1. Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi dan ciri-ciri dari protista.
2. Protista diklasifikasikan menjadi 4 kelompok yaitu protista mirip jamur, protista mirip tumbuhan (alga), protista mirip hewan (protozoa), dan ciri-ciri umum protista.
3. Kelompok protista dijelaskan lebih lanjut ciri-cirinya masing-masing seperti jamur protista, alga hijau, merah, cokelat, dan api s
3. Protoctista
mirip jamur
Protoctista mirip
tumbuhan
Protoctista
mirip hewan
Ciri
umum
klasifikasi
Ciri
umum
klasifikasi Ciri
umum
klasifikasi
4. Protista
Protista adalah makhluk
hidup hidup eukariotik
sederhana yang dapat
diklasifikasikan sebagai
hewan, tumbuhan atau jamur.
Protista ditemukan dibanyak
habitat baik tanah maupun
perairan laut dan air tawar.
Protista pertama kali
muncul di permukaan bumi
sekitar 1,5 milyar tahun
yang lalu. Sel protista yang
dipertama kali di amati
5. Ciri-Ciri
Eukariotik
Uniseluler dan beberapa multiseluler (tapi
selnya belum terspesialisasi)
Mirip tumbuhan, hewan, jamur
Heterotrof dan autotrof
Habitat: umumnya di air (melayang-layang,
melekat di dasar laut,sungai) dan darat
Reproduksi aseksual (membelah diri, tunas)
dan seksual (konjugasi)
7. Protista mirip
jamur
Protista mirip jamur
(jamur Protista),
adalah protista
heterotrof yang
memperoleh makanan
dari organisme lain
dengan cara
menguraikan atau
menelan (fagositosis)
makanan
Klasifikasi protista
jamur
Acrasiomycot
a
Myxomycota Oomycota
8. jamur lendir plasmodial hidup sebagai dekomposer yang melakukan
fagosit terhadap meteri tumbuhan di hutan atau lahan pertanian. Pada
kondisi lingkungan yang tidak nyaman, plasmodium (masa sitoplasma
tunggal yang tidak dipisah oleh membran dan mengandung banyak
neukles) membentuk banyak sporangium penghasil spora. Kumpulan
spora Contoh jamur lendir plasmodial adalah physarum.
9. acrasiomycota Jamur lendir selular
hidup sebagia sel
amoeboid,umumnya
hidup di dalam tanah.
Ukurannya yang kecil
menyebabka jamur
lendir seluler sulit
dilihat. Jika makanan
berkurang, maka sel-sel
akan melepas suatu
senyawa kimia yang
menyebabkan mereka
berkumpul membentuk
pseudoplasmodium.
Contohnya,
Dyctyostelium.
10. Oomycota
Pada umumnya jamur air hidup di air, bersifat
saprofit dan sebagai dekomposer. Beberapa ada
yang hidup parasit pada ikan, serangga, atau
tumbuhan. Jamur air memiliki tubuh seperti
jamur, tetapi sebagian besar dinding selnya
tersurun atas seluloas. Siklus hidup jamur air
menghasilkan spora motil (2n zoospora)
berflagel. Dewasanya bersifat diploid,bukan
haploid seperti halnya jamur. Pembelahan secara
meiosis menghasilkan gamet-gamet khusus, yaitu
sperma dan sel telur. Contohnya, saprolegnia,
phytophtora,infestans,plasmopara viticola.
12. protoza
Nama protozoa berasal dari
bahasa yunani, protos
(pertama) dan zoon (hewan).
Perotozoa merupakan hewan
uniselular mikroskopis.
Anggota protozao terdii atas
makhluk hidup eukariotik
sederhana yang memiliki ciri-ciri
hewan. Protoza dapat
bereproduksi secara seksual
melalui penyatuan inti
vegatatif (konjugasi) dan
aseksual melalui pembelahan
biner.
Ciri-ciri
klasifikasi
Rhizopoda
Flagellata
Ciliata
sporozoa
13. (uniselular).
2. Ukuran sel berkisar
antara 10-300
mikron.
3. Sel memilki
membran inti
(eukariotik).
4. Tidak berdinding
sel.
5. Hidup di habitat
yang basah/berair.
6. Reproduksi secara
aseksual dengan
membelah
diri(pembelahan
biner).
7. Memilki alat gerak
berupa kaki semu
(pseupodia), bulu
cambuk (flagela),
Ciri-ciri umum protozoa
14. rizhopoda
Rhizopoda berasal dari kata rhizo
berarti akar dan podos berarti kaki.
Rhizopoda disebut juga sarcodina
(sarkodes berarti daging) rhizopida
merupakan makhluk hidup satu sel
yang bentuk tubuhnya mudah
berubah. Alat geraknya berupa kaki
semu (pseudopodia) yang
merupakan makhluk hidup satu sel
yang bentuk tubuhnya mudah
berubah.
AMOEBA
FORAMINIFERA
RADIOLARIA
16. Reproduksi amoeba
Reprodukdi dilakukan dengan cara pembelahan biner,
yaitu pembelahan tubuh induk menjadi dua bagian
yang sama dan masing-masing bagian akan
berkembang menjadi organisme yang utuh. Proses
pembelahan biner berlangsung dengan dua tahap :
1. Kariokinesis, yaitu oembalahan nukleus atau inti sl
2. Sitokinesis, yaitu pembelahan plasma sel. Pada saat
sitokinesis, bagian tengah sel mengalami
pengecilan sampai akhirnya sel terbelah menjadi
dua bagian.
17. foraminifera
Ciri khas foraminifera memiliki rangka
tubuh dari zat kapur (kalsium karbonat).
Contohnya allogromia (hidup di air
tawar) dan globigerina (hidup di air
laut).
18. radiolaria
Radiolaria memiliki rangka yang terbuat
dari dari baha silika dengan bentuk
bermacam-macam. Contohnya,
Litchampe (hidup di laut pada zaman
Devon), Trochodiscus (hidup di laut pada
zaman Karbon) dan podocyritis (hidup di
laut pada zaman Tertier)
19. Flagellata berasal dari kata
flagellum berarti bulu
cambuk. Falgellata disebut
juga mastigophora. Jadi,
flagellata atau mastigophora
adalah kelompok protozoa
yang memilki alat gerak
berupa bulu cambuk, selain
berfungsi sebagai alat gerak,
bulu cambuk juga berfungsi
sebagai alat peraba dan
penangkap makananan.
zooflagelata
fitoflagelata
20. Zooflagelata adalah flagelat yang tidak memiliki
plastida. Zooflagelata kebanyakan heterotrofik,
orgsnisme uniselular (sedikit yang koloni) dengan
tubuh yang bulat atau memanjang dan flagellata
yang hidup bebas. Contohnya, tryppanosoma dan
leishmania .
Trypanosoma adalah
organisme bertubuh pipih
dengan bagian punggung
terdiri atas membran sel.
Penyakit yang disebabkan
oleh organisme itu disebut
tripanosomiasis. Sedangkan
leishmania menyebabkan
penyakit lesimaniasis yang
menyerang pembuluh
darah.
21. fitoflagelata
Fitoflagelata memiliki
plastida yang
berguna untuk
fotosintesis.
Fitoflagelata terbagi
menjadi tiga kelas
yaitu, euglenoida,
dinoflagelata, dan
volvocida.
22. ciliata
Ciliata (cilium: bulu mata atau
disebut rambut getar karena
gerakannya terlihat seperti
getaran) . Ciri-ciri ciliata :
Memiliki silia atau rambut
getar sebagai alat gerak.
Memiliki bentuk tubuh
tetap dan dua macam inti
sel, yaitu poliploid
makronukleus (berukuran
besar mengontrol
metabolisme dan
pertumbuhan) dan
mikronukleus (berukuran
kecil: berfungsi untuk
reproduksi sel
23. Sporozoa (spora berarti benih,zoom berarti
hewan) merupakan kelompok protozoa yang
tidak memiliki alat gerak. Pergerakannya
dilakukan dengan cara mengubah kedudukan
tubuhnya, tubuhnya berbentuk bulat panjang
atau lonjong. Pada umumnya bersifat parasit
dan menyebabkan penyakit pada manusia dan
hewan,respirasi dan ekskresi dengan cara
difusi,makanan di peroleh dengan cara
menyerap zat makanan dari hospesnya dan
bereproduksi secara vegetatif dan generatif
24. 1. Bersel satu.
2. Dapatmembentuk semacam spora
dalam siklus hidupnya.
3. Tidak mempunyai alat gerak.
4. Parasit pada hewan dan manusia.
5. Reproduksi secara aseksual
dengan schizogoni (membelah
diridalam tubuh inang) atau
sporogoni (membentuk spora dalam
tubuh inang)dan secara seksual
dengan peleburan gamet dalam
tubuh nyamuk (inangnya).
30. Protista mirip tumbuhan (alga)
Protista mirip tumbuhan dikenal
juga dengan alga ada yg
uniseluler dan multiseluler. Ia
hidup di air laut maupun air
tawar. Alga dapat membuat
makanan nya sendiri karena
memiliki pigmen fotosintesis
Ciri-ciri
klasifikasi
32. Ganggang hijau merupakan
kelompok alga yang paling banyak
ditemukan di air tawar. Di
perairan,alga hijau hidup sebagai
plankton dan perifiton. Anggota
kelompok alga dapat ditemukan
menempel pada pohon dan hewan,
dihamparan tanah yang lembab.
Alga hijau mengandung klorofil a
dan b, serta warna berbeda-beda.
Di dalam kloroplas terdapat pirenoid.
Contohnya, protococcus, chlorella,
ulva, spirogyra dan ulothrix.
33. chrysophyta
Ganggang keemasan dapat ditemukan di air tawar, laut,
dan diperumakaan tanah yang basah. Struktur tubuhnya
adayang berupa sel unggal dan ada yang tersusun dari
banyak sel. Warna keemasan disebabkan oleh pigmen
karotin dan xantofil. Kedua macam pigmen tersebut
menutupi pigmen klorofil. Alga ini biasanya bereproduksi
secara aseksual dengan membelah diri atay membentuk
zoospora. Reproduksi seksual dengan cara oogami.
Salah satu anggita daru kelompok alga keemasan
adalah diatom.
34. rhodophyta
Alga merah lebih
dikenal dengan
sebagai rumput
laut,hidup di laut
dalam terutam di laut
beriklim panas sisanya
hidup di perarairan
tawar. Ciri-cirinya
antara lain memiliki
klorofil yang tertutup
oleh pigmen merah
(fikoeritrin),dinding sel
yang mengandung
selulosa dan getah,
cadangan makanan
berupa floriden yang
bermanfaat sebagai
bahan agar-agar.
35. phaeophyta
Pada umumnya alga cokelat
ditemukan hidup di
laut,terutama di daerah
beriklim dingin. Ciri-ciri alga
cokelat antara lain memiliki
klorofil dan pigmen cokelat
(fukoxantin), memiliki kantong
undara agar tetap mengapung
di dalam air, memiliki holdfast
untuk melekat di bebatuan,
memilik struktur seperti
batang (stipe) dan daun
(blade).
36. pyrrhophyta
Pyrrophyta sering disebut alga api.
Mereka merupakan filum terkecil dari
seluruh alga karena hanya terdiri atas
satu jenis alga bersel satu bernama
Dinoflagellata. Sebagian besar
Dinoflagellata hidup di laut, beberpa
ada yang hidup di air tawar,
Dinoflagellata laut dapat mengeluarka
zat fosfor sehingga menyebabkan
permukaan laut tampak bercahaya
pada malam hari. Dinding selnya
sangat berbeda dibandingnkan dengan
alga lain karena tersusun dari
selulosa. Tubuhnya juga dilengkapi
dengan flagela,pigmen hijau yang
dimiliki tertutp oleh pigmen cokelat
kekuning-kuningan.