SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 33
ZAMAN MEGALITHIKUM
Anggota Kelompok
 Fanny Ardianti A
 Ulfia Munta ati
 Rifqi Muhlis sa’idi
 Reno Maulana A.
 M. Muklasin
 Vienneta Aulia
MENU Megalithikum
Ciri ciri
Kepercayaan
Artefak
Sosial
politik
Budaya
Ekonomi
Apa itu zaman Megalithikum?
 Kata Megalithikum berasal dari Megalitik yang
berasal dari kata mega yang berarti besar,
dan lithos yang berarti batu.
 Zaman Megalitikum biasa disebut dengan
zaman batu besar, karena pada zaman ini
manusia sudah dapat membuat dan
meningkatkan kebudayaan yang terbuat dari
batu-batu besar.
Ciri-ciri
- Manusia sudah dapat menghasilkan
kebudayaan yang terbuat dari batu-batu
besar
- Manusia sudah mengenal kepercayaan
utamanya yaitu animisme
Kepercayaan yang dianut
pada zaman Megalithikum
 Kepercayaan masyarakat semakin bertambah mempunyai
konsep tentang apa yang terjadi dengan seseorang yang
telah meninggal
 Kepercayaan masyarakat pada masa ini diwujudkan dalam
berbagai upacara tradisi Megalitikum/upacara-upacara
keagamaan, persembahan kepada dewa dan upacara
penguburan mayat yang dibekali dengan benda milik pribadi ke
kuburnya.
 Anggapan masyarakat bahwa roh-roh tersebut berada pada
suatu tempat yang lebih tinggi. Di Indonesia, kepercayaan
dan pemujaan terhadap roh nenek moyang terlihat melalui
peninggalan berupa tugu-tugu batu/ bangunan megalitikum
yang letaknya di puncak bukit, di lereng gunung/ tempat yang
lebih tinggi dari daratan sekitarnya
 Dinamisme
Kepercayaan kepada kekuatan gaib yang
terdapat pada benda-benda tertentu, misalnya
pada pohon, batu besar, gunung, gua, azimat dan
benda-benda lain yang dianggap keramat.
 Animisme
Kepercayaan kepada roh nenek moyang atau
leluhur. Mereka percaya, manusia setelah
meninggal rohnya tetap ada dan tinggal ditempat-
tempat tertentu dan harus diberi sesajen pada
waktu-waktu tertentu.
Contoh dinamisme : Menyembah
batu
Contoh Animisme : ritual
memanggil roh
Artefak peninggalan zaman
megalithikum
1.Menhir
Menhir adalah bangunan yang
berupa tugu batu yang
didirikan untuk upacara
menghormati roh nenek
moyang.
Lokasi tempat ditemukannya
menhir di Indonesia :
Pasemah (Sumatera Selatan),
Sulawesi Tengah dan
Kalimantan.
 Fungsi Menhir adalah sebagai berikut :
 Sarana pemujaan terhadap arwah nenek moyang
 Tempat memperingati seseorang (kepala suku) yang
telah meninggal
 Tempat menampung kedatangan roh
2. Punden Berundak-undak
Punden berundak-undak adalah bangunan dari
batu yang bertingkat-tingkat dan fungsinya
sebagai tempat pemujaan terhadap roh nenek
moyang yang telah meninggal.
Lokasi tempat penemuannya adalah Lebak
Sibedug/Banten Selatan dan Lereng Bukit Hyang
di Jawa Timur
Punden
Berundak
3.Dolmen
Dolmen merupakan meja
dari batu yang berfungsi
sebagai tempat meletakkan
saji-sajian untuk pemujaan.
Lokasi penemuan dolmen
antara lain Cupari Kuningan
/ Jawa Barat, Bondowoso /
Jawa Timur, Merawan,
Jember / Jatim, Pasemah /
Sumatera, dan NTT.
Dolmen
4.Sarkofagus
Sarkofagus adalah keranda batu
atau peti mayat yang terbuat dari
batu. Bentuknya menyerupai
lesung dari batu utuh yang diberi
tutup. Daerah tempat
ditemukannya sarkofagus adalah
Bali.
Proses penguburan di zaman
Megalithikum
5.Peti kubur
Peti kubur adalah peti mayat yang terbuat dari batu-
batu besar. Kubur batu dibuat dari
lempengan/papan batu yang disusun persegi empat
berbentuk peti mayat yang dilengkapi dengan alas
dan bidang atasnya juga berasal dari papan batu.
Daerah penemuan peti kubur adalah Cepari
Kuningan, Cirebon (Jawa Barat), Wonosari
(Yogyakarta) dan Cepu (Jawa Timur).
Peti Kubur
6.Arca batu
Arca / patung-patung dari batu yang berbentuk
binatang atau manusia. Bentuk binatang yang
digambarkan adalah gajah, kerbau, harimau dan
moyet. Sedangkan bentuk arca manusia yang
ditemukan bersifat dinamis. Maksudnya, wujudnya
manusia dengan penampilan yang dinamis seperti
arca batu gajah. Fungsi untuk Penghormatan
terhadap tokoh yang disukai.
Daerah-daerah sebagai tempat penemuan arca
batu antara lain Lampung, Jawa Tengah dan Jawa
Timur. Arca batu juga di temukan di Sumatra
Selatan dan di teliti oleh Von Heine Geldern.
Arca Batu
7.Waruga
Waruga adalah peti jenazah
kecil yg berbentuk kubus dan
ditutup dengan batu lain yg
berbentuk atap rumah dan
merupakan peninggalan
budaya minahasa. Banyak
ditemukan di Minahasa.
 Fungsi utama waruga adalah sebagai kuburan.
Di samping tulang belulang atau mayat, alat-alat
perang seperti wengkow (tombak), kelung (parang
dan perisai) disimpan juga di dalam waruga.
 Yang menempati waruga biasanya adalah tokoh,
panglima perang atau para dotu-dotu, pemimpin
(yang merintis pemukiman baru). Jadi mereka yang
dituakan atau dihormati sebagai tokoh di negeri
tersebut. Jadi tidak semua orang bisa dikuburkan di
dalam waruga. Menurut sejarah Minahasa,
diperkirakan bahwa waruga-waruga ini telah ada
sejak abad ke 4 sampai abad ke 6.
Waruga
Sosial
 Mulai menetapkan kehidupan bercocok tanam pada
tanah-tanah persawahan kehidupan bercocok tanamnya dikenal
dengan berhuma, yaitu teknik bercocok tanam dengan cara
membersihkan hutan dan menanaminya. Setelah tanah tidak
subur maka mereka akan berpindah ke tempat lain yang masih
subur dan melakukan hal yang sama seperti sebelumnya. Hal ini
dilakukan secara berulang-ulang. Pada perkembangannya
 Telah tinggal menetap di suatu tempat, mereka tinggal
di sekitar huma tersebut, dengan cara bercocok tanam dan
memelihara hewan-hewan jenis tertentu. Hal ini menunjukkan
bahwa mereka telah hidup menetap Hal ini juga menunjukkan
bahwa manusia telah dapat menguasai alam lingkungan.
 Dengan hidup menetap, merupakan titik awal dan
perkembangan kehidupan manusia untuk mencapai
kemajuan. Dengan hidup menetap, akal pikiran manusia mulai
berkembang dan mengerti akan perubahan-perubahan hidup
yang terjadi.
 Jumlah anggota kelompoknya semakin besar
sehingga membuat kelompok-kelompok
perkampungan, meskipun mereka masih sering
berpindah-pindah tempat tinggal.
 Populasi penduduk meningkat. Usia rata-rata
manusia masa ini 35 tahun.
 Muncul kegiatan kehidupan perkampungan, oleh
karena itu di buat peraturan, untuk menjaga
ketertiban kehidupan masyarakat.
 Mereka hidup bergotong royong, sehingga
mereka saling melengkapi, saling membantu, dan
saling berinteraksi dalam upaya memenuhi
kebutuhan hidupnya.
BUDAYA
 Kebudayaan semakin berkembang pesat, manusia telah
dapat mengembangkan dirinya untuk menciptakan
kebudayaan yang lebih baik
 Peninggalan kebudayaan manusia pada masa bercocok
tanam semakin banyak dan beragam, baik yang terbuat dari
tanah liat, batu maupun tulang
 Hasil kebudayaan pada masa bercocok tanam: Beliung
Persegi, Kapak Lonjong, Mata panah, Gerabah, Perhiasan,
Bangunan Megalitikum seperti menhir, dolmen, sarkofagus,
kubur batu, punden berundak, waruga, arca.
Budaya megalitikum di
Indonesia
 Pasemah merupakan wilayah dari Propinsi
Sumatera Selatan. Tinggalan megalitik Pasemah
muncul dalam bentuk yang begitu unik, patung-
patung dipahat dengan begitu dinamis dan
monumental, yang mencirikan kebebasan sang
seniman dalam memahat.
 Nias. Etnik Nias masih menerapkan beberapa
elemen megalitik dalam kehidupannya.
Contohnya Rangkaian kegiatan mendirikan batu
besar (dolmen) untuk memperingati kematian
seorang penting di Nias.
 Sumba. Etnik Sumba di Nusa Tenggara Timur juga
masih kental menerapkan beberapa elemen
megalitik dalam kegiatan sehari-hari. Kubur batu
masih ditemukan di sejumlah perkampungan. Meja
batu juga dipakai sebagai tempat pertemuan adat.
EKONOMI
 Mereka telah mengenal sistem barter, dimana terjadi pertukaran
barang dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup mereka. Sistem
barter merupakan langkah awal bagi munculnya sistem
perdagangan/ sistem ekonomi dalam masyarakat.
 Hubungan antar anggota masyarakat semakin erat baik itu di
lingkungan daerah tersebut maupun di luar daerah
 Sistem perdagangan semakin berkembang seiring dengan semakin
berkembangnya kehidupan masyarakat.
 Untuk memperlancar diperlukan suatu tempat khusus bagi
pertemuan antara pedagang dan pembeli yang pada
perkembangannya disebut dengan pasar. Melalui pasar masyarakat
dapat memenuhi sebuah kebutuhan hidupnya.
POLITIK
 Diangkat seorang pemimpin
yang:
1. berwibawa,
2. kuat, dan
3. disegani untuk mengatur para
masyarakatnya.
4. Yang paling tua dan di tuakan
Matur nuwun
ZAMAN MEGALITHIKUM

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Power Point Kebudayaan Dong Sun dan Sah Hyun
Power Point Kebudayaan Dong Sun dan Sah HyunPower Point Kebudayaan Dong Sun dan Sah Hyun
Power Point Kebudayaan Dong Sun dan Sah HyunFarah Farhana
 
ALAT YANG DIGUNAKAN PADA ZAMAN BATU DAN ZAMAN LOGAM Kliping Oleh Nanda Elfira...
ALAT YANG DIGUNAKAN PADA ZAMAN BATU DAN ZAMAN LOGAM Kliping Oleh Nanda Elfira...ALAT YANG DIGUNAKAN PADA ZAMAN BATU DAN ZAMAN LOGAM Kliping Oleh Nanda Elfira...
ALAT YANG DIGUNAKAN PADA ZAMAN BATU DAN ZAMAN LOGAM Kliping Oleh Nanda Elfira...Deli Maulana Jabet
 
Teori Terbentuknya Bumi dan Kepulauan Indonesia
Teori Terbentuknya Bumi dan Kepulauan IndonesiaTeori Terbentuknya Bumi dan Kepulauan Indonesia
Teori Terbentuknya Bumi dan Kepulauan IndonesiaMahardika Aulia Syafi'i
 
Zaman Paleolitikum (Batu Tua) kelas X SMA sem.1
Zaman Paleolitikum (Batu Tua) kelas X SMA sem.1Zaman Paleolitikum (Batu Tua) kelas X SMA sem.1
Zaman Paleolitikum (Batu Tua) kelas X SMA sem.1Aulia Safitri
 
Jaman perunggu
Jaman perungguJaman perunggu
Jaman perunggudidid
 
Proposal usaha budidaya ikan lele
Proposal usaha budidaya ikan leleProposal usaha budidaya ikan lele
Proposal usaha budidaya ikan leleYawan Azmy
 
Sistem keprcayaan masyarakat pra sejarah.pptx (aan nitip)
Sistem keprcayaan masyarakat pra sejarah.pptx (aan nitip)Sistem keprcayaan masyarakat pra sejarah.pptx (aan nitip)
Sistem keprcayaan masyarakat pra sejarah.pptx (aan nitip)Aan Khoirudin
 
Kerajaan majapahit
Kerajaan majapahitKerajaan majapahit
Kerajaan majapahitAmalisa Icha
 
Kerajaan kota kapur
Kerajaan kota kapurKerajaan kota kapur
Kerajaan kota kapurAkbarul Umam
 
Ilmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar Sejarah
Ilmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar SejarahIlmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar Sejarah
Ilmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar SejarahIka
 

Was ist angesagt? (20)

Power Point Kebudayaan Dong Sun dan Sah Hyun
Power Point Kebudayaan Dong Sun dan Sah HyunPower Point Kebudayaan Dong Sun dan Sah Hyun
Power Point Kebudayaan Dong Sun dan Sah Hyun
 
ALAT YANG DIGUNAKAN PADA ZAMAN BATU DAN ZAMAN LOGAM Kliping Oleh Nanda Elfira...
ALAT YANG DIGUNAKAN PADA ZAMAN BATU DAN ZAMAN LOGAM Kliping Oleh Nanda Elfira...ALAT YANG DIGUNAKAN PADA ZAMAN BATU DAN ZAMAN LOGAM Kliping Oleh Nanda Elfira...
ALAT YANG DIGUNAKAN PADA ZAMAN BATU DAN ZAMAN LOGAM Kliping Oleh Nanda Elfira...
 
pembabakan zaman pra sejarah
pembabakan zaman pra sejarahpembabakan zaman pra sejarah
pembabakan zaman pra sejarah
 
Teori Terbentuknya Bumi dan Kepulauan Indonesia
Teori Terbentuknya Bumi dan Kepulauan IndonesiaTeori Terbentuknya Bumi dan Kepulauan Indonesia
Teori Terbentuknya Bumi dan Kepulauan Indonesia
 
Zaman Mesolithikum
Zaman Mesolithikum Zaman Mesolithikum
Zaman Mesolithikum
 
Kerajaan Majapahit dan Buleleng
Kerajaan Majapahit dan BulelengKerajaan Majapahit dan Buleleng
Kerajaan Majapahit dan Buleleng
 
Zaman Paleolitikum (Batu Tua) kelas X SMA sem.1
Zaman Paleolitikum (Batu Tua) kelas X SMA sem.1Zaman Paleolitikum (Batu Tua) kelas X SMA sem.1
Zaman Paleolitikum (Batu Tua) kelas X SMA sem.1
 
Ppt sejarah bab 5 sma x wajib
Ppt sejarah bab 5 sma x wajibPpt sejarah bab 5 sma x wajib
Ppt sejarah bab 5 sma x wajib
 
Jaman perunggu
Jaman perungguJaman perunggu
Jaman perunggu
 
Proposal usaha budidaya ikan lele
Proposal usaha budidaya ikan leleProposal usaha budidaya ikan lele
Proposal usaha budidaya ikan lele
 
Sistem keprcayaan masyarakat pra sejarah.pptx (aan nitip)
Sistem keprcayaan masyarakat pra sejarah.pptx (aan nitip)Sistem keprcayaan masyarakat pra sejarah.pptx (aan nitip)
Sistem keprcayaan masyarakat pra sejarah.pptx (aan nitip)
 
Presentasi Zaman Pra Aksara
Presentasi Zaman Pra AksaraPresentasi Zaman Pra Aksara
Presentasi Zaman Pra Aksara
 
Zaman Neolithikum
Zaman NeolithikumZaman Neolithikum
Zaman Neolithikum
 
Ppt peradaban pulau kreta
Ppt peradaban pulau kretaPpt peradaban pulau kreta
Ppt peradaban pulau kreta
 
Kerajaan Kutai.ppt
Kerajaan Kutai.pptKerajaan Kutai.ppt
Kerajaan Kutai.ppt
 
Makalah kerajaan kutai
Makalah kerajaan kutaiMakalah kerajaan kutai
Makalah kerajaan kutai
 
Kerajaan majapahit
Kerajaan majapahitKerajaan majapahit
Kerajaan majapahit
 
Tugas sejarah kelas X
Tugas sejarah kelas XTugas sejarah kelas X
Tugas sejarah kelas X
 
Kerajaan kota kapur
Kerajaan kota kapurKerajaan kota kapur
Kerajaan kota kapur
 
Ilmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar Sejarah
Ilmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar SejarahIlmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar Sejarah
Ilmu Bantu Sejarah dan Manfaat Belajar Sejarah
 

Andere mochten auch

ZAMAN PRAAKSARA NEOLITHIKUM SEJARAH KELAS X
ZAMAN PRAAKSARA NEOLITHIKUM SEJARAH KELAS XZAMAN PRAAKSARA NEOLITHIKUM SEJARAH KELAS X
ZAMAN PRAAKSARA NEOLITHIKUM SEJARAH KELAS XAwanda Gita
 
Kerajaan Kutai - Sejarah Indonesia. kelas X. Man 7 Jakarta
Kerajaan Kutai - Sejarah Indonesia. kelas X. Man 7 Jakarta Kerajaan Kutai - Sejarah Indonesia. kelas X. Man 7 Jakarta
Kerajaan Kutai - Sejarah Indonesia. kelas X. Man 7 Jakarta afida syakiriyah
 
Sejarah Walisanga Sunan Giri ( Sejarah kelas X)
Sejarah Walisanga Sunan Giri ( Sejarah kelas X)Sejarah Walisanga Sunan Giri ( Sejarah kelas X)
Sejarah Walisanga Sunan Giri ( Sejarah kelas X)Khansha Hanak
 
Walisongo : Sunan bonang ( Sejarah Kelas X )
Walisongo : Sunan bonang ( Sejarah Kelas X )Walisongo : Sunan bonang ( Sejarah Kelas X )
Walisongo : Sunan bonang ( Sejarah Kelas X )Khansha Hanak
 
Alat alat zaman neolithikum SEJARAH KELAS X
Alat alat zaman neolithikum SEJARAH KELAS XAlat alat zaman neolithikum SEJARAH KELAS X
Alat alat zaman neolithikum SEJARAH KELAS XAwanda Gita
 
Walisongo : Sunan drajat ( Sejarah Kelas X )
Walisongo : Sunan drajat ( Sejarah Kelas X )Walisongo : Sunan drajat ( Sejarah Kelas X )
Walisongo : Sunan drajat ( Sejarah Kelas X )Khansha Hanak
 
Sejarah Walisanga : Sunan muria ( Sejarah kelas x )
Sejarah Walisanga : Sunan muria ( Sejarah kelas x )Sejarah Walisanga : Sunan muria ( Sejarah kelas x )
Sejarah Walisanga : Sunan muria ( Sejarah kelas x )Khansha Hanak
 
Walisongo : Sunan gresik ( Sejarah Kelas X )
Walisongo : Sunan gresik ( Sejarah Kelas X )Walisongo : Sunan gresik ( Sejarah Kelas X )
Walisongo : Sunan gresik ( Sejarah Kelas X )Khansha Hanak
 
Sejarah Terbentuknya Indonesia
 Sejarah Terbentuknya Indonesia Sejarah Terbentuknya Indonesia
Sejarah Terbentuknya IndonesiaLatifah Clarissa
 
Sejarah Walisanga : Sunan kalijaga ( Sejarah Kelas x )
Sejarah Walisanga : Sunan kalijaga ( Sejarah Kelas x )Sejarah Walisanga : Sunan kalijaga ( Sejarah Kelas x )
Sejarah Walisanga : Sunan kalijaga ( Sejarah Kelas x )Khansha Hanak
 
Walisongo : Sunan kudus ( Sejarah Kelas x )
Walisongo : Sunan kudus ( Sejarah Kelas x )Walisongo : Sunan kudus ( Sejarah Kelas x )
Walisongo : Sunan kudus ( Sejarah Kelas x )Khansha Hanak
 
Sejarah sma kelas x hendrayana
Sejarah sma kelas x hendrayanaSejarah sma kelas x hendrayana
Sejarah sma kelas x hendrayanaDnr Creatives
 
Jenis Usaha dan Kegiatan Ekonomi
Jenis Usaha dan Kegiatan EkonomiJenis Usaha dan Kegiatan Ekonomi
Jenis Usaha dan Kegiatan EkonomiMokhamad Solikhan
 
ZAMAN PRAAKSARA PALEOLITHIKUM SEJARAH KELAS X
ZAMAN PRAAKSARA PALEOLITHIKUM SEJARAH KELAS XZAMAN PRAAKSARA PALEOLITHIKUM SEJARAH KELAS X
ZAMAN PRAAKSARA PALEOLITHIKUM SEJARAH KELAS XAwanda Gita
 
Sejarah indonesia bab 4
Sejarah indonesia bab 4Sejarah indonesia bab 4
Sejarah indonesia bab 4sekar illiyyin
 
Masa pra aksara di indonesia
Masa pra aksara di indonesiaMasa pra aksara di indonesia
Masa pra aksara di indonesiaecstasya
 

Andere mochten auch (20)

Megalithikum
MegalithikumMegalithikum
Megalithikum
 
Zaman megalithikum
Zaman megalithikum Zaman megalithikum
Zaman megalithikum
 
ZAMAN PRAAKSARA NEOLITHIKUM SEJARAH KELAS X
ZAMAN PRAAKSARA NEOLITHIKUM SEJARAH KELAS XZAMAN PRAAKSARA NEOLITHIKUM SEJARAH KELAS X
ZAMAN PRAAKSARA NEOLITHIKUM SEJARAH KELAS X
 
Kerajaan Kutai - Sejarah Indonesia. kelas X. Man 7 Jakarta
Kerajaan Kutai - Sejarah Indonesia. kelas X. Man 7 Jakarta Kerajaan Kutai - Sejarah Indonesia. kelas X. Man 7 Jakarta
Kerajaan Kutai - Sejarah Indonesia. kelas X. Man 7 Jakarta
 
Sejarah Walisanga Sunan Giri ( Sejarah kelas X)
Sejarah Walisanga Sunan Giri ( Sejarah kelas X)Sejarah Walisanga Sunan Giri ( Sejarah kelas X)
Sejarah Walisanga Sunan Giri ( Sejarah kelas X)
 
Walisongo : Sunan bonang ( Sejarah Kelas X )
Walisongo : Sunan bonang ( Sejarah Kelas X )Walisongo : Sunan bonang ( Sejarah Kelas X )
Walisongo : Sunan bonang ( Sejarah Kelas X )
 
Alat alat zaman neolithikum SEJARAH KELAS X
Alat alat zaman neolithikum SEJARAH KELAS XAlat alat zaman neolithikum SEJARAH KELAS X
Alat alat zaman neolithikum SEJARAH KELAS X
 
Walisongo : Sunan drajat ( Sejarah Kelas X )
Walisongo : Sunan drajat ( Sejarah Kelas X )Walisongo : Sunan drajat ( Sejarah Kelas X )
Walisongo : Sunan drajat ( Sejarah Kelas X )
 
Sejarah Walisanga : Sunan muria ( Sejarah kelas x )
Sejarah Walisanga : Sunan muria ( Sejarah kelas x )Sejarah Walisanga : Sunan muria ( Sejarah kelas x )
Sejarah Walisanga : Sunan muria ( Sejarah kelas x )
 
Walisongo : Sunan gresik ( Sejarah Kelas X )
Walisongo : Sunan gresik ( Sejarah Kelas X )Walisongo : Sunan gresik ( Sejarah Kelas X )
Walisongo : Sunan gresik ( Sejarah Kelas X )
 
Sejarah Terbentuknya Indonesia
 Sejarah Terbentuknya Indonesia Sejarah Terbentuknya Indonesia
Sejarah Terbentuknya Indonesia
 
Sejarah Walisanga : Sunan kalijaga ( Sejarah Kelas x )
Sejarah Walisanga : Sunan kalijaga ( Sejarah Kelas x )Sejarah Walisanga : Sunan kalijaga ( Sejarah Kelas x )
Sejarah Walisanga : Sunan kalijaga ( Sejarah Kelas x )
 
Walisongo : Sunan kudus ( Sejarah Kelas x )
Walisongo : Sunan kudus ( Sejarah Kelas x )Walisongo : Sunan kudus ( Sejarah Kelas x )
Walisongo : Sunan kudus ( Sejarah Kelas x )
 
Sejarah sma kelas x hendrayana
Sejarah sma kelas x hendrayanaSejarah sma kelas x hendrayana
Sejarah sma kelas x hendrayana
 
Silabus
SilabusSilabus
Silabus
 
Sejarah Manusia Purba
Sejarah Manusia PurbaSejarah Manusia Purba
Sejarah Manusia Purba
 
Jenis Usaha dan Kegiatan Ekonomi
Jenis Usaha dan Kegiatan EkonomiJenis Usaha dan Kegiatan Ekonomi
Jenis Usaha dan Kegiatan Ekonomi
 
ZAMAN PRAAKSARA PALEOLITHIKUM SEJARAH KELAS X
ZAMAN PRAAKSARA PALEOLITHIKUM SEJARAH KELAS XZAMAN PRAAKSARA PALEOLITHIKUM SEJARAH KELAS X
ZAMAN PRAAKSARA PALEOLITHIKUM SEJARAH KELAS X
 
Sejarah indonesia bab 4
Sejarah indonesia bab 4Sejarah indonesia bab 4
Sejarah indonesia bab 4
 
Masa pra aksara di indonesia
Masa pra aksara di indonesiaMasa pra aksara di indonesia
Masa pra aksara di indonesia
 

Ähnlich wie ZAMAN MEGALITHIKUM

Kehidupan awal-masyarakat-indonesia
Kehidupan awal-masyarakat-indonesiaKehidupan awal-masyarakat-indonesia
Kehidupan awal-masyarakat-indonesiaMurdani
 
Kehidupan awal-masyarakat-indonesia
Kehidupan awal-masyarakat-indonesiaKehidupan awal-masyarakat-indonesia
Kehidupan awal-masyarakat-indonesiaRahman Klu
 
kehidupan_awal_di_indonesia.ppt
kehidupan_awal_di_indonesia.pptkehidupan_awal_di_indonesia.ppt
kehidupan_awal_di_indonesia.pptIrpanAnsyari1
 
kehidupan pra aksara di indonesia
kehidupan pra aksara di indonesiakehidupan pra aksara di indonesia
kehidupan pra aksara di indonesiaabd_
 
Hasil budaya masyarakat praaksara di indonesia
Hasil budaya masyarakat praaksara di indonesiaHasil budaya masyarakat praaksara di indonesia
Hasil budaya masyarakat praaksara di indonesiahanif dwi satria
 
Zaman Prasejarah untuk SMA kelas X | Zainul Akmal
Zaman Prasejarah untuk SMA kelas X | Zainul AkmalZaman Prasejarah untuk SMA kelas X | Zainul Akmal
Zaman Prasejarah untuk SMA kelas X | Zainul AkmalZainul Akmal
 
HASIL BUDAYA PADA MASA PRA AKSARA
HASIL BUDAYA PADA MASA PRA AKSARAHASIL BUDAYA PADA MASA PRA AKSARA
HASIL BUDAYA PADA MASA PRA AKSARARayhan Ilham
 
Periodisasi kehidupan awal manusia di indonesia
Periodisasi kehidupan awal manusia di indonesiaPeriodisasi kehidupan awal manusia di indonesia
Periodisasi kehidupan awal manusia di indonesiaMentari Arsharanti
 
HASIL BUDAYA MASA PRAAKSARA
HASIL BUDAYA MASA PRAAKSARAHASIL BUDAYA MASA PRAAKSARA
HASIL BUDAYA MASA PRAAKSARARayhan Ilham
 
HASIL BUDAYA PADA MASA PRA-AKSARA
HASIL BUDAYA PADA MASA PRA-AKSARAHASIL BUDAYA PADA MASA PRA-AKSARA
HASIL BUDAYA PADA MASA PRA-AKSARARayhan Ilham
 
Kebudayaan zaman pra-aksara
Kebudayaan zaman pra-aksaraKebudayaan zaman pra-aksara
Kebudayaan zaman pra-aksaraNur Anisah
 
kebudayaan megalitik
 kebudayaan megalitik kebudayaan megalitik
kebudayaan megalitikAtika Nasima
 
kebudayaan megalitik
 kebudayaan megalitik kebudayaan megalitik
kebudayaan megalitikirahareeza
 
Periodisasi jaman prasejarah smt2 2.11,2.1.2_
Periodisasi jaman prasejarah smt2 2.11,2.1.2_Periodisasi jaman prasejarah smt2 2.11,2.1.2_
Periodisasi jaman prasejarah smt2 2.11,2.1.2_deden98
 

Ähnlich wie ZAMAN MEGALITHIKUM (20)

Jaman batu
Jaman batuJaman batu
Jaman batu
 
Kehidupan awal-masyarakat-indonesia
Kehidupan awal-masyarakat-indonesiaKehidupan awal-masyarakat-indonesia
Kehidupan awal-masyarakat-indonesia
 
Kehidupan awal-masyarakat-indonesia
Kehidupan awal-masyarakat-indonesiaKehidupan awal-masyarakat-indonesia
Kehidupan awal-masyarakat-indonesia
 
kehidupan_awal_di_indonesia.ppt
kehidupan_awal_di_indonesia.pptkehidupan_awal_di_indonesia.ppt
kehidupan_awal_di_indonesia.ppt
 
kehidupan pra aksara di indonesia
kehidupan pra aksara di indonesiakehidupan pra aksara di indonesia
kehidupan pra aksara di indonesia
 
Zaman batu
Zaman batuZaman batu
Zaman batu
 
Hasil budaya masyarakat praaksara di indonesia
Hasil budaya masyarakat praaksara di indonesiaHasil budaya masyarakat praaksara di indonesia
Hasil budaya masyarakat praaksara di indonesia
 
Pembabakan masa pra aksara
Pembabakan masa pra aksaraPembabakan masa pra aksara
Pembabakan masa pra aksara
 
Praaksara yey.pptx
Praaksara yey.pptxPraaksara yey.pptx
Praaksara yey.pptx
 
Zaman Prasejarah untuk SMA kelas X | Zainul Akmal
Zaman Prasejarah untuk SMA kelas X | Zainul AkmalZaman Prasejarah untuk SMA kelas X | Zainul Akmal
Zaman Prasejarah untuk SMA kelas X | Zainul Akmal
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
HASIL BUDAYA PADA MASA PRA AKSARA
HASIL BUDAYA PADA MASA PRA AKSARAHASIL BUDAYA PADA MASA PRA AKSARA
HASIL BUDAYA PADA MASA PRA AKSARA
 
Periodisasi kehidupan awal manusia di indonesia
Periodisasi kehidupan awal manusia di indonesiaPeriodisasi kehidupan awal manusia di indonesia
Periodisasi kehidupan awal manusia di indonesia
 
HASIL BUDAYA MASA PRAAKSARA
HASIL BUDAYA MASA PRAAKSARAHASIL BUDAYA MASA PRAAKSARA
HASIL BUDAYA MASA PRAAKSARA
 
HASIL BUDAYA PADA MASA PRA-AKSARA
HASIL BUDAYA PADA MASA PRA-AKSARAHASIL BUDAYA PADA MASA PRA-AKSARA
HASIL BUDAYA PADA MASA PRA-AKSARA
 
MODUL 1 KB 4.pptx
MODUL 1 KB 4.pptxMODUL 1 KB 4.pptx
MODUL 1 KB 4.pptx
 
Kebudayaan zaman pra-aksara
Kebudayaan zaman pra-aksaraKebudayaan zaman pra-aksara
Kebudayaan zaman pra-aksara
 
kebudayaan megalitik
 kebudayaan megalitik kebudayaan megalitik
kebudayaan megalitik
 
kebudayaan megalitik
 kebudayaan megalitik kebudayaan megalitik
kebudayaan megalitik
 
Periodisasi jaman prasejarah smt2 2.11,2.1.2_
Periodisasi jaman prasejarah smt2 2.11,2.1.2_Periodisasi jaman prasejarah smt2 2.11,2.1.2_
Periodisasi jaman prasejarah smt2 2.11,2.1.2_
 

Mehr von Awanda Gita

PERUBAHAN SIKLUS HIDROLOGI
PERUBAHAN SIKLUS HIDROLOGI PERUBAHAN SIKLUS HIDROLOGI
PERUBAHAN SIKLUS HIDROLOGI Awanda Gita
 
PEMANFAATAN LAHAN KOSONG
PEMANFAATAN LAHAN KOSONGPEMANFAATAN LAHAN KOSONG
PEMANFAATAN LAHAN KOSONGAwanda Gita
 
PERANGKAT KERAS UNTUK AKSES INTERNET TIK KELAS 8 SMP
PERANGKAT KERAS UNTUK AKSES INTERNET TIK KELAS 8 SMPPERANGKAT KERAS UNTUK AKSES INTERNET TIK KELAS 8 SMP
PERANGKAT KERAS UNTUK AKSES INTERNET TIK KELAS 8 SMPAwanda Gita
 
GENETIKA KELAS 9 SMP
GENETIKA KELAS 9 SMPGENETIKA KELAS 9 SMP
GENETIKA KELAS 9 SMPAwanda Gita
 
Adaptasi morfologi pada tumbuhan IPA kelas 9 smp
Adaptasi morfologi pada tumbuhan IPA kelas 9 smpAdaptasi morfologi pada tumbuhan IPA kelas 9 smp
Adaptasi morfologi pada tumbuhan IPA kelas 9 smpAwanda Gita
 
MENGEVALUASI HASIL KARYA TIGA DIMENSI (PATUNG)
MENGEVALUASI HASIL KARYA TIGA DIMENSI (PATUNG)MENGEVALUASI HASIL KARYA TIGA DIMENSI (PATUNG)
MENGEVALUASI HASIL KARYA TIGA DIMENSI (PATUNG)Awanda Gita
 
AGUS SUWAGE dan LUKISAN-LUKISANNYA Seni Budaya kelas xi
AGUS SUWAGE dan LUKISAN-LUKISANNYA Seni Budaya kelas xiAGUS SUWAGE dan LUKISAN-LUKISANNYA Seni Budaya kelas xi
AGUS SUWAGE dan LUKISAN-LUKISANNYA Seni Budaya kelas xiAwanda Gita
 
PERANG PATTIMURA MELAWAN VOC
PERANG PATTIMURA MELAWAN VOCPERANG PATTIMURA MELAWAN VOC
PERANG PATTIMURA MELAWAN VOCAwanda Gita
 
HUKUM NEWTON TENTANG GRAVITASI
HUKUM NEWTON TENTANG GRAVITASIHUKUM NEWTON TENTANG GRAVITASI
HUKUM NEWTON TENTANG GRAVITASIAwanda Gita
 
MACAM-MACAM IKAN HIAS AIR TAWAR dan AIR LAUT
MACAM-MACAM IKAN HIAS AIR TAWAR dan AIR LAUTMACAM-MACAM IKAN HIAS AIR TAWAR dan AIR LAUT
MACAM-MACAM IKAN HIAS AIR TAWAR dan AIR LAUTAwanda Gita
 
Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)
Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)
Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)Awanda Gita
 
Tari boranan lamongan
Tari boranan lamonganTari boranan lamongan
Tari boranan lamonganAwanda Gita
 
KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X
KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X
KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X Awanda Gita
 
Persamaan dan pertidaksaan nilai mutlak MATEMATIKA KELAS X
Persamaan dan pertidaksaan nilai mutlak MATEMATIKA KELAS XPersamaan dan pertidaksaan nilai mutlak MATEMATIKA KELAS X
Persamaan dan pertidaksaan nilai mutlak MATEMATIKA KELAS XAwanda Gita
 
Geometri bidang datar (kelompok 1) MATEMATIKA KELAS X
Geometri bidang datar (kelompok 1) MATEMATIKA KELAS XGeometri bidang datar (kelompok 1) MATEMATIKA KELAS X
Geometri bidang datar (kelompok 1) MATEMATIKA KELAS XAwanda Gita
 
Macam-Macam Pasar dan contohnya
Macam-Macam Pasar dan contohnyaMacam-Macam Pasar dan contohnya
Macam-Macam Pasar dan contohnyaAwanda Gita
 
Sistem ekonomi KELAS X
Sistem ekonomi KELAS XSistem ekonomi KELAS X
Sistem ekonomi KELAS XAwanda Gita
 
Pelaku kegiatan ekonomi dan perannya
Pelaku kegiatan ekonomi dan perannyaPelaku kegiatan ekonomi dan perannya
Pelaku kegiatan ekonomi dan perannyaAwanda Gita
 
LEARN HOW TO PRESENTATE SOFTWARE (SOFTWARE PRESENTATION )
LEARN HOW TO PRESENTATE SOFTWARE (SOFTWARE PRESENTATION )LEARN HOW TO PRESENTATE SOFTWARE (SOFTWARE PRESENTATION )
LEARN HOW TO PRESENTATE SOFTWARE (SOFTWARE PRESENTATION )Awanda Gita
 

Mehr von Awanda Gita (20)

PERUBAHAN SIKLUS HIDROLOGI
PERUBAHAN SIKLUS HIDROLOGI PERUBAHAN SIKLUS HIDROLOGI
PERUBAHAN SIKLUS HIDROLOGI
 
PEMANFAATAN LAHAN KOSONG
PEMANFAATAN LAHAN KOSONGPEMANFAATAN LAHAN KOSONG
PEMANFAATAN LAHAN KOSONG
 
PERANGKAT KERAS UNTUK AKSES INTERNET TIK KELAS 8 SMP
PERANGKAT KERAS UNTUK AKSES INTERNET TIK KELAS 8 SMPPERANGKAT KERAS UNTUK AKSES INTERNET TIK KELAS 8 SMP
PERANGKAT KERAS UNTUK AKSES INTERNET TIK KELAS 8 SMP
 
GENETIKA KELAS 9 SMP
GENETIKA KELAS 9 SMPGENETIKA KELAS 9 SMP
GENETIKA KELAS 9 SMP
 
Adaptasi morfologi pada tumbuhan IPA kelas 9 smp
Adaptasi morfologi pada tumbuhan IPA kelas 9 smpAdaptasi morfologi pada tumbuhan IPA kelas 9 smp
Adaptasi morfologi pada tumbuhan IPA kelas 9 smp
 
MENGEVALUASI HASIL KARYA TIGA DIMENSI (PATUNG)
MENGEVALUASI HASIL KARYA TIGA DIMENSI (PATUNG)MENGEVALUASI HASIL KARYA TIGA DIMENSI (PATUNG)
MENGEVALUASI HASIL KARYA TIGA DIMENSI (PATUNG)
 
AGUS SUWAGE dan LUKISAN-LUKISANNYA Seni Budaya kelas xi
AGUS SUWAGE dan LUKISAN-LUKISANNYA Seni Budaya kelas xiAGUS SUWAGE dan LUKISAN-LUKISANNYA Seni Budaya kelas xi
AGUS SUWAGE dan LUKISAN-LUKISANNYA Seni Budaya kelas xi
 
PERANG PATTIMURA MELAWAN VOC
PERANG PATTIMURA MELAWAN VOCPERANG PATTIMURA MELAWAN VOC
PERANG PATTIMURA MELAWAN VOC
 
HUKUM NEWTON TENTANG GRAVITASI
HUKUM NEWTON TENTANG GRAVITASIHUKUM NEWTON TENTANG GRAVITASI
HUKUM NEWTON TENTANG GRAVITASI
 
MACAM-MACAM IKAN HIAS AIR TAWAR dan AIR LAUT
MACAM-MACAM IKAN HIAS AIR TAWAR dan AIR LAUTMACAM-MACAM IKAN HIAS AIR TAWAR dan AIR LAUT
MACAM-MACAM IKAN HIAS AIR TAWAR dan AIR LAUT
 
Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)
Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)
Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)
 
Tari boranan lamongan
Tari boranan lamonganTari boranan lamongan
Tari boranan lamongan
 
KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X
KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X
KERAJAAN BALI SEJARAH KELAS X
 
Persamaan dan pertidaksaan nilai mutlak MATEMATIKA KELAS X
Persamaan dan pertidaksaan nilai mutlak MATEMATIKA KELAS XPersamaan dan pertidaksaan nilai mutlak MATEMATIKA KELAS X
Persamaan dan pertidaksaan nilai mutlak MATEMATIKA KELAS X
 
Geometri bidang datar (kelompok 1) MATEMATIKA KELAS X
Geometri bidang datar (kelompok 1) MATEMATIKA KELAS XGeometri bidang datar (kelompok 1) MATEMATIKA KELAS X
Geometri bidang datar (kelompok 1) MATEMATIKA KELAS X
 
Macam-Macam Pasar dan contohnya
Macam-Macam Pasar dan contohnyaMacam-Macam Pasar dan contohnya
Macam-Macam Pasar dan contohnya
 
Sistem ekonomi KELAS X
Sistem ekonomi KELAS XSistem ekonomi KELAS X
Sistem ekonomi KELAS X
 
Pelaku kegiatan ekonomi dan perannya
Pelaku kegiatan ekonomi dan perannyaPelaku kegiatan ekonomi dan perannya
Pelaku kegiatan ekonomi dan perannya
 
Narrative text
Narrative textNarrative text
Narrative text
 
LEARN HOW TO PRESENTATE SOFTWARE (SOFTWARE PRESENTATION )
LEARN HOW TO PRESENTATE SOFTWARE (SOFTWARE PRESENTATION )LEARN HOW TO PRESENTATE SOFTWARE (SOFTWARE PRESENTATION )
LEARN HOW TO PRESENTATE SOFTWARE (SOFTWARE PRESENTATION )
 

Kürzlich hochgeladen

RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPPOWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPAnaNoorAfdilla
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfandriasyulianto57
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 

Kürzlich hochgeladen (20)

RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPPOWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 

ZAMAN MEGALITHIKUM

  • 2. Anggota Kelompok  Fanny Ardianti A  Ulfia Munta ati  Rifqi Muhlis sa’idi  Reno Maulana A.  M. Muklasin  Vienneta Aulia
  • 4. Apa itu zaman Megalithikum?  Kata Megalithikum berasal dari Megalitik yang berasal dari kata mega yang berarti besar, dan lithos yang berarti batu.  Zaman Megalitikum biasa disebut dengan zaman batu besar, karena pada zaman ini manusia sudah dapat membuat dan meningkatkan kebudayaan yang terbuat dari batu-batu besar.
  • 5. Ciri-ciri - Manusia sudah dapat menghasilkan kebudayaan yang terbuat dari batu-batu besar - Manusia sudah mengenal kepercayaan utamanya yaitu animisme
  • 6. Kepercayaan yang dianut pada zaman Megalithikum  Kepercayaan masyarakat semakin bertambah mempunyai konsep tentang apa yang terjadi dengan seseorang yang telah meninggal  Kepercayaan masyarakat pada masa ini diwujudkan dalam berbagai upacara tradisi Megalitikum/upacara-upacara keagamaan, persembahan kepada dewa dan upacara penguburan mayat yang dibekali dengan benda milik pribadi ke kuburnya.  Anggapan masyarakat bahwa roh-roh tersebut berada pada suatu tempat yang lebih tinggi. Di Indonesia, kepercayaan dan pemujaan terhadap roh nenek moyang terlihat melalui peninggalan berupa tugu-tugu batu/ bangunan megalitikum yang letaknya di puncak bukit, di lereng gunung/ tempat yang lebih tinggi dari daratan sekitarnya
  • 7.  Dinamisme Kepercayaan kepada kekuatan gaib yang terdapat pada benda-benda tertentu, misalnya pada pohon, batu besar, gunung, gua, azimat dan benda-benda lain yang dianggap keramat.  Animisme Kepercayaan kepada roh nenek moyang atau leluhur. Mereka percaya, manusia setelah meninggal rohnya tetap ada dan tinggal ditempat- tempat tertentu dan harus diberi sesajen pada waktu-waktu tertentu.
  • 8. Contoh dinamisme : Menyembah batu
  • 9. Contoh Animisme : ritual memanggil roh
  • 10. Artefak peninggalan zaman megalithikum 1.Menhir Menhir adalah bangunan yang berupa tugu batu yang didirikan untuk upacara menghormati roh nenek moyang. Lokasi tempat ditemukannya menhir di Indonesia : Pasemah (Sumatera Selatan), Sulawesi Tengah dan Kalimantan.
  • 11.  Fungsi Menhir adalah sebagai berikut :  Sarana pemujaan terhadap arwah nenek moyang  Tempat memperingati seseorang (kepala suku) yang telah meninggal  Tempat menampung kedatangan roh
  • 12. 2. Punden Berundak-undak Punden berundak-undak adalah bangunan dari batu yang bertingkat-tingkat dan fungsinya sebagai tempat pemujaan terhadap roh nenek moyang yang telah meninggal. Lokasi tempat penemuannya adalah Lebak Sibedug/Banten Selatan dan Lereng Bukit Hyang di Jawa Timur
  • 14. 3.Dolmen Dolmen merupakan meja dari batu yang berfungsi sebagai tempat meletakkan saji-sajian untuk pemujaan. Lokasi penemuan dolmen antara lain Cupari Kuningan / Jawa Barat, Bondowoso / Jawa Timur, Merawan, Jember / Jatim, Pasemah / Sumatera, dan NTT.
  • 16. 4.Sarkofagus Sarkofagus adalah keranda batu atau peti mayat yang terbuat dari batu. Bentuknya menyerupai lesung dari batu utuh yang diberi tutup. Daerah tempat ditemukannya sarkofagus adalah Bali.
  • 17. Proses penguburan di zaman Megalithikum
  • 18. 5.Peti kubur Peti kubur adalah peti mayat yang terbuat dari batu- batu besar. Kubur batu dibuat dari lempengan/papan batu yang disusun persegi empat berbentuk peti mayat yang dilengkapi dengan alas dan bidang atasnya juga berasal dari papan batu. Daerah penemuan peti kubur adalah Cepari Kuningan, Cirebon (Jawa Barat), Wonosari (Yogyakarta) dan Cepu (Jawa Timur).
  • 20. 6.Arca batu Arca / patung-patung dari batu yang berbentuk binatang atau manusia. Bentuk binatang yang digambarkan adalah gajah, kerbau, harimau dan moyet. Sedangkan bentuk arca manusia yang ditemukan bersifat dinamis. Maksudnya, wujudnya manusia dengan penampilan yang dinamis seperti arca batu gajah. Fungsi untuk Penghormatan terhadap tokoh yang disukai. Daerah-daerah sebagai tempat penemuan arca batu antara lain Lampung, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Arca batu juga di temukan di Sumatra Selatan dan di teliti oleh Von Heine Geldern.
  • 22. 7.Waruga Waruga adalah peti jenazah kecil yg berbentuk kubus dan ditutup dengan batu lain yg berbentuk atap rumah dan merupakan peninggalan budaya minahasa. Banyak ditemukan di Minahasa.
  • 23.  Fungsi utama waruga adalah sebagai kuburan. Di samping tulang belulang atau mayat, alat-alat perang seperti wengkow (tombak), kelung (parang dan perisai) disimpan juga di dalam waruga.  Yang menempati waruga biasanya adalah tokoh, panglima perang atau para dotu-dotu, pemimpin (yang merintis pemukiman baru). Jadi mereka yang dituakan atau dihormati sebagai tokoh di negeri tersebut. Jadi tidak semua orang bisa dikuburkan di dalam waruga. Menurut sejarah Minahasa, diperkirakan bahwa waruga-waruga ini telah ada sejak abad ke 4 sampai abad ke 6.
  • 25. Sosial  Mulai menetapkan kehidupan bercocok tanam pada tanah-tanah persawahan kehidupan bercocok tanamnya dikenal dengan berhuma, yaitu teknik bercocok tanam dengan cara membersihkan hutan dan menanaminya. Setelah tanah tidak subur maka mereka akan berpindah ke tempat lain yang masih subur dan melakukan hal yang sama seperti sebelumnya. Hal ini dilakukan secara berulang-ulang. Pada perkembangannya  Telah tinggal menetap di suatu tempat, mereka tinggal di sekitar huma tersebut, dengan cara bercocok tanam dan memelihara hewan-hewan jenis tertentu. Hal ini menunjukkan bahwa mereka telah hidup menetap Hal ini juga menunjukkan bahwa manusia telah dapat menguasai alam lingkungan.  Dengan hidup menetap, merupakan titik awal dan perkembangan kehidupan manusia untuk mencapai kemajuan. Dengan hidup menetap, akal pikiran manusia mulai berkembang dan mengerti akan perubahan-perubahan hidup yang terjadi.
  • 26.  Jumlah anggota kelompoknya semakin besar sehingga membuat kelompok-kelompok perkampungan, meskipun mereka masih sering berpindah-pindah tempat tinggal.  Populasi penduduk meningkat. Usia rata-rata manusia masa ini 35 tahun.  Muncul kegiatan kehidupan perkampungan, oleh karena itu di buat peraturan, untuk menjaga ketertiban kehidupan masyarakat.  Mereka hidup bergotong royong, sehingga mereka saling melengkapi, saling membantu, dan saling berinteraksi dalam upaya memenuhi kebutuhan hidupnya.
  • 27. BUDAYA  Kebudayaan semakin berkembang pesat, manusia telah dapat mengembangkan dirinya untuk menciptakan kebudayaan yang lebih baik  Peninggalan kebudayaan manusia pada masa bercocok tanam semakin banyak dan beragam, baik yang terbuat dari tanah liat, batu maupun tulang  Hasil kebudayaan pada masa bercocok tanam: Beliung Persegi, Kapak Lonjong, Mata panah, Gerabah, Perhiasan, Bangunan Megalitikum seperti menhir, dolmen, sarkofagus, kubur batu, punden berundak, waruga, arca.
  • 28. Budaya megalitikum di Indonesia  Pasemah merupakan wilayah dari Propinsi Sumatera Selatan. Tinggalan megalitik Pasemah muncul dalam bentuk yang begitu unik, patung- patung dipahat dengan begitu dinamis dan monumental, yang mencirikan kebebasan sang seniman dalam memahat.  Nias. Etnik Nias masih menerapkan beberapa elemen megalitik dalam kehidupannya. Contohnya Rangkaian kegiatan mendirikan batu besar (dolmen) untuk memperingati kematian seorang penting di Nias.
  • 29.  Sumba. Etnik Sumba di Nusa Tenggara Timur juga masih kental menerapkan beberapa elemen megalitik dalam kegiatan sehari-hari. Kubur batu masih ditemukan di sejumlah perkampungan. Meja batu juga dipakai sebagai tempat pertemuan adat.
  • 30. EKONOMI  Mereka telah mengenal sistem barter, dimana terjadi pertukaran barang dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup mereka. Sistem barter merupakan langkah awal bagi munculnya sistem perdagangan/ sistem ekonomi dalam masyarakat.  Hubungan antar anggota masyarakat semakin erat baik itu di lingkungan daerah tersebut maupun di luar daerah  Sistem perdagangan semakin berkembang seiring dengan semakin berkembangnya kehidupan masyarakat.  Untuk memperlancar diperlukan suatu tempat khusus bagi pertemuan antara pedagang dan pembeli yang pada perkembangannya disebut dengan pasar. Melalui pasar masyarakat dapat memenuhi sebuah kebutuhan hidupnya.
  • 31. POLITIK  Diangkat seorang pemimpin yang: 1. berwibawa, 2. kuat, dan 3. disegani untuk mengatur para masyarakatnya. 4. Yang paling tua dan di tuakan