SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 6
Downloaden Sie, um offline zu lesen
HIDROPONIK SEDERHANA
Diana Rochintaniawati

Hidroponik adalah suatu istilah yang digunakan untuk bercocok tanam tanpa
menggunakan tanah sebagai media tumbuhnya. Tanaman dapat di tanam dalam pot
atau wadah lainnya dengan menggunakan air dan atau bahan-bahan porus lainnya,
seperti kerikil, pecahan genting, pasir, pecahan batu ambang, dan lain sebagainya
sebagai media tanamnya.
Untuk memperoleh zat makanan atau unsur-unsur hara yang diperlukan untuk
pertumbuhan tanaman, ke dalam air yang digunakan dilarutkan campuran pupuk
organik. Campuran pupuk ini dapat diperoleh dari hasil ramuan sendiri garam-garam
mineral dengan formulasi yang telah ditentukan atau menggunakan pupuk buatan
yang sudah siap pakai.
Bercocok tanam secara hidroponik dapat memberikan keuntungan, antara lain :
1. tanaman terjamin kebebasannya dari hama dan penyakit.
2. produksi tanaman lebih tinggi.
3. tanaman tumbuh lebih cepat dan pemakaian pupuk lebih efisien.
4. tanaman memberikan hasil yang kontinu.
5. lebih mudah dikerjakan tanpa membutuhkan tenaga kasar.
6. tanaman dapat tumbuh pada tempat yang semestinya tidak cocok.
7. tidak ada resiko sebagai ketergantungan terhadap kondisi alam setempat, dan
8. dapat dilakukan pada tempat-tempat yang luasnya terbatas.
A. ALAT DAN BAHAN
B.1 ALAT
1. Baki persemaian
2. Jerigen
3. Wadah atau pot plastik
4. hand sprayer
5. Kompor dan penangas air
6. Timbangan OHAUS
7. Pipa paralon berdiamter ½ inc. 20 cm
8. Ember
B.2 BAHAN
1. Jenis tanaman yang akan ditanam
2. Bahan porus (pasir, kerikil, pecahan batu bata atau bahan porus lainnya).
3. Garam-garam mineral atau pupuk siap pakai.

C. CARA KERJA
C.1 MEMPERSIAPKAN RAMUAN PUPUK
Buatlah ramuan pupuk dengan formulasi yang sesuai dengan yang anda
inginkan. Pilih salah satu formulasi di bawah ini
Formula 1
Garam Mineral
Sodium Nitrat
Super Fosfat
Potasium Sulfat
Zing Sulfat
Mangan Klorida
Asam Borat
Kupri Sulfat
Feri Sulfat

Jumlah (gram)
354
198
113
113
3,5
3,5
3,5
3,5

Formula 2
Garam Mineral
Urea
Tri Super Fosfat (TSP)
Kalium Klorida (KCl)
Gandasil D

Jumlah (gram)
10
10
10
10

Larutkan dalam 10 liter air
Formula 3
Garam Mineral
NPK
Gandasil D

Jumlah (gram)
15
10

Larutkan dalam 10 liter air

C.2 MENYEDIAKAN TANAMAN
C.2.1 Memperoleh tanaman dengan cara persemaian (pembibitan)
1. Sterilkan pasir yang telah disaring (ayak) dengan cara mecuci dengan air
bersih secara berulang-ulang dan rendamlah dalam air mendidih selama
lebih kurang satu jam.
2. Cucilah baki persemaian dan isislah dengan pasir yang telah disterilkan
tadi kira-kra setinggi 3-4 cm. (Baki persemaian terlebih dahulu diberi
lubang pada alasnya).
3. Siram baki persemaian dengan air bersih dan biarkan beberpa menit
hingga kelebihan airnya terbuang.
4. Taburkan biji tanaman yang akan ditanam di atas pasir pada baki
persemaian. Usahakan letak biji satu dengan lainnya tidak terlalu rapat.
5. Jagalah jangan sampai pasir tempat persemaian kekeringan. Gunakan
hand sprayer yang diisi air biasa untuk menjaga kelembaban pasir atau
bila perlu tutuplah baki persemaian dengan kaca.
6. Pindahkan bibit tanaman yang diperoleh ke dalam tempat permanen atau
persemaian kedua, setelah bibit tanaman memiliki 2-4 buah daun. Jika
akan langsung ke tempat penenaman hidroponik, bersihkan pasir-pasir
yang masih menempel pada akar tanaman.
C.2.2 Memperoleh tanaman dari bibit yang telah tersedia
1. Pasanglah lembaran surat kabar bekas di atas meja atau tempat bekerja
yang anda gunakan.
2. Ambillah pot yang telah berisi tanaman dan tempatkan sebelah tanag
anda di atas permukaan tanah dalam pot. Letakan tanaman dengan
kukuh di antara jari-jari (diantara telunjuk dan jari tengah).
3. Peganglah dasar pot dengan tangan yang masih bebas kemudian
balikkan pot tersebut dan dengan hati-hati tarik keluar tanaman beserta
akar-akarnya
4. Bila tanaman tidak mau lepas, benturkan pot tersebut dengan hati-hati
secara berulang-ulang pada suatu permukaan yang keras, bila tetap tidak
mau terlepas gunakan pisau tumpul untuk mengorek permukaan dalam
bagian atas dari pot tersebut.
5. Apabila telah berhasil peganglah batang tanaman (masih dalam posisi
dijepit dua jari yang tidak terlalu kuat) dengan sebelah tangan dan
gunakan tangan anda yang masih bebas untuk menghilangkan semua
gumpalan tanah yang masih melekat pada akar tanaman. Lakukanlah
langkah ini dengan hati-hati.

C.3 MENANAM TANAMAN
1. Sediakan wadah atau pot yang akan dipakai. Usahakan jangan ada lubang
bocor pada alasnya.
2. Berilah lubang-lubang pada setiap sisi dari wadah, kira-kira 4-5 cm dari
alasnya dan cucilah wadah tadi hingga bersih.
3. Sediakan media yang akan digunakan (pasir, kerikil, atau pecahan bata).
Cucilah dengan bersih media tersebut dan rendamlah dalam air mendidih
selama kurang lebih satu jam.
4. Masukkan media yang telah bersih pada wadah yang tersedia hingga
volumenya mencapai 3-4 cm di atas lubang pada sisi wadah atau lebih tinggi
tergantung wadah yang digunakan. Sisipkanlah pipa paralon pada tepi
wadah.
5. Tanamkan tanaman yang telah tersedia pada wadah yang telah berisi media
tadi. Lakukan penanaman dengan hati-hati, usahakan tidak merusak akarnya.
Sesuaikan jumlah tanaman dengan luas wadah.
6. Tuangkanlah air bersih tanapa pupuk ke dalam wadah yang telah berisi
tanaman. Tuangkan hingga mencapai permukaan media dan biarkan
beberapa menit hingga kelebihan air terbuang melalui lubang-lubang di tepi
wadah.
7. Simpanlah wadah pada tempat yang aman. Usahakan untuk sementara tidak
terkena cahaya matahari langsung. Bila dirasa perlu tutuplah wadah dengan
plastik transparan.
8. Biarkanlah tanaman hingga satu sampai dua minggu. Jangan sekali-kali
memberi larutan pupuk pada wadah dengan tanaman yang baru ditanam.
Periksalah air pada wadah melalui paralon, jika telah habis isi kembali
dengan air bersih.
9. Setelah satu atau dua minggu, atau telah tampak adanya akar atau daun
baru, tuangkanlah larutan campuran pupuk. Pada saat ini tanaman sudah
bisa menerima cahaya matahari penuh.
10. Lakukanlah pemeriksaan terhadap tanaman secara kontinu. Tambahkanlah
larutan pupuk yang baru apabila larutan pupuk dalam wadah hampir habis.
Jangan terlalu sering memberi larutan pupuk hingga banyak yang terbuang.
11. Buatlah catatan terhadap perubahan tanaman yang terjadi, seperti kecepatan
tumbuh, warna daun, banyaknya buah yang dihasilkan dan lain sebagainya.

PERTANYAAN:
1. Unsur-unsur apa yang terdapat pada urea, TSP, KCl, NPK, dan Gandasil D yang
diperlukan bagi pertumbuhan tanaman?
2. Apakah peranan unsur-unsur yang terdapat pada urea, TSP, dan KCl bagi
pertumbuhan tanaman? Bagaimana gejala kekurangan unsur-unsur tersebut dan
bagaimana pula pengaruhnya bagi tumbuhan tersebut?
3. Pada formulasi campuran kedua dan ketiga, dari manakah tumbuhan
memperoleh unsur mikro? Apakah perannnya bagi pertumbuhan dan apakah
dampak kekurangannya? Jelaskan!
4. Buatlah perbandingan pertumbuhan tanaman dengan ketiga media tumbuh yang
berbeda (pasir, kerikil dan pecahan batu bata). Pada media mana tumbuhan
tumbuh paling baik?
5. Buatlah

diskusi

kecil

dalam

kelompok

untuk

membahas

gejala-gejala

pertumbuhan yang tidak dikehendaki yang muncul selama pengamatan,
kemudian hipotesiskan pemecahannya.

HIDROPONIK TANAMAN HIAS

DAFTAR PUSTAKA
Adi rahmat, 1994, Bioteknologi Bahan Bakar (Biotenologi Energi), Jurusan Pendidikan
Biologi FPMIPA IKIP Bandung.
Djumali Manguneidjaja dan Ani Suryani, 1994, Teknologi Bioproses, Penebar Swadaya,
Jakarta.
Elan Suherlan, 1994, Bioteknologi Bahan Pangan, Jurusan Pendidikan Biologi FPMIPA
IKIP Bandung.
-----------------, Adi Rahmat dan Amprasto, 1995, Pembuatan Minyak Secara Fermentasi
Dengan Menggunakan Jamur Ragi, Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam IKIP Bandung.
-----------------, Ammi Syiulasmi, BR Simangunsongm Toeti S. Pudjiharto, dan Soesy
Asyiah, 1994, Peningkatan Keterampilan Penerapan Pengetahuan Biologi
Dalam kehidupan Sehari-hari Bagi Guru-guru SD di Kecamatan Batujajar
Kabupaten Bandung, Laporan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat,
Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat IKIP Bandung.
F.G. Winarno, dkk., 1980, Pengantar Teknologi Pangan, Gramedia, jakarta
Hartman, T.H., and D.E Kester, 1968, Plant Propagation, Prentice hall Inc., Englewood
Cleffs, New Jersey.
Hendro Sunaryono, 1984, Pengantar Pengetahuan Dasar Hortikultura, Penerbit Sinar
Baru, Bandung.
Hieronymus B. Santoso, 1995, Menjernihkan Air Dengan Biji Kelor, Nova, No. 376/VIII,
hal. XXII.
Lembaga Fisika Nasional, LIPI, Brosur Pembuatan Minyak Kelapa Dengan Ragi Roti.
Olsen, H.S., 1988, Aqueous Enzymatic Extraction Of Oil From Seed, In: Food Science
And Technology In Industrial Development, S. Maneepun et al (ed.), Vol I,
bangkok, p.30-37.
Pusat Pendidikan dan Latihan Pertanian, badan Pendidikan, Latihan dan Penyuluhan
Pertanian, 1975, Lembaran Petunjuk Latihan Teknologi Makanan, Pendidikan
Guru Pertanian, PGP-Kejuruan Teknologi Makanan, Yogyakarta.
Slesser, M. and C. Lewis, 1979, Biological Energy Resources, London, E & F N. Spon
Ltd., A Halsted Press Book, John Wiley & Sons, New York.
Stainier, R. Y., M. Doudorroff, and E. A. Adelberg, 1970, The Microbial World, Prentice
Hal of Japan Inc., Tokyo.
Sub Balittan Pasar Minggu, 1983, mempertahankan Kesegaran Buah-buahan dan
Sauran, Balai Penelitian Hortikultura Lembang, bandung

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Pedoman Teknis Budidaya Jahe
Pedoman Teknis Budidaya JahePedoman Teknis Budidaya Jahe
Pedoman Teknis Budidaya JaheWarta Wirausaha
 
Tajul Muluk pada sistem pertanian
Tajul Muluk pada sistem pertanianTajul Muluk pada sistem pertanian
Tajul Muluk pada sistem pertanianMulkan Fadhli
 
Budidaya Menanam Semangka
Budidaya Menanam SemangkaBudidaya Menanam Semangka
Budidaya Menanam SemangkaWarta Wirausaha
 
Budidaya jahe ku
Budidaya jahe kuBudidaya jahe ku
Budidaya jahe kuroisku
 
Pembuatan Simplisia dari tanaman obat
Pembuatan Simplisia dari tanaman obatPembuatan Simplisia dari tanaman obat
Pembuatan Simplisia dari tanaman obatWulung Gono
 
budidaya tanaman simplisia
budidaya tanaman simplisiabudidaya tanaman simplisia
budidaya tanaman simplisiamayavivianti
 
Laporan praktikum 1 kel antangin xii.ipa.1
Laporan praktikum 1 kel antangin xii.ipa.1 Laporan praktikum 1 kel antangin xii.ipa.1
Laporan praktikum 1 kel antangin xii.ipa.1 Rio Prasetia
 
Teknis budidaya kacang tanah
Teknis budidaya kacang tanahTeknis budidaya kacang tanah
Teknis budidaya kacang tanahsujononasa
 
Pedoman Berkebun Anggrek
Pedoman Berkebun AnggrekPedoman Berkebun Anggrek
Pedoman Berkebun AnggrekWarta Wirausaha
 
Bahan Ajar/ Modul Pembuatan Simplisia dari Tanaman Obat
Bahan Ajar/ Modul Pembuatan Simplisia dari Tanaman ObatBahan Ajar/ Modul Pembuatan Simplisia dari Tanaman Obat
Bahan Ajar/ Modul Pembuatan Simplisia dari Tanaman ObatWulung Gono
 
Brosur-Teknik- budidaya-jamur
Brosur-Teknik- budidaya-jamurBrosur-Teknik- budidaya-jamur
Brosur-Teknik- budidaya-jamurYusuf Arie
 

Was ist angesagt? (20)

Pedoman Teknis Budidaya Jahe
Pedoman Teknis Budidaya JahePedoman Teknis Budidaya Jahe
Pedoman Teknis Budidaya Jahe
 
Tajul Muluk pada sistem pertanian
Tajul Muluk pada sistem pertanianTajul Muluk pada sistem pertanian
Tajul Muluk pada sistem pertanian
 
Budidaya Menanam Semangka
Budidaya Menanam SemangkaBudidaya Menanam Semangka
Budidaya Menanam Semangka
 
Mawar
MawarMawar
Mawar
 
Budidaya jahe ku
Budidaya jahe kuBudidaya jahe ku
Budidaya jahe ku
 
Bl0045 13
Bl0045 13Bl0045 13
Bl0045 13
 
Budidaya tomat ptt
Budidaya tomat pttBudidaya tomat ptt
Budidaya tomat ptt
 
Pembuatan Simplisia dari tanaman obat
Pembuatan Simplisia dari tanaman obatPembuatan Simplisia dari tanaman obat
Pembuatan Simplisia dari tanaman obat
 
budidaya tanaman simplisia
budidaya tanaman simplisiabudidaya tanaman simplisia
budidaya tanaman simplisia
 
Penyemaian benih
Penyemaian benihPenyemaian benih
Penyemaian benih
 
Laporan praktikum 1 kel antangin xii.ipa.1
Laporan praktikum 1 kel antangin xii.ipa.1 Laporan praktikum 1 kel antangin xii.ipa.1
Laporan praktikum 1 kel antangin xii.ipa.1
 
Kedelai
KedelaiKedelai
Kedelai
 
155 budi daya kacang tanah
155 budi daya kacang tanah155 budi daya kacang tanah
155 budi daya kacang tanah
 
Teknis budidaya kacang tanah
Teknis budidaya kacang tanahTeknis budidaya kacang tanah
Teknis budidaya kacang tanah
 
Presentasi no 6 3_proposal tanaman kedelai
Presentasi no 6 3_proposal tanaman kedelaiPresentasi no 6 3_proposal tanaman kedelai
Presentasi no 6 3_proposal tanaman kedelai
 
Pedoman Berkebun Anggrek
Pedoman Berkebun AnggrekPedoman Berkebun Anggrek
Pedoman Berkebun Anggrek
 
Manfaat Pekarangan Produktif
Manfaat Pekarangan ProduktifManfaat Pekarangan Produktif
Manfaat Pekarangan Produktif
 
Bahan Ajar/ Modul Pembuatan Simplisia dari Tanaman Obat
Bahan Ajar/ Modul Pembuatan Simplisia dari Tanaman ObatBahan Ajar/ Modul Pembuatan Simplisia dari Tanaman Obat
Bahan Ajar/ Modul Pembuatan Simplisia dari Tanaman Obat
 
Pupuk dan pemupukan
Pupuk dan pemupukanPupuk dan pemupukan
Pupuk dan pemupukan
 
Brosur-Teknik- budidaya-jamur
Brosur-Teknik- budidaya-jamurBrosur-Teknik- budidaya-jamur
Brosur-Teknik- budidaya-jamur
 

Ähnlich wie Hidroponik sederhana

Budidaya tanaman dirumah ver. 1.0
Budidaya tanaman dirumah ver. 1.0Budidaya tanaman dirumah ver. 1.0
Budidaya tanaman dirumah ver. 1.0Yudy Yunardy
 
Pengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijau
Pengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijauPengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijau
Pengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijauAyik Novitasari
 
Khsr Perkebunan Tahun 6 1
Khsr Perkebunan Tahun 6 1Khsr Perkebunan Tahun 6 1
Khsr Perkebunan Tahun 6 1Juradi Durjari
 
09-hidroponik-140917181448-phpapp01.pptx
09-hidroponik-140917181448-phpapp01.pptx09-hidroponik-140917181448-phpapp01.pptx
09-hidroponik-140917181448-phpapp01.pptxWahidahNorhasanah1
 
Hidroponik kelas 7.pptx
Hidroponik kelas 7.pptxHidroponik kelas 7.pptx
Hidroponik kelas 7.pptxYahyaAanSarah
 
Pedoman Teknis Budidaya Jambu air
Pedoman Teknis Budidaya Jambu airPedoman Teknis Budidaya Jambu air
Pedoman Teknis Budidaya Jambu airWarta Wirausaha
 
Teknis budidaya pisang
Teknis budidaya pisangTeknis budidaya pisang
Teknis budidaya pisangsujononasa
 
Budi daya tanaman cabai
Budi daya tanaman cabaiBudi daya tanaman cabai
Budi daya tanaman cabaibayu hidayah
 
Hidroponik , solusi pertanian di perkotaan
Hidroponik , solusi pertanian di perkotaanHidroponik , solusi pertanian di perkotaan
Hidroponik , solusi pertanian di perkotaanDeli Hidro
 
OPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman Pisang
OPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman PisangOPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman Pisang
OPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman PisangKKNBerbahSleman
 
HAND-OUT KULIAH BUDIDAYA TANAMAN PANGAN D3-PSL UNSOED Bab 3 budidaya padi
HAND-OUT KULIAH BUDIDAYA TANAMAN PANGAN D3-PSL UNSOED Bab 3 budidaya padiHAND-OUT KULIAH BUDIDAYA TANAMAN PANGAN D3-PSL UNSOED Bab 3 budidaya padi
HAND-OUT KULIAH BUDIDAYA TANAMAN PANGAN D3-PSL UNSOED Bab 3 budidaya padiPurwandaru Widyasunu
 

Ähnlich wie Hidroponik sederhana (20)

Budidaya tanaman dirumah ver. 1.0
Budidaya tanaman dirumah ver. 1.0Budidaya tanaman dirumah ver. 1.0
Budidaya tanaman dirumah ver. 1.0
 
budidaya cabai
budidaya cabaibudidaya cabai
budidaya cabai
 
A be829o
A be829oA be829o
A be829o
 
Pengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijau
Pengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijauPengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijau
Pengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijau
 
Khsr Perkebunan Tahun 6 1
Khsr Perkebunan Tahun 6 1Khsr Perkebunan Tahun 6 1
Khsr Perkebunan Tahun 6 1
 
09-hidroponik-140917181448-phpapp01.pptx
09-hidroponik-140917181448-phpapp01.pptx09-hidroponik-140917181448-phpapp01.pptx
09-hidroponik-140917181448-phpapp01.pptx
 
Hidroponik kelas 7.pptx
Hidroponik kelas 7.pptxHidroponik kelas 7.pptx
Hidroponik kelas 7.pptx
 
Pedoman Teknis Budidaya Jambu air
Pedoman Teknis Budidaya Jambu airPedoman Teknis Budidaya Jambu air
Pedoman Teknis Budidaya Jambu air
 
Ferli dasgron
Ferli dasgronFerli dasgron
Ferli dasgron
 
Kunyit
KunyitKunyit
Kunyit
 
Teknis budidaya pisang
Teknis budidaya pisangTeknis budidaya pisang
Teknis budidaya pisang
 
Standar ber-Hidroponik
Standar ber-HidroponikStandar ber-Hidroponik
Standar ber-Hidroponik
 
Agro wisata malang
Agro wisata malangAgro wisata malang
Agro wisata malang
 
09 hidroponik
09   hidroponik09   hidroponik
09 hidroponik
 
Budi daya tanaman cabai
Budi daya tanaman cabaiBudi daya tanaman cabai
Budi daya tanaman cabai
 
Hidroponik.pptx
Hidroponik.pptxHidroponik.pptx
Hidroponik.pptx
 
Hidroponik , solusi pertanian di perkotaan
Hidroponik , solusi pertanian di perkotaanHidroponik , solusi pertanian di perkotaan
Hidroponik , solusi pertanian di perkotaan
 
OPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman Pisang
OPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman PisangOPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman Pisang
OPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman Pisang
 
Budidaya Cabai
Budidaya CabaiBudidaya Cabai
Budidaya Cabai
 
HAND-OUT KULIAH BUDIDAYA TANAMAN PANGAN D3-PSL UNSOED Bab 3 budidaya padi
HAND-OUT KULIAH BUDIDAYA TANAMAN PANGAN D3-PSL UNSOED Bab 3 budidaya padiHAND-OUT KULIAH BUDIDAYA TANAMAN PANGAN D3-PSL UNSOED Bab 3 budidaya padi
HAND-OUT KULIAH BUDIDAYA TANAMAN PANGAN D3-PSL UNSOED Bab 3 budidaya padi
 

Mehr von Ir. Zakaria, M.M

Presentasi kandidat jpt dinas komunikasi dan informatika
Presentasi kandidat jpt  dinas komunikasi dan informatikaPresentasi kandidat jpt  dinas komunikasi dan informatika
Presentasi kandidat jpt dinas komunikasi dan informatikaIr. Zakaria, M.M
 
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhanPresentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhanIr. Zakaria, M.M
 
Makalah ketahanan pangan pdf
Makalah ketahanan pangan pdfMakalah ketahanan pangan pdf
Makalah ketahanan pangan pdfIr. Zakaria, M.M
 
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017 kominfo
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017  kominfoPerbub aceh timur no 11 tahun 2017  kominfo
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017 kominfoIr. Zakaria, M.M
 
Makalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfoMakalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfoIr. Zakaria, M.M
 
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018Ir. Zakaria, M.M
 
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhanDaftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhanIr. Zakaria, M.M
 
Cover ketahanan pangan dan penyuluhan
Cover ketahanan pangan dan penyuluhanCover ketahanan pangan dan penyuluhan
Cover ketahanan pangan dan penyuluhanIr. Zakaria, M.M
 
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. AcehBahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. AcehIr. Zakaria, M.M
 
Kuliah ke 3 program linear iain zck langsa
Kuliah ke   3 program linear iain zck langsaKuliah ke   3 program linear iain zck langsa
Kuliah ke 3 program linear iain zck langsaIr. Zakaria, M.M
 
Kuliah ke 2 program linear iain zck langsa
Kuliah ke   2 program linear iain zck langsaKuliah ke   2 program linear iain zck langsa
Kuliah ke 2 program linear iain zck langsaIr. Zakaria, M.M
 
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015Ir. Zakaria, M.M
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empatStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empatIr. Zakaria, M.M
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...Ir. Zakaria, M.M
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanyaStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanyaIr. Zakaria, M.M
 

Mehr von Ir. Zakaria, M.M (20)

Presentasi kandidat jpt dinas komunikasi dan informatika
Presentasi kandidat jpt  dinas komunikasi dan informatikaPresentasi kandidat jpt  dinas komunikasi dan informatika
Presentasi kandidat jpt dinas komunikasi dan informatika
 
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhanPresentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
 
Makalah kominfo
Makalah kominfoMakalah kominfo
Makalah kominfo
 
Makalah ketahanan pangan pdf
Makalah ketahanan pangan pdfMakalah ketahanan pangan pdf
Makalah ketahanan pangan pdf
 
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017 kominfo
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017  kominfoPerbub aceh timur no 11 tahun 2017  kominfo
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017 kominfo
 
Cover kominfo
Cover kominfoCover kominfo
Cover kominfo
 
Daftar isi kominfo
Daftar isi kominfoDaftar isi kominfo
Daftar isi kominfo
 
Makalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfoMakalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfo
 
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
 
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhanDaftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
 
Cover ketahanan pangan dan penyuluhan
Cover ketahanan pangan dan penyuluhanCover ketahanan pangan dan penyuluhan
Cover ketahanan pangan dan penyuluhan
 
Moralitas karya tulis
Moralitas karya tulisMoralitas karya tulis
Moralitas karya tulis
 
Moralitas
MoralitasMoralitas
Moralitas
 
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. AcehBahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
 
Kuliah ke 3 program linear iain zck langsa
Kuliah ke   3 program linear iain zck langsaKuliah ke   3 program linear iain zck langsa
Kuliah ke 3 program linear iain zck langsa
 
Kuliah ke 2 program linear iain zck langsa
Kuliah ke   2 program linear iain zck langsaKuliah ke   2 program linear iain zck langsa
Kuliah ke 2 program linear iain zck langsa
 
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empatStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanyaStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
 

Hidroponik sederhana

  • 1. HIDROPONIK SEDERHANA Diana Rochintaniawati Hidroponik adalah suatu istilah yang digunakan untuk bercocok tanam tanpa menggunakan tanah sebagai media tumbuhnya. Tanaman dapat di tanam dalam pot atau wadah lainnya dengan menggunakan air dan atau bahan-bahan porus lainnya, seperti kerikil, pecahan genting, pasir, pecahan batu ambang, dan lain sebagainya sebagai media tanamnya. Untuk memperoleh zat makanan atau unsur-unsur hara yang diperlukan untuk pertumbuhan tanaman, ke dalam air yang digunakan dilarutkan campuran pupuk organik. Campuran pupuk ini dapat diperoleh dari hasil ramuan sendiri garam-garam mineral dengan formulasi yang telah ditentukan atau menggunakan pupuk buatan yang sudah siap pakai. Bercocok tanam secara hidroponik dapat memberikan keuntungan, antara lain : 1. tanaman terjamin kebebasannya dari hama dan penyakit. 2. produksi tanaman lebih tinggi. 3. tanaman tumbuh lebih cepat dan pemakaian pupuk lebih efisien. 4. tanaman memberikan hasil yang kontinu. 5. lebih mudah dikerjakan tanpa membutuhkan tenaga kasar. 6. tanaman dapat tumbuh pada tempat yang semestinya tidak cocok. 7. tidak ada resiko sebagai ketergantungan terhadap kondisi alam setempat, dan 8. dapat dilakukan pada tempat-tempat yang luasnya terbatas. A. ALAT DAN BAHAN B.1 ALAT 1. Baki persemaian 2. Jerigen 3. Wadah atau pot plastik 4. hand sprayer 5. Kompor dan penangas air
  • 2. 6. Timbangan OHAUS 7. Pipa paralon berdiamter ½ inc. 20 cm 8. Ember B.2 BAHAN 1. Jenis tanaman yang akan ditanam 2. Bahan porus (pasir, kerikil, pecahan batu bata atau bahan porus lainnya). 3. Garam-garam mineral atau pupuk siap pakai. C. CARA KERJA C.1 MEMPERSIAPKAN RAMUAN PUPUK Buatlah ramuan pupuk dengan formulasi yang sesuai dengan yang anda inginkan. Pilih salah satu formulasi di bawah ini Formula 1 Garam Mineral Sodium Nitrat Super Fosfat Potasium Sulfat Zing Sulfat Mangan Klorida Asam Borat Kupri Sulfat Feri Sulfat Jumlah (gram) 354 198 113 113 3,5 3,5 3,5 3,5 Formula 2 Garam Mineral Urea Tri Super Fosfat (TSP) Kalium Klorida (KCl) Gandasil D Jumlah (gram) 10 10 10 10 Larutkan dalam 10 liter air Formula 3 Garam Mineral NPK Gandasil D Jumlah (gram) 15 10 Larutkan dalam 10 liter air C.2 MENYEDIAKAN TANAMAN C.2.1 Memperoleh tanaman dengan cara persemaian (pembibitan) 1. Sterilkan pasir yang telah disaring (ayak) dengan cara mecuci dengan air bersih secara berulang-ulang dan rendamlah dalam air mendidih selama lebih kurang satu jam.
  • 3. 2. Cucilah baki persemaian dan isislah dengan pasir yang telah disterilkan tadi kira-kra setinggi 3-4 cm. (Baki persemaian terlebih dahulu diberi lubang pada alasnya). 3. Siram baki persemaian dengan air bersih dan biarkan beberpa menit hingga kelebihan airnya terbuang. 4. Taburkan biji tanaman yang akan ditanam di atas pasir pada baki persemaian. Usahakan letak biji satu dengan lainnya tidak terlalu rapat. 5. Jagalah jangan sampai pasir tempat persemaian kekeringan. Gunakan hand sprayer yang diisi air biasa untuk menjaga kelembaban pasir atau bila perlu tutuplah baki persemaian dengan kaca. 6. Pindahkan bibit tanaman yang diperoleh ke dalam tempat permanen atau persemaian kedua, setelah bibit tanaman memiliki 2-4 buah daun. Jika akan langsung ke tempat penenaman hidroponik, bersihkan pasir-pasir yang masih menempel pada akar tanaman. C.2.2 Memperoleh tanaman dari bibit yang telah tersedia 1. Pasanglah lembaran surat kabar bekas di atas meja atau tempat bekerja yang anda gunakan. 2. Ambillah pot yang telah berisi tanaman dan tempatkan sebelah tanag anda di atas permukaan tanah dalam pot. Letakan tanaman dengan kukuh di antara jari-jari (diantara telunjuk dan jari tengah). 3. Peganglah dasar pot dengan tangan yang masih bebas kemudian balikkan pot tersebut dan dengan hati-hati tarik keluar tanaman beserta akar-akarnya 4. Bila tanaman tidak mau lepas, benturkan pot tersebut dengan hati-hati secara berulang-ulang pada suatu permukaan yang keras, bila tetap tidak mau terlepas gunakan pisau tumpul untuk mengorek permukaan dalam bagian atas dari pot tersebut. 5. Apabila telah berhasil peganglah batang tanaman (masih dalam posisi dijepit dua jari yang tidak terlalu kuat) dengan sebelah tangan dan gunakan tangan anda yang masih bebas untuk menghilangkan semua gumpalan tanah yang masih melekat pada akar tanaman. Lakukanlah langkah ini dengan hati-hati. C.3 MENANAM TANAMAN 1. Sediakan wadah atau pot yang akan dipakai. Usahakan jangan ada lubang bocor pada alasnya. 2. Berilah lubang-lubang pada setiap sisi dari wadah, kira-kira 4-5 cm dari alasnya dan cucilah wadah tadi hingga bersih.
  • 4. 3. Sediakan media yang akan digunakan (pasir, kerikil, atau pecahan bata). Cucilah dengan bersih media tersebut dan rendamlah dalam air mendidih selama kurang lebih satu jam. 4. Masukkan media yang telah bersih pada wadah yang tersedia hingga volumenya mencapai 3-4 cm di atas lubang pada sisi wadah atau lebih tinggi tergantung wadah yang digunakan. Sisipkanlah pipa paralon pada tepi wadah. 5. Tanamkan tanaman yang telah tersedia pada wadah yang telah berisi media tadi. Lakukan penanaman dengan hati-hati, usahakan tidak merusak akarnya. Sesuaikan jumlah tanaman dengan luas wadah. 6. Tuangkanlah air bersih tanapa pupuk ke dalam wadah yang telah berisi tanaman. Tuangkan hingga mencapai permukaan media dan biarkan beberapa menit hingga kelebihan air terbuang melalui lubang-lubang di tepi wadah. 7. Simpanlah wadah pada tempat yang aman. Usahakan untuk sementara tidak terkena cahaya matahari langsung. Bila dirasa perlu tutuplah wadah dengan plastik transparan. 8. Biarkanlah tanaman hingga satu sampai dua minggu. Jangan sekali-kali memberi larutan pupuk pada wadah dengan tanaman yang baru ditanam. Periksalah air pada wadah melalui paralon, jika telah habis isi kembali dengan air bersih. 9. Setelah satu atau dua minggu, atau telah tampak adanya akar atau daun baru, tuangkanlah larutan campuran pupuk. Pada saat ini tanaman sudah bisa menerima cahaya matahari penuh. 10. Lakukanlah pemeriksaan terhadap tanaman secara kontinu. Tambahkanlah larutan pupuk yang baru apabila larutan pupuk dalam wadah hampir habis. Jangan terlalu sering memberi larutan pupuk hingga banyak yang terbuang. 11. Buatlah catatan terhadap perubahan tanaman yang terjadi, seperti kecepatan tumbuh, warna daun, banyaknya buah yang dihasilkan dan lain sebagainya. PERTANYAAN: 1. Unsur-unsur apa yang terdapat pada urea, TSP, KCl, NPK, dan Gandasil D yang diperlukan bagi pertumbuhan tanaman? 2. Apakah peranan unsur-unsur yang terdapat pada urea, TSP, dan KCl bagi pertumbuhan tanaman? Bagaimana gejala kekurangan unsur-unsur tersebut dan bagaimana pula pengaruhnya bagi tumbuhan tersebut? 3. Pada formulasi campuran kedua dan ketiga, dari manakah tumbuhan memperoleh unsur mikro? Apakah perannnya bagi pertumbuhan dan apakah dampak kekurangannya? Jelaskan!
  • 5. 4. Buatlah perbandingan pertumbuhan tanaman dengan ketiga media tumbuh yang berbeda (pasir, kerikil dan pecahan batu bata). Pada media mana tumbuhan tumbuh paling baik? 5. Buatlah diskusi kecil dalam kelompok untuk membahas gejala-gejala pertumbuhan yang tidak dikehendaki yang muncul selama pengamatan, kemudian hipotesiskan pemecahannya. HIDROPONIK TANAMAN HIAS DAFTAR PUSTAKA Adi rahmat, 1994, Bioteknologi Bahan Bakar (Biotenologi Energi), Jurusan Pendidikan Biologi FPMIPA IKIP Bandung. Djumali Manguneidjaja dan Ani Suryani, 1994, Teknologi Bioproses, Penebar Swadaya, Jakarta. Elan Suherlan, 1994, Bioteknologi Bahan Pangan, Jurusan Pendidikan Biologi FPMIPA IKIP Bandung.
  • 6. -----------------, Adi Rahmat dan Amprasto, 1995, Pembuatan Minyak Secara Fermentasi Dengan Menggunakan Jamur Ragi, Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam IKIP Bandung. -----------------, Ammi Syiulasmi, BR Simangunsongm Toeti S. Pudjiharto, dan Soesy Asyiah, 1994, Peningkatan Keterampilan Penerapan Pengetahuan Biologi Dalam kehidupan Sehari-hari Bagi Guru-guru SD di Kecamatan Batujajar Kabupaten Bandung, Laporan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat, Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat IKIP Bandung. F.G. Winarno, dkk., 1980, Pengantar Teknologi Pangan, Gramedia, jakarta Hartman, T.H., and D.E Kester, 1968, Plant Propagation, Prentice hall Inc., Englewood Cleffs, New Jersey. Hendro Sunaryono, 1984, Pengantar Pengetahuan Dasar Hortikultura, Penerbit Sinar Baru, Bandung. Hieronymus B. Santoso, 1995, Menjernihkan Air Dengan Biji Kelor, Nova, No. 376/VIII, hal. XXII. Lembaga Fisika Nasional, LIPI, Brosur Pembuatan Minyak Kelapa Dengan Ragi Roti. Olsen, H.S., 1988, Aqueous Enzymatic Extraction Of Oil From Seed, In: Food Science And Technology In Industrial Development, S. Maneepun et al (ed.), Vol I, bangkok, p.30-37. Pusat Pendidikan dan Latihan Pertanian, badan Pendidikan, Latihan dan Penyuluhan Pertanian, 1975, Lembaran Petunjuk Latihan Teknologi Makanan, Pendidikan Guru Pertanian, PGP-Kejuruan Teknologi Makanan, Yogyakarta. Slesser, M. and C. Lewis, 1979, Biological Energy Resources, London, E & F N. Spon Ltd., A Halsted Press Book, John Wiley & Sons, New York. Stainier, R. Y., M. Doudorroff, and E. A. Adelberg, 1970, The Microbial World, Prentice Hal of Japan Inc., Tokyo. Sub Balittan Pasar Minggu, 1983, mempertahankan Kesegaran Buah-buahan dan Sauran, Balai Penelitian Hortikultura Lembang, bandung