Unsur-unsur wakaf terdiri dari wakif, nadzir, dan harta benda wakaf. Wakif adalah pemberi wakaf yang dapat berupa perseorangan, organisasi, atau badan hukum. Nadzir bertugas mengelola dan memelihara harta wakaf sesuai tujuannya. Harta benda wakaf hanya yang dimiliki secara sah oleh wakif. Ikrar wakaf dilakukan di hadapan pejabat dengan saksi.
5. 1. Wakif Perseorangan dengan syarat dewasa,
berakal sehat, tidak terhalang melakukan
perbuatan hukum, dan pemilik sah harta benda
wakaf.
2. Wakif Organisasi, dengan syarat, apabila
memenuhi ketentuan organisasi untuk mewakafkan
harta benda wakaf milik organisasi sesuai dengan
anggaran dasar organisasi yang bersangkutan.
3. Wakif Badan Hukum dengan syarat hanya dapat
melakukan wakaf apabila memenuhi ketentuan
badan hukum yang sesuai dengan anggaran dasar
badan hukum yang bersangkutan.
6. Nadzir
Tugas Nadzir :
1. Melakukan pengadministrasian harta
benda wakaf
2. Mengelola dan mengembangkan harta
benda wakaf sesuai dengan tujuan,
fungsi dan peruntukannya
3. Mengawasi dan melindungi harta benda
wakaf
4. Melaporkan pelaksanaan tugas kepada
Badan Wakaf Indonesia
7. Unsur Nadzir :
1. Perseorangan dengan ketentuan :
a. WNI d. Amanah
b. Islam e. Mampu jasmani rohani
c. Dewasa f. Tidak terhalang melakukan
perbuatan hukum
2. Organisasi dengan ketentuan :
a. Organisasi yang bersangkutan memenuhi
persyaratan nadzir perseorangan
b. Organisasi yang bergerak dibidang sosial,
pendidikan, kemasyarakatan, keagamaan Islam.
8. 3. Badan Hukum dengan ketentuan :
a. Pengurus badan hukum yang
bersangkutan memenuhi persyaratan nadzir
b. Badan Hukum yang dibentuk sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku
c. Badan hukum yang bersangkutan bergerak
di bidang sosial, pendidikan, kemasyarakatan,
dan atau keagamaan Islam.
9. Harta Benda Wakaf
Harta benda wakaf hanya dapat diwakafkan
apabila dimiliki dan dikuasai oleh Wakif
secara syah. Dan harta benda tersebut
meliputi :
1. Benda tidak bergerak
2. Benda bergerak
10. Ikrar Wakaf
Ikrar wakaf dilaksanakan oleh Wakif kepada
Nadzir di hadapan Pejabat Pembuat Akta
Ikrar Wakaf (PPAIW) dengan disaksikan oleh
2 (dua) orang saksi. Ikrar wakaf dinyatakan
secara lisan dan atau tulisan serta dituangkan
dalam akta ikrar wakaf oleh PPAIW.
Saksi dalam Ikrar Wakaf harus memenuhi
persyaratan dewasa, Islam, sehat, dan tidak
terhalang melakukan perbuatan hukum.
11. Peruntukan Harta Benda
Wakaf1. Sarana dan kegiatan ibadah
2. Sarana dan kegiatan pendidikan serta
kesehatan
3. Bentuan kepada fakir miskin, anak terlantar,
yatim piatu, bea siswa
4. Kemajuan dan peningkatan ekonomi umat
5. Kemajuan kesejahteraan umum lainnya yang
tidak bertentangan dengan syariah dan
peraturan perundang-undangan