2. CIRI-CIRICIRI-CIRI
Lebih sempurna dari archabacteria
Dianggap sebagai bakteri yang sesungguhnya
Uniseluler, prokariot dan tidak memiliki klorofil
Ada yang hidup sendiri (soliter) dan ada yang
berkoloni
Ditemukan oleh ilmuwan Belanda bernama Anthony
van Leeuewenhoek
Panjang sekitar 2 μm dan diameter 0,5 μm
4. A. Dinding Sel
Berfungsi sebagai pelindung dan pemberi bentuk
tubuh
Tersusun dari peptidoglikan yaitu gabungan protein
dan polisakarida
B. Membran Plasma
Merupakan membran yang menyelubungi
sitoplasma
Tersusun dari lapisan fosfolipid dan protein
Bersifat permeabel
Berfungsi mengatur pertukaran zat antara sel dengan
lingkungannya
5. C. Sitoplasma
Merupakan cairan sel
Mengandung ribosom, DNA (deoxyribonuclead
acid : asam deoksiribonuklead), dan granula
penyimpanan.
D. Ribosom
Merupakan organel yang tersebar di dalam
sitoplasma
Tersusun dari protein dan RNA (ribonucleic acid :
asam ribonukelad)
Berfungsi pada sintesis protein
6. E. Granula Penyimpanan
Berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan
F. Kapsul atau Lapisan Lendir
Jika lapisannya tebal disebut kapsul
Jika tipis disebut lapisan lendir
Kapsul dan lapisan lendir tersusun dari polisakarida
dan air
Berfungsi membantu bakteri melekat pada suatu
permukaan atau pada bakteri lain
Dan melindungi sel bakteri saat kekeringan
7. G. Flagelum
Berfungsi sebagai alat gerak bakteri
Berbentuk batang atau spiral
Terdapat di dinding sel
Tersusun dari protein
8. H. pilus dan fimbria
Pilus berbentuk rambut halus di dinding sel
Mirip flagel, namun lebih pendek, kaku dan
diameter lebih kecil
Tersusun dari protein
Berfungsi sebagai penghubung saat bakteri
melakukan konjugasi (pertukaran materi genetik)
Juga sebagai pelekat antara sel bakteri yang satu dan
yang lain
Hanya terdapat pada bakteri Gram negatif
Fimbria : mirip pilus namun lebih pendek
9. I. Klorosom
Merupakan struktur yang berada tepat
di bawah membran plasma
Mengandung pigmen klorofil dan
pigmen yang lainnya untuk fotosintesis
Hanya terdapat pada bakteri yang
berfotosintesis
Ex : Escherichia coli
10. J. Vakuola gas
Terdapat pada bakteri yang hidup di
air dan berfotosintesis
Memungkinkan bakteri untuk
mengapung di air
11. K. Endospora
Merupakan bentuk istirahat dari beberapa
jenis bakteri Gram positif
Berfungsi sebagai pertahanan diri bakteri
Mengandung sitoplasma, materi genetik,
dan ribosom Dinding endospora tebal
Tahan terhadap kekeringan, radiasi
cahaya, suhu tinggi, dan zat kimia
Ex : Bacillus anthracis (penyebab antrak)
18. 1. Koma (Vibrio)
Berupa lengkung kurang dari setengah lingkaran
Ex : Vibrio coma (penyebab kolera)
2. Spiral
Lengkung lebih dari setengah lingkaran
Ex : Spirillum minor (penyebab demam)
3. Spiroseta
Spiral halus dan lentur
Ex : Treponema pallidum (penyebab penyakit
sifilis)
19. d. Berdasarkan ketebalan lapisan
peptidoglikan :
1. Bakteri Gram positif
Lapisan peptidoglikan dinding sel
tebal
Berwarna ungu jika diwarnai dengan
pewarna Gram
Ex : Closridium botulinum
2. Bakteri Gram negatif
Lapisan peptidoglikan dding sel tipis
Berwarna merah atau merah muda
jika diwarnai dengan pewarna Gram
Ex : Escehrichia coli
21. 1. Atrik : tidak berflagel
2. Monotrik : satu flagel di salah satu
ujung tubuh
3. Lofotrik : beberapa flagel di salah
satu ujung tubuh
4. Amfitrik : satu flagel di kedua bagian
ujung tubuh
5. Peritrik : berflagel di seluruh
permukaan tubuh
24. A. Bakteri Autotrof
Merupakan bakteri yang mampu menyediakan
makanan sendiri
1. Bakteri fotoautotrof
Merupakan bakteri yang memanfaatkan energi dan
cahaya matahari untuk mengubah bahan anorganik
menjadi bahan organik
Ex : Bacterioviridin sp.(bakteri hijau)
25. 2. Bakteri kemoautotrof
Merupakan bakteri yang
memanfaatkan energi
kimia dari bahan
sekelilingnya untuk
mengubah bahan
anorganik menjadi bahan
organik
Ex : Nitrosomonas sp.s
26. B. Bakteri HeterorofB. Bakteri Heterorof
Tidak mampu menyediakan makanan
sendiri
1. Bakteri parasit
Memperoleh makanan dari organisme
yang ditumpangi
Ex : Treponema
30. a. Bakteri Aeroba. Bakteri Aerob
Membutuhkan okigen bebas untuk memperoleh
energi
Ex :
- nitrosomonas ( bakteri pengoksida amonia)
- Nitrobacter ( bakteri pengoksida ion nitrit)
31. b. Bakteri Anaerobb. Bakteri Anaerob
Tidak membutuhkan oksigen
bebas untuk memperoleh energi
Macam-macamnya :
1. Anaerob obligat
Hanya dapat hidup jika tidak ada
oksigen
Ex : Clostridium tetani
2. Anaerob faakultatif
Dapat hidup jika ada atau
tidaknya oksigen
Ex : Escherichia coli
42. A. Yang
Menguntungkan
1) sebagai pembusuk sisa-sisa
organisme dan sisa-sisa pencernaan
makanan
Ex : Eschericia coli
2) penghasil zat asam
Ex : Propioni bacterium
(menghasilkan asam propionat untuk
pembuatan keju)
Lactobacillus bulgaricus dan
Streptococcus thermophillus
(berperan dalam pembuatan yogurt)
44. B. Yang MerugikanB. Yang Merugikan
1. Bakteri patogen pada
manusia
Ex : Clostridium tetani
(penyebab tetanus)
2. Patogen pada hewan
Ex : Actynomices
bovis (bengkak rahang
pada sapi)
45. 3. Patogen pada tumbuhan
Ex : Erwinia tracheiphila (busuk daun labu)
4. Perusak bahan pangan
Ex : Clostridium botulinum (merusak makanan
dalam kaleng)