1. It’s Just a Simple
jQuery
WHISNU SUCITANUARY
Blacx_wish@yahoo.com
December 13, 2011
2. jQuery adalah sebuah file yang berisi kumpulan dari beberapa script yang ditulis menggunakan
bahasa pemrograman Javascript yang dapat digunakan dengan lebih mudah dan sederhana, dengan
kata lain jQuery adalah sebuah Framework Javascript.
jQuery digunakan untuk mempercantik sebuah halaman web, dan bahkan dapat memberikan
performa lebih dari biasanya, seperti bermain css, animasi, validasi, AJAX, dan lain-lain. Untuk
menggunakan jQuery, kita cukup menambahkan sebuah referensi javascript pada website yang
sedang kita bangun menggunakan tag <script> yang disisipkan pada element <head> pada html.
jQuery dapa digunakan dengan mengunakan dua buah cara, yaitu :
1. Mengaksesnya secara online
2. Mengaksesnya dari lokal computer (didalam website)
3. Kedua cara tersebut diatas, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan, berikut adalah
beberapa perbedaan antara mengaksesnya secara online dan lokal:
ONLINE OFFLINE/LOKAL
Kelebihan Kekurangan Kelebihan Kekurangan
Pengaksesan Lebih Website akan Bagaimanapun jQuery akan diakses dari
cepat bermasalah jika server javascript akan lokal server
jQuery bermasalah dieksekusi di sisi client
Source selalu up-to-date Bermasalah jika Link Source jQuery dapat Mengupdate versi secara
jQuery yang sudah tidak dimodifikasi manual dengan
valid mendownload versi terbaru
Cukup memerlukan Bermasalah jika tidak Karena dalam bentuk
koneksi internet tersedia koneksi internet file, jai jQuery dapat
(*bermasalah jika diakses offline
diakses di loka)
4. Mengakses jQuery secara Online
Untuk mengakses jQuery secara online, kita cukup mengaksesnya langsung ke beberapa tautan
berikut:
Google Ajax API CDN (Also supports SSL via HTTPS)
o http://ajax.googleapis.com/ajax/libs/jquery/1.7.1/jquery.min.js
o Google Ajax CDN Documentation
Microsoft CDN (Also supports SSL via HTTPS)
o http://ajax.aspnetcdn.com/ajax/jQuery/jquery-1.7.1.min.js
o Ajax CDN Announcement, Microsoft Ajax CDN Documentation
jQuery CDN (via Media Temple)
o http://code.jquery.com/jquery-1.7.1.min.js Minified version
o http://code.jquery.com/jquery-1.7.1.js Source version
Mengakses jQuery secara Offline/lokal
Berbeda dengan mengaksesnya secara online, jika kita hendak menggunakan cara ini, file jQuery
harus didownload terlebih dahulu ke komputer lokal kita dan kemudian menggunakannya dengan
cara mengarahkan alamat script ke lokal path (relative path).
5. Contoh Penggunaan jQuery Offline
Sample1.html
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Menggunakan jQuery - Lokal File</title>
<script type="text/javascript" src="jquery-1.7.1.min.js"></script>
<script>
$(document).ready(function(){
$("p").mouseover(function(){
$(this).hide('slow');
});
$("p").mouseout(function(){
$(this).show('slow');
});
});
</script>
</head>
<body>
<h1>Bermain jQuery</h1>
<p>
Ini adalah contoh sebuah paragraph yang akan hilang jika anda menyentuhnya dengan
mouse.
Ini adalah contoh sebuah paragraph yang akan hilang jika anda menyentuhnya dengan
mouse.
</p>
<p>
Dan ini adalah contoh paragraph kedua yang akan menghilang juga jika anda
menyentuhnya ;)
Dan ini adalah contoh paragraph kedua yang akan menghilang juga jika anda
menyentuhnya ;)
</p>
</body>
</html>
6. Contoh Penggunaan jQuery Online
Sebenarnya tidak ada perbedaan yang begitu besar dalam penggunaan jQuery secara online, dapat
kita perhatikan potongan gambar diatas, bahwa perbedaannya hanya pada alamat dari script yang
digunakan, lokasi dari script yang diakses langsung ke internet. Dan hasilnya pun tetap sama.