SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 15
PEREMPUAN DALAM  BENCANA oleh :  RAHMAWATI
Pengantar… Para ahli mengkategorikan dua jenis bencana yaitu yang disebabkan oleh kejadian alam (natural disaster) dan oleh ulah manusia. Indonesia salah satu negara yang paling lengkap dengan kedua penyebab ini. Bencana alam di Aceh pada tahun 2004 telah memberikan kesadaran baru bagi bangsa Indonesia bahwa kita hidup di negara yang rawan bencana. Tidak ada pilihan untuk hidup dengan kondisi ini.Setiap fenomena alam sangat potensial untuk berkembang menjadi bencana lainnya seperti kemiskinan, tidak adanya pendidikan. Kita dapat belajar dari penanggulangan bencana di masa tanggap darurat yang terjadi di Aceh (2004) dan Jogjakarta (2006)
Dalam manajemen penanggulangan bencana, korban sering kali dianggap satu entitas dan cara memperlakukannya pun sama dalam pemberian bantuan.  Kenyataannya, dampak bencana bagi lakilaki dan perempuan berbeda.  Analisis jender dalam distribusi bantuan menjadi penting, karena sebagian besar korban adalah perempuan, anak-anak, dan orang tua.  Dalam bencana gempa misalnya, kebanyakan perempuan menjadi korban karena mereka tinggal di rumah dengan anak-anaknya. Ketika gempat terjadi, mereka cenderung untuk menyelamatkan anaknya lebih dahulu dan dirinya berada dalam bahaya. Di aceh dan jogja, banyak perempuan yang meninggal sedang memeluk anaknya atau melindungi anaknya dari reruntuhan bangunan.
KEBUTUHAN SPESIFIK PEREMPUAN Gempa dan Tsunami Aceh mencatat bahwa kematian perempuan lebih tinggi 30-40 persen dibanding laki-laki. Mereka tinggal di rumah sehingga tidak terlalu kuat untuk berlari ke tempat yang lebih tinggi sambil membawa atau menggendong anak-anaknya. (Oxfam, UNFPA, 2005). Untuk pengungsi perempuan yang sedang menyusui, anaknya menghadapi masalah serius. Tanpa makanan bergizi, produksi susu ibu untuk anak akan menurun dan mengakibatkan kurang gizi bagi bayinya.  Perempuan membutuhkan susu formula. Kadang mereka menerima bantuan susu, tetapi batas waktu pemakaiannya sudah kadaluarsa. Pengungsi perempuan yang sedang hamil juga mengalami kekurangan gizi, dan kadang terjadi keguguran. Jika tidak ditangani serius maka akibatnya bisa fatal. Hal lain yang mendasar tetapi sering diabaikan adalah masa menstruasi perempuan. Dalam kondisi darurat, perempuan butuh pembalut wanita. Ketika tidak ada, mereka hanya menggunakan kain apapun untuk mengatasi masa menstruasinya.
Wanita Aceh yang hidup di dalam tradisi agama yang ketat sering menghadapi masalah-masalah. Barak pengugnsi sering tidak mempunyai pembatas yang menjadikan mereka kesulitan untuk mendapatkan privasi saat ingin berganti pakaian dan menyusui. Wanita tidak merasa nyaman di ruang terbuka bersama para pria. Ini karena pelecehan sexual mudah terjadi. Karena fasilitas mandi, mencuci dan kakus sangat terbatas, pengungsi terpaksa harus antri. Bagi wanita Aceh yang perlu menutup seluruh tubuhnya, tentu ini sangat sulit untuk hidup dengan hambatan-hambatan seperti itu. Masalah-masalah yang digambarkan di atas menunjukan bahwa dampak dari bencana bagi wanita berbeda sehingga mereka juga membutuhkan bantuan yang berbeda pula. Selama tanggap darurat, bantuan diberikan ke korban sering hanya berupa mie instan, beras dan banyak makanan kaleng. Barang-barang ini penting tetapi tidaklah cukup; donatur sering lupa memberi wanita pakaian dalam, baju wanita yang sesuai dengan budaya setempat (contoh, gaun panjang untuk budaya Aceh), makanan anak, pembalut wanita, dan kebutuhan-kebutuhan wanita lainnya.
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Belajar dari Kejadian Pasca Bencana
GENDER DAN BENCANA ,[object Object],[object Object]
[object Object],[object Object]
Faktor yang Mempengaruhi Implikasi Psikososial Perempuan dalam Bencana ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Kompetensi Penaggulangan Bencana bagi Perempuan  ,[object Object],[object Object],[object Object]
1.Pemahaman diri sendiri ,[object Object],[object Object],[object Object]
[object Object],[object Object]
2.Kesiagaan dalam bencana ,[object Object],[object Object],[object Object]
3.Pendampingan Keluarga ,[object Object],[object Object]
Beberapa tantangan… ,[object Object],[object Object],[object Object]

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Ppwp 1a
Ppwp 1aPpwp 1a
Ppwp 1a
gunjul
 
Manajemen Penanggulangan Bencana
Manajemen Penanggulangan BencanaManajemen Penanggulangan Bencana
Manajemen Penanggulangan Bencana
Mardi Yono
 
Manajemen bencana bidang kesehatan
Manajemen bencana bidang kesehatanManajemen bencana bidang kesehatan
Manajemen bencana bidang kesehatan
Joni Iswanto
 

Was ist angesagt? (20)

Kesehatan Lingkungan Bencana
Kesehatan Lingkungan BencanaKesehatan Lingkungan Bencana
Kesehatan Lingkungan Bencana
 
Ppt penilaian aksi 6 sistem manajemen data stunting oke
Ppt penilaian aksi 6   sistem manajemen data stunting okePpt penilaian aksi 6   sistem manajemen data stunting oke
Ppt penilaian aksi 6 sistem manajemen data stunting oke
 
Bahan pembinaan pokja iii
Bahan pembinaan pokja iiiBahan pembinaan pokja iii
Bahan pembinaan pokja iii
 
Konsep dasar kesiapsiagaan bencana berbasis keluarga (1)
Konsep dasar kesiapsiagaan bencana berbasis keluarga (1)Konsep dasar kesiapsiagaan bencana berbasis keluarga (1)
Konsep dasar kesiapsiagaan bencana berbasis keluarga (1)
 
KB 2 Sistem Pelayanan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT)
KB 2 Sistem Pelayanan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT)KB 2 Sistem Pelayanan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT)
KB 2 Sistem Pelayanan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT)
 
Peran Mitigasi Bencana dalam Tata Ruang
Peran Mitigasi Bencana dalam Tata RuangPeran Mitigasi Bencana dalam Tata Ruang
Peran Mitigasi Bencana dalam Tata Ruang
 
01. pengetahuan dan kebijakan pkh 2018
01. pengetahuan dan kebijakan pkh 2018 01. pengetahuan dan kebijakan pkh 2018
01. pengetahuan dan kebijakan pkh 2018
 
Model Inovasi Penanggulangan Kemiskinan
Model Inovasi Penanggulangan KemiskinanModel Inovasi Penanggulangan Kemiskinan
Model Inovasi Penanggulangan Kemiskinan
 
stunting.ppt
stunting.pptstunting.ppt
stunting.ppt
 
Dukungan Psikososial Bagi Anak Korban Bencana Alam (Luthfia).pptx
Dukungan Psikososial Bagi Anak Korban Bencana Alam (Luthfia).pptxDukungan Psikososial Bagi Anak Korban Bencana Alam (Luthfia).pptx
Dukungan Psikososial Bagi Anak Korban Bencana Alam (Luthfia).pptx
 
Hak Anak di Indonesia
Hak Anak di IndonesiaHak Anak di Indonesia
Hak Anak di Indonesia
 
Ppwp 1a
Ppwp 1aPpwp 1a
Ppwp 1a
 
Pembangunan Inklusif Disabilitas by Bappenas
Pembangunan Inklusif Disabilitas by BappenasPembangunan Inklusif Disabilitas by Bappenas
Pembangunan Inklusif Disabilitas by Bappenas
 
Konvensi hak anak edit
Konvensi hak anak editKonvensi hak anak edit
Konvensi hak anak edit
 
Manajemen Penanggulangan Bencana
Manajemen Penanggulangan BencanaManajemen Penanggulangan Bencana
Manajemen Penanggulangan Bencana
 
LINGKAR Sekolah aman dan siaga bencana v0
LINGKAR Sekolah aman dan siaga bencana v0LINGKAR Sekolah aman dan siaga bencana v0
LINGKAR Sekolah aman dan siaga bencana v0
 
Panduan pencegahan dan penangan perundungan
Panduan pencegahan dan penangan perundunganPanduan pencegahan dan penangan perundungan
Panduan pencegahan dan penangan perundungan
 
Manajemen bencana bidang kesehatan
Manajemen bencana bidang kesehatanManajemen bencana bidang kesehatan
Manajemen bencana bidang kesehatan
 
Salinan Keppres Nomor 25 Tahun 2022
Salinan Keppres Nomor 25 Tahun 2022Salinan Keppres Nomor 25 Tahun 2022
Salinan Keppres Nomor 25 Tahun 2022
 
Konvensi Hak Anak & KLA
Konvensi Hak Anak & KLAKonvensi Hak Anak & KLA
Konvensi Hak Anak & KLA
 

Ähnlich wie Perempuan dalam bencana

2012_ Welfare Vol 1 No1 Januari - Resiliensi Perempuan atas Bencana
2012_ Welfare Vol 1 No1 Januari - Resiliensi Perempuan atas Bencana2012_ Welfare Vol 1 No1 Januari - Resiliensi Perempuan atas Bencana
2012_ Welfare Vol 1 No1 Januari - Resiliensi Perempuan atas Bencana
Hatim Gazali
 
perawatan untuk popGFGFGulasi rentan.pptx
perawatan untuk popGFGFGulasi rentan.pptxperawatan untuk popGFGFGulasi rentan.pptx
perawatan untuk popGFGFGulasi rentan.pptx
anangkuniawan
 
BUKU-MANAJEMEN-KESEHATAN-MENSTRUASI-OKE.pdf
BUKU-MANAJEMEN-KESEHATAN-MENSTRUASI-OKE.pdfBUKU-MANAJEMEN-KESEHATAN-MENSTRUASI-OKE.pdf
BUKU-MANAJEMEN-KESEHATAN-MENSTRUASI-OKE.pdf
KautsarRusydi1
 
Powerpoint bab 1 sejarah keperawatan new
Powerpoint bab 1 sejarah keperawatan newPowerpoint bab 1 sejarah keperawatan new
Powerpoint bab 1 sejarah keperawatan new
materipptgc
 
PPT TRADISI DAN BUDAYA DALAM KEBIDANAN (kel.3).pptx
PPT TRADISI DAN BUDAYA DALAM KEBIDANAN (kel.3).pptxPPT TRADISI DAN BUDAYA DALAM KEBIDANAN (kel.3).pptx
PPT TRADISI DAN BUDAYA DALAM KEBIDANAN (kel.3).pptx
DesiNatalia68
 
(KEL.11) PEMULIHAN PASCA BENCANA DAN REHABILITASI.pptx
(KEL.11) PEMULIHAN PASCA BENCANA DAN REHABILITASI.pptx(KEL.11) PEMULIHAN PASCA BENCANA DAN REHABILITASI.pptx
(KEL.11) PEMULIHAN PASCA BENCANA DAN REHABILITASI.pptx
SofroniusRewo
 

Ähnlich wie Perempuan dalam bencana (20)

2012_ Welfare Vol 1 No1 Januari - Resiliensi Perempuan atas Bencana
2012_ Welfare Vol 1 No1 Januari - Resiliensi Perempuan atas Bencana2012_ Welfare Vol 1 No1 Januari - Resiliensi Perempuan atas Bencana
2012_ Welfare Vol 1 No1 Januari - Resiliensi Perempuan atas Bencana
 
perawatan untuk popGFGFGulasi rentan.pptx
perawatan untuk popGFGFGulasi rentan.pptxperawatan untuk popGFGFGulasi rentan.pptx
perawatan untuk popGFGFGulasi rentan.pptx
 
Wawancara Bidan Praktek Mandiri
Wawancara Bidan Praktek MandiriWawancara Bidan Praktek Mandiri
Wawancara Bidan Praktek Mandiri
 
Tugas Manajemen & Intervensi Bencana Alam_KEVIN PUTRA HERWANSYAH_20530014.pptx
Tugas Manajemen & Intervensi Bencana Alam_KEVIN PUTRA HERWANSYAH_20530014.pptxTugas Manajemen & Intervensi Bencana Alam_KEVIN PUTRA HERWANSYAH_20530014.pptx
Tugas Manajemen & Intervensi Bencana Alam_KEVIN PUTRA HERWANSYAH_20530014.pptx
 
Modul 1 3 asuhan antenatal, asuhan
Modul 1 3 asuhan antenatal, asuhanModul 1 3 asuhan antenatal, asuhan
Modul 1 3 asuhan antenatal, asuhan
 
BUKU-MANAJEMEN-KESEHATAN-MENSTRUASI-OKE.pdf
BUKU-MANAJEMEN-KESEHATAN-MENSTRUASI-OKE.pdfBUKU-MANAJEMEN-KESEHATAN-MENSTRUASI-OKE.pdf
BUKU-MANAJEMEN-KESEHATAN-MENSTRUASI-OKE.pdf
 
Aborsi
AborsiAborsi
Aborsi
 
PPT Teori Kebidanan
PPT Teori KebidananPPT Teori Kebidanan
PPT Teori Kebidanan
 
RESUME LANSIA DAN TUGAS PERKEMBANGAN KELUARGA
RESUME LANSIA DAN TUGAS PERKEMBANGAN KELUARGARESUME LANSIA DAN TUGAS PERKEMBANGAN KELUARGA
RESUME LANSIA DAN TUGAS PERKEMBANGAN KELUARGA
 
Powerpoint bab 1 sejarah keperawatan new
Powerpoint bab 1 sejarah keperawatan newPowerpoint bab 1 sejarah keperawatan new
Powerpoint bab 1 sejarah keperawatan new
 
Review Buku Panduan Dukungan Psikologi Anak Korban Bencana - Illa Mutiara - 2...
Review Buku Panduan Dukungan Psikologi Anak Korban Bencana - Illa Mutiara - 2...Review Buku Panduan Dukungan Psikologi Anak Korban Bencana - Illa Mutiara - 2...
Review Buku Panduan Dukungan Psikologi Anak Korban Bencana - Illa Mutiara - 2...
 
Anak
AnakAnak
Anak
 
Pengasuhan Orangtua Dalam Masa Sulit (Bencana Alam)
Pengasuhan Orangtua Dalam Masa Sulit (Bencana Alam)Pengasuhan Orangtua Dalam Masa Sulit (Bencana Alam)
Pengasuhan Orangtua Dalam Masa Sulit (Bencana Alam)
 
Latar belakang
Latar belakangLatar belakang
Latar belakang
 
PPT TRADISI DAN BUDAYA DALAM KEBIDANAN (kel.3).pptx
PPT TRADISI DAN BUDAYA DALAM KEBIDANAN (kel.3).pptxPPT TRADISI DAN BUDAYA DALAM KEBIDANAN (kel.3).pptx
PPT TRADISI DAN BUDAYA DALAM KEBIDANAN (kel.3).pptx
 
Mg. X Evakuasi Bencana K3 (1).pptx
Mg. X Evakuasi Bencana K3 (1).pptxMg. X Evakuasi Bencana K3 (1).pptx
Mg. X Evakuasi Bencana K3 (1).pptx
 
(KEL.11) PEMULIHAN PASCA BENCANA DAN REHABILITASI.pptx
(KEL.11) PEMULIHAN PASCA BENCANA DAN REHABILITASI.pptx(KEL.11) PEMULIHAN PASCA BENCANA DAN REHABILITASI.pptx
(KEL.11) PEMULIHAN PASCA BENCANA DAN REHABILITASI.pptx
 
Ibu Alami by Robin Lim - seluk beluk tentang kehamilan yang penuh kesadaran
Ibu Alami by Robin Lim - seluk beluk tentang kehamilan yang penuh kesadaranIbu Alami by Robin Lim - seluk beluk tentang kehamilan yang penuh kesadaran
Ibu Alami by Robin Lim - seluk beluk tentang kehamilan yang penuh kesadaran
 
UIMA PPT KEL 7_ZIHAN_DAN_FITRIA (1).ppt
UIMA PPT KEL 7_ZIHAN_DAN_FITRIA (1).pptUIMA PPT KEL 7_ZIHAN_DAN_FITRIA (1).ppt
UIMA PPT KEL 7_ZIHAN_DAN_FITRIA (1).ppt
 
Tugas kesehatan reproduksi
Tugas kesehatan reproduksi Tugas kesehatan reproduksi
Tugas kesehatan reproduksi
 

Mehr von awakmila

Peran media dalam penyadaran publik terhadap pengurangan resiko
Peran media dalam penyadaran publik terhadap pengurangan resikoPeran media dalam penyadaran publik terhadap pengurangan resiko
Peran media dalam penyadaran publik terhadap pengurangan resiko
awakmila
 
Tor penilaian kebutuhan pacc aceh may 2010
Tor penilaian kebutuhan pacc aceh may 2010Tor penilaian kebutuhan pacc aceh may 2010
Tor penilaian kebutuhan pacc aceh may 2010
awakmila
 
Topik diskusi kelompok pacc
Topik diskusi kelompok paccTopik diskusi kelompok pacc
Topik diskusi kelompok pacc
awakmila
 
Questionnaires needs assessment pacc members
Questionnaires needs assessment pacc membersQuestionnaires needs assessment pacc members
Questionnaires needs assessment pacc members
awakmila
 
Pp needs assessment pacc
Pp needs assessment paccPp needs assessment pacc
Pp needs assessment pacc
awakmila
 
Notulensi rapat pembentukan pacc
Notulensi rapat pembentukan paccNotulensi rapat pembentukan pacc
Notulensi rapat pembentukan pacc
awakmila
 
Pacc kel 2
Pacc kel 2Pacc kel 2
Pacc kel 2
awakmila
 
Rapi prov aceh
Rapi prov acehRapi prov aceh
Rapi prov aceh
awakmila
 
Yayasan permakultur aceh
Yayasan permakultur acehYayasan permakultur aceh
Yayasan permakultur aceh
awakmila
 
Walhi aceh
Walhi acehWalhi aceh
Walhi aceh
awakmila
 
Matrix kegiatan penyadaraan publik dalam pengurangan risiko bencana
Matrix kegiatan penyadaraan publik dalam pengurangan risiko bencanaMatrix kegiatan penyadaraan publik dalam pengurangan risiko bencana
Matrix kegiatan penyadaraan publik dalam pengurangan risiko bencana
awakmila
 
Aji banda aceh
Aji banda acehAji banda aceh
Aji banda aceh
awakmila
 
Dishub komintel aceh
Dishub komintel acehDishub komintel aceh
Dishub komintel aceh
awakmila
 

Mehr von awakmila (20)

Peran media dalam penyadaran publik terhadap pengurangan resiko
Peran media dalam penyadaran publik terhadap pengurangan resikoPeran media dalam penyadaran publik terhadap pengurangan resiko
Peran media dalam penyadaran publik terhadap pengurangan resiko
 
Tor penilaian kebutuhan pacc aceh may 2010
Tor penilaian kebutuhan pacc aceh may 2010Tor penilaian kebutuhan pacc aceh may 2010
Tor penilaian kebutuhan pacc aceh may 2010
 
Topik diskusi kelompok pacc
Topik diskusi kelompok paccTopik diskusi kelompok pacc
Topik diskusi kelompok pacc
 
Questionnaires needs assessment pacc members
Questionnaires needs assessment pacc membersQuestionnaires needs assessment pacc members
Questionnaires needs assessment pacc members
 
Pp needs assessment pacc
Pp needs assessment paccPp needs assessment pacc
Pp needs assessment pacc
 
Notulensi rapat pembentukan pacc
Notulensi rapat pembentukan paccNotulensi rapat pembentukan pacc
Notulensi rapat pembentukan pacc
 
Kel iv
Kel ivKel iv
Kel iv
 
Kel iii
Kel iiiKel iii
Kel iii
 
Kel ii
Kel iiKel ii
Kel ii
 
Kel i
Kel iKel i
Kel i
 
Pacc kel 2
Pacc kel 2Pacc kel 2
Pacc kel 2
 
Rapi prov aceh
Rapi prov acehRapi prov aceh
Rapi prov aceh
 
Yayasan permakultur aceh
Yayasan permakultur acehYayasan permakultur aceh
Yayasan permakultur aceh
 
Walhi aceh
Walhi acehWalhi aceh
Walhi aceh
 
Matrix kegiatan penyadaraan publik dalam pengurangan risiko bencana
Matrix kegiatan penyadaraan publik dalam pengurangan risiko bencanaMatrix kegiatan penyadaraan publik dalam pengurangan risiko bencana
Matrix kegiatan penyadaraan publik dalam pengurangan risiko bencana
 
Sakorlak
SakorlakSakorlak
Sakorlak
 
Orari
OrariOrari
Orari
 
Dsi
DsiDsi
Dsi
 
Aji banda aceh
Aji banda acehAji banda aceh
Aji banda aceh
 
Dishub komintel aceh
Dishub komintel acehDishub komintel aceh
Dishub komintel aceh
 

Perempuan dalam bencana

  • 1. PEREMPUAN DALAM BENCANA oleh : RAHMAWATI
  • 2. Pengantar… Para ahli mengkategorikan dua jenis bencana yaitu yang disebabkan oleh kejadian alam (natural disaster) dan oleh ulah manusia. Indonesia salah satu negara yang paling lengkap dengan kedua penyebab ini. Bencana alam di Aceh pada tahun 2004 telah memberikan kesadaran baru bagi bangsa Indonesia bahwa kita hidup di negara yang rawan bencana. Tidak ada pilihan untuk hidup dengan kondisi ini.Setiap fenomena alam sangat potensial untuk berkembang menjadi bencana lainnya seperti kemiskinan, tidak adanya pendidikan. Kita dapat belajar dari penanggulangan bencana di masa tanggap darurat yang terjadi di Aceh (2004) dan Jogjakarta (2006)
  • 3. Dalam manajemen penanggulangan bencana, korban sering kali dianggap satu entitas dan cara memperlakukannya pun sama dalam pemberian bantuan. Kenyataannya, dampak bencana bagi lakilaki dan perempuan berbeda. Analisis jender dalam distribusi bantuan menjadi penting, karena sebagian besar korban adalah perempuan, anak-anak, dan orang tua. Dalam bencana gempa misalnya, kebanyakan perempuan menjadi korban karena mereka tinggal di rumah dengan anak-anaknya. Ketika gempat terjadi, mereka cenderung untuk menyelamatkan anaknya lebih dahulu dan dirinya berada dalam bahaya. Di aceh dan jogja, banyak perempuan yang meninggal sedang memeluk anaknya atau melindungi anaknya dari reruntuhan bangunan.
  • 4. KEBUTUHAN SPESIFIK PEREMPUAN Gempa dan Tsunami Aceh mencatat bahwa kematian perempuan lebih tinggi 30-40 persen dibanding laki-laki. Mereka tinggal di rumah sehingga tidak terlalu kuat untuk berlari ke tempat yang lebih tinggi sambil membawa atau menggendong anak-anaknya. (Oxfam, UNFPA, 2005). Untuk pengungsi perempuan yang sedang menyusui, anaknya menghadapi masalah serius. Tanpa makanan bergizi, produksi susu ibu untuk anak akan menurun dan mengakibatkan kurang gizi bagi bayinya. Perempuan membutuhkan susu formula. Kadang mereka menerima bantuan susu, tetapi batas waktu pemakaiannya sudah kadaluarsa. Pengungsi perempuan yang sedang hamil juga mengalami kekurangan gizi, dan kadang terjadi keguguran. Jika tidak ditangani serius maka akibatnya bisa fatal. Hal lain yang mendasar tetapi sering diabaikan adalah masa menstruasi perempuan. Dalam kondisi darurat, perempuan butuh pembalut wanita. Ketika tidak ada, mereka hanya menggunakan kain apapun untuk mengatasi masa menstruasinya.
  • 5. Wanita Aceh yang hidup di dalam tradisi agama yang ketat sering menghadapi masalah-masalah. Barak pengugnsi sering tidak mempunyai pembatas yang menjadikan mereka kesulitan untuk mendapatkan privasi saat ingin berganti pakaian dan menyusui. Wanita tidak merasa nyaman di ruang terbuka bersama para pria. Ini karena pelecehan sexual mudah terjadi. Karena fasilitas mandi, mencuci dan kakus sangat terbatas, pengungsi terpaksa harus antri. Bagi wanita Aceh yang perlu menutup seluruh tubuhnya, tentu ini sangat sulit untuk hidup dengan hambatan-hambatan seperti itu. Masalah-masalah yang digambarkan di atas menunjukan bahwa dampak dari bencana bagi wanita berbeda sehingga mereka juga membutuhkan bantuan yang berbeda pula. Selama tanggap darurat, bantuan diberikan ke korban sering hanya berupa mie instan, beras dan banyak makanan kaleng. Barang-barang ini penting tetapi tidaklah cukup; donatur sering lupa memberi wanita pakaian dalam, baju wanita yang sesuai dengan budaya setempat (contoh, gaun panjang untuk budaya Aceh), makanan anak, pembalut wanita, dan kebutuhan-kebutuhan wanita lainnya.
  • 6.
  • 7.
  • 8.
  • 9.
  • 10.
  • 11.
  • 12.
  • 13.
  • 14.
  • 15.