SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 7
Kumpulan Games Mentoring
Berikut ini adalah beberapa games dan bentuk-bentuk kegiatan dinamika kelompok yang dapat
meningkatkan kreatifitas, daya pikir, kebersamaan, kepemimpinan, dan tanggung jawab. Games
ini bisa diaplikasikan pada kegiatan mentoring, out bonds, training motivasi dan mengisi waktu
luang pada Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).



   1.      1.       “Abdul Nama Saya, Ini Buku”

Tujuan : Menghafal nama masing-masing mad’u

Waktu : 10-20 menit

Bahan : Sesuatu yang tersedia, misalnya buku

Petunjuk
Semua mad’u duduk dalam bentuk lingkaran. Satu mad’u memegang buku dan memberikannya
pada teman di sebelahnya sambil mengucapkan kalimat: “Nama saya Abdul, buku ini saya
berikan kepadamu!” Mad’u yang kedua menerima buku itu, lalu berkata: “Buku ini saya terima
dari Abdul. Nama saya Ahmad dan buku ini saya berikan kepadamu!” kepada teman di
sebelahnya, lalu dilanjutkan ke teman di sebelah dan di sebelahnya lagi, dan seterusnya. Setiap
mad’u harus mengulang nama peserta yang sudah memegang buku sebelumnya, misalnya:
“Buku ini saya terima dari Udin, dan Udin menerimanya dari Ahmad, Ahmad menerimanya dari
Abdul. Nama saya Roni dan buku ini saya berikan kepadamu!” Kalau kelompok terdiri dari lebih
dari 10 orang, sebaiknya permainan ini diulang sampai setiap orang hafal nama semua teman
dalam kelompok. Ada baiknya kalau tempat-tempat duduk ditukar dulu sebelum permainan
diulang.

   1.      2.       Saya Ingin Masuk

Tujuan
Mempersatukan para mad`u dalam kelompok. Dalam setiap kelompok kadang-kadang ada
anggota yang terasing, tidak menganggap dirinya bagian dari kelompoknya. Akibatnya,
solidaritas dalam kelompok kurang utuh. Fasilitator/ pembimbing harus mempersatukan semua
anggota kelompok. Percobaan ini dapat membantu fasilitator/pembimbing untuk melakukan
tugas tersebut. Dasar dari permainan ini berupa keyakinan bahwa anggota kelompok yang
merasa terasing dari kelompoknya tidak dapat masuk ke dalam kelompok hanya dengan cara
membahas masalahnya ataupun dengan dikasihani saja. Dia harus berusaha sendiri untuk masuk.

Waktu : 10-20 menit

Ruangan
Untuk percobaan ini memerlukan ruang yang beralaskan karpet (idealnya) supaya mad`u tidak
merasa sakit pada waktu jatuh. Meja kursi harus disingkirkan jauh-jauh dan mad`u sebagian
dapat menjadi “tembok hidup” yang melindungi para pemain.

Petunjuk
“Saya ingin kalian berdiam diri sejenak dan bertanya pada diri sendiri, apakah kalian merasa jadi
bagian dalam kelompok ini atau kalian merasa terasing dalam kelompok ini. Bersikaplah jujur
untuk menjawab pertanyaan tersebut. Kalau di antara kalian ada yang merasa terasing dari
kelompok ini dan berani mengakuinya, saya minta maju ke depan, dan berdiri di samping
ruangan. Saya ingin menyarankan suatu percobaan kepada orang itu, untuk lebih membaurkan
diri di dalam kelompok. Misalnya ada lebih dari satu anggota kelompok yang merasa asing maka
permainan dapat diulangi dengan cara yang sama.
Anggota kelompok yang lain membentuk lingkaran dengan cara bergandengan tangan di siku.
Berpeganglah erat-erat satu sama lain, jangan biarkan ada orang masuk lingkaran. Anggota yang
merasa dirinya terasing berada di luar lingkaran, berdiri, dan mengamati lingkaran, di mana kira-
kira bagian yang dapat diterobos. Ia harus berusaha sekuat tenaganya untuk masuk ke dalam
lingkaran tanpa melompat ataupun menerobos lewat bawah gandengan tangan teman-temannya.
Ia harus dapat memisahkan gandengan tangan dan masuk lingkaran. Boleh menarik tangan
teman, boleh mendorong, tetapi tidak boleh memukul dan memakai kekerasan. Jangan cepat
menyerah, cari akal dengan cara apapun supaya dapat masuk. Teman kita yang merasa terasing
sekarang dapat memilih sendiri teman-teman untuk membentuk lingkaran (8-10 orang). Jadi dia
sendirilah yang menentukan “lawan-lawannya”. Yang lain berdiri di pinggir sebagai “tembok
hidup” untuk melindungi yang sedang main. Kalian mendapat waktu 15 menit untuk permainan.
Sekarang mulai!”

   1.      3.       Siapa Yang Mempunyai Sifat Seperti Itu

Tujuan
Membantu para peserta untuk mengenali peserta lain dengan baik, sekaligus juga meneliti sifat-
sifat diri mereka. Permainan ini secara keseluruhan dapat membantu suatu kelompok untuk
menciptakan suasana yang spontan dan terbuka.

Waktu : 45-60 menit

Bahan : Setiap peserta memerlukan 1 lembar kertas dan 1 pensil

Petunjuk
“Permainan ini memberi kalian kesempatan untuk saling berkenalan lebih baik. Di samping itu,
kalian dapat mencoba menggunakan indera keenam dan daya tangkap kalian.
Permainan ini berjalan sebagai berikut. Kalian mendapat satu lembar kertas dan satu pensil
masing-masing. Setelah berpikir sebentar, pilihlah tiga kata sifat yang cocok untuk
menggambarkan watak/kepribadian diri kalian.
Tuliskanlah ketiga kata sifat itu di atas kertas tanpa diberi nama penulisnya. Setelah itu kertas
dilipat dua kali dan dilemparkan ke lantai di tengah lingkaran para peserta. Jangan lupa kata-kata
yang telah kalian tuliskan di kertas itu…
Sekarang ambillah masing-masing salah satu lipatan kertas dari tumpukan dan membukanya.
Setelah itu, bacalah isilah satu persatu dan terka dari siapa gerangan kertas itu. Yang lain juga
boleh ikut membantu dengan turut mengutarakan dugaan mereka. Yang penting dugaan kalian
beralasan.
Semua itu dugaan dan kira-kira saja. Namun, kalian tentu juga mempunyai pegangan/petunjuk
yang menguatkan pendapat kalian, misalnya sikap dan penampilan orang yang bersangkutan.
Tentunya kalian mempunyai indera keenam sendiri.
Penulis kertas yang sedang menjadi pusat pembicaraan di kelompok, sebaiknya jangan dulu
mengaku supaya dia dapat dengan bebas mendengarkan pendapat orang lain. Agar dia tidak
ketahuan oleh yang lain sebagai penulis kertas itu, maka sebaiknya ia jangan berdiam diri,
melainkan ikut juga dalam pembicaraan dengan peserta-peserta lainnya.
Dari pembicaraan dan pendapat peserta-peserta yang lain, si penulis dapat mengambil
kesimpulan, bagaimana penilaian orang lain terhadap dirinya berdasarkan kesan-kesan yang
dibuatnya.
Hal penting yang harus diperhatikan sebagai berikut. Penulis kertas itu sendiri yang menentukan
apakah dan kapan dia akan mengakui diri atau tidak… Apakah ada hal-hal yang belum jelas?
Siapa yang akan memulai?”




   1.      4.       Menyusun Gambar

Tujuan
Mengajak peserta untuk berlatih kerja sama dengan baik. Mereka belajar bahwa kerja sama dapat
dilaksanakan jika mereka memperhatikan pekerjaan teman-temannya. Hasil kelompok
bergantung pada setiap anggotanya.

Waktu : ±60 menit, termasuk evaluasi

Bahan
Setiap peserta disediakan satu gambar yang digunting menjadi 20 bagian. Gambar-gambar itu
dapat diambil dari majalah atau kalender bekas dan ditempel pada karton supaya tidak cepat
rusak.

Petunjuk
“Kerja sama sangat diperlukan dalam setiap kegiatan pengembangan masyarakat. Hanya jika
semua pihak bersedia untuk bekerja sama, barulah hasil yang terbaik dapat tercapai. Sama halnya
kelompok kita di sini. Apa yang harus diperhatikan supaya kerja sama baik dan berhasil? Dari
percobaan berikut ini kita dapat belajar banyak tentang hal itu.
Sekarang saya minta kelompok besar dibagi menjadi kelompok kecil, yang masing-masing
beranggotakan 5-6 orang. Salah seorang dari tiap kelompok akan menjadi pengamat (sebaiknya
ditentukan oleh masing-masing kelompok kecil). Tugas untuk setiap kelompok kecil adalah
sebagai berikut.
Pada tiap kelompok kecil, peserta masing-masing (kecuali pengamat) mendapat satu gambar
yang telah digunting menjadi 20 bagian. Potongan gambar masing-masing peserta harus
diletakkan di tengah meja, lalu dicampur dengan potongan-potongan gambar peserta lain.
Tugas kalian, mengatur kembali potongan-potongan gambar kalian menjadi satu gambar utuh.
Perhatikanlah peraturan-peraturan berikut ini.
a. Jika kalian kebetulan mendapatkan potongan gambar yang tidak diperlukan, kalian harus
segera mengembalikan ke tengah meja supaya peserta lain dapat mengambil, jika cocok dengan
gambarnya.
b. Kalian hanya boleh mengambil potongan gambar dari tengah meja, tidak boleh mengambil
atau meminta dari peserta lain.
c. Kalian juga tidak boleh berbicara, berkomunikasi dengan isyarat, atau campur tangan dengan
pekerjaan peserta lain.
Tugas kalian dianggap selesai, jika sudah terbentuk satu gambar yang utuh di depan masing-
masing peserta.
Tugas pengamat dalam setiap kelompok kecil, yakni mengamati dan mencatat apa yang terjadi
dalam kelompok selama permainan berlangsung dengan berpedoman pada pertanyaan-
pertanyaan di bawah ini:
a. Adakah anggota kelompok yang melanggar peraturan? Peraturan mana yang dilanggar?
Menurut Saudara kenapa peraturan itu dilanggar?
b. Adakah anggota yang menumpuk banyak potongan gambar dan tidak mau
mengembalikannya ke tengah?
c. Anggota manakah yang memperhatikan/tidak memperhatikan pekerjaan anggota lain?
Hasil pengamatan itu akan menjadi pembahasan kita, setelah permainan selesai. Bukan sebagai
suatu serangan pribadi, melainkan suatu kesempatan belajar.
Pertanyaan untuk pengamat dan peraturan untuk pemain sebaiknya dicatat di papan tulis atau di
satu lembar kertas yang diberikan kepada masing-masing pengamat/kelompok kecil.
Bila sudah jelas bagi semua peserta, permainan dapat dimulai. Selama permainan berlangsung,
pembimbing/fasilitator ikut mengamati kelompok-kelompok agar dapat mengumpulkan bahan
pembahasan.
Bila ada waktu, ulangi percobaan ini dengan syarat, anggota kelompok kecil boleh
berkomunikasi dan mereka boleh saling membantu. Dengan demikian, akan tampak jelas bahwa
komunikasi itu sangat perlu untuk sebuah kerja sama.

   1.     5.        Sarang Korek Api

Tujuan
Mengajak peserta untuk belajar bekerja sama dan mengerti perasaan orang lain. Tugas untuk
kelompok sangat sederhana. Oleh karena itu, para peserta dapat memusatkan perhatian pada
prosesnya.

Waktu : 15-20 menit

Bahan : Satu kotak korek api penuh bagi tiap peserta dan satu botol kosong untuk tiap
kelompok kecil

Petunjuk
Kelompok besar dibagi menjadi kelompok kecil dengan 5 anggota. Setiap kelompok kecil
mendapat satu botol kosong dan setiap peserta mendapat satu kotak korek api. Secara bergantian
peserta menaruh satu korek api di atas leher botol tadi untuk menciptakan satu sarang burung.
Peserta tidak boleh berbicara. Mereka harus saling menolong, misalnya dengan menunjukkan di
mana satu korek api lagi dapat diletakkan. Kalau ada korek api yang jatuh harus ditaruh kembali
sampai sarang burung selesai dibuat.
Variasi : Setiap kelompok kecil membuat suatu gambar dengan menggunakan semua korek
api

   1.      6.       Dialog Bergambar

Tujuan
Membantu proses pengembangan kerja sama di antara peserta. Permainan ini dilakukan untuk
dua orang yang ingin tahu sejauh mana kemungkinan mereka dapat bekerja sama. “Dialog
Bergambar” ini sangat berguna bagi anggota kelompok kerja ketika satu sama lain ingin
membicarakan tentang gangguan pekerjaannya. Namun, permainan ini juga menarik untuk orang
yang dalam kehidupan sehari-hari tidak bekerja sama.

Bahan : Kertas gambar ukuran 50 x 50 cm dan beraneka krayon atau pensil warna

Petunjuk
“Di sini kalian dapat menguji seberapa baik kalian dapat bekerja sama dengan peserta lain.
Ambillah krayon dan pilihlah dengan diam, tanpa berbicara, warna yang kalian sukai, yang
berkesan bagi kalian.
Sekarang pilihlah satu partner yang memegang krayon dengan warna yang berbeda. Kemudian
setiap pasangan mengambil satu lembar kertas putih, lalu carilah tempat dalam ruangan ini dan
duduklah.
Letakkan kertas gambar di antara kalian berdua dan peganglah krayon dengan tangan kalian
yang tidak biasa dipergunakan untuk menulis. Sekarang mulailah dengan tenang, tanpa
berbicara, menggambar bersama-sama di atas kertas. Jangan bagi kertasnya dan jangan membuat
gambar yang terpisah. Janganlah merencanakan, membicarakan, atau memutuskan mengenai apa
yang akan kalian gambar. Konsentrasikan pikiran kalian serta perasaan kalian terhadap proses
menggambar yang dilakukan dengan bersama-sama. Biarkanlah kesadaran dan perasaan kalian
mengalir dalam proses penggambaran. Kalian dapat menggambar berganti-ganti atau bersamaan.
Kalian juga kadang-kadang dapat membimbing tangan partner agar menggambar dengan
warnanya, kalau ia setuju.
Kalian mempunyai waktu 15 menit untuk menggambar bersama partner kalian satu gambar
dengan diam…
Sesudah selesai, ceritakanlah apa yang kalian alami dalam kerja sama ini, ungkapkanlah pikiran
dan perasaan kalian yang terjadi dalam kerja sama kalian. Apakah yang diungkapkan oleh proses
menggambar bersama itu mengenai hubungan kalian? Pertanyaan-pertanyaan yang berikut ini
akan membantu kalian. Untuk itu ada waktu 10 menit”…
Selanjutnya berikan kesempatan kepada setiap pasangan untuk menunjukkan gambar kepada
kelompok besar sehingga peserta lain dapat mengemukakan dugaan siapa dari keduanya yang
telah membuat gambar dengan warna yang sama (disertai alasan). Setelah 2-3 menit, para
pelukis dapat memberitahukan identitasnya dan memberi reaksi atas komentar kelompok. Jika
perlu, memberitahu tentang proses kerja samanya. Dengan cara ini, pasangan memperkenalkan
gambar mereka kepada yang lain.
1.     7.        Membangun Piramid

Tujuan
Mengajak peserta agar dapat mengadakan percobaan untuk bekerja sama secara sederhana.
Dalam permainan ini, setiap peserta harus bergerak. Oleh karena itu, kelompok yang capai dan
letih dapat diaktifkan kembali.

Waktu : 10 menit, ditambah waktu untuk evaluasi

Petunjuk
“Sesudah kalian duduk begitu lama, marilah kita bergerak lagi. Berdirilah dengan tenang dan
santai dengan menutup mata. Apa yang kalian rasakan sekarang? (20 detik).
Saya akan memberikan instruksi: Bayangkan kalian harus membayar uang sewa ruangan ini Rp
100.000,00 per meter persegi untuk satu jam. Oleh sebab itu, kalian harus mencoba untuk
menempati ruang sekecil-kecilnya di sini supaya uang sewa sesedikit mungkin. Biarkan mata
kalian tetap tertutup dan pikirkan bagaimana kalian dapat menempati ruang ini bersama
kelompok kalian supaya ruang yang diperlukan sekecil mungkin.
Kalian tidak boleh memakai alat apapun, hanya kalian sendiri beserta seluruh anggota kelompok
(20 detik). Sekarang buka mata kalian dan tanpa berbicara mencoba menempatkan kelompok
kalian dalam ruang sekecil-kecilnya. Bagaimana caranya? Kalau kalian ingin menjelaskan
gagasan-gagasan dan usul-usul kalian pada peserta lain, jangan menggunakan kata-kata, pakailah
isyarat dan bahasa tubuh saja.”

   1.     8.        Kapal Karam

Tujuan
Membuat peserta seolah-olah berada dalam suatu keadaan yang sangat darurat, dan belajar untuk
saling menolong.

Waktu : ±10 menit, ditambah waktu untuk evaluasi

Bahan : Beberapa lembar koran berbentuk segi empat yang direkatkan satu sama lain dengan
selotip/plester perekat

Petunjuk
Seluruh peserta atau “penumpang kapal” berdiri berdesakan di atas geladak kapal yang hampir
tenggelam (dari potongan-potongan koran). Perlahan-lahan kapal tenggelam sehingga tempat
berdiri semakin sempit. Fasilitator/pembimbing menceritakan proses tenggelamnya kapal supaya
peserta dapat sungguh-sungguh membayangkan berada di atas kapal itu dan memperkecil tempat
berdiri dengan merobek lembaran-lembaran koran satu persatu. Tempat berdiri terus-menerus
dipersempit. Para peserta harus saling menahan dan menolong. Permainan berakhir, jika keadaan
tidak memungkinkan lagi bagi kelompok untuk berdiri, atau kapal sudah karam.
Variasi : Untuk memudahkan, permainan dapat diiringi musik, peserta bergerak mengikuti
irama setiap kali potongan koran dicabut.

   1.     9.        Bermain Balok
Tujuan
Mengajak para peserta belajar bekerja sama dalam kelompok. Dalam permainan ini, peserta
belajar untuk memutuskan saat yang tepat untuk bertindak dalam suatu kegiatan berkelompok.

Waktu : Antara 10-20 menit, tergantung besar kelompok. Ditambah waktu untuk evaluasi.

Bahan : Potongan-potongan balok dengan berbagai bentuk (seperti yang dipakai untuk
mainan anak-anak)

Petunjuk
Kelompok duduk dalam bentuk lingkaran, sebaiknya di lantai. Masing-masing peserta mendapat
potongan-potongan balok ini, kita akan mendirikan sebuah bangunan di tengah lingkaran. Setiap
kali hanya satu orang yang boleh berdiri dan meletakkannya satu potongan balok, diletakkan
berjejer atau bertumpuk. Jika orang yang satu sudah duduk kembali, baru yang lain boleh berdiri
dan melakukan hal yang sama. Permainan berakhir jika semua potongan sudah terpakai. Perlu
diperhatikan: Selama permainan, tidak ada yang berbicara!”

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Makalah tentang syirik
Makalah tentang syirikMakalah tentang syirik
Makalah tentang syirikamrin syahrafi
 
PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)
PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)
PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)Nisrokhah6
 
Penciptaan Manusia menurut Al-QUran
Penciptaan Manusia menurut Al-QUranPenciptaan Manusia menurut Al-QUran
Penciptaan Manusia menurut Al-QUranSri Sumarni
 
Dalil-Dalil Syariah - Sumber-Sumber Hukum Islam
Dalil-Dalil Syariah - Sumber-Sumber Hukum IslamDalil-Dalil Syariah - Sumber-Sumber Hukum Islam
Dalil-Dalil Syariah - Sumber-Sumber Hukum IslamAnas Wibowo
 
TAFSIR BIL MA’TSUR, TAFSIR BIR RA’YI DAN TAFSIR ISYARI
TAFSIR BIL MA’TSUR, TAFSIR BIR RA’YI DAN TAFSIR ISYARITAFSIR BIL MA’TSUR, TAFSIR BIR RA’YI DAN TAFSIR ISYARI
TAFSIR BIL MA’TSUR, TAFSIR BIR RA’YI DAN TAFSIR ISYARIarfian kurniawan
 
Pengurusan jenazah powerpoint
Pengurusan jenazah powerpointPengurusan jenazah powerpoint
Pengurusan jenazah powerpointNenk Ajalah
 
Presentasi tahfidz qur'an
Presentasi tahfidz qur'anPresentasi tahfidz qur'an
Presentasi tahfidz qur'anAliMZebua
 
PPT SURAT AD-DHUHA DAN KEUTAMAANYA.pptx
PPT SURAT AD-DHUHA DAN KEUTAMAANYA.pptxPPT SURAT AD-DHUHA DAN KEUTAMAANYA.pptx
PPT SURAT AD-DHUHA DAN KEUTAMAANYA.pptxMuhammadRidzuan40
 
Makhorijul Huruf dan Sifatul Huruf
Makhorijul Huruf dan Sifatul HurufMakhorijul Huruf dan Sifatul Huruf
Makhorijul Huruf dan Sifatul HurufYusuf Arifin
 
Soal dan jawaban cerdas cermat agama islam
Soal dan jawaban cerdas cermat agama islamSoal dan jawaban cerdas cermat agama islam
Soal dan jawaban cerdas cermat agama islamNtan Hitori De
 
Pemuda dan Kebangkitan Islam
Pemuda dan Kebangkitan IslamPemuda dan Kebangkitan Islam
Pemuda dan Kebangkitan IslamHatta Syamsuddin
 
OFFERING SERVICE / HELP
OFFERING SERVICE / HELPOFFERING SERVICE / HELP
OFFERING SERVICE / HELPNesha Mutiara
 
Keutamaan menuntut ilmu
Keutamaan menuntut ilmuKeutamaan menuntut ilmu
Keutamaan menuntut ilmusarahmuthiah
 

Was ist angesagt? (20)

Makalah tentang syirik
Makalah tentang syirikMakalah tentang syirik
Makalah tentang syirik
 
PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)
PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)
PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)
 
Penciptaan Manusia menurut Al-QUran
Penciptaan Manusia menurut Al-QUranPenciptaan Manusia menurut Al-QUran
Penciptaan Manusia menurut Al-QUran
 
Dalil-Dalil Syariah - Sumber-Sumber Hukum Islam
Dalil-Dalil Syariah - Sumber-Sumber Hukum IslamDalil-Dalil Syariah - Sumber-Sumber Hukum Islam
Dalil-Dalil Syariah - Sumber-Sumber Hukum Islam
 
Bab 5 pergaulan bebas dan zina
Bab 5 pergaulan bebas dan zinaBab 5 pergaulan bebas dan zina
Bab 5 pergaulan bebas dan zina
 
TAFSIR BIL MA’TSUR, TAFSIR BIR RA’YI DAN TAFSIR ISYARI
TAFSIR BIL MA’TSUR, TAFSIR BIR RA’YI DAN TAFSIR ISYARITAFSIR BIL MA’TSUR, TAFSIR BIR RA’YI DAN TAFSIR ISYARI
TAFSIR BIL MA’TSUR, TAFSIR BIR RA’YI DAN TAFSIR ISYARI
 
Ppt shalat jenazah
Ppt shalat jenazahPpt shalat jenazah
Ppt shalat jenazah
 
PPT Khutbah
PPT KhutbahPPT Khutbah
PPT Khutbah
 
Pengurusan jenazah powerpoint
Pengurusan jenazah powerpointPengurusan jenazah powerpoint
Pengurusan jenazah powerpoint
 
Takdir
TakdirTakdir
Takdir
 
Ppt tasawuf
Ppt tasawufPpt tasawuf
Ppt tasawuf
 
Presentasi tahfidz qur'an
Presentasi tahfidz qur'anPresentasi tahfidz qur'an
Presentasi tahfidz qur'an
 
PPT SURAT AD-DHUHA DAN KEUTAMAANYA.pptx
PPT SURAT AD-DHUHA DAN KEUTAMAANYA.pptxPPT SURAT AD-DHUHA DAN KEUTAMAANYA.pptx
PPT SURAT AD-DHUHA DAN KEUTAMAANYA.pptx
 
Makhorijul Huruf dan Sifatul Huruf
Makhorijul Huruf dan Sifatul HurufMakhorijul Huruf dan Sifatul Huruf
Makhorijul Huruf dan Sifatul Huruf
 
Soal dan jawaban cerdas cermat agama islam
Soal dan jawaban cerdas cermat agama islamSoal dan jawaban cerdas cermat agama islam
Soal dan jawaban cerdas cermat agama islam
 
Pemuda dan Kebangkitan Islam
Pemuda dan Kebangkitan IslamPemuda dan Kebangkitan Islam
Pemuda dan Kebangkitan Islam
 
Thaharah
ThaharahThaharah
Thaharah
 
OFFERING SERVICE / HELP
OFFERING SERVICE / HELPOFFERING SERVICE / HELP
OFFERING SERVICE / HELP
 
Keutamaan menuntut ilmu
Keutamaan menuntut ilmuKeutamaan menuntut ilmu
Keutamaan menuntut ilmu
 
kUMPULAN GAME INDOOR
kUMPULAN GAME INDOORkUMPULAN GAME INDOOR
kUMPULAN GAME INDOOR
 

Andere mochten auch

BUKU SAKU DAKWAH SEKOLAH
BUKU SAKU DAKWAH SEKOLAHBUKU SAKU DAKWAH SEKOLAH
BUKU SAKU DAKWAH SEKOLAHandri zulfikar
 
Materi mentoring islam
Materi mentoring islamMateri mentoring islam
Materi mentoring islamRizky Faisal
 
25 Sample Aktiviti Dan Permainan Kreatif Islami
25 Sample   Aktiviti Dan Permainan Kreatif Islami25 Sample   Aktiviti Dan Permainan Kreatif Islami
25 Sample Aktiviti Dan Permainan Kreatif IslamiYusry Yusopp
 
Buku Panduan Mentoring MPM Al-Iqra' FE-UNTAD
Buku Panduan Mentoring MPM Al-Iqra' FE-UNTADBuku Panduan Mentoring MPM Al-Iqra' FE-UNTAD
Buku Panduan Mentoring MPM Al-Iqra' FE-UNTADMohamad Khaidir
 
2 game icebreaker untuk mencairkan kelompok mentoring baru
2 game icebreaker untuk mencairkan kelompok mentoring baru2 game icebreaker untuk mencairkan kelompok mentoring baru
2 game icebreaker untuk mencairkan kelompok mentoring baruAyatulloh S.Sos.I
 
Materi Ldk Rohis SMAN 110 21 nov 2015
Materi Ldk Rohis SMAN 110  21 nov 2015Materi Ldk Rohis SMAN 110  21 nov 2015
Materi Ldk Rohis SMAN 110 21 nov 2015Riswanto Ceria
 
1. pemuda generasi penerus islam
1. pemuda generasi penerus islam1. pemuda generasi penerus islam
1. pemuda generasi penerus islambensutarbiyah
 
Generasi rohis generasi berkarakter
Generasi rohis generasi berkarakterGenerasi rohis generasi berkarakter
Generasi rohis generasi berkarakterArif Apriansyah
 
Merintis Usaha Berkah by @Hafidz341
Merintis Usaha Berkah by @Hafidz341Merintis Usaha Berkah by @Hafidz341
Merintis Usaha Berkah by @Hafidz341Guslaeni Hafid
 
Pesona Idola Remaja - LDS DPP HTI
Pesona Idola Remaja - LDS DPP HTIPesona Idola Remaja - LDS DPP HTI
Pesona Idola Remaja - LDS DPP HTIGuslaeni Hafid
 
Materi Remaja : Be a Great Leader by @DakwahRemaja
Materi Remaja : Be a Great Leader by @DakwahRemajaMateri Remaja : Be a Great Leader by @DakwahRemaja
Materi Remaja : Be a Great Leader by @DakwahRemajaGuslaeni Hafid
 

Andere mochten auch (20)

BUKU SAKU DAKWAH SEKOLAH
BUKU SAKU DAKWAH SEKOLAHBUKU SAKU DAKWAH SEKOLAH
BUKU SAKU DAKWAH SEKOLAH
 
Materi mentoring islam
Materi mentoring islamMateri mentoring islam
Materi mentoring islam
 
Islam Punya Sejarah Hebat - by @DakwahRemaja LDS - HTI
Islam Punya Sejarah Hebat - by @DakwahRemaja LDS - HTIIslam Punya Sejarah Hebat - by @DakwahRemaja LDS - HTI
Islam Punya Sejarah Hebat - by @DakwahRemaja LDS - HTI
 
25 Sample Aktiviti Dan Permainan Kreatif Islami
25 Sample   Aktiviti Dan Permainan Kreatif Islami25 Sample   Aktiviti Dan Permainan Kreatif Islami
25 Sample Aktiviti Dan Permainan Kreatif Islami
 
Beginilah wajah organisasi kampus (pada umumnya)
Beginilah wajah organisasi kampus (pada umumnya)Beginilah wajah organisasi kampus (pada umumnya)
Beginilah wajah organisasi kampus (pada umumnya)
 
Buku mentoring 13
Buku mentoring  13Buku mentoring  13
Buku mentoring 13
 
Buku Panduan Mentoring MPM Al-Iqra' FE-UNTAD
Buku Panduan Mentoring MPM Al-Iqra' FE-UNTADBuku Panduan Mentoring MPM Al-Iqra' FE-UNTAD
Buku Panduan Mentoring MPM Al-Iqra' FE-UNTAD
 
2 game icebreaker untuk mencairkan kelompok mentoring baru
2 game icebreaker untuk mencairkan kelompok mentoring baru2 game icebreaker untuk mencairkan kelompok mentoring baru
2 game icebreaker untuk mencairkan kelompok mentoring baru
 
Standarisasi Kurikulum Majelis Taklim
Standarisasi Kurikulum Majelis TaklimStandarisasi Kurikulum Majelis Taklim
Standarisasi Kurikulum Majelis Taklim
 
Dakwah 4 Better Life
Dakwah 4 Better LifeDakwah 4 Better Life
Dakwah 4 Better Life
 
Materi Ldk Rohis SMAN 110 21 nov 2015
Materi Ldk Rohis SMAN 110  21 nov 2015Materi Ldk Rohis SMAN 110  21 nov 2015
Materi Ldk Rohis SMAN 110 21 nov 2015
 
NGOPI - Are You ROHIS ?
NGOPI - Are You ROHIS ?NGOPI - Are You ROHIS ?
NGOPI - Are You ROHIS ?
 
1. pemuda generasi penerus islam
1. pemuda generasi penerus islam1. pemuda generasi penerus islam
1. pemuda generasi penerus islam
 
Generasi rohis generasi berkarakter
Generasi rohis generasi berkarakterGenerasi rohis generasi berkarakter
Generasi rohis generasi berkarakter
 
Remaja Smart with Islam
Remaja Smart with IslamRemaja Smart with Islam
Remaja Smart with Islam
 
Karakter Pemuda Islam
Karakter Pemuda IslamKarakter Pemuda Islam
Karakter Pemuda Islam
 
Merintis Usaha Berkah by @Hafidz341
Merintis Usaha Berkah by @Hafidz341Merintis Usaha Berkah by @Hafidz341
Merintis Usaha Berkah by @Hafidz341
 
Pubertas Remaja PPT
Pubertas Remaja PPTPubertas Remaja PPT
Pubertas Remaja PPT
 
Pesona Idola Remaja - LDS DPP HTI
Pesona Idola Remaja - LDS DPP HTIPesona Idola Remaja - LDS DPP HTI
Pesona Idola Remaja - LDS DPP HTI
 
Materi Remaja : Be a Great Leader by @DakwahRemaja
Materi Remaja : Be a Great Leader by @DakwahRemajaMateri Remaja : Be a Great Leader by @DakwahRemaja
Materi Remaja : Be a Great Leader by @DakwahRemaja
 

Ähnlich wie Kumpulan games mentoring

Artikel untuk wettpade
Artikel untuk wettpadeArtikel untuk wettpade
Artikel untuk wettpadeoutboundbogor1
 
Modul motivasi kepimpinan kecemerlangan
Modul motivasi kepimpinan kecemerlanganModul motivasi kepimpinan kecemerlangan
Modul motivasi kepimpinan kecemerlanganMuhammad Luqman
 
081231938011 , Outbound Training Pacet , Outbound Training Prigen , www.1stou...
081231938011 , Outbound Training Pacet , Outbound Training Prigen , www.1stou...081231938011 , Outbound Training Pacet , Outbound Training Prigen , www.1stou...
081231938011 , Outbound Training Pacet , Outbound Training Prigen , www.1stou...Jasa Outbound Malang
 
Kumpulan Permainan & dinamika kelompok
Kumpulan Permainan & dinamika kelompokKumpulan Permainan & dinamika kelompok
Kumpulan Permainan & dinamika kelompokEika Matari
 
Permainan dinamika kelompok_18-11-2015
Permainan dinamika kelompok_18-11-2015Permainan dinamika kelompok_18-11-2015
Permainan dinamika kelompok_18-11-20151115500042
 
Presentasi Membuat Mandala.pdf
Presentasi Membuat Mandala.pdfPresentasi Membuat Mandala.pdf
Presentasi Membuat Mandala.pdfAgungPrayogi14
 
07. 2 lampiran 2 (modul sst)
07. 2 lampiran 2 (modul sst)07. 2 lampiran 2 (modul sst)
07. 2 lampiran 2 (modul sst)RahmaTarigan
 
Kumpulan permainan pramuka
Kumpulan permainan pramukaKumpulan permainan pramuka
Kumpulan permainan pramukakhan faa
 
25sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp02
25sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp0225sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp02
25sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp02Bie Judith
 
25sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp02
25sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp0225sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp02
25sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp02Norita Rosdi
 
UPSHIFT PHASE 1 - Social Innovation Skills_ID final.pdf
UPSHIFT PHASE 1 - Social Innovation Skills_ID final.pdfUPSHIFT PHASE 1 - Social Innovation Skills_ID final.pdf
UPSHIFT PHASE 1 - Social Innovation Skills_ID final.pdfFajar Baskoro
 
Ldk yang menyeronokkan
Ldk yang menyeronokkanLdk yang menyeronokkan
Ldk yang menyeronokkanIERA
 
51527534 modul-ldk-fasilitator
51527534 modul-ldk-fasilitator51527534 modul-ldk-fasilitator
51527534 modul-ldk-fasilitatorAzlina Anuar
 
Modul ice breaking
Modul ice breakingModul ice breaking
Modul ice breakingRohani Jusoh
 
Modul ice breaking
Modul ice breakingModul ice breaking
Modul ice breakingRohani Jusoh
 

Ähnlich wie Kumpulan games mentoring (20)

PPT RKPDes
PPT RKPDesPPT RKPDes
PPT RKPDes
 
237722767 modul
237722767 modul237722767 modul
237722767 modul
 
Artikel untuk wettpade
Artikel untuk wettpadeArtikel untuk wettpade
Artikel untuk wettpade
 
Modul motivasi kepimpinan kecemerlangan
Modul motivasi kepimpinan kecemerlanganModul motivasi kepimpinan kecemerlangan
Modul motivasi kepimpinan kecemerlangan
 
081231938011 , Outbound Training Pacet , Outbound Training Prigen , www.1stou...
081231938011 , Outbound Training Pacet , Outbound Training Prigen , www.1stou...081231938011 , Outbound Training Pacet , Outbound Training Prigen , www.1stou...
081231938011 , Outbound Training Pacet , Outbound Training Prigen , www.1stou...
 
Kumpulan Permainan & dinamika kelompok
Kumpulan Permainan & dinamika kelompokKumpulan Permainan & dinamika kelompok
Kumpulan Permainan & dinamika kelompok
 
Permainan dinamika kelompok_18-11-2015
Permainan dinamika kelompok_18-11-2015Permainan dinamika kelompok_18-11-2015
Permainan dinamika kelompok_18-11-2015
 
Presentasi Membuat Mandala.pdf
Presentasi Membuat Mandala.pdfPresentasi Membuat Mandala.pdf
Presentasi Membuat Mandala.pdf
 
Permainan
PermainanPermainan
Permainan
 
07. 2 lampiran 2 (modul sst)
07. 2 lampiran 2 (modul sst)07. 2 lampiran 2 (modul sst)
07. 2 lampiran 2 (modul sst)
 
Game dalam pelatihan
Game dalam pelatihanGame dalam pelatihan
Game dalam pelatihan
 
Kumpulan permainan pramuka
Kumpulan permainan pramukaKumpulan permainan pramuka
Kumpulan permainan pramuka
 
25sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp02
25sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp0225sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp02
25sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp02
 
25sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp02
25sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp0225sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp02
25sample aktivitidanpermainankreatifislami-090819064208-phpapp02
 
UPSHIFT PHASE 1 - Social Innovation Skills_ID final.pdf
UPSHIFT PHASE 1 - Social Innovation Skills_ID final.pdfUPSHIFT PHASE 1 - Social Innovation Skills_ID final.pdf
UPSHIFT PHASE 1 - Social Innovation Skills_ID final.pdf
 
Ldk yang menyeronokkan
Ldk yang menyeronokkanLdk yang menyeronokkan
Ldk yang menyeronokkan
 
Modul taaruf dan ukhuwah
Modul taaruf dan ukhuwahModul taaruf dan ukhuwah
Modul taaruf dan ukhuwah
 
51527534 modul-ldk-fasilitator
51527534 modul-ldk-fasilitator51527534 modul-ldk-fasilitator
51527534 modul-ldk-fasilitator
 
Modul ice breaking
Modul ice breakingModul ice breaking
Modul ice breaking
 
Modul ice breaking
Modul ice breakingModul ice breaking
Modul ice breaking
 

Mehr von Irwan Hasan

Jerusalem dalam Alquran - Bahasa Indonesia Translation
Jerusalem dalam Alquran - Bahasa Indonesia TranslationJerusalem dalam Alquran - Bahasa Indonesia Translation
Jerusalem dalam Alquran - Bahasa Indonesia TranslationIrwan Hasan
 
RPP Fisika Kurikulum 2013
RPP Fisika Kurikulum 2013RPP Fisika Kurikulum 2013
RPP Fisika Kurikulum 2013Irwan Hasan
 
KARAKTERISTIK AIR
KARAKTERISTIK AIRKARAKTERISTIK AIR
KARAKTERISTIK AIRIrwan Hasan
 
Struktur ktsp sma
Struktur ktsp smaStruktur ktsp sma
Struktur ktsp smaIrwan Hasan
 
Cara membina kasih sayang
Cara membina kasih sayangCara membina kasih sayang
Cara membina kasih sayangIrwan Hasan
 
Pengantar pendidikan (hakekat pendidikan)
Pengantar pendidikan (hakekat pendidikan)Pengantar pendidikan (hakekat pendidikan)
Pengantar pendidikan (hakekat pendidikan)Irwan Hasan
 
Upaya pembaharuan pendidikan nasional
Upaya pembaharuan pendidikan nasionalUpaya pembaharuan pendidikan nasional
Upaya pembaharuan pendidikan nasionalIrwan Hasan
 
Klp 2 dasar dasar mengajar
Klp 2 dasar dasar mengajarKlp 2 dasar dasar mengajar
Klp 2 dasar dasar mengajarIrwan Hasan
 
Alquran dan sains
Alquran dan sainsAlquran dan sains
Alquran dan sainsIrwan Hasan
 
Alquran dan fisika
Alquran dan fisikaAlquran dan fisika
Alquran dan fisikaIrwan Hasan
 
Alquran dan fisika
Alquran dan fisikaAlquran dan fisika
Alquran dan fisikaIrwan Hasan
 

Mehr von Irwan Hasan (13)

Natural fm
Natural fmNatural fm
Natural fm
 
Jerusalem dalam Alquran - Bahasa Indonesia Translation
Jerusalem dalam Alquran - Bahasa Indonesia TranslationJerusalem dalam Alquran - Bahasa Indonesia Translation
Jerusalem dalam Alquran - Bahasa Indonesia Translation
 
Animasi fisika
Animasi fisikaAnimasi fisika
Animasi fisika
 
RPP Fisika Kurikulum 2013
RPP Fisika Kurikulum 2013RPP Fisika Kurikulum 2013
RPP Fisika Kurikulum 2013
 
KARAKTERISTIK AIR
KARAKTERISTIK AIRKARAKTERISTIK AIR
KARAKTERISTIK AIR
 
Struktur ktsp sma
Struktur ktsp smaStruktur ktsp sma
Struktur ktsp sma
 
Cara membina kasih sayang
Cara membina kasih sayangCara membina kasih sayang
Cara membina kasih sayang
 
Pengantar pendidikan (hakekat pendidikan)
Pengantar pendidikan (hakekat pendidikan)Pengantar pendidikan (hakekat pendidikan)
Pengantar pendidikan (hakekat pendidikan)
 
Upaya pembaharuan pendidikan nasional
Upaya pembaharuan pendidikan nasionalUpaya pembaharuan pendidikan nasional
Upaya pembaharuan pendidikan nasional
 
Klp 2 dasar dasar mengajar
Klp 2 dasar dasar mengajarKlp 2 dasar dasar mengajar
Klp 2 dasar dasar mengajar
 
Alquran dan sains
Alquran dan sainsAlquran dan sains
Alquran dan sains
 
Alquran dan fisika
Alquran dan fisikaAlquran dan fisika
Alquran dan fisika
 
Alquran dan fisika
Alquran dan fisikaAlquran dan fisika
Alquran dan fisika
 

Kumpulan games mentoring

  • 1. Kumpulan Games Mentoring Berikut ini adalah beberapa games dan bentuk-bentuk kegiatan dinamika kelompok yang dapat meningkatkan kreatifitas, daya pikir, kebersamaan, kepemimpinan, dan tanggung jawab. Games ini bisa diaplikasikan pada kegiatan mentoring, out bonds, training motivasi dan mengisi waktu luang pada Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). 1. 1. “Abdul Nama Saya, Ini Buku” Tujuan : Menghafal nama masing-masing mad’u Waktu : 10-20 menit Bahan : Sesuatu yang tersedia, misalnya buku Petunjuk Semua mad’u duduk dalam bentuk lingkaran. Satu mad’u memegang buku dan memberikannya pada teman di sebelahnya sambil mengucapkan kalimat: “Nama saya Abdul, buku ini saya berikan kepadamu!” Mad’u yang kedua menerima buku itu, lalu berkata: “Buku ini saya terima dari Abdul. Nama saya Ahmad dan buku ini saya berikan kepadamu!” kepada teman di sebelahnya, lalu dilanjutkan ke teman di sebelah dan di sebelahnya lagi, dan seterusnya. Setiap mad’u harus mengulang nama peserta yang sudah memegang buku sebelumnya, misalnya: “Buku ini saya terima dari Udin, dan Udin menerimanya dari Ahmad, Ahmad menerimanya dari Abdul. Nama saya Roni dan buku ini saya berikan kepadamu!” Kalau kelompok terdiri dari lebih dari 10 orang, sebaiknya permainan ini diulang sampai setiap orang hafal nama semua teman dalam kelompok. Ada baiknya kalau tempat-tempat duduk ditukar dulu sebelum permainan diulang. 1. 2. Saya Ingin Masuk Tujuan Mempersatukan para mad`u dalam kelompok. Dalam setiap kelompok kadang-kadang ada anggota yang terasing, tidak menganggap dirinya bagian dari kelompoknya. Akibatnya, solidaritas dalam kelompok kurang utuh. Fasilitator/ pembimbing harus mempersatukan semua anggota kelompok. Percobaan ini dapat membantu fasilitator/pembimbing untuk melakukan tugas tersebut. Dasar dari permainan ini berupa keyakinan bahwa anggota kelompok yang merasa terasing dari kelompoknya tidak dapat masuk ke dalam kelompok hanya dengan cara membahas masalahnya ataupun dengan dikasihani saja. Dia harus berusaha sendiri untuk masuk. Waktu : 10-20 menit Ruangan Untuk percobaan ini memerlukan ruang yang beralaskan karpet (idealnya) supaya mad`u tidak
  • 2. merasa sakit pada waktu jatuh. Meja kursi harus disingkirkan jauh-jauh dan mad`u sebagian dapat menjadi “tembok hidup” yang melindungi para pemain. Petunjuk “Saya ingin kalian berdiam diri sejenak dan bertanya pada diri sendiri, apakah kalian merasa jadi bagian dalam kelompok ini atau kalian merasa terasing dalam kelompok ini. Bersikaplah jujur untuk menjawab pertanyaan tersebut. Kalau di antara kalian ada yang merasa terasing dari kelompok ini dan berani mengakuinya, saya minta maju ke depan, dan berdiri di samping ruangan. Saya ingin menyarankan suatu percobaan kepada orang itu, untuk lebih membaurkan diri di dalam kelompok. Misalnya ada lebih dari satu anggota kelompok yang merasa asing maka permainan dapat diulangi dengan cara yang sama. Anggota kelompok yang lain membentuk lingkaran dengan cara bergandengan tangan di siku. Berpeganglah erat-erat satu sama lain, jangan biarkan ada orang masuk lingkaran. Anggota yang merasa dirinya terasing berada di luar lingkaran, berdiri, dan mengamati lingkaran, di mana kira- kira bagian yang dapat diterobos. Ia harus berusaha sekuat tenaganya untuk masuk ke dalam lingkaran tanpa melompat ataupun menerobos lewat bawah gandengan tangan teman-temannya. Ia harus dapat memisahkan gandengan tangan dan masuk lingkaran. Boleh menarik tangan teman, boleh mendorong, tetapi tidak boleh memukul dan memakai kekerasan. Jangan cepat menyerah, cari akal dengan cara apapun supaya dapat masuk. Teman kita yang merasa terasing sekarang dapat memilih sendiri teman-teman untuk membentuk lingkaran (8-10 orang). Jadi dia sendirilah yang menentukan “lawan-lawannya”. Yang lain berdiri di pinggir sebagai “tembok hidup” untuk melindungi yang sedang main. Kalian mendapat waktu 15 menit untuk permainan. Sekarang mulai!” 1. 3. Siapa Yang Mempunyai Sifat Seperti Itu Tujuan Membantu para peserta untuk mengenali peserta lain dengan baik, sekaligus juga meneliti sifat- sifat diri mereka. Permainan ini secara keseluruhan dapat membantu suatu kelompok untuk menciptakan suasana yang spontan dan terbuka. Waktu : 45-60 menit Bahan : Setiap peserta memerlukan 1 lembar kertas dan 1 pensil Petunjuk “Permainan ini memberi kalian kesempatan untuk saling berkenalan lebih baik. Di samping itu, kalian dapat mencoba menggunakan indera keenam dan daya tangkap kalian. Permainan ini berjalan sebagai berikut. Kalian mendapat satu lembar kertas dan satu pensil masing-masing. Setelah berpikir sebentar, pilihlah tiga kata sifat yang cocok untuk menggambarkan watak/kepribadian diri kalian. Tuliskanlah ketiga kata sifat itu di atas kertas tanpa diberi nama penulisnya. Setelah itu kertas dilipat dua kali dan dilemparkan ke lantai di tengah lingkaran para peserta. Jangan lupa kata-kata yang telah kalian tuliskan di kertas itu… Sekarang ambillah masing-masing salah satu lipatan kertas dari tumpukan dan membukanya. Setelah itu, bacalah isilah satu persatu dan terka dari siapa gerangan kertas itu. Yang lain juga
  • 3. boleh ikut membantu dengan turut mengutarakan dugaan mereka. Yang penting dugaan kalian beralasan. Semua itu dugaan dan kira-kira saja. Namun, kalian tentu juga mempunyai pegangan/petunjuk yang menguatkan pendapat kalian, misalnya sikap dan penampilan orang yang bersangkutan. Tentunya kalian mempunyai indera keenam sendiri. Penulis kertas yang sedang menjadi pusat pembicaraan di kelompok, sebaiknya jangan dulu mengaku supaya dia dapat dengan bebas mendengarkan pendapat orang lain. Agar dia tidak ketahuan oleh yang lain sebagai penulis kertas itu, maka sebaiknya ia jangan berdiam diri, melainkan ikut juga dalam pembicaraan dengan peserta-peserta lainnya. Dari pembicaraan dan pendapat peserta-peserta yang lain, si penulis dapat mengambil kesimpulan, bagaimana penilaian orang lain terhadap dirinya berdasarkan kesan-kesan yang dibuatnya. Hal penting yang harus diperhatikan sebagai berikut. Penulis kertas itu sendiri yang menentukan apakah dan kapan dia akan mengakui diri atau tidak… Apakah ada hal-hal yang belum jelas? Siapa yang akan memulai?” 1. 4. Menyusun Gambar Tujuan Mengajak peserta untuk berlatih kerja sama dengan baik. Mereka belajar bahwa kerja sama dapat dilaksanakan jika mereka memperhatikan pekerjaan teman-temannya. Hasil kelompok bergantung pada setiap anggotanya. Waktu : ±60 menit, termasuk evaluasi Bahan Setiap peserta disediakan satu gambar yang digunting menjadi 20 bagian. Gambar-gambar itu dapat diambil dari majalah atau kalender bekas dan ditempel pada karton supaya tidak cepat rusak. Petunjuk “Kerja sama sangat diperlukan dalam setiap kegiatan pengembangan masyarakat. Hanya jika semua pihak bersedia untuk bekerja sama, barulah hasil yang terbaik dapat tercapai. Sama halnya kelompok kita di sini. Apa yang harus diperhatikan supaya kerja sama baik dan berhasil? Dari percobaan berikut ini kita dapat belajar banyak tentang hal itu. Sekarang saya minta kelompok besar dibagi menjadi kelompok kecil, yang masing-masing beranggotakan 5-6 orang. Salah seorang dari tiap kelompok akan menjadi pengamat (sebaiknya ditentukan oleh masing-masing kelompok kecil). Tugas untuk setiap kelompok kecil adalah sebagai berikut. Pada tiap kelompok kecil, peserta masing-masing (kecuali pengamat) mendapat satu gambar yang telah digunting menjadi 20 bagian. Potongan gambar masing-masing peserta harus diletakkan di tengah meja, lalu dicampur dengan potongan-potongan gambar peserta lain.
  • 4. Tugas kalian, mengatur kembali potongan-potongan gambar kalian menjadi satu gambar utuh. Perhatikanlah peraturan-peraturan berikut ini. a. Jika kalian kebetulan mendapatkan potongan gambar yang tidak diperlukan, kalian harus segera mengembalikan ke tengah meja supaya peserta lain dapat mengambil, jika cocok dengan gambarnya. b. Kalian hanya boleh mengambil potongan gambar dari tengah meja, tidak boleh mengambil atau meminta dari peserta lain. c. Kalian juga tidak boleh berbicara, berkomunikasi dengan isyarat, atau campur tangan dengan pekerjaan peserta lain. Tugas kalian dianggap selesai, jika sudah terbentuk satu gambar yang utuh di depan masing- masing peserta. Tugas pengamat dalam setiap kelompok kecil, yakni mengamati dan mencatat apa yang terjadi dalam kelompok selama permainan berlangsung dengan berpedoman pada pertanyaan- pertanyaan di bawah ini: a. Adakah anggota kelompok yang melanggar peraturan? Peraturan mana yang dilanggar? Menurut Saudara kenapa peraturan itu dilanggar? b. Adakah anggota yang menumpuk banyak potongan gambar dan tidak mau mengembalikannya ke tengah? c. Anggota manakah yang memperhatikan/tidak memperhatikan pekerjaan anggota lain? Hasil pengamatan itu akan menjadi pembahasan kita, setelah permainan selesai. Bukan sebagai suatu serangan pribadi, melainkan suatu kesempatan belajar. Pertanyaan untuk pengamat dan peraturan untuk pemain sebaiknya dicatat di papan tulis atau di satu lembar kertas yang diberikan kepada masing-masing pengamat/kelompok kecil. Bila sudah jelas bagi semua peserta, permainan dapat dimulai. Selama permainan berlangsung, pembimbing/fasilitator ikut mengamati kelompok-kelompok agar dapat mengumpulkan bahan pembahasan. Bila ada waktu, ulangi percobaan ini dengan syarat, anggota kelompok kecil boleh berkomunikasi dan mereka boleh saling membantu. Dengan demikian, akan tampak jelas bahwa komunikasi itu sangat perlu untuk sebuah kerja sama. 1. 5. Sarang Korek Api Tujuan Mengajak peserta untuk belajar bekerja sama dan mengerti perasaan orang lain. Tugas untuk kelompok sangat sederhana. Oleh karena itu, para peserta dapat memusatkan perhatian pada prosesnya. Waktu : 15-20 menit Bahan : Satu kotak korek api penuh bagi tiap peserta dan satu botol kosong untuk tiap kelompok kecil Petunjuk Kelompok besar dibagi menjadi kelompok kecil dengan 5 anggota. Setiap kelompok kecil mendapat satu botol kosong dan setiap peserta mendapat satu kotak korek api. Secara bergantian peserta menaruh satu korek api di atas leher botol tadi untuk menciptakan satu sarang burung.
  • 5. Peserta tidak boleh berbicara. Mereka harus saling menolong, misalnya dengan menunjukkan di mana satu korek api lagi dapat diletakkan. Kalau ada korek api yang jatuh harus ditaruh kembali sampai sarang burung selesai dibuat. Variasi : Setiap kelompok kecil membuat suatu gambar dengan menggunakan semua korek api 1. 6. Dialog Bergambar Tujuan Membantu proses pengembangan kerja sama di antara peserta. Permainan ini dilakukan untuk dua orang yang ingin tahu sejauh mana kemungkinan mereka dapat bekerja sama. “Dialog Bergambar” ini sangat berguna bagi anggota kelompok kerja ketika satu sama lain ingin membicarakan tentang gangguan pekerjaannya. Namun, permainan ini juga menarik untuk orang yang dalam kehidupan sehari-hari tidak bekerja sama. Bahan : Kertas gambar ukuran 50 x 50 cm dan beraneka krayon atau pensil warna Petunjuk “Di sini kalian dapat menguji seberapa baik kalian dapat bekerja sama dengan peserta lain. Ambillah krayon dan pilihlah dengan diam, tanpa berbicara, warna yang kalian sukai, yang berkesan bagi kalian. Sekarang pilihlah satu partner yang memegang krayon dengan warna yang berbeda. Kemudian setiap pasangan mengambil satu lembar kertas putih, lalu carilah tempat dalam ruangan ini dan duduklah. Letakkan kertas gambar di antara kalian berdua dan peganglah krayon dengan tangan kalian yang tidak biasa dipergunakan untuk menulis. Sekarang mulailah dengan tenang, tanpa berbicara, menggambar bersama-sama di atas kertas. Jangan bagi kertasnya dan jangan membuat gambar yang terpisah. Janganlah merencanakan, membicarakan, atau memutuskan mengenai apa yang akan kalian gambar. Konsentrasikan pikiran kalian serta perasaan kalian terhadap proses menggambar yang dilakukan dengan bersama-sama. Biarkanlah kesadaran dan perasaan kalian mengalir dalam proses penggambaran. Kalian dapat menggambar berganti-ganti atau bersamaan. Kalian juga kadang-kadang dapat membimbing tangan partner agar menggambar dengan warnanya, kalau ia setuju. Kalian mempunyai waktu 15 menit untuk menggambar bersama partner kalian satu gambar dengan diam… Sesudah selesai, ceritakanlah apa yang kalian alami dalam kerja sama ini, ungkapkanlah pikiran dan perasaan kalian yang terjadi dalam kerja sama kalian. Apakah yang diungkapkan oleh proses menggambar bersama itu mengenai hubungan kalian? Pertanyaan-pertanyaan yang berikut ini akan membantu kalian. Untuk itu ada waktu 10 menit”… Selanjutnya berikan kesempatan kepada setiap pasangan untuk menunjukkan gambar kepada kelompok besar sehingga peserta lain dapat mengemukakan dugaan siapa dari keduanya yang telah membuat gambar dengan warna yang sama (disertai alasan). Setelah 2-3 menit, para pelukis dapat memberitahukan identitasnya dan memberi reaksi atas komentar kelompok. Jika perlu, memberitahu tentang proses kerja samanya. Dengan cara ini, pasangan memperkenalkan gambar mereka kepada yang lain.
  • 6. 1. 7. Membangun Piramid Tujuan Mengajak peserta agar dapat mengadakan percobaan untuk bekerja sama secara sederhana. Dalam permainan ini, setiap peserta harus bergerak. Oleh karena itu, kelompok yang capai dan letih dapat diaktifkan kembali. Waktu : 10 menit, ditambah waktu untuk evaluasi Petunjuk “Sesudah kalian duduk begitu lama, marilah kita bergerak lagi. Berdirilah dengan tenang dan santai dengan menutup mata. Apa yang kalian rasakan sekarang? (20 detik). Saya akan memberikan instruksi: Bayangkan kalian harus membayar uang sewa ruangan ini Rp 100.000,00 per meter persegi untuk satu jam. Oleh sebab itu, kalian harus mencoba untuk menempati ruang sekecil-kecilnya di sini supaya uang sewa sesedikit mungkin. Biarkan mata kalian tetap tertutup dan pikirkan bagaimana kalian dapat menempati ruang ini bersama kelompok kalian supaya ruang yang diperlukan sekecil mungkin. Kalian tidak boleh memakai alat apapun, hanya kalian sendiri beserta seluruh anggota kelompok (20 detik). Sekarang buka mata kalian dan tanpa berbicara mencoba menempatkan kelompok kalian dalam ruang sekecil-kecilnya. Bagaimana caranya? Kalau kalian ingin menjelaskan gagasan-gagasan dan usul-usul kalian pada peserta lain, jangan menggunakan kata-kata, pakailah isyarat dan bahasa tubuh saja.” 1. 8. Kapal Karam Tujuan Membuat peserta seolah-olah berada dalam suatu keadaan yang sangat darurat, dan belajar untuk saling menolong. Waktu : ±10 menit, ditambah waktu untuk evaluasi Bahan : Beberapa lembar koran berbentuk segi empat yang direkatkan satu sama lain dengan selotip/plester perekat Petunjuk Seluruh peserta atau “penumpang kapal” berdiri berdesakan di atas geladak kapal yang hampir tenggelam (dari potongan-potongan koran). Perlahan-lahan kapal tenggelam sehingga tempat berdiri semakin sempit. Fasilitator/pembimbing menceritakan proses tenggelamnya kapal supaya peserta dapat sungguh-sungguh membayangkan berada di atas kapal itu dan memperkecil tempat berdiri dengan merobek lembaran-lembaran koran satu persatu. Tempat berdiri terus-menerus dipersempit. Para peserta harus saling menahan dan menolong. Permainan berakhir, jika keadaan tidak memungkinkan lagi bagi kelompok untuk berdiri, atau kapal sudah karam. Variasi : Untuk memudahkan, permainan dapat diiringi musik, peserta bergerak mengikuti irama setiap kali potongan koran dicabut. 1. 9. Bermain Balok
  • 7. Tujuan Mengajak para peserta belajar bekerja sama dalam kelompok. Dalam permainan ini, peserta belajar untuk memutuskan saat yang tepat untuk bertindak dalam suatu kegiatan berkelompok. Waktu : Antara 10-20 menit, tergantung besar kelompok. Ditambah waktu untuk evaluasi. Bahan : Potongan-potongan balok dengan berbagai bentuk (seperti yang dipakai untuk mainan anak-anak) Petunjuk Kelompok duduk dalam bentuk lingkaran, sebaiknya di lantai. Masing-masing peserta mendapat potongan-potongan balok ini, kita akan mendirikan sebuah bangunan di tengah lingkaran. Setiap kali hanya satu orang yang boleh berdiri dan meletakkannya satu potongan balok, diletakkan berjejer atau bertumpuk. Jika orang yang satu sudah duduk kembali, baru yang lain boleh berdiri dan melakukan hal yang sama. Permainan berakhir jika semua potongan sudah terpakai. Perlu diperhatikan: Selama permainan, tidak ada yang berbicara!”