SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 7
centertopAn Organizational Echelon Analysis of the Determinants of Red Tape in Public Organizations“Sebuah analisis eselonering atas faktor-faktor penentu terjadinya             ‘pita merah’ pada organisasi publik” Richard M. Walker & Gene A. Brewer Tugas Presentasi Mata Kuliah Konsep dan Teori Ilmu AdministrasiProf. Dr. Azhar Kasim, MPAEngkas SukaesihNPM: 0906589551Fathir Fajar SidiqNPM: 0906589135Program Pascasarjana Universitas IndonesiaProgram Studi Ilmu Administrasi Kekhususan Administrasi dan Kebijakan Publik  An Organizational Echelon Analysis of the Determinants                      of Red Tape in Public Organizations (Sebuah analisis eselonering atas faktor-faktor penentu terjadinya ‘pita merah’  pada organisasi publik) Richard M. Walker & Gene A. Brewer Pendahuluan Peraturan - kaidah, norma, prosedur dan harapan- merupakan topik utama dalam pembahasan sebuah organisasi formal. Melalui aturan, perilaku individu dan interaksi antara individu yang satu dengan yang lain diatur sebagai prasyarat bagi terbentuknya akuntabilitas, kesamaan, dan etika dalam pergaulan. Untuk itulah, aturan merupakan fondasi penting dalam ranah ilmu administrasi publik. Dalam perkembangannya, para ilmuwan sosial memfokuskan perhatiannya pada “bad rules” ataupun proses di saat pembuatan aturan itu sendiri yang mengalami distorsi, sehingga aturan yang sedianya merupakan alat untuk meningkatkan performansi kinerja, malah kemudian berubah menjadi sebuah alat yang menghambat kemajuan. Salah satu hal yang menyebabkan hal ini terjadi adalah birokrasi yang memiliki kecendrungan untuk menjadikan aturan sebagai tameng dan pembenaran atas tindakan yang dilakukan. Disinilah ‘pita merah’ menjadi fenomena yang tumbuh subur, khususnya pada organisasi publik. Bozeman dkk secara gamblang memberikan definisi ‘pita merah’ yakni: “burdensome rules and procedures that negatively affect performances”.  “aturan-aturan dan prosedur yang berbelit dan membebani sehingga menimbulkan dampak negatif bagi performa pelayanan”  Bahkan OECD pada tahun 2001 telah mengasosiasikan ‘pita merah’ sebagai korupsi dan menurunnya kepercayaan warga negara terhadap pemerintah. Di Amerika Sertikat, gejala ‘pita merah’ dianggap sebagai sebuah penyakit yang telah merongrong internal organisasi dengan struktur yang kompleks, aturan yang berlebihan, dan penundaan tugas yang tidak semestinya. Untuk itu pada tahun 1990, Bill Clinton telah memulai reformasi dengan mengambil fokus “From Red Tape to Results: Creating a Government That Works Better and Cost Less”.     Tidak hanya di Amerika Serikat, fenomena ‘pita merah’ pun melanda Inggris di mana penelitian ini dilakukan. Mereka menganggap ‘pita merah’ merupakan praktik yang harus dihapuskan bagi terciptanya pelayanan publik yang lebih baik. Sehubungan dengan hal tersebut, organisasi publik pun terus didorong untuk melakukan inovasi dan mencari alternatif baru dalam menangani ‘pita merah’, khususnya dalam memenuhi tuntutan warga negara selaku masyarakat sebagai customer. Artikel ini membahas variasi persepsi atas praktik ‘pita merah’ yang terjadi pada tingkatan eselon yang berbeda (hirarki organisasi) dari para pejabat di organisasi publik. Melalui penelitian ini diharapkan akan terlihat secara jelas penyalahgunaan aturan dari yang seharusnya bermanfaat menjadi mudharat, dari upaya peningkatan kinerja menjadi penurunan kinerja. Hal ini pun terjadi dengan cara-cara yang berbeda dan dengan porsi yang berlainan pada setiap tingkatan eselon di organisasi publik.       ‘Pita Merah’ dan Eselonering pada Organisasi Publik Pada sebuah organisasi publik, perbedaan persepsi terhadap ‘pita merah’ masih ditemukan. Sebagian ada yang menganggap sebagai ‘bad tape’, sedangkan ada sebagian yang menganggapnya bersifat fungsional, mengingat dalam proses pembuatan aturan banyak pihak yang terlibat, sehingga dalam praktiknya pun akan muncul persepsi dan interpretasi yang berbeda-beda. Eselonering dalam organisasi pada penelitian ini mengandung makna: social positions, hierarchical positions, tiers of bureaucracy, dan echelons. Penelitian ini pun memfokuskan pada tugas-tugas yang dimiliki dari setiap tingkatan eselon, tanggung jawab, dan kewenangan. Secara lebih spesifik, fokus penelitian ini terletak pada top, middle, dan lower tiers of managers. Dalam penelitian ini, ada dua proposisi utama: ,[object Object]
Faktor-faktor penentu terjadinya ‘pita merah’ akan berbeda-beda sesuai dengan tingkatan eselon dalam sebuah organisasi.Sampel Penelitian Penelitian ini mencoba untuk mengetahui sejauh mana terjadinya ‘pita merah’ pada organisasi publik, yaitu pada pemerintah lokal Inggris. Tiga kelompok utama yang diteliti adalah: corporate officers, chief officers, dan service managers.  Sumber Data.      Data dikumpulkan melalui survey elektronik (menggunakan Microsoft Excel yang dilampirkan pada email) yang mengeksplorasi responden akan persepsinya terhadap manajemen dan organisasi itu sendiri. Penelitian dilakukan pada tahun 2003 dan 2004, sebanyak 84 corporate echelons, 80 chief officer echelons, dan 74 service manager echelons.  Mengukur ‘Pita Merah’  “burdensome rules and procedures that negatively affect performances”.  “aturan-aturan dan prosedur yang berbelit dan membebani sehingga menimbulkan dampak negatif bagi performa pelayanan”  Setelah membaca definisi di atas, responden diminta untuk menjawab setuju atau tidak setuju atas 5 indikator ‘pita merah’ yang telah disusun. ,[object Object]
Walaupun manajer yang ada memiliki kinerja yang buruk, aturan formal membuatnya sulit bagi dirinya untuk dikeluarkan dari organisasi;
Aturan penggajian formal yang ada menyulitkan untuk memberikan gaji yang lebih tinggi bagi manajer dengan kinerja yang baik;
Merombak sebuah unit dalam satu organisasi ataupun departemen dapat dilakukan dalam waktu satu atau dua minggu;
Aturan-aturan dan prosedur bersifat terbuka dan responsif bagi para stakeholders untuk berinteraksi dengan pelayanan ataupun kewenangan yang diberikan.Faktor-faktor internal penentu terjadinya ‘pita merah’    ,[object Object],Kompleksitas dari target yang telah ditetapkan memerlukan sistem informasi manajemen dan pemantauan data yang lengkap, sehingga memungkinkan bagi meningkatnya ‘pita merah’.  ,[object Object],Aturan, kebijakan, dan prosedur dalam sebuah organisasi yang tertulis secara resmi. ,[object Object],Melibatkan rincian dan detail evaluasi dari perubahan terhadap teknologi dan prosedur (Boyne et al, 2004). Termasuk di dalamnya juga proses konsultasi dengan stakeholders yang merupakan persyaratan secara politis dalam pemerintahan local di Inggris. ,[object Object],Proses informal yang melibatkan tawar menawar, negosiasi dan perubahan secara bertahap atas sasaran dan tujuan yang diharapkan (Quinn, 1980). ,[object Object],Faktor politis yang terus berubah dan penuh ketidakpastian. Faktor-faktor Eksternal penentu terjadinya ‘pita merah’    ,[object Object],Pemotongan biaya akan memerlukan aturan-aturan baru dikarenakan berkurangnya fleksibilitas dalam tubuh organisasi. Begitu pula dalam pengurangan sumber daya, akan memicu lahirnya aturan-aturan baru yang berakibat pada padatnya jumlah aturan secara kuantitatif. ,[object Object],Tingkat terbentuknya regulasi telah berkembang secara substanstial pada tahun-tahun belakangan ini (Ashworth, Boyne, dan Walker 2002), sebagai salah satu aspek yang digunakan dalam pemeriksaan. Pemeriksa merupakan salah satu stakeholder yang berpengaruh terhadap arah dan perkembangan organisasi di masa yang akan datang. Konsekuensi negatifnya adalah keterlibatannya secara langsung di tingkat pemerintah lokal sebagai bagian dari perpanjangan tangan pemerintah pusat. ,[object Object],Tingginya tingkat kebutuhan akan pelayanan yang harus diberikan kepada masyarakat dan beragamnya pelayanan tersebut, menjadi salah satu penyebab terjadinya ‘pita merah’.  Dua faktor dalam mengurangi terjadinya ‘pita merah’ ,[object Object],Sebuah proses pendelegasian wewenang dalam pembuatan kebijakan, dengan memberdayakan lower level managers, telah menjadi salah satu alternatif dalam upaya mengurangi ‘pita merah’ dalam pemberian pelayanan publik di Inggris. ,[object Object],Ciri khas yang menonjol pada faktor ini adalah budaya wirausaha, inovasi, dan mempertemukan tantangan-tantangan baru dalam organisasi, sehingga diharapkan akan mampu mentransformasi perilaku individu-individu dalam tubuh organisasi untuk terus tertantang terhadap proses kreasi dan inovasi, sekaligus juga keberanian mengambil risiko bagi meningkatnya pelayanan publik Simpulan ,[object Object],Semakin rendah hirarki dalam organisasi, ‘pita merah’ akan semakin berkembang. ,[object Object],Faktor-faktor penentu ‘pita merah’ terlihat beragam sesuai dengan tingkatan eselon dalam organisasi. ,[object Object],Kutipan: ‘‘Red tape’’ is the other side of the coin of ‘‘corruption.’’  Duken Weld’s Law: ‘‘Anything worth winning is worth cheating for.’’ (sumber: The Oxford Handbook of Public Policy, Goodin 2006)
Red Tape

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Pemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptx
Pemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptxPemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptx
Pemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptxRutiana Dwi Wahyunengseh
 
Teori modernisasi fd
Teori modernisasi fdTeori modernisasi fd
Teori modernisasi fdFrans Dione
 
komunikasi sosial pembangunan - sejarah
komunikasi sosial pembangunan - sejarahkomunikasi sosial pembangunan - sejarah
komunikasi sosial pembangunan - sejarahReni Kurniati
 
Etika Pelayanan Publik
Etika Pelayanan PublikEtika Pelayanan Publik
Etika Pelayanan PublikDian Herdiana
 
SISTEM ADMINISTRASI NEGARA
SISTEM ADMINISTRASI NEGARASISTEM ADMINISTRASI NEGARA
SISTEM ADMINISTRASI NEGARAPLUR
 
Teori manajemen publik
Teori manajemen publikTeori manajemen publik
Teori manajemen publikEver Dethan
 
Pengantar Sosiologi
Pengantar SosiologiPengantar Sosiologi
Pengantar SosiologiMuhamad Yogi
 
Peranan opinion leader dalam proses komunikasi
Peranan opinion leader dalam proses komunikasiPeranan opinion leader dalam proses komunikasi
Peranan opinion leader dalam proses komunikasiMuchlis Soleiman
 
ADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEM
ADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEMADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEM
ADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEMSiti Sahati
 
PENGEMBANGAN KERJASAMA PEMERINTAH- SWASTA
PENGEMBANGAN KERJASAMA PEMERINTAH- SWASTA PENGEMBANGAN KERJASAMA PEMERINTAH- SWASTA
PENGEMBANGAN KERJASAMA PEMERINTAH- SWASTA Anton Riyanto
 
Aktor, institusi, dan instrumen kebijakan publik
Aktor, institusi, dan instrumen kebijakan publikAktor, institusi, dan instrumen kebijakan publik
Aktor, institusi, dan instrumen kebijakan publikSiti Sahati
 
Penyebab terjadinya partisipasi politik
Penyebab terjadinya partisipasi politikPenyebab terjadinya partisipasi politik
Penyebab terjadinya partisipasi politikM fazrul
 
Perkembangan ilmu administrasi
Perkembangan ilmu administrasiPerkembangan ilmu administrasi
Perkembangan ilmu administrasiMusbahaeri Saleh
 

Was ist angesagt? (20)

Etika Pemerintahan
Etika PemerintahanEtika Pemerintahan
Etika Pemerintahan
 
Administrasi Pembangunan
Administrasi PembangunanAdministrasi Pembangunan
Administrasi Pembangunan
 
Pemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptx
Pemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptxPemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptx
Pemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptx
 
Teori modernisasi fd
Teori modernisasi fdTeori modernisasi fd
Teori modernisasi fd
 
Pertemuan ke 11 - implementasi kebijakan sosial
Pertemuan ke 11 - implementasi kebijakan sosialPertemuan ke 11 - implementasi kebijakan sosial
Pertemuan ke 11 - implementasi kebijakan sosial
 
Kebijakan Publik
Kebijakan PublikKebijakan Publik
Kebijakan Publik
 
komunikasi sosial pembangunan - sejarah
komunikasi sosial pembangunan - sejarahkomunikasi sosial pembangunan - sejarah
komunikasi sosial pembangunan - sejarah
 
Etika Pelayanan Publik
Etika Pelayanan PublikEtika Pelayanan Publik
Etika Pelayanan Publik
 
SISTEM ADMINISTRASI NEGARA
SISTEM ADMINISTRASI NEGARASISTEM ADMINISTRASI NEGARA
SISTEM ADMINISTRASI NEGARA
 
Teori manajemen publik
Teori manajemen publikTeori manajemen publik
Teori manajemen publik
 
Pengantar Sosiologi
Pengantar SosiologiPengantar Sosiologi
Pengantar Sosiologi
 
Peranan opinion leader dalam proses komunikasi
Peranan opinion leader dalam proses komunikasiPeranan opinion leader dalam proses komunikasi
Peranan opinion leader dalam proses komunikasi
 
ADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEM
ADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEMADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEM
ADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEM
 
Analisis kebijakan publik
Analisis kebijakan publikAnalisis kebijakan publik
Analisis kebijakan publik
 
PENGEMBANGAN KERJASAMA PEMERINTAH- SWASTA
PENGEMBANGAN KERJASAMA PEMERINTAH- SWASTA PENGEMBANGAN KERJASAMA PEMERINTAH- SWASTA
PENGEMBANGAN KERJASAMA PEMERINTAH- SWASTA
 
siklus kebijakan publik
siklus kebijakan publiksiklus kebijakan publik
siklus kebijakan publik
 
Globalisasi dan Pembangunan
Globalisasi dan PembangunanGlobalisasi dan Pembangunan
Globalisasi dan Pembangunan
 
Aktor, institusi, dan instrumen kebijakan publik
Aktor, institusi, dan instrumen kebijakan publikAktor, institusi, dan instrumen kebijakan publik
Aktor, institusi, dan instrumen kebijakan publik
 
Penyebab terjadinya partisipasi politik
Penyebab terjadinya partisipasi politikPenyebab terjadinya partisipasi politik
Penyebab terjadinya partisipasi politik
 
Perkembangan ilmu administrasi
Perkembangan ilmu administrasiPerkembangan ilmu administrasi
Perkembangan ilmu administrasi
 

Ähnlich wie Red Tape

An Organizational Echelon Anaysis...
An  Organizational  Echelon  Anaysis...An  Organizational  Echelon  Anaysis...
An Organizational Echelon Anaysis...fathir fajar sidiq
 
Sri Suwanti - Pendekatan sistemik ilmu pemerintahan pendekatan paradigmatik
Sri Suwanti - Pendekatan sistemik ilmu pemerintahan   pendekatan paradigmatikSri Suwanti - Pendekatan sistemik ilmu pemerintahan   pendekatan paradigmatik
Sri Suwanti - Pendekatan sistemik ilmu pemerintahan pendekatan paradigmatikSri Suwanti
 
Comparing Public and Private Organizations
Comparing Public and Private OrganizationsComparing Public and Private Organizations
Comparing Public and Private OrganizationsDadang Solihin
 
Budaya birokrasi
Budaya birokrasiBudaya birokrasi
Budaya birokrasivirmannsyah
 
Budaya birokrasi
Budaya birokrasiBudaya birokrasi
Budaya birokrasivirmannsyah
 
47 halaman KULIAH BIROKRASI INDONESIA.pptx
47 halaman KULIAH BIROKRASI INDONESIA.pptx47 halaman KULIAH BIROKRASI INDONESIA.pptx
47 halaman KULIAH BIROKRASI INDONESIA.pptxTAWANGARGOTV
 
Evaluasi kelembagaan pemerintah kabupaten
Evaluasi kelembagaan pemerintah kabupatenEvaluasi kelembagaan pemerintah kabupaten
Evaluasi kelembagaan pemerintah kabupatenMus Kamal
 
Riset akuntansi multidisiplin
Riset akuntansi multidisiplinRiset akuntansi multidisiplin
Riset akuntansi multidisiplinRatzman III
 
Reformasi administrasi
Reformasi administrasiReformasi administrasi
Reformasi administrasiLutfianah Lail
 
Madekarapesinunpadbab1
Madekarapesinunpadbab1Madekarapesinunpadbab1
Madekarapesinunpadbab1Dewi Abiz
 
Penyajian Materi Teori Organisasi
Penyajian Materi Teori OrganisasiPenyajian Materi Teori Organisasi
Penyajian Materi Teori OrganisasiSiti Sahati
 
HUBUNGAN PARTISIPASI TERHADAP KINERJA
HUBUNGAN PARTISIPASI TERHADAP KINERJAHUBUNGAN PARTISIPASI TERHADAP KINERJA
HUBUNGAN PARTISIPASI TERHADAP KINERJAAbby Lee
 
Budaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publik
Budaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publikBudaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publik
Budaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publikDian Herdiana
 
ANALISIS KINERJA APARATUR PEMERINTAH PADA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MUSI B...
ANALISIS KINERJA APARATUR PEMERINTAH PADA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MUSI B...ANALISIS KINERJA APARATUR PEMERINTAH PADA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MUSI B...
ANALISIS KINERJA APARATUR PEMERINTAH PADA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MUSI B...Ahmad Irfansyah
 
Kebijakan Publik untuk Memanfaatkan Sumber Kekayaan Alam bagi Kesejahteraan B...
Kebijakan Publik untuk Memanfaatkan Sumber Kekayaan Alam bagi Kesejahteraan B...Kebijakan Publik untuk Memanfaatkan Sumber Kekayaan Alam bagi Kesejahteraan B...
Kebijakan Publik untuk Memanfaatkan Sumber Kekayaan Alam bagi Kesejahteraan B...Dadang Solihin
 

Ähnlich wie Red Tape (20)

An Organizational Echelon Anaysis...
An  Organizational  Echelon  Anaysis...An  Organizational  Echelon  Anaysis...
An Organizational Echelon Anaysis...
 
monalisaaaaaaaaaa
monalisaaaaaaaaaamonalisaaaaaaaaaa
monalisaaaaaaaaaa
 
Sri Suwanti - Pendekatan sistemik ilmu pemerintahan pendekatan paradigmatik
Sri Suwanti - Pendekatan sistemik ilmu pemerintahan   pendekatan paradigmatikSri Suwanti - Pendekatan sistemik ilmu pemerintahan   pendekatan paradigmatik
Sri Suwanti - Pendekatan sistemik ilmu pemerintahan pendekatan paradigmatik
 
Comparing Public and Private Organizations
Comparing Public and Private OrganizationsComparing Public and Private Organizations
Comparing Public and Private Organizations
 
Budaya birokrasi
Budaya birokrasiBudaya birokrasi
Budaya birokrasi
 
Budaya birokrasi
Budaya birokrasiBudaya birokrasi
Budaya birokrasi
 
47 halaman KULIAH BIROKRASI INDONESIA.pptx
47 halaman KULIAH BIROKRASI INDONESIA.pptx47 halaman KULIAH BIROKRASI INDONESIA.pptx
47 halaman KULIAH BIROKRASI INDONESIA.pptx
 
Srierisjaya.pdf
Srierisjaya.pdfSrierisjaya.pdf
Srierisjaya.pdf
 
8.docx
8.docx8.docx
8.docx
 
Evaluasi kelembagaan pemerintah kabupaten
Evaluasi kelembagaan pemerintah kabupatenEvaluasi kelembagaan pemerintah kabupaten
Evaluasi kelembagaan pemerintah kabupaten
 
Riset akuntansi multidisiplin
Riset akuntansi multidisiplinRiset akuntansi multidisiplin
Riset akuntansi multidisiplin
 
Reformasi administrasi
Reformasi administrasiReformasi administrasi
Reformasi administrasi
 
Madekarapesinunpadbab1
Madekarapesinunpadbab1Madekarapesinunpadbab1
Madekarapesinunpadbab1
 
8 id.docx
8 id.docx8 id.docx
8 id.docx
 
Penyajian Materi Teori Organisasi
Penyajian Materi Teori OrganisasiPenyajian Materi Teori Organisasi
Penyajian Materi Teori Organisasi
 
HUBUNGAN PARTISIPASI TERHADAP KINERJA
HUBUNGAN PARTISIPASI TERHADAP KINERJAHUBUNGAN PARTISIPASI TERHADAP KINERJA
HUBUNGAN PARTISIPASI TERHADAP KINERJA
 
Etika profesi
Etika profesiEtika profesi
Etika profesi
 
Budaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publik
Budaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publikBudaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publik
Budaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publik
 
ANALISIS KINERJA APARATUR PEMERINTAH PADA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MUSI B...
ANALISIS KINERJA APARATUR PEMERINTAH PADA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MUSI B...ANALISIS KINERJA APARATUR PEMERINTAH PADA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MUSI B...
ANALISIS KINERJA APARATUR PEMERINTAH PADA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MUSI B...
 
Kebijakan Publik untuk Memanfaatkan Sumber Kekayaan Alam bagi Kesejahteraan B...
Kebijakan Publik untuk Memanfaatkan Sumber Kekayaan Alam bagi Kesejahteraan B...Kebijakan Publik untuk Memanfaatkan Sumber Kekayaan Alam bagi Kesejahteraan B...
Kebijakan Publik untuk Memanfaatkan Sumber Kekayaan Alam bagi Kesejahteraan B...
 

Mehr von fathir fajar sidiq

The Impact of Science and Technology (S&T) for the Improvement of Economic De...
The Impact of Science and Technology (S&T) for the Improvement of Economic De...The Impact of Science and Technology (S&T) for the Improvement of Economic De...
The Impact of Science and Technology (S&T) for the Improvement of Economic De...fathir fajar sidiq
 
Reading Report Public Management And Administration
Reading Report Public Management And AdministrationReading Report Public Management And Administration
Reading Report Public Management And Administrationfathir fajar sidiq
 
Konsep Desentralisasi Dan Sentralisasi
Konsep Desentralisasi Dan SentralisasiKonsep Desentralisasi Dan Sentralisasi
Konsep Desentralisasi Dan Sentralisasifathir fajar sidiq
 
Kasus Gizi Buruk Dan Wajah Pelayanan Publik Di Kota Depok
Kasus Gizi Buruk Dan Wajah Pelayanan Publik Di Kota DepokKasus Gizi Buruk Dan Wajah Pelayanan Publik Di Kota Depok
Kasus Gizi Buruk Dan Wajah Pelayanan Publik Di Kota Depokfathir fajar sidiq
 
Bebas dari Kekerasan dan Peningkatan Pembangunan Manusia
Bebas dari Kekerasan dan Peningkatan Pembangunan ManusiaBebas dari Kekerasan dan Peningkatan Pembangunan Manusia
Bebas dari Kekerasan dan Peningkatan Pembangunan Manusiafathir fajar sidiq
 

Mehr von fathir fajar sidiq (6)

3 Tips Lulus Seleksi LPDP
3 Tips Lulus Seleksi LPDP3 Tips Lulus Seleksi LPDP
3 Tips Lulus Seleksi LPDP
 
The Impact of Science and Technology (S&T) for the Improvement of Economic De...
The Impact of Science and Technology (S&T) for the Improvement of Economic De...The Impact of Science and Technology (S&T) for the Improvement of Economic De...
The Impact of Science and Technology (S&T) for the Improvement of Economic De...
 
Reading Report Public Management And Administration
Reading Report Public Management And AdministrationReading Report Public Management And Administration
Reading Report Public Management And Administration
 
Konsep Desentralisasi Dan Sentralisasi
Konsep Desentralisasi Dan SentralisasiKonsep Desentralisasi Dan Sentralisasi
Konsep Desentralisasi Dan Sentralisasi
 
Kasus Gizi Buruk Dan Wajah Pelayanan Publik Di Kota Depok
Kasus Gizi Buruk Dan Wajah Pelayanan Publik Di Kota DepokKasus Gizi Buruk Dan Wajah Pelayanan Publik Di Kota Depok
Kasus Gizi Buruk Dan Wajah Pelayanan Publik Di Kota Depok
 
Bebas dari Kekerasan dan Peningkatan Pembangunan Manusia
Bebas dari Kekerasan dan Peningkatan Pembangunan ManusiaBebas dari Kekerasan dan Peningkatan Pembangunan Manusia
Bebas dari Kekerasan dan Peningkatan Pembangunan Manusia
 

Kürzlich hochgeladen

power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxDewiUmbar
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanAyuApriliyanti6
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024DessyArliani
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaharnosuharno5
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptxfurqanridha
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Kürzlich hochgeladen (20)

power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Red Tape

  • 1.
  • 2.
  • 3. Walaupun manajer yang ada memiliki kinerja yang buruk, aturan formal membuatnya sulit bagi dirinya untuk dikeluarkan dari organisasi;
  • 4. Aturan penggajian formal yang ada menyulitkan untuk memberikan gaji yang lebih tinggi bagi manajer dengan kinerja yang baik;
  • 5. Merombak sebuah unit dalam satu organisasi ataupun departemen dapat dilakukan dalam waktu satu atau dua minggu;
  • 6.