Memorandum Program - 1 Pengantar MPS adalah materi pelatihan Program PPSP bagi para fasilitator dan anggota Pokja AMPL/Sanitasi, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
3. Perkembangan PedomanPenyusunan
Memorandum Program Sanitasi (MPS)
2010 (Pilot MPSS)
• Pilot (6 Kota)
• Penyusunan Draft MPSS
(8 Bab + Lamp)
2010 (Manual MPSS)
• Manual Memorandum Program
Sektor Sanitasi Kabupaten/Kota
(MPSS)
• 8 Bab, digunakan penyusunan
MPSS 2011
2011 (Revisi-1)
• Petunjuk Praktis Memorandum
Program Sektor Sanitasi (MPSS)
• 3 Bab, digunakan untuk
penyusunan MPS 2012.
2012 (Revisi-2)
• Petunjuk Praktis Memorandum
Program Sanitasi (MPS)
• 3 Bab, untuk MPS 2013.
• Mengacu kepada SE Mendagri
660/4919/SJ, Tahun 2012
2013 (Revisi-3)
•Pedoman Penyusunan Memo-
randum Pogram Sanitasi (MPS)
•5 Bab + Lampiran
•Mengacu SE Mendagri dan Panduan
Lokakarya tahun 2013.
4. Latar Belakang dan Alasan
Revisi Pedoman Penyusunan MPS ke-3
SE Mendagri
660/4919/SJ,
Tahun 2012
Panduan
Pelaksanaan
Lokakarya
MPS, 2013
Penyeragaman
Format
dengan
Panduan BPS-
SSK.
Mendetailkan
Proses dan
Produk.
5. Pedoman Penyusunan MPS, 2014
Bagian 1 Proses
• Proses-01: Persiapan Proses-02: Review SSK dan Penetapan Program Prioritas
• Proses-03: Konsolidasi Program Proses-04: Rencana Implementasi
• Proses-05: Finalisasi MPS Proses-06: Tindak Lanjut MPS
Bagian 2 Outline
•Outline Memorandum Program Sanitasi
•Template Dokumen Memorandum Program Sanitasi
Bagian 3 Petunjuk Teknis
•Petunjuk Teknis-01 : Review SSK dan Penetapan Prioritas
•Petunjuk Teknis-02 : Konsolidasi Program dan Anggaran
•Petunjuk Teknis-03 : Penyusunan Deskripsi Program
•Petunjuk Teknis-04 : Rencana Implementasi
6. Perbedaan Sistematika Dokumen MPS
MPS 2013 (Revisi-2) MPS 2014 (Revisi-3)
• Ringkasan Eksekutif
• Kata Pengantar
• Lembar Kesepakatan
• Glossary dan Singkatan
• Daftar Isi/Tabel/Gambar/Istilah
Bab 1 : Pendahuluan
• Bab 1 : Pendahuluan
• Bab 2 : Review SSK dan Prioritas Pembangunan
Sanitasi
Bab 2 : Memorandum
Program Jangka Menengah
• Bab 3: Rencana Program Pengembangan Sanitasi
• Bab 4: Rencana Anggaran Pembangunan Sanitasi
Bab 3 : Rencana
Implementasi
• Bab 5: Rencana Implementasi
Lampiran-Lampiran • Lampiran-lampiran
8. Kaitan BPS, SSK dan MPS
• Gambaran kondisi
eksisting sanitasi
Kab/Kota
Buku Putih
Sanitasi
• Strategi pemecahan
masalah sanitasi
jangka menengah
Strategi
Sanitasi (SSK) • Kesepakatan atas
rencana program
dan anggaran
pembangunan
sanitasi
Memorandum
Program
9. Pengertian MPS
• MPS merupakan dokumen kesepakatan program dan
anggaran pembangunan sanitasi dari seluruh pihak yang
berkepentingan (stakeholder) dalam rangka mendukung
percepatan pembangunan sanitasi jangka menengah di
daerah.
• MPS berisikan:
– Prioritas kegiatan pembangunan sanitasi
– Rencana kegiatan dan anggaran pembangunan sanitasi
– Rencana implementasi (termasuk penilaian kesiapannya)
10. Maksud dan Tujuan MPS
Maksud Tujuan
• Tersusunnya dokumen rencana
strategi dan komitmen
pendanaan oleh Pemerintah
Kabupaten/Kota dan pihak terkait
sebagai rancangan implementasi
pembangunan sektor sanitasi
yang komprehensif untuk Jangka
Menengah.
• MPS sebagai “Expenditure Plan” –
khususnya untuk program
pembangunan sektor sanitasi.
1. Sebagai pedoman penganggaran
untuk pelaksanaan pembangunan
sanitasi.
2. Memberikan gambaran tentang
kebijakan pendanaan untuk
implementasi pembangunan Sanitasi
Kab/Kota selama 5 tahun mendatang.
3. Sebagai dasar penyusunan Rencana
Operasional tahapan pembangunan
sanitasi.
4. Sebagai dasar dan pedoman bagi
semua pihak (instansi, masyarakat
dan pihak swasta) yang akan
melibatkan diri untuk mendukung
dan berpartisipasi dalam
pembangunan sanitasi di daerah.
11. Substansi MPS
Sistematika Dokumen Substansi / Pokok Bahasan
Halaman Muka • Ringkasan Eksekutif
• Kata Pengantar
• Lembar/Surat Kesepakatan
• Daftar Isi/Tabel/Gambar/Istilah
Bab 1
PENDAHULUAN
• Latar Belakang
• Maksud dan Tujuan
• Wilayah Perencanaan
• Metodologi
Bab 2
REVIEW SSK DAN PRIORITAS
PEMBANGUNAN SANITASI
• Profil Kab/Kota
• Permasalahan Sanitasi (AL,S, D, PHBS)
• Sasaran Pembangunan Sanitasi
• Prioritas Pembangunan Sanitasi
Bersambung
12. Substansi MPS
Bab Pokok Bahasan
Bab 3
RENCANA KEGIATAN
PEMBANGUNAN SANITASI
• Rencana Kegiatan Air Limbah
• Rencana Kegiatan Persampahan
• Rencana Kegiatan Drainase
• Rencana Kegiatan PHBS
Bab 4
RENCANA ANGGARAN
PEMBANGUNAN SANITASI
• Rekapitulasi Anggaran
• Rencana Anggaran Pemerintah
• Rencana Anggaran Non-Pemerintah
• Antisipasi Funding Gap
Bab 5
RENCANA IMPLEMENTASI
• Rencana Implementasi
• Rencana Kerja Monitoring & Evaluasi
Lanjutan
13. Proses Penyusunan MPS
1.Kick off
Meeting
Pokja K/K
2.Konsolidasi
Kelembagaan
3.Penyusunan
Rencana
Kerja & Pem-
bagian Tugas
1.Review KKL
2.Review
Prog & Keg.
3.Penetapan
Prog
Prioritas
1.Internalisasi
Prog, Keg &
Penganggaran
2.Eksternalisasi
Prog, Keg &
Penganggaran
1.Inventarisasi
status kriteria
kesiapan
2.Penyiapan
Deskripsi
Program
3.Penyusunan
Rencana
Kerja Monev
1.Finalisasi
Dok. MPS
Kab./Kota
2.Penyerahan
Dok. Ke
Pokja Prov.
1.Lokakarya
Provinsi
2.Persiapan
Implement
asi
18. Proses 01 : Persiapan
Tujuan
• Mendapatkan kesepahaman
dan kesamaan persepsi atas
manfaat, proses dan produk
MPS
• Menyusun Rencana Kerja,
Pembagian Tugas dan
tanggungjawab setiap
anggota Pokja
Output
• Terselenggaranya Kick off
Meeting
• Terbangunnya kesepahaman
antar anggota Pokja tentang
MPS
• Tersusunnya rencana kerja
penyusunan MPS, pembagian
tugas dan tanggungjawab
setiap anggota Pokja
Kab./Kota.
• Tersusunnya Bab 1
19. Proses 01 : Persiapan
Langkah-langkah
Sepakati dan
Lakukan
Pertemuan
perdana (kick
off meeting)
Bangun
kesepahaman
tentang
pentingnya
dokumen MPS
Susun dan
Sepakati
Rencana Kerja
Pokja
Susun draft
Bab-1
21. Outline Bab 1 Pendahuluan
Bab 1 Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Maksud dan Tujuan
1.3 Wilayah Perencanaan
1.4 Metodologi
• Bab ini memberikan
penjelasan mengenai
latar belakang, maksud
dan tujuan penyusunan
Memorandum Program
Sanitasi (MPS)
Kabupaten/Kota, wilayah
perencanaan, dan
sistematika dokumen.
• Uraikan dengan singkat,
dan jelas
22. Metodologi dan Proses MPS
Metodologi MPS Proses Penyusunan MPS
1. Review SSK
2. Internalisasi
3. Eksternalisasi
4. Akses Sumber Pendanaan
Non-Pemerintah
5. Pengawalan Program dan
Kegiatan kedalam
mekanisme penganggaran.
1. Melakukan Review SSK khususnya
untuk Kerangka Logis, Program,
Kegiatan dan Penganggaran serta
Prioritasi Program.
2. Melakukan konsultasi kepada SKPD
terkait di Kab./Kota dan DPRDK
3. Melakukan konsultasi teknis kepada
Pokja Provinsi dan Satker terkait atas
inisiatif Pokja Kab./Kota
4. Melakukan pertemuan dengan
sumber-sumber alternatif non
pemerintah ditingkat Kab./Kota
5. Melakukan pengawalan kepada
mekanisme panganggaran.
23. PROSES -1 : PERSIAPAN DAN BEDAH
DOKUMEN PENYUSUNAN BAB 1
Diskusi dan Tugas Kelompok
24. Penjelasan Tugas Kelompok
Pembagian Kelompok
• Satu Kelas dibagi dalam 4
kelompok besar (kurang
lebih 8 – 12 orang per
kelompok)
• Satu kelompok besar dibagi
lagi menjadi 3 sub-
kelompok (2 – 4 orang per
sub-kelompok)
Tugas Kelompok Pokja
1. Baca dan Pelajari Pedoman
Penyusunan Memorandum
Program (MPS):
• Proses - 1, hal. 14 – 18
• Outline Bab 1 – hal. 41 dan
hal. 51 - 55
• Petunjuk Teknis – 01, hal. 116
2. Buka dokumen MPS khususnya
bab 1.
3. Cek Bab 1 MPS bandingkan
dengan buku pedoman
penyusunan MPS
4. Diskusikan perbedaan yang
terlihat dan tulis perbedaannya
pada kertas plano