SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 18
ISSN 0001 9035JURNALPENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKAVolume 5 Nomor 9 September 2010Program Studi Pendidikan Teknik ElektronikaFakultas TeknikUniversitas Negeri JakartaJ.Pen.TEVol.5No.9Hal 1-17Jakarta September 2010ISSN0001-9035<br />JURNAL PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA<br />ISSN 0001-9035     Terbit : 01 September 2010  <br />PENINGKATAN KEMAMPUAN MERAKIT KOMPUTER DENGAN PENDEKATAN ANEKA SUMBER BELAJAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION SISWA KELAS XI TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI DI SMK NEGERI 2 KOTA BEKASI<br />Bambang Dharmaputra<br />Dosen Universitas Indonesia Program Studi Bahasa Indonesia<br />Karseno<br />Alumni Angkatan 2010 Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika<br />Dwi Lestari<br />Mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer <br />Noreg 5235109035<br />ABSTRAK<br />Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah memperbaiki hasil belajar siswa (1) Peningkatan aktivitas belajar, (2) Peningkatan minat belajar dan (3) Peningkatan kemampuan merakit komputer dengan pendekatan aneka sumber belajar melalui model pembelajaran group investigation. Dari hasil KKM = 60 dengan ini dapat diperbaiki menjadi 75. Aneka sumber belajar yaitu siswa belajar dari job sheet, internet dan tugas siswa. Group investigation adalah penemuan yang dilakukan secara berkelompok : siswa secara berkelompok mengalami dan melakukan percobaan dengan aktif yang memungkinkannya menemukan prinsip, kelompok membahas materi yang sudah ada secara kooperatif berisi penemuan kemudian dipresentasikan.<br />Rendahnya pencapaian kompetensi belajar siswa disebabkan kurangnya aktivitas belajar dan minat belajar siswa dalam pembelajaran. Pemilihan strategi pembelajaran yang tepat diharapkan dapat meningkatkan aktivitas belajar, minat belajar, dan pencapaian kemampuan merakit komputer. Berdasarkan hasil penelitian ini menerapkan pendekatan aneka sumber belajar melalui model pembelajaran group investigation yang diharapkan dapat meningkatkan meningkatkan aktivitas belajar, minat belajar dan kemampuan merakit komputer.<br />       Penulis<br />(Dwi Lestari)<br />Kata kunci : Raport, dan KKM<br />JURNAL PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA<br />ISSN 0001-9035     Terbit : 01 September 2010  <br />COMPUTER SKILLS ENHANCEMENT ASSEMBLE APPROACH THROUGH VARIOUS MODEL OF LEARNING RESOURCES GROUP CLASS XI INVESTIGATION ELECTRONIC ENGINEERING INDUSTRY IN THE CITY BEKASI SMK NEGERI 2<br />Bambang Dharmaputra<br />University Lecturer State Jakarta Indonesian Studies Program<br />Karseno<br />Alumni Force 2010 Study Program Education Electronic Engineering<br />Dwi Lestari<br />Student Study Program of Information and Computer EducationNoreg 5235109035<br />ABSTRACT<br />The purpose of this classroom action research is to improve student learning outcomes (1) Improved learning activities, (2) Increasing interest in learning and (3) Increasing the ability to assemble a computer with a different approach to learning resources through group learning model investigation. From the results of KKM = 60 with this can be corrected to 75. Various sources of learning that students learn from the job sheet, the Internet and student assignment. Group investigation is the discovery made ​​in groups: students in groups to experience and experiment with the active principle which allows it to find, the group discussed the existing material in a cooperative contains the findings being presented.The low achievement of students' learning competence due to lack of learning activities and learning interests of students in learning. Selection of appropriate learning strategies are expected to increase the activity of learning, learning interest, and achieving the ability to assemble a computer. Based on the results of this study applied the approach of various sources of learning through group learning model of investigation that is expected to increase to increase the activity of learning, learning interest and ability to assemble a computer.<br />       Author<br />(Dwi Lestari)<br />Key words: report cards, and KKM<br />BAB I<br />PENDAHULUAN<br />,[object Object]
Pencapaian kemampuan merakit komputer siswa kelas 11 Teknik Elektronika Industri 3 (XI TEI 3) di SMK Negeri 2 Kota Bekasi dari hasil raport rata-rata tergolong rendah yaitu hanya 60. Nilai ini dibawah kriteria ketuntasan minimal yang ditetapkan yaitu 75. Rendahnya pencapaian kompetensi belajar siswa disebabkan kurangnya aktivitas belajar dan minat belajar siswa dalam pembelajaran.
Untuk itu diperlukan sebuah strategi belajar baru yang lebih memberdayakan siswa. Sebuah strategi belajar yang tidak mengharuskan siswa menghafal fakta-fakta, tetapi sebuah strategi yang mendorong siswa mengkonstruksikan di benak mereka sendiri. Pemilihan strategi pembelajaran yang tepat diharapkan dapat meningkatkan aktivitas belajar, minat belajar dan pencapaian peningkatan kemampuan merakit komputer. Dalam proses belajar, anak belajar dari aneka sumber belajar, pengalaman sendiri, mengkonstruksi pengetahuan, keterampilan kemudian member makna pada pengetahuan itu.
Dari hasil studi kasus tersebut dapat disimpulkan untuk mencapai kemampuan siswa melalui proses belajar yang mengalami sendiri, menemukan sendiri, secara berkelompok seperti bermain, maka anak menjadi senang, sehingga tumbuhlah aktivitas belajar, minat belajar dan peningkatan kemampuan, khususnya belajar Kompetensi Merakit Komputer.
Perumusan Masalah
Dari latar belakang masalah, maka perumusan masalah yang perlu dijawab dapat diuraikan sebagai berikut :
Apakah siswa dapat meningkatkan kemampuan mengidentifikasi minimal hardware komputer dengan pendekatan aneka sumber belajar melalui model pembelajaran group investigation ?
Apakah siswa dapat meningkatkan kemampuan merakit perangkat keras komputer dengan pendekatan aneka sumber belajar melalui model pembelajaran group investigation ?
Tujuan Penelitian
Dari perumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian tindakan kelas adalah :
Ingin mengetahui seberapa tinggi peningkatan kemampuan mengidentifikasi spesifikasi minimal hardware computer dengan pendekatan aneka sumber belajar melalui model pembelajaran group investigation.
Ingin mengetahui seberapa tinggi peningkatan kemampuan merakit perangkat keras komputer dengan pendekatan aneka sumber belajar melalui model pembelajaran group investigation.
Kegunaan Penelitian
Siswa : mampu merakit dan mengoperasikan computer serta dapat meningkatkan aktivitas, minat serta kemampuan merakit computer.
Guru : dapat menambah wawasan tentang strategi pembelajaran, untuk memperbaiki pembelajaran, guru lebih percaya diri, berkembang secara professional.
Sekolah : Untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah.
Pengembangan Kurikulum : Merupakan upaya penyempurnaan kurikulum.BAB II<br />LANDASAN TEORI<br />2.1 Kerangka Teoritis<br />2.1.1 Aktivitas Siswa<br />Menurut Sriyono (2009) aktivitas adalah segala kegiatan yang dilaksanakan baik secara jasmani atau rohani. Aktifitas siswa selama proses belajar mengajar merupakan salah satu indicator adanya keinginan atau motivasi siswa untuk belajar. Siswa dikatakan keaktifan apabila ditemukan ciri-ciri perilaku seperti : sering bertanya kepada guru atau siswa lain, mau mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru, mampu menjawab pertanyaan, senang diberi tugas belajar, dan lain sebagainya. Semua ciri perilaku tersebut pada dasarnya dapat ditinjau dari dua segi yaitu segi proses dan segi hasil.<br />Hal yang paling mendasar yang dituntut dalam proses pembelajaran adalah keaktifan siswa. Keaktifan siswa dalam proses pembelajaran akan menyebabkan interaksi yang tinggi antara guru dengan siswa ataupun dengan siswa itu sendiri. Hal ini akan mengakibatkan suasana kelas menjadi segar dan kondusif, dimana masing-masing siswa dapat melibatkan kemampuannya semaksimal mungkin. Aktivitas yang timbul dari siswa akan mengakibatkan pula terbentuknya pengetahuan dan keterampilan yang akan mengarah pada peningkatan prestasi.<br />2.1.2 Pengertian Minat<br />Menurut Darmawan (2007) yang menyatakan bahwa minat adalah rasa suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas tanpa ada yang menyuruh, minat pada hakekatnya adalah penerimaan hubungan antara diri sendiri dengan sesuatu di luar dirinya, semakin kuat atau semakin dekat hubungan tersebut maka semakin besar minatnya. (Darmawan 2007)<br />Utami dan Fauzan (2007) memandang minat sebagai kecenderungan yang relative menetap sebagai bagian diri seseorang, untuk tertarik dan menekuni bidang-bidang tertentu menyatakan “bahwa minat merupakan suatu kecenderungan subjek yang menetap untuk merasa tertarik pada bidang studi tertentu dan merasa senang untuk mempelajari materi itu.”<br />Kesimpulan dari beberapa definisi diatas tentang minat, bahwa minat merupakan suatu perhatian khusus terhadap suatu hal tertentu yang tercipta dengan penuh kemauan dan tergantung dari bakat dan lingkungannya. Minat dapat dikatakan sebagai dorongan kuat bagi seseorang untuk melakukan segala sesuatu dalam mewujudkan pencapaian tujuan dan cita-cita yang menjadi keinginannya.<br />2.1.3 Pendekatan Aneka Sumber Belajar<br />Pendekatan aneka sumber belajar adalah menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan tentang topik / tema materi yang akan dipelajari menggunakan prinsip menjadi alam dalam lingkungan sekitar sebagai sumber belajar (Jobsheet, tugas siswa, internet).<br />Sumber belajar adalah segala sesuatu yang mengandung pesan, baik yang sengaja dikembangkan atau yang dapat dimanfaatkan untuk memberikan pengalaman dan atau praktik yang memungkinkan terjadinya belajar. Sumber belajar dapat berupa nara sumber, internet, buku, media non-buku, teknik dan lingkungan. Karena belajar merupakan suatu perubahan tingkah laku, kemampuan maka diperlukan pembelajaran yang bermutu yang langsung menyenangkan dan mencerdaskan siswa. Suasana kondisi pembelajaran yang menyenangkan dan mencerdaskan siswa itu salah satunya dapat tercipta melalui model pembelajaran Group Investigation.<br />2.1.4 Model Pemebelajaran Group Investigation <br />Group investigation adalah penemuan yang dilakukan secara berkelompok : siswa secara berkelompok mengalami dan melakukan percobaan dengan aktif yang memungkinkannya menemukan prinsip.<br />31432546355<br />Gambar 2.1 Model pembelajaran group investigation<br />Langkah-langkah pembelajaran Group Investigation adalah :<br />,[object Object]
Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok.

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Bidang garapan manajemen pendidikan
Bidang garapan manajemen pendidikanBidang garapan manajemen pendidikan
Bidang garapan manajemen pendidikan
Indra Arrohman
 
Presentasi perancangan pj bl (project based learning)
Presentasi perancangan pj bl (project based learning)Presentasi perancangan pj bl (project based learning)
Presentasi perancangan pj bl (project based learning)
Elya Rosa Kartika
 
memahami Understanding by Design
memahami Understanding by Designmemahami Understanding by Design
memahami Understanding by Design
SMK Negeri 6 Malang
 

Was ist angesagt? (20)

MODEL PEMBELAJARAN STAD DAN TGT
MODEL PEMBELAJARAN STAD DAN TGTMODEL PEMBELAJARAN STAD DAN TGT
MODEL PEMBELAJARAN STAD DAN TGT
 
Trait and Factor
Trait and FactorTrait and Factor
Trait and Factor
 
Bakat dan minat
Bakat dan minat Bakat dan minat
Bakat dan minat
 
JURNAL PENELITIAN
JURNAL PENELITIAN JURNAL PENELITIAN
JURNAL PENELITIAN
 
LKPD AKSI 1 PERTEMUAN 1 DAN 2.pdf
LKPD AKSI 1  PERTEMUAN 1 DAN 2.pdfLKPD AKSI 1  PERTEMUAN 1 DAN 2.pdf
LKPD AKSI 1 PERTEMUAN 1 DAN 2.pdf
 
Rpl Bidang Pribadi
Rpl Bidang PribadiRpl Bidang Pribadi
Rpl Bidang Pribadi
 
Contoh RPP menggunakan Framework UbD
Contoh RPP menggunakan Framework UbDContoh RPP menggunakan Framework UbD
Contoh RPP menggunakan Framework UbD
 
Bidang garapan manajemen pendidikan
Bidang garapan manajemen pendidikanBidang garapan manajemen pendidikan
Bidang garapan manajemen pendidikan
 
Presentasi perancangan pj bl (project based learning)
Presentasi perancangan pj bl (project based learning)Presentasi perancangan pj bl (project based learning)
Presentasi perancangan pj bl (project based learning)
 
4. teori-belajar
4. teori-belajar4. teori-belajar
4. teori-belajar
 
memahami Understanding by Design
memahami Understanding by Designmemahami Understanding by Design
memahami Understanding by Design
 
Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...
Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...
Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...
 
6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)
6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)
6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)
 
Pemahaman Peserta Didik.pptx
Pemahaman Peserta Didik.pptxPemahaman Peserta Didik.pptx
Pemahaman Peserta Didik.pptx
 
PPT (Motivasi Belajar)
PPT (Motivasi Belajar)PPT (Motivasi Belajar)
PPT (Motivasi Belajar)
 
Makalah pembelajaran inquiry
Makalah pembelajaran inquiryMakalah pembelajaran inquiry
Makalah pembelajaran inquiry
 
Pengertian Antropologi pendidikan
Pengertian Antropologi pendidikanPengertian Antropologi pendidikan
Pengertian Antropologi pendidikan
 
Project Based Learning (Pembelajaran Berbasis Proyek)
Project Based Learning (Pembelajaran Berbasis Proyek)Project Based Learning (Pembelajaran Berbasis Proyek)
Project Based Learning (Pembelajaran Berbasis Proyek)
 
POWER POINT KECERDASAN INTRAPERSONAL
POWER POINT KECERDASAN INTRAPERSONALPOWER POINT KECERDASAN INTRAPERSONAL
POWER POINT KECERDASAN INTRAPERSONAL
 
Teori belajar konstruktivisme
Teori belajar konstruktivismeTeori belajar konstruktivisme
Teori belajar konstruktivisme
 

Ähnlich wie Tugas Jurnal Bahasa indonesia dwi

Tugas jurnal_Dwi Utami
Tugas jurnal_Dwi UtamiTugas jurnal_Dwi Utami
Tugas jurnal_Dwi Utami
anirsu
 
Bahasa indo
Bahasa indoBahasa indo
Bahasa indo
anirsu
 
Tugas 2 metlit ade permana (analisis metode & kajian teori jurnal ptk)
Tugas 2 metlit ade permana (analisis metode & kajian teori jurnal ptk)Tugas 2 metlit ade permana (analisis metode & kajian teori jurnal ptk)
Tugas 2 metlit ade permana (analisis metode & kajian teori jurnal ptk)
Ade Permana
 
Proposal PTK Dina Amalia
Proposal PTK Dina AmaliaProposal PTK Dina Amalia
Proposal PTK Dina Amalia
richimaryadi
 
Tugas hesti cepriana
Tugas hesti ceprianaTugas hesti cepriana
Tugas hesti cepriana
Bunda Dewi
 
Kumpulan 7 bincangkan isu berkaitan dengan kbat
Kumpulan 7   bincangkan isu berkaitan dengan kbatKumpulan 7   bincangkan isu berkaitan dengan kbat
Kumpulan 7 bincangkan isu berkaitan dengan kbat
Irma Gurlz
 
Isu Yang Berkaitan Dengan Kemahiran Berfikir Aras Tinggi (KBAT)
Isu Yang Berkaitan Dengan Kemahiran Berfikir Aras Tinggi (KBAT)Isu Yang Berkaitan Dengan Kemahiran Berfikir Aras Tinggi (KBAT)
Isu Yang Berkaitan Dengan Kemahiran Berfikir Aras Tinggi (KBAT)
ikhwankmk92
 
Penggunaan media-power-point-untuk-meningkatkan-efektifitas-waktu-ssiwa-dalam...
Penggunaan media-power-point-untuk-meningkatkan-efektifitas-waktu-ssiwa-dalam...Penggunaan media-power-point-untuk-meningkatkan-efektifitas-waktu-ssiwa-dalam...
Penggunaan media-power-point-untuk-meningkatkan-efektifitas-waktu-ssiwa-dalam...
Deni Riansyah
 

Ähnlich wie Tugas Jurnal Bahasa indonesia dwi (20)

Tugas jurnal_Dwi Utami
Tugas jurnal_Dwi UtamiTugas jurnal_Dwi Utami
Tugas jurnal_Dwi Utami
 
Bahasa indo
Bahasa indoBahasa indo
Bahasa indo
 
Makalah seminar
Makalah seminarMakalah seminar
Makalah seminar
 
Tugas 2 metlit ade permana (analisis metode & kajian teori jurnal ptk)
Tugas 2 metlit ade permana (analisis metode & kajian teori jurnal ptk)Tugas 2 metlit ade permana (analisis metode & kajian teori jurnal ptk)
Tugas 2 metlit ade permana (analisis metode & kajian teori jurnal ptk)
 
Proposal PTK
Proposal PTKProposal PTK
Proposal PTK
 
Proposal PTK Dina Amalia
Proposal PTK Dina AmaliaProposal PTK Dina Amalia
Proposal PTK Dina Amalia
 
Proposal ptk metlit
Proposal ptk metlitProposal ptk metlit
Proposal ptk metlit
 
PPT PSIKOLOGI PENDIDIKAN Kel.6.pdf
PPT PSIKOLOGI PENDIDIKAN Kel.6.pdfPPT PSIKOLOGI PENDIDIKAN Kel.6.pdf
PPT PSIKOLOGI PENDIDIKAN Kel.6.pdf
 
Ptkppt
PtkpptPtkppt
Ptkppt
 
Tugas hesti cepriana
Tugas hesti ceprianaTugas hesti cepriana
Tugas hesti cepriana
 
Jurnal masrina turnip
Jurnal masrina turnipJurnal masrina turnip
Jurnal masrina turnip
 
Penggunaan teknologi dan PdP matematik.
Penggunaan teknologi dan PdP matematik.Penggunaan teknologi dan PdP matematik.
Penggunaan teknologi dan PdP matematik.
 
Kemahiran Berfikir Aras Tinggi (KBAT)
Kemahiran Berfikir Aras Tinggi (KBAT)Kemahiran Berfikir Aras Tinggi (KBAT)
Kemahiran Berfikir Aras Tinggi (KBAT)
 
Kumpulan 7 bincangkan isu berkaitan dengan kbat
Kumpulan 7   bincangkan isu berkaitan dengan kbatKumpulan 7   bincangkan isu berkaitan dengan kbat
Kumpulan 7 bincangkan isu berkaitan dengan kbat
 
Kbat present 1
Kbat present 1Kbat present 1
Kbat present 1
 
KBAT
KBATKBAT
KBAT
 
Isu Yang Berkaitan Dengan Kemahiran Berfikir Aras Tinggi (KBAT)
Isu Yang Berkaitan Dengan Kemahiran Berfikir Aras Tinggi (KBAT)Isu Yang Berkaitan Dengan Kemahiran Berfikir Aras Tinggi (KBAT)
Isu Yang Berkaitan Dengan Kemahiran Berfikir Aras Tinggi (KBAT)
 
PTK - Satra Hamzah
PTK - Satra HamzahPTK - Satra Hamzah
PTK - Satra Hamzah
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Penggunaan media-power-point-untuk-meningkatkan-efektifitas-waktu-ssiwa-dalam...
Penggunaan media-power-point-untuk-meningkatkan-efektifitas-waktu-ssiwa-dalam...Penggunaan media-power-point-untuk-meningkatkan-efektifitas-waktu-ssiwa-dalam...
Penggunaan media-power-point-untuk-meningkatkan-efektifitas-waktu-ssiwa-dalam...
 

Tugas Jurnal Bahasa indonesia dwi

  • 1.
  • 2. Pencapaian kemampuan merakit komputer siswa kelas 11 Teknik Elektronika Industri 3 (XI TEI 3) di SMK Negeri 2 Kota Bekasi dari hasil raport rata-rata tergolong rendah yaitu hanya 60. Nilai ini dibawah kriteria ketuntasan minimal yang ditetapkan yaitu 75. Rendahnya pencapaian kompetensi belajar siswa disebabkan kurangnya aktivitas belajar dan minat belajar siswa dalam pembelajaran.
  • 3. Untuk itu diperlukan sebuah strategi belajar baru yang lebih memberdayakan siswa. Sebuah strategi belajar yang tidak mengharuskan siswa menghafal fakta-fakta, tetapi sebuah strategi yang mendorong siswa mengkonstruksikan di benak mereka sendiri. Pemilihan strategi pembelajaran yang tepat diharapkan dapat meningkatkan aktivitas belajar, minat belajar dan pencapaian peningkatan kemampuan merakit komputer. Dalam proses belajar, anak belajar dari aneka sumber belajar, pengalaman sendiri, mengkonstruksi pengetahuan, keterampilan kemudian member makna pada pengetahuan itu.
  • 4. Dari hasil studi kasus tersebut dapat disimpulkan untuk mencapai kemampuan siswa melalui proses belajar yang mengalami sendiri, menemukan sendiri, secara berkelompok seperti bermain, maka anak menjadi senang, sehingga tumbuhlah aktivitas belajar, minat belajar dan peningkatan kemampuan, khususnya belajar Kompetensi Merakit Komputer.
  • 6. Dari latar belakang masalah, maka perumusan masalah yang perlu dijawab dapat diuraikan sebagai berikut :
  • 7. Apakah siswa dapat meningkatkan kemampuan mengidentifikasi minimal hardware komputer dengan pendekatan aneka sumber belajar melalui model pembelajaran group investigation ?
  • 8. Apakah siswa dapat meningkatkan kemampuan merakit perangkat keras komputer dengan pendekatan aneka sumber belajar melalui model pembelajaran group investigation ?
  • 10. Dari perumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian tindakan kelas adalah :
  • 11. Ingin mengetahui seberapa tinggi peningkatan kemampuan mengidentifikasi spesifikasi minimal hardware computer dengan pendekatan aneka sumber belajar melalui model pembelajaran group investigation.
  • 12. Ingin mengetahui seberapa tinggi peningkatan kemampuan merakit perangkat keras komputer dengan pendekatan aneka sumber belajar melalui model pembelajaran group investigation.
  • 14. Siswa : mampu merakit dan mengoperasikan computer serta dapat meningkatkan aktivitas, minat serta kemampuan merakit computer.
  • 15. Guru : dapat menambah wawasan tentang strategi pembelajaran, untuk memperbaiki pembelajaran, guru lebih percaya diri, berkembang secara professional.
  • 16. Sekolah : Untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah.
  • 17.
  • 18. Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok.
  • 19. Guru memanggil ketua-ketua untuk materi tugas.
  • 20. Masing-masing kelompok membahas materi yang sudah ada secara kooperatif berisi penemuan.
  • 21. Setelah selesai diskusi, lewat juru bicara, ketua mempresentasikan hasil pembahasan kelompok.
  • 22. Guru memberikan penjelasan singkat sekaligus member kesimpulan.
  • 24.
  • 25. CD ROM 32 X speed
  • 28.
  • 29.
  • 30. Peneliti menerapkan suatu pokok atau indikator yang akan dipelajari, guru membagi kelas dalam beberapa kelompok heterogen.
  • 31. Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok.
  • 32. Guru memanggil ketua-ketua untuk materi tugas.
  • 33. Mengatur agar sifat atau isi pembicaraan tidak menyimpang dari pokok pembelajaran.
  • 38. Memberi penjelasan mengenai maksud dan tujuan peneliti di SMK Negeri 2 Kota Bekasi.
  • 39. Membantu siswa menyiapkan bahan atau media yang diperlukan dalam penelitian ilmiah.
  • 40. Peneliti memberikan rangsangan berfikir pada siswa bagaimana cara berpartisipasi dalam peneliti ini.
  • 41. Masing-masing kelompok membahas materi yang sudah ada secara kooperatif berisi penemuan dengan bantuan internet sebagai aneka sumber belajar.
  • 42. Setelah selesai diskusi, lewat juru bicara, ketua mempresentasikan hasil pembahasan kelompok.
  • 43. Memberi kesempatan pada siswa untuk berpendapat dan berdiskusi sesuai dengan tema.
  • 44. Guru memberikan penjelasan singkat sekaligus memberi kesimpulan.
  • 47. Peneliti menyimpulkan presentasi hasil penelusuran data diinternet dan praktikum serta memberikan pemantapan.
  • 48. Peneliti memberikan himbauan, motivasi kepada siswa untuk membaca buku-buku dan mencari sumber diinternet yang berkaitan dengan materi yang akan dibahas.
  • 51. Dari pengamatan diketahui secara langsung bahwa dengan penerapan suasana kelas menjadi hidup. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya siswa yang ikut aktif dalam mengajukan prinsip-prinsip temuannya dan dapat menyelesaikan tugasnya. Dalam menyelesaikan berbagai penugasan, siswa seringkalimenggunakan buku rujukan, pendekatan aneka sumber belajar yang ada kaitannya dengan penugasan dan juga disertai dengan alasan-alasan yang rasional.
  • 53.
  • 54.
  • 55. Sebaiknya guru menempatkan siswa dalam kelompok yang heterogen berdasarkan nilai akademi siswa, sehingga siswa yang kurang aktif akan mencapai ketuntasan belajar dibantu siswa yang kurang aktif akan mencapai ketuntasan belajar dibantu siswa yang lebih aktif dalam kelompoknya.
  • 56. Hendaknya guru memperhatikan setiap anggota kelompok yang tidak hadir saat pembelajaran berlangsung, kemudian menginstruksikan anggota kelompok yang hadir untuk menginformasikan materi pelajaran untuk dipelajari di rumah.
  • 57. Hendaknya piranti pendukung yang digunakan dalam melaksanakan praktikum tersedia di setiap kelompok dan dapat dijumpai dengan mudah di sekitar lingkungan siswa.DAFTAR PUSTAKA<br />Fakultas Teknik 2009. Buku Pedoman Skripsi/Komprehensif/Karya Inovatif (S1). Jakarta : Fakultas Teknik, Universitas Negeri Jakarta.<br />http//atang.file.wordpress.com/spesifikasihardware.pdf./diakses 13 juni 2011<br />http://id.wikipedia.org/wiki/pengertian-minat.html/diakses 13 juni 2011.<br />http://yamta.file.wordpress.com/merakitkomputer.pdf./diakses 11 juni 2011.<br />ipotes.2009.http://www.wordpress.com/prestasi-belajar/diakses 11 juni 2011.<br />Mardapi Djemari.2007.Peraturan Mentri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No.41 Standar Proses. Jakarta : BSNP.<br />