Diskusi mencakup topik pangan dan ekonomi serta kemiskinan. Pertanyaan diajukan terkait potensi gulma sebagai pakan ternak, teknik peternakan sapi dan kambing, penggunaan media tanam, dan pengendalian hama pada tanaman menggunakan pupuk organik. Diskusi ekonomi menyinggung pendapatan petani, faktor gender yang mempengaruhi usaha wanita, dan pengawasan korupsi.
1. ISBN 978-602-98295-0-1
RUMUSAN DISKUSI
A. Pangan
1. Pertanyaan untuk Bapak Ali :
a. Potensi pemanfaatan Gulma sebagai pakan ternak ?
b. Mengapa penggunaan teknik ternak sapi dan kambing berbeda ?
Jawab :
a. Potensi pemanfaatan gulma sebagai pakan ternak sangat menjanjikan,
selain ekonomis gulma mudah didapat. Akan tetapi perlu diadakan
penelitian lanjutan mengenai perbanyakan gulma yang baik dan benar.
b. Bila dilihat dari pakan , kambing dan sapi tidak jauh berbeda. Tergantung
dari hasil yang diinginkan. Apakah daging atau susu ternak yang ingin
didapat. Karena perlakuannya pun akan berbeda.
2. Pertanyaan Untuk Bapak A.Muslim : Berapa jumlah volume sample yang
digunakan pada media tanam?
Jawaban :
1. 0,5 cc dengan pengenceran sebanyak 6 – 10 kali pengenceran.
3. Pertanyaan untuk Bapak Ferdinand
Kenapa dalam metodenya harus menggunakan nilai 10 pangkat 6 ? Harusnya
tahu kenapa dan mengapa tidak 10 pangkat 7 atau lainnya.
Jawaban :
Karena dalam pengujiannya menggunakan metode HARLET.
3. Pertanyaan untuk bapak Agus Rinto :
a. Minyak ikan yang dihasil kan hanya untuk dikosumsi atau juga bisa
digunakan untuk energi alternatif ?
b. Apakan semua ikan hanya mempunyai 3 bakteri ?
Jawaban :
a. Untuk sememtara penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan minyak ikan
yang baik untuk dikosumsi, tetapi tidak menutup kemungkinan nantinya
Prosiding Seminar Nasional, 13-14 Desember 2010 1770
2. ISBN 978-602-98295-0-1
minyak ikan yang dihasilkan untuk energi alternatif, karena penelitian ini
terus dikembangkan.
b. Tidak hanya 3 bakteri , tetapi ada bakteri lain seperti Morganella dan E Coli.
4. Pertanyaan untuk Ibu Nurhayati : Mengapa ada pemakain natrium hidrogen
fosfat ??
Pada pemakaian sinar UV pada tomat pada seluruh perlakuan, bagai mana
dengan yang tidak terkena penyakit???
Jawaban :
Karena pemakaian Na2HPO4 menghambat perkecambahan selain itu
termasuk bahan kimia yang tidak berbahaya. Pemakaian sinar UV berguna
Untuk pencegahan pantogen, untuk pencegahan busuk buah, dan dapat
memperpanjang umur buah sampai 1minggu
5. Pertanyaan untuk Ibu Aulia : Maksud dari keamanan budidaya hewan itu yang
seperti apa????
Jawaban :
a. Mengawasi serta memberikan pengetahuan dan pelayanan kesehatan
hewan ternak sesuai dengan wilayah masing masing yang telah ditetapkan
b. Maksud dari keamanan budidaya hewan antara lain Penyuluhan kepada
para peternak, atau pengambilan sample penyakit.
6. Pertanyaam untuk Ibu Dewi Meidalima : Apakah yang baru dari metode
perbanyakan ulat grayak ?
Jawaban :
Telah dikembangkan metode pengendalian alami seperti pemanfaatan
Predator.
7. Saran untuk Ibu Maria Erna :
a. nilai enzim hatus dicantumkan ( ekonomisnya saja )
b. Harus ada batasan rasa manis , karena bila dibiarkan akan terlalu manis
c. Enzim bisa dimodifikasikan ke jenis tepung apa saja, tapi tergantung bahan
yang dimodifikasi.
d. Perlakuan perendaman apabila hanya satu atau dua hari tidak akan terlihat
nyata pengaruhnya. Sebiknya ditambahkan waktunya.
Prosiding Seminar Nasional, 13-14 Desember 2010 1771
3. ISBN 978-602-98295-0-1
8. Pertanyaan Untuk Ibu Junita Barus
a. Jelaskan teknik penerapannya ?
b. Pola pemupukan yang dilakukan ?
Jawaban :
a. Menerapkan teknik irigasi, serta mengatur pola pemupukan dan
pengndalian penyakit.
b. Sistem pemupukan berdasarkan rekomendasi dilapangan/petani
9. Pertanyaan untuk Ibu Aulia :
a. Penjelasan antara sapi bali dan sapi lokal terhadap penyakit
jembrana?mengapa banyak sapi bali saja yang terjangkit?
b. Apa akibat dari mengkosumsi daging sapi yang terjangkit jembrana?
c. Saran serta pelatihan yang diberikan pada peternak sapi mengenai
penyakit jembrana?
Jawaban :
a. Dikarenakan sapi bali lebih peka terhadap penyakit jembrana dibandingkan
sapi lokal. Ada beberapa sapi lokal yang terjangkit akan tetapi tidak
separah sapi bali bila terkena penyakit jembrana. Maka dari itu masih
dibutuhkan penelitian lanjutan.
b. Selama ini belum ada laporan yang masuk tentang penularan penyakit
jembrana padda manusia yang mengkosumsi daging sapi yang terjangkit.
c. Harus melakukan faksinisasi jimbarana cukup satu kali saja. Serta
dibutuhkan sosialisasi lebih mendalam terhadap penyakit jembrana
dikarenakan penyakit jembrana merupakan virus baru.
10. Pertanyaan untuk Bapak Candra Irsan
Bagaimana dengan tingkat serangan serangga Fitofag terhadap tanaman yang
diaplikasikan pupuk organik cair “Biofitalit” ?
Jawaban :
Tingkat serangan menurun, serta daun yang di hasilkan lebih banyak
dibandingkan control.
11. Pertanyaan untuk Ibu Endang :
Apakah sudah pernah dilakukan sosialisasi atau pendataan tentang peminat
pepaya di palembang?
Jawaban :
Selama ini belum pernah dilakukan pendatan di masyarakat mengenai
penyuka pepaya, tetapi dilihat dari dat yang diambil dipsar buah, pepaya salah
satu buah yang paling diminati konsumen.
Prosiding Seminar Nasional, 13-14 Desember 2010 1772
4. ISBN 978-602-98295-0-1
12. Pertanyaan untuk Ibu Endang :
a. Apakah di Sumatera Selatan, khususnya dipalembang sudah ada sentra
pengembangan budidaya pepaya?
b. Bagaimana pembudidayaan tanaman pepaya yang baik dan benar?
Jawaban :
a. Saat ini pmbudidayaan tanaman pepaya dapat ditemui di daerah talang
kelapa, talang jambi dan talang keramat
b. Untuk pembudidayannya sendiri tidak terlalu sulit asal lahan yang
digunakan bebas dari genangan air, atau bisa juga dilakukan sistem tanam
penimbunan/ menaikkan media tanam.
13. Pertanyaan untuk Anggia
a. Mengapa terjadi penurunan produktifitas tanaman jagung khusus kosumsi?
b. Apa saja usaha yang dilakukan untuk meninggkatkan produktifitas jagung?
Jawaban :
a. Penurunan produktifitas jagung kosumsi dipengaruhi juga oleh kemajuan
teknologi, seperti pemanfaatan jagung sebagai pakan ternak dan puppuk
organik.
b. Pemakaian Varietas benih yang tepat yang disesuaikan dengan lahan
tanam, serta dilakukan pengendalian penyakit dan gulma.
14. Untuk Ibu Elia Azizah
a. Apakah kelebihan dari kedelai hitam di banding kedelai putih ?
Jawab :
Kedelai hitam lebih banyak mengandung protein disbanding kedelai putih
b. Bagaimana menentukan kekerabatan kedelai ?
Jawab:
Dalam penelitian ini berdasarkan kesamaan penampilan (morfologi)
15. Untuk Ibu Puspitahati : Apakah kegunaan ampas dari pembuatan minyak
nyemplung?
Jawab :
Selain biji nyempung yang dapat dijadikan minyak, dari tempurungnya juga
dapat dibuat menjadi briket.
16.Untuk Ibu Bapak suparwoto : Apakah juga dipikirkan unsur bisnis dari
pengembangan varietas duku ini ?
Jawab :
Tentunya juga di pikirkan kelanjutan unsure bisnis dari pengembangan
varietas buah duku, dan ini tentunya menjadi tanggung jawab bersama.
Prosiding Seminar Nasional, 13-14 Desember 2010 1773
5. ISBN 978-602-98295-0-1
17. Untuk ibu Fitri : Apakah ada batas tolerir (%nya)
Jawab :
Untuk komiditi kelapa sawit di bawah 2, tapi melihat situasi dan kondisi, jadi
disarankan jangan lebih dari 6 hari panennya
18.Untuk Pak Andi : Jara prospek kedepan memiliki hambatan atau tidak,
bagaimana solusi kedepannya?
Jawaban :
a. Agar tanaman jarak tidak di tebang terus maka di beri / disarankan dengan
tanaman sampingan.
b. Ditanam di lahan perkarangan / lahan sisa dan tetap dengan cara budidaya
yang baik.
19. Untuk Ibu Lucy : Apakah fungsi lain dari olekimia ?
Jawab : olekimia ini fapat merangsang pertumbuhan jaringan batang
20. Untuk Bapak A. Napoleon : pengolahan tanah apakah memang dibutuhkan
pada setiap rawa /tanah ?
Jawab :
Untuk rawa dangkal perlunya pengolahan tanah. Untuk rawa tngan dan rawa
dalam tidak perlu dilakukannya pengolahan tanah, karena di khawatirkan akan
terjadi oksidasi dan menghasilkan nitrit yang berlebih.
21. Untuk Ibu Yetti : Apa yang di rekayasa di penelitian anda
Jawab :
Yang kami lakukan bahwa berdasarkan penelitian-penelitian terdahulu, setelah
di kaji memang membutuhkan rekayasa penambahan bahan organic untuk
tanah.
B. Ekonomi dan Kemiskinan
1. Untuk Ibu Endang : Kesimpulan hasil penelitian yang diajukan oleh pemakalah
tidak bijaksana, disarankan agar kesimpulan tersebut dibuat lebih baik lagi
dengan mempertimbangkan hajat hidup penambang.
2. Untuk Ibu Tri : Apa sudah ada peran pemerintah terhadap pengendalian
penyakit kering alur sadap dan komposisi kepemilikan lahan?
Jawab :
Bantuan pemerintah dalam bentuk sarana produksi pertanian dan disalurkan
melalui kelompok tani antara lain berupa bibit, pestisida, dll. Dalam objek
penelitian ini adalah lahan milik petani sendiri. Penyakit ini merupakan penyakit
fisiologis. Bibit unggul yang dibantu pemerintah memang merupakan salah
satu cara untuk mencegah penyakit kering alur sadap tetapi tidak menjamin
terbebas dari penyakit.
Prosiding Seminar Nasional, 13-14 Desember 2010 1774
6. ISBN 978-602-98295-0-1
3. Untuk Ibu Tri : Apakah kegiatan focus penelitian pertahankan pendapatan
pekebun karet dengan pengendalian penyakit kering alur sadap beranjak dari
penyakit karet atau pendapatan penyakit?
J
Jawab :
Jika penyakit kering alur sadap tidak dapat dikendalikan akan berpengaruh
terhadap pendapatan petani. Jadi ada nilai ekonomis yang harus
diselamatkan akibat kerugian Karena penyakit tersebut. Penyakit KAS adalah
penyakit fisiologi yang disebabkan eksploitasi berlebihan terhadap batang
karet. Eksploitasi berlebihan terjadi karena kurangnya pengetahuan petani.
4. Untuk Ibu Desloehal : Apa saja yang termasuk dalam factor gender yang
mempengaruhi atau menghambat wanita pengrajin baju pengantin di desa
Tanjung Batu dalam berwira usaha?
Jawab :
Faktor penghambatnya antara lain :
- Pedagang lebih senang bernegosiasi dengan laki-laki dalam hal berjual beli
- Kurangnya pengetahuan wanita pengrajin sehingga mereka tidak bisa
membuat proposal untuk memperoleh sumber permodalan.
5. Untuk Bpk.Sidiq Hanapi : Diakatakan Pendapatan menguntungkan karena + 4
Jt/0,6 Ha, dengan sistem irigasi, petani mendapatkan penghasilan 12
juta/tahun/0.67 Ha karena panen 3 kali dalam setahun. Apakah penelitian ini
tidak memperhitungkan jumlah anggota keluarga yang harus ditanggung oleh
si petani tersebut?
Jawab :
Hasil penelitian ini menunjukkan fakta seperti itu, perlu diketahui bahwa petani
selama bertani padi juga memperkejakan buruh lebih kurang 6 orang, selain itu
ada pendapatan lain yang tidak diperhitungkan.
6. Untuk Ibu Yetti : Masyarakat pesisir dalam kawasan lindung memahami bahwa
lingkungan sekitar hidup mereka merupakan kawasan yang harus dipelihara.
Jawab :
Secara Ekonomi mata pencaharian penduduk yang hidup dalam taman
nasional sembilang merupakan nelayan. Masyarakat sadar dan tahu bahwa
mereka hidup ditengah-tengah hutan taman nasional.
7. Untuk Ibu Sari :
a. Mengapa dalam studi kasusnya mengambil contoh Negara Cina, Apa tidak
ada contoh negara lain di Asia ?
Jawab :
Studi kasus ini difokuskan pada Negara-negara Asia Timur, tidak hanya
Cina tetapi juga Negara Korea Selatan, Filipina, Cina, dll.
Prosiding Seminar Nasional, 13-14 Desember 2010 1775
7. ISBN 978-602-98295-0-1
b. Apa yang menjadi definisi Korupsi, karena banyak hal yang menjadi area
korupsi ? Karena ini studi kasus Negara mana yang kondisinya mirip
dengan Indonesia.
Jawab :
Fokus penelitian studi kasus ini adalah pengawasan korupsi, jadi Negara-
negara yang mempunyai tingkat pengawasan terhadap perilaku korupsi
yang baik, ternyata memiliki tingkat pendapatan per kapita juga tinggi.
8. Untuk Ibu Eva Helda : Apakah ada pembanding Dodol Nanas dalam penelitian
ini dengan produk nanas di Prabumulih? Apa kelebihan dan kekurangan
nanas di Toboali Bangka dibandingkan dengan nanas di Prabumulih
Jawab :
Penelitian ini di fokuskan untuk mencari alternatif nilai tambah Nanas Toboali
karena jika musim panen tiba banyak nanas yang terbuang karena busuk,
sehingga harganya jatuh dan merugikan petani. Jadi penelitian ini belum
membandingkan hasil produk dodol ini dengan tempat-tempat lain. Jenis
nanas yang ada di Tobowali merupakan jenis Varietas Queen
9. Untuk Bapak Nasir : Faktor-faktor produksi mana saja yang secara signifikan
mempengaruhi pendapatan usaha tani padi pada lahan rawa pasang surut
desa Talang Rejo Muara Telang Banyuasin?
Jawab :
Faktor – factor produksi yang digunakan dalam usaha Tani padi lahan rawa
pasang surut adalah luas lahan, tenaga kerja, pupuk urea insektisida,
herbisida.
Penggunaan Pupuk Urea dan tenaga kerja mempengaruhi pendapatan usaha
tani karena semakin banyak tenaga kerja yang dilibatkan pada lahan tersebut
maka produksi akan semakin tinggi. Dan jika produksi tinggi makan
pendapatan tinggi.
Untuk faktor produksi penggunaan insektisida dan herbisida tidak signifikan
mempengaruhi pendapatan usaha tani padi.
10. Untuk Ibu Railia Karneta : Apakah analisis yang dilakukan hanya analisis
kelayakan ekonomi, apa tidak ada analisis lainnya?
Apakah penelitian ini sudah dilakukan uji coba ?
Jawab :
Penelitian ini hanya merupakan bagian kecil dari penelitian keseluruhan, selain
analisis kelayakan ekonomi telah dilakukan juga analisis uji organoleptik,
analisis preferensi konsumen, analisis tekstur produk.
Untuk skala industri 1000 buah (pempek lenjer), sudah dipraktekkan secara
langsung dan menghasilkan keuntungan sangat baik, apabila ada wirausaha
baru ingin tejun ke usaha ini.
Prosiding Seminar Nasional, 13-14 Desember 2010 1776
8. ISBN 978-602-98295-0-1
11. Untuk Bpk. Nukmal Hakim : Pendapatn total petani karet 1,2 juta, apakah tdk
diperhitungkan biaya lainnya. Faktor apa yang paling dominant yg
mempengaruhi tingkat pendapatan.
Jawaban :
biaya yg dihitung hanya selama penelitian, biaya lainnya tdk dihitung seperti
biaya bibit, pupuk, dll.
12. Untuk Bapak Yulian Junaidi:
Apakah pemberdayaan masyarakat ini msh konsep apakah sudah di
realisasikan
Jawab :
Saat ini sudah coba diterapkan pada CSR Medco, contonya di wilayah muba.
Saran : CSR ini adalag program yg sangat riskan karena biasannya
manfaatnya tdk sampai ke masyarakat, jd manfaat hanya di
pejabat/pengusaha atau perangkat desa. jawaban: dlm csr ini ada forum yg
di bentuk untuk mengontrol program dan mengevaluasi program
(terbentuknya multi steake holder)
13. Untuk Ibu Maryati :
a. MUBA ada 32 GAPOKTAN tetapi yang didanai hanya 2. Bagaimana
dengan yang lainnya ?
b. Apakah pengevaluasian PUAP setiap tahun?
Jawab :
a. Tahun 2008 ada 32 Gapojtan yang didanai tapi tidak semuanya karena
yang diambil hanya yang terbaik dan kumulatif rata-ratanya naik 15%
b. Ya, yang dievaluasi tahun 2008, dimana dana PUAP ini bulan Juni-
Desember 2008 dan langsung diberikan.
14. Saran untuk Bapak Yamin : Sebaiknya makalah Analisis permintaan bibit
kelapa sawit berdasarkan trend perkembangan luas areal dan prospek usaha
pembibitan di Sumatera Selatan tidak hanya mengandalkan data sekunder
tetapi primer juga.
15. Untuk bapak Syamsurijal AK mengenai Kajian Penguatan BUMD Provinsi
Sumatera Selatan :
a. Saran : Sebaiknya dalam pemaparan lebih dirinci lagi biar efektif. Dalam
penelitian tersebut harus juga dilihat dari aspek struktur, produk dan
performance.
b. Mengapa dari ke 4 BUMD (PD. Hotel Swarna Dwipa, PD,PDE, PD.Meru
dan PD.Prodexim) ada aspek yang tidak ada datanya?
Jawab :
Sampel data yang diambil adalah berupa data kinerja perusahaan
pada 5 (lima) tahun terakhir meliputi data karyawan, data pemasaran dan
Prosiding Seminar Nasional, 13-14 Desember 2010 1777
9. ISBN 978-602-98295-0-1
laporan keuangan. Untuk PD.Prodexim data laporan keuangan 3 tahun
terakhir tidak ada. Penelitian ini lebih difokuskan kepada laporan keuangan.
PD Meru merupakan Badan Usaha Milik Daerah Provinsi Sumatera
Selatan yang bergerak dibidang percetakan. Namun dalam pelaksanaan
beberapa tahun terakhir, perusahaan ini tidak memiliki aktivitas yang rutin,
sehingga tidak didapati laporan atau data-data yang dapat dianalisis.
Berdasarkan hasil survey, PD Meru memiliki rencana usaha kedepan.
PD Prodexim merupakan Badan Usaha Milik Daerah Provinsi
Sumatera Selatan yang bergerak dibidang perdagangan ekspor dan impor.
Namun dalam penelitian ini, tidak didapati data-data keuangan perusahaan
sehingga tidak dapat diketahui kinerja perusahaan.
C. Kesehatan
1. Untuk Ibu Rodiyatul FS : Proses penegakan diagnose untuk suatu kasus, tidak
selalu semua terpenuhi, mugkin ada 7 dari 10 faktor yang terpenuhi. Perlu
pengalaman untuk menegakkan diagnose. Jelaskan akurasi penegakan
diagnose tsb?
Jawab :
Yang digunakan data base tahun 2009, proses diagnose memerlukan proses
panjang, dg menggunakan 11 parameter (atribut) ada pattern yang
dimasukkan.
2. Untuk Nurhayati Ramli; tidak menyebutkan yang dominan dari APD yang
mana?
Jawab :
Selain campuran tunggal, uap bensin itu sendiri berpengaruh terhadap kadar
hb sehingga dapat juga menurunkan. Diutamakan masker untuk mengahalangi
uap bensin, timbal di LN tidak dipakai lagi sebagai campuran bensin
3. Untuk Budi Santoso:
a. Diharapkan agar rekomendasi untuk memutus tali rantai?
Jawab :
Sepakat ; sudah dari tahun 2002 – 97 UU Narkoba. Antara pengguna dan
pengedar hukumannya sama. Ke depan tergantung dari pemerintah. Sudah
ada di agar Keppres tsb dirubah
b. Sampel, pengguna 2 – 10 tahun?
Jawab :
2 – 10 tahun menggunakan, minimal 3 bulan sudah. Validasi data miimal 3
bulan sudah dinyatakan clear.
4. Perlu menampilkan cara pengambilan sample?
Prosiding Seminar Nasional, 13-14 Desember 2010 1778
10. ISBN 978-602-98295-0-1
Jawab :
Pengambilan sampel di startifikiasi dulu, kemudian dirandom pada subjeknya.
Ada dengan criteria inklusi dan eksklusi.
5. Pemilihan populasi melayu, apa alasannya?K
Jawab :
Paling bagus membandingkan populasi jawa, sumatera, tetapi karena
keterbatasan dana maka hanya dilakukan pada kelompok melayu. Melayu kita
diidentikkan berasal dari sumatera, missal; Palembang asli, muba asli, tapi
tidak ada perbedaan bermakna.
6. Retinopati sebagai proses, bagaimana upaya sehingga penyakit ini tidak terjadi
Jawab :
Merupakan komplikasi dari DM, sehingga terjadi retinopati. Diabet mempunyai
banyak komplikasi salah satunya adalah retinopati ini yang mnyebabkan
retinanya mengalami bintik hitam sehingga tidak bias melihat. Terapi : 1) Diet
ketat, 2) aktivitas, 3) obat. Dengan 3 intervensi ini mudah2n tidak terjadi
komlpikasi diabet. Hamper 8x kemungkinan terjadi retinopati.
7. Apakah gen -429 T/c itu?
Jawab :
Gen disinyalir dimana DM merupakan memang bervariasi pada setiap populasi
berbeda-beda, tergantung populasi. Berbeda dengan pada orang2 eropa.
Dikenal farmakogenemik dimana obat-obat yang kita konsumsi mempunyai
reaksi berbeda-beda, karena setiap orang mempunyai toleransi obat yang
berbeda.
8. Sudah diketahui kadar2 yang ada di buah, batang, bagaimana akhir dari
penelitian ini? Isolat2 ini apakah memungkinkan diproduksi secara massal?
Jawab :
itu Ada 8 senyawa jika dilihat dari jumlahnya paling banyak 80 mgr ternyata
tidak berpotensi. Jumlah ini tidak memadai, tapi kita tahu komponen yang aktif
itu apa? Dia aktif karena senyawa-senyawa.
Berdasarkan senyawa yang berhasil diisolasi dan studi pustaka yang dilakukan
disimpulkan bahwa kandungan kimia dari manggis hutan menunjukkan
keanegaraman yang tinggi
9. Sampel nya apakah semua yang ada di RSMH dalam waktu 2 bln, klasifikasi
umur? Track record pasien bagaiman? Sudah berapa lama riwayat penyakit?
Golongan umumr apa? Latar belakang apa?
Jawab :
Prosiding Seminar Nasional, 13-14 Desember 2010 1779
11. ISBN 978-602-98295-0-1
Batasan sampel, untuk mengetahui batasan umur, kebanyakan diketahu idari
sampel nanah, sampel kulit tapi tidak ada batasan khusus. Kemudian
staphylococcus ini dicocokkan dengan tersangka, kemudian dilakukan uji
kepekaan, secarauji VCR itu cocok.
10. Untuk Suci Destriatania; pemilihan sampel, bayi berumur 0 – 6 bulan, karena
pemiliha ASI eksklusif atau tidak setelah berumur 6 bln. Apakah ada
pertimbangan lain dalam pemilihan sampel ini?
Jawab :
Kembali ke Definisi Operasional, dimana ASI eksklusif dengan tidak memberi
apa pun dengan pendamping ASI sampai umur 6 bln.
11. Untuk Ira Kusumawaty:
a. Retardasi mental, merupakan suatu keterbatasan karena lokasi penelitian
yang terlokalisir, karena ortu sudah terkondisi dengan kondisi RM. Kenapa
data tidak diambil di komunitas ?
Jawab :
Keterbatasan penelitian karena lokasi penelitian di YPAC sudah pada tahap
menerima kondisi anaknya. Sehingga tidak ada pengaruh yang signifikan.
Masukannya diterima
b. Syarat bagi pengambil kebijakan untuk Perdanya? Dengan membuat
semacam Perda?
Jawab :
Akan diteruskan karena hasilnya perlu kita koreksi dari akademis. Karena
jangan sampai dana yang begitu besar akan menjadi mubazir.
12. Apa yang disajikan dan direkomendasikan oleh Pak Nur Alam, menambah
fakta bahwa teori yang selama ini diusung oleh Notoadmodjo ,bahwa
pengetahuan, sikap tidak selamanya relevan dengan perilaku.
Jawab :
Salah satu rekomendasi, hamper 89% tidak sekadar tahu atau sikap positif
terhadap prilaku
13. Untuk Ira Kusumawaty : kenapa focus pada ayah? Karena akan menjadi
factor yang signifikan menyebabkan dukungan bapak. Apa factor yang
menyebabkan keberhasilan dan kegagalan?
Jawab :
Jangan lupa bahwa keberhasilan ibu untuk menyusui adalah adanya
dukungan orang-orang di sekitarnya. Peran ayah ; 1) Memberi keputusan, 2)
pertamakali mendampingi, 3)memberi motivasi kepada ibu. Ada Fathering
program untuk memberi dukungan (support) kepada ibu
Prosiding Seminar Nasional, 13-14 Desember 2010 1780
12. ISBN 978-602-98295-0-1
Faktor yang berhubungan secara siginifikan adalah factor paritas dan
komposisi keluarga
14. Untuk Ibu Elfita
a. Cara ekstraksi menggunakan ethanol atau methanol?
Jawab:
Daun di kering anginkan, tidak kena panas cahaya langsung, dibawah
atap transparan, setelah kering di blander, setelah kering di ekstraksi
dengan methanol atau ethanol’ekstrak cair disaring kemudian di uapkan,
sampai di dapatkan ekstrak kental
b. Mengapa daun yg lain, apakah tidak ada efek sama sekali?
Jawab :
Mungkin kandungannya hampir sama, tapi kadarnya berbeda, kalau yang
sedikit mungkin tidak akan menunjukkan aktivitas
Beberapa literature menyebutkan bahwa sirih yg tumbuh dibawah
nauangan, kandungannya lebih sedikit
15. Untuk Bapak Salni : Untuk penentuan sampel, karena umur sangat terkait
dengan kejadian apakah ada kriteria inklusi ibu yang diikutkan dalam
pengambilan sampel ini, demikian juga dengan varietas? Adakah dianalisis
besarnya resiko antara ibu dengan paritas > 3 atau < 3 terhadap kejadian
urteri
Jawab :
Untuk pemilihan sample, non random sampling, jadi semua kasus diambil
(total sampling).Data yang digunakan data sekunder. Diliat dari umur,
paritas, jarak kelahiran. Dari hasil, pada umur lebih banyak pada usia resiko
tinggi > 20
Karna pada usia 20 tahun, secara fisiologi belum matang, usia diatas 35
tahun, masih bias reproduksi tapi bukan reproduksi sehat. Sehingga kasus
urteri bias terjadi berhubungan dengan umur
D. Otonomi Daerah
1. Untuk Bapak Ilham : peran seperti apa BUMD yang diinginkan ?
Jawab :
BUMD diharapkan lebih berperan bagi pemasukan sumber pendapatan asli
daerah (PAD).
2. Untuk Ibu Yusnaini :
a. Kenapa pada makalah ini lebih membahas ke dana alokasi umum (DAU)
b. Kenapa hasilnya hanya dikorelasi satu satu atau hanya regresi sederhana
tidak regresi berganda
Prosiding Seminar Nasional, 13-14 Desember 2010 1781
13. ISBN 978-602-98295-0-1
Jawab :
a. Karena DAU pada anggaran setiap kab/kota ataupun provinsi
komposisinya tinggi
b. Pada penelitian ini menggunakan dua duanya yaitu regresi sederhana yaitu
dilihat hubungan parsial kemudi juga dibuat regresi berganda untuk melihat
hubungan simultan.
3. Untuk Ibu Liza Deshaini :kapan dibikinya makalah ini dan apakah dibatasi
secara politis atau yuridis saja
Jawab :
Pembuatanya makalah ini baru, sifatnya normatif tetap dilakukan secara
yuridis
4. Untuk Ibu Hilda Zulkipli : jika ada intervensi pada ekologi akan ada perubahan.
Upaya apa yang dilakukan pada perubahan tersebut ? Dari Buhori : Karbon
ternyata luar biasa manfaatnya , bagaiman dampak ekonominya?
Jawab:
Usaha dari pemerintah pada kawasan ini adalah cara untuk meningkatkan
ekonomi rakyat dengan tidak merubah fungsi ekologinya. Sehingga diharapkan
akan menimbulkan multiplayer effeck sehingga secara umum akan
menurunkan tingkat kemiskinan.
5. Untuk Ibu Dery Angling Kesuma : apakah kemungkinan ada pengecualian
Jawab :
Setiap peraturan pasti ada pengecualian , kemudian ruang lingkup pp ini cukup
jelas, hanya di beberapa sektor saja.
6. Untuk Ibu Ir. Rosmina, MT
a. Kenapa tertarik untuk kawasan HTI
Jawab :
Karena daerahnya marginal dan terlantar
b. Posisi pintu pada saluran tersier atau primer ? Bagaimanna debit yang
dibutuhkan
Jawab :
Posisi pintu bisa dimana saja, Debit yang baik adalah yang optimum
c. Harus di jelaskan berapa kebutuhan pintu di perlukan untuk sekian liter air
supaya lebih ekonomis (saran).
Jawab : saran akan ditindaklanjuti
Prosiding Seminar Nasional, 13-14 Desember 2010 1782