SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 17
Downloaden Sie, um offline zu lesen
Pembangkit
  Random
     Number



          • GUSTI RUSMAYADI
      • grusmayadi@yahoo.co.id
               • 082149746633
Pembangkitan Bilangan Acak
       Random Number Generator


• Algoritma untuk       • Bilangan acak          • Bersifat random
  menghasilkan uruta-     disesuaikan dengan     • Tidak ber-ulang
  urutan angka-angka      besar probabilitas       (Degenerative)
  random secara           antara 0 s/d 1.0 dan   • Perioda berulang
  hitungan manual         berdistribusi            muncul sangat
  maupun komputasi        seragam                  panjang
  elektronik
  (komputer)
                                                 Syarat
Definisi                distribusi               Pembangkitan
                                                 Bilangan acak
Metoda Pembangkitan Bilangan
           Acak
   Manual        Tabel bilangan    Menggunakan
  Sederhana          acak           Komputer
• dengan         • Berupa daftar   • Menggunakan
  lempar koin,     angka acak        algoritma
  ambil bola       yang sudah        komputer
  pingpong         diakui            yang
  dalam            kebenaran         diprogram
  keranjang        acak-nya
  secara acak,
  lempar dadu,
  putaran
  roullete.
Metoda Pembangkitan Bilangan Acak


  Jenis bilangan acak
                                      Tidak Murni
           Murni
                                   (Pseudo random);

                                   dihasilkan acak dengan rumusan
  acak langsung dipergunakan        matematik, atau bilangan acak
 contoh peristiwa simulasi Monte      diperoleh berdasar hitungan
     Carlo penjualan sepatu            distribusi statistik tertentu,
                                   Misal Poisson, Eksponensial, dsb.
Jenis Bilangan Acak
1. Midsquare Method
  1. Prosedur;
    1. Tentukan Seed; angka random awal dari 4 digit
       angka random
    2. Kuadratkan
    3. Ambil empat digit yang ditengah
    4. Kembali ke langkah 2
    5. Ulang sebanyak bilangan acak yang di-inginkan
    6. Contoh: Seed= 7815, (7815)2 , 61074225 ,
       (0742)2
Bentuk Tabulasi Midsquare method
                  U
    Zi     Bilangan acak     Zi2
               terpilih
   7815           -        61074225

   0742       0. 5056       550564

   5056       0.5631       25563136

   5631       0.7081       31708161

   7081
Random Number Generator
Congruential Pseudo Random Number Generator
Linear Conguential Generator (LCG)


                                      • Zi = (a Zi-1 + c ) mod m

                           • Zi = angka random yang baru,
      Rumus                • Zi-1, = angka random yang lama
                           • a = multiplier,
                           • c = increment/angka konstan bersyarat,
                           • m = angka modul;



                           • harga a > √m atau ; m/100 < a < m - √m
                           • Harga c harus ganjil, tidak merupakan kelipatan
    Syarat                   dari angka m
                           • Modul m harus bilangan yang tdak dapat dibagi
                             (Bilangan prima)
   konstanta               • Harga Seed harus angka integer ganjil dan
                             besar.
                           • Ui = Zi /m
Random Number Generator
     Congruential Pseudo Random Number Generator

•   Multiplicative Congruential Generator (MCG)
     – Rumus: Zi = (a Zi-1) mod m
     – Syarat : a > 1; C = 0; m > 1
     – Pemilihan nilai:
        • m (modulo)  satu angka integer cukup besar dan satu kata
          (words) yang dipakai pada komputer
        • Contoh:
        • Komputer IBM 360/370 sistem sebuah kata adalah 32 bits
          panjangnya  angka integer yang terbesar dalam satu kata
          komputer adalah:
        • 232-1 -1 = 231 – 1
        •          = 2147488647
        • Maka nilai m harus lebih besar satu integer, atau:
        • m = 232 + 1
        •    = 21474886488
Random Number Generator
      Congruential Pseudo Random Number Generator

•   Multiplicative Congruential Generator (MCG)
     – Rumus: Zi = (a Zi-1) mod m
     – Syarat : a > 1; C = 0; m > 1
     – Pemilihan nilai:
        • Konstanta multiplier a  harus bilangan prima terhadap m dan
          bilangan ganjil (Odd number)  a = 2 b/2 ± 3
        • Contoh:
        • Komputer IBM 1130/1800 dengan 16 bits akan diperoleh:
        • a = 2 16/2 ± 3
        • = 2 8/2 +3
        •    = 16 + 3 = 19
Random Number Generator
 Congruential Pseudo Random Number Generator



• Mixed Congruential Generator (Linier
  Congruential Random Number Generator);
  – Rumus;

             Zn = an Zo + (an – 1)/(a – 1). C (mod m)
Linier Congruential Random
          Number Generator
• Persyaratan
     Persyaratan;
     N integer > 0, C = Bilangan prima
  – Apabila C bilangan prima terhadap n berarti pembagi
    umum yang terbesar dari c dan m adalah 1.
  – a= 1 (mod q) untuk setiap faktor prima q dari m berarti
    a – q (a/q) = 1, bila k = (a/q) maka a = 1 + q k, q
    adalah faktor prima dari m
  – a = 1 (mod 4) bila 4 adalah faktor dari m berarti a = 1
    + 4k, bila m/4 = integer (bila m dibagi 4, hasilnya
    bulat)
Cara Pemilihan mod m
• Definisi; m angka integer terbesar hasil dari perkalian
  awal yang sebagai pembagi dengan angka integer lain.
   – Contoh:
      • Zo = 12357, a = 19, c = 237, m=128
      • Berdasar metoda Multiplicative Congruential Generator);
        Zi = (a Zi-1) + c mod m
      • Operasi module = Random Number
          – Z1 =(19 x 12357 +237) mod 128
          –    = 12  R1 = 12/128 = 0,09375
          – Z1 =(19 x 12 + 237) mod 128
          –    = 81  R2 = 81/128 = 0,6328
          – Z1 =(19 x 81 + 237) mod 128
          –    = 112  R3 = 112/128 = 0,875, dst

      • Bilangan random;
          – R1 = 0,09375
          – R2 = 0,6328 U3
          – R3 = 0,875
Validasi Bilangan Acak
• Pengujian dimaksudkan untuk melihat
   distribusinya, urutan ke-acakan-nya.
Metoda pengujian

                              Uji teoritis; dilakukan uji
     Uji empiris; dilakukan   parameter pembangkit
      dengan uji statistik     untuk pembangkitan
                                secara menyeluruh



         Chi-Square
           test; Uji                Spectral test
        keseragaman


         Run test; Uji
                                     Lattice test
          keacakan
Chi Square test
100 bilangan acak dibangkitkan dan dikelompokkan
  dalam 10 kelompok kelas probabilitas.

                   Frekuensi
                                 Frekuensi    (Fo-Fe)2/Fe
      Kelas      Bilangan acak
                                 harapan Fe    Chi-sqre.
                       Fo
    0.0 – 0.09        10            10           0.0
    0.1 – 0.19        11            10           0.4
    0.2 – 0.29        10            10           0.0
    0.3 – 0.39        11            10           0.1
    0.4 – 0.49        10            10           0.0
    0.5 – 0.59         8            10           0.4
    0.6 – 0.69         9            10           0.1
    0.7 – 0.79         7            10           0.9
    0.8 – 0.89        12            10           0.4
    0.9 – 1.00        11            10           0.1
                                                 0.1
                     100            100          2.4
Chi Square test
• Pengujian:
  – Ho = data/acak terdistribusi seragam
  – H1 = Tidak terdistribusi seragam
  – Selang kepercayaan α = 0.05 (5%)
• Nilai Chi-square tabel = 16.919
  – Chi-square hitung = 2.4 artinya < nilai tabel
  – Kesimpulan terima Ho
Run Test
• Urutan ke-acak-an diuji
• Cara uji;
   – Bilangan acak dalam urutannya bila harganya naik beri satu tanda +,
     sebaliknya tanda -, seterusnya sampai seluruh bilangan acak.
   – Contoh; 40 rng;
              RNG Tnd   RNG    Tnd RNG Tnd RNG Tnd
         1    0.43 -    0.61    +  0.03 -  0.32 -
         2    0.32 -    0.25    -  0.93 + 0.75 +
         3    0.48 -    0.45    -  0.08 -  0.42 -
         4    0.23 -    0.56    +  0.58 + 0.71 +
         5    0.9  -    0.87    +  0.41 -  0.66 +
         6    0.72 +    0.54    +  0.32 -  0.03 -
         7    0.94 +    0.01    -  0.03 -  0.44 -
         8    0.11 -    0.64    +  0.18 -  0.99 +
         9    0.14 -    0.65    +  0.9  +   0.4  -
        10    0.67 +    0.32    -  0.74 + 0.55 +
     Rerata                                0.483

        Total run x = 22 (22 tanda + dan -)
        Nilai harapan total run;
              μ = (2n – 1)/3 = ((2x40)-1)/3 = 26.33
              Standar deviasi σ = 2.61
        Pengujian dengan distribusi normal;
               Ho : μ = 26.33, H1 = bukan μ
              Z = (a – μ)/ σ = (22 – 26.33)/ 2.61 = - 1.65
              Batas selang-kepercayaan -1.96 s/d 1.96., berartyi harga Z ada didalamnya
              Terima Ho
Rangkuman
 Pembangkitan                       Metoda                        Jenis Bilangan
 Bilangan Acak                      Pembangkitan                  Acak
                                    Bilangan Acak
                                                                             Murni
   Definisi
                                           Manual Sederhana
    Distribusi                                                                Midsquare Method
                                            Tabel bilangan acak
     Syarat
                                              Menggunakan
                                              Komputer                    Pseudo random
                  Validasi Bilangan Acak




                                                   Linear Conguential Generator (LCG)
Chi Square test
                                           Multiplicative Congruential Generator (MCG)

Run Test                                                Mixed Congruential Generator

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)Try Martanto
 
Modul 10 Influence Diagram
Modul 10 Influence DiagramModul 10 Influence Diagram
Modul 10 Influence DiagramArif Rahman
 
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka PendekBiaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendekmagdalena praharani
 
metode euler
metode eulermetode euler
metode eulerRuth Dian
 
Konsep dasar probabilitas
Konsep dasar probabilitasKonsep dasar probabilitas
Konsep dasar probabilitaspadlah1984
 
Contoh soal perancangan dan pengukuran kerja
Contoh soal perancangan dan pengukuran kerjaContoh soal perancangan dan pengukuran kerja
Contoh soal perancangan dan pengukuran kerjaAriIsmawan
 
linear programming metode simplex
linear programming metode simplexlinear programming metode simplex
linear programming metode simplexBambang Kristiono
 
Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)Nimas Putri
 
10.pendugaan interval
10.pendugaan interval10.pendugaan interval
10.pendugaan intervalhartantoahock
 
BAB 5. Distribusi Normal dan Distribusi Sampling
BAB 5. Distribusi Normal dan Distribusi SamplingBAB 5. Distribusi Normal dan Distribusi Sampling
BAB 5. Distribusi Normal dan Distribusi SamplingCabii
 
Distribusi binomial dan distribusi poisson
Distribusi binomial dan distribusi poissonDistribusi binomial dan distribusi poisson
Distribusi binomial dan distribusi poissonSuci Agustina
 
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkulJulita Anggrek
 

Was ist angesagt? (20)

STATISTIK INDUSTRI 1 - TEORI PROBABILITAS
STATISTIK INDUSTRI 1 - TEORI PROBABILITASSTATISTIK INDUSTRI 1 - TEORI PROBABILITAS
STATISTIK INDUSTRI 1 - TEORI PROBABILITAS
 
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
 
Modul 10 Influence Diagram
Modul 10 Influence DiagramModul 10 Influence Diagram
Modul 10 Influence Diagram
 
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka PendekBiaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
 
Benefit Cost Ratio Persentasi
Benefit Cost Ratio PersentasiBenefit Cost Ratio Persentasi
Benefit Cost Ratio Persentasi
 
Model dan Simulasi
Model dan SimulasiModel dan Simulasi
Model dan Simulasi
 
metode euler
metode eulermetode euler
metode euler
 
Konsep dasar probabilitas
Konsep dasar probabilitasKonsep dasar probabilitas
Konsep dasar probabilitas
 
4 penerimaan total dan fungsi produksi
4 penerimaan total dan fungsi produksi4 penerimaan total dan fungsi produksi
4 penerimaan total dan fungsi produksi
 
Contoh soal perancangan dan pengukuran kerja
Contoh soal perancangan dan pengukuran kerjaContoh soal perancangan dan pengukuran kerja
Contoh soal perancangan dan pengukuran kerja
 
Pendugaan Parameter
Pendugaan ParameterPendugaan Parameter
Pendugaan Parameter
 
Pertemuan ke vii teori produksi new
Pertemuan ke  vii teori produksi newPertemuan ke  vii teori produksi new
Pertemuan ke vii teori produksi new
 
linear programming metode simplex
linear programming metode simplexlinear programming metode simplex
linear programming metode simplex
 
Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik I (tugas bulan 2)
 
Distribusi sampling
Distribusi samplingDistribusi sampling
Distribusi sampling
 
10.pendugaan interval
10.pendugaan interval10.pendugaan interval
10.pendugaan interval
 
BAB 5. Distribusi Normal dan Distribusi Sampling
BAB 5. Distribusi Normal dan Distribusi SamplingBAB 5. Distribusi Normal dan Distribusi Sampling
BAB 5. Distribusi Normal dan Distribusi Sampling
 
Distribusi binomial dan distribusi poisson
Distribusi binomial dan distribusi poissonDistribusi binomial dan distribusi poisson
Distribusi binomial dan distribusi poisson
 
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul
 
Minggu 10_Teknik Analisis Regresi
Minggu 10_Teknik Analisis RegresiMinggu 10_Teknik Analisis Regresi
Minggu 10_Teknik Analisis Regresi
 

Andere mochten auch

Praktikum agroklimatologi cwr 2012_gtr
Praktikum agroklimatologi cwr 2012_gtrPraktikum agroklimatologi cwr 2012_gtr
Praktikum agroklimatologi cwr 2012_gtrGusti Rusmayadi
 
Iv pengelolaan limbah organik
Iv pengelolaan limbah organikIv pengelolaan limbah organik
Iv pengelolaan limbah organikGusti Rusmayadi
 
Teknik Simulasi Statistika
Teknik Simulasi StatistikaTeknik Simulasi Statistika
Teknik Simulasi StatistikaRezzy Caraka
 
Model Objek Simulasi 2 Dimensi
Model Objek Simulasi 2 DimensiModel Objek Simulasi 2 Dimensi
Model Objek Simulasi 2 DimensiRachmat Gurnida
 
Leaflet ps agronomi 2014
Leaflet ps agronomi 2014Leaflet ps agronomi 2014
Leaflet ps agronomi 2014Gusti Rusmayadi
 
Iii metode dan teknik pengukuran pencemaran udara
Iii metode dan teknik pengukuran pencemaran udaraIii metode dan teknik pengukuran pencemaran udara
Iii metode dan teknik pengukuran pencemaran udaraGusti Rusmayadi
 
Identifikasi, prediksi dan evaluasi dampak terhadap pencemaran
Identifikasi, prediksi dan evaluasi dampak terhadap pencemaranIdentifikasi, prediksi dan evaluasi dampak terhadap pencemaran
Identifikasi, prediksi dan evaluasi dampak terhadap pencemaranGusti Rusmayadi
 
Model simulasi antrian gtr
Model simulasi antrian gtrModel simulasi antrian gtr
Model simulasi antrian gtrGusti Rusmayadi
 
Model Objek Simulasi 2 Dimensi
Model Objek Simulasi 2 DimensiModel Objek Simulasi 2 Dimensi
Model Objek Simulasi 2 DimensiRachmat Gurnida
 
Pengenalan pascal asli
Pengenalan pascal asliPengenalan pascal asli
Pengenalan pascal asliNadya Olivia
 

Andere mochten auch (20)

Praktikum agroklimatologi cwr 2012_gtr
Praktikum agroklimatologi cwr 2012_gtrPraktikum agroklimatologi cwr 2012_gtr
Praktikum agroklimatologi cwr 2012_gtr
 
Iv pengelolaan limbah organik
Iv pengelolaan limbah organikIv pengelolaan limbah organik
Iv pengelolaan limbah organik
 
Simulasi2
Simulasi2Simulasi2
Simulasi2
 
Vii angin
Vii anginVii angin
Vii angin
 
Teknik Simulasi Statistika
Teknik Simulasi StatistikaTeknik Simulasi Statistika
Teknik Simulasi Statistika
 
Model Objek Simulasi 2 Dimensi
Model Objek Simulasi 2 DimensiModel Objek Simulasi 2 Dimensi
Model Objek Simulasi 2 Dimensi
 
Leaflet ps agronomi 2014
Leaflet ps agronomi 2014Leaflet ps agronomi 2014
Leaflet ps agronomi 2014
 
Iii metode dan teknik pengukuran pencemaran udara
Iii metode dan teknik pengukuran pencemaran udaraIii metode dan teknik pengukuran pencemaran udara
Iii metode dan teknik pengukuran pencemaran udara
 
Rancangan design gtr
Rancangan design gtrRancangan design gtr
Rancangan design gtr
 
Identifikasi, prediksi dan evaluasi dampak terhadap pencemaran
Identifikasi, prediksi dan evaluasi dampak terhadap pencemaranIdentifikasi, prediksi dan evaluasi dampak terhadap pencemaran
Identifikasi, prediksi dan evaluasi dampak terhadap pencemaran
 
Vi tekanan udara
Vi tekanan udaraVi tekanan udara
Vi tekanan udara
 
Model simulasi antrian gtr
Model simulasi antrian gtrModel simulasi antrian gtr
Model simulasi antrian gtr
 
IX evapotranspirasi
IX evapotranspirasiIX evapotranspirasi
IX evapotranspirasi
 
31.pembangkit bilangan acak semu (bagian 1)
31.pembangkit bilangan acak semu (bagian 1)31.pembangkit bilangan acak semu (bagian 1)
31.pembangkit bilangan acak semu (bagian 1)
 
Model Objek Simulasi 2 Dimensi
Model Objek Simulasi 2 DimensiModel Objek Simulasi 2 Dimensi
Model Objek Simulasi 2 Dimensi
 
Teknik Simulasi
Teknik Simulasi Teknik Simulasi
Teknik Simulasi
 
Bernadeth Gloria
Bernadeth GloriaBernadeth Gloria
Bernadeth Gloria
 
T simulasi slide
T simulasi slideT simulasi slide
T simulasi slide
 
Pengenalan pascal asli
Pengenalan pascal asliPengenalan pascal asli
Pengenalan pascal asli
 
Gustir 25-29
Gustir 25-29Gustir 25-29
Gustir 25-29
 

Ähnlich wie Pembangkit random number gtr

Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptxMateri Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptxIrwanIrwan785824
 
Ukuran Pemusatan 1 - Statistik Deskriptif
Ukuran Pemusatan 1 - Statistik DeskriptifUkuran Pemusatan 1 - Statistik Deskriptif
Ukuran Pemusatan 1 - Statistik DeskriptifSabithaWibowo
 
METODE_NUMERIK_part_2.pptx
METODE_NUMERIK_part_2.pptxMETODE_NUMERIK_part_2.pptx
METODE_NUMERIK_part_2.pptxWahid Pasipa
 
5. distribusi normal
5. distribusi normal5. distribusi normal
5. distribusi normalNanda Reda
 
Algoritma-Greedy-(2016).ppt
Algoritma-Greedy-(2016).pptAlgoritma-Greedy-(2016).ppt
Algoritma-Greedy-(2016).pptsayfa3
 
01 intro taylor_series
01 intro taylor_series01 intro taylor_series
01 intro taylor_seriesFathan Hakim
 
DETEKSI POLA SEBARAN TITIK SPASIAL SECARA REGULER MELALUI PENELUSURAN FUNGSI ...
DETEKSI POLA SEBARAN TITIK SPASIAL SECARA REGULER MELALUI PENELUSURAN FUNGSI ...DETEKSI POLA SEBARAN TITIK SPASIAL SECARA REGULER MELALUI PENELUSURAN FUNGSI ...
DETEKSI POLA SEBARAN TITIK SPASIAL SECARA REGULER MELALUI PENELUSURAN FUNGSI ...Repository Ipb
 
Noer Materi Bilangan
Noer  Materi BilanganNoer  Materi Bilangan
Noer Materi Bilangannurmalia17
 

Ähnlich wie Pembangkit random number gtr (13)

Simulasi 9
Simulasi 9Simulasi 9
Simulasi 9
 
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptxMateri Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
 
Ukuran Pemusatan 1 - Statistik Deskriptif
Ukuran Pemusatan 1 - Statistik DeskriptifUkuran Pemusatan 1 - Statistik Deskriptif
Ukuran Pemusatan 1 - Statistik Deskriptif
 
Algoritma greedy
Algoritma greedyAlgoritma greedy
Algoritma greedy
 
METODE_NUMERIK_part_2.pptx
METODE_NUMERIK_part_2.pptxMETODE_NUMERIK_part_2.pptx
METODE_NUMERIK_part_2.pptx
 
5. distribusi normal
5. distribusi normal5. distribusi normal
5. distribusi normal
 
Algoritma Genetika
Algoritma GenetikaAlgoritma Genetika
Algoritma Genetika
 
Normalitas
NormalitasNormalitas
Normalitas
 
Algoritma-Greedy-(2016).ppt
Algoritma-Greedy-(2016).pptAlgoritma-Greedy-(2016).ppt
Algoritma-Greedy-(2016).ppt
 
VARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANG
VARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANGVARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANG
VARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANG
 
01 intro taylor_series
01 intro taylor_series01 intro taylor_series
01 intro taylor_series
 
DETEKSI POLA SEBARAN TITIK SPASIAL SECARA REGULER MELALUI PENELUSURAN FUNGSI ...
DETEKSI POLA SEBARAN TITIK SPASIAL SECARA REGULER MELALUI PENELUSURAN FUNGSI ...DETEKSI POLA SEBARAN TITIK SPASIAL SECARA REGULER MELALUI PENELUSURAN FUNGSI ...
DETEKSI POLA SEBARAN TITIK SPASIAL SECARA REGULER MELALUI PENELUSURAN FUNGSI ...
 
Noer Materi Bilangan
Noer  Materi BilanganNoer  Materi Bilangan
Noer Materi Bilangan
 

Mehr von Gusti Rusmayadi

Mehr von Gusti Rusmayadi (20)

Ii pendahahuluan atmosfer
Ii pendahahuluan atmosferIi pendahahuluan atmosfer
Ii pendahahuluan atmosfer
 
V. adaptasi lingkungan dalam peternakan
V. adaptasi lingkungan dalam peternakanV. adaptasi lingkungan dalam peternakan
V. adaptasi lingkungan dalam peternakan
 
viii hujan
viii hujanviii hujan
viii hujan
 
Pemodelan produksi gtr 2013
Pemodelan produksi gtr 2013Pemodelan produksi gtr 2013
Pemodelan produksi gtr 2013
 
Fadly 60 68
Fadly 60 68Fadly 60 68
Fadly 60 68
 
Afiah49 59-baik
Afiah49 59-baikAfiah49 59-baik
Afiah49 59-baik
 
Gusti 40-48-baik
Gusti 40-48-baikGusti 40-48-baik
Gusti 40-48-baik
 
Bakti 37 39
Bakti 37 39Bakti 37 39
Bakti 37 39
 
Susi 28-36
Susi 28-36Susi 28-36
Susi 28-36
 
Zuraida titi-22-27
Zuraida titi-22-27Zuraida titi-22-27
Zuraida titi-22-27
 
Faeida0 15-21
Faeida0 15-21Faeida0 15-21
Faeida0 15-21
 
Habibah baik11-14
Habibah baik11-14Habibah baik11-14
Habibah baik11-14
 
Nofia=6 10
Nofia=6 10Nofia=6 10
Nofia=6 10
 
Norhasanah 1 5
Norhasanah 1 5Norhasanah 1 5
Norhasanah 1 5
 
Simulasi monte carlo gtr
Simulasi monte carlo gtrSimulasi monte carlo gtr
Simulasi monte carlo gtr
 
Praktikum agroklimatologi pdf 2011_gtr
Praktikum agroklimatologi pdf 2011_gtrPraktikum agroklimatologi pdf 2011_gtr
Praktikum agroklimatologi pdf 2011_gtr
 
Iv curah hujan, analisis data hilang, peluang hujan dan evapotranspirasi gtr
Iv curah hujan, analisis data hilang, peluang hujan dan evapotranspirasi gtrIv curah hujan, analisis data hilang, peluang hujan dan evapotranspirasi gtr
Iv curah hujan, analisis data hilang, peluang hujan dan evapotranspirasi gtr
 
Viii. manipulasi lingkungan gtr
Viii. manipulasi lingkungan gtrViii. manipulasi lingkungan gtr
Viii. manipulasi lingkungan gtr
 
Vii. i hewan dan lingkungannya
Vii. i hewan dan lingkungannyaVii. i hewan dan lingkungannya
Vii. i hewan dan lingkungannya
 
Vi. stres pengubah-tingkah-laku-ternak gtr
Vi. stres pengubah-tingkah-laku-ternak gtrVi. stres pengubah-tingkah-laku-ternak gtr
Vi. stres pengubah-tingkah-laku-ternak gtr
 

Kürzlich hochgeladen

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 

Pembangkit random number gtr

  • 1. Pembangkit Random Number • GUSTI RUSMAYADI • grusmayadi@yahoo.co.id • 082149746633
  • 2. Pembangkitan Bilangan Acak Random Number Generator • Algoritma untuk • Bilangan acak • Bersifat random menghasilkan uruta- disesuaikan dengan • Tidak ber-ulang urutan angka-angka besar probabilitas (Degenerative) random secara antara 0 s/d 1.0 dan • Perioda berulang hitungan manual berdistribusi muncul sangat maupun komputasi seragam panjang elektronik (komputer) Syarat Definisi distribusi Pembangkitan Bilangan acak
  • 3. Metoda Pembangkitan Bilangan Acak Manual Tabel bilangan Menggunakan Sederhana acak Komputer • dengan • Berupa daftar • Menggunakan lempar koin, angka acak algoritma ambil bola yang sudah komputer pingpong diakui yang dalam kebenaran diprogram keranjang acak-nya secara acak, lempar dadu, putaran roullete.
  • 4. Metoda Pembangkitan Bilangan Acak Jenis bilangan acak Tidak Murni Murni (Pseudo random); dihasilkan acak dengan rumusan acak langsung dipergunakan matematik, atau bilangan acak contoh peristiwa simulasi Monte diperoleh berdasar hitungan Carlo penjualan sepatu distribusi statistik tertentu, Misal Poisson, Eksponensial, dsb.
  • 5. Jenis Bilangan Acak 1. Midsquare Method 1. Prosedur; 1. Tentukan Seed; angka random awal dari 4 digit angka random 2. Kuadratkan 3. Ambil empat digit yang ditengah 4. Kembali ke langkah 2 5. Ulang sebanyak bilangan acak yang di-inginkan 6. Contoh: Seed= 7815, (7815)2 , 61074225 , (0742)2
  • 6. Bentuk Tabulasi Midsquare method U Zi Bilangan acak Zi2 terpilih 7815 - 61074225 0742 0. 5056 550564 5056 0.5631 25563136 5631 0.7081 31708161 7081
  • 7. Random Number Generator Congruential Pseudo Random Number Generator Linear Conguential Generator (LCG) • Zi = (a Zi-1 + c ) mod m • Zi = angka random yang baru, Rumus • Zi-1, = angka random yang lama • a = multiplier, • c = increment/angka konstan bersyarat, • m = angka modul; • harga a > √m atau ; m/100 < a < m - √m • Harga c harus ganjil, tidak merupakan kelipatan Syarat dari angka m • Modul m harus bilangan yang tdak dapat dibagi (Bilangan prima) konstanta • Harga Seed harus angka integer ganjil dan besar. • Ui = Zi /m
  • 8. Random Number Generator Congruential Pseudo Random Number Generator • Multiplicative Congruential Generator (MCG) – Rumus: Zi = (a Zi-1) mod m – Syarat : a > 1; C = 0; m > 1 – Pemilihan nilai: • m (modulo)  satu angka integer cukup besar dan satu kata (words) yang dipakai pada komputer • Contoh: • Komputer IBM 360/370 sistem sebuah kata adalah 32 bits panjangnya  angka integer yang terbesar dalam satu kata komputer adalah: • 232-1 -1 = 231 – 1 • = 2147488647 • Maka nilai m harus lebih besar satu integer, atau: • m = 232 + 1 • = 21474886488
  • 9. Random Number Generator Congruential Pseudo Random Number Generator • Multiplicative Congruential Generator (MCG) – Rumus: Zi = (a Zi-1) mod m – Syarat : a > 1; C = 0; m > 1 – Pemilihan nilai: • Konstanta multiplier a  harus bilangan prima terhadap m dan bilangan ganjil (Odd number)  a = 2 b/2 ± 3 • Contoh: • Komputer IBM 1130/1800 dengan 16 bits akan diperoleh: • a = 2 16/2 ± 3 • = 2 8/2 +3 • = 16 + 3 = 19
  • 10. Random Number Generator Congruential Pseudo Random Number Generator • Mixed Congruential Generator (Linier Congruential Random Number Generator); – Rumus; Zn = an Zo + (an – 1)/(a – 1). C (mod m)
  • 11. Linier Congruential Random Number Generator • Persyaratan Persyaratan; N integer > 0, C = Bilangan prima – Apabila C bilangan prima terhadap n berarti pembagi umum yang terbesar dari c dan m adalah 1. – a= 1 (mod q) untuk setiap faktor prima q dari m berarti a – q (a/q) = 1, bila k = (a/q) maka a = 1 + q k, q adalah faktor prima dari m – a = 1 (mod 4) bila 4 adalah faktor dari m berarti a = 1 + 4k, bila m/4 = integer (bila m dibagi 4, hasilnya bulat)
  • 12. Cara Pemilihan mod m • Definisi; m angka integer terbesar hasil dari perkalian awal yang sebagai pembagi dengan angka integer lain. – Contoh: • Zo = 12357, a = 19, c = 237, m=128 • Berdasar metoda Multiplicative Congruential Generator); Zi = (a Zi-1) + c mod m • Operasi module = Random Number – Z1 =(19 x 12357 +237) mod 128 – = 12  R1 = 12/128 = 0,09375 – Z1 =(19 x 12 + 237) mod 128 – = 81  R2 = 81/128 = 0,6328 – Z1 =(19 x 81 + 237) mod 128 – = 112  R3 = 112/128 = 0,875, dst • Bilangan random; – R1 = 0,09375 – R2 = 0,6328 U3 – R3 = 0,875
  • 13. Validasi Bilangan Acak • Pengujian dimaksudkan untuk melihat distribusinya, urutan ke-acakan-nya. Metoda pengujian Uji teoritis; dilakukan uji Uji empiris; dilakukan parameter pembangkit dengan uji statistik untuk pembangkitan secara menyeluruh Chi-Square test; Uji Spectral test keseragaman Run test; Uji Lattice test keacakan
  • 14. Chi Square test 100 bilangan acak dibangkitkan dan dikelompokkan dalam 10 kelompok kelas probabilitas. Frekuensi Frekuensi (Fo-Fe)2/Fe Kelas Bilangan acak harapan Fe Chi-sqre. Fo 0.0 – 0.09 10 10 0.0 0.1 – 0.19 11 10 0.4 0.2 – 0.29 10 10 0.0 0.3 – 0.39 11 10 0.1 0.4 – 0.49 10 10 0.0 0.5 – 0.59 8 10 0.4 0.6 – 0.69 9 10 0.1 0.7 – 0.79 7 10 0.9 0.8 – 0.89 12 10 0.4 0.9 – 1.00 11 10 0.1 0.1 100 100 2.4
  • 15. Chi Square test • Pengujian: – Ho = data/acak terdistribusi seragam – H1 = Tidak terdistribusi seragam – Selang kepercayaan α = 0.05 (5%) • Nilai Chi-square tabel = 16.919 – Chi-square hitung = 2.4 artinya < nilai tabel – Kesimpulan terima Ho
  • 16. Run Test • Urutan ke-acak-an diuji • Cara uji; – Bilangan acak dalam urutannya bila harganya naik beri satu tanda +, sebaliknya tanda -, seterusnya sampai seluruh bilangan acak. – Contoh; 40 rng; RNG Tnd RNG Tnd RNG Tnd RNG Tnd 1 0.43 - 0.61 + 0.03 - 0.32 - 2 0.32 - 0.25 - 0.93 + 0.75 + 3 0.48 - 0.45 - 0.08 - 0.42 - 4 0.23 - 0.56 + 0.58 + 0.71 + 5 0.9 - 0.87 + 0.41 - 0.66 + 6 0.72 + 0.54 + 0.32 - 0.03 - 7 0.94 + 0.01 - 0.03 - 0.44 - 8 0.11 - 0.64 + 0.18 - 0.99 + 9 0.14 - 0.65 + 0.9 + 0.4 - 10 0.67 + 0.32 - 0.74 + 0.55 + Rerata 0.483 Total run x = 22 (22 tanda + dan -) Nilai harapan total run; μ = (2n – 1)/3 = ((2x40)-1)/3 = 26.33 Standar deviasi σ = 2.61 Pengujian dengan distribusi normal; Ho : μ = 26.33, H1 = bukan μ Z = (a – μ)/ σ = (22 – 26.33)/ 2.61 = - 1.65 Batas selang-kepercayaan -1.96 s/d 1.96., berartyi harga Z ada didalamnya Terima Ho
  • 17. Rangkuman Pembangkitan Metoda Jenis Bilangan Bilangan Acak Pembangkitan Acak Bilangan Acak Murni Definisi Manual Sederhana Distribusi Midsquare Method Tabel bilangan acak Syarat Menggunakan Komputer Pseudo random Validasi Bilangan Acak Linear Conguential Generator (LCG) Chi Square test Multiplicative Congruential Generator (MCG) Run Test Mixed Congruential Generator