1. LAPORAN PENGAMATAN PERKACAMBAHAN
BIJI KACANG HIJAU
Laporan Ini Dibuat Sebagai Tugas Individu Pada Mata Kuliah
PILSAFAT SAINS
Disusun Oleh:
Baidilah (09221008)
DOSEN PEMBIMBING
LITADO D. JUSMA, M pd.
FAKULTAS TARBIYAH
JURUSAN PENDIDIKAN MIPA MATEMATIKA
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI RADEN FATAH
PALEMBANG
2010

2. Hipotesa.
Pertumbuhan biji kacang hijau yang tumbuh secara normal atau baik adalah biji
kacang hijau yang ditanam di tempat yang redup, karena tumbuhan tersebut terkena
sinar matahari sangat sedikit tetapi mencukupi kebutuhannya dengan demikian daun
tumbuahan tersebut tidak berwarna kuning, melaikan berwarna hijau dan batangnnya
pun besar.
Sedangkan biji kacang hijau yang ditanam ditempat yang terang memiliki daun
berwarna kuning, karena terlalu banyak menerima cahaya atau berlebiahan dan
batangnya pun kecil. Dan tumbuahan kacang hijau yang ditanam ditempat gelap tidak
mungkin dapat tumbuh dengan baik atau normal, karena tumbuhan tersebut tidak
terkena sinar matahari.
PROSES PERSIAPAN
PERCOBAAN
Sebelelum memulai percobaan ada beebrapa hal yang harus kita persiapakan
Demi tercapai hasil maksimal yang kita inginkan diantaranya ;
o memilih bibit kecambah yang baik
o mempersiapkan gelas sebagai wadah petumbuhan kecambah
o mempersiapkan kapas
o mempersiapkan air secukupnya
o menentukan tempat pertumbuhan kecambah
o menyiapkan kertas sebanyak tiga lembar dan pena atau pensil 3
buah untuk mencatat perkembangan pada masa pengamatan.

3. PROSES PENANAMAN
KECAMBAH
1. biji kacang hijau di cuci dan di keringkan dengan meletakkannya di atas
benda yang menyerap air selama 4 jam ( pada percobaan ini
menggunakan handuk).
2. kapas di basahkan dengan air hingga lembab
3. kapas yang lembab di letakkan kedalam gelas transparan yang berjumlah 3
buah sesuai dengan percobaan kita mengamati pada tiga lingkungan yaitu:
 pada lingkungan terang
 pada lingkungan gelap
 pada lingkungan yang tidak terang dan tidak gelap
4. biji kacang hijau yang sudah di keringkan di letakkan diatas kapas yang
lembab di dalam gelas transparan. Yang sudah di selasaikan pada proess
no 3 .
5. masing-masing gelas berisi 5 butir biji kacang hijau
6. setelah masing-masing gelas telah berisi kacang hijau , langkah yang
terakhir adalah meletakkan masing-masing gelas pada lingkungan yang
ingin kita amati. Pada percobaan ini :
 glas pertama di letakkan di halaman luar rumah yang terkena sinar
matahari langsung
 gelas kedua di letakkan di dalam lemari
 gelas ketiga di letakkan di ruang tamu yang kadang kena sinar
matahari dan terkasang tidak.
7. memulai pengamatan

4. PROSES PENGAMATAN
PERKECAMBAHAN
Hasil penmgamatan adalah sebagai berikut:
1.1 pada lingkungan terang
Bersasarkan pengematan tampak beberapa hal pada percobaan lingkungan
terang ini diantara laini :
1. pada hari kedu biji kacang hijau mulai mengembang
2. pada hari ketiga kotiledan mulai terangkat dan mulai terlihat daun muncul
di antara kotiledon.
3. pada heri empat ketinggian kotiledon mencapai 1,3 cm dan air dari kapas
mulai mengering karena tersinar matahair secara langsung.
4. pada hari kelima ketinggian kotiladon mencapai 2,1 cm, daun mulai
melebar.
5. daunnya berwarna hujau tua
6. batangnya berwarna agak ungu kehitaman
7. pada hari ketujuh ujung daun mulai mengering akibat kekurangan air
8. pada hari kedelapan batang dan daun mulai mengering
9. pada hari ke dua belas daun, batang, dan akarnya berwarna coklat dan
mati
1.2 pada lingkungan gelap

5. Bersasarkan pengematan tampak beberapa hal pada percobaan lingkungan galap
ini diantara laini :
1. pada hari kedua biji kacang hijau mulai mengembang
2. pada hari ketiga kotiledon terangkat mencapai 3 cm dan telah muncul
daun yang mencapai 1 cm.
3. pada hari kelima pertumbuhannya terus menungkat sehingga
ketinggiannya mencapai 6,2 cm dan panjang antara daun dengan kotiledon
mencapai 2,2 cm
4. pada hari keenam ketinggiannya terus bertambah sehingga batangnyapun
mulai merunduk halini karena batangnya kecil dan tak kuat menahan
koriladon dan daunnya yang mulai melebar,air pada kapas mulai
mengering.
5. pada hari ketujuh ketinggian batangnya mencapai 8,3 cm dan melangkung
seperti pada poto, daunya mulai melebar sempurna
6. daunnya berwarna kuning pucat
7. batangnya berwarna putih kebeningan
8. pada hari kesembilan pada pangkal daunnya mulai menyecut yang
mangakibatkan daunnya terkulai. Karena kekurangan air.
9. pada hari kesebelas tadada lagi tanda pertumbuhan yang ada hany tanda
kematian, perlahan-lahan ujung batang yang kering merambat menuju
pangkalnya.
10. pada hari keenam belas kametian total mulai tampak.
1.3 pada lingkungan yang tidak terang dan tidak pula gelap

6. Bersasarkan pengematan tampak beberapa hal pada percobaan lingkungan
galap ini diantara laini :
1. pada hari kedua biji kacang hijau mulai mengembang,
2. pada hari ketiga kotiledon terangkat mencapai 3,3 cm dan telah muncul
daun yang mencapai 1 cm.
3. pada hari keempat ketingiannya terus bertambah dan daunnya telah
terbuka dari kotiledon.
4. pada hari kelima tingginya mencapai 5,6 cm dan daunnya telah terbuka
sempurna.
5. daunnya berwarna hijau muda
6. batangnya berwarna putih kekuningan
7. pada heri keenam tingginya mencapai 6,7 cm dan terbuka benar-benar
sempurna. Air pada kapas mulai mengering
8. pada hari ketujuh ketinggiannya mencapai 6,8 cm dan tangkau tangkai
daunnya mengecut dan patah.
9. pada hari kedelapan tak ada lagi tanda pertumbuhan, tangkai daunnya
terus mengecut hingga terlepas.
10. pada hari kelima belas kametian total mulai tampak

7. KESIMPULAN
Dari percobaan yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa untuk
pembuatan kecambah di lingkungan yang terang tidak begitu baik kerena tidak bisa
bertahan begitu lama, pertumbuhannyapun tidak sempurna karena kekurangna air,
pada lingkungan yang gelappun tidak begitu baik karena warnanya yang agak
kecoklatan. Yang baik adalah pada lingkungan yang tidak terang dan tidak gelap
karena di samping warnanya yang mengandung kloropil juga tidak muda mati.

8. Lampiran tabel :
1. pada lingkungan terang
No Hari ke Tingi Keterangan
kecambah
1. Pertama - keadaan masi normal
2. Kedua 0,5 pada hari kedu biji kacang hijau mulai mengembang
3. Ketiga pada hari ketiga kotiledan mulai terangkat dan mulai
terlihat daun muncul di antara kotiledon.
4. Keempat 3,4 cm pada heri empat ketinggian kotiledon mencapai 1,3 cm
dan air dari kapas mulai mengering karena tersinar
matahair secara langsung.
5. Kelima 5,2 cm pada hari kelima ketinggian kotiladon mencapai 2,1
cm, daun mulai melebar.
6. Keenam 6,4 cm dunnya telah berkembang sempurna
7. Ketujuh 6,9 cm pada hari ketujuh ujung daun mulai mengering akibat
kekurangan air
8. Kedelapan 8,5 cm pada hari kedelapan batang dan daun mulai mengering
9. Kesembilan 8,5 cm tadada lagi tanda pertumbuhan
1 Kesepuluh 8,5 cm tadada lagi tanda pertumbuhan
0.
1 Kesebelas 8,5 cm tadada lagi tanda pertumbuhan
1.
1 Kedua belas 8,5 cm pada hari ke dua belas daun, batang, dan akarnya
2. berwarna coklat dan mati

9. 2. pada lingkungan gelap
No Hari ke Tinggi Keterangan
kecambah
1. Pertama - keadaan masi normal
2. Kedua 0,6 cm pada hari kedua biji kacang hijau mulai mengembang
3. Ketiga 4 cm pada hari ketiga kotiledon terangkat mencapai 3 cm
dan telah muncul daun yang mencapai 1 cm.
4. Keempat 6,3 cm Daunnya berkembang dengan sempurna
5. Kelima 8,4 cm pada hari kelima pertumbuhannya terus meningkat
sehingga ketinggiannya mencapai 6,2 cm dan panjang
antara daun dengan kotiledon mencapai 2,2 cm
6. Keenam 10,2 cm pada hari keenam ketinggiannya terus bertambah
sehingga batangnyapun mulai merunduk halini karena
batangnya kecil dan tak kuat menahan koriladon dan
daunnya yang mulai melebar,air pada kapas mulai
mengering.
7. Ketujuh 14,6 cm pada hari ketujuh ketinggian batangnya mencapai 9,3
cm dan melangkung seperti pada poto, daunya mulai
melebar sempurna dan pan jang antara kotiledon
dengan daun mencapai 5,3 cm
8. Kedelapan 14,8 c Mulai terlihat tanda kematian walaupun
pertumbuhannya terus bertambah
9. Kesembilan 15,1 cm pada hari kesembilan pada pangkal daunnya mulai
menyecut yang mangakibatkan daunnya terkulai.
Karena kekurangan air
1 Kesepuluh 15,3 cm Daunnya terkulai namun ketinggian betangnya terus
0. bertambah meski sangant kecil
1 Kesebelas 15,3 cm pada hari kesebelas tadada lagi tanda pertumbuhan
1. yang ada hanya tanda kematian, perlahan-lahan ujung
batang yang kering merambat menuju pangkalnya.
1 Kedua belas 15,3 cm tadada lagi tanda pertumbuhan
2.
1 Ketiga belas 15,3 cm tadada lagi tanda pertumbuhan
3.
1 Keempat 15,3 cm tadada lagi tanda pertumbuhan
4. belas
1 Kelima 15,3 cm pada hari keenam belas kametian total mulai tampak

10. belas
3. pada lingkungan yang tidak terang dan tidak pula gelap
No Hari ke tinggi keterangan
kecambah
1. Pertama - keadaan masih normal
2. Kedua 0,5 cm pada hari kedua biji kacang hijau mulai mengembang,
3. Ketiga 4,3 cm pada hari ketiga kotiledon terangkat mencapai 3,3 cm dan
telah muncul daun yang mencapai 1 cm.
4. Keempat 6,5 cm pada hari keempat ketingiannya terus bertambah dan
daunnya telah terbuka dari kotiledon.
5. Kelima 8,6 cm pada hari kelima tingginya mencapai 8,6 cm dan daunnya
telah terbuka sempurna.
6. Keenam 10,7 cm pada heri keenam tingginya mencapai 10,7 cm dan terbuka
benar-benar sempurna. Air pada kapas mulai mengering
7. Ketujuh 13,8 cm pada hari ketujuh ketinggiannya mencapai 13,8 cm dan
tangkau tangkai daunnya mengecut dan patah.
8. Kedelapan 13,8 cm pada hari kedelapan tak ada lagi tanda pertumbuhan,
tangkai daunnya terus mengecut hingga terlepas
9. Kesembilan 13,8 cm tak ada lagi tanda pertumbuhan
10 Kesepuluh 13,8 cm tak ada lagi tanda pertumbuhan
.
11 Kesebelas 13,8 cm tak ada lagi tanda pertumbuhan
.
12 Kedua belas 13,8 cm tak ada lagi tanda pertumbuhan
.
13 Ketiga belas 13,8 cm tak ada lagi tanda pertumbuhan
.
14 Keempat belas 13,8 cm tak ada lagi tanda pertumbuhan
.
15 Kelima belas 13,8 cm pada hari kelima belas kametian total mulai tampak
.

11. Lampiran gambar:
pada lingkungan terang:
hari pertama
kedaan masih normal
Hari ke dua
Hari ketiga

12. pada lingkungan gelap:
Hari pertama
hari ketiga
hari ketiga
hari katujuh

13. pada lingkungan yang tidak terang dan tidak pula gelap:
Hari pertama
hari ketiga
hari kelima
hari katujuh