalisis data dan informasi, mengkaji draf laporan) d. Tanda tangan. 2. Deskripsi setiap komponen evaluasi diri, yaitu uraian singkat setiap komponen yang diakhiri dengan pernyataan SWOT.
  • 8. Berikan evidensi/bukti yang mendukung informasi yang diberikan Data dan informasi yang diberikan dalam Laporan evaluasi-diri sesuai dengan Keadaann yang sebenarnya Dokumen evaluasi-diri merupakan bahan dasar untuk menyusun borang, portfolio, atau proposal lainnya “K I A T” PENYUSUNAN LAPORAN ED ED: upaya mawas diri, untuk mengembangkan dan memperbaiki mutu program studi/perguruan tinggi, dilakukan secara sinambung, tidak atas permintaan pihak lain: institutional/management tool
  • 9. Pimpinan program studi dan Semua pihak di dalam prodi memberikan dukungan penuh Dilaksanakan oleh suatu tim khusus yang terdiri atas personel yang paling mengetahui keadaan prodi Format dan isi laporan selaras dengan pedoman yang diberikan oleh pihak yang meminta laporan evaluasi diri Lakukan analisis antar komponen dengan analisis SWOT– bukan hanya deskripsi yang terpisah-pisah – digunakan sebagai dasar untuk pengembangan program dan strategi pelaksanaannya “KIAT” PENYUSUNAN LAPORAN ED
  • 10. Evaluasi-diri dilaksanakan dengan motivasi intrinsik Menggunakan orang luar untuk turut melakukan penilaian, bukan untuk menyusun laporan Dirancang sesuai dengan keperluan lembaga Dimaksudkan untuk menilai kembali tujuan dan kebijakan prodi, serta mengembangkan/memperbaiki program “KIAT” PENYUSUNAN LAPORAN ED
  • 11. “KIAT” PENYUSUNAN LAPORAN ED Berbagai permasalahan ditemukan, diteliti dan dicarikan alternatif pemecahannya Perbaikan dilakukan selama proses berlangsung Hasilnya berupa perbaikan proses evaluasi kelembagaan dan analisis-diri Laporan disusun dengan baik
  • 12. Pemanfaatan Pakar Sejawat a. Jika perlu, prodi dapat memanfaatkan pakar sejawat sebagai pengkaji dari luar untuk penilaian, tetapi bukan untuk menyusun laporan. b. Nama pakar sejawat dicantumkan dalam laporan evaluasi diri. c. Pemanfaatan kunjungan tim dari luar untuk mendorong perubahan. d. Pemanfaatan kerjasama dengan badan-badan eksternal.
  • 13. PERWAJAHAN LAPORAN  Kertas A-4  Spasi: 1.5  Bentuk huruf (Font): Times new Roman atau Arial  Ukuran huruf: 12  Sistematis  Perwajahan dan tata tulis konsisten  Bahasa Indonesia yang baik & benar
  • 14. Analisis LINGKUNGAN INTERNAL: 1. S = Strengths (Kekuatan) adalah “kekuatan-kekuatan” yg dimiliki dan ada di prodi dan andal untuk didayagunakan agar prodi dapat tumbuh dan berkembang serta menang bersaing. Semakin baik mengkuantifikasi kekuatan yang ada, semakin hebat analisis ED-nya. 14
  • 15. Analisis LINGKUNGAN INTERNAL: 2. W = Weaknesses (Kelemahan) adalah kelemahan-kelemahan yg dimiliki dan ada dlm prodi yang menjadikan prodi sulit/tidak dapat tumbuh dan berkembang dan tidak mampu bersaing. Semakin baik mengkuantifikasi kelemahan yang ada, semakin hebat analisis ED-nya. 15
  • 16. Analisis LINGKUNGAN EKSTERNAL: 3. O = Opportunities (Peluang) adalah sebanyak mungkin peluang yang dapat diraih dan didayagunakan agar prodi dapat tumbuh dan berkembang dan mampu mengalahkan pesaing-pesaingnya. Semakin baik mengkuantifikasi peluang yg ada akan semakin hebat analisis ED-nya. 16Adil Basuki Ahza
  • 17. Analisis LINGKUNGAN EKSTERNAL: 4. T = Threats (Ancaman) adalah ancaman-ancaman thd keberlangsungan prodi dlm persaingan yg jika prodi tidak memahami & menyadarinya untuk segera diatasi atau diantisipasi, maka kehidupan, kemampuan bersaing prodi akan rendah 17
  • 18.  prodi harus mampu menganalisis semua bagian dari sistem manajemen secara komprehensif: – INPUTS (Masukan) – PROCESES (Proses-proses) – OUTPUTS (Keluaran) – OUTCOMES (Hasil) – IMPACTS (Dampak) 18
  • 19. 1. Input – SDM (DOSEN, STAF PENDUKUNG ( Teknisi/Laboran/ Adminstrasi, Kerumahtanggan) – Mahasiswa (calon mahasiswa dan Mahasiswas) – Suprastruktur (kurikulum) – Keuangan dan Dana – ICT – Fasilitas (Gedung & Peralatan) & Infrastruktur (Sarana & Prasarana) 2. Process (Pembelajaran, suasana akademik, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat ( PkM)) 3. Output (lulusan, hasil penelitian, Hasil PkM) 4. Outcome (Persebaran lulusan, penerbitan buku, hasil penelitian, dan hasil PkM) 5. Impact (Kinerja lulusan di masyarakat, perujukan hasil penelitian, PkM dan penerbitan oleh masyarakat akademik) 19
  • 20. Prosedur Analisis Data Evaluasi diri Data pendu- kung Analisis SW OT (antar komponen) Deskripsi SWOT (setiap komponen) Data dan informasi: keadaan sebenarnya Rumusan strategi dan pengembangan program
  • 21. SARAN UNTUK MELAKUKAN ANALISIS SWOT Langkah 1: Identifikasi kelemahan dan ancaman yang paling urgen untuk diatasi secara umum pada semua komponen. Langkah 2: Identifikasi kekuatan dan peluang yang diperkirakan cocok untuk upaya mengatasi kelemahan dan ancaman yang telah diidentifikasi lebih dahulu pada Langkah 1. Langkah 3: Masukkan butir-butir hasil identifikasi (Langkah 1 dan Langkah 2) ke dalam Bagan Deskripsi SWOT. Langkah ini dapat dilakukan secara keseluruhan, atau jika terlalu banyak, dapat dipilah menjadi analisis SWOT untuk komponen masukan, proses, dan keluaran.
  • 22. ANALISIS SWOT FOKUS INTERNAL FOKUS EKSTERNAL KEKUATAN Apa yang dilakukan dengan baik? KELEMAHAN Apa yang salah sekarang? PELUANG Kemungkinan apa yang ada? ANCAMAN Apa yang dapat menjadi salah?
  • 23. Langkah 4: Rumuskan strategi atau strategi-strategi yang direkomendasikan untuk menangani kelemahan dan ancaman, termasuk pemecahan masalah, perbaikan, dan pengembangan lebih lanjut. Langkah 5: Tentukan prioritas penanganan kelemahan dan ancaman itu, dan susunlah suatu rencana tindakan untuk melaksanakan program penanganan. Ada beberapa hal yang penting untuk diperhatikan dalam analisis SWOT, yaitu sebagai berikut. Langkah … (lanjutan)
  • 25. 25 S > W O > T Perluasan S < W O < T Konsolidasi Analisis SWOT
  • 26. Strategi WO ---------------------------- Menghilangkan “W” dan memanfaatkan “O” Strategi SO -------------------------- Gunakan “S” untuk memanfaatkan “O” Strategi ST ------------------------ Gunakan “S” untuk Menghindarkan “T” Strategi WT -------------------------- Minimalkan “ W” untuk Menghindarkan “T” Kelemahan [W] Kekuatan [S] Peluang [O] Ancaman [T] Faktor Internal Faktor Eksternal ANALISIS SWOT Perluasan Konsolidasi
  • 27. PP 19/2005, BAB II, Pasal 2 27 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN PENILAI- AN PEN- DIDIKAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN PEM- BIAYAAN PENGELO- LAAN ISI PROSES KOMPETENSI LULUSANPEN DIDIK DAN TENAGA KEPENDI- DIKAN SARANA DAN PRA- SARANA STANDARNASIONALPENDIDIKAN STANDARNASIONALPENDIDIKAN
  • 28. KOMPONEN-KOMPONEN EVALUASI DIRI Kaitannya dengan Standar Nasional Pendidikan [PP 19/20-05] A. VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU C. MAHASISWA & LULUSAN D. SUMBER DAYA MANUSIA E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN & SUASANA AKADEMIK F. PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA, SERTA SISTEM INFORMASI G. PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, & KERJA SAMA 1. STANDAR ISI 2. STANDAR PROSES 3. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN 4. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 5. STANDAR SARANA DAN PRASARANA 6. PENGELOLAAN 7. STANDAR PEMBIAYAAN 8. STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN Standar Nasional Pandidikan Analisis Sistemik Komponen Pendidikan
  • 29. 29 KOMPONEN-KOMPONEN EVALUASI DIRI Rincian Standar Nasional Pendidikan [PP 19/2005] E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN & SUASANA AKADEMIK C. MAHASISWA & LULUSAN D. SUMBER DAYA MANUSIA F. PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA, SERTA SISTEM INFORMASI A. VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU F. PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA, SERTA SISTEM INFORMASI G. PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, & KERJA SAMA STANDAR ISI STANDAR PROSES STANDAR KOMPETENSI LULUSAN STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN STANDAR SARANA DAN PRASARANA STANDAR PENGELOLAAN STANDAR PEMBIAYAAN STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN Standar Nasional Pendidikan Analisis Sistemik Komponen Pendidikan
  • 30. A. VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN 1. Rumusan visi prodi yang konsisten dengan visi lembaga. 2. Rumusan misi prodi yang diturunkan dari misi lembaga. 3. Rumusan tujuan prodi yang merujuk tujuan lembaga. 4. Rumusan sasaran prodi yang relevan dengan misinya. 5. Analisis keterkaitan antara visi, misi, tujuan, dan sasaran untuk merumuskan strategi pengembangan prodi. Sumber Informasi, antara lain: Statuta, Renstra, direktori prodi, kurikulum prodi, peraturan perundang-undangan yang terkait.
  • 31. B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU (1) Rincian Komponen … (lanjutan) 1. Struktur dan suasana organisasi. 2. Personil beserta fungsi dan tugas pokoknya. 3. Sistem kepemimpinan, dan pengalihan (deputizing) serta akuntabilitas pelaksanaan tugas. 4. Partisipasi civitas academica dalam pengembangan kebijakan, serta pengelolaan dan koordinasi pelaksanaan program. 5. Perencanaan program jangka panjang (Renstra) dan monitoring pelaksanaannya sesuai dengan visi, misi, sasaran dan tujuan program. 6. Efisiensi dan efektivitas kepemimpinan. 7. Evaluasi program dan pelacakan lulusan. 8. Perencanaan dan pengembangan program, dengan memanfaatkan hasil evaluasi internal dan eksternal.
  • 32. Rincian Komponen … (lanjutan) 9. Kerjasama dan kemitraan. 10. Dampak hasil evaluasi program terhadap pengalaman dan mutu pembelajaran mahasiswa. 11. Rancangan pengembangan sistem informasi. 12. Kecukupan dan kesesuaian sumber daya, sarana dan prasarana pendukung untuk pemberdayaan sistem informasi. 13. Efisiensi dan efektivitas pemanfaatan sistem informasi. 14. Keberadaan dan pemanfaatan on-campus connectivity devices (intranet)  LAN. 15. Keberadaan dan pemanfaatan global connectivity devices (internet)  WAN. B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU (2)
  • 33. Sumber informasi, antara lain: Statuta, Renstra, laporan tahunan, risalah rapat pimpinan, hasil studi pelacakan, rencana pengembangan program, hasil evaluasi internal, hasil akreditasi, pedoman pelaksanaan penjaminan mutu internal, laporan khusus unit pelayanan informasi, pengamatan pemanfaatan sistem informasi, peraturan perundang-undangan terkait. Rincian Komponen … (lanjutan) 16. Pengelolaan mutu secara internal pada tingkat prodi. 17. Hubungan dengan penjaminan mutu pada tingkat lembaga. 18. Dampak proses penjaminan mutu terhadap pengalaman dan mutu hasil belajar mahasiswa. 19. Pengembangan program. 20. Metodologi baku mutu (benchmarking). 21. Evaluasi internal yang berkelanjutan. 22. Pemanfaatan hasil evaluasi internal dan eksternal/akreditasi dalam perbaikan dan pengembangan program. 23. Kerja sama dan kemitraan instansi terkait dalam pengendalian mutu. B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU (3)
  • 34. Rincian Komponen … (lanjutan) C. MAHASISWA DAN LULUSAN (1) 1. Sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa. 2. Profil mahasiswa. 3. Keterlibatan mahasiswa dalam berbagai kepanitiaan. 4. Kegiatan ekstrakurikuler. 5. Keberlanjutan penerimaan mahasiswa (minat calon mahasiswa) 6. Pelayanan untuk mahasiswa: a. Bantuan tutorial yang bersifat akademik; b. Informasi dan bimbingan karir; c. Konseling pribadi dan sosial.
  • 35. C. MAHASISWA DAN LULUSAN (2) Rincian Komponen … (lanjutan) 7. Hasil Pembelajaran a. Kompetensi yang dicapai dibandingkan dengan yang diharapkan. b. Kesesuaian kompetensi yang dicapai dengan tuntutan dan kebutuhan pengguna lulusan. c. Data kemajuan, keberhasilan, dan kurun waktu penyelesaian studi (termasuk IPK dan yudisium lulusan). d. Kepuasan lulusan. 8. Kualitas dan kurun waktu penyelesaian tugas akhir/skripsi/tesis/disertasi (termasuk proses penelitiam, penulisan, dan pembimbingannya). 9. Kepuasan pemanfaat lulusan dan keberlanjutan penyerapan lulusan. Sumber informasi, antara lain: Statuta, Renstra, laporan tahunan, buku pedoman rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa, pedoman layanan mahasiswa, hasil studi pelacakan, laporan wisusda tahunan/tengah tahunan, transkrip hasil belajar para lulusan, direktori lulusan prodi, hasil studi pelacakan, peraturan perundang-undangan yang terkait.
  • 36. D. SUMBERDAYA MANUSIA Sumber informasi, antara lain: buku pedoman rekrutmen dan seleksi calon dosen dan tenaga pendukung, direktori program studi, program pengembangan staf, laporan tahunan pimpinan prodi/ perguruan tinggi, peraturan perundang-undangan yang terkait. Rincian Komponen … (lanjutan) 1. Sistem rekrutmen dan seleksi dosen dan tenaga pendukung. 2. Pengelolaan dosen dan tenaga pendukung. 3. Profil dosen dan tenaga pendukung: mutu, kualifikasi, pengalaman, ketersediaan (kecukupan, kesesuaian, dan rasio dosen/tenaga pendukung terhadap mahasiswa). 4. Karya akademik dosen (hasil penelitian, karya lainnya). 5. Peraturan kerja dan kode etik. 6. Pengembangan staf. 7. Keberlanjutan pengadaan dan pemanfaatannya.
  • 37. 8. Struktur dan isi kurikulum (keluasan, kedalaman, koherensi, penataan/organisasi). 9. Peluang mahasiswa untuk: melanjutkan studi, mengembangkan pribadi, memperoleh pengetahuan dan memahami materi khusus sesuai dengan bidang studinya, mengembangkan keterampilan yang dapat ditransfer, terorientasikan ke arah karir dan pemerolehan pekerjaan. 1. Kesesuaian kurikulum dengan visi, misi, sasaran, dan tujuan. 2. Relevansi dengan tuntutan dan kebutuhan stakeholders. 3. Kompetensi dan etika lulusan yang diharapkan. 4. Derajat integrasi materi pembelajaran (intra dan antardisiplin). 5. Kurikulum lokal. 6. Mata kuliah pilihan. 7. Skripsi/tesis/disertasi/tugas akhir. Rincian Komponen … (lanjutan) E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK (1) 10. Misi pembelajaran a. Pengembangan/pelatihan kompetensi yang diharapkan. b. Efisiensi internal dan eksternal.
  • 38. 12. Belajar b. Peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan: a. Keterlibatan mahasiswa. Rincian Komponen … (lanjutan) 1) pengetahuan dan pemahaman materi khusus sesuai dengan bidangnya, 2) keterampilan umum dan yang dapat ditransfer, 3) memahami dan memanfaatkan kemampuannya sendiri, 4) kemampuan belajar mandiri, 5) nilai, motivasi dan sikap. a. Kesesuaian strategi dan metode dengan tujuan. b. Relevansi. c. Efisiensi dan produktivitas. d. Struktur dan rentang kegiatan mengajar. e. Penggunaan teknologi informasi. 11. Mengajar E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK (2)
  • 39. b. Strategi dan metode penilaian kemajuan dan keberhasilan mahasiswa. Rincian Komponen … (lanjutan) a. Peraturan dan data mengenai kemajuan dan penyelesaian studi mahasiswa setiap tahun. c. Penentuan yudisium. 13. Penilaian d. Penelaahan mengenai kepuasan mahasiswa dan pengguna lulusan. 14. Sarana yang tersedia untuk memelihara interaksi dosen –mahasiswa, baik di dalam maupun di luar kampus, dan untuk menciptakan iklim yang mendorong perkembangan dan kegiatan akademik/profesional. E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK (3)
  • 40. Sumber informasi, antara lain: Statuta, Renstra, laporan tahunan, buku pedoman pengembangan kurikulum, hasil studi pelacakan, statuta, Renstra, kebijakan pimpinan, kebijakan-kebijakan mengenai pembelajaran, pedoman evaluasi hasil pembelajaran, pedoman pembelajaran, hasil pengamatan, laporan tahunan, peraturan akademik yang berlaku, laporan wisusda tahunan/tengah tahunan, transkrip hasil belajar para lulusan, direktori lulusan prodi, hasil studi pelacakan, peraturan perundang-undangan yang terkait. Rincian Komponen … (lanjutan) 15. Mutu dan kuantitas kegiatan interaksi akademik dosen, mahasiswa, dan civitas academica lainnya. 16. Rancangan menyeluruh untuk mengembangkan suasana akademik yang kondusif untuk pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. 17. Keikiutsertaan civitas academica dalam kegiatan akademik (seminar, simposium, diskusi, ekshibisi) di kampus. 18. Pengembangan kepribadian ilmiah. E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK (4)
  • 41. Rincian Komponen … (lanjutan) 1. Sumber dana dan pembiayaan. 2. Sistem alokasi dana. 3. Pengelolaan dan akuntabilitas. 4. Keberlanjutan pengadaan dan pemanfaatannya. Sumber informasi, antara lain: Statuta, Renstra, laporan tahunan, laporan keuangan tahunan, rencana pengembangan lembaga, peraturan perundang-undangan terkait. F. PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRSARANA, SERTA SISTEM INFORMASI 5. Pengelolaan, pemanfaatan, dan pemeliharaan sarana dan prasarana. 6. Ketersediaan dan kualitas gedung, ruang kuliah, laboratorium, perpustakaan, dll. 7. Fasilitas komputer dan pendukung pembelajaran dan penelitian. 8. Kesesuaian dan kecukupan sarana dan prasarana. 9. Keberlanjutan pengadaan, pemeliharaan dan pemanfaatannya.
  • 42. Rincian Komponen … (lanjutan) 1. Kualitas, produktivitas, relevansi sasaran, dan efisiensi pemanfaatan dana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. 2. Agenda, keberlanjutan, diseminasi hasil penelitian dan pengabdian kepadqa masyarakat. 3. Kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bersama dosen dan mahasiswa. 4. Banyak dan kualitas kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa. 5. Hubungan antara pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. 6. Banyak dan kualitas kegiatan penelitian dan publikasi dosen. G. PENELITIAN, PkM, DAN KERJASAMA (1)
  • 43. 7. Hubungan kerja sama dan kemitraan penelitian dengan lembaga lain. 8. Publikasi hasil penelitian, kumpulan rangkuman tugas akhir mahasiswa. 9. Kerjasama dengan instansi yang relevan. 10. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kerjasama. 11. Hasil kerjasama yang saling menguntungkan. 12. Kepuasan fihak-fihak yang bekerjasama Sumber informasi, antara lain: Statuta, Renstra, rancangan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, daftar tugas pembimbingan mahasiswa, catatan mengenai penyelesaian tesis, daftar tesis, naskah MoU kerjasama, peraturan perundang-undangan terkait. Rincian Komponen … (lanjutan) G. PENELITIAN, PkM, DAN KERJASAMA (2)
  • 44. A PERBEDAAN EVALUASI DIRI VERSI LAMA DAN BARU (A) TAHAP PENILAIAN (B) KOMPONEN EVALUASI-DIRI
  • 46. A Dalam versi baru, laporan evaluasi diri dinilai pada dua tahap, seperti halnya dengan dokumen akreditasi lainnya, yaitu melalui:  Asesmen Kecukupan (Desk Evaluation)  Asesmen Lapangan (Site Visit) Untuk keperluan itu digunakan dua format penilaian, yaitu:  F ormat 2 (untuk asesmen kacukupan), dan  F ormat 7 (untukasesmen lapangan) Pada laporan akhir asesmen lapangan yang disampaikan kepada BAN-PT digunakan Format 7. Kedua format itu dapat diperhatikan dalam Lampiran Buku V perangkat instrumen akreditasi.
  • 47. A 1 2 3 4 5 6 7 TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU MAHASISWA DAN LULUSAN SUMBER DAYA MANUSIA KURIKULUM, PEMBELAJARAN & SUASANA AKADEMIK PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA, SERTA SISTEM INFORMASI PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, & KERJA SAMA VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN 1 2 3 4 5 6 7 KOMPONEN EVALUASI-DIRI
  • 49. ASPEK YANG DINILAI (Penilaian Laporan Evaluasi-diri) 1 2 3 4 = Akurasi dan kelengkapan data serta informasi (dua subaspek) = Strategi pengembangan dan perbaikan Program (tiga subaspek) = Keterpaduan dan keterkaitan antar komponen evaluasi-diri (dua sub aspek) Banyaknya skor: 11 buah = Kualitas analisis yang digunakan untuk mengidentifikasi dan merumuskan masalah keseluruhan komponen ED (empat subaspek)
  • 50. 1. Akurasi dan kelengkapan data serta informasi yang digunakan a. Cara prodi mengemukakan fakta tentang situasi prodi, pada setiap komponen evaluasi diri, a.l. kelengkapan data, kurun waktu yang cukup, cross-reference b. Pengolahan data menjadi informasi yang bermanfaat, a.l. menggunakan metode-metode statistik yang tepat untuk mempresentasikan. ASPEK DAN SUB ASPEK YANG DINILAI
  • 51. 2. Kualitas analisis yang digunakan untuk mengidentifikasi dan merumuskan masalah untuk keseluruhan komponen evaluasi diri. a. Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan dengan baik. b. Ketepatan dalam melakukan appraisal, judgment, evaluasi, assesmen atas fakta tentang situasi di prodi c. Permasalahan dan kelemahan yang ada dirumuskan dengan baik d. Penggunaan metode analisis serta strategi yang tepat, (a.l. SWOT, Force Field Analysis, Gap Analysis, Benchmarking)
  • 52. 3. Strategi pengembangan dan perbaikan Program a.Ketepatan prodi memilih/menentukan rencana perbaikan dari kekurangan yang ada b.Kejelasan prodi menunjukkan cara untuk mengatasi masalah yang ada c. Kelayakan dan ke-realistis-an strategi dan sasaran yang ingin dicapai
  • 53. 4. Keterpaduan dan keterkaitan antarkomponen evaluasi diri a.Komprehensif (dalam, luas dan terpadu) b.Analisis intra- dan antarkomponen tergambarkan dengan jelas
  • 55. MATRIKS PENILAIAN LAPORAN EVALUASI DIRI prodi Skor 4 3 2 1 Makna Aspek Penilaian Baik Sekali Baik Cukup Kurang Akurasi dan kelengkapan data serta informasi yang digunakan untuk menyusun laporan evaluasi-diri a. Cara prodi mengemukakan fakta tentang situasi prodi, pada setiap komponan evaluasi-diri, a.l. kelengkapan data, kurun waktu yang cukup, cross-reference Laporan sangat jelas, didukung oleh data dan informasi yang lengkap, dengan kejelasan mengenai kurun waktu keberlakuan fakta yang dilaporkan, dilengkapi dengan cross-reference antarsemua komponen evaluasi- diri Laporan disusun dengan jelas, didukung oleh data dan informasi yang cukup lengkap, kurun waktu keberlakuan fakta yang dilaporkan kurang jelas, ada cross-reference antar beberapa kompknen evaluasi-diri Laporan kurang jelas, data dan informasi kurang lengkap, kurun waktu keberlakuan fakta yang dilaporkan tidak jelas, kurang ada cross-reference antar kompknen evaluasi- diri Laporan tidak jelas, data dan informasi tidak lengkap, kurun waktu keberlakuan fakta yang dilaporkan tidak dijelaskan, tidak ada cross-reference antar kompknen evaluasi-diri b. Pengolahan data menjadi informasi yang bermanfaat, a.l. menggunakan metode-metode statistik yang tepat untuk mempresentasikan (a.l. Boxplot, bi-plot, cluster analysis, Principle Components Analysis, Pareto, berbagai macam chart dan grafik) Data diolah menjadi informasi dengan menggunakan metode kualitatif dan metode statistik yang bervariasi secara tepat. Data diolah menjadi informasi dengan menggunakan metode kualitatif dan sedikit metode statistik yang tepat. Data diolah menjadi informasi dengan menggunakan sedikit metode kuaolitatif dan statistik tetapi kurang tepat. Data diolah menjadi informasi tanpa menggunakan metode statistik.
  • 56. Skor 4 3 2 1 Kualitas analisis yang digunakan untuk mengidentifikasi dan merumuskan masalah untuk keseluruhan komponen evaluasi-diri. a. Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan dengan baik Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan secara kritis, cermat, jujur, terbuka, analitis, sistematis, dan sistemik. Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan secara kritis, cermat, jujur, terbuka, analitis, sistematis tetapi tidak sistemik. Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan secara kritis, cermat, jujur, terbuka, tetapi tidak analitis, sistematis dan sistemik. Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan tanpa memperhatikan sifat kritis, cermat, jujur, terbuka, analitis, sistematis dan sistemik.. b. Ketepatan dalam melakukan appraisal, judgment, evaluasi, asesmen atas fakta tentang situasi di prodi Appraisal, judgment, evaluasi, assesmen atas fakta tentang situasi di prodi dilakukan secara sangat tepat Appraisal, judgment, evaluasi, assesmen atas fakta tentang situasi di prodi dilakukan secara tepat Appraisal, judgment, evaluasi, assesmen atas fakta tentang situasi di prodi dilakukan secara kurang tepat Appraisal, judgment, evaluasi, assesmen atas fakta tentang situasi di prodi dilakukan secara tidak tepat c. Permasalahan dan kelemahan yang ada dirumuskan dengan baik Permasalahan dan kelemahan prodi dirumuskan secara jelas, cermat, jujur, terbuka, analitis, sistematis. Permasalahan dan kelemahan prodi dirumuskan secara jelas, cermat, jujur, terbuka, tetapi tidak analitis, sistematis. Permasalahan dan kelemahan prodi dirumuskan secara jelas, cermat, jujur, tetapi tidak terbuka, analitis, sistematis. Permasalahan dan kelemahan prodi dirumuskan secara tidak jelas. d. Deskripsi/Analisis SWOT berkenaan dengan ketepatan penempatan aspek dalam komponen SWOT, tumpuan penekanan analisis. (Jika hanya menggunakan analisis SWOT) Semua penempatan aspek di dalam komponen SWOT dilakukan dengan benar. Penempatan aspek di dalam komponen SW OT telah dilakukan dengan benar dari 85% s.d. 99% . Penempatan aspek di dalam komponen SWOT yang dilakukan dengan benar dari 70% s.d. 84%. Kurang dari 70% penempatan aspek di dalam komponen SWOT yang dilakukan dengan benar.
  • 57. Strategi pengembangan dan perbaikan Program a. Ketepatan prodi memilih/menentukan rencana perbaikan dari kekurangan yang ada Prodi menunjukkan cara yang sangat jelas untuk mengatasi masalah yang dihadapinya. prodi menunjukkan cara yang jelas untuk mengatasi masalah yang dihadapinya. prodi menunjukkan cara yang kurang jelas untuk mengatasi masalah yang dihadapinya. prodi menunjukkan cara yang tidak jelas untuk mengatasi masalah yang dihadapinya. b. Kejelasan prodi menunjukkan cara untuk mengatasi masalah yang ada Prodi menerapkan strategi yang sangat layak dan sangat realistis untuk mencapai sasaran pengembangan program yang sangat layak dan sangat realistis pula. prodi menerapkan strategi yang layak dan realistis untuk mencapai sasaran pengembangan program yang layak dan realistis pula. prodi menerapkan strategi yang kurang layak dan kurang realistis untuk mencapai sasaran pengembangan program. prodi menerapkan strategi yang tidak layak dan tidak realistis untuk mencapai sasaran pengembangan program. c. Kelayakan dan ke-realistis-an strategi dan sasaran yang ingin dicapai Prodi menentukan rencana perbaikan dan perkembangan program secara sangat tepat, berdasarkan analisis yang komprehensif tentang situasi dan kondisi yang ada. prodi menentukan rencana perbaikan dan perkembangan program secara tepat, berdasarkan analisis situasi dan kondisi yang ada. prodi menentukan rencana perbaikan dan perkembangan program kurang tepat, meskipun didasarkan pada hasil analisis situasi dan kondisi yang ada. prodi menentukan rencana perbaikan dan perkembangan program tanpa didasari hasil analisis situasi dan kondisi yang ada. Skor 4 3 2 1 d Penggunaan metode analisis serta strategi yang tepat, (a.l. SWOT, Force Field Analysis, Gap Analysis, Benchmarking) Jika menggunakan berbagai cara analisis) Perumusan strategi dan program pengembangan program dilakukan dengan menggunakan metode analisis yang bervariasi secara tepat. Perumusan strategi dan program pengembangan program dilakukan dengan menggunakan metode analisis yang terbatas secara tepat. Perumusan strategi dan program pengembangan program dilakukan dengan menggunakan satu metode analisis yang kurang tepat. Perumusan strategi dan program pengembangan program dilakukan dengan menggunakan metode analisis tidak tepat.
  • 58. Skor 4 3 2 1 Keterpaduan dan keterkaitan antar komponen evaluasi diri a. Komprehensif (dalam, luas dan terpadu) Laporan menunjukkan analisis keseluruhan komponen evaluasi diri yang mendalam, komprehensif, dan sistemik Laporan menunjukkan analisis seseluruhan komponen evaluasi diri yang mendalam, komprehensif, tetapi tidak sistemik Laporan menunjukkan analisis seseluruhan komponen evaluasi diri yang mendalam, tetapi tidak komprehensif dan sistemik Laporan tidak menunjukkan analisis yang mendalam, komprehensif, dan sistemik b. Analisis intra- dan antarkomponen tergambarkan dengan jelas Analisis intra- dan antar- komponen tergambarkan dengan sangat jelas Analisis intra dan antar komponen tergambarkan dengan jelas Analisis intra dan antar komponen tergambarkan dengan kurang jelas Analisis intra dan antar komponen tergambarkan dengan tidak jelas
  • 60. No Aspek Penilaian Penilaian* Informasi dari Laporan Evaluasi diriBobot Asr-1 Asr-2 Nilai Akhir 1 Akurasi dan kelengkapan data serta informasi yang digunakan untuk menyusun laporan evaluasi diri a Cara prodi mengemukakan fakta tentang situasi prodi, pada semua komponen evaluasi diri, a.l. kelengkapan data, kurun waktu yang cukup, cross-reference. 12.5 b Pengolahan data menjadi informasi yang bermanfaat, a.l. menggunakan metode-metode kuantitatif yang tepat, serta teknik representasi yang relevan. 12.5 FORMAT 2. PENILAIAN LAPORAN EVALUASI DIRI PRODI (Asesmen Kecukupan)
  • 61. 2 Kualitas analisis yang digunakan untuk mengidentifikasi dan merumuskan masalah pada semua komponen evaluasi diri. a Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan dengan baik. 7.5 b Ketepatan dalam melakukan appraisal, judgment, evaluasi, asesmen atas fakta tentang situasi di prodi. 7.5 c Permasalahan dan kelemahan yang ada dirumuskan dengan baik. 7.5 d Deskripsi/Analisis SWOT berkenaan dengan ketepatan penempatan aspek dalam komponen SWOT, tumpuan penekanan analisis. 7.5
  • 62. 3 Strategi pengembangan dan perbaikan program a Ketepatan prodi memilih/ menentukan rencana perbaikan dari kekurangan yang ada. 10 b Kejelasan prodi menunjukkan cara untuk mengatasi masalah yang ada. 5 c Kelayakan dan kerealistikan strategi dan sasaran yang ingin dicapai. 5 4 Keterpaduan dan keterkaitan antar komponen evaluasi diri a Komprehensif (dalam, luas dan terpadu). 12.5 b Kejelasan analisis intra dan antar komponen evaluasi diri. 12.5 Jumlah 100
  • 63. No. Aspek Penilaian Penilaian* Penjelasan/Dasar Penilaian yang Diperoleh dari Dokumen ED dan Observasi Rekomendasi PembinaanAsr-1 Asr-2 Nilai Akhir 1 Akurasi dan kelengkapan data serta informasi yang digunakan untuk menyusun laporan evaluasi diri a Cara prodi mengemukakan fakta tentang situasi prodi, pada semua komponen evaluasi diri, a.l. kelengkapan data, kurun waktu yang cukup, cross-reference. b Pengolahan data menjadi informasi yang bermanfaat, a.l. menggunakan metode- metode kuantitatif yang tepat, serta teknik representasi yang relevan. 2 Kualitas analisis yang digunakan untuk mengidentifikasi dan merumuskan masalah pada semua komponen evaluasi diri. a Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan dengan baik. FORMAT 7. LAPORAN PENILAIAN AKHIR EVALUASI DIRI PRODI (Asesmen Lapangan)
  • 64. b Ketepatan dalam melakukan appraisal, judgment, evaluasi, asesmen atas fakta tentang situasi di prodi. c Permasalahan dan kelemahan yang ada dirumuskan dengan baik. d Deskripsi/Analisis SWOT berkenaan dengan ketepatan penempatan aspek dalam komponen SWOT, tumpuan penekanan analisis. 3 Strategi pengembangan dan perbaikan program a Ketepatan prodi memilih/ menentukan rencana perbaikan dari kekurangan yang ada. b Kejelasan prodi menunjukkan cara untuk mengatasi masalah yang ada. No. Aspek Penilaian Penjelasan/Dasar Penilaian yang Diperoleh dari Dokumen ED dan Observasi Rekomendasi PembinaanAsr-1 Asr-2 Nilai Akhir
  • 65. No. Aspek Penilaian Penilaian* Penjelasan/Dasar Penilaian yang Diperoleh dari Dokumen ED dan Observasi Rekomendasi PembinaanAsr-1 Asr-2 Nilai Akhir c Kelayakan dan kerealistikan strategi dan sasaran yang ingin dicapai. 4 Keterpaduan dan keterkaitan antar komponen evaluasi diri a Komprehensif (dalam, luas dan terpadu). b Kejelasan analisis intra dan antar komponen evaluasi diri. Jumlah