SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 61
Downloaden Sie, um offline zu lesen
nruunm nuortrID mrn
                              nnDIIl t[rDlunmm mm lun Em mEtrlilnnDm
                             uul nn trn
                             nm      hnmmh Dmmnm UID IIIE mm
                                     nm        mm IIrn
                                 nn IDIU UUIlm trIl]muunm trn
                             mmmmFYn                            nm
                             mm hm nn
                               IIIIDIDD
                                               unEtr nn run nm
                                                       nE ulln
                                               EIDMTDIUN   lUN DNM lON NM      trD
nmlllmm tnrn hm nhmm                            nmlrn ltrn mmn nuum
                                              Elm n[l IIlm nn nm mm Em[onn rrm mm luul
                                                                           mm nll EIIIIIIII
                             mmlnlDlun                                                                      nnnm
EIn UUI! tntn r|m rf,m trn
        mm                      !]E                                lnm mm lnlll ruIl               nn      nm lul
trn nun rf,m DII E|m            Elll          nn mm mm lul
                                                       rnmmm . ln|nmmmln nmmllr?l nn EUD llm
                                                                                     IllIuIIIttIun llLll   run    nm
        BCI EuIl [Iluil[En      [u
ltmnmm
EI0                                           '|nmmrnn rnm Itrn trE trln EIDID nm hm                       trtr
trB     mm nn IllEI tDn
             nu         tDll
                                IEg
                                EI!
                                              EIII lnE
                                              mm Dn M Dn u! Erq ItulIIlE hm mm nF rnm                      tnn
                                                                                                                  mn
                                              InI! Etr !ll! lnlll[ rnB trE rnn lutl0 rnm hh rnnmrn nEt            hm
nm        mDnln lDDmn           nn                                                                         uuq    hm

                         nmlnmm lDlI
                         MN mn l[II
                         lnm
                                 [lB
                                     nn
                                                 trIE
                                                        HHttE HH rn Hf, rBttHD
                                                 ntr EIm llltr Em IFmtr IDn nl[ . rntn
                                                                        nD
                         EnInIrD llm             nn tnilnEn rnD mmm
                                                               Ino          luuDMDln
                         trllllr     IIUII       nm niDtu
                                                      nmmn! luntr  E IEItrn IIuu mm
                                                                     E lun Inn Dn
                         trn
                         TIID          li]n
                                         Itr
                                                 IBJD
                                                      luu mmm uun Etr lltr ruIl




                         tnmn lun  !iln     nF EUNIIlIIIN
                           Dn      mm            EIIII IDID
                           NN DN NN         DID !r!u ntD
                           Fm nltr Dul      trl! mq ma              lnm
                     lun nn mrD llrn        InD rpm u!
                       Iruuum nn uuulllllll Eun EIIIIIU!In           hft


                 IaL 25 larupah*"r slult snk{ng lanpohq.'                       SUADINALA
                 ngantos duuugl lanpah"n                    nBAI{GUN   CNDHI    GADA-}'iADANA.

                               denlle t Tf S^U R. y 0 S A P U T R 0
                     F.afr-imoun    -    flg $rankarfs.
                     llivit dirten    : Hlnggu K'livon.
                     Tanggal          :1Jul11983.

                     tsu8U8CI888888808800888808888808fl 088S088ts88
                     nnmmtrmtrmI om& mnmnmmmmlDlnnnmmlnlDmm nnm mtuuunnom
Dalang Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro.

Oleh Budi Adi Soewirjo ; admin blog Wayangpustaka, Facebook: Wayang Purwa       -   Links ;
Jakarta, 04 Juli 201L
https://www.facebook.com/#!/notes/wavang-nusantara-indonesian-shadow-ouppets/dalang-ki-
tristuti-ra h madi-suryosa putro/10 1503699301261 10

Tulisan ini disusun oleh admin blog Wayangpustaka sebagai seorang penonton wayang kulit, dari
sudut pandang penonton awam di luar lingkaran pelaku langsung seni pewayangan, ditulis untuk
sesama penonton wayang kulit, dengan tujuan berbagi bahan pengayaan guna apresiasi yang lebih
baik terhadap pewayangan. Harapan lebihnya, mudah-mudahan, bisa menambah panduan bagi
peminat untuk mendapatkan banyak pengayaan lebih banyak, dengan akan disajikan banyak alamat
tautan sebagai sumber rujukan.

Admin blog Wayangpustaka mulai tertarik, bagi dirinya sendiri, untuk mengetahui lebih banyak
tentang Tristuti Rahmadi Suryasaputra setelah menerima dari Neno Giri seorang pecinta wayang
kulit bermukim di Leuwinanggung Depok Timur sepuluh bendel foto copy an naskah ketikan ukuran
folio dengan judul " Serat Pustakaraja Purwa " yang dihimpun oleh Suryosaputro, Surakarta. Sepuluh
bendel tadi merupakan jilid L sampai dengan 9, ditambah jilid 11. Tidak ada foto copy untuk jilid 10.
Foto copy tadi hasil copy dari foto copy juga yang didapat Neno Giri dari daerah Wonogiri, jawa
Tengah.

Dari catatan lama bertanggal 08 Oktober HPyaitu berita dari koran Solopos tentang meninggalnya
dalang Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra serta Obituari yang ditulis oleh Kitsie Emerson, ada hal yang
menarik bahwa Ki Purbo Asmoro melakukan penelitian terhadap karya tulis / naskah Ki Tristuti
Rahmadi Suryasaputra serta pengaruhnya sebagai bahan thesis untuk mendapatkan gelar Magister
Humaniora.
https://www.facebook.com/pages/Wava ng-N usa nta ra-l ndonesia n-Shadow-
Puppets/l-71041283735# !/notes/wayans-purwa-links/08-nop-puianeea-pedalansan-ki-tristuti-
rach mad i-survosa putro-wafat/173895586085



Mengapa Ki Purbo Asmoro berminat untuk meneliti Naskah Tristuti Rahmadi Suryasaputra          ?




Foto dari blog Melissa Alarez (seorang wanita asing yang meminati wayang kulit jawa) 18 Juli 2008
http://castinsshadowsindonesia.blosspot.com/2008/07lpak-tristuti-rahmadi-suwosaputro.html




Penelusuran pertama dilakukan terhadap thesis tersebut dan didapatkan bahan pengayaan
mengenai Tristuti Rahmadi Suryasaputra sebagai berikut :

http://i-lib. uem.ac.idliurnal/detail.php?datald=399

                      " Kehadiran Naskah Pedalangan Karya Tristuti RahmadiSuryasaputra Dalam
Thesis tersebut berjudul
Pertunjukan Wayang Kulit Gaya Surakarta ", UGM 2004, penelitian disusun dan dilaksanakan Purbo
Asmoro ( Sekolah Tinggi Seni Indonesia di Surakarta ) dan Soetarno ( Institut Seni Indonesia di
Yogyakarta ).
Thesis untuk mencapai gelar Magister Humaniora pada Program Studi Pengkajian Seni Pertunjukan
dan Seni Rupa, Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Abstractnya termuat dijurnal Humanika, 18(3), Juli 2005 dan file format PDF nya bisa diunduh di   :

http://www.4shared.com/document/b6NqpO25/Abstract Thesis Ki Purbo Asmor.html




Penelitian ini memusatkan perhatian pada sejumlah permasalahan sebagai berikut :
   1. Mengapa naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi Suryasaputra banyak digunakan para
         dalang penganut pakeliran gaya Surakarta?
   2. Bagaimana cara dalang menyikapi naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi
        Suryasaputra ?
   3. Bagaimana dampak kehadiran naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi Suryasaputra di
         kalangan pedalangan ?
   4. Bagaimana aspek tekstual-kontekstual naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi
         Suryasaputra ?



Di dalam abstract tersebut juga dijelaskan latar belakang kehidupan Tristuti Rahmadi Suryasaputra
pada ' masa jaya ' nya sebagai dalang sebelum terjadi peristiwa G30S. Dan sedikit uraian mengenai
masa penahanan Tristuti Rahmadi Suryasaputra di Jakarta dan Pulau Buru.(#) Kemudian kehidupan
kesenian / pedalangan Tristuti Rahmadi Suryasaputra setelah kembali dari Pulau Buru terutama pada
masa Tristuti Rahmadi Suryasaputra produktif menghasilkan karya tulis pedalangan. Dengan rinci
dijelaskan tentang bermacam karya tulis pedalangan yang dihasilkan Tristuti Rahmadi Suryasaputra.



(#) Kalimat yang menarik berkaitan dengan penahanan di Pulau Buru   :




.....   "
       Penderitaan Tristuti Rahmadi Suryasaputra selama 14 tahun di pengasingan (Pulau Buru)
sebagai tahanan politik di era Orde Baru, juga merupakan tempaan baginya yang dapat memacu
kreativitas demi mempertahankan kelangsungan hidup. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika
teks-teks wacana pakeliran susunannya mempunyai ciri khas dan betul-betul mampu menyentuh
rasa hayatan ". .....
(Humanika halaman 374)

..... " Di tengah hutan belantara Pulau Buru inilah Tristuti Rahmadi Suryasaputra banyak mendapat
inspirasi tentang sanggit pakeliran ". .....
(Humanika halaman 370)




Selanjutnya, berikut ini Admin blog Wayangpustaka ingin mengutip abstrast hanya hal-hal yang
berkaitan dengan " Serat Pustakaraja Purwa " yang dihimpun dan diketik oleh Tristuti Rahmadi
Suryasaputra , termuat pada Humanika halaman 371 I dengan sedikit suntingan tata letak kalimat
dari Admin "untuk lebih memudahkan pengertian I :

" Tristuti, sejak tanggal L2 Mei sampai dengan tanggal 27 Juni 1983, juga membukukan lakon-lakon
wayang purwa dan madya dalam bentuk kerangka lakon (Jawa: balungan lakon ), diberijudul " Serat
Pustaka Raja Purwa ( Sampun Kadhapuk Balungan Lakon ) ", yang dikelompokkan dalam sebelas jilid
( lihat catatan kaki nomor 8 di bawah ).


Jilid I berisi 22 kerangka lakon, mulaidari lakon Lohire 6uru sampaidengan Amitayo.
Jif id f l berisi 30 kerangka lakon, mulai dari lakon Rukmawatisampai dengan Robine Kitoko.

Jilid lll berisi 28 kerangka lakon, mulai dari lakon Robine Sokrisampai dengan Pandhu Tuwuh.
Jilid lV berisi 25 kerangka lakon, mulaidari lakon Rabine Sucitra sampaidengan Rabine Joyodroto.
iilid V berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Bondhan Pokso Jondhu sampai dengan
Gondowardoyo.
Jilid Vl berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Somodinala sampai dengan mBongun Condhi
Gadomodano.
Jilid Vll berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Brotayuda Seta Gugur sampai dengan Sudarsona
Kethok.
Jilid Vlll berisi 23 kerangka lakon, mulai dari lakon RobineYudayako sampai dengan Patine
Anglingkusumo (lakon wayang madyal.
Jifid lX berisi 22 kerangka lakon, mulai dari lakon Roji Pamasa Rabi Putri Bonyuwongi sampai dengan
Patine Daneswaro (lakon wayang madya).
Jilid X berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Robine Jatimurti sampai dengan Lohire Rahwano
(seri Lokapolo).
Jilid Xl berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Patine Mahesasuro sampai dengan Probine
Kunthiboja (seri Ramoyono). "


(cototon kaki nomor 8):
Menurut Tristuti, kerangka lakon tersebut merupakan versi pedalangan Ngasinan (Klaten), sehingga
urutan adegannya ( kadang-kadang juga nama-nama tokoh wayangnya ) berbeda dengan " Serat
Pustaka Raja Purwa " tulisan R. Ng. Ranggawarsita dan " Serat Padhalangan Ringgit Purwa " susunan
K.G.P.A.A. Mangkunagara Vll, yang merupakan pakem pedalangan versi keraton.




Admin blog Woyongpustaka :
Catatan kaki nomor 8 ini penting diketahui oleh pembaca blog Wayangpustaka yang mengunduh file
digital konservasi serta membaca naskahnya Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro ; supaya tidak perlu
bingung membaca isi naskah itu jika sebelumnya sudah pernah membaca naskah lain karya R.Ng.
Ranggawarsita dan K.G.P.A.A. Mangkunagara Vll
http://wavanepustaka02.wordpress.com/201-Ll07l03/serat-padhalangan-ringsit-purwa-ksoaa-
mangkunegara-vii/

lnilah beragom khosonah kepustokaan wayang Jawa.
I tulisan tentang topik       keragaman khasanah kepustakaan wayang bisa dibaca di
https://www.facebook.com/home.php#!/notes/wavang-nusantara-indonesian-shadow-
puppets'beraeam-khasanah-kepustakaan-wavang-nusantara/10150346054996110 l




Blog Wayangpustaka akan meg-konservasi ketikan " Serat Pustakaraja Purwa " tersebut dan
menampilkan bertahap ringkasan isi masing-masing jilid di blog Wayangpustaka t
http://wavangpustaka.wordpress.com ], sebagai salah satu kegiatan menuju ke Perpustakaan
Terbuka Wayang Digital.
Nantinya file digital konservasi akan berukuran A4. Foto copy ukuran folio tadi difoto copy perkecil
menjadi ukuran 44. Hal inidisesuaikan dengan kemampuan alat pemindaiyang ada.



Dari penelusuran di dunia maya, banyak diketahuitentang KiTristuti Rahmadi Suryosaputro ; selama
di tahanan Pulau Buru maupun sesudahnya. Admin blog Wayangpustaka akan mencoba menulis
lanjutan dari tulisan ini.

iakarta. 04 Juli 2011
Karya tulis KiTristuti Rahmadi Suryasaputra
sekembalinya dari Pulau Buru akhir tahun 1979 sampai dengan 2002 { masa thesis Purbo Asmoro
mulaidisusun     )


Data disusun oleh : Budi Adi Soewirjo   -   laman http://wavanspustaka02.wordpress.com
Jakarta, 07 Juli 2011.



Semua bahan untuk menyusun data terurut waktu / kronologis di bawah ini adalah dari abstrak
thesis Magister Humaniaora Purbo Asmoro di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta tahun 2004
berjudul " Kehadiran Naskah Pedalangan Karya Tristuti Rahmadi Suryasaputra Dalam Pertunjukan
Wayang Kulit Gaya Surakarta ". Namun di sini data diolah dan disajikan terurut waktu. Terbentuk
data mentah daftar karya tulis Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra yang barangkali bisa dimanfaatkan
sebagai bahan pengayaan para pengapresiasi wayang ; dan barangkali bisa diolah lebih lanjut oleh
peminat atau peneliti lain.

Mengapa saya merangkai data sehingga terbentuk data mentah ini ?
Landasan nya sama dengan ketika saya mengumpulkan data kepustakaan, meng-annotasi, meng-
klasifikasi serta menyajikannya dalam bentuk buku " Kepustakaan Wayang Purwa (Jawa). Terbitan
Indonesia antara tahun 1948 s/d 1995 " yang sudah diterbitkan tahun 1995 dengan sponsor
Senawangi dan KITLV Belanda. Landasannya adalah keingintahuan pribadi, keinginan
mendokumentasi, keingi nan berbagi bahan pengayaan pengetahuan wayang.

Di era digital dan internet landasan tersebut bertambah dengan keinginan - sebatas kemampuan -
untuk mengkonservasi ke dalam format digital ; "berbagi baca" dengan pengapresiasi wayang lain
dengan memperhatikan rambu UU HAKI lndonesia ; persiapan isi dari Perpustakaan Terbuka Wayang
Digitalyang bisa dimasukidibaca oleh siapa saja, dari mana saja, kapan saja.

Di bawah ini daftar terurut waktu karya tulis Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra - sebatas data yang
ada di abstrak thesis Purbo Asmoro. Sekiranya ada Pembaca yang mengetahui atau bahkan
mempunyai karya tulis atau foto copy karya tuli lain yang belum tersebut di bawah ini , sudilah
"berbagi pengetahuan" ; sehingga makin banyak khasanah karya tulis yang tertelusuri,
terdokumentasi, terkonservasi untuk kepentingan jagad pewayangan kita.




Daftar terurut waktu karya tulis   :




Antara tanggal 12 Mei sampai dengan tanggal 27 Juni 1983, menuliskan I bahasa Tristuti : kahimpun
dening I lakon-lakon wayang purwa dan madya dalam bentuk kerangka lakon (Jawa: balungan lakon
), diberi judul " Serat Pustaka Raja Purwa ( Sampun Kadhapuk Balungan Lakon ) ", Ydffg
dikelompokkan dalam sebelas jilid { lihat catatan kaki nomor 8 di bawah ).

Jilid   I berisi 22 kerangka lakon, mulai dari lakon Lahire Guru sampai dengan Amitaya.
Jilidll berisi 30 kerangka lakon, mulai dari lakon Rukmawatisampaidengan Robine Kitaka.
Jilidlll berisi 28 kerangka lakon, mulai dari lakon Robrne Sokrisampai dengan Pondhu Tuwuh.
JilidlV berisi 25 kerangka lakon, mulaidari lakon Robine Sucitro sampaidengan Rabine Joyodroto.
Jilid V berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Bondhan Paksa Jandhu sampai dengan
Gondawordoyo.
Jilid Vl berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Somodinala sampai dengan mBongun Condhi
Gadamodona.
Jilid Vll berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Brofoyuda Seta Gugur sampai dengan Sudorsano
Kethok.
Jilid Vlll berisi 23 kerangka lakon, mulai dari lakon RobineYudayaka sampai dengan Patine
Anglingkusumo (lakon wayang modyol.
Jilid lX berisi 22 kerangka lakon, mulai dari lakon Rojl Pamosa Robi Putri Bonyuwongi sampai dengan
Pqtine Daneswara {lakon wayang modya).
Jilid X berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Robine Jatimurtisampai dengan Lohire Rahwana
(seri Lokapala).
Jilid Xl berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Patine Mohesosuro sampai dengan Probine
Kunthiboja (seri Ramayeno). "


(cotatan koki nomor 8) :
Menurut Tristuti, kerangka lakon tersebut merupakan versi pedalangan Ngasinan (Klaten), sehingga
urutan adegannya ( kadang-kadang juga nama-nama tokoh wayangnya ) berbeda dengan " Serat
Pustaka Raja Purwa " tulisan R. Ng. Ranggawarsita dan " Serat Padhalangan Ringgit Purwa " susunan
K.G.P.A.A. Mangkunagara Vll, yang merupakan pakem pedalangan versi keraton.




Antara 17 Agustus 1983 sampai dengan 12 Oktober L983 menulis naskah janturan yang akhirnya
menjadi satu buku yang diberi judul Janturan Wayang Purwa dengan kronogram Kagunan Dhalang
Hangesthi Gusti, terdiri dari 52 macam teks janturan dan / atau pocapan yang siap pakai, antara lain
: janturan jejer Astina Ptabu Parikesit, Dhayohan Sabrang, janturan Gapuran, janturan Keputren
Purwacarita, janturan Keputren Mandura Dewi Kunthi, janturan Keputren Pancala Wara Srikandhi,
janturan Keputren Astina Dewi Banowati, janturan candrane Raden Dursasana, pocapan Kreta
Jaladara, pocapan Gajah Puspadenta, janturan Karang Kadhempel, pocapan Madya Ratri, pocapan
Gara-gara, dan pocapan Gagat Enjang. Naskah janturan itu semula hanya digunakan oleh Anom
Soeroto, Manteb Soedharsono, Sukasna Mudhacarita, dan Purbo Asmoro, akan tetapi selanjutnya
berkembang luas di kalangan para dalang, baik diperbanyak oleh Tristuti maupun disebarluaskan
pa ra da la ng bersa ngkuta n ta n pa sepengeta hua   nnya.

Tahun 1983 data naskah tersebut :
Judul "Janturan Wayang Purwa." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1983.




Tahun L985 Data naskah :
Judul "Lahire Harjunasasra." Naskah ketikan, tidak diterbitkan., 1985




Tahun 1987 menyusun naskah pakeliran lengkap 12 episode serial tokoh Bima untuk Ki Manteb
Soedharsono. Pakeliran satu tahun I satu bulan satu episode ] di Bentara Budaya Jakarta atas
prakarsa Yayasan Rara Wilis dan Harian Suara Karya. Duabelas episode tokoh Bima susunan Tristuti :
Bima Bungkus, Bale Sigala-gala, Gandamana Sayembara, Babad Wana Marta, Dewaruci, Sesaji Raja
Suya, Pandhawa Dhadhu, Wirathaparwa, Kresna Gugah, Kresna Duta, Rubuhan (Duryudana Gugur),
dan Pandhawa Muksa.

Tahun 1987 , data   3 naskah lain   :

Judul : "Lampahan   Babad Wana Marta," naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1987
Judul : "Lampahan   Sasaji Raja Suya," naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1987
Judul : "Lampahan   Wirathaparwa," naskah ketikan, tidak diterbitkan., 1987




Tahun 1988, data naskah
Judul : "Lampahan Samba Sebit." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1988




Tahun 1"993 menyusun naskah pakeliran serial Bharatayuda untuk Ki Manteb Soedharsono.
Pakeliran satu tahun I satu bulan satu episode ] di Bentara Budaya Jakarta atas prakarsa Yayasan
Rara Wilis dan Harian Suara Karya. Kegiatan acara ini seperti yang sudah dilaksanakan tahun 1987.
Sembilan lakon serial Bharatayuda susunan Tristuti : Bisma Gugur, Ranjapan (Abimanyu Gugur),
Suluhan {Gathutkaca Gugur}, Tigas/Timpalan (Burisrawa Lena), Jambakan (Dursasana Lena, Druna
Gugur), Salya Gugur, Brubuh (Sangkuni, Duryudana Gugur), Aswatama Nglandhak, dan Parikesit
Jumeneng Nata.

Tahun 1993 menyusun naskah Janturan Jilid ll, dengan kronogram Cahyaning Kusuma Hambangun
Praja. Buku ini berisi 24 macam janturan, 2 macam pocapan, 3 macam ginem, dan 30 tembang
sinopsis lakon wayang.

Data naskah tersebut:
Judul : "Janturan jilid ll." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1993

Data naskah lain :
Judul : "Lampahan Kresna Duta." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1993




Tahun 1994 menyusun naskah pakeliran Banjaran Karna untuk Manteb Soedharsono.

Tahun 1994 menyusun naskah pakeliran Anggada Balik untuk Ki Purbo Asmoro.




Tahun 1995 menyusun naskah pakeliran Banjaran Baladewa untuk Manteb Soedharsono.

Tahun 1995 menyusun naskah pakeliran Banjaran Rahwana untuk Manteb Soedharsono.
Tahun 1995 menyusun naskah pakeliran Sumantri Ngenger untuk Ki Purbo Asmoro (dipentaskan
pada Festival Greget Dalang)




Tahun 1997 menyusun naskah pakeliran Wahyu Darma untuk Ki Purbo Asmoro (dipentaskan di
Pondok Tingal Borobudur)




Tahun L998 menyusun naskah pakeliran (bersama Sumanto) Rama Tambak untuk Manteb
Soedharsono.

Tahun 1998 menyusun naskah pakeliran padat lakon Pikukuhan untuk Manteb Soedharsono.

Tahun L998 menyusun naskah pakeliran Alap-alapan Sukeksi untuk Ki Purbo Asmoro (dipentaskan di
Jakarta dan forum Rebo Legen). Judul lakon diganti oleh Purbo Asmoro menjadi Melik Nggendhong
Lali. Sanggit pakeliran ini banyak mengalami perubahan, dipadukan dengan sanggit pakeliran padat
lakon Alap-alapan Sukeksi karya Sumanto (1980).




Tahun L999 menyusun naskah pakeliran padat lakon Srikhandi Gugat untuk Manteb Soedarsono.

Tahun L999 menyusun naskah pakeliran Bimasuci untuk Ki Warseno Slenk (dipentaskan di lAlN
Sunan Kalijaga Semarang)




Tahun 2000 menyusun naskah pakeliran Babad Wana Marta untuk Muhammad Pamungkas Prasetyo
Bayuaji (dipentaskan untuk ulang tahun Rebo Legen)


*** Akhir daftar.
)indaian ini untuk studi wayang dan tidak diperdagangkan.

                              Pindaian ini adalah salah satu hasil kegiatan
                    Konservasi / melestarikan Kepustakaan Wayang terbitan lama.



Kegiatan nir laba / non komersial dari perorangan sukarelawan di persaudaraan masyarakat wayang
Indonesia, dengan cara memindah rekam dari bentuk kepustakaan tercetak di kertas menjadi bentuk
kepustakaan digital, dengan tujuan :

1.     Melestarikan kepustakaan wayang, agar bisa disimpan lebih lama, disimpan lebih ringkas tanpa
       mengurangi isi kepustakaan, penyimpanan dengan cara lebih mudah ( tidak memerlukan
       kondisi penyimpanan yang rumit ), memungkinkan dibaca dari jarak jauh / tempat yang
       berbeda.
Z.     Persiapan isi ' Perpustakaan Digital Terbuka tentang Wayang ' ( ' Digitized Wayang Open Library
       ')yang mungkin terwujud di kelak kemudian hari.
3.     Memudahkan atau lebih memungkinkan siapapun bisa membaca kepustakaan tersebut.




Nama tulisan :    Serat Pustakaraja Purwa iilid 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9,             Ll ( jilid 10
tidak ada ).
Nama penghimpun cerita :   Ki Surysaputro, Surakarta.
Yang   mengeluarkan ketikan : Ki Suryosaputro [ 8 Mei 1983 ].
I Catatan : Ki Suryosaputro terkenal juga dengan nama Ki Tristuti ]

Foto copy tulisan tersebut diusahakan oleh : Neno Giri, Leuwinagung, Depok Timur, Jawa Barat
Dikonservasi di : Jakarta, pada tanggal : O2 )uli 2OI7
Dikonservasi oleh : Budi Adi Soewirjo, laman Wayangpustaka




Untuk mengetahuijudul kepustakaan lain yang sudah di-konservasi, silakan kunjungi laman
http://wavangpustaka.wordpress.com , http://wavangpustaka02.wordpress.com atau
Facebook : http://www.facebook.com/paees/Wavans-Purwa-Buku/82972305747

Peran serta Anda dalam kegiatan konservasi ini sangat diharapkan.
Untuk ber peran serta dalam kegiatan konservasi buku wayang lama, silakan kunjungi halaman
http://wava ngpustaka.word press.com/konservasi-kepusta kaan-wavans/
-1-
| 31.
  llmnltr nlmn rulD!
lln nu uu Bn nm n EI!Iq il! !r! lntBttE lD
nn                        n nn nltEll nI! Bn
          D! trllll lur n n DII DlIt nn En EE nD                        D!!R
                                                                       En utr un
                                                                                         l0N       nnru!
                                                                                                  nn tlll
                                                                                                       nn
                                                                       BII! Iltr
                                                                              nn                  t0$
trllrllnn f,ur BB rm lnmE nn nl'rnnn nm UME
          lun       nn u E      nln mn                                 nnnnnn un
                                                                       nn                          n$rnun
                                                                                                   &n nE
EI! nti mn nn Dn urlrtl nn En lun nE nm En
       mn
  nltuun rnnnul mm trn nE
               nun
                            trn
                                     tnn nm ts|l Br!
                                         ruuuln nEl                    DIr
                                                                       lltll
                                                                                     nE !l!l
                                                                                     lin ull       rl0 Eln
                                                                                     EII nllal[!u! nm nn
                                                                                                             :uI0
                                                                                                             tlIN




                       Ir    NAGARI     a_$aJ_I_A            .-
       Prabr D,rr;rudana, Durna, Sangbrnl, tralDao Reubag I - Sb:rg Hata ngudl -
poJnh{pun Pandhasa.- kanthl qyataya Narendra, s8k{'8 }lagari Eavlyat Prabu Somg
dl.nala. Katurgka oova.nlpun Pratm gssdtnals Eyrpg ar{ Raden &rra PanuJlr u&
tur bllLh Eanpun saged nihrt Qyan ArJuna, sars"Bgke kal ebotakes lng GIIIIA
IIPAS. Na:rgr.g So,ng Prabu Sonadlnala dereng nreJaya ArJuna, aabab r4ngu-ra-
ngu labet lng Nagarl Astlna taksth sonton telLk sandl upayen{ng Paudhavar-
bebaesn JatI katlusupan ru)nr4g. NarpatL Avanggir Prabu KErrrs lurlngr eabab -
rultaos dlpun oenonl, pranlla gya oncad. tarya parlt.,Prabu hryudaJxs nunten-
pasrah dhat'eng Prabu Sonedlnala ldnon babar ploan roJabl Pand.haua sanealpun
dalah putra-2 .Anarta. Sonadlnala sagah gya pantt bld,hal nenpub pralg nrfug-
Anarta.
$gggtr;lbr uqnten tng alun-alunp Prabu SonadLnila kacegat' doning Narpatl f,qE
as {ngka.Dg nufrrgaken nurlnglpun. Teaahan deilrg pa:rcakara. Perrng rane, kapl
oah denlng. Patlh Sangkurl. Prcbu f8rna gya neaat nrlng Anarta ne$a keupal-
Pandhava.

                       II.    KASATRIYAN       J   O.   DE   I    P   4T       tr,


         Radon llrebdara Eyang para putra Radon OntorJo, lan GathutJraqa. .!9g_
!eC. ; - I'lrekodara parlng pnJnga nring para putra bltth kaqg pana:x ArJuaa $
pllmt dsn{ng orqyarel-pun Kurava. Nnnging uonten pundl anggenlpun ngunJara, -
dereng kawunlngan. Gya dhamrh kang putra ki:ren :trlekea praJ.ar slnarbl par:krn
elelk nel1k lng pundl drnunglng lcang panaJr. Sancilka gya panlt bldhal"" Ibno'-
Hrsbdars. eovan nrlng Anarta, PEnANq CAGAL s - Raden Sura ParnuJa ptuarggtia
Gatbutkaca, nunten taken-tlneksn. Gathutkaca nboten ngeken Jren ilentane Jpsg
ta, nanglng ngak€n ysu nengsah{pun Pandbaua. $rra PanuJa nunten ''r'laka yslr -
ne{ya nonpuh prang rnrlng Anarta. Lluonya oetha bltth punlka nungzub, gye ka*
traJang denlng Gathutkaca. $ra ParouJa kssore! nunton anblea bunlr kapapag-
0ntorJa gya pera,ng. Sura Pe.nuJa kasoran nallhr gya nJedhul lng dluratsn tl-
nanpi Oathutkaca, nunten kFFulaoara. llaeana &tra ParuJa lundar naaJlng oa-
nodta.

                       III.    I(llII{ANqtrN   TINJOHATA.
       Battrarl Wllutana nyang kang putra llllug"ngga falah Selar Garcng Pe-
truk. !99!gg l - l{lhgangga tarya auderna, sln&hgouLan donlng kang ibu bt-
J.Lh putranlpun Dyan ArJuna,. LaJenS Sang Bagus parnlt ne{ya sovan nrlng Arsr-
ta. Kelllsn nurten btalhal kadherokakon pa.qkavan. EEBIE$-.$ESAB s - Uontou -
Pandhlta yakoa sakJ.ng Pertapan Lava-iJo nana Begevan F.uvarna sol/an napaga*-
-2-
 kon Raden l{l1uga:rgga   bllth t{nrnglsan   lrqng
                                                 putra Dorr Kuna:ill supena kagan-
 va natrlya sakltg Ka.rvangan TlnJonayas kaLasih Radcn lnlugqngga. Pranlla -
 Sa:rg Bagus ne{ya kadhaupaken klayan DevL ltruarnl. }Ia.nglng Ullugsrngga tan pg
 runr gya peraxg. llaeana furden Ullugangga kacoran, nunton kadhatrpakcn p{krn-
 tuk Derll Kuva::uL. lfusnya dhaup, seng f,uourne panlt sosap erlng .Ala:*e. se.ug-
 utku ngl:tlanl earvl piturgkeol b{Lth earrancl-ssncl neng8lh rori.bot, H.non -
 natat d1 panelLog ngrasubaken Sa:rg lflku, nedya kabtyantu. Ylluganggs sanql
 ka gya budba'I. saperakasnng.
 CAND{AKA}I : - Kayvangan Svarga Dahanr., IVu.''g Brana lsn Lqng putra Detrt
                                                                                 -
       Dresanala, .la] ah kqng salrah Baroba.ng l{laanggenl. .@!gg r - }tlsarggenl.
       tanya sudama. lfln4ngoulsn denl.g Lsng oy4.g yen putranlpun Raden A:r-
       Jurra. Sa:g Peklk gya panLt ne{'a ngabektl kang rana Drlng [nar.ta.
       Wvang Brarna lan kang lbu ugll.Jenl, kanthl dbavtrh yen nangke savancl- -
       vancl "nsl'gglb rerlbet kinen ngaturl Lang eyang nodya kablyantu. Ul-
       sarggeni eandlka gya palgkat.

                     IV.   NAGARI   a-[L&--i!.J..
         ?rabu Dsruakuaural Srl Kreona, llrebdara, Kenbal. Renbas r - gcnl
   eungkava sabab Qfan lrJua kaptkut orayanlng Kuraua. Katungka pyan'lpun -   Ra-
   deu Hllugangga dal-ah parel"ananl saha kaausuL Ulea.nggenl prapta. Satrlya ka-
  kn'l{h vau ne$ra ngabckt1 gudama Ssng ArJuns. Ulna.trgeu]nn fls[Lng SrL f,rcsna
  bllth karrg rana kaplkut denlng nengeah. Kasaru eovanlpun Gathutlcaca 1an On-
  torJa natur b11lh paranguuka snlr{ng Nagarl lbvlyat Prabu Sonad{.a1a Balpun
  vlslt nglurugi NagarL Auarta.
         Hrebdara ne{re tuuandangr ptnenggak do.lng srl lhesna eabab sanos
                                                                               -
  tandblnglpun. Nunten l{ilugangga kactbainrhan nados! kang rana ArJuaa ngantos-
 plnargglb Lan kLnon nboyong lilnd,ur. Dene ltloanggenl kedbawhaq uapagake1 $g.
  nadinsla. Satrlya krkalth saSahr nunten bl'lbn]. Hrekodara Krsena Gath,rtkace
 0atorJa oanl njalpalgl.
  Kacarlta, Raden Vllugalgga uunten natak aJl panelrng ngravuhaken k+,,g rana-
'uaraoepuh. TBn dangu Bgv. Kuva:ma rayuh. llllugangga paorah clhatcng kpng ra-
 lla kados purdl nggenya oaged ngupaya dununglrg SaDg ArJua. Sang Lllku dha-
 suh blllh Pertapan Leva-lJo prrn{ka du-nunung yontsn lqbettng guua toruoad-
 pun Guwa llpae. l'{arrgka Dyan ArJuna kalnrnJare rpnten Gtira llpasl pranlla HlIu-
 gangga nuntou kegcndbong derrLng Bgv. Kuvarna kabekta DanJ'lng nrlng Guva U-
 pao llrat Pertapa.n Lava-iJo. hoggallng aarltae lyan ArJuna suo tlaulungan -
 dening Bgv, Kuvarra nontas sak{ng pansldhaJrg. Duugl dboratan Sang A{unE -
 dlpun valuyakaken do'lng SI Kresna. IDg nriku Raden Uilugangga nua&en kaa-
 kon putra d.en'lng Radeu Janaka. f.ahrngka rarmbnya NarpatL Ka:na, radul yon -
 uentas bandqyuda klayan Sonad{na,la, laJeng ngenpa^l klayan Pand,hasa" Sad^qva
 nunten nueul l.llsFnggenl Dgg')rys napagaken nengsah.
       Kacarita, Wlsanggonl landhlng yuda]an Prabu $qqsd{na]a. llaseaa       Song
-3-
dlnala, kaooran, gya nadlI nrLng kang rana $frang Ianadlpatl. Gentos {fyang
Iarna nagut pup$r UlsanggenL kannnr nunten ngravuba.kcn kang eyalg rysang
                                                                             -
Brarne. T.cJeng ifvang Brana nbelanl kang uagah, naJeng {r'g paLaga! prang 1an
EruanC l&na. l{arpatl Karna ulf-nga desa kal{h sanl petangr gya ngravubaken -
keng rana &vang Suryal nyuyun dlpun blyantu. Nuntsu bvang Srraa tulut
ngroyok lfyueng Yarna. Tenah Kabvarrgan Suralaya ketsnan gara-garar labet - do-
va-2 eerl pancakara 1ng naroapeda. Svang Guru gya utuean {yrarrg Naradar 4
nen nLeah kang sanl bandayrclar sarta kadba$rhan Parrng prngsdflnn. Salxdlkal
gya ternurun.
       Perang ra.Be, kapisah denlng Eyso.g Narada. lfusnye aanl nglenpakl Xarg
da parLng pangadrlaa blllh l$sang l6sg {ngkqng Lepet deno nguJa putranlra -
leng hanlsg angkara. Yen tan purun ngendhak kanurkan{ng Prabu $epstilFqlor -
badhe dlpun lorod drdat kad.esat"nlpun. I$wang Yana aJrlh, nunten natur to-
bat, sarta o-t'tt"o kang putra kalrqll[ Prabu Sonadlnala lnn Jladen Sura PanuJa
kabanJut vangsul nring Kalryva:rgan, nagarl Havtyat kabeeal ngantoo teilaa. PA
ra deua nunton pantt kundur nrlng $rralaya.
      Prabu Dlrlrudana Lan Kurava nganukr kaplkut ttenlng l{robd,ara. Drryuda-
na lan Sarxgkunl kacenp}rngaken {tg Guva Upaol tenah Bani sossnbat tobat.
                                                                            -
Srt Krbsns ngandlka btlth Kurava badhe lLnuyaran sakLng Guva Upasl nangko -
na:ravL satrpun lnngkep       {0 cllaten, lng panrih     supadoo gentoo ngraosakan p6nqg
dhang vohlng pltenah.

                             T.ANOl'EB -          KAYON.
                                   3 JuIl        1983.




                       ElnE
                  RI t[
                  n u lulllt
                                                 HH*K
                                                 nFnnmm     BH
                                                            DnEn
                       nnn                                     "fiN'
     132.         Ir
                  u mntr
                     Dn]ln
                                                 ffi
                                                 qul   HH
                                                       mm
                                                            Sf,'H"
                                                            In Erni
                            Enn mnnlnmm
                             nn   DrD     nD nn nn|llln DE trn EB nn !u!
                                          DnD nU Etr nE |ln DU nn
                                                                    IlI ltE
                                  rul     nun.Et$E ur En nD mn IDn DIn nn
                             HM   nDl[nE  IUI nnn nn ntr nmnmEn '|m nn nlm
                       trnngul    nn
                                  nn      mn lln nm nn nll lrn nn nn mn
                                          Ern nn nn lll! nn nn nn En Ilm             nn
                       mnrEIII    nnnntrE rla nn rulnlnn lI[ uE InEItD flBnlI8E      Dlt



                       I.    NAGAEI     ASTINA.
      Prabu Dr:yudaaal Dlrau., S$gkuBlr Ka$a. Renbas 3 - Sarg Nata nedya -
ngudl patlnlng Pantlhaual kanthl nyarays Narendra 6nlclng ltagart pr3angteJar-
Prabu Bratanlseu&. Katungka ooranlpun Radsn BratasektL (kaCa',g alren pnlclng-
Prabu Bratanlsena) natur bltth derong neupuh prang Er{ng Anarba eabap tak-
eih ragu-ragu Jalaren Nagarl Astlna kattngaL kaibg Jatl katlusupan luyulgl-
la:pati Karna kraos nanavl dlpun senont, gya,,uedal ta'Fa paJoLt. Srt DrryudA
na pasrah peJahtpun Pandhava dhateng Bretasekti., San&ika nunten bidh&l.
Kaceritar vonten ing pagela:can nJavl-, Raden Bratisektd. kecogat Prabu Ka:na,
.       - lr-

$rLayanlng ronbag tlados psratitg. Parrc.Lo-a kaploah don!ry, Sanghnt,   farpatl-
Karna oncad negra kenpal para Pandhava. (PERANC GAGAI,).

                   II. NJSARI P A R I.N        TEJA.
                                                G"


      Prebu Brataulsena tryrng arl DauL Bratavatl, nen'Fl eovanJ,pun Lang rayl
Redea Brata.sektl. Siglgg : - Bratagoktl nahrr urlng Lrng ral.a natal bilth.-
sanpuu .aFpi dhanuh salclng ff. Drryu,iana klncn nyiruakalr.en Pandbara, aerta-
PrEb'u Karna ssnpun oncad. sslr{ngAgtlna, Nuntsn Prabu Bratavlceaa aU*h, aU
teng rayl kar.allh Bratasektl lan Bratavati H.nan ngrunly{nr o*pud, plalg
                                                                          -
nrf ng lnarts. Sand.lka laJsng b14hA'1.

                  III.KASATRIIN P I. O N q             I I .
                                                       OTA

       Raden Ablnanyu nyaD{l para kadsng : Iravanl $ultra, Gandakuaura dalab
Seuar Gareng Petarrk. Bgg!$S, : - Ne{va rr{4ng nengeeh orayan Aatlnar Sya bl
,lh&l. PERANCLSru{AR : - Ra.d6n Ablnanyu sakeda:xg kapapag rodya ParangteJa te-
nah dadoe pefeng. Raden Bratasektl kaeoraD gya nundtrr, gentoe Dsvt Blatava-
tl fngksrg uagut pupuh earvl uatah kouqyarr pengaallran. Ablnrnyu s8ka.ra.g &
tanaa pongaelban garlya ll-nglung lrasryaralr rraFanr k"Illkut nunten kabekte de
leng Aotl-ua kalrunJara. Panakauan-lundar rangoul nrlng .Anarta.

                   IV.   N-AE^AR[    l,l!-ll_B.ill .
      Prabu Da:takusuna, Sr{- Kresra, }Irekodara, lrJuna, Kenbar. NarpJ' prap-
lqnlrs l{arpatl Kdm.a,r Javab ne{ya q}e]{k dhatong Pandhava eabab tan aamJuk
mring srayan Kurava, ssrts €ageh dados senapatl. Katungka soranlpu panaka-
van netur blllh pare putra I'tadukara kapllort clonlng Dorrl Bratavatl erayanlng
Kurava. Nuntsn sa:ul bLdha'l uonpuh prajog. Raden Gathrt&aca ngang'lang {.g g+
g€,n8r
       Xaearlta, rronten lng paprangan, Srl. I(ragna nraneta gelar barler ArJu-
na klnen napagakon Deltl Bratauatl., dene Prabu Ka::ua plnasrahan tnadhJ.ng k]g
yan Reden Brataeektl. Segalr nunten ea.nl naJeng ptong.
       Deul Bratavatl netat aJl koeayaJx pengaalhan, ArJunr drrtan paea,h, vagg
na Bratavatl kapikut ldeng kalrunJara. Raden Bratesoktl nurlng ne{ye Dgoy-
yonJ- Prabu Karna, Begavan hrrna klnen nbotobl, e,aryl natur bllth pn4Jeneng-
anlpun kagrutgdr pusaka n$rr, I(IAI GEAE kadrnungaken lng kencLng gelu.g. Ien
pangke Bratasekti peJah, Drrta lrlnen nggqah kantht ngucap tonbung r KIAI -
GSPAK URIP. Drrna oagah, nunten Bratc.sektl traJeqg prapg lan Karna. Katanan-

curlga Kyal Jal-e-k, BrataoektJ" peJah. Gtnugah denlng D:rna kanthl nga.nrllka r
Kyai Gepak Urlp, Brateaektl sanallka ta:rgl ldeng naJeng prang nel{[. Saben
poJahr kqgugah dening Dlrnar Bratssektl oaged g€sang. Ngantoo Prabu Ksrns -
911e, n'ngXng St l(resna gyr. paring punake tandhi.ngan dhateng Prahr Karaa.r-
napa KIAI JEIIDHUL, kedunruqgakon lng uakutha. Nunten k{ns31 naJeng prang na-
llh. $aben Narpatl Karna peJahr ginugah dsn'lng Srl f,resna kanthl ngan'r{ka    s

Krar JEI{DHUL umPr Karna tangi laJeng naJeDg praJrg naIlb, Ea.katou rongsal-
vangsul. l{asana plnqJu Raden Bratassktl katanan curlgan{.pun Ka:rra, Brataee!
-5-
    ti  peJah, Srl Kreena nggegtro Dl:na aaH-ng kateblhar La.thi rigondrka Fora 3
    KIAI GEPAK PIIIAIL D.t:na glilhuh palrgga'llhlFun, vekaoan k]{n{a1 {ng pangucapl-
    nlrokaken susntenlpun Srl Kresnar KAYI 0EPAE PX.IAIL Sanallke Brateoektl. 1og
    tsrtun peJc.h. Bgv. Drr,ra theuger-2 eerrrl kedr:ua1-kEdunel. Kurasa r€anukr l4q,
    tLabung d.s.l'g Gathutkaca gaHng cltrganterar tenah aanut. Nunten.Pen/rheue -
    sakadalg nglung dhateng Astinal nodya ngluuard. palanJaranlpun Abinanyu sa-
    keda-ng   putra Madukara.
                                It   TAHAN             KADI-LENGENQ.               (agrfra).
            Dewl Banuuatl ny.ng putra Dorrt Iagnatravatl, na.up1 oovan1ptm Raden Ar*-
    Jrrna lsgkeng es$u nelebsken kang reka Ba,nuvatl dene tega dbateDg para putra
    Medukarel trgkeng eanangke kaktmJara rrcnton Aetlna. SanaL{ka lrsanatatl kg
    dborekelren abdl cethl, bldhsl ngluuarl putra Hadukara. Nunten Janake EoD-
    dhong BsJxur.atlr OngkoulJoyo noadbong  losranasatl. Prabu Drryui{ana Ian Raden
    I.gsnara pnlnge, Eur'lng nunten dado.s poralg. Drrytrdana lan lasna.Ba kaooranl-
    kebanda tng oaka, ArJuna dalah pala putra lcunddr nrbg Anarta.
           Patth Sangkunl prapta ngucull bandrn{Fua DrryuCana lsn I.cssaru. uboton
    Faged. Na::glng sat€ng Det l Banuvatl lan Ieganavatf fugkang Dguor'li, boban-
    dan saged ucu.L. (SaUa.U Banuvatl lan lpenalraratl eanpun apal dbatong ub€d
F                                                                                 -
    t4ngsullpun &'Jt'nn 1an Abinaayu). Srt Drryrclana kai.aDgkung nut{ng gya psrsg
    tah dhatong Prabu Bratarlaena kinea nurpes Pandlaya. Saga-h g:ye pangkat.
    CINDHAKIN : - Ing Nagrl lnartal Pandhaua p€pak d'.Iah para putra tr.rsln Sr1 -
           [.resna, nanting Devl Brotaratl-, uatur tobat neQra nung]rrJ,. Kasaru pe-
           ngaroukipun Prabu Bretasisena. Sr1 lkeena dhaurh dtrateng DenL Bratasa-
           ti k{nen napagakon }ctdhanlng kang ro}ao Sagah laJong nagut pupnb. D9
           si Bretavatl ta:rdhlng prang kl-qyan Prabu Bratayi.ssna, veliasan pejab -
           Fanpyuh. Bala PalangteJa bebela sedarlng             gustl,      kaaepu baraut denlng   *
           llrekod4ra, tena.b kanpru];rg.

                                      TANCEB - K.AYON.
                                         3 Ju]-1 1989.
     I   33.
                          NIn
                                   mrn
                                       nn nn nnnD
                                 |lu[ lnm nE nn nnl
                  glI! ntr
                  IDTI
                       nn
                  nn
                  !u!
                         llllltE       HH HS m$rrHff
                         nn Em utrnn nn Bgl
                  nn lul 'HH
                          nn
                          mm         En Du       En
           DIN
              uuut n     n&          nn ru!      nn

           *H" HH @ SHnEf,' f,Enfin f,H * f,B" Hf, HT*4" -
           ffififtnafiffi run ffi fifi ftE
                                            n fifr nn FEEnEE fril FIi nu
           inm nhtd itld htllnDln Dn Dnn nn l1I[ nn Dmm nn nn mn
           an nm mll ElEunnnn n n Fn nn nn u! nE nn nE
                          mn Drrm                                 mn
           hn nn EIt !l!l ruln DIln un lur nn nB uuulltlB IDII
           rDr[
                    &m                    nn mnn xqu nn nu lltr0      Bts   IIB
                                                                            nn

                                r,   NAru.
           Prabu DrrTudana, hrrna, SangkunJ.r Ka:rna. Reubar t - So:tg llata nedya -
    trylruslalon Pandhave karlthl nyarqya nareldra nyolunan aeklng Nagarl KreudtXl
    pura Prabu Jaya NlrulndJ.. Katwgka eovenipun Prabu Jaya Nlrvindl, natur b1-
-6-

Ith dereng nenpuh prang nrlng Anartc sabab takelh sangga-runggl                  1a,bet   lng -
Astl-na uonton nate-pltay{tn{ng Psndhawe. Narpatl Karna kraos yeu dlpun 3€tro-
nl, gya oncad talpa paJnlt. Prabu Drryudana gya paarab peJrh{Fun  Pandbara
                                                                                             -
dhatang Prabu Jaya Nlrulndl. Sqgah gya parlt lfdhal.
Kacaritar uonten l.ng nJavi Narpatl [a:na nyegat Prabu Jaya t{lrvLredl nedya -
kacobl kadlfudayano, tenah dados p6ralg. Kapleah de.{ng Sargkunl, nuntsa KoE
na neeat nr'rng Ansrta nedya kenpar para Pandhava. eEBlNg-glgl!).

                       II.   KA,SAruTA}i-      J O DN I   P   a._Ll .
         Radon Urekodara uyB.ng para         putra I OntorJo, Gathtkaoe, Abl.naayur Irg
vslr.   @!gg : - Para putra tragladhl peraJcg. faturgke panorpuhya Prabu Jayg
Nlndndl 'lan Kuraual dados perang raqe. Para putra kegstak kaupnrngr dene -
flrokodara kad1-lat dentng Jaya Nlrw1nd1, Sena lunpub. Jaya Nlndndl'lan KrrrA
ua Dglajengakeu ngrloak Nagar{- Alrarta.

                      III.                                        .
                          gana lnlralt[ Derrl Senbadra lan Uara ff.lce'dh{, C&
         Radeu ArJuna rlya.Dg
1ah Senar Gareng Petruk. Femb6,s t - Sang Baguo panLt nrl:rg pare garss,r rx€-
dya sovan dhateng Anar.ta. Kq,] {Ian gya bidhal ngdrtht pane.kavan. PERINC SFj"-
KAR     :-
        lJa{ya ragoksa sa}Ang lkendhqFura ubegal lanpahtpun Dyan ArJunar                    d^a-
dya panca.kara. Denaga kq6s3in, aan3, poJah.

                       IV.   NAGARI     AUARTA.
       Frabu Da:nahrsuua, Sl Kreoea, ArJrma, Eenbar llyq.ng panakava:I. Renbag
Sarnl roraoean bab Raden Lfrekodara nggenya nggegJ.adhl prang para putre. Ka-
tun6ka praptanlrr Nrrprtl Krtne, Urgkrrg natur nedya nballk nrlng. Pandhava,
rabab tan aantJul nrfng Kureva n88.c$ya Dyalaya Prabu Jaya,Nindndl ]"{nen
                                                                                             -
nra.Jaya Pandhan a.
       Kasanr dhauahipun para putra Pandhaue. Kadangu natur bl1lh naatas bag
dayuda klayan srayan Aetlna Prabu Jaya NinrlndJ., kagetak karnpnrng. Saha na-
tur bl11h kang rarna l.lrekodara sanangke lrrnpuh rng paprarrgan. ArJuna algra -
bldho'l rnapagateu nengoahl kasugul Prabu Ka:rnar Sri- Kresna para putra 1an pA
nakavan.
.[gggl!g, Srl Kresna gya nltulungi Urebdara kagaresaken,                   deno Prabtr Kama
lan Arjuna perang lsnan Jaya Nirulndl. Saben Karna utasl                 ArJuna peJa.b, dJ'-
pun gugah dsnlng Srl Kresna, saged goaang naIlh. Kosok nangsuLlpuu, Jaya
                                                                            -
l{lnllndl. lauun poJah, ssgod tangt gceang nallh. l,laeana Nlryindl kakmyok &
nfug Arjunar Kaxnar lJrekodara Ian putra-Z. liekasan Jaya Nlrrlndl kuur'laheu,
gya natak qJi pelenunan, slrna 6ak{ng panlngaL. S L g e g .

                       v. KAifll,tAl{GAt't   DHANDI{A}IG MATGORE. (SElrRA CA}tDAilAru),

         Batharl Durga, I{yuat'g Kalae narpt soranlpun kang putra Prabu Jaya N13
-7-
v1ndl natur n)mvun blyantrr. Drrga]an Ka.Ia Bagahr gya earl uar'{tle nrlng
kang putra. Jaya Nlrvindl bldha.l naJeng prarg na1Lh.
Kacarlta, sonten p&pr4nganr krldhanlpun Jaya Nlrvlndi lqngkuag nggegirlslr-
ngedalcken pengeberan varnl-2, sonten genl nangelad-alad, nult,en ngedalaken
sato galak EanL Eangsa Jalra nanungsa,, lrp. Toneh Pandhava sanl gLrlo. Sri-
Kresna nunten pasrah dbateng Kl Ilrah Sonarr k{'ren napsgeken nonggah. Ssndl
ka gya budbal. D,rnugl pa'l a,gaD; Senar tan p"nglilg bl1:th pun{ka pokalipun rg
Ja dhonlt, pra"nlla Prabu Jaya Nlnrlndl nunton dipun eupokl ngaatos .oeuaput,
Drrga lan XaJ.a oncad, kg,bur'u d.E'ing Souar. lfusuya katubrtanr Drga ryattg l(g
Ia natur tobat. Nunton Sellar dhalnrh tlhatong Drrga lcincn ngendhak !3'fdhan{ng
Jqya Nlrrd-udl., Drge sagah. Nunten kang putra kabanJut kinuktrt uangeul dr.dl
bajubarat, nunten kakantld lnrndur uring Sotra Gantlara;ru.
      Pratu Drryudans nurlag I Bya nganuk. llrokodera nuJa lerusl Drryudnno-
de1ah Kuraya kseeblsk na:uta1 LarqFrung. Narpatl Karrra :rtrllten 11llh rng pang
gallh, lcrndur dhateng Avangga.

                                LANCEB - KAYoU.
                                .   3 Jult 1983.
  134.
      EnrrEntn lunmmD
               mt! mm
                          nrn mm
      nln Dln nm mtr nE tln nu
                          mm
                                nmll
                                ruIl    rH'Sr HHr HH Hfi""ff" Efi
                                        nn nn nuiltllmn En nn rrE     HH   -
                                                                          trn ntr
                       nm mEnlo
                                         nn ftm mm nn nn !u[ ntDamnn un
                                        unF4lrJll trtr EBilt
      lnrnmmnB InBInmo
      nn nn nnnn nn nn mEl
           nn ilnn                                            nn nn nE lun nD
        nmmn En nmltr mnt nm nn
                       En rnrn IDIntr    nD nn nm nB mlt nE mn mn nn
                                         nn mn nn nn Dnl'trln Elll nE nut
                   nnEmnm    nnluln nm nm nn trn nn En
                             mm Dl[ gtn  tDEItn       rut nlllul             E KU TgANA
                   Ml!
                   nn
                   NDBDN
                             um nn rlnr ntr DnEnIlID nD u!tr
                             mmnlun
                                                  nEDutllltr
                                               nn trn nn nn nn                        &
                   nn        mnm        lDn nn nn            nn
                                         rlllllu! nm Iu[ [runll
                             nn lltllll Em rull trm nn nm nn
                   !rn       nruoll                                   nn
                   mmnnE!t                                            ntr         KU T EI N I

                         I.W.
       Prab,r Drryudana, Dt:zra, Sangkunl , Burisrava. Renba^e t - Salg Nata ti-
nangiean dsnlng kang rayl Burlssata lngkang tansah gandrung Devl Senbadra.-
Nunton Prabu Drrnrdq.na nlnbali guntnlpuu or€Belr pandh'lta yakaa sak{ng Por-
tapan lla-l}a; ngqs Begavan KALA SASRA. lfusrrya ngadhopr plnasrahan klnon
                                                                                -
nyldra Devi Senbadra sarta nreJqva Raden Janaka. Sang Wtktr gagehr gya panit
        Sangkunlr Burlarase lan Kuraua kluen nJanpangL. Ssndjlcn gya pa:rgkat.-
[3,g3,llfu,, nonten nJavl, Bgn, Kale Saera nlnb'rl kang putra kalca]l[ d.etrer.a -
nyelunan Jaler estrl, nana Dltya ['a1a KUTHANA Isix rasekel KU'IHINI. Kuthana-
kadhavuharlnyldra Dovl Senbadra, deno Kuthinl klnon,mrqJaya ArJuna. Sa.lal                 og,

gah gya bidhaJ. rnesat gogana. l,la{ya baJubarat lngkalg rtrt anpongi.

                     II.W.
      Pratrr Kresna, Sanb6, Setyakt r Udava. .B9E!OC, : - $ang Nata nedya furrl-
nrl.B Anartal Jafaran kraoe rnanarrl bedhe ronten cobi hrnrap kadang Fqndbaua
      Sang Nata jengkar nganbah geganar Sanba Setynk{ Udena lan punggaua
                                                                             -
nguntabaken. PERAI{O GAGAL : - Kurava kapapag SotyaLl t eulayanlng renbag da-
doo pancq,ka'4. Kura.ua kasoran gya nylnpang uta:rgao
-8-

                         III.    PERTIIPAN    SAPTA         ARGA
           Begavan Abyasa .strrtrll s6rvan{Fln t       wayab Raden Ar.Jrrna Eyang gelar Gg
                                                      alg
     reng Petruk. 3gElEg : -        salg Bagus nyaraned.eka.ken pasupenanlpun, kadoo von-
     ten Javah ludlra lng Kasatrlyan l{adukara, nutlton Sang A4una Eyang garua DE
     sl Seubadra kabaadhang dsn{ng bar{lr. Sarg Ulktr dhawb bi}th badhe lrcntsn -
     coblnlng lelarnpah"n lngka:rg sunandluDg nr!ry ArJuna aekallyan garego Nuntnn
     kafundbung enggala }undur, sarta kadha$rha' i:rgk&qg ugatoratoe. S$dlks, b
     Jeng pcnlt sapanatauane. SERAI{O SEK.AR : - }la{ya raseksa baJubarat lolin{pun
     BBu. Knla Sasra, Dt-tya Papaclyal Dltya Saduneya, Jata.laya, IanaraJer Lan
                                                                                       -
     .A.nigora, nbegal larnpahlra Dyan Arjuner tenah dacbe goreng. Donsua eanl pe--
     Jah, kuan.rha slrala. Saairnaning rasoksa, vonten pavestrl eullstya 1ng varal
     nana Erdlrang Pa.nlkatslhr eosan ngarc'n{ng Dyan ArJuna (tantlt na'l,ak kenoyan
     aJl pengaelhan), katenaban Sang ArJuna kaenaran. Nunten Dyan ArJune katuraa
     nenbung   dlgtrtg
                     kang rana Bgv. frala Saara ingkeng vekdal punlke noutoo Nagg
     11 Aetina. Raden Janaka rnanut, laJeng kabotr*a dhateng Astl-na.

                           IV.    KASATRIIN        U-A--D_U--E_A-EI .

           Devl Senbadra nya.g l,lara Srlkendht kabatthep Raden Oathrtkaoa" Sgglggt
     Ngarsa-area kuuduring kang raka ArJuna salclng Sapta Arga. Kafungka praptan!
     ra Janaka (pelsu) dhasuh nring kang ganra Deul Seubedra arsa kaksnthl eonan
     e€guru Bgv. Kala Sasra lng Aetlna. lfuanya Deul Senbadra kalebetakeo l,ug t.l
     plka, Wara Srlka-ndld kraos oanasl. punlka nboten sabaenlpun, nuntau Senbadra
     kasuvun, Jansk& (pafzu) tan antuk, dados perng. Jq.aLa katanan Jeapar{.g1-
     badbar Ditye KaIa Kuthana, ldeng katlahrng deni:rg Gattnrtkaca. Kala Kutluna
     kaeoran, gya ngllang. Srlkendhl leu Gathutkaca lumdar nring Inarte.

                            V.   NAGART      AMARTA.
           Prabl Danoakueunal firl Kreena, llrokodara, Kenbar. Renbag : - ful Krog
     ua dhavuh billh badhe Honton cobln{n8 lelanpahanr para kadarg klnon Lngkang
     prayltna. Katu:rgka oouenipun llara Srlkan4r'l lan Gathr,rtJcaca, matur bl1ih De-
     ui Senbadra kacldra duratoraka raseksa erayeuipun l0rralra. Srl Kreena llrekod4,
     ra Gatbutkaca gyd bldha] urlng Astlra.
     CANqHAI$N : - Ing Aotl-na, Prabu Drryrdana nyang Bgv. Kala Saera. Nanpl eo-
           uanipun Dsvl Pa.mlkatslh natur bttlh kakarsaksken Raden Janaka. Nunten
           Janake katlnbalan, liang Ylku partng pa13"1ah, Nunton ArJuna kadbaupa-
           ken plkantul Dcdhang Pa.rnlkateihr Bys pondbonganr oarta dhabat lolob--
           lolohan (dutang-du1algan). Sang ArJuna kata.nen rieal tenah aeda. Kvag
           dha kacenplungaken Lng ounur upaa. Pa.mlkatsih bcdhar dados Kuthlnl.
           Katungka praptanlra Dltya Kuthana ngatureken Devl Senbadra. Nunten kg
           parj:agaken dhateng llutiorava. Area kapondhongr Senbadre lu"ajarr di-
           pun buru denlng Burlsrava.
     CANDHAKAU : - Kaputren Astlaa, Devl Banuuati nlrong yen kang rayt J'anala kg
I




N




i
I

I

t
t
t"
-9-
cenplungaken 1r€ sulllEr upnol gya tlnul'mganr kvandba kaentas. Nunteu d{putF
lela-lela saged g€Eang. LqJeng poud-bongal nanJlng paaareyan.
.Egg$g, plqyunlng Denl- Seubadra     kapengglh para kadang Pandhavar gya tlnu-
lunga.u. Burlsralta prapta riadya peralgr vasana Burierava. kaeorax taJeng tla-
banda 1-ng kekayon, katllar lng vana nr{.ku.
CANDHAKAI{ : - Ing pandbap:, Astlna, Prabu Urr;rudana nysng Bgv, Kala Saere ng,

      {ya nrlksanl kuaruthnne Ja:rakar nuntea bJ-dhal. Jebul prnnngglh .Ss''g AX
      Juua sare klayan Devi Banuvati Lng Kaputren. Drr5rudans ngaruk dados -
      perang. Llrekodara nlabung, Drrytrdnna lan Kurava tnrbar. Bgv. KaLa Sa-
sra uqJong prengr kapapagaken denLng Sri Kreena ngasta sanJata calrra. Kafa-
sasra badhar }Vrtan€! Kala. Dono Kuthana lan Kuthlni badh". dhenit Setra Gan-
dataayur nunten eanl kaguoeh vangsul denlrg S€rqa.r. Pandbawa sakadTg nunter*
lundur nr{.rg Anarta._
                          .L.,LW.
                                    3 Juli        LgBj.


                nnnnDn nn umm Dnnn nn            |i nnrn
                IOID NIN EIU NN NM Nll[
                [ln       nn nE nm nn nn
                                                EIII NDO IIB Dtr p! EII
                                                          UUN
                                                              lln Bguqq
                                                          nn mn NIN nn
                                                DII nn trlB Bun Maunn
                Inntrlu! tltDmr Enrmnnn nn
                llul      mn rtln InD mn nru
                                                nolllqntr
                                                nn nn rrtrElt nm r[n
 I   35.        nu        mn Dll nn nn nm       nm mn Ed nll nn
                nnuulElt! mm nnn nn nn &&!rEEIt tun nu      BE III!! nm
                                   (PALGUHADI)
                                    *Jf   *****t**t+rt{t*If.

                    I.    NIOARI      DIJ-ARAI,TATT
      Pretrr Kresnal &nba, Setynkl, Udaya. Renbaq : - Srl Kreena prlhatos -
dono kang rayJ. Arjuaa Dggenya E€guru Bwgavan Drnee, badhe narpl cob1. XJ.la-
Sang Prabu Sya jengkar mrl:rg Ararta.

                   Il.NAGtrRI TARANG                      CELUNG.
       Prabu Palgunadi r-ngg:th Banbang g.u]nVar ptnuJu l:undur gak{ng.,Soks'l j-na
nanpi rswuhnya kang raka lpe ing teslJoladu Prabu Karentagnyana, nyn,ng ari -
Raden Maralaya di'lah patth ftaclraetha. lgqlgg I - Prabr Kareutegnyana ng€.-
ngetaken kang rayi Palguna<il nggeqya treguru nrlng Bgv. Dr:na tan kapareng.
KLnen negun:l Bgw. Abyaea s&bab ngengot"na yen trah l,llbisana. Prabu Palguna-
dl nboten narnpl, nalah matrrr yen ksng garwa Devl lnggraeni sanangke rrus ka-
tl]a.r vonten rng Sokallna. Prebu Karentagnyana dukar deno Polg"nodl. tega -
dhateng garsa. Sang i{ata Pnlgunadl gya Jengkar nrlng Sokalfua tanpa panlt.
       Prabu Karentagnyara gya dhasuh nrlng Raden Maralaya 1an patlh1 Ekafuag
tha kinen nututi. Sandtka gya bldhal. PERAHG GACA^L : - IJadya Para.nggelu:rg -
kapapag uadya   Drarauati, Eulayening rembag dedos bandayuda.           Wa(ya Parangge-
lung kasorarx, nunton ny5.npang n&rga.
                   III.    PERTAPA.H S O K A L            I   MA   ..
       Begavan Duna nyang Devi Anggraenl dalab Aggata[a. Ronba.q            I-   Sa:lg   Dg
-10-

ul nyuvun pa.Elt nedya kuudur nrlng Parqnggelur€ eabab ngentool kang r+kr
                                                                               -
Prabu Palgunadl- nbotnn 6r€ga1 ranruh. Drrna ngIl).ani gya bldhal.l Aovatana   $
nen nJanpnngL.

                   IV. I.IANA KRE!IDHATANA.
      Raden ArJt,na nyang Senar Gareng    Petmk. Ronbsg s - SaFg Bagus nray" -
Bouan nring Sokal:lna. t?ER.dl{G SEKAR : - Raseksa sakl'g Para,nggelung ubegal -
Dyan ArJuna, tenah dados peratg. Denaya eanl kaloraD, katbah lngkapg peJnh.
Kqcarlta, saslnranlng yakaal Dyan ArJuna plnanggth Deul Alggreenl, nunton -
aroa kapondtnngr lnggraent tan punra nuntsn luuaJar; dlpun oyak. lsvat€,la -
ubelani Dort Anggraenl, dados pancakala klayan Janaka, Aeuatana karon nun-
ten lunaJar Dutirtl Anggraenl. Arjuna dhateng Sokaltna.

                   V.   NAQARI     a-.ll_.A_.8_ilJ .

      Pralrr Da:crnahreural Urekodaral Kenbar, nanpL rawhnya    Sl   Kresna. 8!E-
leg : - Srl Kresna ngaudi.ka billh nggeqya Sang ArJuna E€gutu DhaysalNg Drrra
badhe ns"rpl cobl. Pra.ulla Krosna ltrokodara lsJx Gatbutkaca uusuL Janaka dha-
teng Sokallna.
CAI{DHAKAU 3 - Ing pssrnggrahan S€kar TanJung, Prabu Pelgunadt tata-tata g+-

       suel. arga Eoyan Bgv. Du:na. Kada'rak sovanlpun lcang ganra Derl lnggrqg
       nl vadul yen nedya kapondlnng Qyan Arjuna. Palgunadl uboten pltadosp-
       naLsh kang garua arsa kapraJaya sabab kadah,l aful-adul. Nanging ka-
       tungka praptanlra Agvatana natur bllth aturipun k4ng gartra llrnlka ea-
       daya leree. Malah Asvatana mentas ubolan{ SrggraenJ' tonah dados prq.g
       lan ArJrrna nanglng karnn, lelarpahen vau katur nrlng Prabri Palgunadl.
       Kartbl- sareh {ng pangga'l{h Palgunattt gya bld.he'I. nrlng Soka}lna, no{va
nys.takak€n aturipun kar4g garva lan Snatana.
Kacarlta, drnugl lng Solcn'lrna,Begawan Dr::ns, nonbe lenggab kabatlbcp Wan Ag
Juaa. Katungka oouq,.JFun Palgunadl nater Da.naui rpnten perJ.u bl:tyan Sa:rg -
ArJuna. Nunton kalilan sanl medal nJavl.
        Dlmugl 1ng nJav-l, Prabru Pal.gunad1 kenthl- arls lan saraixa renbag lng-
kang earwi pralarnbangr njajagl na:rahlpun ryan Arjuna lng beb kalg gama De-
r.r1 A:rggraenl. Pinangglhlpun pancon nyeta yeu Janaira nod;ra nondhong Anggrae-
nl, nalab prasqja nrlng Palgunadl yen kang garua kapundhrt. Prab,r Pafgu:radl
nuling ternahan da.dos pernqg. JsraLo kasorane nundur. Arjuna pinaryglh Srt -
Kreena Wrekodara lan Oathutkacar kedangu natur yen nontee paDcaLo?a laraa -
Pa'lgunadl ns,ng{ng kanon, n)ruvun blya.uhr. Para kadalg ndangu sabebipun pencg
karal Janaka natur b'laka y6n arsa Dundhut garuanlpun Palguned1. Ing mrlku -
para kadalg nboten purun nblyap.tu. Srl Kresna nrayogekakou dhateng Arjuna -
klnen pasrah Bgv. Drrna. Janalra sandlka nunton bldhal..
        Bgw. D,rna tinanglsa:r dening ArJuna, nyuuun biyantu uraJaya Paunadl
hrrna eagah, nutten Eapa3d.k6u Palgunadl. hrpi wa pltrexgglh, kapuudhut pe-
-u-
Jah gosanglpun, PelgunsdJ- natur bllIh lgager puoaka SESIIPE HUSTEIKT RUPf
lngt ang vonton lng driJl nanlo1 nanJlng aalebetlng kulLt eajautnlng 4q,g{.9,
Nunten Drrrra nundbut prlksa drlJl {ngkang ka&rnutgal puoeka, kaaturaken. I4,
JenC drlJl dlpun cokot pedhotr s€supo plsah eqk{ag enggan{pun Sang Prabu, -
sarux}lke Prabu pelgunadi peJatr. Kvandha slraa, nang{ng kurata nguandxqng -
ngandJ-ka bll:th tan trlnah lng nanah, nbonJnng BARAT^IYUDA JAIABINA]IGIIN nedya
nal-ee ukuu patl dhateng Durna kalthl nltls sonapat! snk{ng Nagari Pancala.
       Soaupe Musthlka Ranpal aunten kaparlngakon ArJuna, nanglng dupi den -
agenr drijinlpun ArJuna dados sisll. LaJeng rnboten eaestu kaagen, acsupe k4
parlngaken dbat,eng Oetlut&aca. Salajongipun Raden ArJuna arsa nondbong Dorrt
Anggraenl, nanging Sa:rg Devl andrrk nerLra, peJah. Kvandha olrna, sul@a Ba-
rbblt klayan ouknanlng bang reka Prabu Palgunadl. Jenakr tarl trlnahr Bye -
gugat urlng kang raka Srl Kresna. Nunten plnarlngan puJan sekar vuJud ArS-
graenl, IFl"o.S kapondhong. Narlglng nboten .l"ngu vuJud. Anggraenl ica3.1 babar
sokar na11h. Janaka takelb dereng trlmah gya gugat nrlry Kahyvangan furals-
ya.
      Drnugl Suralaya, Janaka oonan Wvatrg Guru lan Narada. Nunton plnarl-
plh den'lng Efnq''g Guru, bl3:l-b lng reube Derd Anggraeni badhe katurunaken 41
tls nring Devl Gandawati, lan nbenJqng kaLeksEnan kagarte Qyan ArJunB. M1-
dbanget sabdanlng lVwang furu nakaten uau, Janaka trineb, nunten pa.nit, kng
dur nrlng Aroarte.
CANDIAKAN ! - IBg Nagari. Anarta, Prabu Karentagnyana, Raden Maralaya lqrt pg
       tlh Hcadrastha nganuk bola sodanLng Prabu Palguna&l. l,Ireksd.ara nuJa              -
       barat gedho. Karentagnyana oakadang alneblak lesug ternah kairprung.-

                                IAN_CEB - trAToN.                             i



                                     I JuIt L983,                              i




      l3 6.                         SEIiAB

             ffiff E EII ffi
             nm E
                   H"ffi nE       r$*$r t'fiH^ Hn_E!l ^ qH''B" E4__EE EF{r *
                                  mn 4tr Eu bg- HH Ell 4!1., .-_ "H""E!q EE__pl! EE
             BN M,H
             inD
             ron
                   __ MNI HB n!0 E[
                   elin fi[I Em
                                  HM''fiH Dn NM*fiH Hfi IODNtrf,H HH''fiH F$ffl' Bf,
                                  nn IDn HH nn np trp Bn nrl Etr EE EErul__ Eq
                        ir.!i ntintrnn        trn nn nn nD llBrill    rnm nn uu I!Et[ nn


                        r. NjqAg[__ls        j!__I__!
                                                        A.
       Prab,r Drryudana, Dtrna, Sang!ilnlr Kama. Renbqg : - Narpatd K8ma
natur uring Srl Drryudana, nglanar Deul L€suarxasatl nedya kadhaupaken kl-a- -
ya:r putra angkat lngkang nana Barnbang 6ulsu{sudhc. Srl Drrntdana ngandlkat
bltlh kang putra Desl I€Bnanauatl vekdal punika nonbe nandhang gerah. ManB-
ka niturut ya"gsit ksdah .llFun Janpenl SEKAR I'II4ATIIISARI. Nunteu Prabu Karna
ssgeh eadosaken Sskar          Mlnthlsatl.   Katungka souan{putr   patlh nndrajanu, dutg
-l.2-

nlpun narendra UJu:rg Ilrls prabu Baeukend.ral natur kautus guetlne nglanar _
Devl I-esnananatl. Prabu Kalna nurlng, nunten dadoe paben klayan patth EadrS
Janu. Kaplsah denLng Srl Drryudanal kqrrthL ngauontenaken aqyenbara, B{ntou-
lngksng eaged ngature"kon s€kar Hlathlsari ulnangke usada gerablpua k"ng pu-
trar lngglh punike lnglcang badhe katanpt peng'Ianarlpun. Natpati Karna ]an -
hdraJa-nu sand{ka gya pa.ult nundu!.

                    II.NAGARI UJUNO            TIRIS.
      Prabu Basukondra Eyang Dltya .cqngka]a' narpl sovanlpun patlh hdraJe-
nur xcatur blllh Devl l$snanevstl nenbe gerah, lan klnarya sayenbara, .tng&!h
punlke klnon ngusadani. Ba,rana S€kar Mlethieari. Saha kl patih oatur, bt];tlF
vonten pangla.nar ugt eaklng Anangga Prabu Ka:nra. salg Nata gya dbavuh Erlng
petlh hdraJalru klnen padoo Sekar Mlathlsarll derre Dttya SsnCke+t k{ne1 py1
uer NagarL Auangga. Sand{ Le auuten saDi bidha'l . EE&A!!|_Q!$.;[, : - Uadya Ba-
klng UJt''ngtlrls kapapag va{ya Av4ngga fngkarrC ndherekaken kundur{pun Prabu-
Karns aaH.ng Ast'lnar oulayanlsg renbag dados bandayuda. Patlh [s.l{na!ggala-
lngkang plnangl€ oenapatl vadya AwanSBa nganukr rl&s6na Dltya Sangkalg clalab
vedya raseksa kasoran, nunten nylupnng narga nanJ{ng ve[a.

                   III.   NACARI DiIARAI.TAT,'I .
      Srl Kresna,  Sanbe, Setynlr'| , narnpl praptenlra Rr,den l{rekodara. Renba-sr
I{rekodara nyaravodekaken nurcanipua Prabu Da::rqakusuxla, lrJuna, Gatbutkacar-
lan Ablnanyr. Srf Kleena dhavuh yen baka'l ti-nbut Jng Aet{.na' nalsh Sorrg Na-
ta ug1 ngandtkakaken bJ-l:lh ka.ng putra Devl Slti $rndari ugl nurca. lJasana -
Sri Kresna Ian llrekodara sasarengnn bldh'r] nrirg Aetlna.
                    IV.   NAGARI    sJ.AI!--g_g_a .
      Prabu Kalaa kundur Eaklng Astina gya n{nball kang putra angkat kska-
1lh Banb+ng Karlrar.rlsudha Ian Puthrt Jaya Ielane dalah Senar Garong Petruk.
Renba.p : - sang Nata dharmh nrtng krng putra k{nes ngwaya usadanl.g Devl -
rasnsnavati yeku sekar ulathisari. sang Bague natur sandlka gye parllt, ngap
thi panakauan., Puthut Jaya Ialana klnen 4farnpengl, sardlka gya bJ-dhal.
      PERAl'lc srK4E r - l*rnten lng vana, Ba:nbang Kamavlsudba kabegal- uadlra-
raeoksa saklng Ujungtirlor dadya pancakara. Denana katlatnrng Puthut Jaye Lg
lana tenah bubar navut.
9ANDHAKAN : Ing Pertapan IIRTA SETA, perrdhlta laksa Begauan DARMASABDA ting
      ngl-ean kang putra llxdha,ng PRATALA REll{A, sup€na kagar.ua Banbarg frarng
      r.rleudha. Ssng Wiku gya budhal nadosL lnpenlng putra.
      nnggaltng kandba, Sang Hlku vus plnangglh Karnanlgudha. ttnantu11 ka-
pundhut nantur sang Bagus tan kerea, dados porsng. Kamavleudha kasoran, .-
gya kabyong kundur Erln{i Portapan ll,rtaseta. Drnugl pertapa! gya kadhaupa-
kon plkantuk hdh&lg Pratalerstlra. l,fusnyo dhaup, Karuevlsu4hs, rris,tilr nrfuig -
kang rana maraoepuhr blU.h uekdal punika nenbo pados Sekar Hlathisarl ke,ng-
ge Janpl gerahlpun putrl Aetlna Deul l€snanavatl. Bgv. Dar:uasabda dhavuh bj
_13_

llh   kagu:rgen   lllathlsarl, nanging nlnglt eanget. Pranlla   S€kaf,   Hlethtsarl   kA
asta plyanbak denlng Ssng lJtkur nunteu kadhErekaken l(amasleud.ha eosan dha-
teng Aotlua.
Kacalitar sont€s uarglr lbrnasieudha da'lah Bgu. Damasatlda kapapag Prabu Bg
sukendra. sekar kasu',runr sa.ng Bagus tan suka, dados peralg. Puthut Jaya r,o-
lana nlabug snlclng geganar perang rane. Kapieah dening Bgv. Darnaoabde, )4
Jeng Sekar kaparlngaken dhateng Prabu Basukendra'r natg{ng Eateng badhe nsr-
pl , Sang Prabu dhavah tan eongot. Dar:aaoabd^a d8f.eh k&ng putra nsldengekea-
laropah eanrl takeih ngeata Sekar M1athlsarl. Drpi rnrngu saklng kantaka, Prg
bu Baeukendra nututl nrtng Astlne,.

                        V. NAqABL A-$ T I     N   A.
       Prebu Dtrlnrdqna narpl praptanlra Prabu Karna Eaerahaken Le'rg putra
Karnanlsudha lngkang ea.tnpun nund.hl Sokar l'tlethlearl. Nunten sqnl kq]llan
                                                                               -
nar{r4g.Kadhaton nJarpenl Deul LeslnanauatL. Sandl,ka, gye pa.ult ulebet Kapu-
                                                                               -
tren. Ketarngka rawubnya Srl Krosna lan Urekodaral ingkang apt-apl hrnl ge-
rahlpun Legnalauatl. lfusnya ka,lllen Bye na4Jrng Kadhaton.
       Ketungka sova:tlpurr Pratnr Bazukenfua nyuvu[ Doui ke!0s.neuetl, kqJauab-
de.{ng Srl Drryudans fi'l't! sanangk€ nenbe dlpun ueadani denJ.ng Ka.rcns}dlsudba
Prabu Basukenfua gya pstlpsksa nanJ{ng Kaputren,
CANDHAKAN r - Kaputren .Cstina, Da!d- Banuuat| nangku ka:rg putra Devl loeual*,

       vatl. Katungka praptanira Karnauleudha ngaturaken S,ekar Mtath]"s63.l. -
       S€ksx kaungkuleken, Derl Iasn€,navatl ualuya. Sekar dlpun plrsanl de-
ning Banu!.atir nunten dlpun arasl sabab Dgganda vangi. sanalika sekar babar
Raden ArJuna, gya uond.hong Banuwatl". Karnavj-sudhe badbar R,aden Abinanyu, Ig
J ong nond.bong Iosnanavatl.
       SrL l(resna 1an llrebdara rasuh lng kaputreu, uninga lelarpaheq naka--
ten vau, ngrung sanl ueeon. Kadadak kaearu psngaruklpuu Pre,bu Bagukondrar -
kapapagaken dening Puthut J.tayalolana lan Bgv. Darmasabde. Katanan puorkar--
Jayalelana, badhar dados Raclen Gatbutkace. Beganan Darmasabda bedha,r Prabu -
Darnakueuna. Prab'u Baeukondra La'langkung nur1n6, gya tlnandhlngan Wrekod.ara
teuah Basukendla kacubleB hh, peJah.                 ,                     i


       Prabu Dryudana badhe duka, kaeaplh denlng Deul Banuvatl dadya 1111h.
Nuaten sa.ni kekonpalan tng psndhqfl.


                              TANCEB              KAION
                                     3 Jull   1983.
-14-
1.37.
 nBxlDtr trt0lm pEIE BUnm nntll!
 mn ntr
 nn IDn t!] nn Dlr n n bn ill trtm
               [ rnn      nnl
 Ilnqmm mnmnrlrn ltu n m nm mt! uE
         IDID                                    fifr"'Eu EE "S' nH*S' rH*H" BH Bn
 nnn                 tr n nm nntrEltrn           H$rrH^ $fi""H'HH""$ff HH"fi HF m
 nlnnull nm nn nn unB nm llln tom
                 Dn
 nll mrn nr! nE ntr nnln gu! nm inm
                                   mrtr          NIo      P44    FIT trE  EUi EF NE
         rnq mn               IIIE               ss       Hf,'ffr" EH fif,'ffr"Hr EI*,.HE

                       I,      KAHTUANGAN S   UROLOyO.

        &vr.g    Guru nyang Narada. BenbaB         :-
                                             llonten nargndta aaklpg Nagarl
 Renggabunl Prabu Rana Praeu, nedya nyuvun vldodart Bathart Prabq,alnl. Batirg
 ra Guru gya dbavuh para dova lr{ne1 pacak barls. sandlka gya sanl bldh&I.
                       II.NAGIJU RENGGA BUXI
       Prabu Ranaprasu Eyaxg patth Kala Pravara dalah Kata lahana. @b!g ;-
Sa:rg Nata nedya ngrabasa Kabrua,.gan Suralaya1 sabab tlnanptk pang'r aFara dh,
teng BatharL Prabasinl. lfunton dhavuh nrlqg petlb ("1a Da.bapa klnen ngrunl-
yinl uenpuh pr4ng nring Slralaya. Sandika gya budhaL saua{ya rasoksa. BL-
RANG GAOAL     : -
                lJa{ya Renggabuni ca.upuh praxg lan para dssa. Uasa:re Jesata -
sarl kaeorerrr gye nutup korl. Sela parrangkepo i{ysang t'Iarada nosat l€upaye sg
raya Raden Ablnanyu.

                       .III.                                             .
        Rad.en Ablna4yu Dyang kang lbu Devl, S€nbaclra tngkang nenbe kalmbonaken
 den{ng Sang ArJuna, oabab Dyan Arjuna nekdal puq{ka kagunga,n garua onggal i
 putrl saklng Ngam-avu Devl TallraJa. Ingk"ng nangarse Senar Garpng Petruk.
       Frabrngka srosanlpun Radsn lllJaoa (kadang allen sak{ng Devl tal;trqja)r -
 natrr keutus Raden ArJuna, k{nes nlobalr Devl S€nbadra. Denc Radea Abhanyu
 kadhavuhan pados Sskar $rnarsana lJL1Le. Abtnanyu sagah gya bl4hal klaya! pg
 nakasan. Dene 9onbadra kalathl RaCen l,llj aoa.
 Ig@,      dunugl tengah vana, Devl S€nbedra drFun ssdan{ng dsn{ng Railen lll-
 Jasa. Kvandha katllar lng nrlku, lliJaoa kundur nrlng Hadukara. Batharl Pra-
 basinl lan Nrnl Tbovong turnultrnl prlng pLtulr''gan nring Senbadra. Kvaa'lha -
 kagesangaken, lqjeng kakanthl eovan nrlng i{ynq'g Guru.
 EASSEI&r lampahJ.ra Dyan Bluauyu plnangglh l$v"ng Naradae nunten .lh.rnrh kl-
 nen dadoe Jagoning deva nyl-rnakakon nengsah. Ablnanyu sagahr nuliteu esrl
                                                                              -
 nlnggah nrlng Kalrynangan. IEB4U.Q--EE[.4& : - Raden Ablnanyu nraJang barlsa! -
 raseksa Renggabull, da{ya p€ralogr.denava kathah figk"rrg peJah. Patlh Kala-
 Dahana naJengp katanen pueaka Paoopatlr peJah. Kvand,ha strna, kunera badbsx
 raseksa baJubarat Ditya I{aJa Brokuthu gya nesat vangluJ- arlng futra GandanA
Jut
       Raden Abinanyu uaringuten          trus nglu:rg nring Nagarl Renggabunl,       nang-
Bging Junujug ing Kadhaton.
                      IV.      IAPUTRE{ R E N G G     A   B U I.T T
      Garva'lpun Pratu Ra;oapraeu, Deul Kisvayavatl nanpl rauuuya ban Ablru
$rur 8Ya kapondhoeg. Kadadak kadonangan denlng Prabu Rarnapraau, tenah dadoe
-15-

porang.   Katatnan pueakapasopatlr Prabu Ranaprasu p€Jah, kuandha sk4a, kr.r-
nar&rtfa badha. denarre baJubaret Dltya YanaraJa gya nesat uangstrl nrlng
alan dhenlt. Ugi patlh Kala Pravera katanan Jouparlng, peJah. Kvandlra slr--
na, kunara badbar Dltya Papaclye ba]{ nrlng Jasan leLeubut. Qyan Bi-uranyu -
gya kakanthl denlng lVvang Narada sovatr Bath^ara Gulu.
CAXDIIAKAI{ 3 - hg $rralayal tVrang Guru kebadhep Devl Senbadra. f,atuagka -
       praptanlra }Iyuang Narada nyouanakon Abl-ualyu irgkang uue u:rggul 1ng-
       prang. Drpl Abiroany, pn{ng& karg lbu gya ngrungkepi pangkon karana -
       datan nyana lanun ptnanggth {ng Kabyuangiarr. Nunten Sonbadra ngaad}ag
       aken lela*pahanlpun nggenye nentas dtpun praJays denfng HJ.Jaaa.
       Hyyang Guru uunten parlng nugraba dhatong Ablnanyur kaeabda 1rtg ts-
be seged. nuruna.ken vlJl rabr aglng. Serta kqFartDgan S€ksr $uarsana lJlllsp
klnen ngaturaken Dyan Arjuna. Pur'oanlng geti gya sa.ni panlt vangsulo

                    V. NAGAR:I AHARTA.
      Pratu Danoakusuna, t{rebdara, Keubar, na:rgglhlr sovanlpun }lara Srlkan-
dhl. &ggfug : - Srlkandhi oyunrn pangadllan{pun kang ral.o lnarta dhateng -
kang rayl Jana.ka, eabab sadangunlpun kagungan galua enggal gqk{ng ilgarnr-avu
nana Deyi TaltraJa, Sang ArJuna ctakelya sangot dhateng para garlrra lani. Ka-
tungka ramhnya Srl Kreenar ngandikaknken leJa'pah$ lnC l'{adukara, dene l:rg
kang  rali ArJuna sanpun tegrr utuoan nraJaya kang garua Deul Sonbadra. Sana-
U}a lJrekodara lan Srlkandirt nurlng, gya bl.ihql nring lt{sd'kars. Sri Kreena-
lan Gatbutkaca au'tnti.
CA4DI{4I6AN : - fng Kasatriyan Madukaral Raden Janaka nyeDg garva enggal Der'l
       TaltraJa, tanoah karpnslb. Katungka souanlpuu ftnng rajl ipe Raden f{l-
       jaaa rnatur billh Derd Senbadra oanpun ;tFun pejah{.
       Kasaru praptanJ.ra DEui S€ubadra lan Abinanyu, ngaturc.ken Sokar Suap
gana l{i11s dbatong Ar:Juna. fung ArJuna kanltenggengon oabab, rnfbnrit, ahui-
pun lliJaea kacari-yoo Senbadra sanpun peJahr nanglng Jebul oanengke siourn
                                                                                -
ngaturaken Seka,r $tmargana.
        (atungka praptanira Srlkaudhr gya ngrungkepl p"ngkonlng kang ubagu -
l{ara Senbadra sarvj. uu}runr dalah ngunpab-uopah lrong raka Janaka. Kaeuoul rg
wblpun Sr1 Kresna, Urekodara lah Gathutkaca. Sadaya ug1 nguna.n-uran dba-
teng Janaka nggenya tegel nrlng para ganre. llrekod,at" nud{ng-2 sarsl qenada
Desl Ts.tlraja, tenah Seng Devl nurlngr nnngbg'linarak den'l .g Srrkandhlr 4q
d,oo pera:rg. Abea,kaoektenr AbJ-roanyu nlabung jenparlng paoopatlr Devl Taltrg

Ja badhar Bathart D,rrga. Kaulrangan Arrga gya neeat kundur nrlng Setra Gaa-
danayu. Janaka dipun tltt prlkoa denlng Sonar, Jebul kapanjlngan lbllsr uug
ten kapulasara, F$vang Kala oncad kabunt denlng S,oua!. Dupl katututan, {a'la
natur tobatr nunten kagusah wangoul nrlng NusuqlcantS"oa.
        IVva''g Guru l-an Narada trrnurun, pera Pandhaua takenpala.ken, Iqf 6!C E&
parllgan kaeekten tandhingan{ng le1enbut. llusnya lebda1 lVsang Gum nyang -
llyvangNaradakundurnrl-ng Suralaya. T AN C EB - K AION.
                                                  I Jult    L9g).
-15-

I   38.                            Illll EEEEA nnBn ruUmn rnlnnp
                                         NN NN EID ITE DN
                                   En En un ltln         nur
                                                                  !!l nE nn nn
                                                                  nn
                                                                               DDlIln
                                                                            Iln uul
                                   Dn nllurBr0 EEtllunn nDntr nn
                                   p4 IDBn                                  IIIIIEI!NT1
                                                                  nn nF En mn
                                   nu mnuut un Du un  nn ru!      uln
BEGA}JAN:                          [ull uuu &nn trlllllD |llnEntr Irlt8tr!I   fiffHff     ffi
                             (SRITAXDHT                         TEDHEK)
                              r   *r il*n***t**tl(   ***tlrf, It*IIiIIII*r


                      I.W.
       Pratrr Drryudoaa, Drrna, Sangkunl. Reqba-s 3 - ${1tsn{ng para Pandbaua.
Kabngka praptan{ra Sri BaLadeva, nyowanakon lrarlg rayl" Buriarsug {ngLgrrg
naadhang Bakit. Prabu llrryudana 6Xa niubar{ gunldpun enggal pandh'lta buta-
bajong sak{ng Pertapan Argapura Begavan De:soarrarsns lan Puthut Ad1laga, kl-
nen njarlpeni gerahlpun Btrrigraua. Sang t'llku natur bi}lh sage&ipua saras na-
den Burlsraua punlka kedah kadbaupakel ka'l{yan ftaJa lJalodya jng Nagarl Ta-
slhedu Prabu Madubrata. Sri Baladena sagah ngla.narakenr gJa bidhs,l p5{ng -
Tasllroedu kedherekaken Bgs. Darrqave,rana, Puthut AdLlaga. Patth Sangkunr larr
Kurasa klnen nJanpangl. Sendike gye palqlt peJrgkat.

                   II. NAGART TASIK MADU.
      Narondre putrl Prabu Hadubrata Eyang patth Jrya Totuka. .@!gg : - l{g
garl kat€.nan pageblug, nangka nlturtt Hangsltlng Javeta, ].lnen pados tfllbaL
slrablpun Bu:rlsraya. Patlb Jaya Totuka nunt€n kcutus bld"hal nrtn$ Astlna, -
avlt Sa'g Nate unlnga b1li.h Radeu Burisrava sekdgl, puntka gerab dununung
                                                                             -
wont€n Ast'lna. Sandlka kl patth gye budhal. EIIllSg.-glgA& : - Patl-b Jaya To-
tuka saua{ya kapapag Prabu Balad,eua tryeng Bgv. Darnarratana' dalah Puthut Adl
laga. Sulaynnlng ronbag da&s bandayuda. Pratx,t BaladEna kaaoran, gentoa Ad-l
laga fngkang nqJengr Jaya Tetuka aJrtb nothukatcu, Dutrten luraJer nesat ge-
galta,.
                      III.    UATIA      TT'NGGUL.
          Raden ArJuna lyang Seroar Gareng          Petnrk. Benba.e : - Sang Kusuna ngupa-
ya uurcanlng para kqdrng. PERISC               SEKAR : - Patlh $en8lilrrl 3-an Kuraua pln'ng
glh Janaka, nunten katlukul-an rnanah ne{ya nunpeo Pandhaval nupung aaneolpurr
sanl sirna. Tenah dados poralgr Janaka kakroyok Kurava. Panalavan lundarr-
pinangglh Pandhlta saklng Fortapan Jenggala Begavan NIRSECA. Panakanan nyu-
yun blyantul Sang lljlku eagah, nunten trlulkrana dadoa brahalal nrqJang ba-
rlean Kureua tenah bubar nunrt. Raden Arjuna gya ouuita nrlng Reel Nlrsaca.
      $ang Bague pesrah tlnbultng pare kadang dhateng Sang Brahnana. Nuntou
Eevlslk, bl1th badhe sani tlnbul vonten Nagari Tasilaadu. I'illa nunten sdlya
bldhal nrlng Tasl}Joadu.
                      IV. DHUSN M A N T I                 A N-T A .

      l{onten ledhsk ayu nanl Nyal AJeng Ta]{Jlr'ar lan panJak nara PaLu Sari€l
ka da18.h Palugangaa. .89&lg 3 - Nyal rs]lJiva nanpi tanggapan tayub nhater€
_L7_

Nagarl Tasllmadu. Katungka rasuhnya Beganan lllreecal Jonal.a 1an pqFckasan.
Nunten Seng l.llku len ArJuna nenbung hodya aboksa. LaJeng dipun'lr{ngl gcn-
dh{ng denlng panJak Palueargka lan Paluga.goa, Nlrseca dalah ArJuna nunton
rnbeksap r.1]'lJiva lngkang nglarlh. Kadadsk ArJuua ngrangkul null nltblnc Lig
llJiua. PanJak k4kalth nurlng, dadog per&ng. l,lasana paxJak Palusa.ngka lan-
Palugangsa badhar Raden Ontorjo dalah 0ntosem. Dene Nyai Aleng ra'l$lva -
badhar Devl Srikandhl. Tunr:nten k"kanthi nrlng Ta,slknadr, rneuba ledbek lan
pa.qJ   ak.
                   V. N4944I--- !,A S I K M A DJI .
      Prabu Desl Madubrata narnpl souanlpun ftang abdl patlh Jaya Tetuka na-
tur bllih Burisrava dlpun kekahl dani-ng Srl Baladeva lan Bgv. Daraayarana.-
Kafungka dhatengipun ronbongan tayub sak{ng dhusun l,lantyanta, Nyai NenC !C
llJiva, dalah panJak Nlrsecar fuparta, Paluoangka, Paluga.gea, nyeng panolrg
van ugi de.Ddos oara panJak.
      B'eksan nunten kauivitan, T'a'lUlna nbeksal kadadak sanpuripuu nyebJ-ak-
nakuthan{ng Prabu Madubrata, Patib Jaya Tetuka nuring, Nyai legJiua dlpun
larak. PanJak Paluo'ngka Palug"ngsa nuriua, dadoe peraDg. irlasena eaxrL babat
Prabu Madubrate babar Deui S€ubadra, Patih Jqya Tetuka baclhar Raden Gathut-
kaca. Janaka Srikandhi tnggth satrl rucat busana ledhek la. panjak.
      I{atungka panganuklpun Pr&bu Baladeua lan Bgr.r, Daruava.rana nyang Ad1lg
ga, Kapapagaken denlng Begauan Nlrseca. Pr4hg mket, Damauarana barlhsr p1U
bu Da:cnakusuna, Putlmt, ldl.laga badhar Raden l,lrekodara. Dene Bgu. Ntrseca k4
lnlang pugnke denlng Sr:l Baladevar Nlrseca badbar Prabu Kresna. Nunton saul
kundur nring Anarta.
Kacaritar Raden Burigrava trlleDg yen Devl Sembadra vus tinbulr gla sara8 sg
nallkar nunten nglurug nrlng Anarta Jtnanpangan para Kuraua. Nangtng prayt!
na Sang tlrekodaro gya nuJe barat godhe, Burl-srava lan Kurava kaeeblqk lesue
tenah kanpru:rg.
                          j'ANCEB - KAY0,N.-
                               3 Jull L983.
                  IIIAnnIIjItUnnn']   tr   pT   F   BnpRFprur Uunnnnnnnunnnn

                 Drnqut mruilIt!     rlEru nn nn nn uo tuBEn
                nn nE nm nE
                BrIl nn nrn nn         utr nn nn nml' Inm nh mE
                                       I[n nn nn mmntrnm mn nm
  I   39.       nnErnnn Emnntr
                nn nrn rBnm mm mn nn mn nn nnm mm mn
                mto mm nmltm nlulm nn no mn llu nm mn
                mn Inm nln nmm
                                       mm
                                       mn nm
                                              mD      [rm
                                                          mt[nmnn
                                                 nB n!0 nm mm
                                            nnnn nm
                mn mE uttr lrur lunlllln nn EE NN NN ltn nn
                mnDur EMnn                 NN
                                              mn nn
                        nn nn nn nn nilnnnn nn Bn mn
                mn nn Dn nn nm uul nm nn nm nm nn runu
                                 trn IDm
                                                           IIIUDII

                nmEnn nn mn nm mn uln nn Dm nn !u! DD nn
                nh ur un nIIl ru! Iul mn nn Dm nrn nn mm
                nn mE unnn Drllnnn nn un lunn mmmn
                mnmru!

                   I. ri&ARr               D I.l A 4_A t{ A     TJ
      Prabu Bathara Krosna, Sanba, SetYetrt. Nanpl rarnrbnya gang ralca Prabu-
Balsdeua. &snbgg, ; - Prabu Baladeue nd&ngu elrnanlng Janaka, ulnar:geulal dg
-18-

 n1ry Srl l(reana bllth uaongga d{nten nangke dereng tlnbul. Ingk.ng pur1ka -
'saklng karsan{nB Sang l'rabu Be,ladeuel Deyl Seuba63a tngkang udqsngke &rnu-
 nung uonten JnB Draraucrtl, nedya kadbaupaken plkanfuk Burisrava.
         Katungka praptanira llrekodarar Jarab nedya nboyong Derd Soabadra kun-
  dur nrlng Auarta. BeLaclena nurlng, kasepih denlry Srl lirosna, knntbl atrr r
  Prab,r DryuCana lan Br'risraua katuran rartrh urlng Dreravatl, ednant€n ugt -
  kang rayL Prabu Puntadeva tnggth supadoe ramh J-ug Dvaraveti. Dene vtgatoel
 pun, oupados aaged rlnenbag sasarongan babagan Senbadra punlka. Yrekodara -
  aagah, gya panlt. Prabu Beladeva lnggLh sanrJuk, gya p8.EJ.t Er{ng Astlns,.
         [agallle, vonten pagelaran nJavir Ba'ladeva dhasuh nrlng Patlb Ss"ngh-
  nl lan Kuraya kl"nen uututl llrekodara. Deno Sang Nata tme nrlng Ast{na. Sog
  dlka gya hldhal. BSEIN9 i$gl& ; - ldrekodara tlnuUrtan Kureva, dadps pora!8.
 Kurava kaeoran, nunten nundur.

                           II.    NAGART   Hq-XTNqANC                  CRI LI_-q .-
            RaJa uudha baguo valnane, Prabu Saera KsndhqsE nyslg            petlb   Danr4pa3ra.-
 Renbaq s      -    Sa:lg Nata uanggnl   1! l6sgkan{ng prdar
                                                 nangka nLtunrr rrangsltl,lg-
Jauatal kinen palakrane klayan Devi Scnbadra. Pra.nlls. Prabu Sasra Krndhaua-
gya bldha] nglanar nrihB harauatl.

                           III,   EUSX&BdN_ B A N   J   A   R   l.{   LATHr .
       Pandhlta sepuh trr:: salrlt brubrah (gudhlgen/bengkoyok) prantla nc!r,ng -
 tansah lunab-2, nana Begavaa Sldalancang {ngglh ArJuna Budhugr kalsdhlp bg
 kqrg putra Banbalg lJi{yatraaka lngglh Banbang $rnggata dtlah Senar Gareng Pg
 truk. @!gg : - Sang llticu na.upl uangeitlng deua, bi1lh eagcdlpuln garag ke-
 dah padoa Janpl lnng glruJucl : B0REH LAY0UING SEKAR, KAQI}ilGAIIING, PUTRI ING--
 KA}{G LAI{IR rNG DINTn'l AI,IG0ARA KASTH, TA}{CGAL SATUNGCAL UUL"A}i SyURA, IIJR INg
 KAIG LAHIRTPUN NUNGSANG' sABTa KaLUNG UsUs. Mangka      putrl lnskang nakaten
                                                                                -
 vau tan aaneo nalnung kajavl Devl Sosbadra. Sang l{l}ar gya utugan kang putra-
 l{ldyatnaka klnen ngatura}.en sunbul katur Devl Seubadra'l .g Duarauetl, earta
 kadhawulun n)ruvun Janpl. Sang Bague eandLka gye budhal la:l panokavat.
        PERANG SE{48 I - Ra,ssksa oaking Nagarl Ngru.ncang Grlbig robegal ttxdak
 ira Banba,ng ll1{yataaka teoqh dados p€rq.ng. I,ladya raseksa kasoran, aa.al pe--
 J   ab..
 CNDHAtrAN      I - !*rnten pandhita ta::pa pertapanp rraloung ngayan-ayan yan&, nana
            Puthrt Sldala.raong Eyang trang rqyl lh.lhalg Pratalaretna. @4g t SaXA
        Devl kaenaran Banbang Utdyatnakar By& den upaya. KFcJrltaq putbut SJ.-
 dala.uong plnangglh klayan l,jl{yatoaka nunteu katantun nedya kadhaupaken pl-
 kantuk kang rayl, Sang Bagus datan puruu, tene,h da&s para.ng. ltldyatnaka k4,
 son. I.qleng kadbauprken plkontuk ttegl Pratalaretna. lfuanya dbaupan, nunten-
 Uldyatnaka nglaJengaken lanpab nrlng harauatl. Sldala.nong nJanpangl gakbg
 keteblban.
                           IV.W.
            Srl    Kreena nanpl praptanlra Prabu Drryudana, Baladouar Burlsraua. Ugl
-19_
nyarengL praptanlta Pratu Dar:Ealcusuna Ey&hg Urekodara. Renbap I - Drryurrana
ryuvun DenL Senbadra bedho kaboyong dhateng Aotlnap Prabu Punta pyuyun S€n-
badra nedya kaboyong dhatong .Aroarta. Nunten DevL Senbadra katlnbllor. ltus-
nya sova! uunten katantlurr nlIlh dhateng Aotlnae punapa nllth rih"teng Anar-
ta. Sang Deul nahrr 3 @a
       Katungka eovanlpun Banbang l,il-dyatn'1ca og"tt""t"o ewobul hrnJuk Delri -
Seubadra salta n)mrnrn Janpi kanggo nyarasakon kang ra,Ea ArJuna hrrlhugr Drpl
Sa:rg Deul nbrLak ournbul, tetela LgL buea'allpun Dyan ArJuna (narr,gXng I"JoDg
katutup nall-h, pgantos nlooten kavunlngan denlng slnten-2 bab isln{ng aun-
bul). Ing urilq,r Deyi Senbadra dabrr dhat'eag Sr1 Kreena b1lth badhs nJanpenl
Resi. ArJuna Bud,lug. Dereng ngantoe vlnangeulanr Prabu Baladeva nurLug dba-
toug llldyatoeLar sabab kaanggep nbanrng slnang. llrebdara pls]tn{ l,lldyatna-
ka eabab prqkauia punika Senbadra fngkang uonang nlllh. Nunten Baladova pa-
5sn k'lryaD Vrokodara.
       Kasam gegerlrg nJavl rpnten parangnuka saklng Ngrancang Ord.btg Pratrr
Saera Kandhasa nganuk Ayuvun Deyl Senbadra. Sucl Kresna ngavontenakon soy€E-
bara, eJ-ntes ingkang sagod nylrnakaken rnengsah, tnggJ-h punlka lngkqng badho
keganjar Deni Sombadra. l)lryudanar Beladeua, BurLorarra lan Kureve segahr 19
Jeng bidhal uapagrrkon roengoah. l,lrekodara badhe bldha). kapenggak clenlng Kreg
na sarvt dipun blsiklr laJeng trinah ngontoel uonteu palrdlupi.
       Kacarlta, Baladeva lan Kurasa tandhlng yuda 1avan Sagra lhndhare, sa-
daya sani kasoran sabab Sasra Kandbswa nbekta puaaka Sergkall. llaeaDa Sr1 -
Kresna dbavuh nring l{ldyatuaka klnon ngundura}en uengoah. Hl{Vat4aka natur,
bl1:th ingka.g rana Begauer:r ArJuna Budln'g punlka digdaye, na.gLng s6[da'l s6-
nangke nernbe gakit bubrah nboten saged qlqnpahl ruila nyuwn d:ipun pethuk.-
Srl Kregna, Urekodara, Senbadra nunten kadberekaken l{l-dyatuska pangkat dha-
feng Pertapan Barj ar l{lat'hl.
CANDHAKAII : - Pertapan BornJar M1atbl, ArJuna Bud.hrg lemah-2 lng llncak, ka-

      ravuhan SrL Kresna s"kq,taFgr ingkang ntnta Eraya nylnakaken parangng
      ka. Arjuna Budlnrg r,)ruvun dlpun gendbong dhateng D;arauat!. Dlpun gen-
dbong l{rekodara uboten purunr dlpun gendbong Sotyott 1ngg1h nbotEn prrun. -
Nanglng nyuvun gendhong Desi S€nbadra. Salg Der.r1 tinantunr roatur purun ger-
dhorg, laJeng kagondhong Devl Sonbailra. Sarnarga-rlarga ArJuna Budhug pUer -
do.Lanan pucuk konben.
      Igcarllg, duuugl Duaravatll Arjuna Budhug kaduaungakon Lng peprapgan,
oarvl dlpun supbarakan yen punlka jago Dvaravatl, laJeng kapaLa denlng Pre-
bu sasra Kandhasa. ArJtura. Budhug dlpun pulasara nboteu peJah, nalah nanfi.m
sakJtlpunr gya p€rartg lanan Sesra lkndhava. i{asena Arjuna Budh'g badhar R^a-
den ArJunar Prabu Sasra lr'andhase badbar Devl l{ara fuikanrih{. Patib Danupaya
nganukr tinandhlngan Puthut Sidalenong, prang ruket. Danupaya badhar 0nton-
Jo, dene Sldalanong badhar Raden Gathutkaca. Etrdhang Pratalaretna badhar De
vt   sitl   s.rndari, deae Banbang t{idyataaka badhar Raden Abinuryu.
-20-
Prabu Bo]adoue dupL unlnga Radon .nanakar S{kartdhi,Oathutkaca, OntorJo, -
Ablnanyu lan slt1 fundari. vug tinbulr gya uundhut papgepura. Nunten karpal
para ka4".g Pandhasa. Burlereva lal Kuraga tan trlnah, dados p€r'rng a.uuk-
enukan, Urobdare nuJa baret, Kurava kaseblak lesuo, kamprung.

                                    TAI,ICEB - KAI0N.
                                        4 Jult 1983.

t4c
         i.,l:i nuln                 Ellltrts En nq nn nt! En [m--E!
                        *nBl0n_ E!!_ E4
         tri , uD                    nB ED DE t[u !n iiE FE Eltqp
                        nlrl Fn pcu nn
                                     En nn unurlrnn - n[tEnEE
         i.r,!_u_gllo
         I|EEE_
         ntr InF.                    !0u EE hri ' nq En EE EE fr6 EE
                        E!!_-84 Er$nn$m
                        !l!l!ln4p E4 nntr
                        llEl ED nn nnnn nn |nJtr DDI FE !iE-FE EfiEEEfi
                                                                mm--Ein
         !s4 mqtr
         IdrE Ep        n& an run nn nE Rln $B En nd nn flnt n-[i ilil
                        Bll EB ltltr nB
                                     nuullul mn hd bEl llln ffI dn nn

                         r.    xlgJsr_    HI   t{   l, - HI M AN T AK A.-
       Pratu Jaya $rdlbya lrgglh Sisva Srdama Dysng putra Radsn lbraita,
patlh DrrJ aya. SSubss I - S,ekarlng kad-haton Derrl Drneltyaauare l.a'l sllsr 84,
Ja Dltya snk{ng Guva Bei:rong Prab,r Iodra hr'1ntrk&, nangka Sang Doul tan pg
nru. Pra.ull-a ka:rg putra Dlrnite kinen pacak baria. Sandlka gya pangkat.
       Sa:rg Nate kundur ngadhaton plnapag garra LangJeag ratu Derr! Drrnl-
 tl.   Gya bq'ana.

                         II,    N'AGJEI     GUIdA BAROUO..
          RaJa raeeksa PrabrrIodra Dar|uuka nyarg cnban Kenyavandu. -@blg r
Sang Nata nurlng Ja"larau katanpik palglanarlpun dhatang Dovi hqLtyaova-
ra 1ng H{rn6-h{n4pta}a. G)'a kerlg rarrpl.t vedya raeoksa klneu lCltuug pr4'r8
nrl.B Nagari l{l"ra-h1&anterka. PFENO G40AL : - Hadya Guva Bar,ong prsng ca&
puh klayan r.ra(ya iilna-hlnanfsLe. Usodla l,ladya Hlna-hlnaata}a kasoran, na-
den Drrnita ngupay& Bray&.

                         III.    PER?APAN      P A N G L E B U N-qJNq$.
         Paadhlta yakea Bogavaa l'tl:ebrna naqpl eoua.hipun Deui Uara Sr.l kendh'l
 tryang Semar Gareng Petmk. Repbs.p : - Sang Devl" nyaravedokakon nurcanlpun
 kang ralra Raden ArJuna, lllnarrgeulan blllh J-ng tcnbo badho tlnbul {Dg Nagi
 11 Anarta. Sang Ullku gya parlng srana., yeku DevL srtlcandhl ka,dandoser vu-
 Jud pri.ya (Uanbangan) pharlngan kakaglh Banbar'8 Knnrlh{lsu's. Nuntin klnen
 tetulung nrlng Nagari lllna-hlnanta.ka. Kandldhasa sa:rdika gya panlt bldhs.l
 Eapanakayene. PERANG SEKAR i - Donaua Guva Ba:noug sanl nb€gal lenpahlra -
 Banbang Kanrihibaua, tenah dados bandayuda. Hadya rasekga ssnl kasoraJr.
         Sestrnanlng bala buta, Fiandhihasa ptnangglh Raden hrrnltar natur -
 no{ra sinsraya nyirnakaken nengsah salclng Guva Bamng. Sang Bagug eagahr-
 nunten bidhal nenpuh prslrgr
 CANDEAKAII : - Ing paprangan, Pratu lodra Dartnuka ketrdang denlng Kandh!
         basa dados perang. Katanan sanJato Sa:rotana, Prabu lodra Darinuka-
-21 -

PeJah. Hadya Guua Bar.ong bubar. Banbang Kandldhava nunten kadha'rpa.ken pi-
kantuk DeuL Drrnl-tyasvara. Nanglng &rpJ. penganten pepasihalr dptan saged
ninda.kakea PULANG RESMI, sabab l(g1rlh{hsys sancs oejat{nlng Jalor. Klnd[l-
bava lrna,og vlrtngr nurrtou negat ss,k{ng kaputren, rnadoeL Bgv. M1ntuna.
        Kandhlhaua plnengglh Minhrna, uunten praede lolenpahanlprn. Sang-
Vl-lm gya Iellron anal- (Jalu) tlayan Karrrrh{lavs. trlueqya aaraapta, KandhlbE-
va vangsul nrJ.ng l{fuua-ldrnantaka, nondbong kang garva Dr::nltyaeuara. bg-
gallng carLte, Sang Devi nggarblni. Drnugl rrslrci, Dsid- Drndtyaevera ba-
barara ulJtI prlya vuJucl denava. Jabang bayl plnartngan kakaelh RADUS, NIB-
BITA. Nangr''g nal-lka n41lah{raken Jabqng bayir Dewl funrltyaawara seds kug
duran. Banbalg Kandhlhsna dahat sungkara karaaa katllar seda karlg garyar-
nunten kalg putra Nirblta kagego dadoe buta baJ"ng, nangle n1ruwua lbu.
        Denlng lhndhihavar dltya Nlrblta kabekta .rheteng .Anarta, saperlu -
badhe nyuwn Derri Senbadra kangge ltruntng lhu.

                  IV.   N-A0AEI    AItARTA.
       Prabu Da:nakusutrra, llreko<iara, Kenbar. NanpJ. raarhnya ksng raka Pr3.
bu Kresna. Renbas : - Prabu Puntadega nlternng dhateng Sri frresnar bab
                                                                             -
nurcaniDg kang rayl ArJuna. t{lnangaulan bl}th nboten dang"u trl{,h badhs
                                                                             -
tlnbul vonton Nagarl /qarta.
       fretungka praptanira Kandhlhaya lan Nirblta, n3ruvutl Derrl Senbadra.-
Srl Kreena narenga.ken, nqnglng kaprund,ht'tan bebana SE(AR KLEPU DtslJA NDARU,
rerengganlng Kaswargan. Kaadhibava bingung, n&ng{ng Nlrblta sagah, gya ng
eat nripg S:ralqya. Kandhihaua nJa.npangl.
CAI{pHAXS{   :-
              Kahyva:rgan fura1ayal {yvang Drdra lan para deva. NarpL so-
       vanlpun Nlrbltal uatur qyuytut rerenggan svarga Sekar KJ.epu Dena
                                                                             -
       nDaru. IVuang &dre tan pareng, dados peralg. Nlrblta kadadah de--
       nlng devar nboten pejab na1s,h da&s dsnasa nudha. Deva-2 kasoranr-
       keplayu. Raden Nlrblta nlnggah Kaouargan nJuJug paps:rr.* Seksr Krg
pu, ingkang tlnengge Betbarl S,rpraba. Uni-nga cltranJ-ng $,rpraba, Dltya Nig
blta lng batos kasmaran. S€kar Klepu gya kaboyong xrring Anarta.
       .5gg.gllb, Ifvat'g Guru dhaurh nrlug ryu+lg Narada klnen nyaraya Be-
gavan Mi:rtuna, kadhasuhane ngrobat S€kal Klopu sqk{ng DLtya Nlrbita. Narg
da sandika gya pqngkat.
       Drggalrng kandhar lVvang Narada vua pinangglh Rosl Mtntunar elnarg
ya ngrebat Sekar Klepu. Mlntuna €agah gya bidhel urlng .Anart'a.
                  v.    Ntgl&L_j_u__lL_B_j[__a .
       Prabu Daruakuewlal Srl Krosnar l,lrekodara, Keubar. Narpl 'oova.nlpun-
Ditya Nlrblta ngaturaken Sekar Klepu Doua nDaru, Prabu Darmakusuna narpi
plsungsung S€kar Klopu sanri ngungun dene Nirblta eanangko lnto ruJud de44
na JeJqka. K,atungka raluhnya Evang Narada lan Begavan llintuna, ne{a nug
dhut kundur Seker Klepu. Dltya Nlrblta tan suka, tenah da&a perang.
-22-
Nlrblta katanan jenpar:{ng kenglng nrlpatlpun lngkang k{ua, dados c1rl. Gya
lulqalar vadul nrJnB kang rana l(andblhava lan oya.ng Prabu Jaya $rdlbya bl-
lih kasoran tglrrhing klayan Begavan Mlntuna. Kandh{}sys nurlna gya na€ut -
pupuh. Kandhlhaua badhar Desl Srlkandhl, Bgv. Mlntrna, fsdhqr Radyan ArJua
nunten sani liron sr!]Jpun plyanbak-Z (lalunl.pun kadanggula"ken). Prabu Ja-
ya $rdlbya Eyang putra Radon Drrnlta nganukr kadhasahan sanJata Pasopati- -
dening ArJuna, Jaya SrdJ-bya lan Drrnita pojah. Dltya Nlrbita kebekte vsFg-
sul dentng patlb DrrJaya. Pendhava sani kekenpalan.
                           W.       4 Jutt        L983.




                    NMEUTN NIIIDtrI IIIIIENII DTI F![ EII            N!l!lnl[
                                         $f,
                    HH f,fi fiH EH mlltllDn e'n fiHB'HH
                                             Hf; UtIIl nn |lullllt   $H
  l4l   .
                    mmnmh nmtrmmm
                    hrllB lrur mm nn nll 4B ultr qq
                    nmmm bn mn nll! nn nm EI! mn
                    nin tn![E itrn
                                   nn ltrlnlluiln EIn lun IDn
                                                                     nunn
                                                                     4E
                                                                     InF
                                                                     trnn&n
                             nuuDnnmInE[ul! nnnB EIIIIE- IIFI p4 -EnUO-
            Efr nu rumuun!na- En mB nE nn nI! EII nln En- EE EE EE
            rDrtr
            hn DE nd-ne nn             mn nm        nu ldm FB nuts ngJIn&E
                nn nm hn bl[oBnn BrdulqE ruIllln4rl Equ[Fu Eqlln-Bn E4__44
            hd lim mmnnir'
                         -
            Eti Ein inDm- ltn nlll bn Dnnn nm nn En E0 EE nn Eul
                                nm                  pn      ill ltn
            mn rnn bn trllul       Dn EIn nn
            - [mni{ mnnn [uDmn nn Dn nnED nt! En l[!l nD nE llnl
                                                        Dtr         ni! IqE

                    r.   IIAqA&[_,_l_E_T-[-g         A.
          Pratu ll,rryudana, Dnrra, Suogkuof. &epba,e r - Murcanlng Dursagata.-
Nunton Patih Sangkunl las Kurana kl.nen Dgupaya olrrranlpun DrrsasaJran Dene-
D.:rna ld.nen sovan nring Ana-rtal nlnta Braya Janaka kl''ou ngupaya nurcani-
pun kang raka Drrsasana, yen vus plnaogglh kadharulurr ublyantu apa gegayn-h
ano. Drrna sandlka gya paJlit bidhal.

                    II.NAGAET TASIIC                    M   ADU.
        Prabu Mayaeadana (putranipun Prabu frarantagnyana Eara-aepublpr.rn Rg,
den Yanauldura jgdan peca-hlpun bungkus) r nyanS lceng rayl Raden Jaya l{lrata
(tuSgih punlka ingkan€ nadog sayenbara prang), patih Jaya Baea 1an patih -
Jaya Taluka. Renba-s : - Sekarlng kadhaton Devl ltayqngsar! kalanar para Na-
rendra looo .agarl. Nunten dlpun wontena}en eayenbara perang, Raden Jaya -
lilrata lngkang' klnarya sanruDg. Katungka eovanipun Narendra saHrg Nagerl -
LunaJalg Solas Jejuluk Prabu sele f,unjara nyang rayl, Raden sela Kusune.
Sang Nate uatur ueSra Dupu sayenbara prang. Gya klnen rnedal nJanll da,&E
                                                                          -
                                                                            -
PERANG GAGAL. sang Prabu sela KunJara taaclhlng Raden Jaya uirata, ser! rug
jara kasoran gya nundur.

                    III.NAGARI AHARTA.
        Prabu Damakusunar Urekodarar Ja.naka, Kenb4r:, Gattrutkaca dalah Se-
nar Qareug Petruk. Remlpq I - sang Nata narrggal.ih aungkavanlng keng rake -
Dlryudona eabab nurcanipun Dtrgasana. Iiatungka rarnrhnya Begaran D.rrna, na-
tur kautue srl- Astlna klnen nyarsya Wan Arju:u srpadoo Dgupqya Eurcsnlng
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro
Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro

Weitere ähnliche Inhalte

Mehr von Pranowo Budi Sulistyo

Baratayuda Perang menuai karma : Buku-3
Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-3Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-3
Baratayuda Perang menuai karma : Buku-3Pranowo Budi Sulistyo
 
Baratayuda Perang menuai karma : Buku-2
Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-2Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-2
Baratayuda Perang menuai karma : Buku-2Pranowo Budi Sulistyo
 
Baratayuda Perang menuai karma : Buku-1
Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-1Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-1
Baratayuda Perang menuai karma : Buku-1Pranowo Budi Sulistyo
 
Baratayuda Perang menuai karma : Buku-4
Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-4Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-4
Baratayuda Perang menuai karma : Buku-4Pranowo Budi Sulistyo
 
Waspada kelainan buang air besar anda
Waspada kelainan buang air besar andaWaspada kelainan buang air besar anda
Waspada kelainan buang air besar andaPranowo Budi Sulistyo
 
Pertolongan pertama serangan jantung
Pertolongan pertama serangan jantungPertolongan pertama serangan jantung
Pertolongan pertama serangan jantungPranowo Budi Sulistyo
 
Kondisi mengerikan akibat sering merokok
Kondisi mengerikan akibat sering merokokKondisi mengerikan akibat sering merokok
Kondisi mengerikan akibat sering merokokPranowo Budi Sulistyo
 

Mehr von Pranowo Budi Sulistyo (20)

Baratayuda Perang menuai karma : Buku-3
Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-3Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-3
Baratayuda Perang menuai karma : Buku-3
 
Baratayuda Perang menuai karma : Buku-2
Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-2Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-2
Baratayuda Perang menuai karma : Buku-2
 
Baratayuda Perang menuai karma : Buku-1
Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-1Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-1
Baratayuda Perang menuai karma : Buku-1
 
Baratayuda Perang menuai karma : Buku-4
Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-4Baratayuda  Perang menuai karma : Buku-4
Baratayuda Perang menuai karma : Buku-4
 
Wayang - Dewa ruci
Wayang - Dewa ruciWayang - Dewa ruci
Wayang - Dewa ruci
 
Wayang - Shinta minulya
Wayang - Shinta minulyaWayang - Shinta minulya
Wayang - Shinta minulya
 
Wayang - Semar kuning
Wayang - Semar kuningWayang - Semar kuning
Wayang - Semar kuning
 
Wayang - Narasoma
Wayang - NarasomaWayang - Narasoma
Wayang - Narasoma
 
Waspada kelainan buang air besar anda
Waspada kelainan buang air besar andaWaspada kelainan buang air besar anda
Waspada kelainan buang air besar anda
 
Tips menghilangkan cegukan
Tips menghilangkan cegukanTips menghilangkan cegukan
Tips menghilangkan cegukan
 
Skinny jeans gaya tapi bahaya
Skinny jeans gaya tapi bahayaSkinny jeans gaya tapi bahaya
Skinny jeans gaya tapi bahaya
 
Sitting is killing you
Sitting is killing youSitting is killing you
Sitting is killing you
 
Pertolongan pertama serangan jantung
Pertolongan pertama serangan jantungPertolongan pertama serangan jantung
Pertolongan pertama serangan jantung
 
Melepas bra hindari kanker payudara
Melepas bra hindari kanker payudaraMelepas bra hindari kanker payudara
Melepas bra hindari kanker payudara
 
Manfaat air putih
Manfaat air putihManfaat air putih
Manfaat air putih
 
Kondisi mengerikan akibat sering merokok
Kondisi mengerikan akibat sering merokokKondisi mengerikan akibat sering merokok
Kondisi mengerikan akibat sering merokok
 
Kista ginjal
Kista ginjalKista ginjal
Kista ginjal
 
Ketika migrain menghadang
Ketika migrain menghadangKetika migrain menghadang
Ketika migrain menghadang
 
Hidung tersumbat tidak selalu flu
Hidung tersumbat tidak selalu fluHidung tersumbat tidak selalu flu
Hidung tersumbat tidak selalu flu
 
Gangguan bipolar
Gangguan bipolarGangguan bipolar
Gangguan bipolar
 

Naskah Pedalangan Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro

  • 1. nruunm nuortrID mrn nnDIIl t[rDlunmm mm lun Em mEtrlilnnDm uul nn trn nm hnmmh Dmmnm UID IIIE mm nm mm IIrn nn IDIU UUIlm trIl]muunm trn mmmmFYn nm mm hm nn IIIIDIDD unEtr nn run nm nE ulln EIDMTDIUN lUN DNM lON NM trD nmlllmm tnrn hm nhmm nmlrn ltrn mmn nuum Elm n[l IIlm nn nm mm Em[onn rrm mm luul mm nll EIIIIIIII mmlnlDlun nnnm EIn UUI! tntn r|m rf,m trn mm !]E lnm mm lnlll ruIl nn nm lul trn nun rf,m DII E|m Elll nn mm mm lul rnmmm . ln|nmmmln nmmllr?l nn EUD llm IllIuIIIttIun llLll run nm BCI EuIl [Iluil[En [u ltmnmm EI0 '|nmmrnn rnm Itrn trE trln EIDID nm hm trtr trB mm nn IllEI tDn nu tDll IEg EI! EIII lnE mm Dn M Dn u! Erq ItulIIlE hm mm nF rnm tnn mn InI! Etr !ll! lnlll[ rnB trE rnn lutl0 rnm hh rnnmrn nEt hm nm mDnln lDDmn nn uuq hm nmlnmm lDlI MN mn l[II lnm [lB nn trIE HHttE HH rn Hf, rBttHD ntr EIm llltr Em IFmtr IDn nl[ . rntn nD EnInIrD llm nn tnilnEn rnD mmm Ino luuDMDln trllllr IIUII nm niDtu nmmn! luntr E IEItrn IIuu mm E lun Inn Dn trn TIID li]n Itr IBJD luu mmm uun Etr lltr ruIl tnmn lun !iln nF EUNIIlIIIN Dn mm EIIII IDID NN DN NN DID !r!u ntD Fm nltr Dul trl! mq ma lnm lun nn mrD llrn InD rpm u! Iruuum nn uuulllllll Eun EIIIIIU!In hft IaL 25 larupah*"r slult snk{ng lanpohq.' SUADINALA ngantos duuugl lanpah"n nBAI{GUN CNDHI GADA-}'iADANA. denlle t Tf S^U R. y 0 S A P U T R 0 F.afr-imoun - flg $rankarfs. llivit dirten : Hlnggu K'livon. Tanggal :1Jul11983. tsu8U8CI888888808800888808888808fl 088S088ts88 nnmmtrmtrmI om& mnmnmmmmlDlnnnmmlnlDmm nnm mtuuunnom
  • 2. Dalang Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro. Oleh Budi Adi Soewirjo ; admin blog Wayangpustaka, Facebook: Wayang Purwa - Links ; Jakarta, 04 Juli 201L https://www.facebook.com/#!/notes/wavang-nusantara-indonesian-shadow-ouppets/dalang-ki- tristuti-ra h madi-suryosa putro/10 1503699301261 10 Tulisan ini disusun oleh admin blog Wayangpustaka sebagai seorang penonton wayang kulit, dari sudut pandang penonton awam di luar lingkaran pelaku langsung seni pewayangan, ditulis untuk sesama penonton wayang kulit, dengan tujuan berbagi bahan pengayaan guna apresiasi yang lebih baik terhadap pewayangan. Harapan lebihnya, mudah-mudahan, bisa menambah panduan bagi peminat untuk mendapatkan banyak pengayaan lebih banyak, dengan akan disajikan banyak alamat tautan sebagai sumber rujukan. Admin blog Wayangpustaka mulai tertarik, bagi dirinya sendiri, untuk mengetahui lebih banyak tentang Tristuti Rahmadi Suryasaputra setelah menerima dari Neno Giri seorang pecinta wayang kulit bermukim di Leuwinanggung Depok Timur sepuluh bendel foto copy an naskah ketikan ukuran folio dengan judul " Serat Pustakaraja Purwa " yang dihimpun oleh Suryosaputro, Surakarta. Sepuluh bendel tadi merupakan jilid L sampai dengan 9, ditambah jilid 11. Tidak ada foto copy untuk jilid 10. Foto copy tadi hasil copy dari foto copy juga yang didapat Neno Giri dari daerah Wonogiri, jawa Tengah. Dari catatan lama bertanggal 08 Oktober HPyaitu berita dari koran Solopos tentang meninggalnya dalang Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra serta Obituari yang ditulis oleh Kitsie Emerson, ada hal yang menarik bahwa Ki Purbo Asmoro melakukan penelitian terhadap karya tulis / naskah Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra serta pengaruhnya sebagai bahan thesis untuk mendapatkan gelar Magister Humaniora. https://www.facebook.com/pages/Wava ng-N usa nta ra-l ndonesia n-Shadow- Puppets/l-71041283735# !/notes/wayans-purwa-links/08-nop-puianeea-pedalansan-ki-tristuti- rach mad i-survosa putro-wafat/173895586085 Mengapa Ki Purbo Asmoro berminat untuk meneliti Naskah Tristuti Rahmadi Suryasaputra ? Foto dari blog Melissa Alarez (seorang wanita asing yang meminati wayang kulit jawa) 18 Juli 2008 http://castinsshadowsindonesia.blosspot.com/2008/07lpak-tristuti-rahmadi-suwosaputro.html Penelusuran pertama dilakukan terhadap thesis tersebut dan didapatkan bahan pengayaan mengenai Tristuti Rahmadi Suryasaputra sebagai berikut : http://i-lib. uem.ac.idliurnal/detail.php?datald=399 " Kehadiran Naskah Pedalangan Karya Tristuti RahmadiSuryasaputra Dalam Thesis tersebut berjudul Pertunjukan Wayang Kulit Gaya Surakarta ", UGM 2004, penelitian disusun dan dilaksanakan Purbo Asmoro ( Sekolah Tinggi Seni Indonesia di Surakarta ) dan Soetarno ( Institut Seni Indonesia di Yogyakarta ).
  • 3. Thesis untuk mencapai gelar Magister Humaniora pada Program Studi Pengkajian Seni Pertunjukan dan Seni Rupa, Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Abstractnya termuat dijurnal Humanika, 18(3), Juli 2005 dan file format PDF nya bisa diunduh di : http://www.4shared.com/document/b6NqpO25/Abstract Thesis Ki Purbo Asmor.html Penelitian ini memusatkan perhatian pada sejumlah permasalahan sebagai berikut : 1. Mengapa naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi Suryasaputra banyak digunakan para dalang penganut pakeliran gaya Surakarta? 2. Bagaimana cara dalang menyikapi naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi Suryasaputra ? 3. Bagaimana dampak kehadiran naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi Suryasaputra di kalangan pedalangan ? 4. Bagaimana aspek tekstual-kontekstual naskah pedalangan susunan Tristuti Rahmadi Suryasaputra ? Di dalam abstract tersebut juga dijelaskan latar belakang kehidupan Tristuti Rahmadi Suryasaputra pada ' masa jaya ' nya sebagai dalang sebelum terjadi peristiwa G30S. Dan sedikit uraian mengenai masa penahanan Tristuti Rahmadi Suryasaputra di Jakarta dan Pulau Buru.(#) Kemudian kehidupan kesenian / pedalangan Tristuti Rahmadi Suryasaputra setelah kembali dari Pulau Buru terutama pada masa Tristuti Rahmadi Suryasaputra produktif menghasilkan karya tulis pedalangan. Dengan rinci dijelaskan tentang bermacam karya tulis pedalangan yang dihasilkan Tristuti Rahmadi Suryasaputra. (#) Kalimat yang menarik berkaitan dengan penahanan di Pulau Buru : ..... " Penderitaan Tristuti Rahmadi Suryasaputra selama 14 tahun di pengasingan (Pulau Buru) sebagai tahanan politik di era Orde Baru, juga merupakan tempaan baginya yang dapat memacu kreativitas demi mempertahankan kelangsungan hidup. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika teks-teks wacana pakeliran susunannya mempunyai ciri khas dan betul-betul mampu menyentuh rasa hayatan ". ..... (Humanika halaman 374) ..... " Di tengah hutan belantara Pulau Buru inilah Tristuti Rahmadi Suryasaputra banyak mendapat inspirasi tentang sanggit pakeliran ". ..... (Humanika halaman 370) Selanjutnya, berikut ini Admin blog Wayangpustaka ingin mengutip abstrast hanya hal-hal yang berkaitan dengan " Serat Pustakaraja Purwa " yang dihimpun dan diketik oleh Tristuti Rahmadi Suryasaputra , termuat pada Humanika halaman 371 I dengan sedikit suntingan tata letak kalimat dari Admin "untuk lebih memudahkan pengertian I : " Tristuti, sejak tanggal L2 Mei sampai dengan tanggal 27 Juni 1983, juga membukukan lakon-lakon wayang purwa dan madya dalam bentuk kerangka lakon (Jawa: balungan lakon ), diberijudul " Serat
  • 4. Pustaka Raja Purwa ( Sampun Kadhapuk Balungan Lakon ) ", yang dikelompokkan dalam sebelas jilid ( lihat catatan kaki nomor 8 di bawah ). Jilid I berisi 22 kerangka lakon, mulaidari lakon Lohire 6uru sampaidengan Amitayo. Jif id f l berisi 30 kerangka lakon, mulai dari lakon Rukmawatisampai dengan Robine Kitoko. Jilid lll berisi 28 kerangka lakon, mulai dari lakon Robine Sokrisampai dengan Pandhu Tuwuh. Jilid lV berisi 25 kerangka lakon, mulaidari lakon Rabine Sucitra sampaidengan Rabine Joyodroto. iilid V berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Bondhan Pokso Jondhu sampai dengan Gondowardoyo. Jilid Vl berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Somodinala sampai dengan mBongun Condhi Gadomodano. Jilid Vll berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Brotayuda Seta Gugur sampai dengan Sudarsona Kethok. Jilid Vlll berisi 23 kerangka lakon, mulai dari lakon RobineYudayako sampai dengan Patine Anglingkusumo (lakon wayang madyal. Jifid lX berisi 22 kerangka lakon, mulai dari lakon Roji Pamasa Rabi Putri Bonyuwongi sampai dengan Patine Daneswaro (lakon wayang madya). Jilid X berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Robine Jatimurti sampai dengan Lohire Rahwano (seri Lokapolo). Jilid Xl berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Patine Mahesasuro sampai dengan Probine Kunthiboja (seri Ramoyono). " (cototon kaki nomor 8): Menurut Tristuti, kerangka lakon tersebut merupakan versi pedalangan Ngasinan (Klaten), sehingga urutan adegannya ( kadang-kadang juga nama-nama tokoh wayangnya ) berbeda dengan " Serat Pustaka Raja Purwa " tulisan R. Ng. Ranggawarsita dan " Serat Padhalangan Ringgit Purwa " susunan K.G.P.A.A. Mangkunagara Vll, yang merupakan pakem pedalangan versi keraton. Admin blog Woyongpustaka : Catatan kaki nomor 8 ini penting diketahui oleh pembaca blog Wayangpustaka yang mengunduh file digital konservasi serta membaca naskahnya Ki Tristuti Rahmadi Suryosaputro ; supaya tidak perlu bingung membaca isi naskah itu jika sebelumnya sudah pernah membaca naskah lain karya R.Ng. Ranggawarsita dan K.G.P.A.A. Mangkunagara Vll http://wavanepustaka02.wordpress.com/201-Ll07l03/serat-padhalangan-ringsit-purwa-ksoaa- mangkunegara-vii/ lnilah beragom khosonah kepustokaan wayang Jawa. I tulisan tentang topik keragaman khasanah kepustakaan wayang bisa dibaca di https://www.facebook.com/home.php#!/notes/wavang-nusantara-indonesian-shadow- puppets'beraeam-khasanah-kepustakaan-wavang-nusantara/10150346054996110 l Blog Wayangpustaka akan meg-konservasi ketikan " Serat Pustakaraja Purwa " tersebut dan menampilkan bertahap ringkasan isi masing-masing jilid di blog Wayangpustaka t http://wavangpustaka.wordpress.com ], sebagai salah satu kegiatan menuju ke Perpustakaan Terbuka Wayang Digital.
  • 5. Nantinya file digital konservasi akan berukuran A4. Foto copy ukuran folio tadi difoto copy perkecil menjadi ukuran 44. Hal inidisesuaikan dengan kemampuan alat pemindaiyang ada. Dari penelusuran di dunia maya, banyak diketahuitentang KiTristuti Rahmadi Suryosaputro ; selama di tahanan Pulau Buru maupun sesudahnya. Admin blog Wayangpustaka akan mencoba menulis lanjutan dari tulisan ini. iakarta. 04 Juli 2011
  • 6. Karya tulis KiTristuti Rahmadi Suryasaputra sekembalinya dari Pulau Buru akhir tahun 1979 sampai dengan 2002 { masa thesis Purbo Asmoro mulaidisusun ) Data disusun oleh : Budi Adi Soewirjo - laman http://wavanspustaka02.wordpress.com Jakarta, 07 Juli 2011. Semua bahan untuk menyusun data terurut waktu / kronologis di bawah ini adalah dari abstrak thesis Magister Humaniaora Purbo Asmoro di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta tahun 2004 berjudul " Kehadiran Naskah Pedalangan Karya Tristuti Rahmadi Suryasaputra Dalam Pertunjukan Wayang Kulit Gaya Surakarta ". Namun di sini data diolah dan disajikan terurut waktu. Terbentuk data mentah daftar karya tulis Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra yang barangkali bisa dimanfaatkan sebagai bahan pengayaan para pengapresiasi wayang ; dan barangkali bisa diolah lebih lanjut oleh peminat atau peneliti lain. Mengapa saya merangkai data sehingga terbentuk data mentah ini ? Landasan nya sama dengan ketika saya mengumpulkan data kepustakaan, meng-annotasi, meng- klasifikasi serta menyajikannya dalam bentuk buku " Kepustakaan Wayang Purwa (Jawa). Terbitan Indonesia antara tahun 1948 s/d 1995 " yang sudah diterbitkan tahun 1995 dengan sponsor Senawangi dan KITLV Belanda. Landasannya adalah keingintahuan pribadi, keinginan mendokumentasi, keingi nan berbagi bahan pengayaan pengetahuan wayang. Di era digital dan internet landasan tersebut bertambah dengan keinginan - sebatas kemampuan - untuk mengkonservasi ke dalam format digital ; "berbagi baca" dengan pengapresiasi wayang lain dengan memperhatikan rambu UU HAKI lndonesia ; persiapan isi dari Perpustakaan Terbuka Wayang Digitalyang bisa dimasukidibaca oleh siapa saja, dari mana saja, kapan saja. Di bawah ini daftar terurut waktu karya tulis Ki Tristuti Rahmadi Suryasaputra - sebatas data yang ada di abstrak thesis Purbo Asmoro. Sekiranya ada Pembaca yang mengetahui atau bahkan mempunyai karya tulis atau foto copy karya tuli lain yang belum tersebut di bawah ini , sudilah "berbagi pengetahuan" ; sehingga makin banyak khasanah karya tulis yang tertelusuri, terdokumentasi, terkonservasi untuk kepentingan jagad pewayangan kita. Daftar terurut waktu karya tulis : Antara tanggal 12 Mei sampai dengan tanggal 27 Juni 1983, menuliskan I bahasa Tristuti : kahimpun dening I lakon-lakon wayang purwa dan madya dalam bentuk kerangka lakon (Jawa: balungan lakon ), diberi judul " Serat Pustaka Raja Purwa ( Sampun Kadhapuk Balungan Lakon ) ", Ydffg dikelompokkan dalam sebelas jilid { lihat catatan kaki nomor 8 di bawah ). Jilid I berisi 22 kerangka lakon, mulai dari lakon Lahire Guru sampai dengan Amitaya. Jilidll berisi 30 kerangka lakon, mulai dari lakon Rukmawatisampaidengan Robine Kitaka. Jilidlll berisi 28 kerangka lakon, mulai dari lakon Robrne Sokrisampai dengan Pondhu Tuwuh. JilidlV berisi 25 kerangka lakon, mulaidari lakon Robine Sucitro sampaidengan Rabine Joyodroto. Jilid V berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Bondhan Paksa Jandhu sampai dengan Gondawordoyo.
  • 7. Jilid Vl berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Somodinala sampai dengan mBongun Condhi Gadamodona. Jilid Vll berisi 25 kerangka lakon, mulai dari lakon Brofoyuda Seta Gugur sampai dengan Sudorsano Kethok. Jilid Vlll berisi 23 kerangka lakon, mulai dari lakon RobineYudayaka sampai dengan Patine Anglingkusumo (lakon wayang modyol. Jilid lX berisi 22 kerangka lakon, mulai dari lakon Rojl Pamosa Robi Putri Bonyuwongi sampai dengan Pqtine Daneswara {lakon wayang modya). Jilid X berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Robine Jatimurtisampai dengan Lohire Rahwana (seri Lokapala). Jilid Xl berisi 27 kerangka lakon, mulai dari lakon Patine Mohesosuro sampai dengan Probine Kunthiboja (seri Ramayeno). " (cotatan koki nomor 8) : Menurut Tristuti, kerangka lakon tersebut merupakan versi pedalangan Ngasinan (Klaten), sehingga urutan adegannya ( kadang-kadang juga nama-nama tokoh wayangnya ) berbeda dengan " Serat Pustaka Raja Purwa " tulisan R. Ng. Ranggawarsita dan " Serat Padhalangan Ringgit Purwa " susunan K.G.P.A.A. Mangkunagara Vll, yang merupakan pakem pedalangan versi keraton. Antara 17 Agustus 1983 sampai dengan 12 Oktober L983 menulis naskah janturan yang akhirnya menjadi satu buku yang diberi judul Janturan Wayang Purwa dengan kronogram Kagunan Dhalang Hangesthi Gusti, terdiri dari 52 macam teks janturan dan / atau pocapan yang siap pakai, antara lain : janturan jejer Astina Ptabu Parikesit, Dhayohan Sabrang, janturan Gapuran, janturan Keputren Purwacarita, janturan Keputren Mandura Dewi Kunthi, janturan Keputren Pancala Wara Srikandhi, janturan Keputren Astina Dewi Banowati, janturan candrane Raden Dursasana, pocapan Kreta Jaladara, pocapan Gajah Puspadenta, janturan Karang Kadhempel, pocapan Madya Ratri, pocapan Gara-gara, dan pocapan Gagat Enjang. Naskah janturan itu semula hanya digunakan oleh Anom Soeroto, Manteb Soedharsono, Sukasna Mudhacarita, dan Purbo Asmoro, akan tetapi selanjutnya berkembang luas di kalangan para dalang, baik diperbanyak oleh Tristuti maupun disebarluaskan pa ra da la ng bersa ngkuta n ta n pa sepengeta hua nnya. Tahun 1983 data naskah tersebut : Judul "Janturan Wayang Purwa." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1983. Tahun L985 Data naskah : Judul "Lahire Harjunasasra." Naskah ketikan, tidak diterbitkan., 1985 Tahun 1987 menyusun naskah pakeliran lengkap 12 episode serial tokoh Bima untuk Ki Manteb Soedharsono. Pakeliran satu tahun I satu bulan satu episode ] di Bentara Budaya Jakarta atas prakarsa Yayasan Rara Wilis dan Harian Suara Karya. Duabelas episode tokoh Bima susunan Tristuti : Bima Bungkus, Bale Sigala-gala, Gandamana Sayembara, Babad Wana Marta, Dewaruci, Sesaji Raja
  • 8. Suya, Pandhawa Dhadhu, Wirathaparwa, Kresna Gugah, Kresna Duta, Rubuhan (Duryudana Gugur), dan Pandhawa Muksa. Tahun 1987 , data 3 naskah lain : Judul : "Lampahan Babad Wana Marta," naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1987 Judul : "Lampahan Sasaji Raja Suya," naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1987 Judul : "Lampahan Wirathaparwa," naskah ketikan, tidak diterbitkan., 1987 Tahun 1988, data naskah Judul : "Lampahan Samba Sebit." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1988 Tahun 1"993 menyusun naskah pakeliran serial Bharatayuda untuk Ki Manteb Soedharsono. Pakeliran satu tahun I satu bulan satu episode ] di Bentara Budaya Jakarta atas prakarsa Yayasan Rara Wilis dan Harian Suara Karya. Kegiatan acara ini seperti yang sudah dilaksanakan tahun 1987. Sembilan lakon serial Bharatayuda susunan Tristuti : Bisma Gugur, Ranjapan (Abimanyu Gugur), Suluhan {Gathutkaca Gugur}, Tigas/Timpalan (Burisrawa Lena), Jambakan (Dursasana Lena, Druna Gugur), Salya Gugur, Brubuh (Sangkuni, Duryudana Gugur), Aswatama Nglandhak, dan Parikesit Jumeneng Nata. Tahun 1993 menyusun naskah Janturan Jilid ll, dengan kronogram Cahyaning Kusuma Hambangun Praja. Buku ini berisi 24 macam janturan, 2 macam pocapan, 3 macam ginem, dan 30 tembang sinopsis lakon wayang. Data naskah tersebut: Judul : "Janturan jilid ll." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1993 Data naskah lain : Judul : "Lampahan Kresna Duta." Naskah ketikan, tidak diterbitkan, 1993 Tahun 1994 menyusun naskah pakeliran Banjaran Karna untuk Manteb Soedharsono. Tahun 1994 menyusun naskah pakeliran Anggada Balik untuk Ki Purbo Asmoro. Tahun 1995 menyusun naskah pakeliran Banjaran Baladewa untuk Manteb Soedharsono. Tahun 1995 menyusun naskah pakeliran Banjaran Rahwana untuk Manteb Soedharsono.
  • 9. Tahun 1995 menyusun naskah pakeliran Sumantri Ngenger untuk Ki Purbo Asmoro (dipentaskan pada Festival Greget Dalang) Tahun 1997 menyusun naskah pakeliran Wahyu Darma untuk Ki Purbo Asmoro (dipentaskan di Pondok Tingal Borobudur) Tahun L998 menyusun naskah pakeliran (bersama Sumanto) Rama Tambak untuk Manteb Soedharsono. Tahun 1998 menyusun naskah pakeliran padat lakon Pikukuhan untuk Manteb Soedharsono. Tahun L998 menyusun naskah pakeliran Alap-alapan Sukeksi untuk Ki Purbo Asmoro (dipentaskan di Jakarta dan forum Rebo Legen). Judul lakon diganti oleh Purbo Asmoro menjadi Melik Nggendhong Lali. Sanggit pakeliran ini banyak mengalami perubahan, dipadukan dengan sanggit pakeliran padat lakon Alap-alapan Sukeksi karya Sumanto (1980). Tahun L999 menyusun naskah pakeliran padat lakon Srikhandi Gugat untuk Manteb Soedarsono. Tahun L999 menyusun naskah pakeliran Bimasuci untuk Ki Warseno Slenk (dipentaskan di lAlN Sunan Kalijaga Semarang) Tahun 2000 menyusun naskah pakeliran Babad Wana Marta untuk Muhammad Pamungkas Prasetyo Bayuaji (dipentaskan untuk ulang tahun Rebo Legen) *** Akhir daftar.
  • 10. )indaian ini untuk studi wayang dan tidak diperdagangkan. Pindaian ini adalah salah satu hasil kegiatan Konservasi / melestarikan Kepustakaan Wayang terbitan lama. Kegiatan nir laba / non komersial dari perorangan sukarelawan di persaudaraan masyarakat wayang Indonesia, dengan cara memindah rekam dari bentuk kepustakaan tercetak di kertas menjadi bentuk kepustakaan digital, dengan tujuan : 1. Melestarikan kepustakaan wayang, agar bisa disimpan lebih lama, disimpan lebih ringkas tanpa mengurangi isi kepustakaan, penyimpanan dengan cara lebih mudah ( tidak memerlukan kondisi penyimpanan yang rumit ), memungkinkan dibaca dari jarak jauh / tempat yang berbeda. Z. Persiapan isi ' Perpustakaan Digital Terbuka tentang Wayang ' ( ' Digitized Wayang Open Library ')yang mungkin terwujud di kelak kemudian hari. 3. Memudahkan atau lebih memungkinkan siapapun bisa membaca kepustakaan tersebut. Nama tulisan : Serat Pustakaraja Purwa iilid 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, Ll ( jilid 10 tidak ada ). Nama penghimpun cerita : Ki Surysaputro, Surakarta. Yang mengeluarkan ketikan : Ki Suryosaputro [ 8 Mei 1983 ]. I Catatan : Ki Suryosaputro terkenal juga dengan nama Ki Tristuti ] Foto copy tulisan tersebut diusahakan oleh : Neno Giri, Leuwinagung, Depok Timur, Jawa Barat Dikonservasi di : Jakarta, pada tanggal : O2 )uli 2OI7 Dikonservasi oleh : Budi Adi Soewirjo, laman Wayangpustaka Untuk mengetahuijudul kepustakaan lain yang sudah di-konservasi, silakan kunjungi laman http://wavangpustaka.wordpress.com , http://wavangpustaka02.wordpress.com atau Facebook : http://www.facebook.com/paees/Wavans-Purwa-Buku/82972305747 Peran serta Anda dalam kegiatan konservasi ini sangat diharapkan. Untuk ber peran serta dalam kegiatan konservasi buku wayang lama, silakan kunjungi halaman http://wava ngpustaka.word press.com/konservasi-kepusta kaan-wavans/
  • 11. -1- | 31. llmnltr nlmn rulD! lln nu uu Bn nm n EI!Iq il! !r! lntBttE lD nn n nn nltEll nI! Bn D! trllll lur n n DII DlIt nn En EE nD D!!R En utr un l0N nnru! nn tlll nn BII! Iltr nn t0$ trllrllnn f,ur BB rm lnmE nn nl'rnnn nm UME lun nn u E nln mn nnnnnn un nn n$rnun &n nE EI! nti mn nn Dn urlrtl nn En lun nE nm En mn nltuun rnnnul mm trn nE nun trn tnn nm ts|l Br! ruuuln nEl DIr lltll nE !l!l lin ull rl0 Eln EII nllal[!u! nm nn :uI0 tlIN Ir NAGARI a_$aJ_I_A .- Prabr D,rr;rudana, Durna, Sangbrnl, tralDao Reubag I - Sb:rg Hata ngudl - poJnh{pun Pandhasa.- kanthl qyataya Narendra, s8k{'8 }lagari Eavlyat Prabu Somg dl.nala. Katurgka oova.nlpun Pratm gssdtnals Eyrpg ar{ Raden &rra PanuJlr u& tur bllLh Eanpun saged nihrt Qyan ArJuna, sars"Bgke kal ebotakes lng GIIIIA IIPAS. Na:rgr.g So,ng Prabu Sonadlnala dereng nreJaya ArJuna, aabab r4ngu-ra- ngu labet lng Nagarl Astlna taksth sonton telLk sandl upayen{ng Paudhavar- bebaesn JatI katlusupan ru)nr4g. NarpatL Avanggir Prabu KErrrs lurlngr eabab - rultaos dlpun oenonl, pranlla gya oncad. tarya parlt.,Prabu hryudaJxs nunten- pasrah dhat'eng Prabu Sonedlnala ldnon babar ploan roJabl Pand.haua sanealpun dalah putra-2 .Anarta. Sonadlnala sagah gya pantt bld,hal nenpub pralg nrfug- Anarta. $gggtr;lbr uqnten tng alun-alunp Prabu SonadLnila kacegat' doning Narpatl f,qE as {ngka.Dg nufrrgaken nurlnglpun. Teaahan deilrg pa:rcakara. Perrng rane, kapl oah denlng. Patlh Sangkurl. Prcbu f8rna gya neaat nrlng Anarta ne$a keupal- Pandhava. II. KASATRIYAN J O. DE I P 4T tr, Radon llrebdara Eyang para putra Radon OntorJo, lan GathutJraqa. .!9g_ !eC. ; - I'lrekodara parlng pnJnga nring para putra bltth kaqg pana:x ArJuaa $ pllmt dsn{ng orqyarel-pun Kurava. Nnnging uonten pundl anggenlpun ngunJara, - dereng kawunlngan. Gya dhamrh kang putra ki:ren :trlekea praJ.ar slnarbl par:krn elelk nel1k lng pundl drnunglng lcang panaJr. Sancilka gya panlt bldhal"" Ibno'- Hrsbdars. eovan nrlng Anarta, PEnANq CAGAL s - Raden Sura ParnuJa ptuarggtia Gatbutkaca, nunten taken-tlneksn. Gathutkaca nboten ngeken Jren ilentane Jpsg ta, nanglng ngak€n ysu nengsah{pun Pandbaua. $rra PanuJa nunten ''r'laka yslr - ne{ya nonpuh prang rnrlng Anarta. Lluonya oetha bltth punlka nungzub, gye ka* traJang denlng Gathutkaca. $ra ParouJa kssore! nunton anblea bunlr kapapag- 0ntorJa gya pera,ng. Sura Pe.nuJa kasoran nallhr gya nJedhul lng dluratsn tl- nanpi Oathutkaca, nunten kFFulaoara. llaeana &tra ParuJa lundar naaJlng oa- nodta. III. I(llII{ANqtrN TINJOHATA. Battrarl Wllutana nyang kang putra llllug"ngga falah Selar Garcng Pe- truk. !99!gg l - l{lhgangga tarya auderna, sln&hgouLan donlng kang ibu bt- J.Lh putranlpun Dyan ArJuna,. LaJenS Sang Bagus parnlt ne{ya sovan nrlng Arsr- ta. Kelllsn nurten btalhal kadherokakon pa.qkavan. EEBIE$-.$ESAB s - Uontou - Pandhlta yakoa sakJ.ng Pertapan Lava-iJo nana Begevan F.uvarna sol/an napaga*-
  • 12. -2- kon Raden l{l1uga:rgga bllth t{nrnglsan lrqng putra Dorr Kuna:ill supena kagan- va natrlya sakltg Ka.rvangan TlnJonayas kaLasih Radcn lnlugqngga. Pranlla - Sa:rg Bagus ne{ya kadhaupaken klayan DevL ltruarnl. }Ia.nglng Ullugsrngga tan pg runr gya peraxg. llaeana furden Ullugangga kacoran, nunton kadhatrpakcn p{krn- tuk Derll Kuva::uL. lfusnya dhaup, seng f,uourne panlt sosap erlng .Ala:*e. se.ug- utku ngl:tlanl earvl piturgkeol b{Lth earrancl-ssncl neng8lh rori.bot, H.non - natat d1 panelLog ngrasubaken Sa:rg lflku, nedya kabtyantu. Ylluganggs sanql ka gya budba'I. saperakasnng. CAND{AKA}I : - Kayvangan Svarga Dahanr., IVu.''g Brana lsn Lqng putra Detrt - Dresanala, .la] ah kqng salrah Baroba.ng l{laanggenl. .@!gg r - }tlsarggenl. tanya sudama. lfln4ngoulsn denl.g Lsng oy4.g yen putranlpun Raden A:r- Jurra. Sa:g Peklk gya panLt ne{'a ngabektl kang rana Drlng [nar.ta. Wvang Brarna lan kang lbu ugll.Jenl, kanthl dbavtrh yen nangke savancl- - vancl "nsl'gglb rerlbet kinen ngaturl Lang eyang nodya kablyantu. Ul- sarggeni eandlka gya palgkat. IV. NAGARI a-[L&--i!.J.. ?rabu Dsruakuaural Srl Kreona, llrebdara, Kenbal. Renbas r - gcnl eungkava sabab Qfan lrJua kaptkut orayanlng Kuraua. Katungka pyan'lpun - Ra- deu Hllugangga dal-ah parel"ananl saha kaausuL Ulea.nggenl prapta. Satrlya ka- kn'l{h vau ne$ra ngabckt1 gudama Ssng ArJuns. Ulna.trgeu]nn fls[Lng SrL f,rcsna bllth karrg rana kaplkut denlng nengeah. Kasaru eovanlpun Gathutlcaca 1an On- torJa natur b11lh paranguuka snlr{ng Nagarl lbvlyat Prabu Sonad{.a1a Balpun vlslt nglurugi NagarL Auarta. Hrebdara ne{re tuuandangr ptnenggak do.lng srl lhesna eabab sanos - tandblnglpun. Nunten l{ilugangga kactbainrhan nados! kang rana ArJuaa ngantos- plnargglb Lan kLnon nboyong lilnd,ur. Dene ltloanggenl kedbawhaq uapagake1 $g. nadinsla. Satrlya krkalth saSahr nunten bl'lbn]. Hrekodara Krsena Gath,rtkace 0atorJa oanl njalpalgl. Kacarlta, Raden Vllugalgga uunten natak aJl panelrng ngravuhaken k+,,g rana- 'uaraoepuh. TBn dangu Bgv. Kuva:ma rayuh. llllugangga paorah clhatcng kpng ra- lla kados purdl nggenya oaged ngupaya dununglrg SaDg ArJua. Sang Lllku dha- suh blllh Pertapan Leva-lJo prrn{ka du-nunung yontsn lqbettng guua toruoad- pun Guwa llpae. l'{arrgka Dyan ArJuna kalnrnJare rpnten Gtira llpasl pranlla HlIu- gangga nuntou kegcndbong derrLng Bgv. Kuvarna kabekta DanJ'lng nrlng Guva U- pao llrat Pertapa.n Lava-iJo. hoggallng aarltae lyan ArJuna suo tlaulungan - dening Bgv, Kuvarra nontas sak{ng pansldhaJrg. Duugl dboratan Sang A{unE - dlpun valuyakaken do'lng SI Kresna. IDg nriku Raden Uilugangga nua&en kaa- kon putra d.en'lng Radeu Janaka. f.ahrngka rarmbnya NarpatL Ka:na, radul yon - uentas bandqyuda klayan Sonad{na,la, laJeng ngenpa^l klayan Pand,hasa" Sad^qva nunten nueul l.llsFnggenl Dgg')rys napagaken nengsah. Kacarita, Wlsanggonl landhlng yuda]an Prabu $qqsd{na]a. llaseaa Song
  • 13. -3- dlnala, kaooran, gya nadlI nrLng kang rana $frang Ianadlpatl. Gentos {fyang Iarna nagut pup$r UlsanggenL kannnr nunten ngravuba.kcn kang eyalg rysang - Brarne. T.cJeng ifvang Brana nbelanl kang uagah, naJeng {r'g paLaga! prang 1an EruanC l&na. l{arpatl Karna ulf-nga desa kal{h sanl petangr gya ngravubaken - keng rana &vang Suryal nyuyun dlpun blyantu. Nuntsu bvang Srraa tulut ngroyok lfyueng Yarna. Tenah Kabvarrgan Suralaya ketsnan gara-garar labet - do- va-2 eerl pancakara 1ng naroapeda. Svang Guru gya utuean {yrarrg Naradar 4 nen nLeah kang sanl bandayrclar sarta kadba$rhan Parrng prngsdflnn. Salxdlkal gya ternurun. Perang ra.Be, kapisah denlng Eyso.g Narada. lfusnye aanl nglenpakl Xarg da parLng pangadrlaa blllh l$sang l6sg {ngkqng Lepet deno nguJa putranlra - leng hanlsg angkara. Yen tan purun ngendhak kanurkan{ng Prabu $epstilFqlor - badhe dlpun lorod drdat kad.esat"nlpun. I$wang Yana aJrlh, nunten natur to- bat, sarta o-t'tt"o kang putra kalrqll[ Prabu Sonadlnala lnn Jladen Sura PanuJa kabanJut vangsul nring Kalryva:rgan, nagarl Havtyat kabeeal ngantoo teilaa. PA ra deua nunton pantt kundur nrlng $rralaya. Prabu Dlrlrudana Lan Kurava nganukr kaplkut ttenlng l{robd,ara. Drryuda- na lan Sarxgkunl kacenp}rngaken {tg Guva Upaol tenah Bani sossnbat tobat. - Srt Krbsns ngandlka btlth Kurava badhe lLnuyaran sakLng Guva Upasl nangko - na:ravL satrpun lnngkep {0 cllaten, lng panrih supadoo gentoo ngraosakan p6nqg dhang vohlng pltenah. T.ANOl'EB - KAYON. 3 JuIl 1983. ElnE RI t[ n u lulllt HH*K nFnnmm BH DnEn nnn "fiN' 132. Ir u mntr Dn]ln ffi qul HH mm Sf,'H" In Erni Enn mnnlnmm nn DrD nD nn nn|llln DE trn EB nn !u! DnD nU Etr nE |ln DU nn IlI ltE rul nun.Et$E ur En nD mn IDn DIn nn HM nDl[nE IUI nnn nn ntr nmnmEn '|m nn nlm trnngul nn nn mn lln nm nn nll lrn nn nn mn Ern nn nn lll! nn nn nn En Ilm nn mnrEIII nnnntrE rla nn rulnlnn lI[ uE InEItD flBnlI8E Dlt I. NAGAEI ASTINA. Prabu Dr:yudaaal Dlrau., S$gkuBlr Ka$a. Renbas 3 - Sarg Nata nedya - ngudl patlnlng Pantlhaual kanthl nyarays Narendra 6nlclng ltagart pr3angteJar- Prabu Bratanlseu&. Katungka ooranlpun Radsn BratasektL (kaCa',g alren pnlclng- Prabu Bratanlsena) natur bltth derong neupuh prang Er{ng Anarba eabap tak- eih ragu-ragu Jalaren Nagarl Astlna kattngaL kaibg Jatl katlusupan luyulgl- la:pati Karna kraos nanavl dlpun senont, gya,,uedal ta'Fa paJoLt. Srt DrryudA na pasrah peJahtpun Pandhava dhateng Bretasekti., San&ika nunten bidh&l. Kaceritar vonten ing pagela:can nJavl-, Raden Bratisektd. kecogat Prabu Ka:na,
  • 14. . - lr- $rLayanlng ronbag tlados psratitg. Parrc.Lo-a kaploah don!ry, Sanghnt, farpatl- Karna oncad negra kenpal para Pandhava. (PERANC GAGAI,). II. NJSARI P A R I.N TEJA. G" Prebu Brataulsena tryrng arl DauL Bratavatl, nen'Fl eovanJ,pun Lang rayl Redea Brata.sektl. Siglgg : - Bratagoktl nahrr urlng Lrng ral.a natal bilth.- sanpuu .aFpi dhanuh salclng ff. Drryu,iana klncn nyiruakalr.en Pandbara, aerta- PrEb'u Karna ssnpun oncad. sslr{ngAgtlna, Nuntsn Prabu Bratavlceaa aU*h, aU teng rayl kar.allh Bratasektl lan Bratavati H.nan ngrunly{nr o*pud, plalg - nrf ng lnarts. Sand.lka laJsng b14hA'1. III.KASATRIIN P I. O N q I I . OTA Raden Ablnanyu nyaD{l para kadsng : Iravanl $ultra, Gandakuaura dalab Seuar Gareng Petarrk. Bgg!$S, : - Ne{va rr{4ng nengeeh orayan Aatlnar Sya bl ,lh&l. PERANCLSru{AR : - Ra.d6n Ablnanyu sakeda:xg kapapag rodya ParangteJa te- nah dadoe pefeng. Raden Bratasektl kaeoraD gya nundtrr, gentoe Dsvt Blatava- tl fngksrg uagut pupuh earvl uatah kouqyarr pengaallran. Ablnrnyu s8ka.ra.g & tanaa pongaelban garlya ll-nglung lrasryaralr rraFanr k"Illkut nunten kabekte de leng Aotl-ua kalrunJara. Panakauan-lundar rangoul nrlng .Anarta. IV. N-AE^AR[ l,l!-ll_B.ill . Prabu Da:takusuna, Sr{- Kresra, }Irekodara, lrJuna, Kenbar. NarpJ' prap- lqnlrs l{arpatl Kdm.a,r Javab ne{ya q}e]{k dhatong Pandhava eabab tan aamJuk mring srayan Kurava, ssrts €ageh dados senapatl. Katungka soranlpu panaka- van netur blllh pare putra I'tadukara kapllort clonlng Dorrl Bratavatl erayanlng Kurava. Nuntsn sa:ul bLdha'l uonpuh prajog. Raden Gathrt&aca ngang'lang {.g g+ g€,n8r Xaearlta, rronten lng paprangan, Srl. I(ragna nraneta gelar barler ArJu- na klnen napagakon Deltl Bratauatl., dene Prabu Ka::ua plnasrahan tnadhJ.ng k]g yan Reden Brataeektl. Segalr nunten ea.nl naJeng ptong. Deul Bratavatl netat aJl koeayaJx pengaalhan, ArJunr drrtan paea,h, vagg na Bratavatl kapikut ldeng kalrunJara. Raden Bratesoktl nurlng ne{ye Dgoy- yonJ- Prabu Karna, Begavan hrrna klnen nbotobl, e,aryl natur bllth pn4Jeneng- anlpun kagrutgdr pusaka n$rr, I(IAI GEAE kadrnungaken lng kencLng gelu.g. Ien pangke Bratasekti peJah, Drrta lrlnen nggqah kantht ngucap tonbung r KIAI - GSPAK URIP. Drrna oagah, nunten Bratc.sektl traJeqg prapg lan Karna. Katanan- curlga Kyal Jal-e-k, BrataoektJ" peJah. Gtnugah denlng D:rna kanthl nga.nrllka r Kyai Gepak Urlp, Brateaektl sanallka ta:rgl ldeng naJeng prang nel{[. Saben poJahr kqgugah dening Dlrnar Bratssektl oaged g€sang. Ngantoo Prabu Ksrns - 911e, n'ngXng St l(resna gyr. paring punake tandhi.ngan dhateng Prahr Karaa.r- napa KIAI JEIIDHUL, kedunruqgakon lng uakutha. Nunten k{ns31 naJeng prang na- llh. $aben Narpatl Karna peJahr ginugah dsn'lng Srl f,resna kanthl ngan'r{ka s Krar JEI{DHUL umPr Karna tangi laJeng naJeDg praJrg naIlb, Ea.katou rongsal- vangsul. l{asana plnqJu Raden Bratassktl katanan curlgan{.pun Ka:rra, Brataee!
  • 15. -5- ti peJah, Srl Kreena nggegtro Dl:na aaH-ng kateblhar La.thi rigondrka Fora 3 KIAI GEPAK PIIIAIL D.t:na glilhuh palrgga'llhlFun, vekaoan k]{n{a1 {ng pangucapl- nlrokaken susntenlpun Srl Kresnar KAYI 0EPAE PX.IAIL Sanallke Brateoektl. 1og tsrtun peJc.h. Bgv. Drr,ra theuger-2 eerrrl kedr:ua1-kEdunel. Kurasa r€anukr l4q, tLabung d.s.l'g Gathutkaca gaHng cltrganterar tenah aanut. Nunten.Pen/rheue - sakadalg nglung dhateng Astinal nodya ngluuard. palanJaranlpun Abinanyu sa- keda-ng putra Madukara. It TAHAN KADI-LENGENQ. (agrfra). Dewl Banuuatl ny.ng putra Dorrt Iagnatravatl, na.up1 oovan1ptm Raden Ar*- Jrrna lsgkeng es$u nelebsken kang reka Ba,nuvatl dene tega dbateDg para putra Medukarel trgkeng eanangke kaktmJara rrcnton Aetlna. SanaL{ka lrsanatatl kg dborekelren abdl cethl, bldhsl ngluuarl putra Hadukara. Nunten Janake EoD- dhong BsJxur.atlr OngkoulJoyo noadbong losranasatl. Prabu Drryui{ana Ian Raden I.gsnara pnlnge, Eur'lng nunten dado.s poralg. Drrytrdana lan lasna.Ba kaooranl- kebanda tng oaka, ArJuna dalah pala putra lcunddr nrbg Anarta. Patth Sangkunl prapta ngucull bandrn{Fua DrryuCana lsn I.cssaru. uboton Faged. Na::glng sat€ng Det l Banuvatl lan Ieganavatf fugkang Dguor'li, boban- dan saged ucu.L. (SaUa.U Banuvatl lan lpenalraratl eanpun apal dbatong ub€d F - t4ngsullpun &'Jt'nn 1an Abinaayu). Srt Drryrclana kai.aDgkung nut{ng gya psrsg tah dhatong Prabu Bratarlaena kinea nurpes Pandlaya. Saga-h g:ye pangkat. CINDHAKIN : - Ing Nagrl lnartal Pandhaua p€pak d'.Iah para putra tr.rsln Sr1 - [.resna, nanting Devl Brotaratl-, uatur tobat neQra nung]rrJ,. Kasaru pe- ngaroukipun Prabu Bretasisena. Sr1 lkeena dhaurh dtrateng DenL Bratasa- ti k{nen napagakon }ctdhanlng kang ro}ao Sagah laJong nagut pupnb. D9 si Bretavatl ta:rdhlng prang kl-qyan Prabu Bratayi.ssna, veliasan pejab - Fanpyuh. Bala PalangteJa bebela sedarlng gustl, kaaepu baraut denlng * llrekod4ra, tena.b kanpru];rg. TANCEB - K.AYON. 3 Ju]-1 1989. I 33. NIn mrn nn nn nnnD |lu[ lnm nE nn nnl glI! ntr IDTI nn nn !u! llllltE HH HS m$rrHff nn Em utrnn nn Bgl nn lul 'HH nn mm En Du En DIN uuut n n& nn ru! nn *H" HH @ SHnEf,' f,Enfin f,H * f,B" Hf, HT*4" - ffififtnafiffi run ffi fifi ftE n fifr nn FEEnEE fril FIi nu inm nhtd itld htllnDln Dn Dnn nn l1I[ nn Dmm nn nn mn an nm mll ElEunnnn n n Fn nn nn u! nE nn nE mn Drrm mn hn nn EIt !l!l ruln DIln un lur nn nB uuulltlB IDII rDr[ &m nn mnn xqu nn nu lltr0 Bts IIB nn r, NAru. Prabu DrrTudana, hrrna, SangkunJ.r Ka:rna. Reubar t - So:tg llata nedya - trylruslalon Pandhave karlthl nyarqya nareldra nyolunan aeklng Nagarl KreudtXl pura Prabu Jaya NlrulndJ.. Katwgka eovenipun Prabu Jaya Nlrvindl, natur b1-
  • 16. -6- Ith dereng nenpuh prang nrlng Anartc sabab takelh sangga-runggl 1a,bet lng - Astl-na uonton nate-pltay{tn{ng Psndhawe. Narpatl Karna kraos yeu dlpun 3€tro- nl, gya oncad talpa paJnlt. Prabu Drryudana gya paarab peJrh{Fun Pandbara - dhatang Prabu Jaya Nlrulndl. Sqgah gya parlt lfdhal. Kacaritar uonten l.ng nJavi Narpatl [a:na nyegat Prabu Jaya t{lrvLredl nedya - kacobl kadlfudayano, tenah dados p6ralg. Kapleah de.{ng Sargkunl, nuntsa KoE na neeat nr'rng Ansrta nedya kenpar para Pandhava. eEBlNg-glgl!). II. KA,SAruTA}i- J O DN I P a._Ll . Radon Urekodara uyB.ng para putra I OntorJo, Gathtkaoe, Abl.naayur Irg vslr. @!gg : - Para putra tragladhl peraJcg. faturgke panorpuhya Prabu Jayg Nlndndl 'lan Kuraual dados perang raqe. Para putra kegstak kaupnrngr dene - flrokodara kad1-lat dentng Jaya Nlrw1nd1, Sena lunpub. Jaya Nlndndl'lan KrrrA ua Dglajengakeu ngrloak Nagar{- Alrarta. III. . gana lnlralt[ Derrl Senbadra lan Uara ff.lce'dh{, C& Radeu ArJuna rlya.Dg 1ah Senar Gareng Petruk. Femb6,s t - Sang Baguo panLt nrl:rg pare garss,r rx€- dya sovan dhateng Anar.ta. Kq,] {Ian gya bidhal ngdrtht pane.kavan. PERINC SFj"- KAR :- lJa{ya ragoksa sa}Ang lkendhqFura ubegal lanpahtpun Dyan ArJunar d^a- dya panca.kara. Denaga kq6s3in, aan3, poJah. IV. NAGARI AUARTA. Frabu Da:nahrsuua, Sl Kreoea, ArJrma, Eenbar llyq.ng panakava:I. Renbag Sarnl roraoean bab Raden Lfrekodara nggenya nggegJ.adhl prang para putre. Ka- tun6ka praptanlrr Nrrprtl Krtne, Urgkrrg natur nedya nballk nrlng. Pandhava, rabab tan aantJul nrfng Kureva n88.c$ya Dyalaya Prabu Jaya,Nindndl ]"{nen - nra.Jaya Pandhan a. Kasanr dhauahipun para putra Pandhaue. Kadangu natur bl1lh naatas bag dayuda klayan srayan Aetlna Prabu Jaya NinrlndJ., kagetak karnpnrng. Saha na- tur bl11h kang rarna l.lrekodara sanangke lrrnpuh rng paprarrgan. ArJuna algra - bldho'l rnapagateu nengoahl kasugul Prabu Ka:rnar Sri- Kresna para putra 1an pA nakavan. .[gggl!g, Srl Kresna gya nltulungi Urebdara kagaresaken, deno Prabtr Kama lan Arjuna perang lsnan Jaya Nirulndl. Saben Karna utasl ArJuna peJa.b, dJ'- pun gugah dsnlng Srl Kresna, saged goaang naIlh. Kosok nangsuLlpuu, Jaya - l{lnllndl. lauun poJah, ssgod tangt gceang nallh. l,laeana Nlryindl kakmyok & nfug Arjunar Kaxnar lJrekodara Ian putra-Z. liekasan Jaya Nlrrlndl kuur'laheu, gya natak qJi pelenunan, slrna 6ak{ng panlngaL. S L g e g . v. KAifll,tAl{GAt't DHANDI{A}IG MATGORE. (SElrRA CA}tDAilAru), Batharl Durga, I{yuat'g Kalae narpt soranlpun kang putra Prabu Jaya N13
  • 17. -7- v1ndl natur n)mvun blyantrr. Drrga]an Ka.Ia Bagahr gya earl uar'{tle nrlng kang putra. Jaya Nlrvindl bldha.l naJeng prarg na1Lh. Kacarlta, sonten p&pr4nganr krldhanlpun Jaya Nlrvlndi lqngkuag nggegirlslr- ngedalcken pengeberan varnl-2, sonten genl nangelad-alad, nult,en ngedalaken sato galak EanL Eangsa Jalra nanungsa,, lrp. Toneh Pandhava sanl gLrlo. Sri- Kresna nunten pasrah dbateng Kl Ilrah Sonarr k{'ren napsgeken nonggah. Ssndl ka gya budbal. D,rnugl pa'l a,gaD; Senar tan p"nglilg bl1:th pun{ka pokalipun rg Ja dhonlt, pra"nlla Prabu Jaya Nlnrlndl nunton dipun eupokl ngaatos .oeuaput, Drrga lan XaJ.a oncad, kg,bur'u d.E'ing Souar. lfusuya katubrtanr Drga ryattg l(g Ia natur tobat. Nunton Sellar dhalnrh tlhatong Drrga lcincn ngendhak !3'fdhan{ng Jqya Nlrrd-udl., Drge sagah. Nunten kang putra kabanJut kinuktrt uangeul dr.dl bajubarat, nunten kakantld lnrndur uring Sotra Gantlara;ru. Pratu Drryudans nurlag I Bya nganuk. llrokodera nuJa lerusl Drryudnno- de1ah Kuraya kseeblsk na:uta1 LarqFrung. Narpatl Karrra :rtrllten 11llh rng pang gallh, lcrndur dhateng Avangga. LANCEB - KAYoU. . 3 Jult 1983. 134. EnrrEntn lunmmD mt! mm nrn mm nln Dln nm mtr nE tln nu mm nmll ruIl rH'Sr HHr HH Hfi""ff" Efi nn nn nuiltllmn En nn rrE HH - trn ntr nm mEnlo nn ftm mm nn nn !u[ ntDamnn un unF4lrJll trtr EBilt lnrnmmnB InBInmo nn nn nnnn nn nn mEl nn ilnn nn nn nE lun nD nmmn En nmltr mnt nm nn En rnrn IDIntr nD nn nm nB mlt nE mn mn nn nn mn nn nn Dnl'trln Elll nE nut nnEmnm nnluln nm nm nn trn nn En mm Dl[ gtn tDEItn rut nlllul E KU TgANA Ml! nn NDBDN um nn rlnr ntr DnEnIlID nD u!tr mmnlun nEDutllltr nn trn nn nn nn & nn mnm lDn nn nn nn rlllllu! nm Iu[ [runll nn lltllll Em rull trm nn nm nn !rn nruoll nn mmnnE!t ntr KU T EI N I I.W. Prab,r Drryudana, Dt:zra, Sangkunl , Burisrava. Renba^e t - Salg Nata ti- nangiean dsnlng kang rayl Burlssata lngkang tansah gandrung Devl Senbadra.- Nunton Prabu Drrnrdq.na nlnbali guntnlpuu or€Belr pandh'lta yakaa sak{ng Por- tapan lla-l}a; ngqs Begavan KALA SASRA. lfusrrya ngadhopr plnasrahan klnon - nyldra Devi Senbadra sarta nreJqva Raden Janaka. Sang Wtktr gagehr gya panit Sangkunlr Burlarase lan Kuraua kluen nJanpangL. Ssndjlcn gya pa:rgkat.- [3,g3,llfu,, nonten nJavl, Bgn, Kale Saera nlnb'rl kang putra kalca]l[ d.etrer.a - nyelunan Jaler estrl, nana Dltya ['a1a KUTHANA Isix rasekel KU'IHINI. Kuthana- kadhavuharlnyldra Dovl Senbadra, deno Kuthinl klnon,mrqJaya ArJuna. Sa.lal og, gah gya bidhaJ. rnesat gogana. l,la{ya baJubarat lngkalg rtrt anpongi. II.W. Pratrr Kresna, Sanb6, Setyakt r Udava. .B9E!OC, : - $ang Nata nedya furrl- nrl.B Anartal Jafaran kraoe rnanarrl bedhe ronten cobi hrnrap kadang Fqndbaua Sang Nata jengkar nganbah geganar Sanba Setynk{ Udena lan punggaua - nguntabaken. PERAI{O GAGAL : - Kurava kapapag SotyaLl t eulayanlng renbag da- doo pancq,ka'4. Kura.ua kasoran gya nylnpang uta:rgao
  • 18. -8- III. PERTIIPAN SAPTA ARGA Begavan Abyasa .strrtrll s6rvan{Fln t wayab Raden Ar.Jrrna Eyang gelar Gg alg reng Petruk. 3gElEg : - salg Bagus nyaraned.eka.ken pasupenanlpun, kadoo von- ten Javah ludlra lng Kasatrlyan l{adukara, nutlton Sang A4una Eyang garua DE sl Seubadra kabaadhang dsn{ng bar{lr. Sarg Ulktr dhawb bi}th badhe lrcntsn - coblnlng lelarnpah"n lngka:rg sunandluDg nr!ry ArJuna aekallyan garego Nuntnn kafundbung enggala }undur, sarta kadha$rha' i:rgk&qg ugatoratoe. S$dlks, b Jeng pcnlt sapanatauane. SERAI{O SEK.AR : - }la{ya raseksa baJubarat lolin{pun BBu. Knla Sasra, Dt-tya Papaclyal Dltya Saduneya, Jata.laya, IanaraJer Lan - .A.nigora, nbegal larnpahlra Dyan Arjuner tenah dacbe goreng. Donsua eanl pe-- Jah, kuan.rha slrala. Saairnaning rasoksa, vonten pavestrl eullstya 1ng varal nana Erdlrang Pa.nlkatslhr eosan ngarc'n{ng Dyan ArJuna (tantlt na'l,ak kenoyan aJl pengaelhan), katenaban Sang ArJuna kaenaran. Nunten Dyan ArJune katuraa nenbung dlgtrtg kang rana Bgv. frala Saara ingkeng vekdal punlke noutoo Nagg 11 Aetina. Raden Janaka rnanut, laJeng kabotr*a dhateng Astl-na. IV. KASATRIIN U-A--D_U--E_A-EI . Devl Senbadra nya.g l,lara Srlkendht kabatthep Raden Oathrtkaoa" Sgglggt Ngarsa-area kuuduring kang raka ArJuna salclng Sapta Arga. Kafungka praptan! ra Janaka (pelsu) dhasuh nring kang ganra Deul Seubedra arsa kaksnthl eonan e€guru Bgv. Kala Sasra lng Aetlna. lfuanya Deul Senbadra kalebetakeo l,ug t.l plka, Wara Srlka-ndld kraos oanasl. punlka nboten sabaenlpun, nuntau Senbadra kasuvun, Jansk& (pafzu) tan antuk, dados perng. Jq.aLa katanan Jeapar{.g1- badbar Ditye KaIa Kuthana, ldeng katlahrng deni:rg Gattnrtkaca. Kala Kutluna kaeoran, gya ngllang. Srlkendhl leu Gathutkaca lumdar nring Inarte. V. NAGART AMARTA. Prabl Danoakueunal firl Kreena, llrokodara, Kenbar. Renbag : - ful Krog ua dhavuh billh badhe Honton cobln{n8 lelanpahanr para kadarg klnon Lngkang prayltna. Katu:rgka oouenipun llara Srlkan4r'l lan Gathr,rtJcaca, matur bl1ih De- ui Senbadra kacldra duratoraka raseksa erayeuipun l0rralra. Srl Kreena llrekod4, ra Gatbutkaca gyd bldha] urlng Astlra. CANqHAI$N : - Ing Aotl-na, Prabu Drryrdana nyang Bgv. Kala Saera. Nanpl eo- uanipun Dsvl Pa.mlkatslh natur bttlh kakarsaksken Raden Janaka. Nunten Janake katlnbalan, liang Ylku partng pa13"1ah, Nunton ArJuna kadbaupa- ken plkantul Dcdhang Pa.rnlkateihr Bys pondbonganr oarta dhabat lolob-- lolohan (dutang-du1algan). Sang ArJuna kata.nen rieal tenah aeda. Kvag dha kacenplungaken Lng ounur upaa. Pa.mlkatsih bcdhar dados Kuthlnl. Katungka praptanlra Dltya Kuthana ngatureken Devl Senbadra. Nunten kg parj:agaken dhateng llutiorava. Area kapondhongr Senbadre lu"ajarr di- pun buru denlng Burlsrava. CANDHAKAU : - Kaputren Astlaa, Devl Banuuati nlrong yen kang rayt J'anala kg I N i I I t t t"
  • 19. -9- cenplungaken 1r€ sulllEr upnol gya tlnul'mganr kvandba kaentas. Nunteu d{putF lela-lela saged g€Eang. LqJeng poud-bongal nanJlng paaareyan. .Egg$g, plqyunlng Denl- Seubadra kapengglh para kadang Pandhavar gya tlnu- lunga.u. Burlsralta prapta riadya peralgr vasana Burierava. kaeorax taJeng tla- banda 1-ng kekayon, katllar lng vana nr{.ku. CANDHAKAI{ : - Ing pandbap:, Astlna, Prabu Urr;rudana nysng Bgv, Kala Saere ng, {ya nrlksanl kuaruthnne Ja:rakar nuntea bJ-dhal. Jebul prnnngglh .Ss''g AX Juua sare klayan Devi Banuvati Lng Kaputren. Drr5rudans ngaruk dados - perang. Llrekodara nlabung, Drrytrdnna lan Kurava tnrbar. Bgv. KaLa Sa- sra uqJong prengr kapapagaken denLng Sri Kreena ngasta sanJata calrra. Kafa- sasra badhar }Vrtan€! Kala. Dono Kuthana lan Kuthlni badh". dhenit Setra Gan- dataayur nunten eanl kaguoeh vangsul denlrg S€rqa.r. Pandbawa sakadTg nunter* lundur nr{.rg Anarta._ .L.,LW. 3 Juli LgBj. nnnnDn nn umm Dnnn nn |i nnrn IOID NIN EIU NN NM Nll[ [ln nn nE nm nn nn EIII NDO IIB Dtr p! EII UUN lln Bguqq nn mn NIN nn DII nn trlB Bun Maunn Inntrlu! tltDmr Enrmnnn nn llul mn rtln InD mn nru nolllqntr nn nn rrtrElt nm r[n I 35. nu mn Dll nn nn nm nm mn Ed nll nn nnuulElt! mm nnn nn nn &&!rEEIt tun nu BE III!! nm (PALGUHADI) *Jf *****t**t+rt{t*If. I. NIOARI DIJ-ARAI,TATT Pretrr Kresnal &nba, Setynkl, Udaya. Renbaq : - Srl Kreena prlhatos - dono kang rayJ. Arjuaa Dggenya E€guru Bwgavan Drnee, badhe narpl cob1. XJ.la- Sang Prabu Sya jengkar mrl:rg Ararta. Il.NAGtrRI TARANG CELUNG. Prabu Palgunadi r-ngg:th Banbang g.u]nVar ptnuJu l:undur gak{ng.,Soks'l j-na nanpi rswuhnya kang raka lpe ing teslJoladu Prabu Karentagnyana, nyn,ng ari - Raden Maralaya di'lah patth ftaclraetha. lgqlgg I - Prabr Kareutegnyana ng€.- ngetaken kang rayi Palguna<il nggeqya treguru nrlng Bgv. Dr:na tan kapareng. KLnen negun:l Bgw. Abyaea s&bab ngengot"na yen trah l,llbisana. Prabu Palguna- dl nboten narnpl, nalah matrrr yen ksng garwa Devl lnggraeni sanangke rrus ka- tl]a.r vonten rng Sokallna. Prebu Karentagnyana dukar deno Polg"nodl. tega - dhateng garsa. Sang i{ata Pnlgunadl gya Jengkar nrlng Sokalfua tanpa panlt. Prabu Karentagnyara gya dhasuh nrlng Raden Maralaya 1an patlh1 Ekafuag tha kinen nututi. Sandtka gya bldhal. PERAHG GACA^L : - IJadya Para.nggelu:rg - kapapag uadya Drarauati, Eulayening rembag dedos bandayuda. Wa(ya Parangge- lung kasorarx, nunton ny5.npang n&rga. III. PERTAPA.H S O K A L I MA .. Begavan Duna nyang Devi Anggraenl dalab Aggata[a. Ronba.q I- Sa:lg Dg
  • 20. -10- ul nyuvun pa.Elt nedya kuudur nrlng Parqnggelur€ eabab ngentool kang r+kr - Prabu Palgunadl- nbotnn 6r€ga1 ranruh. Drrna ngIl).ani gya bldhal.l Aovatana $ nen nJanpnngL. IV. I.IANA KRE!IDHATANA. Raden ArJt,na nyang Senar Gareng Petmk. Ronbsg s - SaFg Bagus nray" - Bouan nring Sokal:lna. t?ER.dl{G SEKAR : - Raseksa sakl'g Para,nggelung ubegal - Dyan ArJuna, tenah dados peratg. Denaya eanl kaloraD, katbah lngkapg peJnh. Kqcarlta, saslnranlng yakaal Dyan ArJuna plnanggth Deul Alggreenl, nunton - aroa kapondtnngr lnggraent tan punra nuntsn luuaJar; dlpun oyak. lsvat€,la - ubelani Dort Anggraenl, dados pancakala klayan Janaka, Aeuatana karon nun- ten lunaJar Dutirtl Anggraenl. Arjuna dhateng Sokaltna. V. NAQARI a-.ll_.A_.8_ilJ . Pralrr Da:crnahreural Urekodaral Kenbar, nanpL rawhnya Sl Kresna. 8!E- leg : - Srl Kresna ngaudi.ka billh nggeqya Sang ArJuna E€gutu DhaysalNg Drrra badhe ns"rpl cobl. Pra.ulla Krosna ltrokodara lsJx Gatbutkaca uusuL Janaka dha- teng Sokallna. CAI{DHAKAU 3 - Ing pssrnggrahan S€kar TanJung, Prabu Pelgunadt tata-tata g+- suel. arga Eoyan Bgv. Du:na. Kada'rak sovanlpun lcang ganra Derl lnggrqg nl vadul yen nedya kapondlnng Qyan Arjuna. Palgunadl uboten pltadosp- naLsh kang garua arsa kapraJaya sabab kadah,l aful-adul. Nanging ka- tungka praptanlra Agvatana natur bllth aturipun k4ng gartra llrnlka ea- daya leree. Malah Asvatana mentas ubolan{ SrggraenJ' tonah dados prq.g lan ArJrrna nanglng karnn, lelarpahen vau katur nrlng Prabri Palgunadl. Kartbl- sareh {ng pangga'l{h Palgunattt gya bld.he'I. nrlng Soka}lna, no{va nys.takak€n aturipun kar4g garva lan Snatana. Kacarlta, drnugl lng Solcn'lrna,Begawan Dr::ns, nonbe lenggab kabatlbcp Wan Ag Juaa. Katungka oouq,.JFun Palgunadl nater Da.naui rpnten perJ.u bl:tyan Sa:rg - ArJuna. Nunton kalilan sanl medal nJavl. Dlmugl 1ng nJav-l, Prabru Pal.gunad1 kenthl- arls lan saraixa renbag lng- kang earwi pralarnbangr njajagl na:rahlpun ryan Arjuna lng beb kalg gama De- r.r1 A:rggraenl. Pinangglhlpun pancon nyeta yeu Janaira nod;ra nondhong Anggrae- nl, nalab prasqja nrlng Palgunadl yen kang garua kapundhrt. Prab,r Pafgu:radl nuling ternahan da.dos pernqg. JsraLo kasorane nundur. Arjuna pinaryglh Srt - Kreena Wrekodara lan Oathutkacar kedangu natur yen nontee paDcaLo?a laraa - Pa'lgunadl ns,ng{ng kanon, n)ruvun blya.uhr. Para kadalg ndangu sabebipun pencg karal Janaka natur b'laka y6n arsa Dundhut garuanlpun Palguned1. Ing mrlku - para kadalg nboten purun nblyap.tu. Srl Kresna nrayogekakou dhateng Arjuna - klnen pasrah Bgv. Drrna. Janalra sandlka nunton bldhal.. Bgw. D,rna tinanglsa:r dening ArJuna, nyuuun biyantu uraJaya Paunadl hrrna eagah, nutten Eapa3d.k6u Palgunadl. hrpi wa pltrexgglh, kapuudhut pe-
  • 21. -u- Jah gosanglpun, PelgunsdJ- natur bllIh lgager puoaka SESIIPE HUSTEIKT RUPf lngt ang vonton lng driJl nanlo1 nanJlng aalebetlng kulLt eajautnlng 4q,g{.9, Nunten Drrrra nundbut prlksa drlJl {ngkang ka&rnutgal puoeka, kaaturaken. I4, JenC drlJl dlpun cokot pedhotr s€supo plsah eqk{ag enggan{pun Sang Prabu, - sarux}lke Prabu pelgunadi peJatr. Kvandha slraa, nang{ng kurata nguandxqng - ngandJ-ka bll:th tan trlnah lng nanah, nbonJnng BARAT^IYUDA JAIABINA]IGIIN nedya nal-ee ukuu patl dhateng Durna kalthl nltls sonapat! snk{ng Nagari Pancala. Soaupe Musthlka Ranpal aunten kaparlngakon ArJuna, nanglng dupi den - agenr drijinlpun ArJuna dados sisll. LaJeng rnboten eaestu kaagen, acsupe k4 parlngaken dbat,eng Oetlut&aca. Salajongipun Raden ArJuna arsa nondbong Dorrt Anggraenl, nanging Sa:rg Devl andrrk nerLra, peJah. Kvandha olrna, sul@a Ba- rbblt klayan ouknanlng bang reka Prabu Palgunadl. Jenakr tarl trlnahr Bye - gugat urlng kang raka Srl Kresna. Nunten plnarlngan puJan sekar vuJud ArS- graenl, IFl"o.S kapondhong. Narlglng nboten .l"ngu vuJud. Anggraenl ica3.1 babar sokar na11h. Janaka takelb dereng trlmah gya gugat nrlry Kahyvangan furals- ya. Drnugl Suralaya, Janaka oonan Wvatrg Guru lan Narada. Nunton plnarl- plh den'lng Efnq''g Guru, bl3:l-b lng reube Derd Anggraeni badhe katurunaken 41 tls nring Devl Gandawati, lan nbenJqng kaLeksEnan kagarte Qyan ArJunB. M1- dbanget sabdanlng lVwang furu nakaten uau, Janaka trineb, nunten pa.nit, kng dur nrlng Aroarte. CANDIAKAN ! - IBg Nagari. Anarta, Prabu Karentagnyana, Raden Maralaya lqrt pg tlh Hcadrastha nganuk bola sodanLng Prabu Palguna&l. l,Ireksd.ara nuJa - barat gedho. Karentagnyana oakadang alneblak lesug ternah kairprung.- IAN_CEB - trAToN. i I JuIt L983, i l3 6. SEIiAB ffiff E EII ffi nm E H"ffi nE r$*$r t'fiH^ Hn_E!l ^ qH''B" E4__EE EF{r * mn 4tr Eu bg- HH Ell 4!1., .-_ "H""E!q EE__pl! EE BN M,H inD ron __ MNI HB n!0 E[ elin fi[I Em HM''fiH Dn NM*fiH Hfi IODNtrf,H HH''fiH F$ffl' Bf, nn IDn HH nn np trp Bn nrl Etr EE EErul__ Eq ir.!i ntintrnn trn nn nn nD llBrill rnm nn uu I!Et[ nn r. NjqAg[__ls j!__I__! A. Prab,r Drryudana, Dtrna, Sang!ilnlr Kama. Renbqg : - Narpatd K8ma natur uring Srl Drryudana, nglanar Deul L€suarxasatl nedya kadhaupaken kl-a- - ya:r putra angkat lngkang nana Barnbang 6ulsu{sudhc. Srl Drrntdana ngandlkat bltlh kang putra Desl I€Bnanauatl vekdal punika nonbe nandhang gerah. ManB- ka niturut ya"gsit ksdah .llFun Janpenl SEKAR I'II4ATIIISARI. Nunteu Prabu Karna ssgeh eadosaken Sskar Mlnthlsatl. Katungka souan{putr patlh nndrajanu, dutg
  • 22. -l.2- nlpun narendra UJu:rg Ilrls prabu Baeukend.ral natur kautus guetlne nglanar _ Devl I-esnananatl. Prabu Kalna nurlng, nunten dadoe paben klayan patth EadrS Janu. Kaplsah denLng Srl Drryudanal kqrrthL ngauontenaken aqyenbara, B{ntou- lngksng eaged ngature"kon s€kar Hlathlsari ulnangke usada gerablpua k"ng pu- trar lngglh punike lnglcang badhe katanpt peng'Ianarlpun. Natpati Karna ]an - hdraJa-nu sand{ka gya pa.ult nundu!. II.NAGARI UJUNO TIRIS. Prabu Basukondra Eyang Dltya .cqngka]a' narpl sovanlpun patlh hdraJe- nur xcatur blllh Devl l$snanevstl nenbe gerah, lan klnarya sayenbara, .tng&!h punlke klnon ngusadani. Ba,rana S€kar Mlethieari. Saha kl patih oatur, bt];tlF vonten pangla.nar ugt eaklng Anangga Prabu Ka:nra. salg Nata gya dbavuh Erlng petlh hdraJalru klnen padoo Sekar Mlathlsarll derre Dttya SsnCke+t k{ne1 py1 uer NagarL Auangga. Sand{ Le auuten saDi bidha'l . EE&A!!|_Q!$.;[, : - Uadya Ba- klng UJt''ngtlrls kapapag va{ya Av4ngga fngkarrC ndherekaken kundur{pun Prabu- Karns aaH.ng Ast'lnar oulayanlsg renbag dados bandayuda. Patlh [s.l{na!ggala- lngkang plnangl€ oenapatl vadya AwanSBa nganukr rl&s6na Dltya Sangkalg clalab vedya raseksa kasoran, nunten nylupnng narga nanJ{ng ve[a. III. NACARI DiIARAI.TAT,'I . Srl Kresna, Sanbe, Setynlr'| , narnpl praptenlra Rr,den l{rekodara. Renba-sr I{rekodara nyaravodekaken nurcanipua Prabu Da::rqakusuxla, lrJuna, Gatbutkacar- lan Ablnanyr. Srf Kleena dhavuh yen baka'l ti-nbut Jng Aet{.na' nalsh Sorrg Na- ta ug1 ngandtkakaken bJ-l:lh ka.ng putra Devl Slti $rndari ugl nurca. lJasana - Sri Kresna Ian llrekodara sasarengnn bldh'r] nrirg Aetlna. IV. NAGARI sJ.AI!--g_g_a . Prabu Kalaa kundur Eaklng Astina gya n{nball kang putra angkat kska- 1lh Banb+ng Karlrar.rlsudha Ian Puthrt Jaya Ielane dalah Senar Garong Petruk. Renba.p : - sang Nata dharmh nrtng krng putra k{nes ngwaya usadanl.g Devl - rasnsnavati yeku sekar ulathisari. sang Bague natur sandlka gye parllt, ngap thi panakauan., Puthut Jaya Ialana klnen 4farnpengl, sardlka gya bJ-dhal. PERAl'lc srK4E r - l*rnten lng vana, Ba:nbang Kamavlsudba kabegal- uadlra- raeoksa saklng Ujungtirlor dadya pancakara. Denana katlatnrng Puthut Jaye Lg lana tenah bubar navut. 9ANDHAKAN : Ing Pertapan IIRTA SETA, perrdhlta laksa Begauan DARMASABDA ting ngl-ean kang putra llxdha,ng PRATALA REll{A, sup€na kagar.ua Banbarg frarng r.rleudha. Ssng Wiku gya budhal nadosL lnpenlng putra. nnggaltng kandba, Sang Hlku vus plnangglh Karnanlgudha. ttnantu11 ka- pundhut nantur sang Bagus tan kerea, dados porsng. Kamavleudha kasoran, .- gya kabyong kundur Erln{i Portapan ll,rtaseta. Drnugl pertapa! gya kadhaupa- kon plkantuk hdh&lg Pratalerstlra. l,fusnyo dhaup, Karuevlsu4hs, rris,tilr nrfuig - kang rana maraoepuhr blU.h uekdal punika nenbo pados Sekar Hlathisarl ke,ng- ge Janpl gerahlpun putrl Aetlna Deul l€snanavatl. Bgv. Dar:uasabda dhavuh bj
  • 23. _13_ llh kagu:rgen lllathlsarl, nanging nlnglt eanget. Pranlla S€kaf, Hlethtsarl kA asta plyanbak denlng Ssng lJtkur nunteu kadhErekaken l(amasleud.ha eosan dha- teng Aotlua. Kacalitar sont€s uarglr lbrnasieudha da'lah Bgu. Damasatlda kapapag Prabu Bg sukendra. sekar kasu',runr sa.ng Bagus tan suka, dados peralg. Puthut Jaya r,o- lana nlabug snlclng geganar perang rane. Kapieah dening Bgv. Darnaoabde, )4 Jeng Sekar kaparlngaken dhateng Prabu Basukendra'r natg{ng Eateng badhe nsr- pl , Sang Prabu dhavah tan eongot. Dar:aaoabd^a d8f.eh k&ng putra nsldengekea- laropah eanrl takeih ngeata Sekar M1athlsarl. Drpi rnrngu saklng kantaka, Prg bu Baeukendra nututl nrtng Astlne,. V. NAqABL A-$ T I N A. Prebu Dtrlnrdqna narpl praptanlra Prabu Karna Eaerahaken Le'rg putra Karnanlsudha lngkang ea.tnpun nund.hl Sokar l'tlethlearl. Nunten sqnl kq]llan - nar{r4g.Kadhaton nJarpenl Deul LeslnanauatL. Sandl,ka, gye pa.ult ulebet Kapu- - tren. Ketarngka rawubnya Srl Krosna lan Urekodaral ingkang apt-apl hrnl ge- rahlpun Legnalauatl. lfusnya ka,lllen Bye na4Jrng Kadhaton. Ketungka sova:tlpurr Pratnr Bazukenfua nyuvu[ Doui ke!0s.neuetl, kqJauab- de.{ng Srl Drryudans fi'l't! sanangk€ nenbe dlpun ueadani denJ.ng Ka.rcns}dlsudba Prabu Basukenfua gya pstlpsksa nanJ{ng Kaputren, CANDHAKAN r - Kaputren .Cstina, Da!d- Banuuat| nangku ka:rg putra Devl loeual*, vatl. Katungka praptanira Karnauleudha ngaturaken S,ekar Mtath]"s63.l. - S€ksx kaungkuleken, Derl Iasn€,navatl ualuya. Sekar dlpun plrsanl de- ning Banu!.atir nunten dlpun arasl sabab Dgganda vangi. sanalika sekar babar Raden ArJuna, gya uond.hong Banuwatl". Karnavj-sudhe badbar R,aden Abinanyu, Ig J ong nond.bong Iosnanavatl. SrL l(resna 1an llrebdara rasuh lng kaputreu, uninga lelarpaheq naka-- ten vau, ngrung sanl ueeon. Kadadak kaearu psngaruklpuu Pre,bu Bagukondrar - kapapagaken dening Puthut J.tayalolana lan Bgv. Darmasabde. Katanan puorkar-- Jayalelana, badhar dados Raclen Gatbutkace. Beganan Darmasabda bedha,r Prabu - Darnakueuna. Prab'u Baeukondra La'langkung nur1n6, gya tlnandhlngan Wrekod.ara teuah Basukendla kacubleB hh, peJah. , i Prabu Dryudana badhe duka, kaeaplh denlng Deul Banuvatl dadya 1111h. Nuaten sa.ni kekonpalan tng psndhqfl. TANCEB KAION 3 Jull 1983.
  • 24. -14- 1.37. nBxlDtr trt0lm pEIE BUnm nntll! mn ntr nn IDn t!] nn Dlr n n bn ill trtm [ rnn nnl Ilnqmm mnmnrlrn ltu n m nm mt! uE IDID fifr"'Eu EE "S' nH*S' rH*H" BH Bn nnn tr n nm nntrEltrn H$rrH^ $fi""H'HH""$ff HH"fi HF m nlnnull nm nn nn unB nm llln tom Dn nll mrn nr! nE ntr nnln gu! nm inm mrtr NIo P44 FIT trE EUi EF NE rnq mn IIIE ss Hf,'ffr" EH fif,'ffr"Hr EI*,.HE I, KAHTUANGAN S UROLOyO. &vr.g Guru nyang Narada. BenbaB :- llonten nargndta aaklpg Nagarl Renggabunl Prabu Rana Praeu, nedya nyuvun vldodart Bathart Prabq,alnl. Batirg ra Guru gya dbavuh para dova lr{ne1 pacak barls. sandlka gya sanl bldh&I. II.NAGIJU RENGGA BUXI Prabu Ranaprasu Eyaxg patth Kala Pravara dalah Kata lahana. @b!g ;- Sa:rg Nata nedya ngrabasa Kabrua,.gan Suralaya1 sabab tlnanptk pang'r aFara dh, teng BatharL Prabasinl. lfunton dhavuh nrlqg petlb ("1a Da.bapa klnen ngrunl- yinl uenpuh pr4ng nring Slralaya. Sandika gya budhaL saua{ya rasoksa. BL- RANG GAOAL : - lJa{ya Renggabuni ca.upuh praxg lan para dssa. Uasa:re Jesata - sarl kaeorerrr gye nutup korl. Sela parrangkepo i{ysang t'Iarada nosat l€upaye sg raya Raden Ablnanyu. .III. . Rad.en Ablna4yu Dyang kang lbu Devl, S€nbaclra tngkang nenbe kalmbonaken den{ng Sang ArJuna, oabab Dyan Arjuna nekdal puq{ka kagunga,n garua onggal i putrl saklng Ngam-avu Devl TallraJa. Ingk"ng nangarse Senar Garpng Petruk. Frabrngka srosanlpun Radsn lllJaoa (kadang allen sak{ng Devl tal;trqja)r - natrr keutus Raden ArJuna, k{nes nlobalr Devl S€nbadra. Denc Radea Abhanyu kadhavuhan pados Sskar $rnarsana lJL1Le. Abtnanyu sagah gya bl4hal klaya! pg nakasan. Dene 9onbadra kalathl RaCen l,llj aoa. Ig@, dunugl tengah vana, Devl S€nbedra drFun ssdan{ng dsn{ng Railen lll- Jasa. Kvandha katllar lng nrlku, lliJaoa kundur nrlng Hadukara. Batharl Pra- basinl lan Nrnl Tbovong turnultrnl prlng pLtulr''gan nring Senbadra. Kvaa'lha - kagesangaken, lqjeng kakanthl eovan nrlng i{ynq'g Guru. EASSEI&r lampahJ.ra Dyan Bluauyu plnangglh l$v"ng Naradae nunten .lh.rnrh kl- nen dadoe Jagoning deva nyl-rnakakon nengsah. Ablnanyu sagahr nuliteu esrl - nlnggah nrlng Kalrynangan. IEB4U.Q--EE[.4& : - Raden Ablnanyu nraJang barlsa! - raseksa Renggabull, da{ya p€ralogr.denava kathah figk"rrg peJah. Patlh Kala- Dahana naJengp katanen pueaka Paoopatlr peJah. Kvand,ha strna, kunera badbsx raseksa baJubarat Ditya I{aJa Brokuthu gya nesat vangluJ- arlng futra GandanA Jut Raden Abinanyu uaringuten trus nglu:rg nring Nagarl Renggabunl, nang- Bging Junujug ing Kadhaton. IV. IAPUTRE{ R E N G G A B U I.T T Garva'lpun Pratu Ra;oapraeu, Deul Kisvayavatl nanpl rauuuya ban Ablru $rur 8Ya kapondhoeg. Kadadak kadonangan denlng Prabu Rarnapraau, tenah dadoe
  • 25. -15- porang. Katatnan pueakapasopatlr Prabu Ranaprasu p€Jah, kuandha sk4a, kr.r- nar&rtfa badha. denarre baJubaret Dltya YanaraJa gya nesat uangstrl nrlng alan dhenlt. Ugi patlh Kala Pravera katanan Jouparlng, peJah. Kvandlra slr-- na, kunara badbar Dltya Papaclye ba]{ nrlng Jasan leLeubut. Qyan Bi-uranyu - gya kakanthl denlng lVvang Narada sovatr Bath^ara Gulu. CAXDIIAKAI{ 3 - hg $rralayal tVrang Guru kebadhep Devl Senbadra. f,atuagka - praptanlra }Iyuang Narada nyouanakon Abl-ualyu irgkang uue u:rggul 1ng- prang. Drpl Abiroany, pn{ng& karg lbu gya ngrungkepi pangkon karana - datan nyana lanun ptnanggth {ng Kabyuangiarr. Nunten Sonbadra ngaad}ag aken lela*pahanlpun nggenye nentas dtpun praJays denfng HJ.Jaaa. Hyyang Guru uunten parlng nugraba dhatong Ablnanyur kaeabda 1rtg ts- be seged. nuruna.ken vlJl rabr aglng. Serta kqFartDgan S€ksr $uarsana lJlllsp klnen ngaturaken Dyan Arjuna. Pur'oanlng geti gya sa.ni panlt vangsulo V. NAGAR:I AHARTA. Pratu Danoakusuna, t{rebdara, Keubar, na:rgglhlr sovanlpun }lara Srlkan- dhl. &ggfug : - Srlkandhi oyunrn pangadllan{pun kang ral.o lnarta dhateng - kang rayl Jana.ka, eabab sadangunlpun kagungan galua enggal gqk{ng ilgarnr-avu nana Deyi TaltraJa, Sang ArJuna ctakelya sangot dhateng para garlrra lani. Ka- tungka ramhnya Srl Kreenar ngandikaknken leJa'pah$ lnC l'{adukara, dene l:rg kang rali ArJuna sanpun tegrr utuoan nraJaya kang garua Deul Sonbadra. Sana- U}a lJrekodara lan Srlkandirt nurlng, gya bl.ihql nring lt{sd'kars. Sri Kreena- lan Gatbutkaca au'tnti. CA4DI{4I6AN : - fng Kasatriyan Madukaral Raden Janaka nyeDg garva enggal Der'l TaltraJa, tanoah karpnslb. Katungka souanlpuu ftnng rajl ipe Raden f{l- jaaa rnatur billh Derd Senbadra oanpun ;tFun pejah{. Kasaru praptanJ.ra DEui S€ubadra lan Abinanyu, ngaturc.ken Sokar Suap gana l{i11s dbatong Ar:Juna. fung ArJuna kanltenggengon oabab, rnfbnrit, ahui- pun lliJaea kacari-yoo Senbadra sanpun peJahr nanglng Jebul oanengke siourn - ngaturaken Seka,r $tmargana. (atungka praptanira Srlkaudhr gya ngrungkepl p"ngkonlng kang ubagu - l{ara Senbadra sarvj. uu}runr dalah ngunpab-uopah lrong raka Janaka. Kaeuoul rg wblpun Sr1 Kresna, Urekodara lah Gathutkaca. Sadaya ug1 nguna.n-uran dba- teng Janaka nggenya tegel nrlng para ganre. llrekod,at" nud{ng-2 sarsl qenada Desl Ts.tlraja, tenah Seng Devl nurlngr nnngbg'linarak den'l .g Srrkandhlr 4q d,oo pera:rg. Abea,kaoektenr AbJ-roanyu nlabung jenparlng paoopatlr Devl Taltrg Ja badhar Bathart D,rrga. Kaulrangan Arrga gya neeat kundur nrlng Setra Gaa- danayu. Janaka dipun tltt prlkoa denlng Sonar, Jebul kapanjlngan lbllsr uug ten kapulasara, F$vang Kala oncad kabunt denlng S,oua!. Dupl katututan, {a'la natur tobatr nunten kagusah wangoul nrlng NusuqlcantS"oa. IVva''g Guru l-an Narada trrnurun, pera Pandhaua takenpala.ken, Iqf 6!C E& parllgan kaeekten tandhingan{ng le1enbut. llusnya lebda1 lVsang Gum nyang - llyvangNaradakundurnrl-ng Suralaya. T AN C EB - K AION. I Jult L9g).
  • 26. -15- I 38. Illll EEEEA nnBn ruUmn rnlnnp NN NN EID ITE DN En En un ltln nur !!l nE nn nn nn DDlIln Iln uul Dn nllurBr0 EEtllunn nDntr nn p4 IDBn IIIIIEI!NT1 nn nF En mn nu mnuut un Du un nn ru! uln BEGA}JAN: [ull uuu &nn trlllllD |llnEntr Irlt8tr!I fiffHff ffi (SRITAXDHT TEDHEK) r *r il*n***t**tl( ***tlrf, It*IIiIIII*r I.W. Pratrr Drryudoaa, Drrna, Sangkunl. Reqba-s 3 - ${1tsn{ng para Pandbaua. Kabngka praptan{ra Sri BaLadeva, nyowanakon lrarlg rayl" Buriarsug {ngLgrrg naadhang Bakit. Prabu llrryudana 6Xa niubar{ gunldpun enggal pandh'lta buta- bajong sak{ng Pertapan Argapura Begavan De:soarrarsns lan Puthut Ad1laga, kl- nen njarlpeni gerahlpun Btrrigraua. Sang t'llku natur bi}lh sage&ipua saras na- den Burlsraua punlka kedah kadbaupakel ka'l{yan ftaJa lJalodya jng Nagarl Ta- slhedu Prabu Madubrata. Sri Baladena sagah ngla.narakenr gJa bidhs,l p5{ng - Tasllroedu kedherekaken Bgs. Darrqave,rana, Puthut AdLlaga. Patth Sangkunr larr Kurasa klnen nJanpangl. Sendike gye palqlt peJrgkat. II. NAGART TASIK MADU. Narondre putrl Prabu Hadubrata Eyang patth Jrya Totuka. .@!gg : - l{g garl kat€.nan pageblug, nangka nlturtt Hangsltlng Javeta, ].lnen pados tfllbaL slrablpun Bu:rlsraya. Patlb Jaya Totuka nunt€n kcutus bld"hal nrtn$ Astlna, - avlt Sa'g Nate unlnga b1li.h Radeu Burisrava sekdgl, puntka gerab dununung - wont€n Ast'lna. Sandlka kl patth gye budhal. EIIllSg.-glgA& : - Patl-b Jaya To- tuka saua{ya kapapag Prabu Balad,eua tryeng Bgv. Darnarratana' dalah Puthut Adl laga. Sulaynnlng ronbag da&s bandayuda. Pratx,t BaladEna kaaoran, gentoa Ad-l laga fngkang nqJengr Jaya Tetuka aJrtb nothukatcu, Dutrten luraJer nesat ge- galta,. III. UATIA TT'NGGUL. Raden ArJuna lyang Seroar Gareng Petnrk. Benba.e : - Sang Kusuna ngupa- ya uurcanlng para kqdrng. PERISC SEKAR : - Patlh $en8lilrrl 3-an Kuraua pln'ng glh Janaka, nunten katlukul-an rnanah ne{ya nunpeo Pandhaval nupung aaneolpurr sanl sirna. Tenah dados poralgr Janaka kakroyok Kurava. Panalavan lundarr- pinangglh Pandhlta saklng Fortapan Jenggala Begavan NIRSECA. Panakanan nyu- yun blyantul Sang lljlku eagah, nunten trlulkrana dadoa brahalal nrqJang ba- rlean Kureua tenah bubar nunrt. Raden Arjuna gya ouuita nrlng Reel Nlrsaca. $ang Bague pesrah tlnbultng pare kadang dhateng Sang Brahnana. Nuntou Eevlslk, bl1th badhe sani tlnbul vonten Nagari Tasilaadu. I'illa nunten sdlya bldhal nrlng Tasl}Joadu. IV. DHUSN M A N T I A N-T A . l{onten ledhsk ayu nanl Nyal AJeng Ta]{Jlr'ar lan panJak nara PaLu Sari€l ka da18.h Palugangaa. .89&lg 3 - Nyal rs]lJiva nanpi tanggapan tayub nhater€
  • 27. _L7_ Nagarl Tasllmadu. Katungka rasuhnya Beganan lllreecal Jonal.a 1an pqFckasan. Nunten Seng l.llku len ArJuna nenbung hodya aboksa. LaJeng dipun'lr{ngl gcn- dh{ng denlng panJak Palueargka lan Paluga.goa, Nlrseca dalah ArJuna nunton rnbeksap r.1]'lJiva lngkang nglarlh. Kadadsk ArJuua ngrangkul null nltblnc Lig llJiua. PanJak k4kalth nurlng, dadog per&ng. l,lasana paxJak Palusa.ngka lan- Palugangsa badhar Raden Ontorjo dalah 0ntosem. Dene Nyai Aleng ra'l$lva - badhar Devl Srikandhl. Tunr:nten k"kanthi nrlng Ta,slknadr, rneuba ledbek lan pa.qJ ak. V. N4944I--- !,A S I K M A DJI . Prabu Desl Madubrata narnpl souanlpun ftang abdl patlh Jaya Tetuka na- tur bllih Burisrava dlpun kekahl dani-ng Srl Baladeva lan Bgv. Daraayarana.- Kafungka dhatengipun ronbongan tayub sak{ng dhusun l,lantyanta, Nyai NenC !C llJiva, dalah panJak Nlrsecar fuparta, Paluoangka, Paluga.gea, nyeng panolrg van ugi de.Ddos oara panJak. B'eksan nunten kauivitan, T'a'lUlna nbeksal kadadak sanpuripuu nyebJ-ak- nakuthan{ng Prabu Madubrata, Patib Jaya Tetuka nuring, Nyai legJiua dlpun larak. PanJak Paluo'ngka Palug"ngsa nuriua, dadoe peraDg. irlasena eaxrL babat Prabu Madubrate babar Deui S€ubadra, Patih Jqya Tetuka baclhar Raden Gathut- kaca. Janaka Srikandhi tnggth satrl rucat busana ledhek la. panjak. I{atungka panganuklpun Pr&bu Baladeua lan Bgr.r, Daruava.rana nyang Ad1lg ga, Kapapagaken denlng Begauan Nlrseca. Pr4hg mket, Damauarana barlhsr p1U bu Da:cnakusuna, Putlmt, ldl.laga badhar Raden l,lrekodara. Dene Bgu. Ntrseca k4 lnlang pugnke denlng Sr:l Baladevar Nlrseca badbar Prabu Kresna. Nunton saul kundur nring Anarta. Kacaritar Raden Burigrava trlleDg yen Devl Sembadra vus tinbulr gla sara8 sg nallkar nunten nglurug nrlng Anarta Jtnanpangan para Kuraua. Nangtng prayt! na Sang tlrekodaro gya nuJe barat godhe, Burl-srava lan Kurava kaeeblqk lesue tenah kanpru:rg. j'ANCEB - KAY0,N.- 3 Jull L983. IIIAnnIIjItUnnn'] tr pT F BnpRFprur Uunnnnnnnunnnn Drnqut mruilIt! rlEru nn nn nn uo tuBEn nn nE nm nE BrIl nn nrn nn utr nn nn nml' Inm nh mE I[n nn nn mmntrnm mn nm I 39. nnErnnn Emnntr nn nrn rBnm mm mn nn mn nn nnm mm mn mto mm nmltm nlulm nn no mn llu nm mn mn Inm nln nmm mm mn nm mD [rm mt[nmnn nB n!0 nm mm nnnn nm mn mE uttr lrur lunlllln nn EE NN NN ltn nn mnDur EMnn NN mn nn nn nn nn nn nilnnnn nn Bn mn mn nn Dn nn nm uul nm nn nm nm nn runu trn IDm IIIUDII nmEnn nn mn nm mn uln nn Dm nn !u! DD nn nh ur un nIIl ru! Iul mn nn Dm nrn nn mm nn mE unnn Drllnnn nn un lunn mmmn mnmru! I. ri&ARr D I.l A 4_A t{ A TJ Prabu Bathara Krosna, Sanba, SetYetrt. Nanpl rarnrbnya gang ralca Prabu- Balsdeua. &snbgg, ; - Prabu Baladeue nd&ngu elrnanlng Janaka, ulnar:geulal dg
  • 28. -18- n1ry Srl l(reana bllth uaongga d{nten nangke dereng tlnbul. Ingk.ng pur1ka - 'saklng karsan{nB Sang l'rabu Be,ladeuel Deyl Seuba63a tngkang udqsngke &rnu- nung uonten JnB Draraucrtl, nedya kadbaupaken plkanfuk Burisrava. Katungka praptanira llrekodarar Jarab nedya nboyong Derd Soabadra kun- dur nrlng Auarta. BeLaclena nurlng, kasepih denlry Srl lirosna, knntbl atrr r Prab,r DryuCana lan Br'risraua katuran rartrh urlng Dreravatl, ednant€n ugt - kang rayL Prabu Puntadeva tnggth supadoe ramh J-ug Dvaraveti. Dene vtgatoel pun, oupados aaged rlnenbag sasarongan babagan Senbadra punlka. Yrekodara - aagah, gya panlt. Prabu Beladeva lnggLh sanrJuk, gya p8.EJ.t Er{ng Astlns,. [agallle, vonten pagelaran nJavir Ba'ladeva dhasuh nrlng Patlb Ss"ngh- nl lan Kuraya kl"nen uututl llrekodara. Deno Sang Nata tme nrlng Ast{na. Sog dlka gya hldhal. BSEIN9 i$gl& ; - ldrekodara tlnuUrtan Kureva, dadps pora!8. Kurava kaeoran, nunten nundur. II. NAGART Hq-XTNqANC CRI LI_-q .- RaJa uudha baguo valnane, Prabu Saera KsndhqsE nyslg petlb Danr4pa3ra.- Renbaq s - Sa:lg Nata uanggnl 1! l6sgkan{ng prdar nangka nLtunrr rrangsltl,lg- Jauatal kinen palakrane klayan Devi Scnbadra. Pra.nlls. Prabu Sasra Krndhaua- gya bldha] nglanar nrihB harauatl. III, EUSX&BdN_ B A N J A R l.{ LATHr . Pandhlta sepuh trr:: salrlt brubrah (gudhlgen/bengkoyok) prantla nc!r,ng - tansah lunab-2, nana Begavaa Sldalancang {ngglh ArJuna Budhugr kalsdhlp bg kqrg putra Banbalg lJi{yatraaka lngglh Banbang $rnggata dtlah Senar Gareng Pg truk. @!gg : - Sang llticu na.upl uangeitlng deua, bi1lh eagcdlpuln garag ke- dah padoa Janpl lnng glruJucl : B0REH LAY0UING SEKAR, KAQI}ilGAIIING, PUTRI ING-- KA}{G LAI{IR rNG DINTn'l AI,IG0ARA KASTH, TA}{CGAL SATUNGCAL UUL"A}i SyURA, IIJR INg KAIG LAHIRTPUN NUNGSANG' sABTa KaLUNG UsUs. Mangka putrl lnskang nakaten - vau tan aaneo nalnung kajavl Devl Sosbadra. Sang l{l}ar gya utugan kang putra- l{ldyatnaka klnen ngatura}.en sunbul katur Devl Seubadra'l .g Duarauetl, earta kadhawulun n)ruvun Janpl. Sang Bague eandLka gye budhal la:l panokavat. PERANG SE{48 I - Ra,ssksa oaking Nagarl Ngru.ncang Grlbig robegal ttxdak ira Banba,ng ll1{yataaka teoqh dados p€rq.ng. I,ladya raseksa kasoran, aa.al pe-- J ab.. CNDHAtrAN I - !*rnten pandhita ta::pa pertapanp rraloung ngayan-ayan yan&, nana Puthrt Sldala.raong Eyang trang rqyl lh.lhalg Pratalaretna. @4g t SaXA Devl kaenaran Banbang Utdyatnakar By& den upaya. KFcJrltaq putbut SJ.- dala.uong plnangglh klayan l,jl{yatoaka nunteu katantun nedya kadhaupaken pl- kantuk kang rayl, Sang Bagus datan puruu, tene,h da&s para.ng. ltldyatnaka k4, son. I.qleng kadbauprken plkontuk ttegl Pratalaretna. lfuanya dbaupan, nunten- Uldyatnaka nglaJengaken lanpab nrlng harauatl. Sldala.nong nJanpangl gakbg keteblban. IV.W. Srl Kreena nanpl praptanlra Prabu Drryudana, Baladouar Burlsraua. Ugl
  • 29. -19_ nyarengL praptanlta Pratu Dar:Ealcusuna Ey&hg Urekodara. Renbap I - Drryurrana ryuvun DenL Senbadra bedho kaboyong dhateng Aotlnap Prabu Punta pyuyun S€n- badra nedya kaboyong dhatong .Aroarta. Nunten DevL Senbadra katlnbllor. ltus- nya sova! uunten katantlurr nlIlh dhateng Aotlnae punapa nllth rih"teng Anar- ta. Sang Deul nahrr 3 @a Katungka eovanlpun Banbang l,il-dyatn'1ca og"tt""t"o ewobul hrnJuk Delri - Seubadra salta n)mrnrn Janpi kanggo nyarasakon kang ra,Ea ArJuna hrrlhugr Drpl Sa:rg Deul nbrLak ournbul, tetela LgL buea'allpun Dyan ArJuna (narr,gXng I"JoDg katutup nall-h, pgantos nlooten kavunlngan denlng slnten-2 bab isln{ng aun- bul). Ing urilq,r Deyi Senbadra dabrr dhat'eag Sr1 Kreena b1lth badhs nJanpenl Resi. ArJuna Bud,lug. Dereng ngantoe vlnangeulanr Prabu Baladeva nurLug dba- toug llldyatoeLar sabab kaanggep nbanrng slnang. llrebdara pls]tn{ l,lldyatna- ka eabab prqkauia punika Senbadra fngkang uonang nlllh. Nunten Baladova pa- 5sn k'lryaD Vrokodara. Kasam gegerlrg nJavl rpnten parangnuka saklng Ngrancang Ord.btg Pratrr Saera Kandhasa nganuk Ayuvun Deyl Senbadra. Sucl Kresna ngavontenakon soy€E- bara, eJ-ntes ingkang sagod nylrnakaken rnengsah, tnggJ-h punlka lngkqng badho keganjar Deni Sombadra. l)lryudanar Beladeua, BurLorarra lan Kureve segahr 19 Jeng bidhal uapagrrkon roengoah. l,lrekodara badhe bldha). kapenggak clenlng Kreg na sarvt dipun blsiklr laJeng trinah ngontoel uonteu palrdlupi. Kacarlta, Baladeva lan Kurasa tandhlng yuda 1avan Sagra lhndhare, sa- daya sani kasoran sabab Sasra Kandbswa nbekta puaaka Sergkall. llaeaDa Sr1 - Kresna dbavuh nring l{ldyatuaka klnon ngundura}en uengoah. Hl{Vat4aka natur, bl1:th ingka.g rana Begauer:r ArJuna Budln'g punlka digdaye, na.gLng s6[da'l s6- nangke nernbe gakit bubrah nboten saged qlqnpahl ruila nyuwn d:ipun pethuk.- Srl Kregna, Urekodara, Senbadra nunten kadberekaken l{l-dyatuska pangkat dha- feng Pertapan Barj ar l{lat'hl. CANDHAKAII : - Pertapan BornJar M1atbl, ArJuna Bud.hrg lemah-2 lng llncak, ka- ravuhan SrL Kresna s"kq,taFgr ingkang ntnta Eraya nylnakaken parangng ka. Arjuna Budlnrg r,)ruvun dlpun gendbong dhateng D;arauat!. Dlpun gen- dbong l{rekodara uboten purunr dlpun gendbong Sotyott 1ngg1h nbotEn prrun. - Nanglng nyuvun gendhong Desi S€nbadra. Salg Der.r1 tinantunr roatur purun ger- dhorg, laJeng kagondhong Devl Sonbailra. Sarnarga-rlarga ArJuna Budhug pUer - do.Lanan pucuk konben. Igcarllg, duuugl Duaravatll Arjuna Budhug kaduaungakon Lng peprapgan, oarvl dlpun supbarakan yen punlka jago Dvaravatl, laJeng kapaLa denlng Pre- bu sasra Kandhasa. ArJtura. Budhug dlpun pulasara nboteu peJah, nalah nanfi.m sakJtlpunr gya p€rartg lanan Sesra lkndhava. i{asena Arjuna Budh'g badhar R^a- den ArJunar Prabu Sasra lr'andhase badbar Devl l{ara fuikanrih{. Patib Danupaya nganukr tinandhlngan Puthut Sidalenong, prang ruket. Danupaya badhar 0nton- Jo, dene Sldalanong badhar Raden Gathutkaca. Etrdhang Pratalaretna badhar De vt sitl s.rndari, deae Banbang t{idyataaka badhar Raden Abinuryu.
  • 30. -20- Prabu Bo]adoue dupL unlnga Radon .nanakar S{kartdhi,Oathutkaca, OntorJo, - Ablnanyu lan slt1 fundari. vug tinbulr gya uundhut papgepura. Nunten karpal para ka4".g Pandhasa. Burlereva lal Kuraga tan trlnah, dados p€r'rng a.uuk- enukan, Urobdare nuJa baret, Kurava kaseblak lesuo, kamprung. TAI,ICEB - KAI0N. 4 Jult 1983. t4c i.,l:i nuln Ellltrts En nq nn nt! En [m--E! *nBl0n_ E!!_ E4 tri , uD nB ED DE t[u !n iiE FE Eltqp nlrl Fn pcu nn En nn unurlrnn - n[tEnEE i.r,!_u_gllo I|EEE_ ntr InF. !0u EE hri ' nq En EE EE fr6 EE E!!_-84 Er$nn$m !l!l!ln4p E4 nntr llEl ED nn nnnn nn |nJtr DDI FE !iE-FE EfiEEEfi mm--Ein !s4 mqtr IdrE Ep n& an run nn nE Rln $B En nd nn flnt n-[i ilil Bll EB ltltr nB nuullul mn hd bEl llln ffI dn nn r. xlgJsr_ HI t{ l, - HI M AN T AK A.- Pratu Jaya $rdlbya lrgglh Sisva Srdama Dysng putra Radsn lbraita, patlh DrrJ aya. SSubss I - S,ekarlng kad-haton Derrl Drneltyaauare l.a'l sllsr 84, Ja Dltya snk{ng Guva Bei:rong Prab,r Iodra hr'1ntrk&, nangka Sang Doul tan pg nru. Pra.ull-a ka:rg putra Dlrnite kinen pacak baria. Sandlka gya pangkat. Sa:rg Nate kundur ngadhaton plnapag garra LangJeag ratu Derr! Drrnl- tl. Gya bq'ana. II, N'AGJEI GUIdA BAROUO.. RaJa raeeksa PrabrrIodra Dar|uuka nyarg cnban Kenyavandu. -@blg r Sang Nata nurlng Ja"larau katanpik palglanarlpun dhatang Dovi hqLtyaova- ra 1ng H{rn6-h{n4pta}a. G)'a kerlg rarrpl.t vedya raeoksa klneu lCltuug pr4'r8 nrl.B Nagari l{l"ra-h1&anterka. PFENO G40AL : - Hadya Guva Bar,ong prsng ca& puh klayan r.ra(ya iilna-hlnanfsLe. Usodla l,ladya Hlna-hlnaata}a kasoran, na- den Drrnita ngupay& Bray&. III. PER?APAN P A N G L E B U N-qJNq$. Paadhlta yakea Bogavaa l'tl:ebrna naqpl eoua.hipun Deui Uara Sr.l kendh'l tryang Semar Gareng Petmk. Repbs.p : - Sang Devl" nyaravedokakon nurcanlpun kang ralra Raden ArJuna, lllnarrgeulan blllh J-ng tcnbo badho tlnbul {Dg Nagi 11 Anarta. Sang Ullku gya parlng srana., yeku DevL srtlcandhl ka,dandoser vu- Jud pri.ya (Uanbangan) pharlngan kakaglh Banbar'8 Knnrlh{lsu's. Nuntin klnen tetulung nrlng Nagari lllna-hlnanta.ka. Kandldhasa sa:rdika gya panlt bldhs.l Eapanakayene. PERANG SEKAR i - Donaua Guva Ba:noug sanl nb€gal lenpahlra - Banbang Kanrihibaua, tenah dados bandayuda. Hadya rasekga ssnl kasoraJr. Sestrnanlng bala buta, Fiandhihasa ptnangglh Raden hrrnltar natur - no{ra sinsraya nyirnakaken nengsah salclng Guva Bamng. Sang Bagug eagahr- nunten bidhal nenpuh prslrgr CANDEAKAII : - Ing paprangan, Pratu lodra Dartnuka ketrdang denlng Kandh! basa dados perang. Katanan sanJato Sa:rotana, Prabu lodra Darinuka-
  • 31. -21 - PeJah. Hadya Guua Bar.ong bubar. Banbang Kandldhava nunten kadha'rpa.ken pi- kantuk DeuL Drrnl-tyasvara. Nanglng &rpJ. penganten pepasihalr dptan saged ninda.kakea PULANG RESMI, sabab l(g1rlh{hsys sancs oejat{nlng Jalor. Klnd[l- bava lrna,og vlrtngr nurrtou negat ss,k{ng kaputren, rnadoeL Bgv. M1ntuna. Kandhlhaua plnengglh Minhrna, uunten praede lolenpahanlprn. Sang- Vl-lm gya Iellron anal- (Jalu) tlayan Karrrrh{lavs. trlueqya aaraapta, KandhlbE- va vangsul nrJ.ng l{fuua-ldrnantaka, nondbong kang garva Dr::nltyaeuara. bg- gallng carLte, Sang Devi nggarblni. Drnugl rrslrci, Dsid- Drndtyaevera ba- barara ulJtI prlya vuJucl denava. Jabang bayl plnartngan kakaelh RADUS, NIB- BITA. Nangr''g nal-lka n41lah{raken Jabqng bayir Dewl funrltyaawara seds kug duran. Banbalg Kandhlhsna dahat sungkara karaaa katllar seda karlg garyar- nunten kalg putra Nirblta kagego dadoe buta baJ"ng, nangle n1ruwua lbu. Denlng lhndhihavar dltya Nlrblta kabekta .rheteng .Anarta, saperlu - badhe nyuwn Derri Senbadra kangge ltruntng lhu. IV. N-A0AEI AItARTA. Prabu Da:nakusutrra, llreko<iara, Kenbar. NanpJ. raarhnya ksng raka Pr3. bu Kresna. Renbas : - Prabu Puntadega nlternng dhateng Sri frresnar bab - nurcaniDg kang rayl ArJuna. t{lnangaulan bl}th nboten dang"u trl{,h badhs - tlnbul vonton Nagarl /qarta. fretungka praptanira Kandhlhaya lan Nirblta, n3ruvutl Derrl Senbadra.- Srl Kreena narenga.ken, nqnglng kaprund,ht'tan bebana SE(AR KLEPU DtslJA NDARU, rerengganlng Kaswargan. Kaadhibava bingung, n&ng{ng Nlrblta sagah, gya ng eat nripg S:ralqya. Kandhihaua nJa.npangl. CAI{pHAXS{ :- Kahyva:rgan fura1ayal {yvang Drdra lan para deva. NarpL so- vanlpun Nlrbltal uatur qyuytut rerenggan svarga Sekar KJ.epu Dena - nDaru. IVuang &dre tan pareng, dados peralg. Nlrblta kadadah de-- nlng devar nboten pejab na1s,h da&s dsnasa nudha. Deva-2 kasoranr- keplayu. Raden Nlrblta nlnggah Kaouargan nJuJug paps:rr.* Seksr Krg pu, ingkang tlnengge Betbarl S,rpraba. Uni-nga cltranJ-ng $,rpraba, Dltya Nig blta lng batos kasmaran. S€kar Klepu gya kaboyong xrring Anarta. .5gg.gllb, Ifvat'g Guru dhaurh nrlug ryu+lg Narada klnen nyaraya Be- gavan Mi:rtuna, kadhasuhane ngrobat S€kal Klopu sqk{ng DLtya Nlrbita. Narg da sandika gya pqngkat. Drggalrng kandhar lVvang Narada vua pinangglh Rosl Mtntunar elnarg ya ngrebat Sekar Klepu. Mlntuna €agah gya bidhel urlng .Anart'a. v. Ntgl&L_j_u__lL_B_j[__a . Prabu Daruakuewlal Srl Krosnar l,lrekodara, Keubar. Narpl 'oova.nlpun- Ditya Nlrblta ngaturaken Sekar Klepu Doua nDaru, Prabu Darmakusuna narpi plsungsung S€kar Klopu sanri ngungun dene Nirblta eanangko lnto ruJud de44 na JeJqka. K,atungka raluhnya Evang Narada lan Begavan llintuna, ne{a nug dhut kundur Seker Klepu. Dltya Nlrblta tan suka, tenah da&a perang.
  • 32. -22- Nlrblta katanan jenpar:{ng kenglng nrlpatlpun lngkang k{ua, dados c1rl. Gya lulqalar vadul nrJnB kang rana l(andblhava lan oya.ng Prabu Jaya $rdlbya bl- lih kasoran tglrrhing klayan Begavan Mlntuna. Kandh{}sys nurlna gya na€ut - pupuh. Kandhlhaua badhar Desl Srlkandhl, Bgv. Mlntrna, fsdhqr Radyan ArJua nunten sani liron sr!]Jpun plyanbak-Z (lalunl.pun kadanggula"ken). Prabu Ja- ya $rdlbya Eyang putra Radon Drrnlta nganukr kadhasahan sanJata Pasopati- - dening ArJuna, Jaya SrdJ-bya lan Drrnita pojah. Dltya Nlrbita kebekte vsFg- sul dentng patlb DrrJaya. Pendhava sani kekenpalan. W. 4 Jutt L983. NMEUTN NIIIDtrI IIIIIENII DTI F![ EII N!l!lnl[ $f, HH f,fi fiH EH mlltllDn e'n fiHB'HH Hf; UtIIl nn |lullllt $H l4l . mmnmh nmtrmmm hrllB lrur mm nn nll 4B ultr qq nmmm bn mn nll! nn nm EI! mn nin tn![E itrn nn ltrlnlluiln EIn lun IDn nunn 4E InF trnn&n nuuDnnmInE[ul! nnnB EIIIIE- IIFI p4 -EnUO- Efr nu rumuun!na- En mB nE nn nI! EII nln En- EE EE EE rDrtr hn DE nd-ne nn mn nm nu ldm FB nuts ngJIn&E nn nm hn bl[oBnn BrdulqE ruIllln4rl Equ[Fu Eqlln-Bn E4__44 hd lim mmnnir' - Eti Ein inDm- ltn nlll bn Dnnn nm nn En E0 EE nn Eul nm pn ill ltn mn rnn bn trllul Dn EIn nn - [mni{ mnnn [uDmn nn Dn nnED nt! En l[!l nD nE llnl Dtr ni! IqE r. IIAqA&[_,_l_E_T-[-g A. Pratu ll,rryudana, Dnrra, Suogkuof. &epba,e r - Murcanlng Dursagata.- Nunton Patih Sangkunl las Kurana kl.nen Dgupaya olrrranlpun DrrsasaJran Dene- D.:rna ld.nen sovan nring Ana-rtal nlnta Braya Janaka kl''ou ngupaya nurcani- pun kang raka Drrsasana, yen vus plnaogglh kadharulurr ublyantu apa gegayn-h ano. Drrna sandlka gya paJlit bidhal. II.NAGAET TASIIC M ADU. Prabu Mayaeadana (putranipun Prabu frarantagnyana Eara-aepublpr.rn Rg, den Yanauldura jgdan peca-hlpun bungkus) r nyanS lceng rayl Raden Jaya l{lrata (tuSgih punlka ingkan€ nadog sayenbara prang), patih Jaya Baea 1an patih - Jaya Taluka. Renba-s : - Sekarlng kadhaton Devl ltayqngsar! kalanar para Na- rendra looo .agarl. Nunten dlpun wontena}en eayenbara perang, Raden Jaya - lilrata lngkang' klnarya sanruDg. Katungka eovanipun Narendra saHrg Nagerl - LunaJalg Solas Jejuluk Prabu sele f,unjara nyang rayl, Raden sela Kusune. Sang Nate uatur ueSra Dupu sayenbara prang. Gya klnen rnedal nJanll da,&E - - PERANG GAGAL. sang Prabu sela KunJara taaclhlng Raden Jaya uirata, ser! rug jara kasoran gya nundur. III.NAGARI AHARTA. Prabu Damakusunar Urekodarar Ja.naka, Kenb4r:, Gattrutkaca dalah Se- nar Qareug Petruk. Remlpq I - sang Nata narrggal.ih aungkavanlng keng rake - Dlryudona eabab nurcanipun Dtrgasana. Iiatungka rarnrhnya Begaran D.rrna, na- tur kautue srl- Astlna klnen nyarsya Wan Arju:u srpadoo Dgupqya Eurcsnlng