1. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan
KODE UNIT : OTO.KR04.015.01
JUDUL UNIT : Melaksanakan Pekerjaan Pelurusan Roda /
Spooring
DESKRIPSI UNIT : Unit ini mengidentifikasikan kompetensi yang
dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan
meluruskan roda pada kendaraan ringan.
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
01 Melaksanakan
kelurusan
roda/spooring
kendaraan
1.1 Pelurusan roda dilaksanakan tanpa menyebabkan
kerusakan terhadap komponen / sistem lainnya.
1.2 Informasi yang benar diakses dari spesifikasi
pabrik dan dipahami.
1.3 Pemeriksaan awal sebelum melakukan pekerjaan
kelurusan roda/spooring
1.4 Perlengkapan pengukuran kelurusan roda /
spooring dipasang pada kendaraan sesuai
spesifikasi pabrik.
1.5 Penyetelan/perbaikan dilaksanakan berdasarkan
spesifikasi pabrik kendaraan.
1.6 Data yang tepat dilengkapi sesuai hasil
kelurusan/spooring.
1.7 Seluruh kegiatan pengujian dan penyetelan
kelurusan roda dilaksanakan berdasarkan SOP
(Standard Operation Procedures), undang-
undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja),
peraturan perundang-undangan dan
prosedur/kebijakan perusahaan.
Batasan Variabel
1. Batasan konteks:
Standar kompetensi ini digunakan untuk kendaraan ringan.
2. Sumber Informasi/dokumen dapat termasuk:
2.1 spesifikasi pabrik kendaraan.
2.2 spesifikasi perlengkapan pabrik.
2.3 SOP (Standard Operation Procedures) perusahaan.
2.4 persyaratan ditempat kerja/industri.
2.5 peraturan pemerintah untuk kelaikan kendaraan.
2.6 spesifikasi pabrik komponen/produk.
2.7 kebutuhan pelanggan.
Melaksanakan Pekerjaan Pelurusan Roda / Spooring 34
2. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan
3. Pelaksanaan K 3 harus memenuhi:
3.1 undang-undang tentang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).
3.2 ketentuan di bidang industri.
4. Sumber – sumber dapat termasuk:
4.1 peralatan tangan/hand tools dan peralatan bertenaga/power tools,
peralatan khusus/special tools untuk membongkar/menyetel.
4.2 perlengkapan kelurusan roda/spooring mekanis dan elektronis.
4.3 perlengkapan pengukuran.
4.4 perlengkapan pengangkat.
5 Kegiatan:
Kegiatan harus dilaksanakan dibawah kondisi kerja normal dan harus
termasuk:
5.1 pemeriksaan kelurusan casis/rangka.
5.2 pengukuran dan penyetelan.
5.3 tes jalan (sebelum atau sesudah penyetelan).
5.4 penilaian, visual, pendengaran dan fungsi (meliputi: kerusakan, korosi,
keausan, pengukuran.)
5.5 cara menggunakan perlengkapan kelurusan roda/spooring.
5.6 string lining.
6. Persyaratan khusus; satu atau lebih sistem dibawah ini:
6.1 penggerak roda depan, penggerak roda belakang.
6.2 sistem kemudi 2 & 4 roda
7 Variabel lainnya dapat termasuk:
Surat ijin kendaraan yang berlaku.
Panduan Penilaian
1. Konteks:
1.1 Pengetahuan dan ketrampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan
dan tidak melalui pekerjaan.
1.2 Penilaian ketrampilan dapat dilakukan setelah periode pelatihan yang
diawasi dan pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama. Jika
kondisi tempat kerja tidak memungkinkan, penilaian dapat dilakukan
melalui simulasi.
1.3 Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan
langsung.
1.4 Kompetensi harus dinilai sesuai konteks kualifikasi yang sedang
diperhatikan.
Melaksanakan Pekerjaan Pelurusan Roda / Spooring 35
3. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan
2. Aspek-aspek penting:
Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan
kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut:
2.1 pemahaman dan komunikasi informasi kerja
2.2 pelaksanaan keselamatan kerja
2.3 penilaian unit ini dilakukan setelah kompetensi dilaksanakan pada unit
OTO.KR04.008.03, pemeriksaan dan pengujian kemudi dan
komponen-komponen suspensi.
3. Pengetahuan dasar:
3.1 undang-undang tentang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).
3.2 hubungan antara gejala kesalahan dan kerusakkan/kecacatan
komponen.
3.3 pemeriksaan kelurusan rangka.
3.4 tipe sistem kelurusan roda dan konstruksinya.
3.5 komponen kelurusan roda.
3.6 prinsip kerja sistem pelurusan roda dan bagian-bagiannya.
3.7 penggunaan peralatan pengukuran dan perlengkapan pengujian yang
sesuai.
3.8 penggunaan peralatan tangan/hand tools dan perlengkapan khusus
yang sesuai.
3.9 prinsip penyetelan dan prosedur untuk sistem kelurusan roda.
3.10 persyaratan keselamatan diri.
4. Penilaian praktek:
4.1 menyelesaikan semua tugas sesuai dengan undang-undang tentang K
3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
4.2 mengakses, memahami dan menerapkan informasi teknik
4.3 menggunakan peralatan dan perlengkapan dengan benar
4.4 melaksanakan pemeriksaan pendahuluan sebelum kelurusan roda
4.5 melaksanakan pemeriksaan kelurusan rangka
4.6 mengerjakan perlengkapan kelurusan roda dengan benar
4.7 meluruskan roda.
5. Unjuk Kerja dari ketrampilan yang diperlukan:
5.1 melaksanakan tugas rutin dengan prosedur yang ditetapkan dimana
kemajuan ketrampilan seseorang di awasi secara berkala oleh
pengawas.
5.2 melaksanakan tugas yang lebih luas dan sulit dengan peningkatan
kemandirian dan tanggung jawab individu. Hasil pekerjaan diperiksa
oleh pengawas.
5.3 melaksanakan kegiatan yang kompleks dan tidak rutin; menjadi mandiri
dan bertanggung jawab untuk pekerjaan yang lainnya.
Melaksanakan Pekerjaan Pelurusan Roda / Spooring 36
4. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan
Kompetensi Kunci
No Kompetensi Kunci Dalam Unit ini Tingkat
1 Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 2
2 Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi -
3 Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 1
4 Bekerja dengan orang lain dan kelompok -
5 Menggunakan ide-ide dan tehnik matematika 1
6 Memecahkan masalah 2
7 Menggunakan teknologi 1
Melaksanakan Pekerjaan Pelurusan Roda / Spooring 37