SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 16
METODE-METODE PEMILIHAN DAN PENETAPAN LOKASI PABRIK Ferdy R 	(41605010003) Henrianto 	(41606010001) SepridaW	(41606010013)
Metode ranking prosedur. Metodeanalisapusat gravitasi. Metodeanalisatransportasi programa linear . Metode Brown-Gibson. METODE-METODE PEMILIHAN ALTERNATIF LOKASI PABRIK
Metode ini lebih bersifat kualitatif atau subjektif.  Metode ini baik diaplikasikan untuk problema-problema yang sulit untuk dikuantifikasikan.  Prosedur yang harus dilaksanakan berdasarkan langkah-langkah analisa sebagai berikut : Identifikasikan faktor-faktor yang relevan dan memiliki signifikasi yang berkaitan dengan proses pemilihan lokasi pabrik, seperti halnya dengan faktor-faktor lokasi suplai bahan baku, lokasi wilayah pemasaran dan lain-lain. Pemberian bobot untuk faktor-faktor yang telah diidentifikasikan tersebut diatas berdasarkan derajat atau tingkat kepentingannya. Lakukan penilaian untuk masing-masing faktor yang diidentifikasikan untuk masing-masing alternatif lokasi yang akan dievaluasi. Nilai diberikan dengan skala angka yang ditentukan berdasarkan range antara 0 s/d 10 dengan 10 terbaik. Hitung total nilai (bobot faktor x skor faktor ) untuk masing-masing alternatif lokasi. Keputusan akan diambil berdasarkan total nilai bobot x skor dari alternatif lokasi yang terbesar. PEMILIHAN ALTERNATIF LOKASI PABRIK DENGAN METODE RANKING PROSEDUR
Lokasi yang optimal dari suatu fasilitas produksi(pabrik) pada dasarnya akan dipengaruhi oleh lokasi dimana sumber-sumber material yang dibutuhkan untuk masukan(input) aktivitas produksi berada atau juga ditentukan oleh lokasi wilayah pemasaran (potential customer) tempat output hasil produksi harus didistribusikan.  Metoda analisa pusat gravitasi dalam hal ini dibuat dengan memperhitungkan jarak masing-masing lokasi sumber material atau wilayah pemasaran tadi dengan lokasi pabrik yang direncanakan. Disini asumsi dibuat bahwa biaya produksi dan distribusi untuk lokasi masing-masing lokasi akan sama. Rumus analisa pusat gravitasi dapat dinyatakan sebagai berikut : PEMILIHAN ALTERNATIF LOKASI PABRIK DENGAN METODE ANALISA PUSAT GRAVITASI
i    	= banyak lokasi sumber material atau wilayah pemasaran yang 	   akan menjadi pertimbangan di dalam penentuan lokasi pabrik. 	   i = 1,2,3,... m j	= jumlah / banyaknya alternatif lokasi yang diusulkan j = 1,2,…n. wj       = jumlah kebutuhan (demand) akan produk atau material dari 	    masing-masing lokasi. Jumlah kebutuhan ini akan merupakan 	    beban yang harus dipindahkan dari lokasi sumber ke lokasi 	    pabrik dan sebaliknya. (xi,yj)	 = koordinat lokasi alternatif pabrik yang hendak didirikan. (aj,bj) = koordinat lokasi dari daerah pemasaran(atau bisa juga diambil 	    terhadap lokasi perolehan sumber material). Didalam proses analisa dengan metoda pusat gravitasi input data yang dibutuhkan adalah : Ramalan kebutuhan finished goods output maupun material input dari masing-masing wilayah pemasaran atau lokasi sumber material. Koordinat geografis dari lokasi pabrik yang direncanakan (xi,yi) dan koordinat lokasi pemasaran/sumber material (aj,bj). PEMILIHAN ALTERNATIF LOKASI PABRIK DENGAN METODE ANALISA PUSAT GRAVITASI
PEMILIHAN ALTERNATIF LOKASI PABRIK DENGAN METODE ANALISA TRANSPORTASI PROGRAMA LINEAR  Disini  formulasi transportasi programa linier dipergunakan untuk menentukan pola distribusi yang terbaik dari lokasi pabrik ke wilayah pemasaran tertentu.  Keputusan diambil untuk lokasi yang memberikan total cost yang terkecil. Metoda heuristic seperti halnya dengan metoda transportasi lainnya bertujuan untuk meminimumkan total cost untuk alokasi/distribusi supalai produk pada setiap lokasi tujuan.
Ada 3 jenis metode yang dapat digunakan dalam analisa transportasi, yaitu: Least Cost Method North West Corner Method (NWC)  Vogel Approximation Method (VAM) METODE ANALISA TRANSPORTASI
Langkah-langkahnya: Tempatkan barang sebanyak mungkin pada cell yang memiliki biaya terendah Coret baris/kolom yang sudah terpenuhi Baris/ kolom yang tidak dicoret jumlahnya dikurangi dengan pengisian cell Isi cell berikutnya yang memiliki biaya terendah berikutnya yang tidak dicoret. Least Cost Method
Contoh Least Cost Method 3 4 5 1 2
Langkah-langkahnya: Tempatkan barang sebanyak mungkin pada cell pojok kiri atas Coret baris/kolom yang sudah terpenuhi Baris/ kolom yang tidak dicoret jumlahnya dikurangi dengan pengisian cell Isi cell terdekat dari cell yang diisi sebelumnya sebanyak mungkin, lanjutkan ke langkah 2. Demikian seterusnya sampai semua barang terdistribusi. North West Corner Method (NWC)
Contoh NWC 1 2 3 4 5
Brown-Gibson dikembangkan untuk menganalisa dan mengevaluasi lokasi pabrik/industri berdasarkan konsep”preference of measurement” yang mengkombinasikan faktor-faktor obyektif (kuantitatif dan subyektif (kualitatif). Metode Brown Gibson
[object Object]
Hitung dan tetapkan “performance measuremants”dari faktor obyektif (of) untuk setiap alternatif lokasi.
Tentukan faktor-faktor yang memberi pengaruh signifikan dan harus dipertimbangkan pada saat menetapkan lokasi pabrik. Faktor-faktor ini bersifat subjektif.Langkah-Langkah Metode Brown Gibson
[object Object]

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyek
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyekCPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyek
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyekKukuh Setiawan
 
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)hazhiyah
 
Mi+ +bab+3+metode+transportasi
Mi+ +bab+3+metode+transportasiMi+ +bab+3+metode+transportasi
Mi+ +bab+3+metode+transportasiHari Sumartono
 
Mo strategi lokasi dan tata letak
Mo   strategi lokasi dan tata letakMo   strategi lokasi dan tata letak
Mo strategi lokasi dan tata letakSjifa Aulia
 
Contoh soal Metode Simpleks
Contoh soal Metode SimpleksContoh soal Metode Simpleks
Contoh soal Metode SimpleksReza Mahendra
 
Acceptance sampling untuk data variabel
Acceptance sampling untuk data variabelAcceptance sampling untuk data variabel
Acceptance sampling untuk data variabelMahros Darsin
 
Studi kasus permasalahan pengambilan keputusan PT Garam
Studi kasus permasalahan pengambilan keputusan PT GaramStudi kasus permasalahan pengambilan keputusan PT Garam
Studi kasus permasalahan pengambilan keputusan PT Garamsiti nurlaeli
 
Manpro sesi 2 & 3
Manpro sesi 2 & 3Manpro sesi 2 & 3
Manpro sesi 2 & 3giningroem
 
Strategi Tata Letak
Strategi Tata LetakStrategi Tata Letak
Strategi Tata LetakSari Amelia
 
Strategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen OperasionalStrategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen OperasionalIkkaW
 
06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan Bahan
06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan Bahan06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan Bahan
06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan BahanMercu Buana University
 
6. konfigurasi jaringan
6. konfigurasi jaringan6. konfigurasi jaringan
6. konfigurasi jaringanRizky Akbar
 
Chapter 4 Manajemen Operasi
Chapter 4   Manajemen OperasiChapter 4   Manajemen Operasi
Chapter 4 Manajemen OperasiYuko Ardi Negara
 
Pengantar Tata Letak Fasilitas
Pengantar Tata Letak FasilitasPengantar Tata Letak Fasilitas
Pengantar Tata Letak FasilitasWisnu Dewobroto
 

Was ist angesagt? (20)

CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyek
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyekCPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyek
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyek
 
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)
 
MO I Strategi Lokasi
MO I Strategi LokasiMO I Strategi Lokasi
MO I Strategi Lokasi
 
Mi+ +bab+3+metode+transportasi
Mi+ +bab+3+metode+transportasiMi+ +bab+3+metode+transportasi
Mi+ +bab+3+metode+transportasi
 
4. metode transportasi
4. metode transportasi4. metode transportasi
4. metode transportasi
 
7 strategi lokasi
7 strategi lokasi7 strategi lokasi
7 strategi lokasi
 
Mo strategi lokasi dan tata letak
Mo   strategi lokasi dan tata letakMo   strategi lokasi dan tata letak
Mo strategi lokasi dan tata letak
 
Contoh soal Metode Simpleks
Contoh soal Metode SimpleksContoh soal Metode Simpleks
Contoh soal Metode Simpleks
 
Acceptance sampling untuk data variabel
Acceptance sampling untuk data variabelAcceptance sampling untuk data variabel
Acceptance sampling untuk data variabel
 
Studi kasus permasalahan pengambilan keputusan PT Garam
Studi kasus permasalahan pengambilan keputusan PT GaramStudi kasus permasalahan pengambilan keputusan PT Garam
Studi kasus permasalahan pengambilan keputusan PT Garam
 
MO II Forecasting
MO II ForecastingMO II Forecasting
MO II Forecasting
 
Manpro sesi 2 & 3
Manpro sesi 2 & 3Manpro sesi 2 & 3
Manpro sesi 2 & 3
 
Strategi Tata Letak
Strategi Tata LetakStrategi Tata Letak
Strategi Tata Letak
 
Tugas UAS Rangkuman Riset Operasi
Tugas UAS Rangkuman Riset Operasi Tugas UAS Rangkuman Riset Operasi
Tugas UAS Rangkuman Riset Operasi
 
Strategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen OperasionalStrategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen Operasional
 
06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan Bahan
06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan Bahan06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan Bahan
06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan Bahan
 
6. konfigurasi jaringan
6. konfigurasi jaringan6. konfigurasi jaringan
6. konfigurasi jaringan
 
Laporan Ptlf
Laporan PtlfLaporan Ptlf
Laporan Ptlf
 
Chapter 4 Manajemen Operasi
Chapter 4   Manajemen OperasiChapter 4   Manajemen Operasi
Chapter 4 Manajemen Operasi
 
Pengantar Tata Letak Fasilitas
Pengantar Tata Letak FasilitasPengantar Tata Letak Fasilitas
Pengantar Tata Letak Fasilitas
 

Ähnlich wie Metode Pemilihan dan Penetapan Lokasi Pabrik

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Saham
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan SahamSistem Pendukung Keputusan Pemilihan Saham
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Sahamspamfaifai
 
PPT KELOMPOK 2 DSS.pptx
PPT KELOMPOK 2 DSS.pptxPPT KELOMPOK 2 DSS.pptx
PPT KELOMPOK 2 DSS.pptxUkiUngga
 
Belajar metode Analytical Hierarchy Process (AHP)
Belajar metode Analytical Hierarchy Process (AHP)Belajar metode Analytical Hierarchy Process (AHP)
Belajar metode Analytical Hierarchy Process (AHP)I Gede Iwan Sudipa
 
Estimasi biaya dan analisis biaya, volume laba
Estimasi biaya dan analisis biaya, volume labaEstimasi biaya dan analisis biaya, volume laba
Estimasi biaya dan analisis biaya, volume labaIffa Tabahati
 
Teknik pencarian heuristik
Teknik pencarian heuristikTeknik pencarian heuristik
Teknik pencarian heuristikHerman Celamanya
 
44424-location-determination.pptx
44424-location-determination.pptx44424-location-determination.pptx
44424-location-determination.pptxTekadagungngrh
 
Ahp-analytical hierarchy process
Ahp-analytical hierarchy processAhp-analytical hierarchy process
Ahp-analytical hierarchy processAsvin Imaduddin
 
39327_mss-pertemun-12_1480954175.pptx
39327_mss-pertemun-12_1480954175.pptx39327_mss-pertemun-12_1480954175.pptx
39327_mss-pertemun-12_1480954175.pptxArisSatia
 
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptxKebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptxIvonneTanudjaja
 
Teknik pencarian heuristik
Teknik pencarian heuristikTeknik pencarian heuristik
Teknik pencarian heuristikHerman Celamanya
 

Ähnlich wie Metode Pemilihan dan Penetapan Lokasi Pabrik (20)

Strategi lokasi
Strategi lokasiStrategi lokasi
Strategi lokasi
 
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Saham
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan SahamSistem Pendukung Keputusan Pemilihan Saham
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Saham
 
PPT KELOMPOK 2 DSS.pptx
PPT KELOMPOK 2 DSS.pptxPPT KELOMPOK 2 DSS.pptx
PPT KELOMPOK 2 DSS.pptx
 
Belajar metode Analytical Hierarchy Process (AHP)
Belajar metode Analytical Hierarchy Process (AHP)Belajar metode Analytical Hierarchy Process (AHP)
Belajar metode Analytical Hierarchy Process (AHP)
 
Estimasi biaya dan analisis biaya, volume laba
Estimasi biaya dan analisis biaya, volume labaEstimasi biaya dan analisis biaya, volume laba
Estimasi biaya dan analisis biaya, volume laba
 
Ppt proposal
Ppt proposal Ppt proposal
Ppt proposal
 
Teknik pencarian heuristik
Teknik pencarian heuristikTeknik pencarian heuristik
Teknik pencarian heuristik
 
Pengantar teknik industri modul 4
Pengantar teknik industri modul 4Pengantar teknik industri modul 4
Pengantar teknik industri modul 4
 
44424-location-determination.pptx
44424-location-determination.pptx44424-location-determination.pptx
44424-location-determination.pptx
 
Ahp-analytical hierarchy process
Ahp-analytical hierarchy processAhp-analytical hierarchy process
Ahp-analytical hierarchy process
 
Tro 6
Tro 6Tro 6
Tro 6
 
39327_mss-pertemun-12_1480954175.pptx
39327_mss-pertemun-12_1480954175.pptx39327_mss-pertemun-12_1480954175.pptx
39327_mss-pertemun-12_1480954175.pptx
 
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptxKebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
 
Promethee
PrometheePromethee
Promethee
 
Analisis-Manfaat-Biaya.ppt
Analisis-Manfaat-Biaya.pptAnalisis-Manfaat-Biaya.ppt
Analisis-Manfaat-Biaya.ppt
 
Manajemen produksi
Manajemen produksiManajemen produksi
Manajemen produksi
 
Teknik pencarian heuristik
Teknik pencarian heuristikTeknik pencarian heuristik
Teknik pencarian heuristik
 
Masalah Transportasi
Masalah TransportasiMasalah Transportasi
Masalah Transportasi
 
STATISTIK MU7LTIFARIAT
STATISTIK MU7LTIFARIATSTATISTIK MU7LTIFARIAT
STATISTIK MU7LTIFARIAT
 
12611132 muthia khaerunnisa
12611132 muthia khaerunnisa12611132 muthia khaerunnisa
12611132 muthia khaerunnisa
 

Kürzlich hochgeladen

SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptAlfandoWibowo2
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10maulitaYuliaS
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 

Kürzlich hochgeladen (20)

SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 

Metode Pemilihan dan Penetapan Lokasi Pabrik

  • 1. METODE-METODE PEMILIHAN DAN PENETAPAN LOKASI PABRIK Ferdy R (41605010003) Henrianto (41606010001) SepridaW (41606010013)
  • 2. Metode ranking prosedur. Metodeanalisapusat gravitasi. Metodeanalisatransportasi programa linear . Metode Brown-Gibson. METODE-METODE PEMILIHAN ALTERNATIF LOKASI PABRIK
  • 3. Metode ini lebih bersifat kualitatif atau subjektif. Metode ini baik diaplikasikan untuk problema-problema yang sulit untuk dikuantifikasikan. Prosedur yang harus dilaksanakan berdasarkan langkah-langkah analisa sebagai berikut : Identifikasikan faktor-faktor yang relevan dan memiliki signifikasi yang berkaitan dengan proses pemilihan lokasi pabrik, seperti halnya dengan faktor-faktor lokasi suplai bahan baku, lokasi wilayah pemasaran dan lain-lain. Pemberian bobot untuk faktor-faktor yang telah diidentifikasikan tersebut diatas berdasarkan derajat atau tingkat kepentingannya. Lakukan penilaian untuk masing-masing faktor yang diidentifikasikan untuk masing-masing alternatif lokasi yang akan dievaluasi. Nilai diberikan dengan skala angka yang ditentukan berdasarkan range antara 0 s/d 10 dengan 10 terbaik. Hitung total nilai (bobot faktor x skor faktor ) untuk masing-masing alternatif lokasi. Keputusan akan diambil berdasarkan total nilai bobot x skor dari alternatif lokasi yang terbesar. PEMILIHAN ALTERNATIF LOKASI PABRIK DENGAN METODE RANKING PROSEDUR
  • 4. Lokasi yang optimal dari suatu fasilitas produksi(pabrik) pada dasarnya akan dipengaruhi oleh lokasi dimana sumber-sumber material yang dibutuhkan untuk masukan(input) aktivitas produksi berada atau juga ditentukan oleh lokasi wilayah pemasaran (potential customer) tempat output hasil produksi harus didistribusikan. Metoda analisa pusat gravitasi dalam hal ini dibuat dengan memperhitungkan jarak masing-masing lokasi sumber material atau wilayah pemasaran tadi dengan lokasi pabrik yang direncanakan. Disini asumsi dibuat bahwa biaya produksi dan distribusi untuk lokasi masing-masing lokasi akan sama. Rumus analisa pusat gravitasi dapat dinyatakan sebagai berikut : PEMILIHAN ALTERNATIF LOKASI PABRIK DENGAN METODE ANALISA PUSAT GRAVITASI
  • 5. i = banyak lokasi sumber material atau wilayah pemasaran yang akan menjadi pertimbangan di dalam penentuan lokasi pabrik. i = 1,2,3,... m j = jumlah / banyaknya alternatif lokasi yang diusulkan j = 1,2,…n. wj = jumlah kebutuhan (demand) akan produk atau material dari masing-masing lokasi. Jumlah kebutuhan ini akan merupakan beban yang harus dipindahkan dari lokasi sumber ke lokasi pabrik dan sebaliknya. (xi,yj) = koordinat lokasi alternatif pabrik yang hendak didirikan. (aj,bj) = koordinat lokasi dari daerah pemasaran(atau bisa juga diambil terhadap lokasi perolehan sumber material). Didalam proses analisa dengan metoda pusat gravitasi input data yang dibutuhkan adalah : Ramalan kebutuhan finished goods output maupun material input dari masing-masing wilayah pemasaran atau lokasi sumber material. Koordinat geografis dari lokasi pabrik yang direncanakan (xi,yi) dan koordinat lokasi pemasaran/sumber material (aj,bj). PEMILIHAN ALTERNATIF LOKASI PABRIK DENGAN METODE ANALISA PUSAT GRAVITASI
  • 6. PEMILIHAN ALTERNATIF LOKASI PABRIK DENGAN METODE ANALISA TRANSPORTASI PROGRAMA LINEAR Disini formulasi transportasi programa linier dipergunakan untuk menentukan pola distribusi yang terbaik dari lokasi pabrik ke wilayah pemasaran tertentu. Keputusan diambil untuk lokasi yang memberikan total cost yang terkecil. Metoda heuristic seperti halnya dengan metoda transportasi lainnya bertujuan untuk meminimumkan total cost untuk alokasi/distribusi supalai produk pada setiap lokasi tujuan.
  • 7. Ada 3 jenis metode yang dapat digunakan dalam analisa transportasi, yaitu: Least Cost Method North West Corner Method (NWC) Vogel Approximation Method (VAM) METODE ANALISA TRANSPORTASI
  • 8. Langkah-langkahnya: Tempatkan barang sebanyak mungkin pada cell yang memiliki biaya terendah Coret baris/kolom yang sudah terpenuhi Baris/ kolom yang tidak dicoret jumlahnya dikurangi dengan pengisian cell Isi cell berikutnya yang memiliki biaya terendah berikutnya yang tidak dicoret. Least Cost Method
  • 9. Contoh Least Cost Method 3 4 5 1 2
  • 10. Langkah-langkahnya: Tempatkan barang sebanyak mungkin pada cell pojok kiri atas Coret baris/kolom yang sudah terpenuhi Baris/ kolom yang tidak dicoret jumlahnya dikurangi dengan pengisian cell Isi cell terdekat dari cell yang diisi sebelumnya sebanyak mungkin, lanjutkan ke langkah 2. Demikian seterusnya sampai semua barang terdistribusi. North West Corner Method (NWC)
  • 11. Contoh NWC 1 2 3 4 5
  • 12. Brown-Gibson dikembangkan untuk menganalisa dan mengevaluasi lokasi pabrik/industri berdasarkan konsep”preference of measurement” yang mengkombinasikan faktor-faktor obyektif (kuantitatif dan subyektif (kualitatif). Metode Brown Gibson
  • 13.
  • 14. Hitung dan tetapkan “performance measuremants”dari faktor obyektif (of) untuk setiap alternatif lokasi.
  • 15. Tentukan faktor-faktor yang memberi pengaruh signifikan dan harus dipertimbangkan pada saat menetapkan lokasi pabrik. Faktor-faktor ini bersifat subjektif.Langkah-Langkah Metode Brown Gibson
  • 16.
  • 17. Buat ranking juga dengan pairwise comparison, berdasarkan faktor subjektif yang ditetapkan untuk masing-masing alternatif lokasi. Ranking ini dinotasikan sebagai Rij (0 ≤ Rij ≤ 1 dan ∑ Rij = 1).
  • 19. Poin = 1, berarti “lebih baik”
  • 20. Poin =0, berarti “lebih jelek”
  • 21. Poin sama-sama nol atau satu berarti “sama”Langkah-Langkah Metode Brown Gibson
  • 22. Tetapkan faktor subjektif (Sfi) dengan cara mengkombinasikan sebagai berikut: Sfi = W1 x Ri1 + W2 x Ri2+ ... + Wn x Rin Kombinasikan faktor objektif dan subjektif. Sebelumnya perlu dihitung terlebih dahulu faktor mana yang lebih penting apakah faktor objektif (bobot=k) atau faktor subjektif (bobot=1-k). Perhitungan ini akan menghasilkan Location Preference Measure (LPM) untuk setiap alternatif lokasi yang ada: LPMi = k (Ofi) + (1-k) (Sfi) Lokasi yang dipilih adalah lokasi dengan LPM tertinggi. Langkah-Langkah Metode Brown Gibson