SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
A. Pendidikan Jasmani dan Olahraga
1. Pengertian
Istiah pendidikan jasmani (Phsical education) oleh Rusli lutan, dkk. Dijelaskan bahwa istilah
itu dari Amerika Serikat, dan Indonesia meminjam istilah tersebut untuk suatu kegiatan yang
bersifat mendidik denan memanfaatkan kegiatan jasmani, termasuk olahraga.
Di Indonesia dikenal dalam sejarah penggunaan istilah keolahragaan yaitu;
a. Masa gerak badan (1945-1950).
b. Masa pendidikan jasmani (1950-1961).
c. Masa olahraga ( 1961-1966)
d. Masa olahraga dan pendidikan jasmani (1978 hingga masa olahraga dan pendidikan
jasmani (1978 hingga sekarang).
Meski istilah yang digunakan berganti-ganti namun tekanannya tetap pada aspek
pendidikan.
Istilah pendidikan ialah: Bantuan secara sengaja kepada anak didik atau peserta didik
untuk mencpai kedewasaan”. Bahwa kedewasaan adalah kesanggupan secara berdikari untuk
memikul tugas dalam kehidupan ang ditandai dua ciri utama yaitu:
a. Kesanggupan berkembang sebagai diri pribadi dan berintergrasi dengan lingkungan
atau masyarakat.
b. Kesanggupan untuk berbuat secara bertanggung jawab.
Pendidikan jasmani bukan semata-mata berurusan dengan pembentukan badan, tetapi
dengan manusia seutuhnya. Kroll (1982) mengemukakan bahwa “physical education through,
and not of the phisical”.
Melalui program pendidikan jasmani yang teratur, terencana, terarah, dan terbimbing
diharapkan dapat dicapai seperangkat tujuan yang meliputi pembentukan dan pembinaan bagi
pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani. Liputan tujuan itu terdiri atas
pertumbuhan dan perkembangan aspek jasmani, intelektual emosional, sosial, dan moral-
spritual.
Olahraga berupa sub bagian dari permainan ciri khas olahraga ditandai dengan kebebasan
dan kegiatan sukarela tanpa paksaan, yang ditandai dengan:
a. Beroientasi pada kegiatan jasmani dalam wujud keterampilan motorik, daya tahan,
kekuatan, dan kecepatan.
b. Olahraga sebagai suatu realitas berbeda dengan pengertian bermain yang pada
dasarnya tidak sungguhan. Keterlibatan seseorang dalam olahraga merupakan sesuatu yang
nyata.
2. Ruang Ligkup Pendidikan Jasmani
Pengalaman belajar yang bersifat mendidik, khususnya melalui pendidikan jasmani dapat
dibagi mejadi empat kelompok sebagai berikut:
a. Pembentukan Gerak
 Memenuhi keinginan untuk bergerak.
 Menghayati ruang, waktu dan bentuk, termasuk perasaan irama
 Mengenal kemungkinan gerak diri sendiri.
 Memiliki keyakinan gerak dan perasaan sikap (kinestetik)
b. Pembentukan Prestasi
 Mengembangkan kemampuan kerja optimal melalui pengajaran ketangkasan.
 Belajar mengarahkan diri untuk mencapai prestasi. Misalnya dengan pembinaan
kemauan, konsentrasi, keuleta.
 Menguasai emosi.
 Belajar mengenal keterbatasan dan kemampuan diri.
 Membentuk sikap yang tepat terhadap nilai yang terdapat dalam sehari-hari, dan
olahraga
a. Pembentukan sosial
 Mengakui dan menerima peraturan dan norma bersama.
 Belajar bekerjasama menerima pimpinan dan memimpin.
 Belajar bertanggung jawab, berkorban, dan memberikan pertolongan.
 Mengembangkan pengakuan terhadap orang lain, sebagai diri pribadi dan rasa hidup
bermasyarakat.
 Belajar mengenal dan menguasai bentuk kegiatan pengisi waktu luang secara aktif
b. Pertumbuhan
 Meningkatkan syaraf untuk mampu melakukan gerak dengan baik dan berprestasi
optimal.
 Meningkatkan kesehatan atau kesegaran jasmani termasuk kemampuan bertanggung
jawab terhadap kesehatan diri sendiri dan kebiasaan hidup sehat.

More Related Content

What's hot

M2 kepentingan pj
M2 kepentingan pjM2 kepentingan pj
M2 kepentingan pjAlexz Goh
 
Peran pendidikan jasmani dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional
Peran pendidikan jasmani dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasionalPeran pendidikan jasmani dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional
Peran pendidikan jasmani dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasionalAlberstofRadjah
 
Pendidikan Jasmani
Pendidikan JasmaniPendidikan Jasmani
Pendidikan Jasmanimond niel
 
Pj untuk semua
Pj untuk semuaPj untuk semua
Pj untuk semuaIPGKDA
 
Konsep dasar perkembangan peserta didik usia sekolah dasar
Konsep dasar perkembangan peserta didik usia sekolah dasarKonsep dasar perkembangan peserta didik usia sekolah dasar
Konsep dasar perkembangan peserta didik usia sekolah dasarChaika Friss
 
Karakteristik Psikomotorik Peserta Didik
Karakteristik Psikomotorik Peserta DidikKarakteristik Psikomotorik Peserta Didik
Karakteristik Psikomotorik Peserta DidikNoenu Nurjanna
 
Hakikat olahraga mencakup Olahraga Pendidikan, Olahraga Rekreasi, Olahraga Pr...
Hakikat olahraga mencakup Olahraga Pendidikan, Olahraga Rekreasi, Olahraga Pr...Hakikat olahraga mencakup Olahraga Pendidikan, Olahraga Rekreasi, Olahraga Pr...
Hakikat olahraga mencakup Olahraga Pendidikan, Olahraga Rekreasi, Olahraga Pr...Ervi Irwati
 
FILSAFAT PENDIDIKAN JASMANI
FILSAFAT PENDIDIKAN JASMANIFILSAFAT PENDIDIKAN JASMANI
FILSAFAT PENDIDIKAN JASMANInanaaudina
 
Ki kd pjok sd
Ki kd pjok sdKi kd pjok sd
Ki kd pjok sdAlvin Cg
 
Permendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_21 penjas sd
Permendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_21 penjas sdPermendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_21 penjas sd
Permendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_21 penjas sdIkball Aja
 
Kepentingan pj
Kepentingan pjKepentingan pj
Kepentingan pjRzain Zul
 
Metopen Sonia
Metopen SoniaMetopen Sonia
Metopen Soniaregas12
 

What's hot (12)

M2 kepentingan pj
M2 kepentingan pjM2 kepentingan pj
M2 kepentingan pj
 
Peran pendidikan jasmani dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional
Peran pendidikan jasmani dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasionalPeran pendidikan jasmani dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional
Peran pendidikan jasmani dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional
 
Pendidikan Jasmani
Pendidikan JasmaniPendidikan Jasmani
Pendidikan Jasmani
 
Pj untuk semua
Pj untuk semuaPj untuk semua
Pj untuk semua
 
Konsep dasar perkembangan peserta didik usia sekolah dasar
Konsep dasar perkembangan peserta didik usia sekolah dasarKonsep dasar perkembangan peserta didik usia sekolah dasar
Konsep dasar perkembangan peserta didik usia sekolah dasar
 
Karakteristik Psikomotorik Peserta Didik
Karakteristik Psikomotorik Peserta DidikKarakteristik Psikomotorik Peserta Didik
Karakteristik Psikomotorik Peserta Didik
 
Hakikat olahraga mencakup Olahraga Pendidikan, Olahraga Rekreasi, Olahraga Pr...
Hakikat olahraga mencakup Olahraga Pendidikan, Olahraga Rekreasi, Olahraga Pr...Hakikat olahraga mencakup Olahraga Pendidikan, Olahraga Rekreasi, Olahraga Pr...
Hakikat olahraga mencakup Olahraga Pendidikan, Olahraga Rekreasi, Olahraga Pr...
 
FILSAFAT PENDIDIKAN JASMANI
FILSAFAT PENDIDIKAN JASMANIFILSAFAT PENDIDIKAN JASMANI
FILSAFAT PENDIDIKAN JASMANI
 
Ki kd pjok sd
Ki kd pjok sdKi kd pjok sd
Ki kd pjok sd
 
Permendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_21 penjas sd
Permendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_21 penjas sdPermendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_21 penjas sd
Permendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_21 penjas sd
 
Kepentingan pj
Kepentingan pjKepentingan pj
Kepentingan pj
 
Metopen Sonia
Metopen SoniaMetopen Sonia
Metopen Sonia
 

Viewers also liked

العمارة الاسلامية في دمشق
العمارة الاسلامية في دمشقالعمارة الاسلامية في دمشق
العمارة الاسلامية في دمشقKhanzad Barzinjy
 
Efficient provisioning private network in a virtualized environment
Efficient provisioning private network in a virtualized environmentEfficient provisioning private network in a virtualized environment
Efficient provisioning private network in a virtualized environmentMyungho Jung
 
project_report_myungho
project_report_myunghoproject_report_myungho
project_report_myunghoMyungho Jung
 
CUANDO LAS CONGREGACIONES DE CRISTO SE ACOSTUMBRAN A NO TENER ANCIANOS
CUANDO LAS CONGREGACIONES DE CRISTO SE ACOSTUMBRAN A NO TENER ANCIANOSCUANDO LAS CONGREGACIONES DE CRISTO SE ACOSTUMBRAN A NO TENER ANCIANOS
CUANDO LAS CONGREGACIONES DE CRISTO SE ACOSTUMBRAN A NO TENER ANCIANOSEliud Gamez Gomez
 
Application of IHL to Computer Network Attacks
Application of IHL to Computer Network AttacksApplication of IHL to Computer Network Attacks
Application of IHL to Computer Network AttacksKonstantin Yakovlev
 
Cohen sutherland algorithm
Cohen sutherland algorithmCohen sutherland algorithm
Cohen sutherland algorithmFarwa Ansari
 
Tratamiento de la insuficiencia cardiaca
Tratamiento de la insuficiencia cardiacaTratamiento de la insuficiencia cardiaca
Tratamiento de la insuficiencia cardiacaLili Gallardo
 
Jukran pramuka garuda (2008)
Jukran pramuka garuda (2008)Jukran pramuka garuda (2008)
Jukran pramuka garuda (2008)Hari Wibowo
 

Viewers also liked (12)

العمارة الاسلامية في دمشق
العمارة الاسلامية في دمشقالعمارة الاسلامية في دمشق
العمارة الاسلامية في دمشق
 
Technology
TechnologyTechnology
Technology
 
Efficient provisioning private network in a virtualized environment
Efficient provisioning private network in a virtualized environmentEfficient provisioning private network in a virtualized environment
Efficient provisioning private network in a virtualized environment
 
project_report_myungho
project_report_myunghoproject_report_myungho
project_report_myungho
 
CUANDO LAS CONGREGACIONES DE CRISTO SE ACOSTUMBRAN A NO TENER ANCIANOS
CUANDO LAS CONGREGACIONES DE CRISTO SE ACOSTUMBRAN A NO TENER ANCIANOSCUANDO LAS CONGREGACIONES DE CRISTO SE ACOSTUMBRAN A NO TENER ANCIANOS
CUANDO LAS CONGREGACIONES DE CRISTO SE ACOSTUMBRAN A NO TENER ANCIANOS
 
Mouse.
Mouse. Mouse.
Mouse.
 
Application of IHL to Computer Network Attacks
Application of IHL to Computer Network AttacksApplication of IHL to Computer Network Attacks
Application of IHL to Computer Network Attacks
 
GSM Proximity Platform
GSM Proximity PlatformGSM Proximity Platform
GSM Proximity Platform
 
Programming Fundamental handouts
Programming Fundamental handoutsProgramming Fundamental handouts
Programming Fundamental handouts
 
Cohen sutherland algorithm
Cohen sutherland algorithmCohen sutherland algorithm
Cohen sutherland algorithm
 
Tratamiento de la insuficiencia cardiaca
Tratamiento de la insuficiencia cardiacaTratamiento de la insuficiencia cardiaca
Tratamiento de la insuficiencia cardiaca
 
Jukran pramuka garuda (2008)
Jukran pramuka garuda (2008)Jukran pramuka garuda (2008)
Jukran pramuka garuda (2008)
 

Similar to Pendidikan Jasmani dan Olahraga

Peran Pendidikan Jasmani Sebagai Pembentuk Karakter dan Watak Anak
Peran Pendidikan Jasmani Sebagai Pembentuk Karakter dan Watak AnakPeran Pendidikan Jasmani Sebagai Pembentuk Karakter dan Watak Anak
Peran Pendidikan Jasmani Sebagai Pembentuk Karakter dan Watak AnakHariyatunnisa Ahmad
 
Makalah penjaskes
Makalah penjaskes Makalah penjaskes
Makalah penjaskes Jhon Sijabat
 
Pertemuan 4 dan 5 tentang filsafat olah raga.pptx
Pertemuan 4 dan 5 tentang filsafat olah raga.pptxPertemuan 4 dan 5 tentang filsafat olah raga.pptx
Pertemuan 4 dan 5 tentang filsafat olah raga.pptxrezarahmadi8
 
PJOK Kelas 7 Bab 5 Aktivitas Kebugaran Jasmani.pptx
PJOK Kelas 7 Bab 5 Aktivitas Kebugaran Jasmani.pptxPJOK Kelas 7 Bab 5 Aktivitas Kebugaran Jasmani.pptx
PJOK Kelas 7 Bab 5 Aktivitas Kebugaran Jasmani.pptxriskyhasanah2
 
Uts astrid
Uts astridUts astrid
Uts astridArijal2
 
59770009 makalah-pendidikan-jasmani-5
59770009 makalah-pendidikan-jasmani-559770009 makalah-pendidikan-jasmani-5
59770009 makalah-pendidikan-jasmani-5ery cell
 
hakekat dan definisi pendidikan jasmani
hakekat dan definisi pendidikan jasmanihakekat dan definisi pendidikan jasmani
hakekat dan definisi pendidikan jasmaniYanseBetnaArte
 
Makalah Filsafat Olahraga klpk 1.docx
Makalah Filsafat Olahraga klpk 1.docxMakalah Filsafat Olahraga klpk 1.docx
Makalah Filsafat Olahraga klpk 1.docxvandy39
 
Pengertian penjas
Pengertian penjasPengertian penjas
Pengertian penjasachmadsurya
 
9. PJOK.docx rpp pendidikan jasmani dan rohani
9. PJOK.docx rpp pendidikan jasmani dan rohani9. PJOK.docx rpp pendidikan jasmani dan rohani
9. PJOK.docx rpp pendidikan jasmani dan rohaniparlindungansitorus4
 
MAKALAH_FILSAFAT_OLAHRAGA_KELOMPOK 5_ POR2C.pdf
MAKALAH_FILSAFAT_OLAHRAGA_KELOMPOK 5_ POR2C.pdfMAKALAH_FILSAFAT_OLAHRAGA_KELOMPOK 5_ POR2C.pdf
MAKALAH_FILSAFAT_OLAHRAGA_KELOMPOK 5_ POR2C.pdfssuser19b5af
 
pertemuan 4 (Lyra dc).pptx
pertemuan 4 (Lyra dc).pptxpertemuan 4 (Lyra dc).pptx
pertemuan 4 (Lyra dc).pptxTaffyAndiraK
 
PROJECT DASAR-DASAR BIMBINGAN DAN KONSELING
PROJECT DASAR-DASAR BIMBINGAN DAN KONSELINGPROJECT DASAR-DASAR BIMBINGAN DAN KONSELING
PROJECT DASAR-DASAR BIMBINGAN DAN KONSELINGNur Arifaizal Basri
 
filsafat olahraga - Copy.docx
filsafat olahraga - Copy.docxfilsafat olahraga - Copy.docx
filsafat olahraga - Copy.docxayuasriwaty
 
Sukan sepanjang hayat dan rekreasi murni
Sukan sepanjang hayat dan rekreasi murniSukan sepanjang hayat dan rekreasi murni
Sukan sepanjang hayat dan rekreasi murnimurni mohamat
 
makalah olahraga pendidikan
makalah olahraga pendidikanmakalah olahraga pendidikan
makalah olahraga pendidikanAni Mahisarani
 
ppt kelompok 5 [dasar-dasar penjas] (3).pptx
ppt kelompok 5 [dasar-dasar penjas] (3).pptxppt kelompok 5 [dasar-dasar penjas] (3).pptx
ppt kelompok 5 [dasar-dasar penjas] (3).pptxNazreyArham
 

Similar to Pendidikan Jasmani dan Olahraga (20)

Peran Pendidikan Jasmani Sebagai Pembentuk Karakter dan Watak Anak
Peran Pendidikan Jasmani Sebagai Pembentuk Karakter dan Watak AnakPeran Pendidikan Jasmani Sebagai Pembentuk Karakter dan Watak Anak
Peran Pendidikan Jasmani Sebagai Pembentuk Karakter dan Watak Anak
 
Makalah penjaskes
Makalah penjaskes Makalah penjaskes
Makalah penjaskes
 
Pertemuan 4 dan 5 tentang filsafat olah raga.pptx
Pertemuan 4 dan 5 tentang filsafat olah raga.pptxPertemuan 4 dan 5 tentang filsafat olah raga.pptx
Pertemuan 4 dan 5 tentang filsafat olah raga.pptx
 
PJOK Kelas 7 Bab 5 Aktivitas Kebugaran Jasmani.pptx
PJOK Kelas 7 Bab 5 Aktivitas Kebugaran Jasmani.pptxPJOK Kelas 7 Bab 5 Aktivitas Kebugaran Jasmani.pptx
PJOK Kelas 7 Bab 5 Aktivitas Kebugaran Jasmani.pptx
 
Uts astrid
Uts astridUts astrid
Uts astrid
 
59770009 makalah-pendidikan-jasmani-5
59770009 makalah-pendidikan-jasmani-559770009 makalah-pendidikan-jasmani-5
59770009 makalah-pendidikan-jasmani-5
 
hakekat dan definisi pendidikan jasmani
hakekat dan definisi pendidikan jasmanihakekat dan definisi pendidikan jasmani
hakekat dan definisi pendidikan jasmani
 
Makalah Filsafat Olahraga klpk 1.docx
Makalah Filsafat Olahraga klpk 1.docxMakalah Filsafat Olahraga klpk 1.docx
Makalah Filsafat Olahraga klpk 1.docx
 
Pengertian penjas
Pengertian penjasPengertian penjas
Pengertian penjas
 
9. PJOK.docx rpp pendidikan jasmani dan rohani
9. PJOK.docx rpp pendidikan jasmani dan rohani9. PJOK.docx rpp pendidikan jasmani dan rohani
9. PJOK.docx rpp pendidikan jasmani dan rohani
 
MAKALAH_FILSAFAT_OLAHRAGA_KELOMPOK 5_ POR2C.pdf
MAKALAH_FILSAFAT_OLAHRAGA_KELOMPOK 5_ POR2C.pdfMAKALAH_FILSAFAT_OLAHRAGA_KELOMPOK 5_ POR2C.pdf
MAKALAH_FILSAFAT_OLAHRAGA_KELOMPOK 5_ POR2C.pdf
 
pertemuan 4 (Lyra dc).pptx
pertemuan 4 (Lyra dc).pptxpertemuan 4 (Lyra dc).pptx
pertemuan 4 (Lyra dc).pptx
 
PROJECT DASAR-DASAR BIMBINGAN DAN KONSELING
PROJECT DASAR-DASAR BIMBINGAN DAN KONSELINGPROJECT DASAR-DASAR BIMBINGAN DAN KONSELING
PROJECT DASAR-DASAR BIMBINGAN DAN KONSELING
 
filsafat olahraga - Copy.docx
filsafat olahraga - Copy.docxfilsafat olahraga - Copy.docx
filsafat olahraga - Copy.docx
 
jsc
jscjsc
jsc
 
Sukan sepanjang hayat dan rekreasi murni
Sukan sepanjang hayat dan rekreasi murniSukan sepanjang hayat dan rekreasi murni
Sukan sepanjang hayat dan rekreasi murni
 
makalah olahraga pendidikan
makalah olahraga pendidikanmakalah olahraga pendidikan
makalah olahraga pendidikan
 
Konsep Belajar
Konsep BelajarKonsep Belajar
Konsep Belajar
 
ppt kelompok 5 [dasar-dasar penjas] (3).pptx
ppt kelompok 5 [dasar-dasar penjas] (3).pptxppt kelompok 5 [dasar-dasar penjas] (3).pptx
ppt kelompok 5 [dasar-dasar penjas] (3).pptx
 
Smk hj
Smk hjSmk hj
Smk hj
 

More from Widiya Ocek

Geostrategis dan ketahanan nasional
Geostrategis dan ketahanan nasionalGeostrategis dan ketahanan nasional
Geostrategis dan ketahanan nasionalWidiya Ocek
 
Geostrategis dan ketahanan nasional
Geostrategis dan ketahanan nasionalGeostrategis dan ketahanan nasional
Geostrategis dan ketahanan nasionalWidiya Ocek
 
Struktur kelembagaan negara sebelum dan sesudah amandemen
Struktur kelembagaan negara sebelum dan sesudah amandemenStruktur kelembagaan negara sebelum dan sesudah amandemen
Struktur kelembagaan negara sebelum dan sesudah amandemenWidiya Ocek
 
Ujian akhir semester 1
Ujian akhir semester 1Ujian akhir semester 1
Ujian akhir semester 1Widiya Ocek
 
Karangan korups1
Karangan korups1Karangan korups1
Karangan korups1Widiya Ocek
 
Apakah yang dimaksud dengan fabel (autosaved)
Apakah yang dimaksud dengan fabel (autosaved)Apakah yang dimaksud dengan fabel (autosaved)
Apakah yang dimaksud dengan fabel (autosaved)Widiya Ocek
 

More from Widiya Ocek (8)

Geostrategis dan ketahanan nasional
Geostrategis dan ketahanan nasionalGeostrategis dan ketahanan nasional
Geostrategis dan ketahanan nasional
 
Geostrategis dan ketahanan nasional
Geostrategis dan ketahanan nasionalGeostrategis dan ketahanan nasional
Geostrategis dan ketahanan nasional
 
Struktur kelembagaan negara sebelum dan sesudah amandemen
Struktur kelembagaan negara sebelum dan sesudah amandemenStruktur kelembagaan negara sebelum dan sesudah amandemen
Struktur kelembagaan negara sebelum dan sesudah amandemen
 
Cover rpp
Cover rppCover rpp
Cover rpp
 
Daftar isi
Daftar isiDaftar isi
Daftar isi
 
Ujian akhir semester 1
Ujian akhir semester 1Ujian akhir semester 1
Ujian akhir semester 1
 
Karangan korups1
Karangan korups1Karangan korups1
Karangan korups1
 
Apakah yang dimaksud dengan fabel (autosaved)
Apakah yang dimaksud dengan fabel (autosaved)Apakah yang dimaksud dengan fabel (autosaved)
Apakah yang dimaksud dengan fabel (autosaved)
 

Recently uploaded

PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxssuser0239c1
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 

Recently uploaded (20)

PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 

Pendidikan Jasmani dan Olahraga

  • 1. A. Pendidikan Jasmani dan Olahraga 1. Pengertian Istiah pendidikan jasmani (Phsical education) oleh Rusli lutan, dkk. Dijelaskan bahwa istilah itu dari Amerika Serikat, dan Indonesia meminjam istilah tersebut untuk suatu kegiatan yang bersifat mendidik denan memanfaatkan kegiatan jasmani, termasuk olahraga. Di Indonesia dikenal dalam sejarah penggunaan istilah keolahragaan yaitu; a. Masa gerak badan (1945-1950). b. Masa pendidikan jasmani (1950-1961). c. Masa olahraga ( 1961-1966) d. Masa olahraga dan pendidikan jasmani (1978 hingga masa olahraga dan pendidikan jasmani (1978 hingga sekarang). Meski istilah yang digunakan berganti-ganti namun tekanannya tetap pada aspek pendidikan. Istilah pendidikan ialah: Bantuan secara sengaja kepada anak didik atau peserta didik untuk mencpai kedewasaan”. Bahwa kedewasaan adalah kesanggupan secara berdikari untuk memikul tugas dalam kehidupan ang ditandai dua ciri utama yaitu: a. Kesanggupan berkembang sebagai diri pribadi dan berintergrasi dengan lingkungan atau masyarakat. b. Kesanggupan untuk berbuat secara bertanggung jawab. Pendidikan jasmani bukan semata-mata berurusan dengan pembentukan badan, tetapi dengan manusia seutuhnya. Kroll (1982) mengemukakan bahwa “physical education through, and not of the phisical”. Melalui program pendidikan jasmani yang teratur, terencana, terarah, dan terbimbing diharapkan dapat dicapai seperangkat tujuan yang meliputi pembentukan dan pembinaan bagi pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani. Liputan tujuan itu terdiri atas pertumbuhan dan perkembangan aspek jasmani, intelektual emosional, sosial, dan moral- spritual. Olahraga berupa sub bagian dari permainan ciri khas olahraga ditandai dengan kebebasan dan kegiatan sukarela tanpa paksaan, yang ditandai dengan: a. Beroientasi pada kegiatan jasmani dalam wujud keterampilan motorik, daya tahan, kekuatan, dan kecepatan. b. Olahraga sebagai suatu realitas berbeda dengan pengertian bermain yang pada dasarnya tidak sungguhan. Keterlibatan seseorang dalam olahraga merupakan sesuatu yang nyata.
  • 2. 2. Ruang Ligkup Pendidikan Jasmani Pengalaman belajar yang bersifat mendidik, khususnya melalui pendidikan jasmani dapat dibagi mejadi empat kelompok sebagai berikut: a. Pembentukan Gerak  Memenuhi keinginan untuk bergerak.  Menghayati ruang, waktu dan bentuk, termasuk perasaan irama  Mengenal kemungkinan gerak diri sendiri.  Memiliki keyakinan gerak dan perasaan sikap (kinestetik) b. Pembentukan Prestasi  Mengembangkan kemampuan kerja optimal melalui pengajaran ketangkasan.  Belajar mengarahkan diri untuk mencapai prestasi. Misalnya dengan pembinaan kemauan, konsentrasi, keuleta.  Menguasai emosi.  Belajar mengenal keterbatasan dan kemampuan diri.  Membentuk sikap yang tepat terhadap nilai yang terdapat dalam sehari-hari, dan olahraga a. Pembentukan sosial  Mengakui dan menerima peraturan dan norma bersama.  Belajar bekerjasama menerima pimpinan dan memimpin.  Belajar bertanggung jawab, berkorban, dan memberikan pertolongan.  Mengembangkan pengakuan terhadap orang lain, sebagai diri pribadi dan rasa hidup bermasyarakat.  Belajar mengenal dan menguasai bentuk kegiatan pengisi waktu luang secara aktif b. Pertumbuhan  Meningkatkan syaraf untuk mampu melakukan gerak dengan baik dan berprestasi optimal.
  • 3.  Meningkatkan kesehatan atau kesegaran jasmani termasuk kemampuan bertanggung jawab terhadap kesehatan diri sendiri dan kebiasaan hidup sehat.