Hacker dapat digunakan untuk kebaikan atau kejahatan. Beberapa hacker membantu pemerintah dengan meningkatkan keamanan sistem, sementara yang lain mencuri data pribadi atau merusak sistem. Hacker harus waspada terhadap ancaman keamanan siber dan melindungi informasi pribadi.
3. 1. Pengertian Hacker
Hacker sering disebut sebagai
pengacau dalam sebuah sistem keamanan
jaringan dan komputer. Seorang hacker
menguasai pemograman komputer dan
keterampilan untuk mengakses informasi
rahasia serta mengambil data-data penting.
Namun ada juga hacker yang tidak
merugikan karena membantu kerja
pemerintah, institusi dan lain sebagainya.
Untuk memperjelas gambaran tentang
hacker, berikut ini akan kami paparkan
4. 2. Asal Mula Hacker
Pada permulaan 1960an, kemajuan di bidang
pemrogaman komputer, desain dan teknologi berkembang
seiring dengan kecanggihan otak perangkat keras dan
perangkat lunak.
Pada akhir 1980an melalui serangkaian penelitian dan
percobaan, programer dengan keahlian tingkat tinggi dapat
memanipulasi informasi elektronik. Tujuannya adalah untuk
mendapatkan informasi yang bersifat privasi sehingga
banyak dokumen-dokumen penting yang tidak lagi terjaga
keamanannya.
Kata Hacker digunakan untuk menyebut seseorang
yang memiliki keahlian menciptakan program baru atau
mengonversi program lama menjadi sesuatu yang canggih
dan jenius.
5. 3. Kerja Hacker
Dalam suatu komunitas hacker, terdapat jenis-
jenis keahlian yang berlainan. Misalnya seorang
algoritma hacker mampu memecahkan masalah dengan
urutan perintah yang secara mudah dikuasi olehnya.
Ada juga hacker yang ahli dalam sistem operasi
komputer, hacker yang menguasai jaringan internet
ataupun hacker yang dapat memecahkan password,
sandi, dan kode rahasia.
Selain mampu menembus dan mengakses
informasi yang tidak diizinkan, hacker juga mampu
mencegah penyusup untuk mengutak-atik dan
menyelidiki sistem mereka.
Meskipun beberapa hacker merugikan, namun
ada juga hacker yang “ bermain” dengan tujuan untuk
mengetahui kapasitas dirinya tanpa melakukan sesuatu
yang merugikan kepentingan umum. Ada juga hacker
6. 4. Dampak Hacker
Ada hacker yang menembus sistem
keamanan dengan tujuan merusak data,
mencuri dokumen penting, mencuri software
yang berlisensi, mencuri akun kartu kredit, dan
aktivitas ilegal lainnya. Oleh karena itu,
pemerintah dan instituti penting harus
beradaptasi dengan kasus kriminal berbasis
kemajuan teknologi.
Salah satu caranya adalah dengan
merekrut hacker di pihak mereka. Selain itu
juga, dengan mengadakan pelatihan agar para
7. 5. Pencegahan
Kita dapat berhati-hati terhadap serangan hacker.
Misalnya dengan menginstal firewall dan waspada ketika
mengakses website di internet yang menggunakan data
pribadi Anda. Pelajari cara dan pilihan menggunakan
jaringan internet.
Walaupun cepat, bukan berarti jaringan internet
Anda aman dari serangan hacker. Hacker selalu
meningkatkan kemampuannya dan berkeliaran di
internet untuk mencari celah yang mudah ditembus
untuk memperoleh akses.
Dengan hadirnya teknologi internet, jaringan
sosial, website pribadi, website perusahaan dan lain
sebagainya, maka banyak sekali informasi yang
bertebaran di internet. Hal ini rawan terhadap pencurian
identitas. Oleh karena itu, tingkatkan kewaspadaan Anda
dan batasi informasi penting hanya untuk orang-orang
8. 6. Pekerjaan Hacker yang Baik
Di antara pekerjaan hacker yang baik
adalah, meningkatkan kecepatan browser.
Browser di internet cukup banyak. Yang
populer cuma empat. Yaitu, Internet
Explorer, Mozilla Firefox, Opera dan
Chrome.
9. 7. Pekerjaan Hacker yang
Buruk
- Membuat virus
- membongkar password dengan
menggunakan Cain dan Abel
- menonaktifkan antivirus milik orang lain
melalui internet dan mengirimkan virus
tanpa pengetahuan pemilik laptop dan
masih banyak yang lainnya
- Membobol website atau akun orang lain