Fraksi PAN DPRD Kabupaten Pringsewu memberikan 10 masukan terhadap Rancangan Peraturan Daerah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Pringsewu 2011-2016. Masukan tersebut antara lain mengenai penambahan program signifikan, penyesuaian alokasi belanja antara aparatur dan masyarakat, penambahan data penduduk yang terpilah, peningkatan peran pendidikan, dan strategi peningkatan perekonomian dan investasi.
1. Fraksi PAN (Partai Amanat Nasional)
DPRD Kabupaten Pringsewu
====================================
Senin 6 Agustus 2012
PANDANGAN UMUM FPAN TERHADAP RANCANGAN PERATURAN
DAERAH RANCANGAN PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH
DAERAH KABUPATEN PRINGSEWU 2011-2016
PANDANGAN UMUM FRAKSI PARTAI AMANAT NASIONAL
DPRD KABUPATEN PRINGSEWU
TERHADAP RANCANGAN PERATURAN DAERAH TENTANG
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH
KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2011 - 2016
Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh,
Yang terhormat Saudara Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pringsewu,
Yang terhormat Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Pringsewu,
Yang terhormat jajaran pimpinan daerah Kabupaten Pringsewu,
Rekan-rekan Pers dan hadirin rapat paripurna yang berbahagia.
Pertama dan utama marilah bersama sama kita memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah
SWT Tuhan Yang Maha Esa, atas segala limpahan rahmat, taufik dan hidayah-Nya, sehingga
kita bisa mengikuti Rapat Paripurna ini dalam keadaan sehat wal’afiat, penuh kedamaian dan
kebersamaan. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada pembawa risalah
kebenaran, Nabi Muhammad SAW yang selalu menjadi suri tauladan kita semuanya. Amin Ya
Robbal Alamin.
Dalam sebuah firman Allah telah dinyatakan bahwa: Allah memerintahkan kepada kita orang-
orang yang beriman agar selalu menepati janji ketika kita berjanji. Maka kami mengajak mulai
dari diri kita untuk selalu berusaha menjadi orang-orang yang selalu menepati janji. RPJMD
adalah bagian dari janji yang telah disepakati dan disaksikan oleh masyarakat luas sehingga
sudah semestinyalah kita orang yang beriman harus menepati janji yang telah dibuat tersebut
dalam bentuk realisasi program pembangunan yang dinanti-nanti oleh masyarakat di Kabupaten
Pringsewu.
2. Peserta Rapat Paripurna yang kami hormati,
Sebelum menyampaikan Pandangan Umum Fraksi Partai Amanat Nasional perkenankanlah kami
menyampaikan beberapa hal :
1. F-PAN menyampaikan apresiasi terhadap Pemerintah Daerah atas dilantiknya beberapa
pejabat eselon , semoga dengan penataan organisasi birokrasi yang efektif bisa tercipta peta
kompetensi aparatur sesuai dengan job description setiap jabatan perangkat daerah yang akhirnya
kualitas pelayanan publik dapat lebih optimal. Kami juga mendorong Pemerintah Daerah agar
melakukan reformasi birokrasi dalam konteks mengubah orientasi perangkat daerah untuk lebih
berorientasi pada masyarakat/lapangan.
2. F-PAN mendorong agar Pemerintah Daerah mengantisipasi perubahan iklim akhir akhir ini
dengan langkah-langkah adaptasi strategi dan program yang terpola secara sistematis, baik
pengelolaan sumber daya manusia maupun sumber daya lingkungan.
3. Untuk mengantisipasi bencana alam, F-PAN mendorong agar Pemerintah Daerah segera
membentuk organ khusus yang dapat menyusun konsep mengurangi resiko bencana, dapat
melakukan pengelolaan bencana dan memiliki otoritas kemampuan penanganan bencana yang
memadai. Hal ini sesuai dengan amanat Undang-Undang No 24 Tahun 2007 tentang
Penanggulangan Bencana.
Selanjutnya, penyampaian Pandangan Umum Fraksi Partai Amanat Nasional DPRD Kabupaten
Pringsewu dengan sistematika sebagai berikut :
1. Pendahuluan
2. Pembahasan Materi
3. Penutup
I. PENDAHULUAN
RPJMD adalah dokumen perencanaan pembangunan untuk periode lima tahunan yang
merupakan penjabaran dari visi misi Kepala Daerah terpilih, yang memuat kondisi daerah,
strategi, arah, kebijakan program pembangunan yang mengacu pada kebijakan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah ( RPJPD ) Tahun 2005-2025. Dokumen publik ini disusun
dengan tujuan untuk meningkatkan pelaksanaan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan
masyarakat yang lebih optimal serta merupakan akuntabilitas publik pemerintah daerah. RPJMD
juga merupakan pedoman dalam penyusunan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (
Renstra SKPD ), yang dijadikan rujukan untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (
RKPD ) yang berisi indikator kinerja yang akan dicapai dan dijadikan acuan dalam penyusunan
kegiatan oleh SKPD dalam setiap tahunnya.
Untuk itu, mengingat betapa krusial fungsi dari RPJMD 2011-2016 menjadi rujukan
pembangunan 5 tahun maka dibutuhkan kemauan dan kemampuan politik dari seluruh pemangku
kepentingan dalam mencermati agar nantinya dapat direalisasikan dan dirasakan dampak
pembangunannya secara nyata oleh masyarakat di Kabupaten Pringsewu.
3. II. PEMBAHASAN MATERI
Setelah melakukan pencermatan secara mendalam terhadap Raperda RPJMD Kabupaten
Pringsewu 2011-2016, F-PAN memberikan beberapa catatan, pertanyaan serta masukan untuk
lebih menyempurnakannya ;
1. Secara sistematika penyusunan RPJMD 2011-2016 sudah baik , tetapi F-PAN belum
menemukan program yang signifikan, sehingga terkesan masih melakukan rutinitas birokrasi
dengan capaian program masih normatif dan tidak progresif. Misalnya, dalam penyusunan
struktur perencanaan. Dalam hal ini kami mendorong kemauan politik Bupati harus kuat dalam
mewujudkan program pembangunan sesuai dengan visi dan misinya.
2. Di dalam Pendapatan dan Belanja APBD, terlihat kesenjangan yang cukup tinggi antara
anggaran/belanja untuk aparatur dengan anggaran/belanja untuk program kegiatan yang langsung
dirasakan masyarakat. Belanja untuk aparatur masih relatif tinggi sementara belanja untuk
peningkatan sarana prasarana, bantuan sosial, bagi hasil ke desa relatif tetap. Bagaimana strategi
mengubah paradigma APBD yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat?
3. Dasar penyusunan RPJMD seharusnya ditambahkan sandaran hukum yang lebih eksplisit
terkait keadilan Hak mendapatkan kesejahteraan masyarakat agar sinkron dengan pencapaian visi
“Terwujudnya Sumber Daya Manusia Kabupaten Pringsewu Yang Berkualitas Menuju Masyarakat Yang
Sejahtera”.
4. Data jumlah penduduk yang tersaji dalam RPJMD belum merupakan data terpilah
berdasarkan, wilayah, status ekonomi baik secara kualitatif maupun kuantitatif . F-PAN
memandang, data terpilah sangat penting untuk menentukan arah kebijakan dalam semua sektor
pembangunan. Misalnya, angka pengangguran di Pringsewu, konsentrasi penduduk bekerja di
sektor mana saja? Strategi yang tepat untuk mengatasinya seperti apa? . Sehingga bisa tergambar
tanggungjawab bersama-sama. Sehingga dengan data yang terpilah secara jelas bisa tergambar
representasi penduduk dalam kelembagaan-kelembagaan, seberapa besar peran serta masyarakat
dalam semua aspek kehidupan. Di dalam indikator Kinerja dan Capaian, “ Meningkatkan peran
dan pemberdayaan masyarakat “. Mohon dijelaskan.
5. Di dalam keuangan daerah semestinya tidak hanya memuat komponen APBD saja seperti
Pendapatan, Belanja dan Pembiayaan melainkan juga gambaran tentang informasi atau
penjelasan tentang kekayaan dan aset daerah. F-PAN memandang, kekayaan dan aset daerah
sangat penting untuk dijadikan modal dasar untuk melaksanakan program/kegiatan. Dukungan
aset sangat penting untuk kesuksesan pencapaian visi dan misi kepala daerah. Untuk itu, kami
minta disajikan data yang komperehensif tentang aset dan kekayaan daerah.
6. Dalam hal meningkatkan kualitas hidup manusia, pendidikan menjadi salah satu pilar utama.
Kabupaten Pringsewu, sudah sepantasnya menjadi Kota Pendidikan yang merupakan barometer
di Provinsi Lampung. Sehingga kebijakan pembangunan di Kabupaten Pringsewu lebih di
prioritaskan bidang pendidikan. Afirmasi kebijakan pendidikan tidak hanya kepada masyarakat
miskin saja tetapi kepada seluruh warga dalam rangka memenuhi hak dasar manusia. Masih
4. banyaknya persoalan-persoalan pendidikan yang belum terselesaikan seperti mahalnya biaya
pendidikan, belum optimalnya akses pendidikan bagi seluruh masyarakat, disparitas kualitas
sekolah, kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan. F-PAN memandang dalam RPJMD
tidak tergambar pendidikan sebagai program unggulan dalam pembangunan, padahal pendidikan
merupakan isu strategis untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia. Mohon dijelaskan.
7. F-PAN memandang terdapat data yang kontradiktif antara program kenaikan Indeks
Pembangunan Manusia dengan indikator derajat kesehatan masyarakat tinggi, harapan hidup
masyarakat tinggi tetapi persentase keluarga miskin juga masih tinggi. Pemerintah daerah juga
tidak terlihat keinginan yang kuat untuk mengurangi angka kemiskinan yang masih melebihi
angka kemisikinan secara nasional. Mohon dijelaskan.
8. PAD hanya mampu memberikan kontribusi minimal untuk belanja. Sektor apa yang menjadi
penopang utama untuk pendapatan daerah, bagaimana strategi untuk meningkatkan potensi
pendapatan asli daerah yang tidak rentan dan membebani masyarakat? Mohon dijelaskan.
9. Dalam RPJMD 2011-2016, F-PAN melihat tidak ada gambaran target laju pertumbuhan
ekonomi beserta strategi yang akan dicapai, sektor-sektor mana yang dominan memberi
kontribusi. Tidak kalah pentingnya digambarkan juga selama 5 tahun bagaimana strategi
pemerintah daerah dalam menumbuhkan iklim investasi di Pringsewu yang berimplikasi pada
penyerapan tenaga kerja, pengurangan angka pengangguran yang akhirnya bisa mengurangi
kemiskinan. Mohon dijelaskan.
10. Hal yang tidak kalah penting bahwa program-program pembangunan yang telah tersusun ini
harus segera diikuti strategi langkah yang riil atau nyata sehingga bisa dievaluasi tentang hasil
yang telah dicapai, sehingga RPJMD ini tidak hanya bersifat teoritik dan normatif saja tetapi
sesuai dengan yang diinginkan oleh masyarakat Kabupaten Pringsewu. Hal ini penting karena
masyarakat tidak membutuhkan retorika-retorika yang akhirnya akan menjadi janji-janji belaka.
III. PENUTUP
Demikianlah Pandangan Umum Fraksi Partai Amanat Nasional DPRD Kabupaten Pringsewu
kami sampaikan, semoga bisa menjadi masukan yang konstruktif bagi semua fihak yang
berkepentingan guna menyempurnakan RPJMD 2011-2016. Semoga cita-cita mewujudkan visi “
Terwujudnya Sumber Daya Manusia Kabupaten Pringsewu Yang Berkualitas Menuju Masyarakat Yang
Sejahtera“ betul-betul bisa direalisasikan. Dan semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa
senantiasa memberikan bimbingan dan petunjuk kepada kita sekalian. Amin Ya Robbal Alamin.
Wassalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarakatuh.
5. Pringsewu, 6 Agustus 2012
Fraksi Partai Amanat Nasional DPRD
Kabupaten Pringsewu:
Ketua :Mailan Bastari,S.Pd………(……………………)
Wakil Ketua : Irwan Chaniago…………..(……………………)
Sekretaris : Siswati,S.Sos……………...(……………………)
Anggota : Styono,SH…………………(……………………)