Model pengolahan informasi pada manusia terdiri dari empat langkah, yaitu penyandian informasi, pembandingan dengan memori, pembuatan keputusan respon, dan eksekusi respon. Proses ini melibatkan perhatian dan memori sebagai bagian penting.
2. MODEL PENGOLAHAN
INFORMASI PADA MANUSIA
Ide dasarnya adalah bahwa informasi masuk
dan keluar dari pikiran manusia melalui
sederet langkah proses yang urut.
Encoder Pembandingan
Pemilih
Tanggapan
Eksekusi
Tanggapan
Input
atau
rangsangan
Output
atau
tanggapan
Langkah1 Langkah2 Langkah3 Langkah4
3. LANGKAH PENGOLAHAN
INFORMASI
1. Informasi dari lingkungan disandikan ke
bentuk representasi internal.
2. Representasi internal dari rangsangan
dibandingkan dengan informasi yang sudah
tersimpan di otak.
3. Membuat keputusan respon apa yang akan
dipilih.
4. Mengeksekusi respon yang telah dipilih dan
melakukan tindakan yang diperlukan
4. MODEL PENGOLAHAN MANUSIA
Dua hal penting yang dapat ditambahkan pada model
dasar pengolahan pada manusia adalah pengolahan
atas perhatian dan ingatan (memory). Pada model ini
kognisi dapat dipandang berdasarkan:
1. Bagaimana informasi dirasakan oleh pengolah
persepsi
2. Bagaimana perhatian terhadap informasi
3. Bagaimana informasi diproses dan disimpan dalam
memori
7. MODEL MEMORY
1. Register sensori, yang menerima informasi dari luar dan
akan memegang informasi untuk waktu singkat (dalam
seper sepuluhan detik).
2. Memori jangka pendek, yang menyimpan informasi
terbatas untuk periode pendek (beberapa detik).
3. Memori jangka panjang, yang akan menyimpan informasi
dalam jangka yang tidak dapat ditentukan
Register
Sensori
Memori
Jangka Pendek
Lingkungan
luar
Memori
jangka
panjang
Kanal kapasitas rendah
8. MEMORY
Sebagian besar aktivitas manusia bergantung pada
memori. Selain menyimpan paengetahuan faktual,
memori manusia juha menyimpan pengetahuan
procedural. Pengetahuan tersebut melakukan aktivitas
secara berulang, menggunakan bahasa, menggunakan
informasi yang kita terima dari indera, serta memberikan
identitas pada manusia dengan menyimpan informasi
mengenai pengalaman masa lalu.
Terdapat tiga jenis memori atau fungsi memori:
1. Memori Sensor
2. Memori Jangka Pendek (STM)
3. Memori Jangka Panjang (LTM)
9. MEMORY SENSOR
Memori sensor bekerja sebagai buffer yang
menampung masukan yang diterima dari panca indera
manusia.memori sensor terdiri dari:
1. Memori iconic untuk indera visual
2. Memori echoic untuk indera aural/auditory, dan
3. Memori haptic untuk indera peraba.
10. MEMORY JANGKA PENDEK
Memori jangka pendek atau disebut sebagai memori kerja
mentimpan informasi yang dibutuhkan dalam waktu yang
singkat / sementara pada saat kita sedang melakukan suatu
pekerjaan. Memori jangka pendek dapat diakses dengan
cepat, namun berkurang secara cepat pula. Memori ini juga
memiliki kapasitas yang terbatas. Ada dua metode yang
dapat digunakan untuk mengukur kapasitas memori jangka
pendek:
1. Berdasarkan panjang suatu deret (sequence) yang dapat
diingat secara terurut.
2. Berdasarkan kemampuan mengingat kembali item-item
secara acak.
11. MEMORY JANGKA PANJANG
(LTM)
Memori jangka panjang merupakan sumber daya
penyimpanan utama yang menyimpan informasi faktual,
pengetahuan berdasarkan eksperimen / pengalaman,
aturan-aturan prosedur tingkah laku, dan sebagainya atau
bisa dikatakan menyimpan semu hal yang kita ketahui.
Kapasitasnya lebih besar, waktu akses yang lebih lambat,
serta proses hilangnya informasi lebih lambat.
Terdapat dua jenis memori jangka panjang :
1. Memori episodic, menggambarkan karakteristik memori
yang menyimpan “data” kejadian atau pengalaman dalam
bentuk serial menurut waktu
2. Memori semantic adalah bentuk memori yang menyimpan
record-rekord fakta, konsep, keahlian (skill).
12. Ada tiga jenis aktivitas yang dilakukan oleh memori jangka
panjang:
1. Menyimpan atau mengingat informasi
2. Menghilangkan atau melupakan informasi
3. Memanggil kembali informasi.
Proses melupakan informasi terdiri dari dua bentuk, yaitu:
1. Decay adalah proses melupakan informasi karena
informasi tersebut sudah lama berada di long-term
memory sehingga lambat laun akan terlupakan.
2. Interference disebabkan karena adanya informasi baru
yang dapat mengakibatkan informasi yang lama
terlupakan.
13. Proses memanggil kembali informasi yang ada
di long-term memory terdiri dari dua bentuk,
yaitu :
1. Recall adalah memanggil kembali secara
langsung informasi yang ada di long-term
memory
2. Recognition, informasi didapatkan dengan
presentasi sejumlah pengetahuan
(knowledge) yang terkait sebagai petunjuk.
14. DARI SENSASI KE PERSEPSI
Sensasi terjadi ketika rangsangan lingkungan mengenai
organisme menimbulkan peristiwa saraf. Kejadian ini
mungkin akan diproses lebih lanjut atau tidak. Persepsi
adalah konstruksi dari model sebuah peristiwa yang
menimbulkan sensasi awal. Para persepsi bukanlah replika
dari dunia luar tetapi representasi itu yang tergantung baik
pada 'hardware' saraf dan pengalaman sebelumnya.
Sensasi ditandai oleh hubungan langsung antara intensitas
dari rangsangan dan membangkitkan debit saraf atau
pengalaman batin. Bagaimanapun persepsi adalah mediasi
dari faktor-faktor individu seperti kepribadian dan suasana
hati dan dari konteks di mana sensasi terjadi.
15. CONTOH :
Ketika berkendara di jalan yang gelap, si pengendara
melihat ada dua nyala lambu berdekatan ( kiri – kanan)
dari kejauhan. Yang muncul dalam pengendara
mungkin saja itu lampu dua buah sepeda motor, atau
lampu sebuah mobil, atau juga hanya lampu pekerja
jalan?
dari kejadian diatas, apa yang dilihat oleh pengendara
(lampu), itu ada sebuah kejadian sensasi, dan apa
yang muncul dalam pikiran pengendara ( apakah itu
lampu depan sepeda motor, mobil, atau hanya lampu
penerangan pekerja jalan ) adalah sebuah persepsi.
16. PROSES PRESEPSI
Alat indra menangkap stimuli, lalu stimuli tersebut diubah
menjadi sinyal yanga dapat dimengerti oleh otak untuk
kemudian diolah. Disinilah terjadi apa yang disebut dengan
proses presepsi, yaitu n atau mengerti pesan yang telah
diproses oleh system indrawi kita. Ketika mencium
wewangian mint, anda mengelami sensasi. Anda menyadari
wewangin tersebut sama dengan minyak oles hangat yang
sering ibu anda gunakan. Itulah yang dimaksud dengan
Presepsi. Singkatnya presepsi adalah proses member
makna pada sensasi.
17. Berdasarkan temuan riset linguistik, psikologi, antropolo
gi dan ilmu komputer, dikembangkan model berpikir.
Pusat kajiannya pada proses belajar dan
menggambarkan cara individu memanipulasi simbol dan
memproses informasi.
Model belajar pemrosesan informasi Anita E.
Woolfolk (Parkay & Stanford, 1992) dikenal juga dengan
model kognitif information processing, karena dalam
proses belajar ini tersedia tiga taraf struktural sistem
informasi, yaitu:
1. Sensory atau intake register
2. Working memory
3. Long-term memory ( lihat wahyu slide )
18. Diasumsikan, ketika individu belajar, di dalam dirinya
berlangsung proses kendali atau pemantau
bekerjanya sistem yang berupa prosedur strategi
mengingat, untuk menyimpan informasi ke dalam long-
term memory (materi memory atau ingatan) dan strategi
umum pemecahan masalah (materi kreativitas).
19. Pengetahuan yang diproses dan dimaknai dalam memori
kerja disimpan dalam memori jangka panjang dalam
bentuk skema-skema teratur secara hirarkis. Tahap
pemahaman dalam pemrosesan informasi dalam memori
kerja berfokus pada bagaimana pengetahuan baru
dimodifikasi. Pemahaman berkenaan dan dipengaruhi
oleh interpretasi terhadap stimulus. Faktor stimulus adalah
karakteristik dari elemen-elemen desain pesan seperti
ukuran, ilustrasi, teks, animasi, narasi, warna, musik, serta
video.
( Lebih lengkap, baca “teori kognitif” wahyu )
20. TERIMA KASIH
M. NOOR T.M.
3101 1102 1937
KELAS M
TEKNIK INFORMATIKA
STMIK BANJARBARU
22. OTAK MANUSIA
Memori adalah proses kedua dari input yang
masuk dari alat panca indera melalui sensory
memory ke memori jangka pendek yang secara
stimulus akan diteruskan ke memori jangka
panjang.
23. Terdapat tiga fungsi memori, yaitu :
1. Sensory Memory (memori untuk merasakan),
merupakan tempat untuk stimuli seperti :
- Iconic, memori untuk rangsangan visual
- Echoic, memori untuk rangsangan suara
- Haptic, memori untuk rangsangan sentuhan
Sensory memory akan terus menerus diperbarui atau
ditumpuk dan kemudian diteruskan ke memori jangka
pendek.
24. 2. Short Term Memory
Merupakan gerbang keluar-masuknya informasi baru
secara stimulus. Memori ini mempunyai akses
informasi 70 ms dan membuang informasi 200 ms.
Kapasitas memori ini terbatas. Misalnya coba ingat
nomor-nomor di bawah ini dalam 1 menit, kemudian
tulislah kembali :
321684987651386745 Berapa yang bisa diingat ?
Bagaimana dengan yang ini : 321 684 987 651 386
745
Contoh lain, coba ingat huruf di bawah ini dalam waktu
satu menit dan tulis kembali huruf tersebut : EJS TOH
WLL EOS PQZ XIE BPE Berapa yang bisa diingat ?
25. Coba ingat kalimat di bawah ini dalam waktu satu menit
dan tulis kembali kalimat tersebut :
OTAK MANUSIA MERUPAKAN SESUATU YANG
RUMIT
Berapa yang bisa diingat ?
Hampir semua orang bisa menuliskannya kembali
karena item tersebut sudah familiar. Oleh sebab itu
perintah-perintah DOS lebih mudah diingat dibanding
perintah LINUX, misalnya COPY (dalam DOS) dan cp
(dalam LINUX)
26. 3. Long Term Memory
Memori ini menyimpan data secara permanen dan
mempunyai kapasitas yang tidak terbatas. Banyak hal
yang kita pelajari sejak masih kecil hingga sekarang
yang masih disimpan dalam memori jangka panjang,
misalnya cara berjalan, bersepeda, berbicara dan
sebagainya. Memori ini merupakan database setiap
manusia dengan kecepatan 1/10 detik, baik
menyimpan maupun mengeluarkan informasi.