SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
Download to read offline
ANCAMAN GLOBALISASI

                             Ali Hanapiah Muhi
                                  Juli, 2011


      Konsep globalisasi dipahami sebagai kegiatan ekonomi, teknologi serta

komunikasi. Revolusi informasi mengarahkan kita ke dalam milenium ketiga

yang tidak hanya menawarkan berbagai peluang baru tetapi juga tantangan

baru bagi umat manusia. Kondisi kehidupan telah mengalami perbaikan,

secara bersamaan telah menciptakan suatu jurang perbedaan yang dalam

antara orang-orang yang hidup di negara-negara maju dengan orang-orang

yang hidup di negara yang sedang berkembang dan negara-negara

terbelakang (Levit dalam Dressler, G., 2006). Globalisasi meliputi lebih luas

daripada sekedar isu-isu perdagangan internasional dan produktivitas.

      Adanya penyebaran perusahaan-perusahaan secara internasional,

pertumbuhan pasar dan modal secara internasional, dimana mata uang dapat

dipertukarkan secara mudah walaupun menyeberang perbatasan antar

negara, peningkatan perdagangan, hukum dan kebijakan internasional. Hal ini

membentuk struktur industri dan meningkatkan persaingan. Hal yang sangat

menonjol dalam era globalisasi adalah tingginya dinamika perubahan dan

persaingan yang terjadi dalam semua sektor kehidupan. Fenomena perubahan
yang terjadi secara drastis dalam berbagai aspek kehidupan, hubungan dan

pergaulan antar bangsa dan negara memunculkan pula fenomena baru dalam

bentuk semakin ketatnya persaingan di berbagai sektor. Bukan hanya negara,

akan tetapi semua organisasi mau tidak mau akan terseret dalam kancah

persaingan global. Dalam era seperti sekarang ini, ketika dunia dihadapkan

pada ketidakpastian dan ketidak menentuan (turbulance and uncertainty),

teknologi informasi yang semakin canggih, masyarakat yang semakin berani

dengan beragam tuntutannya, dan persaingan yang semakin ketat. Munculnya

berbagai tekanan dan tantangan atau bahkan ancaman dari berbagai arah

terhadap negara.

      Globalisasi berlangsung dengan cepat dan melanda semua bangsa dan

negara di dunia dalam waktu dan periode yang bersamaan atau serentak.

Globalisasi sifatnya multi dimensional, dengan proses kompleks yang

mempengaruhi intelektual, emosional, sosial, politik, ekonomi, dan dimensi

budaya di seluruh dunia. Kecenderungannya di bidang ekonomi, komunikasi

berteknologi tinggi, kegiatan sosial, politik serta kemanusiaan yang menjadi

semakin bertambah dalam kancah internasional baik dalam jangkauan

maupun peran.

      Salah satu dampak globalisasi yang paling dirasakan adalah di bidang

ekonomi. Globalisasi di bidang ekonomi telah mendorong berkembangngnya

pasar bebas. Pasar bebas atau liberalisasi akan menimbulkan masalah jika

omoditas yang dihasilkan dari dalam negeri (pertanian dan industri) tidak
mampu bersaing dengan komoditas yang berasal dari negara lain. Sehingga

pasar domestik dibanjiri oleh produk dan komoditas yang berasal dari luar

negeri (impor) yang pada akhirnya mengancan dan merugikan eksistensi

pertanian dan industri dalam negeri.

       Bagi negara yang memiliki infrastruktur ekonomi yang masih lemah,

dimana    industri dalam negeri belum siap menghadapi persaingan antar

bangsa dan negara yang demikian bebas, maka industri dalam negeri besar

kemungkinan akan mengalami ancaman serius dari terpaan produk industri

asing. Globalisasi membuka peluang dan akses pasar yang lebih luas bagi

produk-produk asing bagi konsumen dalam negeri. Industri dalam negeri

menghadapi ancaman serius yang dapat mematikan gerak dan pertumbuhan

industri nasional.

       Bidang politik-pun tidak luput dari pengaruh globalisasi. Saat ini kita

telah menyaksikan terciptanya suatu pemerintahan dunia (world government).

Hampir semua aktivitas negara-negara dan bangsa-bangsa di dunia tunduk

pada aturan-aturan yang diciptakan oleh lembaga-lembaga internasional yang

mengatur tata hubungan antara negara-negara dan bangsa-bangsa di dunia.

Badan-badan internasional memegang peranan yang signifikan di era

globalisasi. Negara-negara kuat di dunia seringkali dapat dengan mudah

mencampuri urusan dalam negeri suatu negara. Amerika Serikat telah tampil

sebagai kekuatan politik utama di dunia, karena negara itulah yang paling kuat

ekonomi dan sistem persenjataannya. Setiap saat negara-negara di dunia
dapat mengalami instabilitas akibat intervensi negara dan bangsa lain

terhadap urusan dalam negeri suatu negara.

      Mulai tahun 2010 dan 2011 kita menyaksikan berbagai gejolak politik di

berbagai negara dan kawasan. Negara-negara di kawasan timur tengah

secara signifikan menampakkan gejolak politik yang menuntut perubahan

kepemimpinan dan sistem pemerintahan negara. Negara-negara yang di

kawasan timur tengah yang mengalami gejolak politik menuntut perubahan

kepemimpinan dan sistem pemerintahan yang demokratis, antara lain Tunisia,

Suriah, Mesir, Yaman, Libya, dan lain-lain.

      Ancaman di bidang lingkungan, salah satu fenomena ancaman global

di bidang lingkungan hidup adalah pemanasan global (global warming).

Pemanasan global pada dasarnya merupakan fenomena peningkatan

temperatur global dari tahun ke tahun karena terjadinya efek rumah kaca

(greenhouse effect) yang disebabkan oleh meningkatnya emisi gas-gas

seperti karbondioksida (CO2), metana (CH4), dinitrooksida (N2O) dan CFC

sehingga energi matahari terperangkap dalam atmosfer bumi.

      Pemanasan global menimbulkan dampak yang luas dan serius bagi

lingkungan bio-geofisik (seperti pelelehan es di kutub, kenaikan muka air laut,

perluasan gurun pasir, peningkatan hujan dan banjir, perubahan iklim,

punahnya flora dan fauna tertentu, migrasi fauna dan hama penyakit, dan

sebagainya).
Pemanasan global adalah kejadian meningkatnya temperatur rata-rata

atmosfer, laut dan daratan bumi. Temperatur rata-rata global pada permukaan

bumi     telah   meningkat   0.18   °C   selama   seratus   tahun   terakhir.

Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) menyimpulkan bahwa,

“sebagian besar peningkatan temperatur rata-rata global sejak pertengahan

abad ke-20 kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi

gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia melalui efek rumah kaca.

Peningkatan temperatur global diperkirakan akan menyebabkan perubahan-

perubahan yang lain seperti naiknya muka air laut, meningkatnya intensitas

kejadian cuaca yang ekstrim, serta perubahan jumlah dan pola presipitasi.

Akibat-akibat pemanasan global yang lain adalah terpengaruhnya hasil

pertanian, hilangnya gletser dan punahnya berbagai jenis hewan (Smart Click,

2011).

         Jadi, pemanasan global adalah merupakan meningkatnya temperatur di

planet bumi secara global, meliputi peningkatan temperatur atmosfir,

temperatur laut dan temperatur daratan bumi yang menimbulkan dampak

secara langsung maupun tidak langsung terhadap masa depan bumi termasuk

manusia dan makhluk hidup lain. Dampak yang ditimbulkan cenderung

mengancam eksistensi bumi, dan kelangsungan hidup manusia dan makhluk

hidup lainnya.

         Semakin meningkatnya temperatur di permukaan bumi ternyata

berkaitan dengan gas-gas rumah kaca yang dihasilkan oleh aktifitas manusia.
Beberapa jenis gas rumah kaca merupakan penyebab meningkatnya

temperatur di planet bumi yang berasal dari aktivitas manusia sendiri. Artinya,

aktivitas manusia merupakan kontributor terbesar bagi terbentuknya gas-gas

rumah kaca, seperti pembakaran pada kendaraan bermotor/industri (pabrik-

pabrik), dan pembangkit tenaga listrik yang menggunakan bahan bakar fosil

(bahan bakar minyak, batu bara dan sebagainya).

More Related Content

More from Muhammad Indrayana (11)

Contoh Laporan Kegiatan PKLI
Contoh Laporan Kegiatan PKLIContoh Laporan Kegiatan PKLI
Contoh Laporan Kegiatan PKLI
 
Format soal uas
Format soal uasFormat soal uas
Format soal uas
 
Kekuasaan negara dan_struktur_ekonomi_politik
Kekuasaan negara dan_struktur_ekonomi_politikKekuasaan negara dan_struktur_ekonomi_politik
Kekuasaan negara dan_struktur_ekonomi_politik
 
Giddens
GiddensGiddens
Giddens
 
Pembangunan dan-modernisasi-masy.-pedesaan-9
Pembangunan dan-modernisasi-masy.-pedesaan-9Pembangunan dan-modernisasi-masy.-pedesaan-9
Pembangunan dan-modernisasi-masy.-pedesaan-9
 
Lembar penilaian-sertikasi-guru-bk
Lembar penilaian-sertikasi-guru-bkLembar penilaian-sertikasi-guru-bk
Lembar penilaian-sertikasi-guru-bk
 
Teori belajar
Teori belajarTeori belajar
Teori belajar
 
Ke muhammadiyah-an06
Ke muhammadiyah-an06Ke muhammadiyah-an06
Ke muhammadiyah-an06
 
Modul 1 konsep-dasar_inovasi_pendidikan
Modul 1 konsep-dasar_inovasi_pendidikanModul 1 konsep-dasar_inovasi_pendidikan
Modul 1 konsep-dasar_inovasi_pendidikan
 
Ips terpadu
Ips terpaduIps terpadu
Ips terpadu
 
Model konsep kurikulum (7)
Model konsep kurikulum (7)Model konsep kurikulum (7)
Model konsep kurikulum (7)
 

Recently uploaded

Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
RIMA685626
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 

Ancaman.globalisasi

  • 1. ANCAMAN GLOBALISASI Ali Hanapiah Muhi Juli, 2011 Konsep globalisasi dipahami sebagai kegiatan ekonomi, teknologi serta komunikasi. Revolusi informasi mengarahkan kita ke dalam milenium ketiga yang tidak hanya menawarkan berbagai peluang baru tetapi juga tantangan baru bagi umat manusia. Kondisi kehidupan telah mengalami perbaikan, secara bersamaan telah menciptakan suatu jurang perbedaan yang dalam antara orang-orang yang hidup di negara-negara maju dengan orang-orang yang hidup di negara yang sedang berkembang dan negara-negara terbelakang (Levit dalam Dressler, G., 2006). Globalisasi meliputi lebih luas daripada sekedar isu-isu perdagangan internasional dan produktivitas. Adanya penyebaran perusahaan-perusahaan secara internasional, pertumbuhan pasar dan modal secara internasional, dimana mata uang dapat dipertukarkan secara mudah walaupun menyeberang perbatasan antar negara, peningkatan perdagangan, hukum dan kebijakan internasional. Hal ini membentuk struktur industri dan meningkatkan persaingan. Hal yang sangat menonjol dalam era globalisasi adalah tingginya dinamika perubahan dan persaingan yang terjadi dalam semua sektor kehidupan. Fenomena perubahan
  • 2. yang terjadi secara drastis dalam berbagai aspek kehidupan, hubungan dan pergaulan antar bangsa dan negara memunculkan pula fenomena baru dalam bentuk semakin ketatnya persaingan di berbagai sektor. Bukan hanya negara, akan tetapi semua organisasi mau tidak mau akan terseret dalam kancah persaingan global. Dalam era seperti sekarang ini, ketika dunia dihadapkan pada ketidakpastian dan ketidak menentuan (turbulance and uncertainty), teknologi informasi yang semakin canggih, masyarakat yang semakin berani dengan beragam tuntutannya, dan persaingan yang semakin ketat. Munculnya berbagai tekanan dan tantangan atau bahkan ancaman dari berbagai arah terhadap negara. Globalisasi berlangsung dengan cepat dan melanda semua bangsa dan negara di dunia dalam waktu dan periode yang bersamaan atau serentak. Globalisasi sifatnya multi dimensional, dengan proses kompleks yang mempengaruhi intelektual, emosional, sosial, politik, ekonomi, dan dimensi budaya di seluruh dunia. Kecenderungannya di bidang ekonomi, komunikasi berteknologi tinggi, kegiatan sosial, politik serta kemanusiaan yang menjadi semakin bertambah dalam kancah internasional baik dalam jangkauan maupun peran. Salah satu dampak globalisasi yang paling dirasakan adalah di bidang ekonomi. Globalisasi di bidang ekonomi telah mendorong berkembangngnya pasar bebas. Pasar bebas atau liberalisasi akan menimbulkan masalah jika omoditas yang dihasilkan dari dalam negeri (pertanian dan industri) tidak
  • 3. mampu bersaing dengan komoditas yang berasal dari negara lain. Sehingga pasar domestik dibanjiri oleh produk dan komoditas yang berasal dari luar negeri (impor) yang pada akhirnya mengancan dan merugikan eksistensi pertanian dan industri dalam negeri. Bagi negara yang memiliki infrastruktur ekonomi yang masih lemah, dimana industri dalam negeri belum siap menghadapi persaingan antar bangsa dan negara yang demikian bebas, maka industri dalam negeri besar kemungkinan akan mengalami ancaman serius dari terpaan produk industri asing. Globalisasi membuka peluang dan akses pasar yang lebih luas bagi produk-produk asing bagi konsumen dalam negeri. Industri dalam negeri menghadapi ancaman serius yang dapat mematikan gerak dan pertumbuhan industri nasional. Bidang politik-pun tidak luput dari pengaruh globalisasi. Saat ini kita telah menyaksikan terciptanya suatu pemerintahan dunia (world government). Hampir semua aktivitas negara-negara dan bangsa-bangsa di dunia tunduk pada aturan-aturan yang diciptakan oleh lembaga-lembaga internasional yang mengatur tata hubungan antara negara-negara dan bangsa-bangsa di dunia. Badan-badan internasional memegang peranan yang signifikan di era globalisasi. Negara-negara kuat di dunia seringkali dapat dengan mudah mencampuri urusan dalam negeri suatu negara. Amerika Serikat telah tampil sebagai kekuatan politik utama di dunia, karena negara itulah yang paling kuat ekonomi dan sistem persenjataannya. Setiap saat negara-negara di dunia
  • 4. dapat mengalami instabilitas akibat intervensi negara dan bangsa lain terhadap urusan dalam negeri suatu negara. Mulai tahun 2010 dan 2011 kita menyaksikan berbagai gejolak politik di berbagai negara dan kawasan. Negara-negara di kawasan timur tengah secara signifikan menampakkan gejolak politik yang menuntut perubahan kepemimpinan dan sistem pemerintahan negara. Negara-negara yang di kawasan timur tengah yang mengalami gejolak politik menuntut perubahan kepemimpinan dan sistem pemerintahan yang demokratis, antara lain Tunisia, Suriah, Mesir, Yaman, Libya, dan lain-lain. Ancaman di bidang lingkungan, salah satu fenomena ancaman global di bidang lingkungan hidup adalah pemanasan global (global warming). Pemanasan global pada dasarnya merupakan fenomena peningkatan temperatur global dari tahun ke tahun karena terjadinya efek rumah kaca (greenhouse effect) yang disebabkan oleh meningkatnya emisi gas-gas seperti karbondioksida (CO2), metana (CH4), dinitrooksida (N2O) dan CFC sehingga energi matahari terperangkap dalam atmosfer bumi. Pemanasan global menimbulkan dampak yang luas dan serius bagi lingkungan bio-geofisik (seperti pelelehan es di kutub, kenaikan muka air laut, perluasan gurun pasir, peningkatan hujan dan banjir, perubahan iklim, punahnya flora dan fauna tertentu, migrasi fauna dan hama penyakit, dan sebagainya).
  • 5. Pemanasan global adalah kejadian meningkatnya temperatur rata-rata atmosfer, laut dan daratan bumi. Temperatur rata-rata global pada permukaan bumi telah meningkat 0.18 °C selama seratus tahun terakhir. Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) menyimpulkan bahwa, “sebagian besar peningkatan temperatur rata-rata global sejak pertengahan abad ke-20 kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia melalui efek rumah kaca. Peningkatan temperatur global diperkirakan akan menyebabkan perubahan- perubahan yang lain seperti naiknya muka air laut, meningkatnya intensitas kejadian cuaca yang ekstrim, serta perubahan jumlah dan pola presipitasi. Akibat-akibat pemanasan global yang lain adalah terpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser dan punahnya berbagai jenis hewan (Smart Click, 2011). Jadi, pemanasan global adalah merupakan meningkatnya temperatur di planet bumi secara global, meliputi peningkatan temperatur atmosfir, temperatur laut dan temperatur daratan bumi yang menimbulkan dampak secara langsung maupun tidak langsung terhadap masa depan bumi termasuk manusia dan makhluk hidup lain. Dampak yang ditimbulkan cenderung mengancam eksistensi bumi, dan kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya. Semakin meningkatnya temperatur di permukaan bumi ternyata berkaitan dengan gas-gas rumah kaca yang dihasilkan oleh aktifitas manusia.
  • 6. Beberapa jenis gas rumah kaca merupakan penyebab meningkatnya temperatur di planet bumi yang berasal dari aktivitas manusia sendiri. Artinya, aktivitas manusia merupakan kontributor terbesar bagi terbentuknya gas-gas rumah kaca, seperti pembakaran pada kendaraan bermotor/industri (pabrik- pabrik), dan pembangkit tenaga listrik yang menggunakan bahan bakar fosil (bahan bakar minyak, batu bara dan sebagainya).